Anda di halaman 1dari 9

FILSAFAT ILMU : KERANGKA BERFIKIR ALAM

A. PENDAHULUAN

Kerangka berfikir alam merupakan cabang dari filsafat ilmu.yang dimana


didalamnya membahas tentang ilmu alam dan sekitarnya, secara garis besar
berarti suatu cabang ilmu sains yang mempelajari fenomena alam, melalui
observasi dan menganalisis bukti-bukti empiris,sehingga mampu
menjabarkan ,memprediksi dan memahami fenomena alam tersebut.
Kerangka berasal dari kata rangka yang artinya rancangan, rencana dan
skema , berfikir adalah suatu kegiatan mental yang melibatkan kerja otak, dan
ilmu alam adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada rumpun ilmu, di
mana obyeknya adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yang pasti dan
umum. Berlaku kapan pun dan diman pun.
Ilmu alam mempelajari aspek-aspek fisik dan nonmanusia tentang bumi
dana lam sekitar nya. Istilah ilmu alam juga digunakan untuk mengenali “ilmu”
sebagai disiplin yang mengikuti metode ilmiah. Berbeda dengan filsafat alam.
Kadang ilmu alam juga digunakan mendekati arti yang lebih cocok dalam
pengertian sehari-hari.

filsafat ilmu menjadi dasar untuk pengembangan ilmu pengetahuan yang


harus diketahui oleh setiap civita akademika dan masyarakat ilmuan secara
umum. Karena filsafat ilmu merupakan penelusuran pengembangan filsafat
pengetahuan. Objek dari filsafat ilmu adalah ilmu pengetahuan. Oleh karena itu
setiap saat ilmu itu berubah mengikuti perkembangan zaman dan keadaaan.
B.Proses Berfikir Pada Manusia Dan Pengertian Ilmu Pengetahuan

Proses berfikir pada manusia. Menurut Bloom terbagi menjadi 6 kategori yaitu:

• Pengetahuan Mencakup ketrampilan dan mengingat faktor-faktor yang pernah


dipelajari.

• Pemahaman (comprehension) Meliputi pemahaman terhadap informasi yang ada.

• Penerapan Mencakup ketrampilan serta menerapkan informasi yang telah dipelajari


ke dalam situasi yang baru,Analisis Meliputi pemilahan informasi untuk menjadi
bagian-bagian atau mencoba memahami struktur informasi.

• Sintesis menerapkan pengetahuan dan ketrampilan yang sudah ada untuk


menggabungkan elemen-elemen menjadi suatu pola yang tidak ada sebelumnya.

• Evaluasi Meliputi pengambilan keputusan atau menyimpulkan berdasarkan


kriteriakriteria yang ada biasanya pertanyaan memakai kata: pertimbangkanlah,
bagaimana kesimpulannya1

Pengertian ilmu pengetahuan atau sains adalah pengetahuan yang diperoleh


dengan cara tertentu, yaitu cara atau metode ilmiah. kata kunci yang sangat penting
adalah cara atau metode ilmiah. Jika ada suatu pengetahuan yang didapat dari cara-cara
non-ilmiah, maka pengetahuan tersebut belum layak disebut sebagai ilmu pengetahuan.
Misalnya, Einstein melalui penelitian ilmiah selama bertahun-tahun, menemukan bahwa
semua benda akan jatuh (ke bawah) disebabkan karena adanya gravitasi bumi. Ini
adalah ilmu pengetahuan.

Tetapi jika pengetahuan itu diperoleh dengan cara non-ilmiah, misalnya bertapa di
gua selama berbulan-bulan untuk mendapatkan wangsit, maka pengetahuan yang
diperoleh bukanlah ilmu pengetahuan Penjelasan di atas menunjukkan bahwa ilmu
pengetahuan adalah produk atau hasil dari suatu pencarian dengan cara atau metode
ilmiah. Tetapi ilmu pengetahuan juga bisa dilihat sebagai sistem, serta melibatkan
berbagai abstraksi dari kejadian atau gejala yang terjadi di alam semesta dan diatur
dalam
1
I Wayan Wahyudi & A.A Komang Suardana, “Ilmu Alamiah Dasar”, Denpasar,September 2019, hlm.3.
tatanan yang logis dan sistematik. Jadi kumpulan fakta dan konsep saja belum
dapat disebut sebagai ilmu pengetahuan.

Lalu, apa ciri khusus dari ilmu pengetahuan atau sains itu? Sains, ibarat bangunan,
didirikan di atas dua pilar utama, yaitu struktur logis sains dan pengujian terhadap
pernyataan. Struktur logis sains adalah tahapan yang harus dilakukan oleh seorang
ilmuwan dalam mencari ilmu pengetahuan. Urutan ini terkenal dengan sebutan metode
ilmiah atau scientific method, yang terdiri dari: formulasi permasalahan (dalam bentuk
hipotesis atau pertanyaan), pengumpulan data, dan analisis data, serta pengambilan
keputusan. Pilar kedua adalah pengujian terhadap pernyataan, artinya setiap pernyataan
dalam sains (dalam bentuk prinsip, teori, hukum, dan lain-lain) harus siap diuji secara
terbuka. Karena itu seorang ilmuwan yang melaporkan hasil penelitiannya di sebuah
jurnal ilmiah berkewajiban melaporkan secara rinci metode ilmiah yang digunakan
dalam penelitiannya. dengan cara demikian ilmuwan tersebut dapat memberi
kesempatan kepada ilmuwan lain untuk menguji temuannya tersebut. 2

Definisi ilmu pengetahuan dari beberapa ahli dan pakar, antara lain:
a. Menurut Prof Dr, M.J Langerveld, menyatakan bahwa ilmu pengetahuan adalah
kumpulan pengetahuan mengenai sesuatu hal tertentu, yang dimana kesatuan
sistematisnya dapat memberikan penjelasan yang sistematis dan
dipertanggungjawabkan dengan sebab-sebab pada suatu kejadian.
b. Mohammad Hatta Definisi ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang teratur
tentang pekerjaan hokum umum, sebab akibat dalam suatu kelompok masalah yang
sifatnya sama baik dilihat dari kedudukannya maupun hubungannya.
c.Ilmu pengetahuan menurut Dadang Ahmad S, adalah suatu proses pembentukan
pengetahuan yang terus menerus hingga dapat menjelaskan fenomena dan keberadaan
alam itu sendiri.
d. Syahruddin Kasim Pengertian ilmu pengetahuan adalah pancaran hasil
metabolisme ragawi yang berasal dari proses interaksi fenomena fitrawi melalui
dimensi hati, akal, nafsu yang rasional empirik dan benar dalam menjelaskan kebaikan
alam semesta demi untuk menyempurnakan tanggung jawab kekhalifaan.

2
I Wayan Wahyudi & A.A Komang Suardana, “Ilmu Alamiah Dasar”, Denpasar, September 2019, hlm.4.
e. Helmy A. Kotto Ilmu pengetahuan adalah suatu proses pembentukan
pengetahuan yang terus menerus sampai menjelaskan fenomena dan keberadaan alam
itu sendiri3

C. Batasan Ilmu Alamiah Dasar

Ilmu Alamiah Dasar dapat diartikan sebagai Ilmu Pengetahuan Alam yang
membahas tentang gejala–gejala dalam alam semesta sehingga terbentuklah konsep dan
prinsip. Ilmu Alamiah Dasar hanya mengkaji konsepdan prinsip yang bersifat esensial,
contohnya seperti Biologi, Fisika, dan Kimia, ketiga ilmu tersebut juga memiliki
turunan lagi. ilmu alamiah dasar merupakan disiplin ilmu yang dapat berubah sesuai
kemajuan peradaban manusia.

Tujuan mempelajari ilmu alamiah dasar Instruksional umum adalah agar dapat
memahami perkembangan penalaran manusia terhadap gejala-gejala alam hingga
terwujudnya metode ilmiah yang merupakan ciri khusus dari ilmu pengetahuan alam,
adapun tujuan mempelajari ilmu alamiah dasar dalam instruksional khusus adalah agar
dapat menjelaskan perkembangan naluri kehidupan manusia, dapat menjelaskan
perkembangan alam pikir manusia dalam memenuhi kebutuhan “rahasia ingin tahu”
nya, serta dapat memberi alasan yang diterima mitos dalam kehidupan masyarakat.

Fungsi mempelajari ilmu alamiah dasar antara lain adalah memberi wawasan
kepada mahasiswa tentang konsep-konsep alam agar dapat peka dan tanggap terhadap
masalah-masalah alam yang ada disekitarnya serta dapat bertanggung jawab terhadap
berbagai masalah alam didalam masyarakat sebagai agen perubahan dan dapat
mengembangkan apresiasi IPA dan Teknologi kepada mahasiswa serta dapat
mendorong dan mengembangkan kemanfaatan ilmu alamiah dasar pada perkembangan
diri dan ilmu.4

Ilmu alamiah dasar merupakan ilmu pengetahuan alam yang membahas prinsip
esensial saja, sehingga ruang lingkup ilmu alamiah dasar secara garis besar meliputi:

3
I Wayan Wahyudi & A.A Komang Suardana, “Ilmu Alamiah Dasar”, Denpasar, September 2019, hlm.6.
4
I Wayan Wahyudi & A.A Komang Suardana, “Ilmu Alamiah Dasar”, Denpasar, September 2019, hlm.8-9
a.Fisika : ilmu pengetahuan yang mempelajari benda tidak hidupatau mati dengan
perubahan -perubahan yang bersifat sementara.
b.Kimia : ilmu pngetahuan yang mempelajari benda hidup dan tidak hidup dari aspek
susunan materi dan perubahan-perubahan yang bersifat tetap.
c.Biologi : Ilmu pengetahuan yang mempelajari makhluk hidup dan gejala – gejalanya.

D. Ilmu pengetahuan alam sebagai dasar perkembangan teknologi

Teknologi Konsep ilmu pengetahuan alam sebagai dasar pengembangan teknologi


berawal dari sebuah keingintahuan mengenai sesuatu yang belum diketahui oleh
manusia. Keingintahuan tersebut mendorong seseorang untuk mencari prinsip atau teori
yang diperoleh melalui percobaan. Pengkajian ini bertujuan untuk memenuhi penjelasan
dari objek (benda dan energi) dan peristiwa alam. Para ilmuwan menempatkan ilmu
pengetahuan alam sebagai ilmu dasar bagi ilmu terapan dan teknologi. Teknologi dapat
dibentuk dari pengetahuan alam dasar karena ilmu pengetahuan alam dasar ini berperan
dalam mengendalikan teknologi melalui prinsip dan teorinya. Ilmu pengetahuan alam
dasar dan pengendalian alam digunakan teknologi untuk menyusun objekobjek,
membuat kontruksi alam dan membuat alat untuk mengendalikan cara alam bekerja.
Ilmu pengetahuan alam sebagai dasar pengembangan teknologi saat ini berkembang
pesat. Misalnya saja dalam peningkatan kesehatan, penyediaan energi, dan
perkembangan industri.5
Para ilmuwan menempatkan IPA dasar sebagai ilmu dasar bagi ilmuilmu
terapan dan teknologi. Teknologi dapat dibentuk dari IPA, tetapi dapat juga terbentuk
tanpa IPA. Teknologi tanpa IPA dapat diibaratkan sebagai mobil yang mesinnya hidup
dan bergerak maju, tetapi tanpa sopir. Betapa berbahayanya mobil itu, karena dapat
menabrak apa saja yang ada di depannya. Jika ada sopir di dalam mobil itu, sopir akan
mengendalikan mobil, sehingga mobil itu aman dan bermanfaat bagi manusia, sopir
itulah IPA. Jadi, IPA ada dalam teknologi dan mengendalikan teknologi, sehingga
teknologi aman dan bermanfaat bagi manusia.itulah yang dinamakan Prinsip-prinsip
dan teori-teori.

Konsep teknologi menggunakan konsep IPA dasar dan terapan, contohnya


adalah merancang cara untuk membuat tanah berpori-pori, agar tanah dapat menyimpan
5
SAHLAN.,S.P.,M.Si,” Ilmu Kealaman Dasar”, Bandung, Desember 2020, hlm.187-189.
banyak air kohesi, misalnya dengan membenamkan kompos atau bahan organic yang
lain ke dalam tanah dengan menggunkan teknik dan perhitungan tertentu. Sains dan
Teknologi telah melekat erat ke dalam setiap gaya hidup dan kehidupan modern, bahkan
begitu pentingnya bagi pelajar ataupun mahasiswa, dan menjadi tuntutan dalam
kehidupan professional kita, maka belajar sains dan mengembangan keterampilan sains
dan teknologi pada saat ini adalah sangat penting dan menjadi keniscayaan. Pentingnya
terampil berkomunikasi dapat dibuktikan secara sepintas melalui

berbagai surat kabar harian/Koran. Kebanyakan lowongan pekerjaan untuk


meraih posisi penting dan selalu mempersyaratkan penguasaan teknologi.

E. Sarana Ilmiah Dalam Ilmu Pengetahuan

Sarana berpikir ilmiah adalah sistematika dalam mencapai tujuan, Untuk melakukan
kegiatan ilmiah secara baik diperlukan sarana berpikir,ada beberapa macam-macam
sarana ilmiah yaitu :

a. Bahasa merupakan alat komunikasi verbal yang dipakai dalam seluruh proses
berpikir ilmiah6
b. Matematika adalah kebenaran ilmiah yang diwakili dengan bentuk lambang
ataupun symbol.
c. Statistik adalah kesimpulan kebenaran dilihat dari bentuk angka. Statistik bisa
digunakan untuk ukuran sebagai wakil dari sekelompok fakta mengenai: nilai
rata-rata mahasiswa,dan presentase keberhasilan belajar.7
d. Logika adalah bidang penyelidikan yang membahas fikiran, Secara luas dapat
dikatakan bahwa logika adalah cabang filsafat yang membicarakan prinsip-
prinsip serta norma-norma penyimpulan yang sah dan secara sederhana logika
adalah cabang filsafat yang membahas metode-metode penalaran yang sah dari
premis ke kesimpulan.8

6
Ibid., Hlm 167
7
Riduwan, Dasar-dasar Statistika (Bandung: Alfabeta, 2008), Hlm 1-2
8
Dr. Sumarto, M.Pd.I, “Pengertian dan Cakupan Filsafat Ilmu”, Jambi, Januari 2017, hlm.34-39.
Matematika mempunyai peranan penting dalam berpikir deduktif,
sedangkan statistika mempunyai peranan penting dalam berpikir induktif ,
Bahasa merupakan sarana kominikasi, maka segala sesuatu yang berkaitan
dengan komunikasi tidak terlepas dari
bahasa, seperti berpikir sistematis dalam menggapai ilmu dan pengetahuan.. Jadi
keempat sarana ilmiah ini saling berhubungan erat satu sama lain.
KESIMPULAN

Proses berfikir manusia terbagi menjadi 6 bagian yaitu pengetahuan,


pemahaman, penerapan, sintesis, serta evaluasi. Kata kunci yang paling penting
adalah cara atau metode ilmiah.ilmu alamiah sendiri yaitu membahas tentang
gejala-gejala alam dan fenomena alam yang ada disekitar kita dan tujuan dari
terciptanya ilmu alamiah dasar adalah memahami perkembangan manusia
terhadap perkembangan alam yang terjadi di sekitar nya sehingga terciptanya
metode ilmiah seperti yang sudah dijelaskan diatas, Fungsi nya adalah untuk
memberi pengetahuan kepada pembaca sekalian tentang konsep-konsep alam
agar terwujudnya rasa peka terhadap alam sekitarnya.
Ilmu alam juga bisa sebagai dasar perkembangan teknologi.berawala dari
rasa ingin tahu manusia sehingga terwujudnya percobaan / penelitian yang bisa
membuat alat untuk mengetahui cara kerja alam.macam-macam sarana ilmiah
juga terdiri dari bahasa, matematika, statistik, dan logika.keempat sarana ilmiah
ini saling berhubungan satu sama lain.
DAFTAR PUSTAKA

Sahlan.,S.P.,M.Si.2020,Ilmu Kealaman Dasar, Bandung, Desember 2020.


Dr. Sumarto, M.Pd.I, “Pengertian dan Cakupan Filsafat Ilmu”, Jambi, Januari 2017.
I Wayan Wahyudi & A.A Komang Suardana, “Ilmu Alamiah Dasar”, Denpasar,
September 2019.

Anda mungkin juga menyukai