Judul (EVALUATION OF HYDROSTATIC WEIGHING TECHNIQUE IN COMPOSITE SOLID PROPELLANT DENSITY MEASUREMENT) Jurnal Download Halaman 8 halaman Tahun 2018 Luthfia Hajar Abdillah, Afni Restasari, Kendra Hartaya, Ratna Rizky Penulis Puspitasari Kelompok 1 (Ni Kadek Sutva Yuliandari, Ni Kadek Manik Mahayeni, Ni Reviewer Ketut Cery Limita, Ni Komang May Tri Arwindi, Ni Made Adysti Putri Andriani, dan I Gusti Ayu Rai Dita Swari. Tanggal 6 Desember 2020
Jurnal yang berjudul “ Evaluasi Teknik Penimbangan Hidrostatik pada
Pengukuran Densitas Propelan Padat Komposit (Evaluation of Hydrostatic Weighing Technique in Composite Solid Propellant Density Measurement) “ ini membahas tentang kekurangan dari pengukuran densitas propelan menggunakan teknik penimbangan hidrostatik pada Abstrak Untuk melihat perbedaan hasil pengukuran atau penyimpangan yang terjadi maka digunakan dua instrumen densitometer. Abstrak disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, Ini memungkinkan jurnal dapat dipahami lebih lanjut oleh dunia Internasional. Pendahuluan Dalam pendahuluan penulis memuat tentang alasan kenapa teknik pengukuran hidrostatik dianggap tidak efektif dalam mengukur densitas propelan. Dalam paragraf 1 dan 2 penulis membahas tentang pengertian propelan dan pentingnya data densitas propelan dalam proses simulasi dan perancangan motor roket. Dalam paragraf 3 dan 4 penulis membahas tentang pengertian teknik penimbangan hidrostatik dan alasan kenapa pengukuran ini dianggap tidak efektif. Pada paragraf 5 dan 6 penulis membahas tentang alasan penimbangan teknik hidrostatik tidak efektif untuk pengukuran densitas propelan Pada paragraf 7 penulis membahas tentang perhitungan nilai densitas bahan solid dan liquid. Dan pada paragraf 8 penulis menekankan pada tujuan dari penelitian ini. Yaitu, adalah untuk mengetahui besarnya penyimpangan nilai densitas propelan yang terjadi dan mengetahui cara pengukuran yang tepat melalui teknik penimbangan hidrostatik sehingga menghasilkan nilai densitas yang lebih sesuai. Pada junal ini Instrumen yang digunakan untuk penentuan densitas menggunakan teknik penimbangan hidrostatik yang disebut Metode densitometer, dimana ada 2 densitometer yang digunakan, yaitu Densitometer Precisa 180-A dan AND HR-200. Dan dalam pengukuran penulis menggunkan 30 sampwk dari masing-masing jenis propelan. Pada jurnal ini Hasil dan Pembahasan dari pengukuran yang telah dilakukan diterangkan dengan sangat detail oleh penulis, mulai dari : Alasan kenapa penimbangan teknik hidrostatik tidak efektif dalam pengukuran densitas propelan. Teknik pengukuran dengan perbandingan 2 hasil yang berbeda dari 2 intrumen yang digunakan. Penyimpangan nilai densitas ditemukan terjadi karena adanya delay Hasil dan waktu pembacaan, dari instrumen 1 dan 2. Pembahasan Penulis juga menerangkan perhitungan dari penimbangan yang dulakukan Dan hasil yang didapat adalah : 1. Hasil pengukuran densitas dengan adanya Delay dari Instrumen 1 dan 2 adalah 2,08% - 5,58% (selisih nilai besar). 2. Hasil pengukuran densitas tanpa Delay dari Instrumen 1 dan 2 adalah 0,13% - 1,03% (selisih nilai sangat kecil). Penulis menjelaskan kesimpulan yang diperoleh dalam pengukuran Kesimpulan yang dilakukan. Yaitu penyebab dari penyimpangan pengukuran nilai densitas propelan adalah karena adanya Delay
Ucapan Penulis mengucapkan terimakasih atas semua pihak yang terlibat
Terimakasih dalam penyelesaian jurnal ini. Daftar Penulis menyertakan daftar refrrensinya, dan menurut kami Rujukan penulisannya baik.
Kelebihan dari jurnal ini menurut kami, sebagai berikut:
- Jurnal ini dibahas secara lengkap dan mendetail tentang Kelebihan permasalahan yang mereka angkat. - Jurnal ini dapat memberikan sumber dari masalah yang ada dan solusi untuk menanganinya Kekurangan dari jurnal ini menurut kami, sebagai berikut: - Tidak menjelaskan alat dan bahan yang diperlukan dalam pengukuran. Kekurangan - Tidak menerangkan langkah kerja yang sistemasis. - Kurang dapat dipahami dengan mudah oleh pembaca umum, karena beberapa istilah yang kurang dijelaskan lebih lanjut.