Anda di halaman 1dari 11

TEKNIK OPERASI

DEHORNING
Ilmu Bedah Khusus Veteriner

1. Nur Baiti 1809511052


2. Nabilah Rizky Amalia 1809511055
3. Maharani Lisna Wulandari 1809511056
Kelas B
Definisi
Dehorning adalah penghilangan atau pemotongan tanduk pada ternak. Menghilangkan tanduk merupakan salah
satu prosedur zootechnical pada peternakan sapi diseluruh Indonesia, tetapi pemotongan tanduk ini merupakan
masalah penting dalam hal kesejahteraan hewan karena melanggar integritas

Indikasi
Indikasi penyebab Pada beberapa kambing terkadang ditemukan tanduk yang tumbuh secara abnormal,
contohnya tanduk yang tumbuh melingkar menutupi kedua mata sehingga menghalangi penglihatan kambing,
tanduk yang tumbuh menekan bagian belakang kepala ataupun telinga sehingga menimbulkan perlukaan. Kambing
yang mengalami pertumbuhan tanduk yang abnormal seperti ini memerlukan perawatan khusus karena apabila
tidak ditangani dengan serius maka tanduk akan terus tumbuh dan semakin melukai bagian tubuh lain yang
terkena.
Potongan tanduk (dehorning) sangat ideal bila dilakukan pada anak sapi berumur kurang dari satu
minggu karena pangkal tanduk belum begitu keras dan tidak tertutup oleh bulu. Pada anak sapi (pedet) dapat
dilakukan dengan pisau yang tajam, diiris pangkal tanduk sampai sedalam 1/8 inchi dari permukaan kulit kemudian
dikauterisasi.
Pada anak sapi yang lebih dewasa dapat juga dilakukan dengan mengiris pangkal tanduk sampai
sedalam ½ inchi dari permukaan kulit.
Anestesi
• Anestesi dilakukan pada nervus cornualis yang lokasinya
sedikit ke lateral dan ventral dari batas akhir os frontalis.
• Disamping itu dilakukan juga anestesi pada titik berjarak 2
cm di belakang crista temporalis untuk memblokir cabang
nervus cornualis yang berjalan melingkar di belakang
pangkal tanduk.
• Anestesi infiltrasi dapat juga dilakukan disekeliling pangkal
tanduk dengan menggunakan procain-HCl.
• Untuk potong tanduk pada domba atau kambing,
anestesinya dilakukan kurang lebih pada pertengahan
batas akhir orbita mata dengan pangkal tanduk.
Preoperasi
1. Persiapan hewan 3. Persiapan Alat dan Bahan

Hewan di restrain secara fisik Alat-alat yang hendak digunakan harus


laludiberikan anestesi lokal berupa disterilisasi terlebih dahulu untuk
lidokain 2% atau prokain-HCl 2% yang menghindari adanya resiko kontaminasi
diinjeksikan pada nervus cornualis lalu yang dapat menghambat proses
ditunggu sekitar 15 menit sebelum penyembuhan luka. Berupa dehorner
dehorning. Apabila anestesi sudah elektrik (besi panas), dehorner gouge,
terinfiltrasi sempurna, hewan siap trophine, hoof-shear, pisau tajam,
dilakukan pemotongan tanduk. gergaji. Bahan berupa pasta atau soda
Pemberian antiinflamasi berupa flunixin api.
dapat dilakukan 20 menit sebelum Obat- obatan berupa lidokain, prokain-
dilakukan pemotongan tanduk. HCl 2%, antibiotik, antiinflamasi.

2. Persiapan Lokasi operasi

Lokasi seperti kandang jepit harus bersih


dandidesinfeksi terlebih dahulu.

Alat Dehorner
Preoperasi
4. Persiapan Operator

Operator harus memahami prosedur operasi, mampu memprediksi hal-hal yang akan
terjadi, mampu memperkirakan atau membuat prognosis hasil operasi, menjaga
kebersihan diri (personal hygiene), siap fisik dan mental, serta terampil.
Teknik Operasi

Dehorner elektrik Dehornber manual Dehorner dengan


menggunakan
bahan kimia

01 . Dehorner Elektrik
Bulu di sekitar tanduk digunting bersih, dan
cuci daerah tersebut dengan sabun, lalu
keringkan dengan kapas bersih.
• Pipa besi dibakar dalam tungku lalu
tempelkan berlangsung sekitar 2 detik saja
• Tunas tanduk yang benar-benar terbakar,
mudah sekali terkelupas. Luka akibat
pengelupasan, diobati dengan bubuk
antibiotika.

02 . Dehorner Manual
Sapi yang akan dipotong tanduknya dijepit dengan
kandang jepit.
• Bulu disekitar tanduk digunting bersih, dan cuci
daerah tersebut dengan sabun, lalu keringkan
dengan kapas bersih.
• Gergaji tanduk dengan hati-hati, usahan hasilnya
halus.
Pemotongan tanduk
• Pemotongan dilakukan dengan menyisakan dengan metode manual
pangkal tanduk 1-2 cm. dehorner.
03 . Dehorner menggunakan bahan
kimia
• Operator sarung tangan ketika mengoleskan bahan kimia tersebut.
• Bulu disekitar tanduk digunting bersih, dan cuci daerah tersebut
dengan sabun, lalu keringkan dengan kapas bersih.
• Oleskan atau gosokkan soda api (cautic) pada dasar calon tanduk
hingga muncul bintik-bintik darah.
Pasca Operasi
● Mengamati perdarahan 30-60 menit
setelah dehorning
● Luka biasanya sembuh dengan baik
tanpa pengobatan.
● Sebuah repellant dan pembalutan luka
bisa diberikan.
● Selama 10-14 hari setelah dehorning. Jika
ditemukan tanda-tanda infeksi segera
dilakukan pengobatan terhadap
penyebab infeksi.
Kesimpulan
Dehorning adalah penghilangan atau pemotongan
tanduk pada ternak. Dehorning dapat dilakukan dengan
menggunakan alat yang disebut dehorner, baik electric
dehorner (pemotong tanduk elektrik), manual dehorner
(pemotong tanduk manual), atau dehorner paste (pasta
untuk merapuhkan tanduk).
Sebelum melakukan pemotongan tanduk
(dehorning) pada sapi sebaiknya persiapan hewan perlu
diperhatikan agar operasi berjalan dengan baik. Alat-alat
yang hendak digunakan harus disterilisasi terlebih dahulu
menggunakan alkohol 70% untuk menghindari adanya
resiko kontaminasi yang dapat menghambat proses
penyembuhan luka. Berdasarkan teknik dehorning,
terdapat 2 alat dehorner yang sering digunakan yaitu
dehorner elektrik berupa besi panas, gunting atau gergaji.

Anda mungkin juga menyukai