Anda di halaman 1dari 4

RESUME ANALISA KETERAMPILAN

Nama mahasiswa : Muhammad Novan Ahadinata


Ruang : HD Kelompok : I

NO ITEM REVIEW
A. IDENTITAS PASIEN
1. Initial pasien : Ny. L
2. Usia : 30 Tahun
3. Diagnosa medis : CKD
4. Pemenuhan kebutuhan : Rasa aman & nyaman “Nyeri”
5. Diagnosa keperawatan : Nyeri Kronis
6. Tindakan yang dilakukan : Terapi Aromaterapi
7. Tanggal tindakan : 6 Juli 2021
8. : 5 – 10 Menit
Waktu

B STANDAR Terapi Aromaterapi


PROSEDUR
OPERASIONAL
1. Pengertian Terapi yang memberikan rasa nyaman kepada pasien
yang mengalami nyeri dengan membimbing pasien
untuk melakukan teknik relaksasi distraksi
2. Tujuan tindakan 1. Mengurangi atau menghilangkan nyeri
2. Menurunkan ketegangan otot
3. Menimbulkan perasaan aman dan damai
3. Prinsip tindakan Bersih

4. Indikasi Diberikan kepada klien yang mengalami keluhan


berupa nyeri
5. Kontraindikasi 1. Bagi klien yang mengalami masalah atau
gangguan pada indera penciumannya
2. Bagi klien yang memiliki masalah di iritasi
membrane mukosa hidung
3. Bagi klien yang mengalami penurunan saraf
penciuman olfaktori

6. Alat Minyak Lavender, Kassa


7. Pra interaksi a. Melihat data nyeri yang lalu dari rekam medic dan
pasien
b. Melihat Intervensi Keperawatan yang telah diberikan
oleh perawat
c. Mengkaji Program Terapi yang diberikan oleh dokter
d. Hand hygiene
8. Interaksi a. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
b. Menanyakan cara yang bisa digunakan agar rileks
dan tempat yang disukai
c. Menjelaskan tujuan dan prosedur
d. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien
9. Kerja a. Mengatur posisi yang nyaman menurut klien
b. Mengatur lingkungan yang tenang dan nyaman
c. Meminta pasien untuk memejamkan mata
d. Teteskan minyak lavender 3 tetes pada tisu
f. Meminta pasien untuk memfokuskan pikiran
pasien pada kedua kakinya untuk rileks,
kendorkan seluruh otot – otot kakinya
perintahkan klien untuk merasakan relaksasi
kedua kaki klien dan menghirup aromaterapi
lavender
g. Meminta pasien untuk memindahkan pikirannya
pada kedua tangan , kendorkan otot-otot kedua
tangannya, meminta pasien merasakan relaksasi
kedua tangan pasien dan menghirup aromaterapi
lavender
h. Memindahkan fokus pikiran pasien pada bagian
tubuhnya, memerintahkan pasien untuk
merilekskan otot-otot tubuh pasien mulai dari
otot pinggang sampai otot bahu, meminta pasien
untuk merasakan relaksasi otot-otot tubuh pasien
dan menghirup aromaterapi lavender
i. Meminta pasien untuk memfokuskan pikirannya
pada masuknya udara lewat jalan nafas k. Bawa
pikiran pasien menuju tempat yang
menyenangkan
j. Meminta pasien untuk senyum agar otot-otot
muka menjadi rileks
10 Terminasi a. Melakukan evaluasi tindakan
b. Membaca tahmid dan berpamitan dengan klien
c. Membereskan alat-alat
d. Hand hygiene
e. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan
11. Referensi Jaelani. (2010). Aromaterapi. Jakarta: Pustaka
Populer Obor. Repository_unimus.ac.id
diakses pada tanggal 16 Juni 2017.
C ANALISA
KETERAMPILAN

1. Bahaya yang mungkin Nyeri tidak tertangani


terjadi
Cara pencegahan : Pastikan perawat benar dalam
membimbing imajinasi klien agar klien dapat
focus dalam terapi sehingga nyeri dapat
berkurang.

Identikasi tindakan 1. Lakukan observasi setelah melakukan terapi


keperawatan lainnya untuk 2. Ganti konsep imanjinasi jika yang pertama
mengatasi tidak berhasil
masalah tersebut 3. Observasi tanda-tanda nyeri bertambah atau
tidak berkurang
2 Identifikasi masalah Gangguan pola tidur
keperawatan lain yang R : Karena pasien merasa sulit tidur karena nyeri
mungkin muncul dan cemas yang dialaminya
(rasional)
3. Evaluasi diri Praktek berjalan dengan lancer, tindakan
dilakukan dengan keyakinan dan waktu lebih
efisien
4. Rencana tindak lanjut Dalam tindakan selanjutnya, saya akan :

1. Memantau munculnya nyeri kembali


2. Melakukan perawatan manejemen nyeri
5. Referensi:

Anda mungkin juga menyukai