Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN BST NEBULIZER

STASE KMB

Nama : Noormiliawati, S.Kep


NPM : 2314901210160
Kelompok : 23 G2 AJ

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TA 2023-2024
ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan


Pemasangan Nebulizer

Diagnosa medis : Pneumonia

2. Diagnosa keperawatan
Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas b/d Penumpukan Secret

3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional


No Prinsip tindakan Rasional
1 Persiapan lingkungan: Ciptakan lingkungan Agar pasien merasa
tenang dan nyaman. nyaman privasinya terjaga.
2 Mencuci tangan Mencegah transmisi
mikroorganisme.
3 Atur posisi klien agar rileks. Posisi dapat Posisi rileks dan
duduk / semi fowler. memperlancar peredaran
darah.
4 Memasang handscoon . Mencegah terjadi nya
penukaran virus.
5 Ajarkan teknik napas dalam Merelaksasikan otot
pernapasan.
6 Pemberian nebulizer dengan memberi arahan Pernapasan yang lambat
klien untuk menghembuskan napas, hitung akan mengaktifkan
sampai tiga secara perlahan melalui mulut. endorfin (penghilang rasa
sakit alami dari tubuh) dan
otak bagian tengah yang
bertanggung jawab untuk
modulasi serta toleransi
rasa sakit. Teknik ini
membuat intensitas rasa
sakit menjadi berkurang.
7 Instruksikan klien untuk berkonsentrasi Agar klien fokus dan lebih
rileks
4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan dan cara
pencegahannya
Bahaya :
a. Lingkungan ramai, pasien susah konsentrasi.
Pencegahan :
a. Perhatikan keadaan lingkungan, ciptakan yang tenang dan nyaman, sehingga
pasien dapat berkonsentrasi.

5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan


Mengencerkan secret dan melancarkan jalan nafas.

6. Hasil yang didapat dan maknanya :


Hasil :
a. Klien merasa kondisinya lebih baik dari sebelumnya
Makna :
b. Prosedur nebulizer yang dilakukan melancarkan jalan nafas klien.

7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk


mengatasi masalah/diagnosa tersebut (mandiri dan kolaborasi)
Mandiri :
a. Ajarkan teknik nafas dalam dan pemberian fisioterapi dada.
Kolaborasi :
a. Kolaborasi pemberian analgetik.

Barabai, 14 Oktober 2023


Preseptor Klinik Ners Muda,

(Noormiliawati, S.Kep)
Yuniar Rahmawati, S. ST. Ners

Anda mungkin juga menyukai