Oleh:
Syarifah Rabiah Adawiyah
Kelas
X
PEMERINTAH PROVINSI
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK 6 PONTIANAK
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena atas rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah
“Kerajaan Singasari” sesuai dengan batas waktu yang telah ditentukan. Shalawat
dan salam selalu tercurah kepada junjungan kita baginda Rasulullah SAW, yang
telah membawa manusia dari alam jahiliah menuju alam yang berilmu seperti
sekarang ini.
Makalah ini dapat hadir seperti sekarang ini tak lepas dari bantuan banyak
pihak. Untuk itu sudah sepantasnyalah kami mengucapkan rasa terima kasih yang
sebesar-besar buat mereka yang telah berjasa membantu kami selama proses
pembuatan makalah ini dari awal hingga akhir.
Namun, kami menyadari bahwa makalah ini masih ada hal-hal yang belum
sempurna dan luput dari perhatian kami. Baik itu dari bahasa yang digunakan
maupun dari teknik penyajiannya. Oleh karena itu, dengan segala kekurangan dan
kerendahan hati, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca
sekalian demi perbaikan makalah ini ke depannya.
Akhirnya, besar harapan kami makalah ini dapat memberikan manfaat yang
berarti untuk para pembaca. Dan yang terpenting adalah semoga dapat turut serta
memajukan ilmu pengetahuan.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................... i
DAFTAR ISI...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Sejarah Kerajaan Singasari................................................................... 3
B. Sistem Pemerintahan Kerajaan Singasari............................................. 3
C. Kehidupan Ekonomi Kerajaan Singasari.............................................. 5
D. Kehidupan Agama Kerajaan Singasari................................................. 7
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan........................................................................................... 8
B. Saran..................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Singasari merupakan kerajaan yang memiliki usia paling singkat jika
dibandingkan dengan kerajaan Hindu-Budha lainnya. Kerjaaan ini berdiri pada
tahun 1222—sejak Ken Arok menyerang Kediri, dan berakhir pada tahun
1292. Ia berhasil mengalahkan Raja Kertajaya dengan bantuan para brahmana.
Para brahmana memberontak terhadap karena Kertajaya tidak menghormati
mereka selaku pendeta yang memiliki kasta tertinggi dalam sistem masyarakat
Hindu kuno. Kerajaan Singasari diperkirakan sekarang berada di daerah
Malang, Jawa Timur sekarang. Ken Arok pun sebelumnya membunuh
majikannya sendiri, yaitu akuwu Tumapel yang bernama Tunggul Ametung
dan merebut istrinya. Pemerintahan Singasari tidak pernah stabil karena sering
terjadi pertumpahan darah antara keturunan Ken Arok dan Tunggul Ametung.
Sumber sejarah para raja Singasari selanjutnya tertulis dalam Kitab Pararaton.
Puncak kejayaan Singasari terjadi pada masa pemerintahan Raja
Kertanegara. Kertanegara dalam kehidupan politiknya berupaya melakukan
ekspansi atau perluasan wilayah ke wilayah kekuasan Sriwijaya mealui
Ekspedisi Pamalayu pada tahun 1275. Dalam politik luar negeri didapati ia
tidak mau tunduk kepada pemerintahan Cina di bawah pemerintahan Kubilai
Khan. Ia bahkan pernah mempermalukan utusan Kaisar Cina bernama Mengki
yang mendatangi istananya.
Kesenian khususnya seni patung berkembang maju pada masa Singasari.
Banyak arca atau patung berukuran raksasa. Selain patung drawapala yang
berukuran 40 ton, ada juga patung perwujudan Kertanegara yagn lebih dikenal
dengan sebutan Joko Dolok. Singasari tidak banyak meniggalkan candi.
Namun, ada sejumlah candi sebagai pertanda peradaban Singasari, seperti
Candi Kidal, Candi Jago, Candi Jawi, Candi Singosari.
1
2
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah berdirinya kerajaan Singasari?
2. Bagaimana sistem pemerintahan kerajaan Singasari?
3. Bagaimanakah kehidupan ekonomi kerajaan Singasari?
4. Bagaimanakah kehidupan agama kerajaan Singasari?
BAB II
PEMBAHASAN
3
4
2) Menguasai Bali.
3) Menguasai Jawa Barat.
4) Menguasai Malaka dan Kalimantan.
Berdasarkan segi budaya, ditemukan candi-candi dan patung-patung
diantaranya candi Kidal, candi Jago, dan candi Singasari. Sedangkan
patung-patung yang ditemukan adalah patung Ken Dedes sebagai Dewa
Prajnaparamita lambing kesempurnaan ilmu, patung Kertanegara dalam
wujud patung Joko Dolog, dan patung Amoghapasa juga merupakan
perwujudan Kertanegara (kedua patung kertanegara baik patung Joko
Dolog maupun Amoghapasa menyatakan bahwa Kertanegara menganut
agama Buddha beraliran Tantrayana).
2. Hubungan dengan Majapahit
Pararaton, Nagarakretagama, dan prasasti Kudadu mengisahkan
Raden Wijaya cucu Narasingamurti yang menjadi menantu Kertanagara
lolos dari maut. Berkat bantuan Aria Wiraraja (penentang politik
Kertanagara), ia kemudian diampuni oleh Jayakatwang dan diberi hak
mendirikan desa Majapahit.
Pada tahun 1293 datang pasukan Mongol yang dipimpin Ike Mese
untuk menaklukkan Jawa. Mereka dimanfaatkan Raden Wijaya untuk
mengalahkan Jayakatwang di Kerajaan Kadiri. Setelah Kadiri runtuh,
Raden Wijaya dengan siasat cerdik ganti mengusir tentara Mongol keluar
dari tanah Jawa.
Raden Wijaya kemudian mendirikan Kerajaan Majapahit sebagai
kelanjutan Singasari, dan menyatakan dirinya sebagai anggota Wangsa
Rajasa, yaitu dinasti yang didirikan oleh Ken Arok.
A. Kesimpulan
Sebelum berdirinya Majapahit, Singasari telah menjadi kerajaan paling
kuat di Jawa. Hal ini menjadi perhatian Kubilai Khan, penguasa Dinasti Yuan
di Tiongkok. Ia mengirim utusan yang bernama Meng Chi ke Singasari yang
menuntut upeti. Kertanagara, penguasa kerajaan Singasari yang terakhir
menolak untuk membayar upeti dan mempermalukan utusan tersebut dengan
merusak wajahnya dan memotong telinganya. Kubilai Khan marah dan lalu
memberangkatkan ekspedisi besar ke Jawa tahun 1293.
Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Buddha terakhir yang
menguasai Nusantara dan dianggap sebagai salah satu dari negara terbesar
dalam sejarah Indonesia. Menurut Negarakertagama, kekuasaannya terbentang
di Jawa, Sumatra, Semenanjung Malaya, Kalimantan, hingga Indonesia timur,
meskipun wilayah kekuasaannya masih diperdebatkan.
F. Saran
Saran untuk para siswa agar jangan melupakan sejarah bangsa kita, dan
berusaha menjaga dan melestarikan peninggalan sejarah yang ada di
Indonesia.
9
DAFTAR PUSTAKA
http://informasiana.com/sejarah-kerajaan-sriwijaya-terlengkap
http://jagosejarah.blogspot.co.id/2015/06/sejarah-kerajaan-sriwijaya.html
http://kakakpintar.com/sejarah-kerajaan-sriwijaya-peninggalan-pendiri-prasasti-
letak-penyebab-runtuhnya
http://sejarahbudayanusantara.weebly.com/kerajaan-sriwijaya.html
http://www.portalsejarah.com/sejarah-kerajaan-sriwijaya-kerajaan-maritim-
terbesar.html
http://www.satujam.com/sejarah-kerajaan-sriwijaya
https://id.wikipedia.org/wiki/Sriwijaya