DosenPembimbing
Disusun Oleh:
201902010029
Kelas 3B
MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN
PEKALONGAN 2021
KATA PENGANTAR
Ucapanterimakasihkepadasemuapihak yang
telahmembantusehinggadapatmenyelesaikanmakalahinitepatwaktu.
Disadaribahwamakalahinimasihjauhdarikesempurnaan. Oleh karenaitu, kritik dan saran yang
membangunsangatdiharapkan oleh penulis agar bisamenjadimakalah yang utuh.
Semogamakalahinimemberikaninformasi yang
bergunabagimasyarakatsertadapatmenambahwawasan dan
peningkatanilmupengetahuanbagikitasemua.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................
DAFTAR ISI......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan......................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
2.1Pengertian bencana……………………………………………………...
3.1 Kesimpulan................................................................................................
3.2 Saran...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latarbelakang
Agama Islam yang diturunkan Allah
memilikiajaranuntukkehidupanumatmanusiasecaramenyeluruh di baik di dunia dan di
akhirat. Ajaran Islam bersumberkan pada wahyuIlahi yang memberikandasar-
dasarpedoman yang obyektif, dan berlakuumum (universal) bagiseluruhumatmanusia di
muka bumi1 .Manusiadiciptakanuntukmengembantugassebagaikhalifah di
bumidengandiberikaruniakemampuan yang sangatistimewaberupakekuatan dan
kemampuanakalfikiran yang membedakandenganbinatang. Karenanya,
sudahsepantasnyaakalfikirtersebutberimankepada-Nya sebagaipenciptaalamsemesta.
Allah
mengirimwahyuuntukmengaktifkanakalmanusiadenganmeluruskanimannyasertapedoman
dalamibadah yang tertuangdalam kitab suci al-Qur’an. Hubunganakal dan
wahyutidakdapatdipahamisecara structural (hubunganatasbawah),
melainkandipahamisecarafungsional. Akal
sebagaisubjekberfungsiuntukmemecahkanmasalah, sedangkanwahyu member
wawasanmoralitasataspemecahanmasalah.
MaknaBencanaMenurut Al-Qur’an Hermeunetik, diambil oleh akal, dan juga
untukmenginformasikanhal-hal yang tidakdapatdijangkau oleh akal . Al-Qur’an
merupakansumberintelektual dan spiritualitas Islam yang merupakan basis dan
sumberinspirasipandangan Muslim untukpengetahuanspiritualitas, tetapi juga
untuksemuajenispengetahuansehinggaterjadiketerpaduansemuajenispengetahuan.
Meskipundemikian, al-Qur’an bukan kitab sains, tetapi al-Qur’an
memberikantentangprinsip-prinsipsains yang selaludikaitkandenganpengetahuanmetafisik
dan spiritual.
1.2 Rumusanmasalah
1. Apa yang dimaksuddenganbencana ?
2. Apasajabentukbentukbencana ?
3. Bagaimanaperspektifbencanamenurut AL-QUR’AN ?
4. Apapenyebab dan maksudditurunkanbencana ?
5. Apa hikmah bencanamenurutislam ?
1.3 Tujuan
1. Untukmengetahuipengertiandaribencana.
2. Untukmengetahuibentuk – bentukdaribencana.
3. Untukmengetahuiperspektifbencanamenurut AL- QUR’AN.
4. Untukmengetahuipenyebab dan maksudditurunkannyabencana.
5. Untukmengetahuiapasaja hikmah bencanamenurutislam.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PengertianBencana
2.2 Bentuk-bentuk Bencana
Sedangkanmenurut hadîts Nabi, yang
dimaksuddengan mushîbah adalahsegalasesuatu yang tidakmenyenangkanbagi orang
yang beriman. Sebagaimana pada hadîts berikut:
أمصيبة هي يا: إنا هلل وإنا إليه راجعون" فقيل " : روى عكرمة أن مصباح رسول هللا صلى هللا عليه وسلم انطفأ ذات ليلة فقال
"نعم كل ما آذى المؤمن فهو مصيبة: "رسول هللا ؟ قال.
Artinya:
Artinya:
]11 :64 ، [التغابن.صيبَ ٍة إِالَّ بِإ ِ ْذ ِن هللاِ َو َمن ي ُْؤ ِمن بِاهللِ يَ ْه ِد قَ ْلبَهُ َوهللاُ بِ ُك ِّل َش ْي ٍء َعلِي ٌم
ِ اب ِمن ُّم
َ صَ ََما أ
Artinya:
Artinya:
Sesuatubencanadisebutdengan balâ’,
karenadenganbencanatersebutdapatmenampakkankualitaskeimananseseorang.
Ataudengan kata lain balâ’ juga diartikandenganujian (berasaldari kata bala- yablu)
sehinggadenganadanyabencanatersebutdapatmenguji mana yang beriman dan mana yang
tidak.
]11 :64 ، [التغابن.صيبَ ٍة إِالَّ بِإ ِ ْذ ِن هللاِ َو َمن ي ُْؤ ِمن بِاهللِ يَ ْه ِد قَ ْلبَهُ َوهللاُ بِ ُك ِّل َش ْي ٍء َعلِي ٌم
ِ اب ِمن ُّم
َ صَ ََما أ
Artinya:
“Tidakadasuatumusibah pun yang menimpaseseorangkecualiatasizin Allah, dan
barangsiapa yang berimankepada Allah niscayaDiaakanmemberipetunjukkepadahatinya.
Dan Allah MahaMengetahuisegalasesuatu.” [QS. al-Taghabun (64): 11]
2. MusibahSebagaiDampakKesalahanManusia (human eror)
Manusiasebagaipenyebabtimbulnyamusibahdigambarkandenganbeberapaistilah di
dalam al-Qur’an seperti: karenatanganmanusia, karenakezhaliman yang merekalakukan,
karenakeengkaranmerekaataudosa yang merekalakukan,
sehinggasemuanyaituterjadisebagaihukumanatasapa yang telahmerekaperbuat,
baiksecaralangsungmaupuntidak. Iniseperti yang ditegaskan oleh firman Allah berikut:
Artinya:
“Sesungguhnya Allah
menghendakiakanmenimpakanmushibahkepadamerekadisebabkansebahagiandosa-
dosamereka. dan Sesungguhnyakebanyakanmanusiaadalah orang-orang yang fasik” (QS.
Al-Maidah:49).
3. Bencana/Musibahbertujuanuntukmenempamanusia
Al-Qur'an menegaskanbahwa:
ِل َك ْيالَ تَأْ َسوْ ا َعلَى َما فَاتَ ُك ْم.ٌك َعلَى هللاِ يَ ِسير َ ِب ِّمن قَ ْب ِل أَن نَّ ْب َرأَهَا إِ َّن َذل
ٍ ض َوالَ فِي أَنفُ ِس ُك ْم إِالَّ فِي ِكتَا
ِ ْصيبَ ٍة فِي ْاألَر
ِ اب ِمن ُّم
َ صَ ََما أ
]23-22 :57 -، [الحديد.ور ٍ َوالَ تَ ْف َرحُوا بِ َما آتَا ُك ْم َوهللاُ الَ يُ ِحبُّ ُك َّل ُم ْختَا ٍل فَ ُخ
Artinya:
a. SebagaiUjianKeimanan
b.SaranauntukIntropeksiDiri
Pada saatkitatertimpamusibahataubencana,
tidaksepatutnyauntukberlarutdalamkesedihanapalagiberputusasa.
Justrusebaliknyakitaharusmengintropeksidiri, karenabolehjadibencana yang
datangmenimpaadalahkoneskuensidaridosaataumaksiat yang
kitalakukan.Telahnampakkerusakan di darat dan di
lautdisebabkankarenaperbuatantanganmanusia, supaya Allah
merasakankepadamerekasebahagiandari (akibat) perbuatanmereka, agar
merekakembali (kejalan yang benar). (QS. Ar-rum: 41).
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
jadikanlahsetiapmusibahataubencanasebagaisaranauntukmeneguhkanpersaudaraa
n dan kepedulianterhadapsesama. Banyak cara yang
bisadilakukandalammembantusaudarakita yang tertimpamusibah. Dari mulaiberdonasi,
menjadiseorangrelawan, atauhanyasekedarmendo’akan.
DAFTAR PUSTAKA
- http://rho-mieth.blogspot.com/2011/11/musibah-dan-bencana-alam-menurut-al.html
- https://dmc.dompetdhuafa.org/mengambil-hikmah-di-setiap-bencana-yang-terjadi/