Anda di halaman 1dari 3

NAMA : PUTRI KARINA SIO

NIM : 2020017089
Tugas Hukum Perusahaan 2

1. Kalau anda mau mendirikan usaha, Bentuk usaha apa yang anda pilih? Jelaskan
alasan saudara?
Jawaban:
Bentuk usaha yang akan saya pilih adalah usaha dagang karena jenis usaha ini dapat
meliputi perdagangan atau jasa. Usaha ini pun dijalankan secara mandiri dan tidak
seharusnya memiliki partner atau rekan. Kelebihan usaha dagang juga kita dapat
menjual barang tanpa mengolahnya terlebih dahulu, selain itu konsumen dapat
mengetahui secara langsung bagaimana kualitas barang yang dijual tersebut.

2. Sebutkan dan Jelaskan kebaikan-kebaikan dan kelemahan-kelemahan Perseroan


Terbatas?
Jawaban:
Kebaikan perseroan terbatas
 Melalui penjualan saham kita dapat modal yang besar,
 Dengan modal tersebut kita dapat memperluas perusahaan,
 Adanya dukungan kredibilitas perusahaan, mampu mendapatkan kredit yang
baik,
 Tanggung jawab dalam memegang saham terbatas, serta
 saham dapat diperjual-belikan secara bebas.
Kelemahan perseroan terbatas
 Menimbulkan spekulasi dalam jual beli saham secara bebas, karena harga
saham yang jatuh, perusahaan terancam bangkrut,
 Pembayaran pajak yang besar,
 Kurangya kepedulian pemegang saham,
 Dalam mendirikan perusahaan pasti banyak biaya yang akan dikeluarkan,
serta
 Harus berhati-hati dalam mengambil keputusan dengan banyaknya bagian
dalam perusahaan.

3. Sebutkan dan Jelaskan kebaikan-kebaikan dan kelemahan-kelemahan Koperasi?


Jawaban:
Kebaikan koperasi
 Koperasi memunculkan insentif untuk bekerja. Setiap anggota memiliki
kepentingan dan keuntungan bersama sehingga meningkatkan motivasi dan
produktivitas tenaga kerja.
 Manfaat bersama. Menciptakan keuntungan social yang dapat dinikmati oleh
masyarakat luas.
 Setiap anggota memiliki keputusan yang sama. Kesetaraan ini dapat memacu
komitmen dan motivasi.
 Dukungan publik. Membantu koperasi sukses dengan menghasilkan
kemakmuran yang lebih luas.
Kelemahan koperasi
 Sumber keuangan terbatas. Koperasi mengalami kurangnya keuangan
karenanya tidak dapat mengumpulkan dana melalui pertukaran saham.
 Pengambilan keputusan yang lambat. Bekerja secara demokrasi
memperlambat dalam pengambilan keputusan.
 Efek disinsentif. Kemungkinan adanya pengurus tidak efisien karena upah
yang diberikan tidak sesuai sebagai insentif kerja.
 Peluang promosi terbatas. Koperasi cenderung memiliki organisasi yang lebih
datar, sehingga sedikit peluang untuk mengembangkan karir mereka.

4. Buat resume pertemuan ketiga


Jawaban:
Bentuk Usaha

Pengertian Bentuk/Badan Usaha


Bentuk usaha adalah kesatuan yuridis yang mempergunakan tenaga kerja untuk
mencari keuntungan. Adapun suatu kegiatan untuk mendirikan bentuk usaha itu sendiri
adalah mengelolah atau memproduksi serta menyediakan barang dan/atau jasa, yang
tujuannya memperoleh keuntungan dan dapat memberi kepuasan pada masyarakat.

Bentuk Usaha di Indonesia


Ada banyak jenis bentuk usaha yang dapat kita ketahui seperti PT, CV, Firma dan
lain-lain. Adapun bentuk-bentuk usaha di Indonesia diantaranya:
A. Koperasi
Koperasi merupakan suatu bentuk usaha yang berasaskan kekeluargaan, yang
tujuannya untuk mensejahterakan anggota yang mengoperasi kegiatan tersebut.
Koperasi berfungsi dalam meningkatkan kualitas hidup anggotanya dan juga
masyarakat, serta mengembangkan dan memperkuat perekonomian nasional.
B. Badan Usaha Milik negara
Perusahaan jawatan, BUMN yang termasuk dalam anggaran pendapatan dan belanja
negara, tujuannya mensejahterakan masyarakat dengan melalui pengabdian dan
pelayanan. Contohnya perusahaan jawatan pegadaian yang menjadi perum beralih
menjadi persero.
Perusahaan perseroan, milik negara yang bentuknya perseroan terbatas (PT),
dimana terdapat sekumpulan orang yang diberi hak dan diakui hokum dalam
mencapai tujuan tertentu . Tujuannya mengejar modal yang terdiri dari saham-saham,
contohnya PT Bank Mandiri.
Perusahaan umum, sepenuhnya milik negara. Perusahaan umum sebagai
penyelenggara usaha yang bermanfaat umum dengan barang dan/atau jasa yang
berkualitas dan harganya terjangkau bagi masyarakat umum. Perusahaan umum ini
harus terkoordinasi antara presiden, menteri keuangan dan menteri BUMN.
C. Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
BUMS terbagi menjadi dua jenis yakni: BUMS dalam negeri dimana modalnya
dimiliki oleh masyarakat dalam negeri, sedangkan BUMS asing adalah pendapatan
yang dimiliki oleh orang bukan warga negara Indonesia. Tujuannya mencari
keuntungan dalam mengembangkan usaha. Adapun beberapa bentuk BUMS:
Commanditaire vennotschap (CV), usaha bersama namun ada yang hanya pada
modal komanditer yang bertanggung jawab sebesar modal yang dipercayakan pada
komplementer, dan menjalankan usaha (komplementer) yang bertanggung jawab atas
utang-utang perusahaan.
Perusahaan perseorangan (PO), perusahaan yang memiliki modal kecil, jenis
produk dan jumlah produksinya terbatas, alat produksi yang sederhana, dan tenaga
kerja yang sedikit. Perusahaan ini dipimpin oleh individu/sendiri, sehingga tanggung
jawab pada aktivitas dan resiko perusahaan di tanggung sendiri.
Firma (FA), kerjasama antara individu dengan individu-lain/sekelompok orang yang
membagi keuntungan bersama. Apabila mengalami bangkrut, semua anggota ikut
bertanggung jawab atas risiko maupun modal.
Perseroan terbatas (PT), badan usaha yang berbentuk badan hokum yang didirikan
berdasarkan perjanjian dengan modal dasar terbagi dalam saham.

Anda mungkin juga menyukai