06 SEPTEMBER 2021

SEJARAH PRIBADI
Nama saya Felix Petra Sanjaya, saya biasa dipanggil Felix, aku lahir di Sidoarjo 6
Februari 2004, ketika umur saya memasuki 4 tahun saya dimasukkan di taman kanak-
kanak Darul hikmah di daerah Karangan, saya di tempatkan di kelas nol kecil selama
beberapa bulan untuk percobaan dan setelah beberapa bulan saya dipindahkan ke nol
besar. Setiap harinya saya diantar dan di tunggu sama tante saya hingga pulang sekolah.
Masa ini adalah masa yang paling menyenangkan sebab kebanyakan bermain sambil
belajar.
Pada saat saya melanjutkan sekolah dasar, saya bersekolah di SDN Karangan 2. Di
masa SD ini kita di ajarkan banyak hal mulai dari memperlancar membaca, menulis
hingga menghitung dan ilmu pengetahuan lainnya. Pada saat SD ada seorang guru yang
sangat menakutkan semua siswa/siswi sangat takut pada guru tersebut, guru itu
bernama Pak Antok dia seorang guru matematika kelas 3, setiap anak didikannya
diwajibkan menghafalkan perkalian 1-10 jika ada yang tidak menghafalnya maka siap-
siap akan mendapatkan hukuman entah di masukkan ke kolong meja, disuruh berlari
mengeliling lapangan, maupun betis atau tangan di pukulnya menggunakan kayu
panjang andalannya. tapi bapak guru ini sebenarnya sangatlah baik sebab dia seperti itu
hanya ingin membuat siswa/siswinya pintar. Pada waktu SD, kita juga mulai di ajarkan
cara mengisi lembar jawaban komputer (LJK) untuk persiapan Ujian Akhir Sekolah
nanti. Setelah saya mengikuti Ujian Akhir Semester saya menunggu pengumuman
LULUS atau TIDAK saya saat SD dan akhirnya saya dinyatakan LULUS pada tahun 2016,
Puji Tuhan, dan saya akhirnya mendapat ijazah SD, dan akhirnya saya sudah duduk di
Sekolah Menengah Pertama. Orang tua saya mendaftarkan saya bersekolah di SMPK
Yohanes Gabriel Pare, saya mengikuti tes dan saya dinyatakan lulus untuk bersekolah di
sana.
Hari pertama masuk sekolah, saya mengikuti kegiatan MOS selama 3 hari
berturut-turut dan adapun kegiatan yang diadakan SMPK Yohanes Gabriel Pare yaitu
Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK), semua siswa/siswi wajib mengikuti kegiatan
tersebut. Dalam kegiatan itu kita di ajarkan untuk menjadi seorang pemimpin yang baik,
kegiatan ini sangatlah banyak mengandung manfaat, salah satunya yaitu bagaimana
menumbuhkan rasa sosial yang tinggi kepada sesama, dan cara bekerja sama dalam tim.
Hari - hari dilalui dengan begitu cepat. Satu tahun berlangsung, dua tahun berlangsung
hingga tahun ke-3 saya bersekolah di SMP ini tibalah saat yang di tunggu-tunggu yaitu
mengikuti Ujian Akhir Sekolah, itulah hari yang sangat menegangkan sebab dialah yang
menentukan LULUS atau TIDAK kita dari SMP semuanya terlalui dengan begitu
rumitnya dan akhirnya puji Tuhan saya di nyatakan LULUS.
PERISTIWA SAAT TK

1. TINJU DENGAN TEMAN

Pada waktu itu aku dan temanku duduk sebangku dan saling bersenda gurau
tetapi ada salah satu teman yang meminjam alat tulis dengan paksa, padahal
aku tidak setuju untuk meminjaminya dan temanku memukul aku dan juga aku
memikulnya kembali dengan amarah sampai di pisah oleh guru dan teman
lainnya dan aku pun dipanggil ke ruang kepala sekolah untuk minta maaf dan
damai.

2. MENCORAT CORET JENDELA KELAS

Pada pagi hari sebelum sekolah aku dan teman - teman merencanakan untuk
mencoret jendela dengan nama guru yang sedang ulang tahun pada saat itu
semua teman membantu dan sampai pelajaran dimulai guru malah memarahi
kita karena mencoret jendela dengan spidol hitam peristiwa ini sangat
membekas dihati karena tindakan aku yang sangat ceroboh.

3. MEROBOHKAN PINTU KELAS

Pada waktu selesai sekolah aku dan teman – teman bermain petak umpet di
lingkungan sekolah setelah itu pada saat aku bersembunyi di balik pintu kelas
aku mendorong pintu tersebut terlalu kuat dan engsel terlepas lalu roboh dan
pecah menjadi dua karena pintu kelas tersebut sudah mulai rusak dan tidak
layak dipakai, setelah itu aku dan teman – teman mengaku pada keesokan
harinya dan diberi sanksi untuk tidak bermain di lingkungan sekolah.

PERISTIWA DI SD

1. TAWURAN ANTAR KELAS

Pada hari Senin setelah upacara aku dan teman temanku berencana untuk
memukul salah satu kakak kelas yang begitu sombong dan sering mengejek
kelas kita seluruh teman tidak suka dengan kakak kelas tersebut mereka pun
berencana waktu istirahat langsung memukulnya, laku pada saat istirahat
kejadian tersebut benar terjadi dan kakak kelas itu pun meminta maaf laku
menangis.
 2. DIPUKUL OLEH GURU

Pada saat pelajaran matematika aku sangat malas dan tidak menghiraukan
materi yang di ajarkan oleh guru tersebut dan aku pun dimarahi dengan disuruh
lari 10 putaran lapangan, aku pun sangat menyesal dan tidak mau untuk
mengulangi masalah tersebut aku pun belajar dan giat dengan serius belajar
materi yang disampaikan oleh guru tersebut.

3. BOLOS PELAJARAN KE PERPUSTAKAAN

Pada waktu itu aku bersama teman yang lainnya tidak ingin untuk mengikuti
pelajaran IPS yang sangat membosankan aku pun berencana kepada teman –
temanku untuk membolos ke perpustakaan, setelah itu jam pelajaran pun
dimulai dan aku pun kaget ternyata pada saat jam pelajaran tersebut gurunya
sakit aku pun sungguh sangat senang karena tidak jam pelajaran ips tersebut.

PERISTIWA DI SMP

1. MEMUKUL PAPAN KELAS SAMPAI RETAK

Pada saat jam istirahat temanku memukul papan yang dikelas dengan sangat
kuat sampai papan tersebut retak dan tidak bisa digunakan, lalu kami semua
yang waktu itu ada dikelas disuruh menghadap ke kepala sekolah lalu kita
berlima disuruh untuk mengganti papan tersebut, lalu kita pun berencana untuk
mengumpulkan uang dan membeli papan baru dan sampai saat itu aku mengerti
harus berkumpul dengan orang yang berdampak positif bagi kita agar kita pun
terjauh dari masalah dan kenakalan remaja.

2. JATUH DARI TANGGA

Pada saat bermain dengan teman temanku aku tidak sengaja terdorong ke
tangga oleh temanku aku berguling guling dari atas ke bawah sampai lututku
cedera dan aku pun dibawa ke UKS untuk dipijat dan menerima P3K aku sangat
kesakitan dan tidak bisa berjalan selama seminggu aku pun sangat menyesal dan
tidak ingin bercanda di tangga lagi.

3. MENOLONG PEREMPUAN YANG JATUH

Pada saat jam pelajaran olahraga lompat jauh aku ditugaskan sebagai wasit garis
pada saat itu dan setelah pengambilan nilai ada temanku perempuan yang
terjatuh karena kakinya keseleo pada saat akan melompat dari garis tumpuan
aku pun langsung menolongnya dan dia jatuh ditanganku pada saat itu aku
ditertawakan seluruh teman kelas peristiwa ini sangat malu dan aku pun tidak
berani bertemu dengan teman perempuanku itu lagi.