RMK Damaean 2021

RENCANA MUTU PEKERJAAN KONSTRUKSI
PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

DURIAN, SINTANG
Tgl. Diterbitkan : 18 Hal : 1 dari
No. Kontrak : HK.0201-Cb21.5/PKP/351/2021 Agustus 2021 96
Tgl. Revisi : Paraf :
No. Revisi : 00 -
1.1.1 PERSETUJUAN
URAIAN DISUSUN OLEH DIPERIKSA OLEH DISAHKAN OLEH
IR. PANGOLOI MA
NAMA AYU JUWITA, ST. MT ……………………..
NAPITUPULU
PPK WILAYAH 1 SATKER PELAKSANAAN PRASARANA

JABATAN DIREKTUR PROVINSI KALIMATAN PERMUKIMAN WILAYAH I PROVINSI
BARAT KALIMANTAN BARAT
TANDA TANGAN
TANGGAL
2 RENCANA MUTU PEKERJAAN KONSTRUKSI
3 KEGIATAN PAKET PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN
PASAR SUNGAI DURIAN, SINTANG
4 UNIT PENERIMA
Kepala Satuan Kerja PELAKSANAAN

PRASARANA PERMUKIMAN
1. 4.
WILAYAH I PROVINSI
KALIMANTAN BARAT
PPK WILAYAH 1 Provinsi Kalimantan

2. 5.
Barat
Kepala Satuan Kerja P2JN Provinsi

3. 6.
Kalimantan Barat
4.1.1.1 STATUS DOKUMEN
STATUS
Tanggal :
1
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
5 SEJARAH DOKUMEN
TANGGAL CATATAN PERUBAHAN KETERANGAN
18 Agustus 2021 Dokumen RMPK ini diterbitkan perdana dicatat apabila

dalam perjalanan ada perubahan.
2
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
DAFTAR ISI
I. INFORMASI PEKERJAAN ......................................................................................... 4

1.1 Data Umum Pekerjaan............................................................................................. 4
1.2 Lingkup Pekerjaan .................................................................................................. 4
II. STRUKTUR ORGANISASI PENYEDIA JASA ......................................................... 5
2.1 Pengguna Jasa.......................................................................................................... 5
WILAYAH 1 Penyedia Jasa ......................................................................................... 8
2.3 Pengawas Pekerjaan ................................................................................................ 13
III. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN................................................................. 19
IV. TAHAPAN PEKERJAAN............................................................................................. 22
V. GAMBARAN DAN SPESIFIKASI TEKNIS................................................................ 30
5.1 Gambar.................................................................................................................... 30
5.2 Spesifikasi Teknis.................................................................................................... 33
VI. RENCANA PELAKSANAAN PEKERJAAN (Method Statement).............................. 34
6.1 Metode Kerja Pelaksanaan....................................................................................... 39
6.2 Tenaga Kerja............................................................................................................ 43
6.3 Material.................................................................................................................... 44
6.4 Peralatan.................................................................................................................. 45
6.5 Aspek Keselamatan Konstruksi (Analisis Kesehatan dan Keselamatan .................
Kerja/K3).......................................................................................................... 47
VII. RENCANA PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN (Inspector and Test Plan
/ITP)............................................................................................................................ 50
7.1 Tabel Rencana Pemeriksaan dan Pengujian............................................................. 50
VIII. PENGENDALIAN SUB-PENYEDIA JASA DAN PEMASOK .................................. 53
8.1 Uraian Pengendalian Sub-penyedia jasa dan pemasok............................................. 53
8.2 Hubungan koordinasi antara Sub-penyedia jasa dengan penyedia jasa dan pegguna
jasa.......................................................................................................................... 54
BAB I
INFORMASI PEKERJAAN
3
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
1.1. Data Umum Pekerjaan

Nama Paket Kegiatan : PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH
PERKOTAAN PASAR SUNGAI DURIAN, SINTANG
Lokasi Pekerjaan : Kabupaten Sintang Prov. Kalimantan Barat
Kontrak (No.& Tanggal) : HK.0201-Cb21.5/PKP/351/2021 , 12 Agustus 2021
SPMK (No.& Tanggal) : ……………………….
Nilai Kontrak : Rp. 37.632.000.000,00 ( Tiga Puluh Tujuh Milyar Enam Ratus
Tiga Puluh Dua Juta Rupiah Rupiah )
Sumber Dana : APBN Tahun Anggaran 2021
Lokasi : Kabupaten Sintang Prov. Kalimantan Barat
Waktu Pelaksanaan
Masa Kontrak : ………. (Terbiang) Hari Kalender
Tanggal Mulai Kerja : …………. 2021
Tanggal PHO : ………… 2021
Tanggal FHO : ………… 2022
Pengguna Jasa
Satuan Kerja : PELAKSANAAN PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH 1
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
PPK : PPK WILAYAH 1 PROVINSI KALIMATAN BARAT
Alamat : Jalan Ahmad Yani – Pontianak 78124,
Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat
Penyedia Jasa
Nama : PT. DAMAEAN JAYA MANDIRI
Alamat : Jl. Let. Jen Suprapto No. 29 F, Lt III – Jakarta Pusat,
Pengawas Pekerjaan
Nama : PT. BENTAREKA CIPTA
Alamat :-
1.2. Lingkup Pekerjaan

Lingkup Kegiatan :PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH
PERKOTAAN PASAR SUNGAI DURIAN, SINTANG
BAB II
STRUKTUR ORGANISASI
4
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
2.1. Pengguna Jasa

A. Struktur Organisasi
5
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
B. Tugas dan Tanggung Jawab

Penjelasan tugas dan tanggung jawab setiap personil yang ada didalam struktur organisasi tersebut
1. Pejabat Pembuat Komitmen
a) Tugas
Tugas Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) antara lain meliputi :
1) Menyiapkan, menandatangani dan melaksanakan perjanjian/kontrak dengan pihak penyedia
barang/jasa.
2) Melaporkan pelaksanaan/penyelesaian pengadaan barang/jasa kepada Kepala Satuan Kerja.
3) Mengendalikan pelaksanaan perjanjian/kontrak.
4) Menyerahkan aset hasil pengadaan barang/jasa dan aset lainnya kepada Menteri dengan berita acara
penyerahan.
5) Menandatangani pakta integritas sebelum pelaksanaan pengadaan barang/jasa dimulai.
6) Melaksanakan rencana kerja sebagai mana telah ditetapkan dalam DIPA sesuai kegiatannya masing-
masing.
7) Menandatangani Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK)/Kontrak.
8) Menandatangani Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan, Berita Acara Pemeriksaan Barang, Berita
Acara Serah Terima Barang/ Pekerjaan.
9) Menyiapkan dan menandatangani Surat Permintaan Pembayaran (SPP) serta dokumen
pendukungnya dan menyampaikan kepada Pejabat Penguji/Penandatanganan SPM.
10) Mengajukan tagihan/perintah pembayaran kepada Bendahara pengeluaran untuk pembayaran yang
membebani Uang Persediaan.
11) Menyusun laporan seluruh kegiatan yang dilakukan sesuai DIPA dan menyampaikannya kepada
Atasan Langsungnya.
b) Tanggung jawab
Tanggung jawab Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) antara lain meliputi :
1) Bertanggung jawab atas kebenaran material dan akibat yang timbul dari Kontrak/SPK atau
keputusan dan surat bukti lainnya yang ditandatanganinya.
2) Bertanggung jawab atas realisasi keuangan dan hasil/output kegiatan yang dilaksanakan sesuai
rencana kerja yang ditetapkan dalam DIPA, serta mutu hasil/output sesuai yang direncanakan.
2. Pelaksana Teknik ( Koordinator Lapangan)

a) Tugas
6
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
Tugas Pelaksana Teknik antara lain meliputi :

A. Membantu pelaksanakan sebagian tugas PPK, yaitu :
a) Bersama-sama Penyedia Jasa melaksanakan peninjauan lapangan.
b) Mengecek Tahapan dan Metode Pelaksanaan.
c) Memeriksa kesiapan pelaksanaan untuk memulai pekerjaan.
d) Mengecek dan menyetujui laporan hasil kemajuan pekerjaan dan kondisi pelaksanaan setiap
bulan.
e) Memberikan petunjuk teknis kepada tim tenaga ahli.
f) Menyelenggarakan diskusi rutin dengan tim tenaga ahli guna pengendalian pelaksanaan.
g) Mengadakan pemeriksaan kualitas dan kuantitas bahan dan pekerjaan pada setiap bagian
pekerjaan.
h) Berwenang menolak mutu bahan/material pekerjaan yang tidak sesuai seperti yang disyaratkan
dalam KAK.
i) Berwenang menolak/mengijinkan pengajuan ijin dimulainya pekerjaan pada blangko checklist
atau form request.
j) Berwenang meminta pergantian tenaga ahli dan membuat teguran jika ada penyimpangan
secara teknis maupun non teknis di lapangan.
B. Membantu PPK dalam kegiatan:

a) Pre Consultant Meeting.
b) Kajian Teknis.
c) Sosialisasi pelaksanaan pekerjaan.
d) Diskusi Teknis pelaksanaan pekerjaan.
7
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
WILAYAH 1 Struktur Organisasi Penyedia Jasa

Struktur Organisasi Penyedia Jasa (termasuk persyaratan dalam kontrak maupun yang terkait dengan
pinjaman dan pengendalian mutu di lapangan) :
IR. PANGOLOI MA NAPITUPULU

Direktur
HENRI SUARKO, ST
Manajer Pelaksanaan / Proyek
WILDAN, ST FEBRI NUR WIRAWAN, ST DODDY TRIPRASETYO, SE

Ahli K3 Manajer Teknik (Highway Engineer) Manajer Keuangan
M. YUDHA SATRIA P, ST SUPARDI, ST Ibrahim

Petugas K3 Staff Pendukung Pelaksana Lapangan
B.2.Tugas dan Tanggung Jawab

Penjelasan tugas dan tanggung jawab setiap personil yang ada
didalam struktur organisasi tersebut.
Uraian Tugas Unsur Penyedia Jasa :
1. Direktur
a. Menandatangani kontrak dan addendumnya dengana pengguna jasa.
b. Mempelajari dan memahami konrak kerja yang akan dilaksanakan.
c. Memimpin dan mengarahkan semua kegiatan pelaksanaan sesuai rencana pelaksanaan
pekerjaan.
d. Memantau dan mengarahkan proses pelaksanaan pekerjaan guna mendapatkan hasil
yang sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
e. Melakukan monitoring dan pemeliharaan serta melakukan perbaikan bila terjadi.
f. Bertanggung jawabkan atas semua pelaksanaan baik kualitas maupun kuantitas.
8
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
2. Penanggung Jawab Mutu

a. Bertanggung jawab untuk mengukur kesesuaian dengan semua aspek dari mutu
kontrak
b. Menghentikan pekerjaan ketika bahan, produk, proses atau pengajuan tidak
mencukupi
c. Mengembangkan rencana inspeksi dan pengujian untuk masing-masing elemen
pekerjaan
d. Memastikan semua survey, penentuan absis-absis-ordinat, elevasi dan sebagainya
harus menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan kaidah pengukuran ilmu ukur
tanah, menggunakan peralatan geodesi teristris standar yang terkalibrasi untuk
memperoleh koordinat yang tepat (garis lintang-garis bujur)
e. Mengembangkan laporan diterima atau tidaknya dan daftar simak pengendalian mutu
untuk masing-masing elemen dari pekerjaan dalam rincian yang mencukupi untuk
mengukur kesesuaian dengan semua ketentuan-ketentuan kontrak yang penting
f. Memastikan ketentuan-ketentuan untuk manajemen mutu (termasuk penelaahan
bagaimana Rencana Pengendalian Mutu beroperasi, peran pekerja dalam manajemen
mutu, spesifikasi kontraktual dari pekerjaan, dan prosedur kerja) diketahui untuk,
dipahami oleh, dan dipatuhi oleh semua pekerja dilapangan
g. Memastikan bahwa semua Daftar Simak Pengendalian Mutu dikerjakan oleh pihak-
pihak yang berkompeten dan bertanggung jawab sedemikian sehingga mendekati
pekerjaan aktual dan sesuai dengan sifat alami dari pekerjaan (misalnya oleh para
pekerja atau seorang mandor yang aktual untuk hampir semua jenis pekerjaan; oleh
seorang Professional Engineer untuk pemasangan pekerjaan penyangga,dsb)
h. Menelaah, menandatangani, dan bertanggung jawab untuk semua laporan (bahan dan
hasil pengujian)
i. Berkonsultasi dengan Direksi Teknis berkenaan dengan masalah bahan dan pengujian
j. Menerima pemberitahuan dari Direksi Teknis tentang kekurang-sempurnaan dan
memastikan pengujian ulang atau penolakan.
k. Menyediakan ringkasan laporan mingguan dan bulanan untuk hasil-hasil pengujian
dan inspeksi.
l. Memaraf proses ketidak-sesuaian ketika bahan atau produk tidak memenuhi
spesifikasi yang disyaratkan dan memberitahu Direksi Pekerjaan atas ketidaksesuaian
ini.
9
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
m. Berkonsultasi dengan wakil dari Penyedia Jasa (Kepala Pelaksana) dan mengawali
tindakan perbaikan atas ketidaksesuaian tersebut.
n. Menanggapi setiap Laporan Ketidak-sesuaian (Non-Confermance Report, NCR) yang
diterbitkan oleh Direksi Pekerjaan dalam waktu yang disebutkan dalam NCR.
o. Jadwal pengujian dan pelayanan inspeksi dalam koordinasi dengan pelaksana dan
mandor Penyedia Jasa.
p. Memantau prosedur pengujian dan inspeksi Pengendalian Mutu termasuk prosedur-
prosedur dari sub-Penyedia Jasa.
q. Bekerja langsung dengan Direksi Pekerjaan dalam hal-hal yang berhubungan dengan
Pengendalian Mutu.
r. Memastikan persetujuan dan ijin yang diperlukan dari Direksi Pekerjaa dan pihak
lainnya diperoleh dan ketika diperlukan.
s. melakukan verifikasi semua peralatan pengujian dipelihara sebagaimana mestinya dan
disimpan ditempat kerja yang baik.
t. Menyimpan dalam sistem pengarsipan yang terorganisir untuk memastikan catatan-
catatan mutu mutu mudah diperoleh sedemikian para auditor dapat memperoleh
informasi yang diperlukan.
u. Menerbitkan peninjauan untuk gambar konstruksi, perhitungan, dan gambar kerja dan
memastikan bahwa semua staf Penyedia Jasa yang terkait mempunyai dokumen versi
terbaru yang diterapkan pada bagian dari Pekerjaan.
v. Memberitahu Direksi Pekerjaan atas setiap perubahan dalam tata letak survey, lokasi,
garis, ketinggian, dsb untuk persetujuan.
w. Memberitahu kepada para pengambil keputusan perusahaan atas setiap masalah yang
berkompromi dengan integritas atau fungsi dari Sistem Manajemen Mutu, dan
menyediakan jejak yang dapat diaudit untuk perhitungan hasil survey kepada Direksi
Pekerjaan.
3. Kepala Pelaksana Lapangan

a. Mengkoordinasikan semua pekerjaan dengan pengawas pekerjaan (direksi pekerjaan)
guna kesuksesan pelaksanaan pekerjaan.
b. Membuat rencana pelaksanaan pekerjaan, jadwal waktu pekerjaan, sehingga
pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan waktu yang ditentukan.
10
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
c. Merencanakan pengadaan jumlah peralatan, material, bahan dan tenaga kerja serta
pengaturannya di lapangan.
d. Melakukan evaluasi pekerjaan dan membuat perhitungan MC 0% dan MC 100%
bersama koordinator pelaksanaan (direksi pekerjaan) dan pengawas lapangan dan
memonitoring pekerjaan selama masa pemeliharaan.
e. Mengarahkan dan memantau proses kegiatan guna menghasilkan pekerjaan yang
diharapkan.
f. Bertanggung jawab pada seluruh hasil pekerjaan agar terselenggaranya pengendalian
mutu, waktu, biaya dan kuantitas pekerjaan sesuai dengan kontrak.
g. Bertanggungjawab seluruh masalah administrasi kegiatan yang berkaitan dengan
pelaksanaan pekerjaan sampai proses penagihan (keuangan).
h. Melakukan diskusi dengan koordinator pelaksanaan (direksi pekerjaan) untuk
evaluasi kemajuan pekerjaan.
i. Melakukan koordinasi dengan seluruh team/personil pelaksana pekerjaan
j. Menyusun dan melengkapi metode konstruksi dan jadwal pelaksanaan pekerjaan
bersama Highway Engineer.
k. Memimpin dan pengendalian pelaksanaan pekerjaan dilapangan dengan
mengusahakan pemenuhan persyaratan mutu, batasan waktu, batasan biaya yang telah
ditetapkan.
l. Membuat program penggunaan dan memberikan pengarahan kegiatan kepada
pelaksana proyek.
m. Melakukan evaluasi dan membuat laporan hasil kerja di lapangan.
n. Membuat program tindakan turun tangan terhadap penyimpangan yang terjadi.
o. Memproses Berita Acara kemajuan pekerjaan bersama Highway Engineer dan
Surveyor.
p. Mempersiapkan pembayaran tagihan-tagihan dari pekerjaan, peralatan, bahan dan
lainnya yang ada hubungannya dengan pekerjaan.
q. Mempersiapkan pembayaran mingguan kepada pekerja sesuai laporan opname di
lapangan.
r. Membuat surat menyurat, administrasi kontrak, perijinan dan lain sebagainya.
s. Mengusulkan fasilitas-fasilitas rumah tangga proyek yang dapat mendukung
peningkatan produktifitas dan sistem pengaman dan keamanan kekayaan proyek.
11
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
t. Melaksanakan pengaturan distribusi surat-menyurat termasuk pengarsipannya.

u. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan dan memberi instruksi kepada Surveyor dan
Pelaksana mengenai kualitas dan kuantitas pekerjaan.
v. Menjaga dan mengamankan serta merencanakan tempat penyimpanan peralatan,
bahan dan material sesuai kebutuhan dalam menunjang terlaksananya pekerjaan.
w. Menghitung kemajuan pekerjaan, hasil opname setiap hari bersama pengawas
lapangan.
x. Memantau proses pelaksanaan pekerjaan guna mendapatkan hasil pekerjaan sesuai
kontrak dan syarat teknis dengan prosedur pelaksanaan yang ditentukan.
y. Membuat atau menghitung volume pekerjaan yang terpasang, dan gambar
pelaksanaan bersama pengawas lapangan.
4. Petugas K3
Para safety engineer bertanggung jawab terhadap pelaksanaan Kesehatandan
Keselamatan Kerja ingkungan (K3L) di lingkungan proyek seperti alat-alat
perlengkapan dasar dapat berfungsi sebagaimana yang dibutuhkan ketika ada benda-
benda terjatuh. Untuk mengatur kegiatan dan kebijakan K3L ini, project manager
menunjuk seorang safety manager yang memiliki tugas,tanggung jawab, dan
wewenang sebagai berikut :
a. Mempersiapkan barikade, Alat Pemadam Api Ringan (APAR), Alat Perlindungan
Diri (APD),rambu, poster, dan spanduk K3L yang diperlukan pada tempatnya.
b. Mempersiapkan lingkungan kerja yang aman.
c. Merencanakan kegiatan safety seperti inspeksi safety,meeting safety, laporan safety,
dan penilaian K3L sub kontraktor.
d. Memberikan briefing kepada pembantu pelaksana, mandor, dan sub kontraktor
5. Pelaksana
a. Mengatur dan mengarahkan mandor dan tenaga kerja agar bekerja sesuai dengan
gambar dan dokumen kontrak.
b. Menyiapkan kebutuhan mandor dan tenaga kerja untuk kelancaran pekerjaan.
c. Membuat opname pekerjaan mandor/tenaga kerja setiap dua mingguan.
d. Mengadakan pengecekan elevasi setiap perkembangan pekerjaan bersama surveyor.
e. Membuat laporan dan evaluasi kemajuan pekerjaan.
f. Membuat laporan harian dan mingguan bersama pengawas lapangan.
12
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
g. Mengatur pemakaian bahan, tenaga kerja dan peralatan proyek secara effektif dan
efisien.
h. Mengatur pelaksanaan tugas tenaga kerja setiap hari.
i. Melakukan pengambilan gambar pelaksanaan (0%, 50%, 100%) untuk setiap kegiatan
yang dilaksanakan.
2.3 Struktur Organisasi Pengawas Pekerjaan

A. Struktur Organisasi
13
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
B. Tugas dan Tanggung Jawab

Penjelasan tugas dan tanggung jawab setiap personil yang ada didalam struktur organisasi tersebut
a. Profesional Staff
1. Supervision Engineer (SE)
Mempunyai sertifikat keahlian Pengawasan Jalan yang dikeluarkan oleh Asosiasi terkait dengan
dilegalisasi oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). Site Engineer disyaratkan seorang
Sarjana (S1) yang telah lulus dari suatu perguruan tinggi negeri, perguruan tinggi swasta yang telah
disamakan atau perguruan tinggi internasional yang diakui. Untuk perguruan tinggi swasta yang belum
disamakan, harus telah lulus ujian Negara. Supervision Engineer disyaratkan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan selama 5 (Lima) tahun. Diutamakan yang telah mempunyai pengalaman sebagai
ketua tim selama 5 (Lima) tahun/bulan/paket pekerjaan, diutamakan yang telah mengikuti pelatihan tenaga
ahli konsultasi bidang ke-PU-an dan LPJK. Sebagai ketua tim, tugas utamanya adalah memimpin dan
mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan
dinyatakan selesai.
Tugas-tugas Supervision Engineer akan meliputi, namun tidak terbatas pada hal-hal yang tersebut
di bawah ini :
1. Mengawasi dan meneliti ketepatan dari semua pengukuran/kajian teknis lapangan yang dilakukan
Pelaksana Kegiatan sehingga dapat memudahkan PPK mengambil keputusan-keputusan yang
diperlukan termasuk untuk pekerjaan pemgembalian kondisi dan pekerjaan minor mendahului
pekerjaan utama serta kajian teknis terperinci lainnya.
2. Melakukan pengawasan secara teratur dan memeriksa pekerjaan pada semua lokasi di lapangan dimana
pekerjaan konstruksi sedang dilaksanakan serta memberi penjelasan tertulis kepada Pelaksana Kegiatan
mengenai apa yang sebenarnya dituntut dalam pekerjaan tersebut, bila dalam kontrak hanya dinyatakan
secara umum.
3. Mengupayakan bahwa Pelaksana Kegiatan memahami dokumen Kontrak secara benar,
4. Melaksanakan pekerjaannya sesuai dengan spesifikasi serta gambar-gambar.
5. Pelaksana Kegiatan menerapkan teknik pelaksanaan konstruksi yang tepat atau cocok dengan keadaan
lapangan untuk berbagai macam kegiatan pekerjaan.
6. Membuat rekomendasi kepada PPK untuk menerima atau menolak pekerjaan dan material.
7. Mencatat kemajuan setiap hari yang dicapai Pelaksana Kegiatan pada lembar kemajuan pekerjaan
(Progress Schedule) yang telah disetujui.
8. Memonitor secara seksama kemajuan dari semua pekerjaan dan melaporkannya segera/tepat waktu bila
kemajuan pekerjaan terlambat sebagaimana tercantum pada buku spesifikasi umum dan hal itu benar-
14
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
benar berpengaruh terhadap jadwal penyelesaian yang direncanakan. Dalam hal demikian, maka
Supervision Engineer juga membuat rekomendasi secara tertulis bagaimana caranya untuk mengejar
keterlambatan tersebut.
9. Memeriksa dengan teliti semua kuantitas hasil pengukuran setiap perkerjaan yang telah selesai yang
disampaikan oleh Inspector.
10. Menjamin bahwa sebelum Pelaksana Kegiatan diijinkan untuk melaksanakan pekerjaan berikutnya,
maka pekerjaan pekerjaan sebelumnya yang akan tertutup atau menjadi tidak tampak harus sudah
diperiksa/diuji dan sudah memenuhi persyaratan dalam Dokumen Kontrak.
11. Memberi rekomendasi kepada PPK menyangkut mutu dan jumlah pekerjaan yang telah selesai dan
memeriksa kebenaran dari setiap sertifikat pembayaran bulanan kepada Pelaksana Kegiatan.
12. Membuat perhitungan dan sketsa-sketsa yang benar untuk bahan PPK pada setiap akan memerintah
perubahan pekerjaan.
13. Mengawasi dan memeriksa pembuatan Gambar Sebenarnya Terbangun/Terpasang (As Built Drawing)
dan mengupayakan agar semua gambar tersebut dapat diselesaikan sebelum Penyerahan Pertama
Pekerjaan (PHO).
14. Memeriksa dengan teliti/seksama setiap gambar-gambar kerja dan analisa/ perhitungan-perhitungan
konstruksinya dan kualitasnya, yang dibuat oleh Pelaksana Kegiatan sebelum pelaksanaan.
15. Menyusun/memelihara arsip korespondensi proyek, laporan harian, laporan mingguan, bagan kemajuan
pekerjaan, pengukuran, gambar-gambar dan lainnya.
16. Membuat laporan-laporan mengenai kemajuan fisik dan keuangan proyek yang ada di bawah
wewenangnya dan meyerahkan kepada PPK serta instasi lain yang terkait tepat pada waktunya.
2. Inspection Engineer (IE)

Bertanggung jawab kepada Supervision Engineer dan berkedudukan di lokasi kontraktor bekerja.
Inpection Engineer bertanggung jawab terutama atas pengendalian kegiatan yang berhubungan dengan
aspek design, pengukuran volume bahan dan pekerjaan sebagai dasar pembayaran prestasi pekerjaan.
Untuk perguruan tinggi swasta yang belum disamakan, harus telah lulus ujian Negara. Inspection Engineer
disyaratkan berpengalaman melaksanakan pekerjaan selama 5 (Lima) tahun, diutamakan yang telah
mengikuti pelatihan tenaga ahli konsultansi bidang ke-PU-an dari LPJK. Tenaga ahli tersebut tugas
utamanya :
Tugas dan tanggung jawab Inspection Engineer mencakup, tetapi tidak terbatas, hal hal sebagai berikut :
15
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
1. Melaksanakan pengawasan harian, agar pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan oleh Pelaksana
Pekerjaan sesuai dengan design yang telah ditentukan.
2. Setiap saat mengikuti petunjuk teknis dan spesifikasi yang tercantum dalam dokumen kontrak.
3. Menyiapkan data terperinci serta rekomendasi teknis sehubungan dengan variasi volume kontrak.
4. Mengecek dan mengukur volume bahan dan pekerjaan yang dihasilkan oleh Pelaksana Pekerjaan,
untuk dipakai sebagai dasar pembuatan pembayaran bulanan (Monthly Certificate).
5. Melaporkan segera kepada Supervision Engineer atau Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu/
Pemimpin Bagian Pelaksana Kegiatan Fisik apabila ternyata pelaksanaan pekerjaan akan
mengakibatkan terlampauinya volume pekerjaan yang tercantum dalam dokumen kontrak.
6. Membuat catatan yang lengkap tentang pembayaran kepada Pelaksana Kegiatan, sehingga tidak terjadi
pembayaran berganda atau lebih.
7. Memahami dan menguasai pasal-pasal dalam kontrak dengan tata cara pengukuran dan pembayaran
pekerjaan, sehingga semua pembayaran pekerjaan kepada Pelaksana Kegitan betul-betul didasarkan
kepada ketentuan yang tercantum.
8. Membuat dan menghimpun semua data sehubungan dengan pengendalian pekerjaan.
9. Memantau kemajuan fisik.
10. Mengecek semua “As-built Drawing” yang dibuat oleh Pelaksana Kegiatan.
11. Membantu Supervision Engineer dalam menyiapkan data untuk “Final Payment”
12. Memberi perintah kepada Inspector untuk melaksanakan tugasnya.
3. Sub Profesional Staff

a. Laboratory Technician
Personil yang diisyaratkan adalah minimal D3 berpengalaman melaksanakan pekerjaan selama 3
(Tiga) tahun atau sesuai dengan S1 pengalaman 0 (Nol) tahun.
Tugas dan kewajiban Laboratory Technician adalah mencakup tetapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut:
a. Mengikuti petunjuk teknis dan instruksi dari Inspection Engineer.
b. Melakukan pengawasan dan pemantauan ketat atas pengaturan personil dan peralatan laboratorium
Kontraktor.
c. didukung tersedianya tenaga dan peralatan pengendalian mutu sesuai dengan persyaratan dalam
dokumen kontrak.
d. Melakukan pengawasan setiap hari semua kegiatan pemeriksaan mutu bahan dan pekerjaan, serta
memberikan laporan kepada Inspection Engineer setiap permasalahan yang timbul sehubungan
dengan pengendalian mutu bahan dan pekerjaan.
16
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
e. Menyerahkan kepada Inspection Engineer himpunan data bulanan pengendalian mutu paling
lambat tanggal 14 hari berikutnya.
f. Memberi petunjuk kepada Kontraktor agar semua teknis laboratorium dan staff pengendalian mutu
mengenai dan memahami semua prosedur dan tata cara pelaksanaan test sesuai dengan yang
tercantum dalam spesifikasi.
b. Surveyor
(Tiga) tahun atau sesuai dengan S1 pengalaman 0 (Nol) tahun. Tugas dan kewajiban Surveyor adalah
mencakup, tapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut:
a. Bertanggug jawab atas semua pengukuran kuantitas dan pekerjaan sementara serta membuat catatan
untuk semua pengukuran, perhitngan kuantitas dan sertifikasi pembayaran untuk memastikan
Pelaksana Kegiatan dibayar sesuai dengan kontrak.
b. Mengawasi Survey teknik lapangan yang dilakukan Pelaksana Pekerjaan untuk memastikan
pengukuran dengan ukuran telah mewakili kuantitas untuk pembayaran sertifikat bulanan atau untuk
pembayaran akhir (final).
c. Membantu dan berhubungan dengan tim supervisi dalam semua hal yang berhubungan dengan
pengukuran kuantitas.
d. Menyelesaikan atau memeriksa perhitungan kuantitas dari Pelaksana Kegiatan.
e. Mencatat rencana kemajuan yang terbaru dan membantu Supervision Engineer dalam penyerahan data
fisik dan keuangan (financial) pada waktu yang diperlukan.
f. Membuat laporan harian untuk kemajuan pekerjaan, terdiri dari cuaca material yang datang (termasuk)
perubahan bentuk dan ukuran dari pekerjaan, peralatan di lapangan, kuantitas dan kejadian-kejadian
khusus.
g. Membuat catatan lengkap dengan peralatan, tenaga kerja, dan material yang digunakan dalam setiap
pekerjaan yang merupakan atau mungkin akan menjadi pekerjaan tambahan (extra).
h. Membantu Supervision Engineer dalam melaksanakan dan melaporkan serah terima pekerjaan
sementara (PHO).
c. Inspector
(Tiga) tahun atau sesuai dengan S1 pengalaman 0 (Nol) tahun. Tugas dan kewajiban Inspector adalah
mencakup, tetapi tidak terbatas hal-hal sebagai berikut:
17
DURIAN, SINTANG
No. Revisi : 00 -
a. Bertanggung jawab kepada Supervision Engineer untuk mengawasi kualitas dari pada konstruksi
dan membantukan berdasarkan basis harian bahwa pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan dokumen
kontrak, spesifikasi, gambar-gambar kerja yang disyahkan Supervision Engineer.
b. Mengawasi semua pengambilan contoh material dan pengadaan transportasi ke laboratorium untuk
ditest, setelah ditest Inspector harus menginformasikan kepada Kontraktor tentang hasil pengujian
dan setiap perbaikan yang dibutuhkan.
c. Membuat catatan harian tentang aktivitas Kontraktor dan engineer dengan format laporan standar
dan memberitahukan Kontraktor secara tertulis terhadap penyimpangan-penyimpangan yang
dilakukannya.
d. Mengambar kemajuan harian yang dicapai Kontraktor pada grafik (chart) yang telah disetujui.
e. Membantu Supervision Engineer dalam membuat laporan dan serah terima sementara serta
pemeriksaan kualitas di lapangan.
f. Memonitoring dan melaporkan setiap kejadian (kecelakaan, kebakaran dan lain-lain) serta ketidak
beresan di lapangan kepada Supervision Engineer.
Supporting Staff
Untuk mendukung lancarnya pekerjaan pengawasan pada Tim Pengawasan masing- masing memerlukan
tenaga pendukung dengan posisi sebagai berikut :
 Operator Komputer
a. Melakukan pekerjaan administrasi dalam menunjang kelancaran pelaksanaan pekerjaan proyek.
b. Melakukan kajian kepustakaan, peraturan perundangan, standar dan pedoman teknis dan survey
lapangan;
c. Melaksanakan pekerjaan pengetikan laporan – laporan dan surat menyurat selama masa
pelaksanaan proyek.
d. Membuat dan menyiapkan beberapa format – format questioner bagi tenaga ahli yang memerlukan,
e. Melakukan pengetikan laporan dan dokumen spesifikasi lainnya yang diperlukan.
 Office Boy
mempunyai tugas membantu tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya pada kegiatan pelaksanaan
pekerjaan Pengawasan teknis Jalan yang dilakukan dikantor.
18
BAB III
JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
19
Jadwal Pelaksanaan Sebagai berikut:
20
Mobilisasi Personil Utama :
21
Mobilisasi Material:
22
Mobilisasi Kebutuhan Peralatan peralatan dilapangan:
23
24
BAB IV
TAHAPAN PEKERJAAN
1.Bagan Alir Pekerjaan
25
BAB V
GAMBAR DAN SPESIFIKASI TEKNIS
5.1. Gambar Rencana
5.2. Spesifikasi Teknis

Spesifikasi Teknis :
26
27
BAB VI
RENCANA PELAKSANAAN PEKERJAAN (METHOD STATEMENT)
6.1. Metode Kerja Pelaksanaan
No. Dokumen
METODE PELAKSANAAN Hal. 1
PEKERJAAN MOBILISASI DAN Revisi Ke: Tgl : Dari 6

DEMOBILISASI

Nama Proyek :
DURIAN SINTANG
Dari :
PENYEDIAAN DIREKSI KEET, PAGAR SEMENTARA, RUANG KLINIK KESEHATAN, LOS KERJA, DAN GUDANG
Direksi Keet dan Pagar Sementara Ruang Klinik Kesehatan
Los Kerja dan Gudang Material
28
No. Dokumen

DEMOBILISASI
PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI DURIAN

Nama Proyek :
SINTANG
Dari :
PEKERJAAN PEMBONGKARAN TAMAN
Pembongkaran Taman Menggunakan Alat Berat Excavator
Material dari Pembongkaran di Angkut Menggunakan Alat Berat Dump Truck
29
No. Dokumen

DEMOBILISASI
PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI DURIAN

Nama Proyek :
SINTANG
Dari :
PEMADATAN TANAH DAN PEMINDAHAAN MATERIAL
Pemadatan Tanah Hasil Pembongkaran Taman Menggunakan Alat Berat Tendam Roller
Pemindahan Material Menggunakan Alat Berat Hydroulic Crane
30
No. Dokumen

DEMOBILISASI

Nama Proyek :
DURIAN SINTANG
Dari :
PEMBUATAN DAN PERSETUJUAN SHOP DRAWING
Shop Drawing adalah detail gambar konstruksi dan harus dipersiapkan sebelum pekerjaan yang bersangkutan
dilaksanakan. Shop Drawing digunakan sebagai acuan bagi pelaksana dilapangan
31
No. Dokumen
Revisi Ke: Tgl : Dari 6
PEKERJAAN MOBILISASI DAN
DEMOBILISASI
: PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI
Nama Proyek DURIAN SINTANG
Dari:
PERSETUJUAN DAN PENDATANGAN MATERIAL
32
No. Dokumen
METODE PELAKSANAAN Hal 6

DEMOBILISASI

Nama Proyek :
DURIAN SINTANG
Dari :
SETTING OUT / METODE PENGUKURAN
33
No. Dokumen

PEKERJAAN STRUKTUR
PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR

Nama Proyek :
SUNGAI DURIAN SINTANG
Dari :
PEKERJAAN TIANG PANCANG

PENENTUAN TITIK TIANG PANCANG
MOBILISASI DAN PERAKITAN MESIN TIANG

PANCANG
34
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Dari:
MOBILISASI TIANG PANCANG
PROSES PEMANCANGAN
35
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek
: DURIAN SINTANG
Dari:
KALENDRING PANCANG
PEMBOBOKAN DAN PENYAMBUNGAN TIANG PANCANG
36
No. Dokumen

PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek :
DURIAN SINTANG
Dari :
PEKERJAAN PILE CAP
PENENTUAN AS PILE CAP
PEKERJAAN GALIAN
37
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Dari:
PEKERJAAN URUGAN PASIR, LANTAI KERJA, BEKESTING DAN PENULANGAN
PENGECORAN PILE CAP
38
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek
: DURIAN SINTANG
Dari:
FLOWCHART PEKERJAAN BALOK DAN PLAT LANTAI
39
No.
METODE Dokumen Hal 7
PELAKSANAAN

PEKERJAAN STRUKTUR

Dari: SUNGAI
Nama :
DURIAN SINTANG
Proyek
6 PEKERJAAN PERANCAH DAN BESKESTING BALOK DAN PLAT

LANTAI
40
No. Dokumen

PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek :
DURIAN SINTANG
Dari :
PEKERJAAN PENGECORAN BALOK SLOFF DAN PLAT LANTAI
41
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Dari:
FLOWCHART PEKERJAAN KOLOM
42
METODE No. Hal 10
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR
Dari:

SUNGAI
Nama :
DURIAN SINTANG
Proyek
7 PEKERJAAN KOLOM LANTAI
43
No.
PELAKSANAAN
PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek : SUNGAI DURIAN SINTANG
Dari:
DETAIL PEKERJAAN KOLOM LANTAI
44
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Dari:
PERANCAH DAN BEKESTING KOLOM LANTAI
45
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek
:DURIAN SINTANG
Dari:
PEKERJAAN ATAP
LANGKAH 1 : PERSIAPAN KERJA
Menyiapkan gambar rencana atap dan perletakkan kuda- kuda, dan tidak diperkenankan menggunakan gambar draft sebagai
panduan.
Menyiapkan semua peralatan perlengkapan keselamatan dan kesehatan kerja, dan memperhatikan petunjuk tentang
persyaratan melaksanakan pekerjaan di atas ketinggian
Menyiapkan semua perlengkapan untuk pemasangan kuda-kuda, antara lain: bor dan hexagonal socket, meteran, selang air
(waterpass), alat penyiku, mesin pemotong, gergaji besi, palu, dan sebagainya
No. Hal 14
Dokumen
METODE
PELAKSANAAN
Dari:
46
PEKERJAAN STRUKTUR

:
Nama DURIAN SINTANG
Proyek
LANGKAH 2 : LEVELING DAN MARKING
Memastikan seluruh permukaan atas ring balok dalam keadaan rata dan siku, dengan menggunakan selang air (waterpass)
dan penyiku sebagai alat bantu.
Memastikan bahwa rangkaian ring balok telah mengikat semua belahan bangunan dan tersambung secara benar (monolith)
dengan kolom yang ada di bawahnya
Memberi tanda posisi perletakan kuda-kuda (truss), sesuai dengan gambar rencana atap. Mengukur jarak antar kuda-kuda.
47
No. Dokumen

PEKERJAAN STRUKTUR

Nama Proyek :
DURIAN SINTANG
Dari :
LANGKAH 3 : PENGANGKATAN DAN PEMASANGAN KUDA-KUDA
48
No. Dokumen
PEKERJAAN STRUKTUR

Dari:
LANGKAH 4 : PEMASANGAN PENUTUP ATAP
49
No.
PELAKSANAAN

PEKERJAAN STRUKTUR

Dari: Proyek
Nama : SUNGAI DURIAN SINTANG
LANGKAH 5 : INSPEKSI AKHIR
Karat sanggup disebabkan oleh penempelan kotoran (serpihan-

serpihan akhir proses pemotongan baja ringan) atau penggunaan
materi logam lain pada struktur baja ringan, seperti: pengikatan
dengan kawat bendrat, pemasangan sekrup yang tidak standar,
atau lantaran tabrakan benda tajam. Jika terjadi korosi pada suatu
logam yang melekat pada baja ringan, maka resiko penjalaran
korosi sangat besar.
Oleh lantaran itu harus dilakukan inspeksi simpulan untuk

memastikan tidak ada kotoran maupun logam-logam lain yang
masih melekat ataupun berada di sekitar struktur baja ringan
50
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 1
PEKERJAAN JALUR PEDESTRIAN &

DRAINASE Revisi Ke: Tgl : Dari 4

: SUNGAI DURIAN SINTANG
Dari:
Nama Proyek
Pengukuran dan Pemasangan Bowplank
Bouwplank dibuat dari kayu papan mal dengan ukuran tebal 3

cm. dan lebar 15 cm. Bouwplank dipasang pada patok kayu 5/7
dengan jarak satu sama lain adalah 1,50 m. tertancap di tanah
sehingga tidak dapat digerak-gerakkan atau diubah.Tinggi sisi atas
Bouwplank harus sama dengan antara satu dengan lainnya atau
rata waterpass. Setelah selesai pemasangan Bouwplank,
Kontraktor / Pemborong harus melaporkan kepada Konsultan
Pengawas untuk mendapatkan persetujuan.
51
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 2

DRAINASE
Dari: PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR

Nama Proyek
BOX CULVERT 80x80x100 PRECAST

Pekerjaan ini merupakan pekerjaan pemasangan Box Culvert
80x80x100 untuk saluran drainase. Box Culvert yang digunakan
memiliki tipe 80x80x100 (ukuran
dalam) dengan mutu K-350 precast. Cara Pekerjaan :

Perletakan box culvert harus berada pada area kerja yang sudah
siap dengan lantai kerja serta komponen penunjang
dibawahnya.Penegerjaan ini terkait dengan Divisi Pekerjaan Tanah
dan Pekerjaan Struktur.
Pemasangan Box Culvert harus disesuaikan dengan kemiringan

yang dipersyaratkan yaitu 1% dan memperhatikan arah aliran
pembuangan sesuai dengan yang tercantum dalam gambar.
Penutup Saluran
CARA PENGERJAAN
- Manhole Iron Cast Dia.60 dipasang diatas bak control yang telah
52
siap dan dikerjakan disepanjang saluran drainase dengan jarak per
15 M.
- Penutup Grill 15x330 cm (jalur pedestrian promenade) dipasang
pada jalur pedestrian area promenade dengan jarak per 5m.
Dibawah penutup grill, disediakan saluran air dengan beton Fc =
14,5 Mpa dengan ukuran 10x10cm. - Penutup Grill 30x60 cm
(jalur pedestrian promenade) dipasang pada jalur pedestrian area
promenade dengan jarak per 15m untuk kebutuhan maintenance
saluran.
- Penutup Grill 15x500 cm (promenade) dipasang pada jalur

pedestrian area promenade dengan jarak per 5m. Dibawah
penutup grill, disediakan saluran air dengan beton Fc = 14,5 Mpa
dengan ukuran 10x10cm.
53
METODE No. Hal 3
PELAKSANAAN Dokumen

DRAINASE
Dari:

: DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
DRAIN PEDESTRIAN
Pekerjaan ini merupakan pekerjaan pemasangan Drain Pedestrian dengan jenis drain deck drain iron cast dia. 10cm
yang dipasang pada jalur pedestrian setiap koridor pedestrian.
CARA PENGERJAAN :
54
deck drain iron cast dia. 10cm dipasang diatas jalur
pedestrian pada tali air yang telah siap dan dikerjakan
disepanjang saluran drainase dengan jarak per 5 M
55
METODE No. Hal 4
PELAKSANAAN Dokumen

DRAINASE
Dari:

: DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
PEMASANGAN KANSTIN
Pekerjaan ini merupakan pekerjaan pemasangan Kanstin 50x15x15 dipasang pada jalur pedestrian setiap koridor pedestrian.
CARA PENGERJAAN :
56
Kanstin 50x15x5 dipasang sebelum dilakukan pengecoran lantai.
Pemasangan harus diatas timbunan pasir dan lantai kerja sesuai
yang tercantum dalam gambar. Kanstin yang digunakan adalah dengan mutu K-300.
57
No. Dokumen
PEKERJAAN ARSITEKTUR
Dari:

SUNGAI
Nama :
DURIAN SINTANG
Proyek
LANGKAH 1 : PEMBUATAN DAN PERSETUJUAN SHOP DRAWING
58
No. Dokumen
PEKERJAAN
Dari: ARSITEKTUR

:
LANGKAH 2 : PERSETUJUAN DAN PENDATANGAN MATERIAL
59
No. Dokumen
Dari:

SUNGAI
Nama :
DURIAN SINTANG
Proyek
LANGKAH 3 : PEMASANGAN DINDING
60
Dari:
No.
PELAKSANAAN

Proyek
61
Dari:
No.
PELAKSANAAN
PEKERJAAN
ARSITEKTUR

:
Nama DURIAN SINTANG
Proyek
62
Dari: No.
PELAKSANAAN

Proyek
PEMASANGAN PLAFOND
63
Dari:
No.
PELAKSANAAN

SUNGAI
Nama :
DURIAN SINTANG
Proyek
PEMASANGAN PLAFOND
No. Hal
Dokumen 8
METODE
PELAKSANAAN
Dari:
64
PEKERJAAN
ARSITEKTUR

:
Nama DURIAN SINTANG
Proyek
PEMASANGAN KUSEN
65
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 9
PEKERJAAN
ARSITEKTUR

Proyek
Dari:
PEMASANGAN KUSEN
66
No. Dokumen

Nama Proyek
: DURIAN SINTANG
Dari:
PEMASANGAN KUSEN
67
No. Dokumen
:PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

Dari:
PEKERJAAN PENGECATAN
68
No. Dokumen

Dari:
PEKERJAAN KERAMIK LANTAI
69
No. Dokumen

Nama Proyek
: DURIAN SINTANG
Dari:
PEKERJAAN KERAMIK DINDING
70
No. Dokumen

Dari:
PEKERJAAN KERAMIK DINDING
71
No. Dokumen
PEKERJAAN
ARSITEKTUR
Dari:

:
Nama DURIAN SINTANG
Proyek
PEMASANGAN ACP DAN DINDING KACA
72
METODE No. Hal 1
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL ELEKTRIKAL

& PLUMBING
Dari:

:
DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
LANGKAH 1 : PEMBUATAN DAN PERSETUJUAN SHOP DRAWING
73
Dari:
No.
PELAKSANAAN
PEKERJAAN MEKANIKAL
ELEKTRIKAL & PLUMBING

SUNGAI
:
DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
LANGKAH 2 : PERSETUJUAN DAN PENDATANGAN MATERIAL
74
No.
PELAKSANAAN

PEKERJAAN
MEKANIKAL ELEKTRIKAL
& PLUMBING
Dari:
SUNGAI
Nama :
DURIAN SINTANG
Proyek
LANGKAH 3 : PEKERJAAN MEKANIKAL, ELEKTRIKAL, DAN PLUMBING
PEKERJAAN SANITARY
75
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 4
PEKERJAAN MEKANIKAL
ELEKTRIKAL & PLUMBING Revisi Ke: Tgl : Dari 19

SUNGAI
:
Dari: DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
76
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 5
PEKERJAAN MEKANIKAL

Dari:
Nama
Proyek
LANGKAH 3 : PEKERJAAN MEKANIKAL, ELEKTRIKAL, DAN PLUMBIN
PEKERJAAN SANITARY
77
No.
METODE Hal
Dokumen
PELAKSANAAN Revisi Ke: Tgl : Dari 19 6
PEKERJAAN MEKANIKAL
Dari:

SUNGAI
:
DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
78
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 7
PEKERJAAN MEKANIKAL Revisi Ke: Tgl : Dari 19


SUNGAI
Dari: :
DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
PEKERJAAN PLUMBING
79
No.
PELAKSANAAN
PEKERJAAN
MEKANIKAL Revisi Ke: Tgl : Dari 19
ELEKTRIKAL &
PLUMBING
Dari: PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR

Nama SUNGAI
Proyek :
DURIAN SINTANG
PEKERJAAN PLUMBING
80
No.
METODE Dokumen Hal
PELAKSANAAN 9
PEKERJAAN MEKANIKAL

Dari:
Nama
Proyek
PEKERJAAN PLUMBING
81
METODE No. Hal 10
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL
Dari:

Nama
Proyek
FIRE FIGHTING
82
METODE No. Hal 11
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN
MEKANIKAL
Dari: ELEKTRIKAL &
PLUMBING
Nama PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR

Proyek : SUNGAI DURIAN SINTANG
FIRE FIGHTING
83
METODE No. Hal 12
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL
Dari:

SUNGAI
:
DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
FIRE FIGHTING
84
METODE No. Hal 13
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL
Dari:

SUNGAI
:
DURIAN SINTANG
Nama Proyek
FIRE FIGHTING
85
METODE No. Hal 14
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN
MEKANIKAL ELEKTRIKAL
Dari: & PLUMBING

Proyek
FIRE FIGHTING
86
METODE No. Hal 15
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL
Dari:

SUNGAI
:
DURIAN SINTANG
Nama
Proyek
PENERANGAN DAN STOP KONTAK
87
No. Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL

Dari:
PANEL
88
No. Dokumen
METODE Hal 17
PELAKSANAAN
PEKERJAAN
MEKANIKAL
Dari: ELEKTRIKAL &
PLUMBING

Nama SUNGAI
Proyek :
DURIAN SINTANG
GENSET
89
METODE No. Hal 18
PELAKSANAAN Dokumen
PEKERJAAN MEKANIKAL
Dari:

Nama
Proyek
90
6.2 Tenaga Kerja
PT. DAMAEAN JAYA MANDIRI
91
6.3 Material
92
6.4. Peralatan
Daftar Peralatan Utama :
93
6.5 Aspek Keselamatan Konstruksi (Analisis Kesehatan dan Keselamatan Kerja/K3)
94
BAB VII
RENCANA PEMERIKSAAN DAN PENGUJIAN (Inspection and Test Plan/ITP)
95
7.1 Tabel Rencana Pemeriksaan dan Pengujian
TATA CARA PENGUJIAN MUTU HASIL PEKERJAAN
1 Penyedia memulai pekerjaan

2 Direksi, Konsultan dan Penyedia jasa
mengambil data dari hasil pekerjaan
berupa antara lain :
a Data kuantitas hasil pekerjaan
b Data kualitas hasil pekerjaan
- Data benda uji hasil pekerjaa
- Sampel benda uji hasil pekerjaan
3 Direksi Teknis dan konsultan
menginstruksikan pengujian sampel
material kepada penyedia jasa
4 Pengujian Beda Uji yang disaksikan

direksi dan konsultan pengawas
5 Laporan Beda Uji yang dibuat

kesimpulannya dan diserahkan ke
direksi dan konsultan pengawas
6 Konsultan dan direksi memeriksa

hasil pengujian sample material dan
membuat kesimpulan, antara lain :
- Jika Hasil pengujian sampel tidak

sesuai dengan spesifikasi teknis
maka Kembali ke pont 1
- Jika hasil pengujian sampel sesuai

dengan spesifikasi teknis maka
direksi dan konsultan
memberikan lembar pengesahan
izin pembayaran pekerjaan.
7 Setelah Legalitas sudah diberikan

maka penyedia jasa membuat Mc
untuk penarikan hasil pekerjaan.
96

RMK Damaean 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RMK Damaean 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA MUTU PEKERJAAN KONSTRUKSI

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

URAIAN DISUSUN OLEH DIPERIKSA OLEH DISAHKAN OLEH

PPK WILAYAH 1 SATKER PELAKSANAAN PRASARANA

Kepala Satuan Kerja PELAKSANAAN

PPK WILAYAH 1 Provinsi Kalimantan

Kepala Satuan Kerja P2JN Provinsi

4.1.1.1 STATUS DOKUMEN

18 Agustus 2021 Dokumen RMPK ini diterbitkan perdana dicatat apabila

I. INFORMASI PEKERJAAN ......................................................................................... 4

1.1. Data Umum Pekerjaan

Lokasi Pekerjaan : Kabupaten Sintang Prov. Kalimantan Barat

Kontrak (No.& Tanggal) : HK.0201-Cb21.5/PKP/351/2021 , 12 Agustus 2021

SPMK (No.& Tanggal) : ……………………….

Tiga Puluh Dua Juta Rupiah Rupiah )

Sumber Dana : APBN Tahun Anggaran 2021

Lokasi : Kabupaten Sintang Prov. Kalimantan Barat

1.2. Lingkup Pekerjaan

2.1. Pengguna Jasa

B. Tugas dan Tanggung Jawab

2. Pelaksana Teknik ( Koordinator Lapangan)

Tugas Pelaksana Teknik antara lain meliputi :

B. Membantu PPK dalam kegiatan:

WILAYAH 1 Struktur Organisasi Penyedia Jasa

IR. PANGOLOI MA NAPITUPULU

WILDAN, ST FEBRI NUR WIRAWAN, ST DODDY TRIPRASETYO, SE

M. YUDHA SATRIA P, ST SUPARDI, ST Ibrahim

B.2.Tugas dan Tanggung Jawab

2. Penanggung Jawab Mutu

3. Kepala Pelaksana Lapangan

t. Melaksanakan pengaturan distribusi surat-menyurat termasuk pengarsipannya.

2.3 Struktur Organisasi Pengawas Pekerjaan

B. Tugas dan Tanggung Jawab

2. Inspection Engineer (IE)

3. Sub Profesional Staff

5.1. Gambar Rencana

5.2. Spesifikasi Teknis

PEKERJAAN MOBILISASI DAN Revisi Ke: Tgl : Dari 6

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

Direksi Keet dan Pagar Sementara Ruang Klinik Kesehatan

Los Kerja dan Gudang Material

PEKERJAAN MOBILISASI DAN Revisi Ke: Tgl : Dari 6

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI DURIAN

Pembongkaran Taman Menggunakan Alat Berat Excavator

Material dari Pembongkaran di Angkut Menggunakan Alat Berat Dump Truck

PEKERJAAN MOBILISASI DAN Revisi Ke: Tgl : Dari 6

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI DURIAN

Pemindahan Material Menggunakan Alat Berat Hydroulic Crane

PEKERJAAN MOBILISASI DAN Revisi Ke: Tgl : Dari 6

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

PERSETUJUAN DAN PENDATANGAN MATERIAL

PEKERJAAN MOBILISASI DAN Revisi Ke: Tgl : Dari 6

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

SETTING OUT / METODE PENGUKURAN

Revisi Ke: Tgl : Dari 17

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR

PEKERJAAN TIANG PANCANG

MOBILISASI DAN PERAKITAN MESIN TIANG

: PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

MOBILISASI TIANG PANCANG

PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH PERKOTAAN PASAR SUNGAI

PEMBOBOKAN DAN PENYAMBUNGAN TIANG PANCANG

Revisi Ke: Tgl : Dari 17