Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM


FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA
NAMA MATA KULIAH (MK) KODE KELOMPOK MK sks* SEMESTER REVISI
Hukum Tata Negara/HTN HKN 4201 Wajib Nasional/ Mata Kuliah Keilmuan dan 4 Setiap Tanggal: 14 November 2017
Keterampilan Hukum (MKKKH) Semester
OTORISASI Ketua GJM KPS Koord. Mata Kuliah
Prof. Dr. Soedarsono S.H, M.S Nurdin S.H, M.Hum Herlin Wijayati S.H, M.H
MATA KULIAH PRASYARAT - Pengantar Ilmu Hukum/PIH
(Jika ada) - Pengantar Hukum Indonesia/PHI
- Ilmu Negara/IN
DOSEN PENGAMPU - Prof. Dr. Isrok, SH. MS
- Herlin Wijayati, SH. MH.
- Dr. Tunggul Anshari SN, SH. MH.
- Arif Zainudin, SH. Mhum
- Dr. M. Ali Safaat S.H, M.H
- Dr.Aan Eko Widiarto, SH. MHum.
- Ngesti Dwi Prasetyo, SH. MHum
- Riana Susmayanti, SH. MH.
- M. Dahlan, SH. MH
- Dhia Al Uyun, SH. MH.
- Ibnu Sam Widodo, SH. MH.
- Dr. Indah Dwi Qurbani, SH. MH.
- Prischa Listiningrum S.H, LLM.
- Ria Casmi Arrsa S.H, M.H.
DESKRIPSI MATA KULIAH Hukum Tata Negara merupakan kelompok Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan Hukum (MKKKH), yang menjelaskan
mengenai hukum yang mengatur ketatanegaraan di Indonesia. Hukum Tata Negara menjadi prasyarat untuk menempuh mata
kuliah Hukum Pemerintahan Daerah dan Hukum Acara Konstitusi.
CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. Sikap
MATA KULIAH a. bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
c. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban
berdasarkan Pancasila;
d. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada
negara dan bangsa;
e. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang
lain;
f. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
h. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
j. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

2. Pengetahuan
a. Menguasai pengetahuan dasar dan konsep teoretis tentang pengertian, ruang lingkup, hubungan HTN dengan ilmu
kenegaraan lain.
b. Menguasai pengetahuan dasar dan konsep tentang asas-asas HTN meliputi asas negara kesatuan, asas negara hukum.
asas demokrasi, asas pancasila, serta asas pemisahan dan pembagian kekuasaan.
c. Menguasai pengetahuan dasar dan konsep teoretis tentang sumber hukum dan sumber HTN.
d. Menguasai pengetahuan dan konsep tentang sejarah penyusunan konstitusi Indonesia.
e. Menguasai pengetahuan konsepsi tentang sistem pemerintahan Indonesia.
f. Menguasai pengetahuan dasar tentang lembaga-lembaga Negara.
g. Menguasai pengetahuan dasar tentang Negara hokum, HAM, dan demokrasi.
h. Menguasai pengetahuan dasar dan konsep tentang pemerintahan daerah.
i. Menguasai pengetahuan dan konsep tentang partai politik dan pemilihan umum.

3. Keterampilan Umum
a. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
b. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
c. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni.
d. menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
e. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan
hasil analisis informasi dan data;
f. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di
luar lembaganya;
g. mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap
penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya;
h. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu
mengelola pembelajaran secara mandiri;
i. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan
dan mencegah plagiasi.

4. Keterampilan Khusus
a. Mampu menyusun konsep penyelesaian masalah atau kasus hukum di bidang HTN melalui penerapan metode berpikir
yuridis berdasarkan pengetahuan teoretis tentang sumber, asas, prinsip, dan norma hukum yang merupakan keahlian
dasar untuk menjalankan profesi hukum.
b. Mampu merumuskan ide secara logis, kritis, dan argumentatif di bidang HTN dan mengkomunikasikannya secara lisan
dan/atau tertulis, khusus dalam lingkup masyarakat akademik, sesuai dengan etika akademik.
c. Mampu mengambil keputusan secara akademik, mandiri dan bertanggungjawab dalam menyelesaikan masalah atau
kasus HTN, serta mampu bekerjasama dengan sejawat.
d. Mampu bersikap etis, adil, taat hukum, peka, dan peduli terhadap lingkungan sosial dalam merancang dan menerapkan
hukum.
RENCANA PEMBELAJARAN
Pertemuan Capaian Pembelajaran Bahan Kajian Metode Pembelajaran Pengalaman Belajar
ke Tiap Tahap Mahasiswa
Minggu I PENGANTAR, SILABUS, KULIAH UMUM, PENGANTAR, SILABUS, KULIAH UMUM DAN Kuliah Umum, Ceramah, Mahasiswa
(Pertemuan DAN KONTRAK BELAJAR KONTRAK BELAJAR Diskusi, Penugasan memperoleh
1) 1. Mahasiswa memahami secara utuh 1. Pengantar HTN dalam kurikulum Fakultas pengumpulan bahan/ pengalaman terkait
materi mata kuliah HTN selama 1 Hukum. materi sebagai referensi dengan teknik
(satu) semester. 2. Kuliah Umum tentang definisi dan kuliah Hukum Tata menyusun Paper,
2. Mahasiswa mengetahui sumber dan pengertian, istilah, ruang lingkup metode Negara, Menelaah presentasi paper, dan
bahan referensi yang digunakan pendekatan HTN, Hubungan HTN dengan Pustaka. diskusi kelompok
dalam proses belajar mengajar pada dengan ilmu lainnya (HAN, ILMU POLITIK,
matakuliah HTN. ILMU PEMERINTAHAN, dan lain-lain).
3. Mahasiswa memahami kontrak 3. Kotrak belajar meliputi perkenalan dosen
belajar yang disepakati bersama pengajar, kontrak perkuliahan, penugasan
antara dosen dan mahasiswa. dan penilaian.
4. Mahasiswa mengetahui dengan jelas
4. Pemilihan koordinator kelas.
kriteria penilaian pada mata kuliah
5. Pembagian kelompok untuk penugasan.
HTN. 6. Penilaian Belajar dan Bobot:
5. Mahasiswa dapat menjelaskan : a. T1 (12,5%): Paper kelompok
a. Pengertian Hukum Tata Negara; b. UTS (25%): Ujian Tutup Buku, Soal Essai
b. Ruang Lingkup dan Sifat Keilmuanc. T2 (12,5%): Presentasi Paper
Hukum Tata Negara; d. UAS (50%): Ujian Tutup Buku, Soal Essai
c. Urgensi dan manfaat
7. Rentang Penilaian Paper dan Diskusi:
mempelajari Hukum Tata Negara; a. Sangat Baik: 81-100
d. Hubungan HTN dengan ilmu lain b. Baik: 70-80
6. Mahasiswa mampu menyesuaikan c. Cukup: 56-69
diri dengan pola pembelajaran d. Kurang: 46-55
Hukum Tata Negara e. Buruk:0-45
8. Unsur Penilaian Paper:
a. Sikap:
1) Kerjasama kelompok
2) Sikap tanggungjawab
b. Pengetahuan:
1) Kesesuaian Topik
2) Sistematika Penjabaran
3) Penggunaan bahan hukum
4) Konklusi
5) Plagiasi
c. Ketrampilan:
1) Daftar Pustaka
2) Format penulisan (footnote, spasi, dll)
Minggu II AZAS-AZAS HUKUM TATA AZAS AZAS HUKUM TATA NEGARA/HTN Ceramah, Diskusi 1. Empat kelompok
(Pertemuan NEGARA/HTN 1. Azas Negara Kesatuan; Kelompok, Penugasan Menyusun Paper
ke-2 1. Mahasiswa dapat menjelaskan asas 2. Azas Negara Hukum; pengumpulan bahan/ dan Slide
sampai Negara Kesatuan 3. Azas Demokrasi; dan materi sebagai referensi Presentasi.
dengan 2. Mahasiswa dapat menjelaskan asas 4. Azas Pembagian (Distribution of Power) dan kuliah Hukum Tata 2. Kelompok I tema
Pertemuan Negara Hukum Pemisahan Kekuasaan (Separation of Negara, Menelaah Asas Negara
ke-4 3. Mahasiswa dapat menjelaskan asas Power). Pustaka. Kesatuan
Demokrasi 3. Kelompok II tema
4. Mahasiswa dapat menjelaskan asas Asas Negara
Pemisahan dan pembagian Hukum.
kekuasaan 4. Kelompok III tema
Asas Demokrasi
5. Kelompok IV Asas
Pembagian
(Distribution of
Power) dan
Pemisahan
Kekuasaan
(Separation of
Power).
6. Setiap kelompok
akan bekerja sama.
7. Menyajikan paper
di depan kelas
secara kelompok.
8. Kelompok lain
membuat review
terhadap kelompok
yang melakukan
presentasi.
9. Mempertahankan
paper kelompok
melalui diskusi.
Minggu III SUMBER HUKUM DAN SUMBER HTN SUMBER HUKUM DAN SUMBER HTN Diskusi Kelompok, 1. Satu kelompok
(Pertemuan 1. Mahasiswa dapat menjelaskan 1. Pengertian dan Ruang Lingkup Sumber Penugasan pengumpulan Menyusun Paper
Ke-5 sumber hukum formil dan materiil Hukum bahan/ materi sebagai dan Slide
sampai 2. Mahasiswa dapat menjelaskan 2. Sumber Hukum Formil dan Sumber Hukum referensi kuliah Hukum Presentasi tentang
dengan sumber HTN Materiil Tata Negara, Menelaah Sumber Hukum
pertemuan 3. Sumber HTN Pustaka. dan Sumber
Ke-7) Hukum Tata
Negara.
2. Bekerja sama
dengan kelompok
kerja.
3. Menyajikan paper
di depan kelas
secara kelompok.
4. Kelompok lain
membuat review
terhadap kelompok
yang melakukan
presentasi.
5. Mempertahankan
paper kelompok
melalui diskusi.
Minggu IV SEJARAH PENYUSUNAN KONSTITUSI DI SEJARAH PENYUSUNAN KONSTITUSI DI Diskusi Kelompok, 1. Dua kelompok
(Pertemuan INDONESIA INDONESIA Penugasan pengumpulan Menyusun Paper
ke 8 sampai 1. Mahasiswa dapat menjelaskan 1. UUD 1945 bahan/ materi sebagai dan Slide
dengan sejarah penyusunan UUD 1945. 2. Konstituante 1959 referensi kuliah Hukum Presentasi tentang
Pertemuan 2. Mahasiswa dapat menjelaskan 3. Amandemen UUD 1945 Tata Negara, Menelaah Sejarah
Ke 11) sejarah penyusunan Konstituante Pustaka. Penyusunan UUD
1959. 1945 dan
3. Mahasiswa dapat menjelaskan Amandemen UUD
sejarah penyusunan amandemen 1945
UUD 1945. 2. Bekerja sama
dengan kelompok
kerja.
3. Menyajikan paper
di depan kelas
secara kelompok.
4. Kelompok lain
membuat review
terhadap kelompok
yang melakukan
presentasi.
5. Mempertahankan
paper kelompok
melalui diskusi.
Minggu V SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA SISTEM PEMERINTAHAN DI INDONESIA Diskusi Kelompok, 1. Dua kelompok
(Pertemuan 1. Mahasiswa dapat menjelaskan 1. Sistem Pemerintahan Sebelum Amandemen Penugasan pengumpulan Menyusun Paper
ke 12- sistem pemerintahan sebelum UUD 1945; bahan/ materi sebagai dan Slide
Sampai amandemen UUD 1945 2. Sistem Pemerintahan Setelah Amandemen referensi kuliah Hukum Presentasi
Pertemuan 2. Mahasiswa dapat menjelaskan UUD 1945 Tata Negara, Menelaah 2. Kelompok I tentang
ke 13) sistem pemerintahan setelah Pustaka. Sistem
amandemen UUD 1945 Pemerintahan
Sebelum
Amandemen UUD
1945
3. Kelompok II
tentang Sistem
Pemerintahan
Setelah
Amandemen UUD
1945
4. Bekerja sama
dengan kelompok
kerja.
5. Menyajikan paper
di depan kelas
secara kelompok.
6. Kelompok lain
membuat review
terhadap kelompok
yang melakukan
presentasi.
7. Mempertahankan
paper kelompok
melalui diskusi.
Minggu VI KUIS SEBAGAI UJIAN TUGAS KUIS SEBAGAI UJIAN TUGAS Penugasan pengumpulan 1. Mahasiswa
(Pertemuan TERSTRUKTUR I TERSTRUKTUR I bahan/ materi sebagai mengerti
ke-14) 1. Mahasiswa mampu memahami dan referensi kuliah Hukum pentingnya
menjelaskan tentang Pengertian, Ujian Tertulis sifat Buka Buku (Open Tata Negara, Menelaah mempelajari
Ruang Lingkup Hukum Tata Negara, Book)/Tutup Buku (Close Book) Pustaka. Hukum Tata
Azas HTN, Sumber Hukum dan Negara, Azas HTN,
Sumber HTN, Sejarah Penyusunan Sumber Hukum
Konstitusi dan Sistem Pemerintahan dan Sumber HTN,
Indonesia; Sejarah
2. Mahasiswa mampu memahami dan Penyusunan
menganalisis isu-isu strategis HTN. Konstitusi dan
Sistem
Pemerintahan
Indonesia; dan
2. Mahasiswa mampu
memahami dan
menganalisis isu-
isu strategis HTN.
UTS
PUSTAKA Utama :
Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Abdul Mukti Fadjar, 2006, Hukum Konstitusi dan Mahkamah Konstitusi, Konpess, Jakarta
C S T Kansil, SH, Sistem Pemerintahan Indonesia
Jimly Assidiqie, 2005, Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi, Konpress, Jakarta
-----------------------, 2005, Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia, Konpress, Jakarta
-----------------------, 2006, Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara Jilid I dan II, Konpress, Jakarta
-----------------------, 2006, Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi, Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi
RI, Jakarta
Pelengkap :
Juniarto, Selayang Pandang tentang Sumber-sumber HTN di Indonesia
Ni’matul Huda, 2005, Hukum Tata Negara Indonesia, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
Sumbodo Tikok, Hukum Tata Negara Indonesia, Mandar Maju
Usep Ranawijaya, Hukum Tata Negara Indonesia Dasar-dasarnya

PENILAIAN
Komponen Bentuk Kriteria Indikator Bobot
Terstruktur 1 1. Penyusunan Penilaian Paper Kelompok A.Paper kelompok: 12,5%
Makalah Sangat Baik : 81-100 Sikap:
2. Presentasi Baik : 70-80 1. Kerjasama kelompok
2. Sikap tanggungjawab
kelompok Cukup : 56-69
Pengetahuan:
3. KUIS tertulis Kurang : 46-55 1. Kesesuaian Topik
Buruk : 0-45 2. Sistematika Penjabaran
3. Penggunaan bahan hukum
4. Konklusi
5. Plagiasi
Ketrampilan:
1. Daftar Pustaka
2. Format penulisan (footnote, spasi, dll)

B.Presentasi dan Diskusi:


Sikap:
1. Kerjasama kelompok
2. Sikap tanggungjawab
Pengetahuan:
1. Ketepatan dalam menjawab
2. Argumentasi hukum
Ketrampilan:
1. Sistematika menjelaskan
UTS Ujian Tertulis Mahasiswa memperoleh 1. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang 25%
skor/penilaian Pengertian, Ruang Lingkup Hukum Tata Negara, Azas HTN, Sumber
a. Sangat Baik: 81-100 Hukum dan Sumber HTN, Sejarah Penyusunan Konstitusi dan
b. Baik: 70-80 Sistem Pemerintahan Indonesia; dan
c. Cukup: 56-69 2. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis isu-isu strategis
d. Kurang: 46-5 HTN.
e. Buruk:0-45 3. Mahasiswa memperoleh skor/penilaian
a. Sangat Baik: 81-100
b. Baik: 70-80
c. Cukup: 56-69
d. Kurang: 46-55
e. Buruk:0-45
4.

UTS
Minggu Level Kompetensi VI SUB-SUB KOMPETENSI : a. Ceramah; a. Berkontribusi aktif
ke-6 LEMBAGA NEGARA a. Lembaga-lembaga Negara sebelum b. Diskusi; dalam
a. Lembaga-lembaga Negara sebelum Amandemen c. Penugasan pembelajaran,
AmandemeN b. Lembaga-lembaga Negara setelah pengumpulan bahan / terutama dalam
b. Lembaga-lembaga Negara setelah Amandemen materi sebagai proses berdiskusi
Amandemen c. Lembaga Negara di luar Konstitusi (Auxiliary referensi kuliah dan berdialektika di
c. Lembaga Negara di luar Konstitusi Organs) Hukum Tata Negara; kelas;
(Auxiliary Organs) d. Impeachment Presiden dan Wakil Presiden d. Menelaah Pustaka. b. Meningktkan pola
d. Impeachment Presiden dan Wakil e. Sengketa Kewenangan Lembaga Negara pikir kritis dan
Presiden solutif; dan
e. Sengketa Kewenangan Lembaga TUJUAN PEMBELAJARAN : c. Kepekaan akan
Negara a. Mahasiswa mampu memahami Lembaga- permasalahan
lembaga Negara sebelum Amandemen bangsa, terutama
b. Mahasiswa mampu memahami Lembaga- dalam konteks
lembaga Negara setelah Amandemen ketatanegaraan.
c. Mahasiswa mampu memahami Lembaga
Negara di luar Konstitusi (Auxiliary Organs)
d. Mahasiswa mampu memahami
Impeachment Presiden dan Wakil Presiden
e. Mahasiswa mampu memahami Sengketa
Kewenangan Lembaga Negara

INDIKATOR HASIL BELAJAR :


a. Mahasiswa dapat menjelaskan Lembaga-
lembaga Negara sebelum Amandemen
b. Mahasiswa dapat menjelaskan Lembaga-
lembaga Negara setelah Amandemen
c. Mahasiswa dapat menjelaskan Lembaga
Negara di luar Konstitusi (Auxiliary Organs)
d. Mahasiswa dapat menjelaskan
Impeachment Presiden dan Wakil Presiden
e. Mahasiswa dapat menjelaskan Sengketa
Kewenangan Lembaga Negara

EVALUASI :
Keaktifan mahasiswa dalam merespon materi
yang disampaikan penceramah dan berdiskusi
dijadikan salah satu komponen penilaian Tugas
Terstruktur II (T2)

Minggu Level Kompetensi VII SUB-SUB KOMPETENSI : a. Ceramah; a. Berkontribusi aktif


ke-7 NEGARA HUKUM DAN DEMOKRASI a. Negara Hukum di Indonesia b. Diskusi; dalam
a. Negara Hukum di Indonesia b. Pengaturan HAM dalam konstitusi c. Penugasan pembelajaran,
b. Pengaturan HAM dalam konstitusi c. Perkembangan Demokrasi di Indonesia pengumpulan bahan / terutama dalam
c. Perkembangan Demokrasi di materi sebagai proses berdiskusi
Indonesia TUJUAN PEMBELAJARAN : referensi kuliah dan berdialektika di
a. Mahasiswa mampu memahami Negara Hukum Tata Negara; kelas;
Hukum di Indonesia d. Menelaah Pustaka. b. Meningktkan pola
b. Mahasiswa mampu memahami Pengaturan pikir kritis dan
HAM dalam konstitusi solutif; dan
c. Mahasiswa mampu memahami c. Kepekaan akan
Perkembangan Demokrasi di Indonesia permasalahan
bangsa, terutama
INDIKATOR HASIL BELAJAR : dalam konteks
a. Mahasiswa dapat menjelaskan Negara ketatanegaraan.
Hukum di Indonesia
b. Mahasiswa dapat menjelaskan Pengaturan
HAM dalam konstitusi
c. Mahasiswa dapat menjelaskan
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

EVALUASI :
Keaktifan mahasiswa dalam merespon materi
yang disampaikan penceramah dan berdiskusi
dijadikan salah satu komponen penilaian Tugas
Terstruktur II (T2)

Minggu Level Kompetensi VIII SUB-SUB KOMPETENSI : a. Ceramah; a. Berkontribusi aktif


ke-8 PEMERINTAHAN DAERAH a. Dasar Hukum Pemerintahan Daerah b. Diskusi; dalam
a. Dasar Hukum Pemerintahan b. Konsep Pemerintahan Daerah c. Penugasan pembelajaran,
Daerah pengumpulan bahan / terutama dalam
b. Konsep Pemerintahan Daerah TUJUAN PEMBELAJARAN : materi sebagai proses berdiskusi
a. Mahasiswa mampu memahami Dasar referensi kuliah dan berdialektika di
Hukum Pemerintahan Daerah Hukum Tata Negara; kelas;
b. Mahasiswa mampu memahami Konsep d. Menelaah Pustaka. b. Meningktkan pola
Pemerintahan Daerah pikir kritis dan
solutif; dan
INDIKATOR HASIL BELAJAR : c. Kepekaan akan
a. Mahasiswa dapat menjelaskan Dasar Hukum permasalahan
Pemerintahan Daerah bangsa, terutama
b. Mahasiswa dapat menjelaskan Konsep dalam konteks
Pemerintahan Daerah ketatanegaraan.

EVALUASI :
Keaktifan mahasiswa dalam merespon materi
yang disampaikan penceramah dan berdiskusi
dijadikan salah satu komponen penilaian Tugas
Terstruktur II (T2)

Minggu Level Kompetensi IX SUB-SUB KOMPETENSI : a. Ceramah; a. Berkontribusi aktif


ke-9 PARTAI POLITIK DAN PEMILU a. Partai Politik dan Pelembagaan Demokrasi b. Diskusi; dalam
a. Partai Politik dan Pelembagaan b. Konsep Pemilu di Indonesia c. Penugasan pembelajaran,
Demokrasi pengumpulan bahan / terutama dalam
b. Konsep Pemilu di Indonesia TUJUAN PEMBELAJARAN : materi sebagai proses berdiskusi
a. Mahasiswa mampu memahami Partai Politik referensi kuliah dan berdialektika di
dan Pelembagaan Demokrasi Hukum Tata Negara; kelas;
b. Mahasiswa mampu memahami Konsep d. Menelaah Pustaka. b. Meningktkan pola
Pemilu di Indonesia pikir kritis dan
solutif; dan
INDIKATOR HASIL BELAJAR : c. Kepekaan akan
a. Mahasiswa dapat menjelaskan Partai Politik permasalahan
dan Pelembagaan Demokrasi bangsa, terutama
b. Mahasiswa dapat menjelaskan Konsep dalam konteks
Pemilu di Indonesia ketatanegaraan.

EVALUASI :
Keaktifan mahasiswa dalam merespon materi
yang disampaikan penceramah dan berdiskusi
dijadikan salah satu komponen penilaian Tugas
Terstruktur II (T2)

UAS
PUSTAKA Utama :
1. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
2. Abdul Mukti Fadjar, 2006, Hukum Konstitusi dan Mahkamah Konstitusi, Konpess, Jakarta
3. C S T Kansil, SH, Sistem Pemerintahan Indonesia
4. Jimly Assidiqie, 2005, Hukum Tata Negara dan Pilar-Pilar Demokrasi, Konpress, Jakarta
5. -----------------------, 2005, Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia, Konpress, Jakarta
6. -----------------------, 2006, Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara Jilid I dan II, Konpress, Jakarta
7. -----------------------, 2006, Perkembangan dan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi, Sekjen dan Kepaniteraan Mahkamah
Konstitusi RI, Jakarta
8. Juniarto, Selayang Pandang tentang Sumber-sumber HTN di Indonesia
9. Ni’matul Huda, 2005, Hukum Tata Negara Indonesia, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
10. Sumbodo Tikok, Hukum Tata Negara Indonesia, Mandar Maju
11. Usep Ranawijaya, Hukum Tata Negara Indonesia Dasar-dasarnya

Pelengkap :
1. Jimly Assidiqie, 2009, Komentar atas Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Sinar Grafika, Jakarta
2. Moh Fadli (ed.), 2012, Membedah UUD 1945, UB Press, Malang
3. Moh Mahfud, 2010, Perdebatan Hukum Tata Negara Pasca Amandemen Konstitusi, RajaGrafindo Persada, Jakarta
4. Soehino, 1996, Hukum Tatanegara: Teknik Perundang-undangan, Liberty, Yogyakarta
5. Sri Sundari Rangkuti, 2008, Hukum Tata Negara dan Hukum Lingkungan, Airlangga University Press, Surabaya
6. Dll.

Anda mungkin juga menyukai