Anda di halaman 1dari 4

Kp drg Niluh Ringga Antropologi Dental

1 April 2021

Antropologi dental : Ilmu yang mempelajari factor” yang mempengaruhi bentuk gigi (Ras,
Genetik, Lingkungan,dll)

Antropologi
cabang dari ilmu pengetahuan yang mempelajari asal muasal manusia
(fisik,biologi,sosial,budaya)

Forensik Antropologi
Ilmu yang mempelajari sisa-sisa manusia (jasad) “penyebab kematian”

Dental antropologi
cabang yang khusus mempelajari gIgi, asal mula evolusi gigi gligi primate (manusia)

Peran budaya :
a. perkembangan manusia dalam bermasyarakat
b. pengetahuan, seni, nilai moral
c. morfologi

Klasifikasi RAS
a. Caucasoid : kulit putih
b. Mongoloid : Kulit kuning (indonesia, melayu, Amerika
indian)
c. Australoid : Melanesia, papua (Indonesia timur)
d. Negroid : Afrika
e. Capoid : Afrika

1. Mongoloid (indonesia, melayu, Amerika indian)

• Terlihat pada gigi permanen


• Permukaan lingual gigi incisivus (I1) fusi ridge marginal dan
• lateral, membentuk tonjolan cingulum dan fossa lingual yang
• dalam. betuk seperti sekop (shovel shape)
• 90% ada ciri gigi berbentuk sekop
• Servikal margin incisive disisi lingual ada groove berbentuk
screw-like / finger like mulai dari cingulum hingga incisal
• ukuran gigi Eropa < Mongoloid < Australoid < Negroid
• Marginal Ridge di lingual mahkota prominen memanjang ke labial
,
Double -Shovel shape incisor
• Gigi premolar, tuberecle pada cusp buccal dens invaginatus
(tonjolan tengah)
• Molar 1 & 3 RB akar lebih kecil dan pendek, akar distolingual
• Molar perluasan kontur enamel, RA<RB permukaan bukal
• Molar 1 RA cusp carabelli jarang terlihat/kecil
• Lengkung rahang berbentuk parabola RB dengan Incisivus dan Kaninus besar,
premolar kecil, Molar besar.

2. Caucasoid

• Rahang Sempit berbentuk “V”, sering mengalami


Crowding Teeth
• I 2 sangat kecil
• Gigi Anterior permukaan lingual lebih kecil dan halus
(Chisel Shape) tidak ada cekung di lingual
• Incisive lateral peg shaped disbanding incisive sentral
• Molar 1 RA permanen , Molar 2 RA sulung, cusp
carabeli jelas (variasi pada pit, protuberansia)
• Molar 2 RA permanen memiliki 4 Cusp (beberapa
RAS lain 5 cusp)
• Eropa tengah permukaan lingual gigi incisivus
cingulum lebar dan prominen.

3. Australoid (Papua, Aborigin, Indonesia timur, srilangka )

• Isolated population
Rahang relative besar, Gigi umumnya besar, molar megadont
• Ukuran gigi : Anterior < Premolar
• Atrisi yang parah , Gigi edge to edge, gigi anterior protusi
• Mesial drifting of teeth ( pergeseran gigi’ kearah mesial)
• jarang dijumpai shovel shaped incisivus, cusp of carabelli
• Enamel Pearl (tonjolan di tengah akar)
• tidak ada M3

4. Negroid

• Ukuran Gigi Relatif kecil, disertai spacing


• Rahang Besar
• prevalensi supernumerary teeth
• premolar 1 RB, 2 Cusp tegas, kadang 3,
• cusp carabelli jarang ditemukan
• shovel shape incisivus
• M3 erupsi sempurna
• Maloklusi Klas 3 Angel, Open Bite
• protusi bimaksiler (maksila, mandibula maju), skeletal (+ labioversi incisivus)

American Indian ( Mongoloid)

• Shovel Shaped Incisor = Mongoloid


• Mideline Diastema (celah gigi depan)
• Mahkota relative besar, akar kecil
• Ukuran = M1 < M2 < M3

American

• Amerika kulit putih = caucasoid

Anda mungkin juga menyukai