I. MORFOLOGI GIGI
1. Lebih pendek
2. Permukaan oklusal lebih sempit
3. Lingkar cervikal lebih kecil
4. Lapisan enamel dan dentin lebih tipis
5. Enamel rods pada 1/3 gingival lebih ke arah oklusal
1 5
Maxilla
a. Erupsi pada usia ± 7-9 bulan
b. Dimensi mesio-distal > tinggi mahkota
c. Permukaan labial datar
d. Titik kontak dengan gigi sebelahlebar
e. Akar 2,5 X tinggi mahkota
Ruang pulpa 2,3-2,4 mm dari incisal
edge
f. Lateral incisive < , disto-incisal edge
membulat
2. Caninus
Maxilla
a. Erupsi pada usia ± 18 bulan
b. Caninus maxilla panjang dan tajam
c. Akar panjang > 2X tinggi mahkota
d. Ruang pulpa mengikuti kontur gigi
Mandibula
a. Erupsi pada usia ± 16 bulan
b. Panjang & sempit < C maxilla
c. Distal marginal ridge lebih rendah
d. dari mesial marginal ridge
e. Panjang akar ± 2X mahkota
f. Ruang pulpa mengikuti kontur gigi
3. Molar Pertama
Mandibula
a. Erupsi pada usia ± 12 bulan
b. Punya 4 cusp (2 buccal, 2 lingual)
c. Tebal enamel 1,2 mm
d. Dua akar (mesial & distal) ramping dan lebar
e. Empat tanduk pulpa (sisi mesial tinggi)
Maxilla
a. Erupsi pada usia ± 14 bulan
b. Mirip molar sekaligus mirip premolar
c. Punya 4 cusp (mesio dan disto-buccal mesio dan disto-
lingual)
d. Buccal cervical ridge menonjol
e. Tanduk pulpa 3 buah di masing-masing cusp (m-1,8
mm; d-2,3 mm ; l-2,0 mm dari puncak cusp)
4. Molar Kedua
Maxilla
a. Erupsi paling akhir ± usia 24 bulan
b. Mirip molar pertama permanen hanya lebih kecil
c. Empat cusp (2 buccal, 2 palatal) + carabelli
d. Tiga buah akar (2 buccal, 1 palatal)
e. Tebal enamel 1,2 mm
f. Tanduk pulpa mesio-buccal paling tinggi
Mandibula
a. Erupsi pada usia ± 20 bulan
b. Mirip molar pertama permanen
c. Lima cusp (3 buccal, 2 lingual)
d. Tebal enamel 1,2 mm
e. Dua akar (mesio-distal sempit, bucco lingual lebar)
f. Tanduk pulpa mesio-buccal paling tinggi
Macrodontia Macrodontia
II. GIGI PERMANEN
b. bawah
C. Incisivus tetap pertama atas
Erupsi umur : 7-8 tahun
Akar lengkap : 10 tahun
DISTAL LABIAL
MESIAL PALATAL INCISAL
INCISAL
INCISAL