Anda di halaman 1dari 33

ANATOMI GIGI GELIGI

2018
Dental Morfologi
 Ilmu yang mempelajari tentang susunan /
struktur dan bentuk konfigurasi gigi, hubungan
antara gigi yang satu dengan gigi yang lainnya dan
hubungan antara gigi dengan jaringan lainnya.
Fungsi gigi secara umum :
1. Pengunyahan/mastikasi
2. Berbicara/phonetik
3. Keserasian wajah/estetik
Pada gigi sulung , fungsinya ditambah :
4. Memacu pertumbuhan tulang rahang shg memberi jln
& tempat bg gigi permanent penggantinya
Beberapa istilah penting yang sering dipergunakan di
dalam Anatomi Gigi adalah :
1. Rahang
a. Maxilla = rahang atas
b. Mandibula = rahang bawah

Maxilla merupakan tulang yang menyatu dgn cranium


(tengkorak), sedangkan mandibula merupakan tulang yg dpt
bergerak terhadap cranium melalui sendi rahang yang disebut
Articulatio craniomandibula = Temporo Mandibular Joint (TMJ)
2. Dentes
Gigi geligi yang terdapat pada maxilla dan mandibula
Gigi geligi manusia dibagi dalam dua
golongan. :
1. Gigi sulung / Deciduous teeth / Primary dentition
Bayi yang baru lahir tidak mempunyai gigi tetapi benih gigi
sudah ada jauh sebelum bayi lahir.
2. Gigi Tetap / Permanent dentition
Pada orang dewasa mempunyai gigi 32 gigi tetap yang
susunannya sebagai berikut : 16 gigi rahang atas dan 16 gigi
rahang bawah. gigi tetap pertama kli tumbuh adalah gigi
molar pertama yang letaknya persis dibelakang molar
sulung ke-2 pada usia 6 tahun.
1.
• Umumnya terdapat pd anak-anak
• Warna lebih putih dari gigi permanent
• Jumlah lengkap 20 buah : 10 buah gigi di RA & 10 buah
gigi di RB

Pada setiap kwadran rahang terdapat gigi sulung yaitu :

1. Dens Incisivus (gigi seri)


2. Dens Caninus (gigi taring)
3. Dens Molaris (gigi graham)
Susunan Gigi Susu
2.
Pada setiap kwadran rahang terdapat 4 macam gigi tetap
yaitu :
1. Dens Incisivus
2. Dens Caninus
3. Dens Premolaris
4. Dens Molaris

3.
Dentes incisivi dan dentes canini disebut gigi anterior,
dentes premolares dan dentes molares disebut gigi
posterior
Gigi (Pencernaan Secara Mekanik)
4 Macam gigi manusia

Caninus Insisivus Caninus a. Insisivus (Gigi Seri)


Prae Molar Prae Molar - Untuk memotong dan
menggigit
Molar Molar

b. Caninus (Gigi Taring)


- Untuk merobek dan mencabik

c. Prae Molar (Gigi Geraham


Molar Molar Depan)
Prae Molar Prae Molar - Untuk mengunyah makanan
Caninus Caninus
Insisivus d. Molar (Gigi Geraham Belakang)
- Untuk mengunyah makanan
Struktur Gigi:
Email
a. Korona (Mahkota Mahkota gigi Dentin /
gigi) Tulang gigi
bagian gigi yang Pulpa / Sumsum gigi
tampak dari luar Leher gigi
Gusi

b. Kolum (Leher gigi) Sementum


bagian yang Akar gigi
terlindung oleh gusi

c. Radiks (Akar gigi)


bagian yang Anatomi Gigi
tertanam didalam
rahang
KLASIFIKASI /MACAM -MACAM GIGI
1. Menurut Erupsinya :
a. Gigi Decidui (deciduous teeth) atau gigi sulung/gigi
susu (milk teeth) atau gigi sementara (temporary
teeth)
b. Gigi Tetap (Permanent teeth)
2. Menurut Letak/susunannya :
a. Gigi Anterior, yaitu Incisivus dan Caninus
b. Gigi Posterior, yaitu Premolar dan Molar
KLASIFIKASI /MACAM -MACAM GIGI
3. Menurut Fungsinya:
a. Incisivus/gigi seri,Terdiri dari :
1) Incisivus centralis = incisivus pertama = incisivus
mesialis
2) Incisivus lateralis = incisivus kedua = gigi incisivus
berbentuk seperti baji dan berfungsi
memotong/mengiris makanan
b. Caninus/gigi Taring : untuk merobek makanan

c. Premolar/Geraham Kecil : untuk


menyobek dan membantu menggiling
makanan.Terdiri dari premolar pertama
dan premolar kedua.
d. Molar/Geraham Besar
Berfungsi untuk mengunyah makanan dan
menghaluskan makanan karena mempunyai
permukaan yang luas dan dilengkapi dengan
beberapa tonjolan dan lekukan2

Terdiri dari : molar pertama, molar kedua dan


molar ketiga.
KLASIFIKASI /MACAM -MACAM GIGI
4. Menurut Beberapa kali Erupsinya gigi geligi di dalam
mulut :
a. Diphyodont : gigi geligi yang mengalami 2 kali
erupsi, yaitu gigi sulung dan gigi tetap
b. Monophyodont : gigi geligi yang hanya
mengalami satu kali masa erupsi, biasanya pada
binatang
c. Polyphyodont : gigi geligi yg mengalami beberapa
kali erupsi di dalam mulut, umumnya gigi geligi
pada binatang
KLASIFIKASI /MACAM -MACAM GIGI
5. Menurut Macam Bentuk Gigi
a. Homodontal
Gigi-geligi yang mempunyai bentuk yg sama,
misalnya pada gigi ikan dan burung
b. Heterodontal
Gigi-geligi yg mempunyai btk bermacam2,
misalnya gigi pada kucing, anjing, monyet dan
manusia. Perbedaan bentuk gigi tersebut
menyebabkan perbedaan fungsi setiap bentuk
gigi.
KLASIFIKASI /MACAM -MACAM GIGI
6. Anomali Gigi :gigi yg bentuknya menyimpang dari
bentuk aslinya.
a. Haplodont : gigi yang mempunyai bentuk mahkota
yang datar
b. Selenodont : gigi yang mempunyai bentuk mahkota
yg tajam2, seperti pada kambing
c. Lophodont : gigi yg mempunyai permukaan
occlusal yang sangat nyata
d. Hypsodont : gigi-geligi yang mempunyai corona
yang tinggi
e. Taurodont : gigi yang mempunyai rongga pulpa
yang meluas ke arah akar
NOMENKLATUR GIGI
NOMENKLATUR
1. Cara Zsigmondy
2. Cara Palmer”s
3. Cara Amerika
4. Cara Applegate
5. Cara Haderup
6. Sistem Scandinavian
7. Cara G.B. Denton
8. System 2 angka dari International Dental
Federation
9. Cara Utrecht/Belanda
1. Cara Zsigmondy.
• Gigi tetap :
8765432112345678
8765432112345678
• Gigi susu :
V IV III II I I II III IV V
V IV III II I I II III IV V
Contoh :
P2 atas kanan = 5 |
M2 atas kiri = | V
2. Cara Palmer
Cara yang paling mudah dan universal untuk dental record
• Gigi tetap :
8765432112345678
8765432112345678
• Gigi susu :
E D C BA A B C D E
E D C BA A B C D E
Contoh :
P2 atas kanan = 5 |
m2 atas kiri = | E
3. Cara 2 angka (FID = Federation
International Dentaire).
Angka pertama menunjukan kuadran gigi
Angka kedua menunjukan elemen gigi
• Gigi tetap :
18 17 16 15 14 13 12 11 21 22 23 24 25 26 27 28
48 47 46 45 44 43 42 41 31 32 33 34 35 36 37 38
• Gigi susu :
55 54 53 52 51 61 62 63 64 65
85 84 83 82 81 71 72 73 74 75
Contoh :43 = permanen, caninus bawah
4.Cara Amerika
Dengan menghitung dari atas kiri, ke kanan, kebawah kanan lalu bawah kiri.
• Gigi tetap
16 15 . . . . . 9 8 . . . . . 2 1
17 18 . . . . .24 25 . . . . .31 32
Contoh :
P2 atas kanan = 13
I1 bawah kiri = 25

• Gigi Decidui
X IX . . VI V IV . . I
XI XII . . XV XVI XVIII . . … XX
Contoh :
m2 bawah kanan = XI
c atas kiri = III
5. Cara Applegate
Kebalikan dari cara Amerika yaitu dengan menghitung dari atas
kanan, ke kiri, kebawah , lalu ke kanan
• Gigi tetap
1 2 . . . . . 8 9 . . . . . 15 16
32 31 . . . . .25 24 . . . . .18 17
Contoh :
P2 atas kanan = 4
I1 bawah kiri = 24
• Gigi Decidui
I II . . V VI . . X
XX XIX . . XVI XV XI
Contoh :
c bawah kanan = XVIII
m2 atas kiri = X
6. System Scandinavian
Jarang digunakan dalam praktek dokter gigi
• + = untuk gigi atas
• - = untuk gigi bawah
Contoh :
P2 atas kanan = + 5
m2 atas kiri = 5 -
7. Cara Haderup
• Gigi tetap :
+ +
_ _
Contoh :
P2 atas kanan = 5 +
I1 bawah kiri = -1
• Gigi susu : _ _
Contoh :
C bawah kanan = 03 -
m2 atas kiri = + 05
8. Cara G. B. Denton
• Gigi tetap :
2 1
3 4
Contoh :P2 atas kanan=2.5
• Gigi susu :
b a
c d
• Contoh : m2 atas kiri = a.5
9. Cara Utrecht / Belanda
• Dengan menggunakan tanda-tanda :
1.S = superior / atas
2. I = inferior / bawah
3. d = dexter / kanan
4. s = sinister / kiri
• Gigi permanent (penulisan dengan huruf besar)
Contoh : P2 atas kanan = P2 Sd
I1 bawah kiri = I1 Is
• Gigi Decidui (penulisan dengan huruf kecil)
Contoh : c bawah kanan = c Id
m2 atas kiri = m2
 TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai