Anda di halaman 1dari 23

Aktivasi Operator dan

Asisten dalam Perawatan


Pulp capping & PSA
Kelompok 4
Anggota:
Adinda Novira .F
(P27825019001)
Aida Salsabila .R
(P27825019002)
Andre Kurniawan (P27825019006)

Maishela Ratnadevi .F (P27825019021)

Risma Aninda (P27815019031)

Rizka Anggita .F (P278250219032)


Pulp
capping
AKTIVITAS OPERATOR DAN ASISTEN (SEBAGAI FOUR HANDED DENTISTRY TEAM)
DALAM PERAWATAN PULP CAPPING
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
1. Penerimaan Pasien Baru 1. Menerima pasien, pemanggilan, mendudukkan
pasien

2. Mempersilahkan pasien masuk


3. Menyiapkan : Kartu status pasien, Alat diagose
(sonde, kaca mulut, pinset, excavator, chlor ethyl,
cotton pellet, saliva ejector)
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
2. Pemeriksaan Rongga Mulut Pemeriksaan Rongga Mulut FHD Pada Pemeriksaan Rongga Mulut
Operator melakukan persiapan hygiene 1. Persiapan alat dan bahan termasuk kartu
pribadi. status.
1. Anamnesa
2. Pemeriksaan Keadaan Umum 2. Diawali dengan pemanggilan, mendudukkan dan
mengatur posisi pasien dan lampu, memasang
slaberce, dan menginstruksikan pasien untuk kumur
larutan antiseptik.

3. Pemeriksaan Ekstra Oral 3. Mempersiapkan daerah yang akan diperiksa


dengan cara dikeringkan dengan memakai
semprotan udara,
4. Pemeriksaan Intra Oral 4. Pengisian kartu status sesuai instruksi operator.

5. Pembuatan Rontgen Foto Gigi 5. Memberikan kaca mulut, sonde, ekskavator atau
pinset sesuai permintaan operator.

6. Rujukan Laboratorium /Dokter 6. Menuliskana pada kartu/ formulir (status) hasil


Ahli/ Rontgent bila diperlukan peme riksaan sesuai ketentuan klinik.

7. Operator menyebutkan hal-hal yg 7. Melakukan persiapan alat dan bahan untuk


ditemui tindakan rontgen
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN

2. Pemeriksaan Rongga 8. Mempersiapan pasien pengaturan posisi


Mulut di dental chair, pemasangan apron

10. Menyiapkan formulir informed concent,


dan membantu penandatanganan
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Tindakan Perawatan Pulp Perawatan Pulp Capping FHD Pada Tindakan Pulp Capping :
Capping Kunjungan Ke 1 : 1. Membantu pembuatan informed
1. Melakukan preparasi conscent untuk tindakan pulp capping

2. Sterilisasi kavita 2. Membantu tindakan preparasi untuk


tindakan pulp capping
3. Menghentikan pendarahan
(bila ada) 3. Membantu tindakan isolasi area kerja
untuk tindakan pulp capping
4. Meletakkan bahan pulp
capping di dalam kavita. 4. Membantu tindakan sterilisasi kavita
untuk tindakan pulp capping
5. Zinc phosphate cement
diletakkan ke dalam kavita 5. Bila ada perdarahan, asisten
menyerahkan cotton pellet kering
6. Meletakkan ke dalam kavita
tumpatan sementara
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Pulp Capping 6. Memasukan bahan pulp caping FHD Pada Tindakan Pulp Capping :
kedalam kavita 6. Asisten mempersiapkan bahan Pulp
Capping dan menyerahkan kepada
7. Memasukan semen dasar operator menggunakan plastis instrumen,
kedalam kavita. yang kemudian akan meletakkannya di
dalam kavita.
8. Memasukan tumpatan
sementara ke dalam kavita. 7. Asisten mengaduk Zinc Phosphate
Cement dengan konsistensi sesuai
kebutuhan dan menyerahkan nya kepada
operator untuk diletakkan ke dalam kavita
sebagai semen dasar

8. Menyerahkan tumpatan sementara


menggunakan plastis instrumen kepada
operator yang kemudian meletakkannya
ke dalam kavita
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Pulp Capping FHD Pada Tindakan Pulp Capping :
9. Melepaskan isolasi area kerja
10. Melakukan komunikasi terapeutik berupa
pemberian instruksi pasca perawatan dan
mengingatkan pasien untuk datang kembali.

Kunjungan Ke-2 : FHD Pada Tindakan Pulp Capping :


1. Melakukan vitalitester 1. Pada kunjungan2 / berikutnya, bila tidak ada
gejala - gejala klinis, maka asisten menyerahkan
2. Membongkar tumpatan sementara vita litester kepada operator yang akan
sampai batas semen dasar mengetest vitalitas pulpa
3. Melakukan Penumpatan tetap. 2. Bila tes dalam batas normal, yaitu gigi dalam
keadaan “comfortable”, maka asisten
menyerahkan excavator/contra angle
handpiece berikut bornya untuk membongkar
tumpatan sementara sampai batas semen
dasar
3. Kemudian menyiapkan bahan tumpatan tetap.
PSA
AKTIVITAS OPERATOR DAN ASISTEN (SEBAGAI FOUR HANDED DENTISTRY TEAM)
DALAM PERAWATAN PERAWATAN SALURAN AKAR
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
1. Penerimaan Pasien Baru 1. Menerima pasien, pemanggilan,
menduduk kan

2. Mempersilahkan pasien masuk


3. Menyiapkan : Kartu status pasien, Alat
diagose (sonde, kaca mulut, pinset,
excavator, chlor ethyl, cotton pellet,
saliva ejector)
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
2. Pemeriksaan Rongga Mulut Pemeriksaan Rongga Mulut FHD Pada Pemeriksaan Rongga Mulut
Operator melakukan persiapan 1. Persiapan alat dan bahan termasuk kartu
hygiene pribadi. status.
1. Anamnesa
2. Pemeriksaan Keadaan Umum 2. Diawali dengan pemanggilan, mendudukkan dan
mengatur posisi pasien dan lampu, memasang
slaberce, dan menginstruksikan pasien untuk
kumur larutan antiseptik.

3. Pemeriksaan Ekstra Oral 3. Mempersiapkan daerah yang akan diperiksa


dengan cara dikeringkan dengan memakai
semprotan udara,
4. Pemeriksaan Intra Oral 4. Pengisian kartu status sesuai instruksi operator.

5. Pembuatan Rontgen Foto Gigi 5. Memberikan kaca mulut, sonde, ekskavator atau
pinset sesuai permintaan operator.

6. Rujukan Laboratorium /Dokter 6. Menuliskana pada kartu/ formulir (status) hasil


Ahli/ Rontgent bila diperlukan pemeriksaan sesuai ketentuan klinik.

7. Operator menyebutkan hal-hal yg 7. Melakukan persiapan alat dan bahan


ditemui
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
2. Pemeriksaan Rongga Mulut 8. Mempersiapan pasien yang meliputi
pengaturan posisi di dental chair,
pemasangan apron, dan mengatur film di
dalam rongga mulut pasien.

10. Menyiapkan formulir informed concent,


dan membantu penandatanganan
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Saluran Akar Perawatan Saluran Akar FHD Pada Tindakan Perawatan
Kunjungan Ke 1 : Saluran Akar :
1. Anestesi local 1. Membuat informed conscent
2. Membuka atap pulpa untuk tindakan PSA
3. Pengambilan isi kamar pulpa 2. Menyiapkan kebutuhan anestesi
4. Menentukan panjang saluran akar lokal dan menyerahkan ke
dengan rontgen foto gigi operator utk melakukan anestesi
5. Menentukan panjang saluran akar lokal
dengan jarum explorer 3. Melmbantu isolasi area kerja
untuk tindakan PSA
4. Menyerahkan excavator/contra
angle hand piece berikut mata
bornya keoperator guna membuka
atap pulpa
5. Menyerahkan excavator steril ke
operator, utk melakukan
pengambilan isi kamar pulpa
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Saluran Akar FHD Pada Tindakan Perawatan
Saluran Akar :
6. Menyerahkan rontgen foto gigi
yang dirawat ke operator utk
menentukan panjang saluran akar

7. Menyalakan lampu spiritus dan


menyerahkan jarum explorer ke
operator, kemudian operator
melewatkan jarum explorer diatas
api spiritus atau memasukan
kedalam glass beat dan
selanjutnya melakukan penjajagan
ke dalam saluran akar
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Saluran Akar • Preparasi saluran akar FHD Pada Tindakan Perawatan Saluran
Akar :
• Irigasi saluran akar 8. Menyerahkan jarum reamer/files
selanjutnya melakukan preparasi
saluran akar

9. Menyiapkan bahan irigasi saluran akar


larutan H2O2 3% dan naocl 5 %
didalam disposable syringe dan
menyerahkan ke operator yang kemu
-dian melakukan irigasi saluran akar
bergantian selama tindakan preparasi
saluran akar
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN

3. Perawatan Saluran Akar • Mengeringkan saluran akar FHD Pada Tindakan Perawatan Saluran
Akar :
• Memasukan paper point ke 10. Pada akhir tindakan irigasi,
saluran akar untuk sterilisasi menyiapkan paper point ke operator
saluran akar dan anti pain yang segera melewatkannya di atas api
spiritus dan kemudian mengeringkan
• Melakukan tumpatan sementara saluran akar

11. Menyiapkan paper point

12. Menyerahkan tumpatan sementara

13. Melepaskan isolasi area kerja


NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Saluran FHD Pada Tindakan Perawatan Saluran Akar :
Akar 14. Melakukan komunikasi terapeutik berupa
pemberian instruksi pasca perawatan dan
mengingat kan pasien untuk datang kembali
3-5 hari kemudian
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN

3. Perawatan Saluran Akar Perawatan Saluran Akar FHD Pada Tindakan Perawatan Saluran
Kunjungan Ke-2 (3-5 Hari) : Akar :
• Membongkar tumpatan sementara 1. Tindakan isolasi area kerja

• Mengeluarkan paper point dari 2. Menyerahkan excavator/contra


dalam saluran akar angle hand piece berikut bornya
kepada operator untuk
membongkar tumpatan sementara

3. Menyerahkan pinset ke operator,


kemudian mengeluarkan paper
point dari dalam saluran akar

4. Jika masih ada keluhan, maka


dilakukan pengulangan tahap
sterilisasi (dressing)
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN

3. Perawatan Saluran Akar • Mengisi saluran akar gutta FHD Pada Tindakan Perawatan Saluran
percha point yang telah Akar :
diolesi endomethasone 5. Jika tidak ada keluhan maka asisten
mengaduk bahan endomethasone
• Memotong gutta percha point dengan konsistensi sesuai aturan
sebatas orifice dengan (sebagai sealer) kemudian dioleskan ke
excavator panas gutta percha point, selanjutnya gutta
percha point dijepit dengan pinset dan
diserahkan ke operator utk mengisikan
ke dalam saluran akar, sampai padat
terisi.

6. Menyalakan lampu spiritus dan


menyerahkan excavator kepada
operator.
NO JENIS PERAWATAN OPERATOR ASISTEN
3. Perawatan Saluran Akar • operator segera meletakkan FHD Pada Tindakan Perawatan Saluran
sealer di dalam kamar pulpa Akar :
7. Mengaduk endomethasone dengan
• Meletakkan semen dasar ke konsistensi lebih padat dari pada sealer
dalam kavita dan menyerahkannya kepa da operator
menggunakan plastis instrumen,
• Melakukan tumpatan tetap. selanjutnya operator segera
meletakkannya di dalam kamar pulpa

8. Mengaduk zinc phosphate cement


dengan konsistensi sesuai kebutuhan
dan menyerahkannya ke operator untuk
diletakkan kedalam kavita sebagai
semen dasar

9. Aplikasi tumpatan tetap


TANYA KRITIK

SARAN
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai