MODUL MATEMATIKA 6

PROGRAM LINEAR

Sekolah : SMA Ma’arif Jombang

Kelas : XI
Semester : Ganjil
Tahun ajaran: 2020/2021
Waktu : 19 Agustus 2020
Oleh : Rizqi Rofikatul Muniroh, S.Pd.
Kompetensi dasar
3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan metode penyelesaiannya dengan menggunakan masalah
kontekstual.
4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan program linear dua variabel.

Rangkuman
Ringkasan Materi
Materi dan latihan

A. Pertidaksamaan Linear Dua Variabel

Materi pertidaksamaan sudah dipelajari sebelumnya. Pada kelas XI ini, materi pertidaksamaan
digunakan kembali untuk menentukan penyelesaian program linear. Berikut contoh soal
pertidaksamaan sebagai bahan pengingat.
Contoh 1:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2 x−3 y ≤ 12!
Jawab:
Gunakan konsep persamaan linear dua variabel yaitu dengan menentukan salah satu variabel sama
dengan 0.
Untuk x=0 maka 2 ( 0 )−3 y =12
0−3 y=12
−3 y=12
12
y=
−3
y=−4
Untuk y=0 maka 2 x−3(0)=12
2 x−0=12
2 x=12
12
x=
2
x=6
lakukan uji titik 0 pada pertidaksamaan linear
2(0)−3(0)≤ 12
0−0 ≤12
0 ≤ 12 (pernyataan benar)
Maka daerah penyelesaian (DP) dari pertidaksamaan tersebut harus melewati 0.
Berikut grafiknya :

Keterangan Gambar:
 Daerah yang diarsir adalah daerah yang memenuhi.
 Garis lurus bermakna, tanda pertidaksamaan ≤ atau ≥. Jika tanda pertidaksamaannya < atau >
maka digunakan garis putus-putus untuk membatasi daerah penyelesaian.

Contoh 2:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2 x−3 y ≤ 12 dan 2 x+ y ≥ 4!
Jawab :
 Gunakan konsep persamaan linear dua variabel yaitu dengan menentukan salah satu variabel sama
dengan 0.
Untuk pertidaksmaan 2 x−3 y ≤ 12 sama seperti di contoh 1
 Untuk pertidaksmaan 2 x+ y ≥ 4
Untuk x=0 maka 2 ( 0 ) + y=4
0+ y =4
y=4
Untuk y=0 maka 2 x−0=4
2 x=4
4
x=
2
x=2
 lakukan uji titik 0 pada kedua pertidaksamaan linear
untuk 2 x−3 y ≤ 12 untuk 2 x+ y ≥ 4
2(0)−3(0)≤ 12 2(0)+0 ≥ 4
0−0 ≤12 0+ 0≥ 4
0 ≤ 12 (pernyataan benar) 0 ≥ 4 (pernyataan salah)

Daerah penyelesaiannya harus Daerah penyelesaiannya tidak boleh

melewati titik (0, 0) melewati titik (0, 0)
 Maka DP untuk kedua pertidaksamaan tersebut adalah sebagai berikut:

DP 2 x−3 y ≤ 12

2 x+ y ≥ 4

Daerah penyelesaian untuk kedua pertidaksamaan tersebut adalah daerah yang

terarsir oleh dua garis atau daerah gabungan penyelesaian kedua pertidaksamaan
tersebut.

Contoh 3:
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2 x−3 y ≤ 12, 2 x+ y ≥ 4, x ≥ 0dan y ≥0!
Jawab :
Pada contoh 2 telah diberikan daerah penyelesaian untuk pertidaksamaan 2 x−3 y ≤ 12 dan
2 x+ y ≥ 4. Pada contoh 3, dapat langsung digambarkan daerah penyelesaiannya dengan memperhatikan
syarat x ≥ 0dan y ≥0

Karena terdapat syarat

x ≥ 0dan y ≥0, maka daerah
diluar sumbu positif bukan
termasuk daerah
penyelesaian.
2 x−3 y ≤ 12

2 x+ y ≥ 4
 Latihan 1

Kerjakan di kertas atau buku tulis kalian dengan cermat dan rapi!
Buatlah grafik daerah penyelesaian dari pertidaksamaan 3 x−5 y ≥ 12, x + y ≥ 10, x ≥ 0dan y ≥0

Nama:
Nilai 6
Kelas: