BAB III

KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, HIPOTESIS

A. Kerangka Konsep
Kerangka konseptual penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara
satu konsep dengan konsep lainya dengan masalah yang akan diteliti.
Kerangka konseptual diharapkan dapat memberikan gambaran dan
mengarahkan asumsi mengenai variabel-variabel yang akan diteliti. Kerangka
konseptual menjelaskan secara teoritis model konseptual variabel-variabel
penelitian, tentang bagaimana pertautan teori-teori yang berhubungan dengan
variabel dengan variabel-variabel penelitian yang akan diteliti. (Haryoko
dalam Iskandar, 2008). Oleh karena itu peneliti membuat kerangka konsep
dalam bagan 3.1 sebagai berikut :

Bagan 3.1 Kerangka Konsep

Variabel independen Variabel dependen

Gaya hidup :

-Pola makan

-Kebiasaan
merokok Hipertensi

-Kebiasaan
tidur

Keterangan :

: Diteliti

: Berpengaruh
 B. Definisi Operasional

Tabel 3.1

No Variabel Definisi Cara Alat Ukur Hasil Ukur Skala

Penelitian Operasional Pengukura Ukur
n
A. Variabel
Independen
1. Gaya hidup Gaya hidup
merupakan
faktor penting
yang sangat
mempengaruhi
kehidupan
masyarakat

a. Pola Makan Pola Makan Wawancara Kuesioner 1. Baik : jika jawaban Ordinal
responden kuesioner memiliki poin
selama 1 0-6
minggu terakhir. 2. Kurang baik : jika
jawaban kuesioner
memiliki poin diatas 7
b. Kebiasaan Kebiasaan Wawancara Kuesioner 1.Merokok Ordinal
Merokok merokok 2. Tidak merokok
responden
dalam
kehidupan
sehari-hari
c. Kebiasaan Kebiasaan tidur Wawancara Kuesioner 1. Tidak cukup, jika < 6- Ordinal
Tidur responden yang 8 jam.
dilakukan sehari 2. Cukup, jika ≥ 6-8 jam.
semalam
B. Variabel
Dependen
2. Hipertensi Hipertensi Mengukur Tensimete 1,Hipertensi, jika sistole Ordinal
adalah kondisi tekanan r manual ≥ 140 mmHg dan
dimana tekanan darah diastole ≥ 90 mmHg.
darah seseorang responden 2. Tidak hipertensi, jika
melebihi batas sistole < 140 mmHg
normal dengan dan diastole < 90
sistole ≥ 140 mmHg.
mmHg dan
diastole ≥ 90
mmHg.
C. Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap
permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul
(Arikunto, 2010). Dari kajian tersebut maka hipotesis dalam penelitian ini
dapat dirumuskan sebagai berikut:

Ha : Ada Hubungan gaya hidup (pola makan, kebisaan merokok, dan

kebiasaan tidur) dengan kejadian hipertensi pada usia dewasa muda
(20-44 tahun) di wilayah Puskesmas Parigi.
H0 : Tidak Ada Hubungan gaya hidup (pola makan, kebisaan merokok, dan
kebiasaan tidur) dengan kejadian hipertensi pada usia dewasa muda
(20-44 tahun) di wilayah Puskesmas Parigi.