BAB III

KERANGKA KONSEP DAN

DEFINISI OPRASIONAL

A. Kerangka Konsep Penelitian

Menurut Notoatmodjo (2012) dari hasil tinjauan kepustakaan, kerangka teori

tersebut serta masalah penelitian yang telah dirumuskan tersebut, maka dikembangkan

suatu “kerangka konsep penelitian”, yang dimaksud kerangka konsep penelitian adalah

suatu uraian dan visualisasi hubungan atau kaitan antara konsep satu dengan konsep

lainnya, atau antara variabel yang satu dengan variabel yang lain dari masalah yang

ingin diteliti.

Penelitian ingin melihat pengaruh pemberian Rebusan Air Kulit Manggis

(Garcinia Mangostana L) terhadap Hipertensi pada Lansia diwilayah Kerja Klinik

Haikal Cibatu Purwakarta Tahun 2022. Kerangka konsep penelitian yang akan

dilakukan terdapat pada bagan berikut:

Bagan 3.1

Kerangka Konsep

Dalam Penelitian Ini Terdapat Variabel

Variabel Perancu Varaibel Independen Variabel Dependen

Pemberian Hipertensi
Variabel yang diteliti
Rebusan Air pada Lansia
1. Umur Kulit Manggis
2. Pekejaan
3. Jenis kelamin
B. Variabel dan Definisi Operasional

Untuk membatasi ruang lingkup atau pengertian variabel yang diteliti, maka

definisi operasional juga bermanfaat untuk mengarahkan kepada pengukuran atau

pengamatan terhadap variabel-variabel yang bersangkutan serta pembagian

instrumen atau alat ukur. Definisi operasional mengenai variabel-variabel yang

akan diteliti dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 3.1

Definisi Operasional

Variabel Definisi Operasional Cara Ukur Hasil Ukur Skala

Variabel
Independen

Pemberian Merupakan olahan Kulit Lembar kerja 1. Intervensi Ordinal

Rebusan Air manggis yang direbus lalu cara merebus
Kulit Manggis disaring untuk diminum kulit 2. Kontrol
atau dikonsumsi airnya dan manggis
bisa juga ditambahkan gula
atau madu agar rasanya
lebih enak sebagai penurun
darah tinggi terutama pada
Lansia.

Variabel Dependen

Hipertensi adalah suatu kondisi Observasi 1. Ringan (140- Nominal

dimana pembuluh darah 149/90-99
memiliki tekanan darah mmHg)
tinggi 2. Sedang (150-
159/100-
109mmHg)
3. Berat (˃ 180- ˃
110 mmHg)
Variabel Perancu

Umur Umur subjek pada saat Quisioner 1. Usia 50-60 Ordinal

dilakukan penelitian
berdasarkan hitungan 2. Usia 61-70
tahun.
3. Usia diatas 71
 Pekerjaan / Suatu kegiatan atau Quesioner 1. Bekerja Nominal
Kebiasaan aktivitas seseorang 2. Tidak bekerja
untuk memperoleh
penghasilan guna
memenuhi kebutuhan
hidupnya sehari-hari.

Jenis kelamin Perbedaan bentuk sifat Questioner 1. Laki-laki Ordinal

dan fungsi biologis 2. Perempuan
antara laki – laki dan
perempuan yang
menentukan perbedaan
peran.

C. Hipotesis

1. Hipotesis Nol (Hᴏ)

Hipotesis nol pada penelitian ini adalah tidak dapat pengaruh pemberian

Rebusan Air Kulit Manggis (Garcinia Mangostana L) terhadap Hipertensi pada

Lansia diWilayah Kerja Klinik Haikal Cibatu Purwakarta Tahun 2022.

2. Hipotesis Alternatif (Ha)

Hipotesis alternatif pada penelitian ini adalah terdapat pengaruh pemberian

Rebusan Air Kulit Manggis (Garcinia Mangostana L) terhadap Hipertensi pada

Lansia diwilayah Kerja Klinik Haikal Cibatu Purwakarta Tahun 2022.