b. Tujuan Khusus
A. Konsep Lansia
a) Definisi Lanjut Usia
Lanjut usia adalah suatu proses menghilangnya
secara perlahan-lahan kemampuan jaringan
untuk memperbaiki diri atau mengganti dan
mempertahankan fungsi normalnya sehingga
2 September 2010
B. Hipertensi
a. Definisi hipertensi
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang bersifat abnormal
dan diukur paling tidak pada tiga kesempatan yang berbeda.
Secara umum, seseorang yang dianggap mengalami hipertensi
apabila tekanan darah lebih tinggi dari 140/90 mmHg (Alfeus
b. Tanda Dan Gejala Hipertensi
1. nyeri kepala saat terjaga, terkadang disertai mual-
mual
2. penglihatan kabur, karena terjadi kerusakan pada
retina berbabgai dampa dari hipertensi
3. ayunan langkah yang tidak menetap karena terjadi
kerusakan saraf pusat
4. edema dependen dan pembengkakan akibat
meningkatnya tekanan darah tinggi.
C. Labu Siam
a. Definisi Labu Siam
Labu siam tumbuh merambat di tanah dan kadang memanjat.
Tumbuhan yang sering dijadikan sayur ini dapat dibudidayakan
di pekarangan rumah, biasanya didekat kolam. Di Indonesia ,
buah atau sayuran ini mudah dijumpai di pasar dan menjadi
sayuran skunder harganya relative murah (Wibowo, 2017).
b. Kandungan Labu Siam
Labu siam mengandung getah serta zat-zat seperti protein,
lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A,B,C, albuminoid, dan kaya
akan kalsium. Menurut Dr. Setiawan Dalimartha, Daging labu
siam terdiri dari 90% air, 7,5% karbohidrat, 1% protein, 0,06%
serat, 0,2% abu, 0,1% lemak, kurang lebih 20 mg kalsium, 25 mg
fosfor, 100 mg kalium, 0,3 mg zat besi, 2 mg natrium, saponin,
alkaloid, tannin, dan beberapa zat obat lainnya (Wibowo, 2017).
c. Efektifitas Kalium Sebagai Penurunan Hipertensi
11
Kerangka Konsep
Variabel Independen Variabel Dependen
KUKUSAN LABU SIAM PENURUNAN TEKANAN DARAH
LANSIA PENDERITA HIPERTENSI
Variabel Confounding
Rokok
Diet
Olahraga
Stress
Hipotesa
Ha : Ada pengaruh tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan kukusan labu siam
Ho : Tidak ada pengaruh tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan kukusan labu siam
POPULASI
Populasi dalam penelitian ini adalah lansia
penderita hipertensi di Puskesmas Teladan
Medan
SAMPEL LOKASI PENELITIAN
A. ALAT
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini
adalah spigmomanometer dan stetoskop.
B. Prosedur Pengumpulan Data
peneliti mengadakan pendekatan psikologis
dengan melakukan perekenalan diri kepada
lansia yang ada di puskesmas yang akan
menjadi responden. Setelah mendapatkan
persetujuan dari perawat, peneliti membuat
kontrak dengan responden.
2 September 2010 Yosieko 16
Etika Penelitian
Self determination
Kerahasiaan informasi responden
Tidak menimbulkan bahaya
Justice
Univariat
Analisa univariat dilakukan untuk mendapatkan gambaran distribusi
subyek penelitian serta mengambarkan variable bebas yaitu kukusan
labu siam dan variable terkait yaitu penurunan tekanan darah lansia
peenderita hipertensi
Bivariat
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui data normal atau tidak
normal, apabila normal digunakan uji paired T-test (T-Dependent)
melalui uji normalitas data. jika data tidak normal maka digunakan uji
Wilcoxon. Bila nilai p < α maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh
kukusan labu siam terhadap penurunan tekanan darah lansia penderita
hipertensi dinyatakan signifikan secara statistic.
2 September 2010 Yosieko 18