Anda di halaman 1dari 9

HUBUNGAN GAYA HIDUP DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI

PADA MASYARAKAT DI PUSKESMAS


TAHUN 2021

Oleh :
AMIRA RANA FAUZIA
029P.A19.002
LATAR BELAKANG
Hipertensi yaitu meningkatnya tekanan darah dari arteri yang sifatnya sistemik atau berlangsung
terus menerus untuk jangka waktu yang lama. Hipertensi tidak terjadi tiba-tiba, melainkan
melalui proses yang cukup lama. Tekanan darah yang tinggi dan tidak terkontrol untuk periode
tertentu dapat menyebabkan tekanan darah meninggi permanen yang disebut dengan hipertensi

Data WHO 2015 menunjukkan sekitar 1,13 miliar orang di dunia menderita hipertensi. Artinya,
1 dari 3 orang di dunia terdiagnosis menderita hipertensi. Jumlah penderita hipertensi di dunia
terus meningkat setiap tahunnya, diperkirakan pada 2025 akan ada 1,5 miliar orang yang terkena
hipertensi. Diperkirakan juga setiap tahun ada 9,4 juta orang meninggal akibat hipertensi dan
komplikasi. (kemenkes RI, 2018).

Di Indonesia, berdasarkan data Riskesdas 2013, bahwa secara nasional prevalensi hipertensi di
Indonesia sebesar 25,8%, dilihat bahwa prevalensi hipertensi di Indonesia lebih tinggi pada
perempuan yaitu sekitar 28,8% dan pada golongan lanjut usia.
Untuk mengetahui hubungan
Tujuan gaya hidup dengan kejadian
penelitian hipertensi pada masyarakat di
wilayah Puskesmas tahun 2021

Guna Teoritis (Keilmuan) :


1. Institusi Pendidikan (Poltekes
Yapkesbi)
2. Peneliti
Kegunaan
Penelitian
Guna Praktis :
3. Responden
4. Instansi
S
TINJAUAN
PUSTAKA

Penatalaksan
Gaya Hidup aan
Hipertensi

Klasifikasi
Hipertensi
Hipertensi

Penyebab
KERANGKA KONSEP
HUBUNGAN GAYA HIDUP DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI
PADA MASYARAKAT DI PUSKESMAS TAHUN 2021

Variabel independen Variabel dependen

Pola hidup Kejadian Hipertensi

  = Variabel yang diteliti


= hubungan
DEFINISI OPERASIONAL
Variable Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur
Gaya Kebiasaan hidup seseorang yang kuesioner 1. T > median disebut Gaya Nominal
Hidup diekspresikan dalam aktifitas,minat Hidup Sehat
  dan opininya yang meliputi 2. T ≤ median disebut Gaya
kebiasaan tidur, makanan yang Hidup Tidak Sehat
dikonsumsi, merokok, minuman (Riyanto,2013)
beralkohol, olahraga dan mampu  
mengeluh stress.

Kejadian Kondisi seseorang yang memiliki Sfigmomanometer 1. Normal <120/ <80 mmHg Ordinal
Hipertensi tekanan darah sistol >140 mmHg, 2. Pre- Hipertensi 1 20-139 / 80-
diastole > 90 mmHg 89 mmHg
3. Hipertensi Stadium 1 140-
159 / 90-99 mmHg
4. Hipertensi stadium 2
(Berbahaya) ≥160 / ≥100
mmHg
(Kowalski E Robert, 2010)
METODELOGI PENELITIAN
Rancangan
Rancangan Populasi dan
Penelitian penelitian ini
Populasi : 140
menggunakan Sample orang penderita
deskriptif
analitik dengan Sample : 39
pendekatan
0rang
cross
sectional

Variabel
Independen

Variabel
penelitian Variabel
Dependen
Pengolahan Data Etika
Etika Penelitian
Penelitian
1. Editing
2. Coding
3. Tabulating
4. Entry
5. Cleaning

•• Self
Self determation
determation
•• Anatomy
Anatomy
•• Confidentiality
Confidentiality
•• Privacy
Privacy
•• Protection
Protection from
from the
the discomfort
discomfort
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai