Anda di halaman 1dari 8

Laporan II Praktikum Pengantar Statistika

PENYAJIAN DATA

disusun untuk memenuhi


tugas mata kuliah Pengantar Statistika

Oleh:

MAULIDAINI
1908109010002

JURUSAN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2020
SOAL
1. Moore Travel Agency, agen perjalanan berskala nasional, menawarkan tarif
khusus pelayaran ke Karibia bagi para warga negara berusia lanjut. Presiden
Moore Travel ingin informasi tambahan mengenai usia orang–orang yang
mengikuti pelayaran. Sebuah sampel acak berukuran 40 diambil dari mereka
yang mengikuti pelayaran tahun lalu, yang usianya seperti berikut ini.
77 18 63 84 38 54 50 59 54 56 36 26 50 34 44
41 58 58 53 51 62 43 52 53 63 62 62 65 61 52
60 60 45 66 83 71 63 58 61 71
Gambarkan hasil penyajian data dalam bentuk boxplot, histogram dan stem and
leaf serta interpretasikan hasilnya. Tentukan median dan modus dari data
tersebut. Apakah terdapat outliers pada data? Jelaskan!

2. Suatu survei mengenai banyaknya telepon yang diterima sampel pelanggan


Southern Phone Company pada minggu lalu, disajikan berikut ini.
52 43 30 38 30 42 12 46
39 37 34 46 32 18 41 5
a. Buatlah boxplot, histogram, dan stem and leaf dari data tersebut serta
interpretasikan hasilnya.
b. Berapakah median dan kuartil dari data tersebut?
c. Apakah terdapat outliers pada data? Jelaskan!
JAWABAN

1. Hasil data dalam bentuk boxplot, histogram, dan stem and leaf
A. Hasil data dalam bentuk boxplot

Interpretasi:
Berdasarkan data diagram boxplot diatas dapat dilihat bahwa data tersebut
bersifat asimetris. Dikatakan bersifat asimetris karena dapat dilihat bahwa garis
tengah (letak median) tidak berada di kotak tengah. Pada digram tersebut, garis
yang berada di dalam box menunjukkan median atau kuartil kedua (Q2) yaitu
58.00. Kuartil kedua pada data tersebut berada agak ke atas sehingga dapat
disimpulkan bahwa data tersebut memiliki distribusi miring ke kiri. Garis yang
menjadi batas bawah box menunjukkan kuartil pertama (Q1) dan garis yang
menjadi batas atas box menunjukkan kuartil ketiga (Q3). Ujung garis yang paling
bawah menunjukkan batas nilai minimum, sedangkan ujung garis yang paling atas
menunjukkan nilai maksimum. Selanjutnya, untuk garis whisker (garis yang lurus
merentang ke atas dan ke bawah) yang dimulai dari ujung kotak IQR (Q3-Q1)
dapat menentukan nilai outlier bawah dan atas. Outlier ini terdapat di atas dan
dibawah whisker yang ditandai dengan o35, o4,o12, dan o2. Adapun nilai pencilan
dari data tersebut ialah data ke-2, ke-4, ke-12 dan ke-35.
B. Hasil data dalam bentuk histogram

Interpretasi:

Berdasarkan data pada histogram diatas, dapat diketahui bahwa data tidak
menyebar normal melainkan menjulur ke kiri yang berarti nilai mean lebih kecil
dari nilai median dan modus. Diketahui pula bahwa nilai mean yaitu 55,43, nilai
standar deviasi yaitu 13,677 yang mana frekuensinya ada 40. Dari histogram
diatas, disimpulkan bahwa data tersebut tidak normal atau asimetris.

C. Hasil data dalam bentuk stem and leaf


Interpretasi:
Berdasarkan data di atas, dapat dilihat dari stem and leaf bahwa diketahui
memiliki multimodus yaitu 62, 63, dan 58. Ketiga usia ini menunjukkan frekuensi
terbanyak yang masing-masing usia muncul sebanyak tiga kali dalam data
tersebut. Selain itu, terdapat beberapa nilai pencilan (outlier) yaitu usia =<26 (usia
18 dan 28 tahun) dan usia >= 83 (usia 83 dan 84 tahun). Kurva frekuensinya
menjulur ke kiri dengan nilai median yaitu 58.

D. Median dari data tersebut adalah 58.00.


Modus dari data tersebut adalah 58, 62. Dan 63.

E. Data memiliki outlier sebanyak empat data. Outlier merupakan data yang
berada di bawah garis minimum dan di atas garis maksimum serta sangat jauh
dari nilai rata-rata sampel. Nilai pencilan (outlier) yaitu usia =<26 (usia 18
dan 28 tahun) dan usia >= 83 (usia 83 dan 84 tahun)

2. A. Hasil data dalam bentuk boxplot

Interpretasi:
Berdasarkan data diagram boxplot diatas, dapat dilihat bahwa data tersebut
bersifat asimetris.Garis bawah kotak yaitu Q1 (dengan nilai 27,2206), garis tengah
kotak merupakan Q2 (dengan nilai 37,50) Kuartil kedua pada data tersebut berada
agak ke atas sehingga dapat disimpulkan bahwa data tersebut memiliki distribusi
miring ke kiri. Lalu ada nilai Q3 (dengan nilai 40,9044). Pada diagram boxplot
terdapat juga outlier (data yang jauh dari nilai rata-rata sampel) yang ditandai
dengan whisker yaitu o16, ini berarti nilai pencilan berada pada data ke-16.

B. Hasil data dalam bentuk histogram

Interpretasi:
Berdasarkan data pada histogram diatas, dapat diketahui bahwa data tidak
menyebar normal melainkan menjulur ke kiri yang berarti nilai mean lebih kecil
dari nilai median dan modus. Diketahui pula bahwa nilai mean yaitu 34,06, nilai
standar deviasi yaitu 12,84 yang mana frekuensinya ada 16. Dari histogram diatas,
disimpulkan bahwa data tersebut tidak normal atau asimetris.

C. Hasil data dalam bentuk steam and leaf


Interpretasi:
Berdasarkan data di atas, dapat dilihat bahwa dari stem and leaf terdapat
nilai multimodus yaitu 30 dan 46. Kedua data ini menunjukkan frekuensi teranyak
yaitu masing-masingnya muncul sebanyak dua kali dalam penyajiannya. Terdapat
beberapa nilai pencilan yaitu 5 dan 52. Hampir sama dengan histogram, tetapi
beda jenis. Steam and leaf bentuknya vertical sementara histogram bentuknya
hosrizontal. Kurva frekuensi data ini menjulur ke kiri karena banyak data yang
menumpuk di sebelah kanan sehingga data ini tidak menyebar normal.

D. Median dari data ini yaitu 37.50

Nilai Quartil dari data ini yaitu, Q1= 27,2206

Q2= 37,50

Q3= 40,9044

E. Data memiliki outlier sebanyak satu data. Outlier merupakan data yang berada
di bawah garis minimum dan di atas garis maksimum serta sangat jauh dari
nilai rata-rata sampel. Data yang menjadi outlier adalah data yang terletak pada
urutan ke 16 yang memiliki nilai lebih kecil atau sama dengan 5.

Anda mungkin juga menyukai