Anda di halaman 1dari 8

Ukuran Penyebaran Data : Pengertian, Jangkauan, Simpangan, Hamparan,

Kuartil dan Rumusnya

Pengertian Ukuran Penyebaran Data


Ukuran penyebaran data merupakan ukuran yang menunjukkan seberapa jauh
data suatu menyebar dari rata-ratanya. Ukuran penyebaran data yang ada dalam
materi statistika meliputi jangkaun, hamparan, dan kuartil.
Apa itu yang di maksud dengan jangkaun, hamparan, dan kuartil, berikut
penjelasan nya :
1. Jangkauan (rentang) ialah selisih antara nilai data besar dan nilai data
terkecil.
2. Hamparan atau Jangkauan Antar Kuartil (JAK) merupakan selisih antara
kuartil atas (Q3) dengan kuartil bawah Q1.
3. Kuartil adalah pembagian sejumlah data terurut menjadi samajumlah nya
untuk setiap bagian. Setiap bagian dipisahkan oleh nilai kuartil yang meliputi
kuartil bawah (Q1), kuartil tengah (Q2), dan kuartil atas (Q1).
Jangkauan atau Rentang (Range)
Dalam sekelompok data kuantitatif akan terdapat data dengan nilai terbesar dan
data dengan nilai terkecil. Rentang (range) atau disebut juga dengan jangkauan
adalah selisih antara data dengan nilai yang terbesar dengan data denga nilai yang
terkecil tersebut.

R = Xmax – Xmin

Dimana R adalah range (jangkauan atau rentang), xmax​ adalah nilai data yang paling
besar dan xmin​ nilai data yang paling kecil.

Contoh Soal No. 1


Hitunglah rentang dari data
20, 21, 19, 17, 20, 21, 23, 24, 2520,21,19,17,20,21,23,24,25
Jawab:

Data terbesar (xmax​) adalah 25 dan data terkecil (xmin​) adalah 17. Dengan demikian,
rentang/jangkauan adalah ;

R = Xmax – Xmin
R = 25 – 17
R= 8

Contoh Soal No. 2

Nilai ujian akhir matakuliah statistika mahasiswa adalah70, 72, 69, 67, 54, 60, 49,
75, 59, 6370,72,69,67,54,60,49,75,59,63Hitunglah range dari data tersebut!

Jawab:

Dari data tersebut diperoleh Xmax=75 dan Xmin=49. Range data tersebut adalah
R = Xmax – Xmin
R = 75 – 49
R= 26

Contoh Soal No. 3


Data banyaknya mobil yang lewat pada suatu jalan tiap jamnya adalah
51, 35, 29, 57, 21, 40, 25, 47, 25, 53, 48, 43, 27, 34,
3751,35,29,57,21,40,25,47,25,53,48,43,27,34,37
Berapakah range dari data tersebut?

Jawab:

Diketahui xmax​=57 dan xmin​=21.


Range data tersebut adalah
R = xmax​−xmin​
R = 57−21
R = 36​

Simpangan Rata- Rata


Simpangan rata-rata merupakan nilai rata-rata dari selisih setiap data dengan nilai
mean atau rataan hitungnya. Simpangan rata-rata sering dilambangkan dengan SR.
Data Tunggal

Keterangan :
SR = simpangan rata-rata
Xi = data ke-i
X = rataan hitung
n = banyak data
Data Bergolong (Berkelompok)
Keterangan :
SR = simpangan rata-rata
Xi = data ke-i
X = rataan hitung
fi = frekuensi data ke-i

Ragam atau Variasi


Ragam atau variasi adalah nilai yang menunjukkan besarnya penyebaran data pada
kelompok data. Ragam atau variasi dilambangkan dengan s2.
Variasi untuk data tunggal

Keterangan :
s2= variasi
xi = data ke –i
x = rataan hitung
n = banyak data
Variasi untuk data bergolong (berkelompok)

Keterangan :
s2= variasi
xi = data ke –i
x = rataan hitung
fi = frekuensi data ke-i

Simpangan Baku
Simpangan baku atau disebut juga deviasi standar merupakan akar dari jumlah
kuadrat diviasi dibagi banyaknya data. Simpangan baku sering dilambangkan
dengan s.
Simpangan baku untuk data tunggal
Keterangan :
S = simpangan baku
xi = data ke –i
x = rataan hitung
n = banyak data
Simpangan baku untuk data bergolong

Keterangan :
s = simpangan baku
xi = data ke –i
x = rataan hitung
fi = frekuensi data ke-i
Kuartil (Q)
 Kuartil adalah fraktil yang membagi sperangkat data yang telah terurut
menjadi empat bagian yang sama
 Jenis kuartil, yakni : Kuaritil bawah atau pertama (Q1), kuartil tengah atau
dua (Q2), kuartil atas atau tiga (Q3)
 Kelompok kuartil bderasarkan jenis data, yakni; kuartil data tunggal, dan
kuartil data kelompok.

Kuartil adalah nilai-nilai yang membagi data yang telah diurutkan kedalam 4 bagian
yang sama besar. Kuartil dinotasikan dengan notasi Q. Kuartil terdiri dari 3, yaitu
kuartil pertama (Q1​), kuartil kedua (Q2​), dan kuartil ketiga (Q3).

Untuk menentukan kuartil pada data tunggal, kita harus mempertimbangkan


banyaknya data (n) terlebih dahulu. Penghitungan kuartil tergantung dari kondisi
banyaknya data tersebut.

Sebagai ilustrasi, misalkan terdapat seperangkat data yaitu x1​,x2​,⋯,xn​. Letak-letak


kuartil pada data tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Penentuan kuartil menurut kondisi banyaknya data adalah sebagai berikut.

1. Kuartil untuk banyaknya data (n) ganjil dan n+1 habis dibagi 4.

2. Kuartil untuk banyaknya data (n) ganjil dan n+1 tidak habis dibagi 4.

3. Kuartil untuk banyaknya data (n) genap dan habis dibagi 4.


4. Kuartil untuk banyaknya data (n) genap dan tidak habis dibagi 4.

Rumus-rumus di atas sangat baik digunakan untuk jumlah data banyak. Untuk
jumlah data yang kecil, penentuan kuartil lebih mudah ditentukan dengan piramida
berikut ini.
1. Kuartil untuk jumlah data (n) ganjil.

2. Kuartil untuk jumlah data (n) genap.

Jika kuartil terletak di antara dua nilai, maka nilai kuartil adalah rata-rata dari kedua
nilai tersebut.

Contoh Soal No. 1


Berikut ini adalah data panjang jalan di sebuah daerah dalam satuan kilometer.

5, 6, 7, 3, 2

Hitunglah kuartil dari data panjang jalan tersebut?

Jawab:

Karena jumlah data adalah ganjil dan tidak banyak, maka penghitungan kuartil
menggunakan piramida kuartil untuk data ganjil. Pada piramida tersebut, letak
kuartil adalah sebagai berikut.

1. Kuartil 1 terletak antara data pertama dan kedua.


2. Kuartil 2 adalah data ketiga.
3. Kuartil 3 terletak antara data keempat dan kelima.
Sebelumnya data diurutkan terlebih dahulu menjadi sebagai berikut.

2, 3, 5, 6, 7

Kuartilnya adalah sebagai berikut.

Contoh Soal No. 2

Sepuluh orang mahasiswa sebuah perguruan tinggi dijadikan sampel dan dihitung
tinggi badannya. Hasil pengukuran tinggi badan kesepuluh mahasiswa tersebut
adalah sebagai berikut.

172, 167, 180, 171, 169, 160, 175, 173, 170

Tentukan nilai kuartil dari data tinggi badan mahasiswa tersebut!

Jawab:

Karena banyaknya data genap dan tidak banyak, maka penentuan kuartil bisa
menggunakan piramida kuartil data genap. Pada piramida tersebut, letak kuartil
adalah sebagai berikut.
1. Kuartil 1 adalah data ketiga.
2. Kuartil 2 terletak antara data kelima dan keenam.
3. Kuartil 3 adalah data kedelapan.
Sebelumnya, data harus kita urutkan terlebih dahulu. Hasilnya adalah sebagai
berikut: 160, 165, 167, 169, 170, 171, 172, 173, 175, 180. Dengan demikian, nilai-
nilai kuatil adalah
Contoh Soal No. 3

Jumlah data adalah 223. Tentukan letak kuartilnya!

Jawab:

Jumlah data adalah ganjil dan jika n ditambah 1, hasilnya habis dibagi 4. Oleh
karena itu penentuan kuartil menggunakan kondisi pertama.

Contoh Soal No. 4

Jumlah data adalah 197. Tentukan letak kuartilnya!

Jawab:

Jumlah data adalah ganjil dan jika n ditambah 1, hasilnya tidak habis dibagi 4. Oleh
karena itu penentuan kuartil menggunakan kondisi kedua.

Anda mungkin juga menyukai