NAMA : DIKY FIRMANSYAH

NPM : A11190028
PRODI : MANAJEMEN BISNIS
KELAS : REGULER SORE
KUIS
PENGANTAR APLIKASI KOMPUTER
1. Langkah Membuat Kertas Kerja di Ms.Word

Pada bagian ini merupakan bagian penting untuk memulai menggunakan  Office word.
Langkah ini lebih baik dilakukan sebelum memulai mengetik pada halaman lembar
kerja. Tujuannya supaya paragraf dan format lainnya tidak rubah-rubah saat
pengeprintan. Untuk  Merubah Format atau Page Margin. Pastikan posisi tampilan
berada di Page layout.

1. Posisi Page layout
2. Klik pada Margin . nanti akan muncul banyak pilihan. 
3. Pilih Costum
Karena disini menggunakan Custom atau disesuaikan dengan keinginan , jadi nantinya
akan dilakukan dengan manual. juga bisa menggunakan pilihan format yang sudah ada
(otomatis).

1. Margin
2. Pilih Costum Margin

Setelah sobat pilih costum, akan ada tampilan page setup yang isinya untuk memilih,
merubah margin sesuai kebutuhan atau standar kertas lainnya.
Pada task ini ada 3 pilihan, Untuk Margin, paper dan layout. Untuk mengganti margin
dan orientasi pastikan dalam posisi ini (margin).

Margin (Batas)

1. Top untuk merubah bagian atas kertas. bisa diganti dengan nomer pilihan sobat.
2cm atau berapa saja.
2. left Kertas sebelah kiri. nomer bisa diganti
3. Bottom kertas bagian bawah. Nomer bisa diganti
4. Right kertas bagian kanan. bisa diganti
Setelah pada margin disesuaikan . Mari menuju ke bagian kertas. dari sini sobat
bisa menentukan ukuran kertas dalam bentuk cm.

Ini merupakan Contoh apabila menggunakan kertas F4. Tampilan standar

biasanya nomer seperti yang ada digambar.

Untuk kertas yang sering gunakan dan supaya Maksimal apabila menggunakan
Kertas F4 dan supaya tidak banyak halaman yang kosong. Maka gunakan
 ukuran,  Width dengan 21 cm  Height dengan 33cm, (berdasarkan
pengukuruan kertas)

2. Berdasarkan pengetahuan saya mengenai Microsoft Office, istilah Save merupakan

pilihan menyimpan dokumen atau file yang kita buat dan sudah tersimpan sebelumnya.

Contohnya saya pernah pernah menyimpan file Microsoft Office Word dengan nama
file “Jawaban Kuis Aplikom” lalu di hari kemudian saya membuka file itu kembali dan
menambahkan beberapa data yang kurang untuk melengkapi file tersebut.

Maka jika saya akan menyimpannya kembali cukup dengan klik menu Save yang
tersedia dibagian ujung kiri atas. sedangkan, ketika saya menjalankan Microsoft Word
untuk pertama kali kemudian menyimpannya, sebenarnya kita bisa bebas memilih
menu pilihan Save atau Save As untuk menyimpannya.

Sedangkan menu Save As merupakan menu program dan saat baru memulai
membuat dokumen, maka pada saat kita akan menyimpan data, maka pilihan menu
yang muncul adalah menu Save As. Pilihan Save As inilah yang mewajibkan kita
mengisi nama file yang kita buat dengan nama baru yang sesuai keinginan kita.
Kemudian, klik OK/ENTER untuk menyimpan file tersebut.

Selanjutnya, kita harus mengingat-ingat nama file yang pernah kita simpan tersebut
supaya kita mudah membukanya kembali ketika kita akan menambahkan data pada file
lama tersebut. Menu Save As ini juga bisa digunakan untuk menyimpan data lama
kemudian diberi nama file baru.

Saya berikan contoh untuk melihat perbedaan Save dan Save As seperti yang
diuraikan diatas, kita bisa mencoba langkah berikut ini ;

1. Bukalah program Microsoft Word.

2. Buatlah tulisan sembarang sesuai yang diinginkan.
3. Kemudian, simpan dokumen tersebut dengan cara Klik menu “File” >> Save.
Atau, bisa langsung pilih icon Save yang ada pada Quick Access toolbar.
 Atau, menggunakan cara pintas dengan tekan tombol CTRL + S secara
bersama di keyboard.
4. Selanjutnya, dokumen yang kita buat tersebut nantinya akan tersimpan. Jika
tidak dirubah namanya maka nama dokumen akan mengikuti pada ketikan
awal. Sedangkan, jika pada dokumen kosong yang kita simpan, maka secara
default akan memilki nama “Dokumen1”. Bisa pula saat melakukan proses
penyimpanan tersebut, kita beri nama yang kita inginkan, misalnya “Jawaban
Kuis Aplikom” pada tempat file name, lalu klik simpan atau Save.
Perbedaan Save As & Save

Perbedaan Save & Save As

5. Kemudian, silahkan buka lagi file tadi dan lakukan dengan cara yang hampir sama
dengan klik menu “Office button” >> Save As, maka nantinya anda akan diarahkan
pada penyimpanan dokumen baru. Namanya akan sama dengan nama sebelumnya,
tapi tidak akan bisa kita simpan jika nama tersebut tidak kita rubah, sebab dalam satu
 folder tidak bisa untuk menyimpan file yang sama dengan ekstensi yang sama juga.
Jadi, silahkan diganti nama filenya. Misalnya dengan nama “Dokumen2” atau
“Jawaban Kuis Aplikom” lalu klik Simpan. Nah, sekarang Dokumennya ada dua yaitu
“Dokumen1” dan “Dokumen2” atau “Jawaban Kuis Aplikom”.
Dari penjelasan diatas, kita bisa mengetahui perbedaan Save dan Save As tersebut yang
dilihat dari fungsi dan cara kerja kedua icon perintah tersebut. Jika saya simpulkan secara
menyuluruh perbedaannya adalah sebagai berikut;
Save merupakan pilihan menyimpan file atau dokumen pada sebuah file yang sudah tersimpan.
Save As merupakan pilihan menyimpan file dokumen agar lebih spesifik dalam menyimpan file
tersebut ke dalam folder yang kita buat.

3. Pengertian Margin
Margin adalah garis yang berada di antara tepi kertas dengan dokumen. Atau kata lain adalah
sebuah tempat kosong yang terletak di antara kertas dengan dokumen dari berbagai arah (atas,
bawah, kiri, dan kanan). Margin ini luasnya tergantung halaman kertas dan kita dapat disetujui
agar agar kompilasi di cetak sesuai yang sesuai. Selain itu, garis tepinya kita pun dapat
sesuaikan ukuran kertas yang akan dikenakan.

Berikut saya contohkan Cara Mengubah Margin pada Microsoft Word :

 Pertama, Buka tata letak halaman menu pada halaman kerja Microsoft word.

 Kedua, atur Margin sesuai keinginan

kita
 Setelah itu kita bisa memakai desain ukuran yang disediakan oleh Microsoft word.
tetapi juga bisa sesuai dengan kebutuhan dan kebutuhan dengan custom margin dan
atur ukurannya. Lalu klik Ok.
Fungsi dari Page Setup yang di kotak merah :

 Margin – Top
Untuk mengatur jarak pada bagian atas kertas.

 Margin – Bottom
Untuk mengatur jarak pada bagian bawah kertas.

 Margin – Kiri
Untuk mengatur jarak pada bagian sebelah kiri kertas.

 Margin – Right
Untuk mengatur jarak pada bagian sebelah kanan kertas.

 Margin – Left
Untuk menghabiskan jarak pada kertas kiri yang akan digunakan untuk jepitan kertas.

 Margin – Gutter
Untuk mengatur jarak pada bagian sebelah kiri kertas yang nantinya akan dipakai
untuk jepitan kertas.

 Margin – Gutter Position

Untuk menempatkan di mana saja bagian yang akan dijilid (di kanan, kiri, atau atas).

 Portrait
Untuk diubah agar kertas diubah menjadi vertikal.

 Landscape
Untuk diubah agar kertas diubah menjadi horizontal.