h. Tipe Keluarga :
= keluarga inti = Keluarga besar = Janda/duda
√
= lain-lain
( ) Lain-lain sebutkan :
2) Penggunaan waktu senggang
( √ ) Nonton TV ( ) Mendengarkan radio
( ) Membaca ( ) Nonton bioskop
( ) Lain-lain sebutkan:
Kamar tidur 1
Dapur
Kamar tidur 2
Ruang tamu
Kamar mandi
Kamar tidur 3
c. Pengolahan sampah
1) Apakah keluarga mempunyai tempat pembuangan sampah
( √ ) Ya ( ) Tidak
Bila ya : tertutup
2) Bagaimana cara pengolahan sampah rumah tangga
( ) Dibuang kesungai/got ( √ ) Diambil petugas ( ) Ditimbun
( ) Dibakar ( ) Lain-lain
d. Sumber Air.
1) Sumber air yang digunakan oleh keluarga
( ) Sumur gali ( √ ) Pompa listrik ( ) Pompa tangan
( ) PAM ( ) Sungai ( ) Membeli
( ) Lain-lain
2) Sumber air minum yang digunakan oleh keluarga
( ) Sumur gali ( ) Pompa listrik ( ) Pompa tangan
( ) PAM ( ) Sungai (√ ) Air isi ulang
e. Jamban Keluarga
1) Apakah keluarga mempunyai W.C. sendiri
( √ ) Ya ( ) Tidak
Bila tidak dimana tempat BAB keluarga……………………………….
2) Bila ya apa jenis jamban keluarga.
( √ ) Leher angsa ( ) Cemplung ( ) Lain-lain………
3) Berapa jarak antara sumber air dengan tempat penampungan
tinja? ( ) < 10 meter ( √ ) > 10 meter
setempat? ( ) Tidak
masyarakat? ( ) Tidak
( √ ) Ya
Informal :
1. Tn.T sebagai kepala keluarga bekerja sebagai karyawan swasta,
bertanggung jawab untuk menjalani tugasnya sebagai pekerja yang profesional
2. Ny.Y sebagai ibu rumah tangga
3. An.G masih menjadi seorang
mahasiswa.
4. An.W masih menjadi seorang
mahasiswi.
d. Nilai dan norma budaya : Keluarga menganut agama Islam dan dalam
keluarga diajarkan norma agama islam. Didalam keluarga tidak ada nilai yang
bertentangan dengan nilai kesehatan.
4. Fungsi Keluarga.
b. Fungsi Sosialisasi : Keluarga Tn.T dan Ny.Y selalu mengajarkan kepada anak-
anaknya menanamkan kedisiplinan,jujur,sopan santun dan hormat kepada orang lain.
c. Fungsi Reproduksi : Tn.T dan Ny.Y telah menikah dan memiliki 2 anak
d. Fungsi Ekonomi : Ekonomi keluarga Tn.T cukup dan keluarga Tn.T juga
memiliki tabungan
a. Stresor jangka pendek : Tn.T dan istrinya Ny.Y sedang memikirkan biaya
kehidupan dan masa depan anaknya.
b. Stressor jangka panjang : Tn.T mempunyai 1 orang anak laki laki dan 1 orang
anak perempuan yang masih kuliah, Tn.T sedang memikirkan biaya kuliah anak
anaknya
c. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah : keluarga jika sedang
mengalami masalah selalu bermusyawarah untuk mencari jalan keluarnya.
d. Strategi koping yang digunakan : koping masalah yang digunakan pada
keluarga Tn.T yaitu selalu berpikir positif, selalu berusaha dan memakai kepala
dingin untuk menyelesaikan masalah ( tanpa melibatkan emosi ).
e. Strategi adaptasi disfungsional : keluarga tidak memiliki strategi adaptasi
disfungsional
e. Pemeriksaan fisik :
No Sistem Tn. T Ny.Y An.G An.W
5. Hidung Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada
sekret, tidak ada sekret, tidak ada sekret, tidak ada sekret, tidak ada
sumbatan, sumbatan, sumbatan, sumbatan,
8. Abdomen bising usus (+), bising usus (+), bising usus (+), bising usus (+),
tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri tidak ada nyeri
tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada
pembesaran hepar pembesaran hepar pembesaran hepar pembesaran hepar
10. Kesimpul Resiko malaria Resiko hipertensi Tidak terdapat Resiko gastritis
an masalah
kesehatan dalam
pengkajian
c. Masalah malaria
1) Kemampuan mengenal malaria (-)
Keluarga Tn.T mengatakan malaria adalah penyakit demam, keluarga
mengatakan tidak mengetahui penyebabnya apa, keluarga hanya mengatakan
malaria itu tanda dan gejalanya demam, keringat dingin, mual dan muntah
2) Kemampuan mengambil keputusan untuk merawat malaria
(+) Keluarga mengatakan segera membawa Tn.T ke dokter
3) Kemampuan untuk merawat anggota keluarga dengan malaria
(+) Keluarga mengatakan Tn.T diberikan obat suldox dan
beristirahat
Analisa Data.
An.W mengatakan ketika maag nya kambuh perut sebelah Gangguan rasa nyaman
kiri nyeri seperti ditusuk tusuk, skala nyeri 3, dan mual. nyeri kepada keluarga
Tn.T khususnya An.W
An. W mengatakan suka menunda nunda makan dengan gastritis
Kemampuan mengenal gastritis
Do : -
Do: -
Resiko hipovolemik
Ds: kepada keluarga Tn.T
- Kemampuan mengenal malaria khususnya Tn.T dengan
malaria
Keluarga Tn.T mengatakan malaria adalah penyakit
demam, keluarga mengatakan tidak mengetahui
penyebabnya apa, keluarga hanya mengatakan malaria
itu tanda dan gejalanya demam, keringat dingin, mual
dan muntah
Do: -
Skoring
NO Kriteria Bobot Perhitungan Pembenaran
Jumlah 3 1/6
No Kriteria Bobot Perhitungan Pembenaran
Jumlah 3 2/3
Jumlah 3 2/3
Diagnosa Keperawatan :
a. Peningkatan tekanan intra kranial kepada keluarga Tn.T khususnya Ny.Y
dengan hipertensi ( skor 3 2/3 )
b. Resiko hipovolemik kepada keluarga Tn.T khususnya Tn.T
dengan malaria ( skor 3 2/3 )
c. Gangguan rasa nyaman nyeri kepada keluarga Tn.T khususnya An.W
dengan gastritis ( skor 3 1/6 )
Umum Khusus
3. Setelah
dilakukan
kunjungan
dalam
waktu 1 x
30 menit,
keluarga
mampu
merawat
anggota
keluarga
dengan
cara:
3.1. Menjelask Respon Keluarga mampu 3.1.1. Kaji tingkat
an cara Verbal menyebutkan 3 pengetahuan
pencegah dari 5 cara keluarga
an pencegahan tentang
penyakit gastritis : pencegahan
gastritis gastritis
1. minum obat
3.1.2. Diskusikan
NSAID sesuai
dengan
anjuran keluarga
dokter
tentang cara
2. kurangi
pencegahan
konsumsi
gastritis
alkohol
3.1.3. Tanyakan
3. berhenti
kembali
merokok
kepada
4. perbaiki pola
keluarga
makan
tentang cara
5. kurangi
pencegahan
stress
dari gastritis
3.1.4. Beri
reinforcemen
t positif atas
jawaban
yang tepat
3.2. Menjelask Respon Keluarga mampu 3.2.1. Kaji tingkat
an cara verbal menyebutkan 3 pengetahuan
perawatan dari 4 cara keluarga
anggota perawatan tentang cara
keluarga gastritis : perawatan
dengan dari gastritis
1. mengatur pola
gastritis 3.2.2. Diskusikan
makan
dengan
2. hindari jenis keluarga
makanan tertentu tentang cara
( yang dapat perawatan
merangsang ) dari gastritis
3.2.3. Tanyakan
3. kurangi kembali
minuman kepada
beralkohol keluarga
3.2.4. tentang cara
4. hindari stress
perawatan
dari gastritis
3.2.5. Beri
reinforcemen
t positif atas
jawaban
yang benar
Cara membuat :
3.3.1. Mendemon strasikan kepada
keluarga cara membuat obat
tradisional
3.3.2. Beri kesempatan keluarga untuk
mencoba membuat obat tradisional
3.3.3. Beri reinforceme nt positif atas
usaha yang dilakukan
3.3.4. Pastikan keluarga akan melakukan
tindakan yang akan dianjurkan
5. madu
6. Jus lidah
buaya siap
diminum
5. Setelah
dilakukan
kunjungan
dalam
waktu 1x
30 menit
diharapka
n keluarga
mampu
memanfaa
tkan
fasilitas
kesehatan
Umum Khusus
3. Setelah
dilakukan
kunjungan
dalam
waktu 1 x
30 menit,
keluarga
mampu
merawat
anggota
keluarga
dengan
cara:
3.1. Menjelas Respon Keluarga mampu 3.1.1. Kaji tingkat
kan cara Verbal menyebutkan 4 pengetahua
pencega dari 6 cara n keluarga
han pencegahan tentang
penyakit hipertensi : pencegahan
hipertens hipertensi
1. Mengurangi
i 3.1.2. Diskusikan
konsumsi
dengan
garam keluarga
2. Tidak
tentang cara
merokok
pencegahan
3. Diet dan gizi
hipertensi
seimbang
3.1.3. Tanyakan
4. Olahraga rutin
kembali
5. Hindari
kepada
konsumsi
keluarga
minuman
tentang cara
beralkohol pencegahan
6. Batasi dari
konsumsi hipertensi
minuman 3.1.4. Beri
kafein reinforcemen
t positif atas
jawaban
yang tepat
3.2. Menjelask Respon Keluarga mampu 3.2.1. Kaji tingkat
an cara verbal menyebutkan 3 pengetahua
perawatan dari 4 cara n keluarga
anggota perawatan tentang cara
keluarga hipertensi : perawatan
dengan dari
1. membatasi
hipertensi hipertensi
asupan garam
3.2.2. Diskusikan
tidak lebih dari 6
dengan
gram
keluarga
2. berolahraga tentang cara
secara rutin perawatan
dari
3. kurangi hipertensi
minuman 3.2.3. Tanyakan
beralkohol kembali
kepada
4. memantau
keluarga
tekanan darah
tentang cara
secara rutin
perawatan
dari
hipertensi
3.2.4. Beri
reinforcemen
t positif atas
jawaban
yang benar
3.3. Mendemo Respon Minum jus tomat 4. Air matang ½
nstrasikan cara psikomotor dan bawang putih gelas
membuat obat dan afektif
tradisiona Keluarga mampu Cara membuat :
l jus mendemonstrasik an 1. Blender bawang
tomat dan cara membuat obat putih, tomat kismis
bawang putih tradisional jus tomat dan air sampai halus
untuk menurunk dan bawang putih 2. Jus siap untuk
an untuk menurunkan dinikmati
tekanan darah tekanan darah
tinggi tinggi:
Jus tomat
1. Bawang putih
2 siung
2. Tomat 2 buat
3. Kismis 1 sendok
makan
3.3.1. Mendemons trasikan kepada
keluarga
cara membuat obat tradisional
3.3.2. Beri kesempatan keluarga untuk
mencoba membuat obat tradisional
3.3.3. Beri reinforceme nt positif atas
usaha yang dilakukan
3.3.4. Pastikan keluarga akan melakukan
tindakan yang akan dianjurkan
Jus tomat dan
bawang putih
dapat diminum
pada saat 30 - 60
menit sebelum
makan
5. Setelah
dilakukan
kunjungan
dalam
waktu 1x
30 menit
diharapka
n keluarga
mampu
memanfaa
tkan
fasilitas
kesehatan