Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.

K PADA TAHAP
PERKEMBANGAN KELUARGA DENGAN ANAK PERTAMA
DI RT 03/ RW 05

DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS AKHIR STASE


KEPERAWATAN KELUARGA PADA PROGRAM PROFESI NERS

DISUSUN OLEH :

TAUFIK LA ROSI

G3A017198

PROGRAM STUDI NERS (TAHAP PROFESI)

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

2018

0
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGATN. K
PADA TAHAP PERKEMBANGAN DENGAN KELAHIRAN ANAK
PERTAMA DI RT 05/RW 05

A. Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada hari Kamis, tanggal 6Desember 2018 di rumah
keluarga Tn. Kpukul 15.00 WIB.
1. Data Umum
a. Nama KK : Tn. K
b. Umur : 33 tahun
c. Alamat : RT 05 RW 05
d. Pekerjaan : Buruh
e. Pendidikan : SMA
f. Komposisi Keluarga :
Status Imunisasi
J B Hepatit
No Nama Hub Umur Pend Polio DPT Ket
K C is Campak
G 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
2 Ny.L P Istri 24th SMA Tidakm
enginga
t
3 An.A P Anak 4,3 -           Lengka
tahun p

g. Genogram

62 55

24 33

4,3

1
Ket :
: laki-laki : garis perkawinan
: garis keturunan
: perempuan

: tinggal serumah : meninggal

h. Tipe Keluarga
Keluarga Tn. K merupakan tipe keluarga dengan kelahiran anak
pertama dimana terdiri dari keluarga dengan ayah, ibu dan satu anak
yang tinggal bersama dalam satu rumah
i. Suku Bangsa
Keluarga Tn. K merupakan suku jawa, dimana bahasa yang digunakan
sehari – hari bahasa jawa dan bahasa Indonesia.
Kesimpulan: Tidak ada kebiasaan keluarga yang dipengaruhi oleh
suku yang dapat mempengaruhi kesehatan.
j. Agama
Keluarga Tn. K beragama islam dan anggota keluarga belum
melaksanakan sholat 5 waktu secara teratur.
Kesimpulan: Tidak ada kebiasaan keluarga yang dipengaruhi oleh
agama yang dapat mempengaruhi kesehatan
k. Status sosial ekonomi keluarga
Tn. K adalah seorang pegawai swasta dengan penghasilan per bulan
kurang dari Rp.2.500.000, Ny. L Tidak bekeja. Penghasilan tersebut
digunakan untuk keperluan sehari – hari seperti makan, transport, dan
kebutuhan lainnya.Keluarga belum memiliki tabungan dan jaminan
kesehatan.
Kesimpulan : Belum ada kesiapan keluarga dalam penigkatan
kesehatan

l. Aktifitas rekreasi keluarga


Keluarga Tn. K jarang pergi ke tempat rekreasi, hiburan Tn. K dan
keluarga hanya menonton tv dan berkumpul dengan keluarga.
Kesimpulan: Waktu kosong di gunakan untuk bersantai dan nonton
TVistridananak.

2. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga


a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn. K sekarang pada tahap perkembangan keluarga dengan
kelahiran anak pertama, dengan tugas perkembangan antara lain :
2
1) memberikan ASI sebagai kebutuhan utama bayi (minimal 6bulan),
2) memberikan kasih sayang,
3) mulai mensosialisasikan dengan lingkungan keluarga besar masing-
masing pasangan,
4) Pasangan kembali melakukan adaptasi karena kehadiran anggota
keluarga termasuk siklus hubungan seks.
5) Mempertahankan hubungan dalam rangka memuaskan pasangan

b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi


Dari tahap perkembangan yang ada semua tugas tahap perkembangan
sudah terpenuhi.
c. Riwayat keluarga inti
Pasangan Tn. K dan Ny. L dikaruniai 1 anak. Ny. L saat dikaji pada tgl 06
Desember mengatakan anaknya sedang batuk pilek, untuk mengatasi masalah
kesehatan yang ada, keluarga Tn. K memanfaatkan fasilitas kesehatan yaitu
puskesmas.
Kesimpulan :Tn. K memanfaatkan pelayanan kesehatan seperti klinik
atau puskesmas jika ada anggota keluarga yang sakit

d. Riwayat keluarga sebelumnya


Dari pihak keluarga Tn. K dan Ny. L tidak ada riwayat yang menderita
hipertensi, Diabetes, TB dan penyakit lainnya namun untuk masalah yang ada
dalam keluarga yang biasa dialami yaitu sering mengeluh kecapekan dan
batuk pilek.

3. Pengkajian Lingkungan
a. Karakteristik rumah
1) Jenis rumah :Non permanen terbuat dari papan.
2) Ukuran rumah : 7 x 4 m2
3) Ruang tamu :1
4) Kamar tidur : 2 kamar tidur berukuran 3 x 3 m dengan
jendela setiap kamar
5) Kamar mandi : 1 kamar mandi ada ventilasi kecil
6) Wc : 1 Wc bergabung dengan kamar mandi
7) Dapur : 1 dapur berukuran 2 x3 m
8) Pintu : Pintu berjumlah 2
9) Jendela : 2 jendela dan 2 ventilasi
10) Septi tank : 1 buah dibelakang rumah
11) Pengolahan sampah :pengolahan sampah dengan cara di bakar di
pekarangan rumah di depan

3
12) Air bersih : air minum beli isi ulang, mandi dan masak di
peroleh dari air titis
13) Kepemilikan rumah : Rumah yang di gunakan sebagai tempat
tinggal merupakan rumah oragtua

b. Denah Rumah :
Ket :
7 6 1 : teras
2 : R. Tamu
3 : R. Keluarga
3
5 4 : kamar
5 : kamar
2 6 : dapur
4
7 : kamar mandi&WC
1

c. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Tetangga keluarga Tn. K sebagian besar bekerja sebagai Buruh dan petani.
Tidak ada kebiasaan kurang baik dari lingkungan Tn. K dan bila ada masalah
antar warga, diselesaikan dengan musyawarah tingkat RT yang dipimpin oleh
ketua RT. Hubungan keluarga dengan tetangga tampak baik dan harmonis.
Keluarga merasa nyaman hidup di tengah-tengah masyarakat karena keluarga
merasa saling membantu dan tidak merugikan dalam berbagai hal.
d. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn. K sudah lama tinggal di RT 05 RW 05Desa kangkung.
Rumah Tn. K berada kurang lebih 10 meter dari jalan raya, kendaraan
yang dipakai biasanya sepeda motor
e. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Tn. Kjarang mengikuti perkumpulan keluarga dan perkumpulan
masyarakat seperti gototng royong di RT 05 dan perkumpulan warga.
Kesimpulan: Tn. K jarang mrlakukan interaksi dengan tetangga karena
pekerjaan pergi pagi pulang sore hari.
f. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn. K jika ada masalah keluarga termasuk masalah keuanagan
biasanya diselesaikan bersama. Dimana semua masalah
dimusyawarahkan bersama keluarga.
Kesimpulan: Setiap ada masalah selalu diselesaikan bersama-sama

4
4. Struktur Keluarga
a. Pola komunikasi keluarga
Komunikasi yang biasa digunakan adalah secara verbal dengan
menggunakan bahasa Jawa dan bahasa Indonesia. Pola komunikasi
keluarga sifatnya terbuka antara ayah, ibu dan anaknya. Apabila ada
masalah, selalu mendiskusikan dan menyelesaikannya bersama-sama.
b. Struktur kekuatan keluarga
Keluarga Tn. Ksaling menghargai dan mendukung satu sama lain.
Pengambilan keputusan terletak pada Tn. Kdan Ny. L.
c. Struktur peran (formal dan informal)
Tn. K mampu menjalankan perannya sebagai kepala keluarga (informal) dan
bekerja sebagai buruh (formal). Keluarga mengetahui peran masing-masing
anggota keluarga.
d. Nilai dan norma keluarga
Tn. K hidup dalam nilai dan norma budaya jawa. Tn. K mengatakan
selalu berusaha untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya.
Ny. L juga patuh mengikuti peraturan yang berlaku dimasyarakat dan
tidak ada yang bertentangan dengan kesehatan.
Kesimpulan: Nilai dan norma yang dianut keluarga tidak ada yang
betentangan dengan kesehatan.

5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Respon keluarga sangat bangga jika ada keluarga yang berhasil dan
keluarga sangat sedih bila ada anggota keluarga yang sakit dan
kehilangan.
b. Fungsi sosial
Tn. K dan Ny.Lkurang bersosialisasi dengan tetangganya, dan warga di
lingkungan rumahnya.
c. Fungsi perawatan kesehatan
1) Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan
Keluarga Tn. Kmengatakan peduli terhadap kesehatan keluarganya.
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan untuk mengatasi
masalah kesehatan
Keluarga Tn. K mengatakan jika sakit segera diperiksakan ke tempat
pelayanan kesehatan. Saat An. A sakit, Ny. L langsung membawa
anaknya ke pelayanan kesehatan terdekat yaitu puskesmas jika sudah
sakit berlanjut.

5
3) Kemampuan keluarga merawat
Keluarga Tn. K cukup mampu mencegah dan merawat anggota
keluarga yang menderita penyakit, dibuktikan dengan keluarga
mengatakan tahu cara perawatan pada orang yang menderita
penyakit batuk .
4) Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan
Keluarga kurang mampu memodifikasi lingkungandengan
mengurangi penyebab yang ada dan dengan menciptakan lingkungan
yang bersih, aman dan nyaman.
5) Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga sudah mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada
yaitu dengan memanfaatkan fasilitas kesehatan seperti mantri praktik
dan puskesmas jika sakit berlanjut.
d. Fungsi reproduksi
Tn. K dan Ny. L dikaruniai dengan 1 anak yaitu An.A. Ny.L
mengatakan menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan.
e. Fungsi ekonomi
Tn. K sebagai pencari nafkah selalu berusaha memenuhi kebutuhan
keluarga.

6. Stress dan Koping Keluarga


a. Stressor jangka pendek dan panjang
Stressor jangka pendek bagi Tn. K adalah keluhan sakit demam pada
An.A. Untuk stressor jangka panjang Tn. K memikirkan masalah
keuangan karena Tn. K bekerja sebagai pegawai swasta untuk
menghidupi keluarganya.
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor / situasi
Respon keluarga baik terhadap stressor dengan memecahkan secara
musyawarah dan bersama-sama jika ada masalah dalam keluarga.
Keluarga menggunakan layanan telekomunikasi untuk bicara dengan
anggota keluarga yang jauh dan telah menggunakan tempat pelayanan
kesehatan dengan baik.
c. Strategi koping yang digunakan
Koping yang digunakan keluarga adalah dengan bermusyawarah untuk
memecahkan masalah bersama-sama seluruh anggota keluarga.
d. Strategi adaptasi disfungsional
Strategi adaptasi disfungsional yang digunakan keluarga dengan selalu
bermusyawarah dengan seluruh anggota keluarga jika ada masalah.

6
7. Pemeriksaan Fisik
Px. Fisik Nama Anggota Keluarga
Tn. K Ny. L An.A
TD 120/75 mmHg 110/80 mmHg -
N 78x/mnt 82x/menit 100x/mnt
RR 20x/mnt 20x/menit 25x/mnt
BB 60kg 50 kg 12kg
Kepala Mesochepal Mesochepal Mesochepal
Rambut Hitam, , bersih Hitam bersih Hitam, jarang,
bersih
Konjungtiva Tidak anemis Tidak anemis Tidak anemis
Hidung Tidak ada sekret Tidak ada sekret Tidak ada sekret
Telinga Tidak ada Tidak ada Tidak ada
serumen serumen serumen
Mulut Bersih Bersih Bersih
Leher Tidak ada kaku Ada kaku Tidak ada kaku
leher tengkuk leher
Dada Simetris .simetris simetris

Abdomen Tidak ada Tidak ada Tidak ada


benjolan pembengkakan benjolan
Ekstremitas Lengkap, alat Lengkap, alat Lengkap,alat
bantu (-) bantu (-) bantu (-)
Kulit Sawo matang Putih langsat, Putih langsat,
bersih panas
Turgor kulit Lembab Lembab Lembab

10
8. Harapan Keluarga
Tn. K berharap masalah kesehatan yang dialami tidak menjadi lebih buruk
lagi, dan masalah keluarga seperti keuangan tidak menggangu dalam
jangka panjang.

B. Analisa data
No. Data Fokus Masalah Paraf
Keperawatan
1. DS : Ketidakefektifan
 Ny. L mengatakan An. A sering terkena pemeliharaan
pilek kesehatan (Batuk).
 Ny. L mengatakan mengerti tentang
penyakit ISPA, tetapi belum mengetahui
secara keseluruhan.
DO :
 An. A tampak batuk – batuk dan pilek
 N : 100x/mnt
 RR : 25x/mnt
 BB : 8 Kg

9. Diagnosa Keperawatan

Pemeliaraan kesehatan tidak efektif (masalah batuk dan pilek (ISPA)

11
12

Anda mungkin juga menyukai