Anda di halaman 1dari 5

Nama : Hosiana Alda Risky

NIM : 190621100060
Kelas : 5B

UTS EVALUASI PEMBELAJARAN

1. Apa yang harus ditempuh agar suatu penilaian hasil belajar memiliki
reliabilitas korektor yang tinggi !
2. Buatlah 3 (tiga) soal essay untuk kelas VII KD 4.3 Menceritakan kembali isi
teks narasi (cerita imajinasi) yang didengar dan dibaca secara lisan, tulis, dan
visual. Soal dilengkapi jawaban dan prosedur penskorannya!.
3. Coba jelaskan hubungan evaluasi, tes, penskoran, dan penilaian.
4. Hasil perolehan skor siswa adalah sebagai berikut. Hitung validitasnya!.
5. Skor Hasil Tes Membaca Pemahaman adalah sebagai berikut. ( N=10). Hitunglah tingkat
kesulitan dan daya pembedanya.

JAWABAN

1. Pada dasarnya realibilitas berkaitan dengan komponen skor. Jadi, semakin besar
komponen skornya dan makin kecil komponen skor keliru, maka semakin tinggi
realibilitas konsistensi tanggapan responden atau korektor. Selain itu, diakibatkan dari
adanya pengaruh dari Panjang kelas.

2. Contoh Soal :

1) Gabungkan kalimat berikut menjadi kalimat majemuk bertingkat adalah ….


a. ▪ Banyak siswa yang menampilkan kehebatan bakat seninya
▪ Pagelaran seni itu mendapat perhatian penonton
b. ▪ Masyarakat Indramayu menyaksikan karnaval Cimanuk
▪ Masyarakat Indramayu penuh dengan kegembiraan
2) Efektifkan kalimat berikut!
a. Para tamu-tamu undangan datang dari beberapa daerah
b. Mereka menggunakan berbagai kostum yang beraneka ragam
3) Temukan sinonim dari kata bercetak miring pada teks berikut!
Di sepanjang jalan banyak orang melihat karnaval Cimanuk. Sepertinya karnaval
tahun ini cukup memukau. Terutama keunikan dari kostum para pesertanya.

4.3 menceritakan kembali isi teks narasi (cerita fantasi) yang dibaca dan didengar.
Bentuk Soal Esai
∑ soal yang sesuai dengan KD
Presentase (%) = 100%
∑ soal objek penelitian
4
100%
5
= 0,8 x 100%
= 80%

3. Evalusi, tes, penskoran, dan penilaian memiliki hubungan yang saling berkaitan erat.
Tes adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur sesuatu. Alat ukur ini merupakan
alat ukur utama yang digunakan dalam proses pengukuran, penilaian, dan evalusi.
Melalui proses pengukuran, dapat menghasilkan skor dan dari hasil pengukuran kita
dapat melakukan penilaian. Dan dari penilaian, kita dapat mengkualifikasikan hasil
skor. Sedangkan, evalusi adalah penetapan hasil dari suatu perilaku.

4. Validitas dari perolehan skor siswa.


1) Korelasi Product Moment dengan Simpangan

Siswa X Y x y X² Y² xy
A 50 75 -8 -2 64 4 16
B 45 60 -13 -17 169 289 221
C 55 85 -3 8 9 64 -24
D 65 85 7 8 49 64 56
E 70 75 12 -2 144 4 -24
F 60 80 2 3 4 9 6
G 55 90 -3 13 9 169 -39
H 45 60 -13 -17 169 289 221
I 60 80 2 3 4 9 6
J 75 80 17 3 289 9 51
JUMLAH 580 770 910 910 490
Rata-rata 58 77

PENYELESAIAN

rxy = ∑xy = 490 = 490 = 490 = 0.54


√(∑𝒙𝟐 )(∑𝒚𝟐 ) √(910)(910) √828.100 910

2). Korelasi Product Moment dengan Angka Kasar

No. Nama X Y X² Y² XY
1. A 50 75 2500 5625 3750
2. B 45 60 2025 3600 2700
3. C 55 85 3025 7225 4675
4. D 65 85 4225 7225 5525
5. E 70 75 4900 5625 5250
6. F 60 80 3600 6400 4800
7. G 55 90 3025 8100 4950
8. H 45 60 2025 3600 2700
9. I 60 80 3600 6400 4800
10. J 75 80 5625 6400 6000
JUMLAH 580 770 34550 60200 45150

PENYELESAIAN

rxy = N∑XY - (∑X) (∑Y)


√{𝑵(∑𝑿𝟐 ) − (∑𝑿)²} {𝑵(∑𝒀𝟐 ) − (∑𝒀)𝟐 }

= 10 (451.50) - (580) (770)


{10(345.50) – (580)²} {10(60.200) – 770)²}
= 451.500 – 446.600
√{(345.500) − (336.400)} {602.000 − 592.900}

= 4900 = 4900
√{9100} {9100} √82810000

= 4900 = 0.54
9100

5. Menghitung kesukaran butir soal

• Nomor 1 • Nomor 6

P=B P= B
JS JS
= 10 = 6
10 10

=1 = 0.6

• Nomor 2 • Nomor 7

P=B P= B
JS JS

=8 = 7
10 10

= 0.8 = 0.7

• Nomor 3 • Nomor 8

P= B P= B
JS JS

= 7 = 8
10 10

= 0.7 = 0.8

• Nomor 4 • Nomor 9

P= B P= B
JS JS

= 4 = 7
10 10
= 0.4 = 0.7

• Nomor 5 • Nomor 10

P= B P= B
JS JS

= 7 = 3
10 10

= 0.7 = 0.3

❖ Menghitung pembeda butir soal

DP = ( WL – WH )

=0–2 = -2 = -0.4
5 5

Anda mungkin juga menyukai