Anda di halaman 1dari 2

DRAFT NASKAH VIDEO KODE ETIK DAN KODE PERILAKU ASN

(TUGAS KELOMPOK)

Assalamualaikum w, w
Kami dari kelompok 1 angkatan 59, peserta diklatsar cpns gelombang 10 pemerintah
kabupaten purwakarta.

Kode etik dan kode perilaku ASN adalah pedoman sikap, tingkah laku, dan perbuatan
dalam melaksanakan tugasnya dalam pergaulan hidup sehari-hari. Hal tersebut bertujuan untuk
menjaga martabat dan kehormatan ASN. Kode etik dan kode perilaku ASN memiliki peran yang
sangat penting dalam birokrasi, terlebih dalam penyelenggaraan pemerintahan. Hal tersebut
dikarenakan, kode etik dan kode perilaku memiliki sejumlah fungsi, adapun fungsi yang
dimaksud yaitu:
1. Sebagai pedoman ASN dalam menjalankan tugas dan kewenangannya agar tindakannya
dinilai baik;
2. Sebagai standar penilaian sifat, perilaku, dan tindakan birokrasi ASN dalam menjalankan
tugas dan kewenangannya;
3. Sebagai panduan norma bagi ASN dalam menjalankan tugas pelayanan pada masyarakat dan
menempatkan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi, kelompok, dan organisasinya.
Berikut beberapa nilai kode etik dan kode perilaku ASN serta implementasinya dalam
kegiatan sehari-hari sebagai seorang guru:
1. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi.
Implementasi yang dapat dilakukan oleh guru salahsatunya adalah menolak
gratifikasi/tidak menerima imbalan apapun dalam pelayanan sebagai wujud jujur dan
berintegritas tinggi;

2. Melaksanakan tugas dengan cermat dan disiplin. Implementasi yang dapat dilakukan
oleh guru salahsatunya adalah mengerjakan tugas yang menjadi tupoksinya sebagai
seorang guru dengan cermat dan teliti;

3. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan. Implementasi yang dapat
dilakukan oleh guru salahsatunya adalah melayani orang tua siswa dengan rasa hormat,
sopan, dan santun.
4. Melaksanakan tugas sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Implementasi yang
dapat guru lakukan salahsatunya adalah melaksanakan pembelajaran jarak jauh di tengah
kondisi pandemi covid-19;

5. Melaksanakan tugas sesuai dengan perintah atasan atau pejabat yang berwenang sejauh
tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika
pemerintahan. Implementasi yang dilakukan oleh guru yaitu melaksanakan tugas dengan
sepenuh hati dan bersungguh-sungguh;

6. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif, dan
efisien. Implementasi yang guru lakukan yaitu menggunakan fasilitas yang diberikan
sekolah secara efisien dan bertanggung jawab;

7. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya.


Implementasi yang dapat guru lakukan yaitu menghindarkan diri dari perilaku yang dapat
menimbulkan konflik kepentingan seperti contoh berikut ini. Hal tersebut tidak
mencerminkan etika dari seorang ASN karena mementingkan kepentingan pribadi di atas
kode etik ASN.

8. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN.
Implementasi yang dapat guru lakukan yaitu menghindarkan diri dari tindakan
pelanggaran kode etik dan kode perilaku ASN. Seperti contoh berikut. Contoh tersebut
menunjukkan ASN yang tidak menjaga reputasi dan integritas ASN karena melanggar
kode etik dan kode perilaku ASN.

9. Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin pegawai


ASN. Implementasi yang dapat guru lakukan salahsatunya dengan datang ke sekolah
tepat waktu.

Demikian penggambaran nilai-nilai kode etik dan kode perilaku ASN yang
diimplementasikan dalam profesi guru. Semoga dapat bermanfaat. Terima kasih.
Wassalamu’alaikum w, w.

Anda mungkin juga menyukai