Anda di halaman 1dari 39

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI NILAI DASAR PROFESI ASN


DI XXXXXXXXXXXXXXXXXX

Oleh :

XXXXXXXX
Nosis/ NIP

Peserta Pendidikan dan Pelatihan Dasar CPNS xxxxxxxxxxx


Angkatan xxx kelompok xxx tahun 2021

LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


POLRI PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI
BANDUNG
2021
LEMBAR PERSETUJUAN

JUDUL

Peserta Diklat

XXXXXXXX
Nosis/ NIP

Telah disetujui pada tanggal :......Di ....

Coach Mentor

XXXXXXXXXXXXXXXX
XXXXXXXXXXXXXXXXXX
xxxxx NIP xxxx
Xxxxxxx NRP xxxxxxx
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI

PENJELASAN KEMAMPUAN PESERTA DALAM


MEMBUAT RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS

erta:

tualisasi:
ai peserta Pelatihan Dasar CPNS tersebut :

mpu / Mampu / Kurang Mampu/Tidak Mampu

Rancangan Aktualisasi substansi mata Pelatihan Dasar CPNS dalam menyelesaikan Isu yang telah ditetapkan, dengan penjel

egiatan aktualiasasi jelas


ASN dalam tahapan kegiatan berkontribusi terhadap organisasi
seminar

, Juli 2021

XXX
XXXX
LEMBAGA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN POLRI
PUSAT PENDIDIKAN ADMINISTRASI

PENJELASAN KEMAMPUAN PESERTA DALAM


MEMBUAT RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS

rta:

tualisasi:
ai peserta Pelatihan Dasar CPNS tersebut :

mpu / Mampu / Kurang Mampu/Tidak Mampu

Rancangan Aktualisasi substansi mata Pelatihan Dasar CPNS dalam menyelesaikan Isu yang telah ditetapkan, dengan penjel

egiatan aktualisasi dapat mendukung pencapaian visi dan misi ........


egiatan aktualisasi habituasi dapat meningkatkan ...............................................................

Juli 2021

XXXXXXXX
XXXXXXXXXXX
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT,


karena dengan rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan
“Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi ASN di SDN Mekarasih”.
Dalam penyusunan rancangan aktualisasi ini, penulis dibantu oleh
berbagai pihak, baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu penulis
mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1. KOMBESPOL Drs. Taufik Supriadi selaku Kepala Pusat Pendidikan
Administrasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polisi Republik
Indonesia
2. AKBP Henny Purwanti, S.Ik., M.Si., selaku Kepala Bagian Pendidikan
dan Pelatihan.
3. AKBP Rendroko Bhuono, S.Pd, selaku Kepala Bagian Tenaga
Pendidikan
4. AKBP Drs. Kasman Hindriana, M.M.Pd., selaku Kepala Bagian
Bimbingan Peserta didik
5. ......................selaku .................... dan Mentor yang telah memotivasi
dan membimbing penulis dalam penyusunan rancangan aktualisasi ini
6. .....................selaku coach dalam...........
7. Para Widyaiswara Pusdikmin Lemdiklat Polri Bandung yang telah
memberikan ilmu dan pengalamannya terkait nilai-nilai dasar Profesi
PNS selama kegiatan Distence Learning
8. Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat dan Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
................ yang telah memfasilitasi penulis dari awal rekrutmen CPNS
sampai sekarang penyelenggaraan Diklatsar di Pusat Pendidikan
Administrasi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polisi Republik
Indonesia

iv
9. Rekan-rekan Diklatsar CPNS xxxxxxx Gelombang xxxx yang telah
berjuang bersama
10. Orang tua, suami, anak-anak dan keluarga yang telah memberikan
membantu dan semangat, perhatian, dukungan serta do’a sehingga
penulis mampu mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.
Penulis sadar bahwa rancangan aktualisasi ini masih memiliki
banyak kekurangan, untuk itu dengan senang hati penulis akan menerima
kritik dan saran untuk perbaikannya. Akhirnya penulis dapat
menyelesaikan rancangan aktualisasi ini tidak terlepas dari bantuan
semua pihak.
Terima kasih

Bandung , Juli 2021

Penulis

v
DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................i
PENILAIAN DESKRIPTIF............................................................................ii
PENILAIAN DESKRIPTIF............................................................................iii
KATA PENGANTAR....................................................................................iv
DAFTAR ISI.................................................................................................vi
DAFTAR TABEL........................................................................................viii
DAFTAR GRAFIK........................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR......................................................................................x
I. PENDAHULUAN...................................................................................1
A. LATAR BELAKANG........................................................................1
1. Kondisi sekarang............................................................................2
2. Kondisi yang diharapkan................................................................6
3. Isu yang diangkat............................................................................7
B. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN PERAN.......................................9
1. Visi Sekolah..................................................................................11
2. Misi Sekolah..................................................................................11
3. Tugas Pokok, Fungsi dan Peran..................................................11
4. Struktur Organisasi.......................................................................14
C. TUJUAN AKTUALISASI...............................................................14
D. MANFAAT AKTUALISASI............................................................15
1. Manfaat bagi penulis.....................................................................15
2. Manfaat bagi Instansi....................................................................15
E. RUANG LINGKUP........................................................................15
II. RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI HABITUASI......................16
A. Gambaran Umum Kegiatan Aktualisasi.......................................16
B. Kegiatan Rencana Aktualisasi......................................................16
1. Membuat Rencana Pelaksanaan pembelajaran (RPP)...............16
2. Membuat media pembelajaran.....................................................18
3. Membuat Lembar Kerja Siswa.....................................................19

vi
4. Melakukan pembelajaran dengan menggunakan media
pembelajaran dan alat peraga yang sesuai dengan materi
pembelajaran.......................................................................................21
5. Melakukan evaluasi hasil belajar..................................................23
C. Jadwal Rancangan Aktualisasi Habituasi....................................25
III. PENUTUP........................................................................................26
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................27

vii
DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1.....................................................................................................3
Tabel 1. 2.....................................................................................................4
Tabel 1. 3.....................................................................................................8
Tabel 1. 4.....................................................................................................9

viii
DAFTAR GRAFIK

Grafik 1.1 Data kehadiran siswa.................................................................4

ix
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1 Perpustakaan dijadikan tempat penyimpanan alat kesenian...........5


Gambar 1. 2 Perpustakaan belum ditata dengan rapi...........................................6
Gambar 1. 3 Struktur Organisasi.........................................................................14

x
1

I. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan salah satu bagian dari
pemerintah yang berpengaruh besar dalam menciptakan
masyarakat madani yang taat hukum, demokratis, makmur, adil,
dan bermoral tinggi. Sesuai dengan Pasal 10 UU No 5 tahun 2014,
Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki fungsi sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat dan pemersatu
bangsa. Ketiga fungsi tersebut memegang peranan penting dalam
peningkatan kualitas dan sumber daya manusia Indonesia.
Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bersih, berintegritas, dan
berkualitas akan memberikan dampak positif terhadap kemajuan
negara dan masyarakat.

Negera telah bertekad untuk mengelola ASN menjadi semakin


profesional. Undang - Undang No. 5 tahun 2014 merupakan dasar
dalam manageman ASN yang bertujuan untuk membangun ASN
yang berintegritas, profesional, netral, bebas dari KKN serta
menyelenggarakan pelayanan publik yang berkualitas. Untuk
mempersiapkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas
tersebut maka diperlukan berbagai proses pelatihan dan
pembelajaran. Pelatihan bertujuan mengubah perilaku/ sikap,
pengetahuan, hingga keterampilan melalui pengalaman belajar.
Salah satu pelatihan yang dapat diselenggarakan yakni Pelatihan
Dasar CPNS. Melalui pelatihan ini, seorang CPNS akan belajar
mengenai berbagai modal dasar yang harus di kuasai oleh seorang
Aparatur Sipil Negara (ASN). Pelatihan dasar CPNS sesuai Perlan
No 1 tahun 2021, bertujuan untuk mengembangkan kompetensi
CPNS yang dilakukan secara terintegrasi. Pelatihan diklat CPNS
memadukan Pelatihan Klasikal atau Blended Learning. Sebagai
seorang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) guru harus memiliki
bekal khusus untuk menjadikannya seorang guru professional serta
mampu menjalankan tugasnya sebagai pelayan publik dengan
menerapkan nilai-nilai dasar ASN, yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi yang
selanjutnya disingkat ANEKA di setiap kegiatan yang dilakukannya.
Menurut UU No 14 tahun 2005, Guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan
dasar, dan pendidikan menengah. Kewajiban guru dinyatakan
dalam pasal 20 Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2005
Tentang Guru dan Dosen, yakni : 1) Merencanakan pembelajaran,
melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu, serta menilai
dan mengevaluasi hasil pembelajaran 2) Meningkatkan dan
mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara
berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan
dan tekhnologi dan seni
3) Bertindak objektif dan tidak diskriminatif atas dasar pertimbangan
jenis kelamin, agama, suku, ras, dan kondisi fisik tertentu, atau latar
belakang keluarga dan status sosial ekonomi peserta didik dalam
pembelajaran 4) Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan
hukum, kode etik guru serta nilai-nilai agama 5) Memelihara dan
memupuk persatuan dan kesatuan bangsa. Sebagai bagian dari
ASN, guru juga memiliki fungsi sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik, dan perekat dan pemersatu bangsa. Tidak dapat
dipungkiri bahwa di setiap bidang termasuk bidang pendidikan
selalu terdapat masalah –masalah yang harus di atasi.
1. Kondisi sekarang
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan di instansi
terkait, terdapat beberapa isu yang harus diatasi oleh pihak-pihak
terkait, isu tersebut diantaranya :
a. Belum optimalnya penggunaan media pembelajaran dan alat
peraga dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas V, karena
media pembelajaran dan alat peraga yang tidak banyak. Hal itu
didukung dengan data sebagai berikut :

Tabel 1. 1
Media pembelajaran dan alat peraga yang ada di SDN Mekarasih

Media pembelajaran Keadaan barang


No Jumlah
dan Alat peraga bagus sedang rusak
1 Poster Kit gejala alam 1 
2 Kit ips peta physical 1 
3 Kit matematika 1 
Alat peraga
4 matematika 1 
pemula
5 Kit gejala alam SD 1 

Dari data di atas terlihat bahwa media pembelajaran dan


alat peraga kurang bervariasi sehingga guru kurang optimal
dalam penggunaan media pembelajaran dan alat peraga dalam
proses pembelajaran di kelas V, karena media pembelajaran
dan alat peraga untuk kelas V sangat terbatas dan juga
penyimpanan alat peraga yang kurang baik sehingga media
pembelajaran dan alat peraga menjadi rusak karena lama
tersimpan.
b. Kurangnya motivasi siswa untuk mengikuti pembelajaran di
kelas V karena banyaknya siswa yang tidak mengikuti
pembelajaran ketika diadakan tatap muka secara berkelompok.
Hal itu didukung dengan data kehadiran siswa kelas V sebagai
berikut :
Tabel 1. 2
Data kehadiran siswa

Yang Jumlah yang


Hari dan Yang tidak seharusnya
No Tanggal hadir
hadir hadir
1. Rabu, 20-1-2021 14 3 17
2. Rabu, 27-1-2021 13 4 17
3 Rabu, 3-2-2021 11 6 17
4 Rabu, 10-2-2021 12 5 17
5 Rabu, 17-2-2021 10 7 17
6 Rabu, 24-2-2021 10 7 17
7 Rabu, 3-3-2021 11 6 17
8 Rabu, 10-3-2021 10 7 17
9 Rabu, 24-3-2021 11 6 17
10 Rabu, 31-3-2021 11 6 17
11 Rabu, 7-4-2021 11 6 17
12 Rabu, 21-4-2021 11 6 17
13 Rabu, 28-4-2021 11 6 17

Data Kehadiran Siswa


18
16
14
12
Rabu, 20-1-2021

Rabu, 27-1-2021

Rabu, 10-2-2021

Rabu, 17-2-2021

Rabu, 24-2-2021

Rabu, 24-3-2021

Rabu, 21-4-2021
Rabu, 10-3-2021

Rabu, 31-3-2021

Rabu, 28-4-2021
Rabu, 3-2-2021

Rabu, 3-3-2021

Rabu, 7-4-2021

10
8
6
4
2
0

12345678910111213

Yang hadir Yang tidak hadir Jumlah yang seharusnya hadir

Grafik 1.1 Data kehadiran siswa


Dari Jumlah siswa 17 orang siswa hanya 11 orang
siswa yang rajin mengikuti pembelajaran tatap muka secara
berkelompok. Alasan mereka yang tidak hadir karena sakit
tapi jika di lihat disekitar rumahnya anak-anak itu asik
bermain dengan teman-temannya dan tidak sakit. Setelah
ditanya ternyata mereka malas untuk mengikuti
pembelajaran dan orang tuanya tidak menyuruh mereka
untuk mengikuti pembelajaran secara berkelompok, orang
tua terkesan acuh.
c. Belum optimalnya penggunaan ruang perpustakaan karena
belum tertib administrasi dan banyak buku yang belum ditata
dengan rapi, serta perpustakaan dijadikan tempat
penyimpanan alat kesenian sehingga tidak nyaman bagi
siswa kalau mau membaca di perpustakaan. Kadang
perpustakaan pun dijadikan ruang kelas karena di SDN
Mekarasih kekurangan ruang kelas.

Gambar 1. 1 Perpustakaan dijadikan tempat penyimpanan


alat kesenian
Gambar 1. 2 Perpustakaan belum ditata dengan rapi
2. Kondisi yang diharapkan
a. Kegiatan pembelajaran di kelas V harusnya menggunakan
media pembelajaran dan alat peraga yang sesuai dengan
materi pembelajaran kelas V, jadi guru tidak mengajar hanya
menjelaskan saja tapi ada media yang menunjang serta alat
peraga yang memadai. Media pembelajaran merupakan
suatu alat atau perantara yang berguna untuk memudahkan
proses belajar mengajar, dalam rangka mengefektifkan
komunikasi antara guru dan siswa. Hal ini sangat membantu
guru dalam mengajar dan memudahkan siswa menerima
dan memahami pelajaran terutama untuk meningkatkan
pemahaman siswa. Pemakaian media pembelajaran dalam
proses belajar mengajar juga dapat membangkitkan
keinginan dan minat yang baru bagi siswa dan
membangkitkan motivasi belajar siswa. Karena ketersediaan
media pembelajaran dan alat peraga di kelas V sangat
terbatas jadi perlu adanya kreativitas guru untuk membuat
media pembelajaran dan alat peraga agar pembelajaran
tidak monoton dan membosankan. Harapan penulis pun
ingin meningkatkan motivasi belajar siswa dengan
menggunakan
media pembelajaran atau alat peraga yang bervariasi
sehingga siswa termotivasi untuk mengikuti pembelajaran.
b. Minat siswa untuk belajar dan mengikuti pembelajaran yang
masih kurang harus segera diperbaiki dengan cara
memotivasinya. Guru memotivasi siswa dengan cara
memberikan reward kepada siswa baik berupa barang atau
perkataan pujian yang membuat siswa menjadi senang.
Dengan menggunakan media pembelajaran dan alat peraga
dalam pembelajaran supaya siswa tertarik untuk mengikuti
pembelajaran. Memberikan edukasi kepada orang tua
supaya membrikan dorongan kepada anaknya untuk
mengikuti pembelajaran secara berkelompok.
c. Perpustakaan harus ditata dengan rapi supaya buku tidak
berserakan dimana saja. Administrasi perpustakaan pun
harusnya dibuat supaya jumlah buku yang keluar dan yang
masuk ada datanya. Penjaga perpustakaannya pun harus
selalu ada ketika siswa ingin meminjam buku, harusnya
perpustakaan jangan dijadikan tempat alat kesenian. Alat
kesenian harusnya disimpan di tempat khusus alat kesenian.

3. Isu yang diangkat


Rancangan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi
beberapa isu yang ditemukan dalam melaksanakan tugas
sebagai guru di SD Negeri Mekarasih Kec. Cihampelas.
Ada beberapa isu, antara lain :
a. Belum optimalnya penggunaan media pembelajaran dan alat
peraga dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas V SDN
Mekarasih.
b. Kurangnya motivasi siswa untuk mengikuti pembelajaran di
kelas V SDN Mekarasih.
c. Belum optimalnya penggunaan ruang perpustakaan.
Beberapa isu tersebut kemudian dianalisis lagi dengan
menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth).
Analisis USG (Urgency, Seriousness, dan Growth)
mempertimbangkan tingkat kepentingan, keseriusan, dan
perkembangan setiap variabel dengan rentang skor 1-5.
1) Urgency (urgensi), yaitu dilihat dari tersedianya waktu,
mendesak atau tidak masalah tersebut diselesaikan.
2) Seriousness (keseriusan), yaitu melihat dampak masalah
tersebut terhadap produktivitas kerja, pengaruh terhadap
keberhasilan, membahayakan sistem atau tidak, dan
sebagainya.
3) Growth (berkembangnya masalah), yaitu apakah masalah
tersebut berkembang sedemikian rupa sehingga sulit
dicegah.
Tabel 1. 3

Penetapan Isu dengan Analisis USG

No Isu Jumlah Peringkat


Kriteria Penilaian

U* S* G*
(1-5) (1-5) (1-5)
1 2 3 4 5 6 7
Belum optimalnya
penggunaan media
pembelajaran dan alat
1.
peraga dalam pelaksanaan 5 5 4 14 1
pembelajaran di kelas V
SD
Negeri Mekarasih
Belum optimalnya
penggunaan ruang
2. 3 4 3 10 3
perpustakaan di SD Negeri
Mekarasih
Kurangnya motivasi siswa
3 untuk mengikuti 5 5 3 13 2
pembelajaran

Keterangan Bobot:
5 = sangat mendesak
4 = mendesak
3 = cukup mendesak
2 = kurang mendesak
1 = sangat kurang mendesak
Dari ketiga isu yang problematik tersebut, ditetapkan isu
paling prioritas yaitu “Belum optimalnya penggunaan media
pembelajaran dan alat peraga dalam pelaksanaan pembelajaran
di kelas V SD Negeri Mekarasih” dengan perolehan skor USG
14. Untuk memecahkan isu tersebut maka penulis
merencanakan beberapa kegiatan sebagai langkah untuk
memecahkan isu tersebut yaitu membuat RPP, membuat media
pembelajaran, membuat LKS, melakukan pembelajaran dengan
menggunakan media pembelajaran dan melakukan evaluasi
hasil belajar.

B. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN PERAN

Tabel 1. 4
Profil
Sekolah

1. Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah : SD NEGERI MEKARASIH
2 NPSN : 20205201
3 Jenjang : SD
Pendidikan
4 Status Sekolah : Negeri
5 Alamat : Kp.Sareuni
Sekolah
RT / RW : 1 / 11
Kode Pos : 40767
Kelurahan : Mekarjaya
Kecamatan : Kec. Cihampelas
Kabupaten/Kot : Kab. Bandung Barat
a
Provinsi : Prov. Jawa Barat
Negara : Indonesia
6 Posisi : -6.9122 Lintang
Geografis
107.4416 Bujur
2. Data Pelengkap
7 SK Pendirian : 421.2/sk-1034/1986
Sekolah
8 Tanggal SK : 1983-01-01
Pendirian
9 Status : Pemerintah Daerah
Kepemilikan
10 SK Izin : 4 TH. 1982
Operasiona
l
11 Tgl SK Izin : 1986-09-25
Operasional
12 Kebutuhan :
Khusus
Dilayani
13 Nomor : 0010709261100
Rekening
14 Nama Bank : BPD JABAR BANTEN...
15 Cabang : BPD JABAR BANTEN CABANG
KCP/Unit CILILIN...
16 Rekening Atas : SDN MEKARASIH...
Nama
17 MBS : Ya
18 Memungut : Tidak
Iuran
19 Nominal/siswa : 0
20 Nama Wajib : SDN MEKARASIH
Pajak
21 NPWP : 004869103421000

1. Visi Sekolah
Terwujudnya konsistensi peserta didik dalam belajar dengan
ikhlas dan penuh rasa tanggungjawab untuk mewujudkan peserta
didik yang taqwa, cerdas dan terampil.

2. Misi Sekolah
Berdasarkan visi dan indikator visi diatas, maka misi
Pendidikan di SDN Mekarasih dapat dirumuskan sebagai berikut :
Membina anggota KKG agar terwujud sikap guru yang
professional, meningkatkan tenaga pendidik yang berkualitas
secara sistematis dan berkelanjutan untuk mengembangkan profesi
tenaga pendidik yang selaras dengan tuntutan masa depan.

3. Tugas Pokok, Fungsi dan Peran


Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan menyebutkan bahwa pendidikan pada SD/ MI atau
bentuk lain yang sederajat berfungsi:
a. Menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai keimanan, akhlak
mulia, dan kepribadian luhur.
b. Menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan dan
cinta tanah air;
c. Memberikan dasar-dasar kemampuan intelektual dalam bentuk
kemampuan dan kecakapan membaca, menulis, dan
berhitung;
d. Memberikan pengenalan ilmu pengetahuan dan teknologi;
e. Melatih dan merangsang kepekaan dan kemampuan
mengapresiasi serta mengekspresikan keindahan, kehalusan,
dan harmoni;
f. Menumbuhkan minat pada olahraga,kesehatan, dan kebugaran
jasmani; dan
g. Mengembangkan kesiapan fisik dan mental untuk melanjutkan
pendidikan ke SMP/MTS atau bentuk lain yang sederajat.
Dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi (Permenpan RB) Nomor 16 Tahun
2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya
dijelaskan bahwa Jabatan fungsional guru adalah jabatan
fungsional yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab,
dan wewenang untuk melakukan kegiatan mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan
formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang diduduki oleh
Pegawai Negeri Sipil. Guru adalah pendidik profesional dengan
tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan
anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah. Kegiatan pembelajaran adalah kegiatan
Guru dalam menyusun rencana pembelajaran, melaksanakan
pembelajaran yang bermutu, menilai dan mengevaluasi hasil
pembelajaran, menyusun dan melaksanakan program perbaikan
dan pengayaan terhadap peserta didik. Jenis Guru berdasarkan
sifat, tugas, dan kegiatannya meliputi
guru kelas, guru mata pelajaran, dan guru bimbingan dan
konseling/konselor. Rincian kegiatan tugas jabatan guru kelas
dimuat pada Permenpan RB pasal 13 ayat 2, berikut adalah
rinciannya:

a. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan;


b. Menyusun silabus pembelajaran;
c. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
d. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
e. Menyusun alat ukur/soal sesuai mata pelajaran;
f. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada
mata pelajaran di kelasnya;
g. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada
mata pelajaran yang diampunya;
h. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;
i. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan
dengan memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi;
j. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses
dan hasil belajar tingkat sekolah dan nasional;
k. Membimbing guru pemula dalam program induksi;
l. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses
pembelajaran;
m. Melaksanakan pengembangan diri;
n. Melaksanakan publikasi ilmiah; dan
o. Membuat karya inovatif.
4. Struktur Organisasi
Gambar 1. 3 Struktur Organisasi

C. TUJUAN AKTUALISASI
Melalui kegiatan aktualisasi ini, peserta didik Pendidikan
Latihan Dasar CPNS Kabupaten Bandung Barat gelombang IV
diharapkan mampu untuk:
1. Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN, yaitu akuntabilitas,
nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi, di
unit kerja; serta menerapkan asas-asas pelayanan publik,
manajemen ASN, dan whole of government di unit kerja.
2. Mengoptimalkan penggunaan media pembelajaran dan alat
peraga pada siswa kelas V di SD Negeri Mekarasih Kecamatan
Cihampelas.
3. Mengoptimalkan peran guru sebagai pelayan publik.
D. MANFAAT AKTUALISASI
1. Manfaat bagi penulis

Mampu menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN dalam


melaksanakan setiap kegiatan yang dilakukan. Sebagai
pedoman kinerja dalam bekerja dan bertugas dengan
mengedepankan nilai- nilai dasar ASN yaitu ANEKA dan
meningkatkan kinerja ASN sehingga pelayanan publik menjadi
lebih optimal.

2. Manfaat bagi Instansi

Melalui kegiatan aktualisasi ini dapat meningkatkan


efektivitas, efisiensi, inovasi, serta mutu pelayanan pendidikan
untuk tercapainya visi dan misi sekolah. Bahan masukan untuk
melakukan perbaikan khususnya tentang aktualisasi nilai-nilai
dasar ASN yaitu ANEKA ( Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu, Antikorupsi) yang sejalan dengan
program pemerintah.

E. RUANG LINGKUP
Adapun ruang lingkup dari rancangan aktualisasi habituasi ini
berfokus pada belum optimalnya penggunaan media pembelajaran
atau alat peraga dalam pelaksanaan pembelajaran di SD Negeri
Mekarasih.
II. RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI HABITUASI
A. Gambaran Umum Kegiatan Aktualisasi
Setelah penulis memutuskan mengangkat isu “belum
optimalnya penggunaan media pembelajaran dan alat peraga
dalam pelaksanaan pembelajaran di SD Negeri Mekarasih”, maka
untuk memecahkan isu tersebut penulis merencanakan beberapa
kegiatan sebagai langkah untuk memecahkan isu tersebut yaitu
1. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran,
2. Membuat media pembelajaran,
3. Membuat Lembar Kerja Siswa,
4. Melakukan pembelajaran dengan menggunakan media
pembelajaran,
5. Melakukan evaluasi hasil belajar.
B. Kegiatan Rencana Aktualisasi
1. Membuat Rencana Pelaksanaan pembelajaran (RPP)
a. Tahapan Kegiatan
1) Melakukan analisis silabus
2) Memilih kompetensi dasar
3) Menentukan indikator pembelajaran dan
tujuan pembelajaran
4) Menentukan materi dan strategi pembelajaran
5) Menyusun langkah-langkah pembelajaran
6) Menentukan media dan sumber pembelajaran
7) Menyusun kriteria penilaian.
b. Hasil yang ingin dicapai
Tersedianya dokumen RPP yang memuat kegiatan untuk
mengoptimalkan pembelajaran

c. Nilai – nilai dasar ASN (ANEKA)


1) Nilai dasar akuntabilitas dalam menyiapkan RPP sebelum
pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan tugas pokok
dan fungsi guru.
2) Nilai Nasionalisme materi ajar pada RPP akan diberikan
kepada semua siswa sehingga menumbuhkan rasa
keadilan
3) Etika Publik RPP yang disusun digunakan sebagai
pedoman kegiatan pembelajaran. Sebelum diterapkan
RPP dikomunikasikan dan dikonsultasikan kepada
Kepala Sekolah.
4) Komitmen Mutu RPP yang disusun dapat menjamin
pembelajaran yang sistematis dan bermutu. RPP disusun
dengan mempertimbangkan penerapan teknologi
informasi dan komunikasi secara efektif dan inovatif serta
berupaya untuk mengadakan perbaikan berkelanjutan.
5) Anti Korupsi Pembuatan RPP disusun diluar jam pelajaran
sehingga tidak menggangu pembelajaran yang sedang
berlangsung.
d. Keterkaitan dengan mata diklat
1) WoG
Dalam penyusunan RPP ada interaksi dan komunikasi
antara guru dan kepala sekolah ketika RPP tersebut
dikonsultasikan.
2) Pelayanan Publik
Membangun manajemen pelayanan publik yang
mengacu kepada asas kepentingan umum, persamaan
hak dan profesionalisme.
3) Manajemen ASN
Sesuai dengan prinsip ASN sebagai profesi yang
berlandaskan kompetensi yang diperlukan sesuai tugas
pokok dan fungsi seorang guru.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Mewujudkan tercapainya peningkatan mutu pendidikan dan
meningkatkan sikap profesionalisme guru
f. Penguatan terhadap nilai- nilai organisasi
1) Integritas yang tinggi pada saat merencakan kegiatan
2) Akuntabilitas untuk meningkatkan kinerja dalam
mengaktualisasikan kegiatan tersebut
2. Membuat media pembelajaran
a. Tahapan Kegiatan
1) meyiapkan alat dan bahan yang sesuai dengan materi
pembelajaran
2) merancang alat dan bahan sesuai dengan materi
pembelajaran
b. Hasil yang ingin dicapai
Terciptanya media pembelajaran yang sesuai dengan materi
pembelajaran
c. Nilai – nilai dasar ASN (ANEKA)
1) Nilai dasar akuntabilitas dalam membuat alat praga
sebelum pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan
tugas pokok dan fungsi guru.
2) Nilai Nasionalisme dalam membuat alat praga yaitu
amanat dan disiplin. Kesesuaian antara yang telah
direncanakan dan yang dilaksanakan menggambarkan
sikap disiplin.
3) Etika Publik dalam pembuatan alat praga yang disusun
berlandaskan sopan dan santun.
4) Komitmen Mutu Alat praga yang disusun dengan
mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan
komunikasi secara efektif dan inovatif serta berupaya
untuk mengadakan perbaikan berkelanjutan.
5) Anti Korupsi Pembuatan media pembelajaran atau alat
peraga diluar jam pelajaran sehingga tidak menggangu
pembelajaran yang sedang berlangsung.
d. Keterkaitan dengan mata diklat
1) WoG
Dalam alat praga ada interaksi dan komunikasi antara
guru dan kepala sekolah ketika alat praga tersebut
dikonsultasikan.
2) Pelayanan Publik
Membangun manajemen pelayanan publik yang
mengacu kepada asas kepentingan umum, persamaan
hak dan profesionalisme.
3) Manajemen ASN
Sesuai dengan prinsip ASN sebagai profesi yang
berlandaskan kompetensi yang diperlukan sesuai tugas
pokok dan fungsi seorang guru.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Akuntabilitas dan Alat Praga yang baik akan mewujudkan
visi sekolah dalam terwujudnya peserta didik yang cerdas
dan terampil. Serta misi sekolah dalam mengoptimalkan
proses pembelajaran.
f. Penguatan terhadap nilai- nilai organisasi
Dengan membuat alat praga secara praktis dan optimal,
maka nilai akuntabilitas, karakter dan mutu yang dijunjung
sekolah dapat terus ditingkatkan.
3. Membuat Lembar Kerja Siswa
a. Tahapan Kegiatan
1) menganalisis kedalaman materi dari RPP
2) menentukan Intisari materi yang diangkat kedalam LKS
3) merancang alat dan bahan lembar kerja siswa
b. Hasil yang ingin dicapai
Dihasilkan lembar kerja siswa untuk digunakan pada
pembelajaran
c. Nilai – nilai dasar ASN (ANEKA)
1) Nilai akuntabilitas dalam membuat lembar kerja siswa
sebelum pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan
tugas pokok dan fungsi guru.
2) Nilai Nasionalisme dalam membuat alat praga yaitu
amanat dan disiplin. Kesesuaian antara yang telah
direncanakan dan yang dilaksanakan menggambarkan
sikap disiplin.
3) Etika Publik dalam pembuatan lembar kerja siswa yang
disusun berlandaskan sopan dan santun.
4) Komitmen Mutu RPP yang disusun dapat menjamin
pembelajaran yang sistematis dan bermutu. Lembar
kerja siswa yang disusun dengan mempertimbangkan
pelaksanaan pembelajaran yang efektif dan efisien.
5) Anti Korupsi Pembuatan lembar kerja sisiwa disusun
diluar jam pelajaran sehingga tidak menggangu
pembelajaran yang sedang berlangsung.

d. Keterkaitan dengan mata diklat


1) WoG
Dalam pembuatan lembar kerja siswa ada interaksi dan
komunikasi antara guru dan siswa ketika lembar kerja
siswa tersebut dikonsultasikan.
2) Pelayanan Publik
Membangun manajemen pelayanan publik yang
mengacu kepada asas kepentingan umum, persamaan
hak dan profesionalisme.
3) Manajemen ASN
Sesuai dengan prinsip ASN sebagai profesi yang
berlandaskan kompetensi yang diperlukan sesuai tugas
pokok dan fungsi seorang guru.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Akuntabilitas guru dalam membuatlembar kerja siswa yang
baik akan mewujudkan visi sekolah dalam terwujudnya
peserta didikberprestasi . Serta misi sekolah dalam
mengoptimalkan proses pembelajara yang efektif dan
efisien.
f. Penguatan terhadap nilai- nilai organisasi
Dengan membuat lembar kerja siswa secaramandiri atau
kelompok, maka nilai akuntabilitas, karakter dan mutu yang
dijunjung sekolah dapat terus ditingkatkan.
4. Melakukan pembelajaran dengan menggunakan media
pembelajaran dan alat peraga yang sesuai dengan materi
pembelajaran
a. Tahapan Kegiatan
1) Mengabsen siswa
2) Menyampaikan tujuan pembelajaran
3) Melakukan apersepsi
4) Melaksanakan pembelajaran
b. Hasil yang ingin dicapai
Guru menggunakan media pembelajaran yang sesuai materi
sehingga siswa antusias dan tertarik dalam mengikuti
pembelajaran.
c. Nilai – nilai dasar ASN (ANEKA)
1) Nilai dasar akuntabilitas dalam menyiapkan RPP
sebelum pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan
tugas pokok dan fungsi guru.
2) Nilai Nasionalisme dalam melaksanakan RPP yaitu
amanat dan disiplin. Kesesuaian antara yang telah
direncanakan dan yang dilaksanakan menggambarkan
sikap disiplin.
3) Etika Publik RPP yang disusun berlandaskan sopan dan
hormat. Penyusunan RPP melibatkan Kepala Sekolah
dan guru.
4) Komitmen Mutu RPP yang disusun dapat menjamin
pembelajaran yang sistematis dan bermutu. RPP disusun
dengan mempertimbangkan penerapan teknologi
informasi dan komunikasi secara efektif dan inovatif serta
berupaya untuk mengadakan perbaikan berkelanjutan.
5) Anti Korupsi Pembelajaran dilakukan dengan tepat waktu
tanpa mengurangi jam pembelajaran sehingga tidak
menggangu pembelajaran yang sedang berlangsung.
d. Keterkaitan dengan mata diklat
1) WoG
Dalam penyusunan RPP ada interaksi dan komunikasi
antara guru dan kepala sekolah ketika RPP tersebut
dikonsultasikan.
2) Pelayanan Publik
Membangun manajemen pelayanan publik yang
mengacu kepada asas kepentingan umum, persamaan
hak dan profesionalisme.
3) Manajemen ASN
Sesuai dengan prinsip ASN sebagai profesi yang
berlandaskan kompetensi yang diperlukan sesuai tugas
pokok dan fungsi seorang guru.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Akuntabilitas dan kualitas RPP yang baik akan mewujudkan
visi sekolah dalam terwujudnya peserta didik yang cerdas
dan berwawasan global. Serta misi sekolah dalam
mengoptimalkan proses pembelajaran.
f. Penguatan terhadap nilai- nilai organisasi
Dengan menyusun RPP secara sistematis dan operasional,
maka nilai akuntabilitas, karakter dan mutu yang dijunjung
sekolah dapat terus ditingkatkan
5. Melakukan evaluasi hasil belajar.
a. Tahapan Kegiatan
1) Mempersiapkan absensi siswa
2) Mengabsen siswa
3) Mempersiapkan soal
4) Membagikan soal kepada siswa
5) Mengumpulkan hasil yang sudah dikerjakan siswa
6) Menilai hasil pekerjaan siswa
b. Hasil yang ingin dicapai
Diharapkan siswa lebih mengerti dalam memahami
pelajaran sehingga mereka meraih hasil yang memuaskan
saat evaluasi.
c. Nilai – nilai dasar ASN (ANEKA)
1) Nilai dasar akuntabilitas dalam kegiatan melakukan
penilaian hasil belajar siswatanggung jawab dan
kejelasan target. Hal ini karena kegiatan melakukan
penilaian hasil belajar siswadilaksanakan dengan penuh
tanggungjawab.
2) Nilai Nasionalisme materi ajar pada akan diberikan
kepada semua anak sehingga menumbuhkan rasa
keadilan
3) Etika Publik soal yang disusun digunakan sebagai
pedoman kegiatan pembelajaran. Sebelum diterapkan
soal dikomunikasikan dan dikonsultasikan kepada Kepala
Sekolah.
4) Komitmen Mutu soal yang disusun dapat menjamin
pembelajaran yang sistematis dan bermutu. soal disusun
dengan mempertimbangkan penerapan teknologi
informasi dan komunikasi secara efektif dan inovatif serta
berupaya untuk mengadakan perbaikan berkelanjutan.
5) Anti korupsi pembuatan soal untuk evaluasi dikerjakan
diluar jam pembelajaran.
d. Keterkaitan dengan mata diklat
1) WoG
Dalam penyusunan soal ulangan ada interaksi dan
komunikasi antara guru dan kepala sekolah ketika soal
ulangan tersebut dikonsultasikan.
2) Pelayanan Publik
Membangun manajemen pelayanan publik yang
mengacu kepada asas kepentingan umum, persamaan
hak dan profesionalisme.
3) Manajemen ASN
Sesuai dengan prinsip ASN sebagai profesi yang
berlandaskan kompetensi yang diperlukan sesuai tugas
pokok dan fungsi seorang guru.
e. Kontribusi terhadap visi dan misi organisasi
Akuntabilitas dan kualitas soal yang baik akan mewujudkan
visi sekolah dalam terwujudnya peserta didik yang
berprestasi berlandaskan iman dan taqwa. Serta misi
sekolah dalam mengoptimalkan proses pembelajaran.
f. Penguatan terhadap nilai- nilai organisasi
1) Integritas yang tinggi pada saat merencanakan kegiatan
2) Akuntabilitas yang tinggi untuk eningkatkan kinerja dalam
mengaktualisasikan kegiatan tersebut.
C. Jadwal Rancangan Aktualisasi Habituasi
III. PENUTUP
Demikian rancangan aktualisasi habituasi dibuat untuk
menyelesaikan isu dengan identifikasi isu yang telah dirumuskan
melaui analisa USG. Permasalahan yang terjadi di SDN Mekarasih
adalah belum optimalnya penggunaan media pembelajaran dan
alat peraga dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas V SD Negeri
Mekarasih, untuk memecahkan masalah tersebut maka penulis
akan melaksanakan beberapa kegiatan dengan menerapkan nilai
dasar ANEKA dan mata diklat WoG, Pelayanan Publik dan
Manajemen ASN, Adapun kegiatan yang akan dilakukan antara
lain: 1) membuat RPP, 2) membuat alat praga, 3) membuat LKS; 4)
melakukan pembelajaran 5) melakuakan Penilaian hasil belajar.
Sebagai pelayan publik dalam bidang pendidikan harus bekerja
dengan memberikan pelayanan dan pendidikan yang terbaik.
Sesuai dengan visi dan misi SD Negeri Mekarasih yaitu
Terwujudnya konsistensi peserta didik dalam belajar dengan ikhlas
dan penuh rasa tanggungjawab untuk mewujudkan peserta didik
yang taqwa, cerdas dan terampil dan Membina anggota KKG agar
terwujud sikap guru yang professional, meningkatkan tenaga
pendidik yang berkualitas secara sistematis dan berkelanjutan
untuk mengembangkan profesi tenaga pendidik yang selaras
dengan tuntutan masa depan. Penggunaan model dan media
pembelajaran dapat menjadi variasi dari metode ceramah yang
selama ini dipakai. Penggunaan media pada proses pembelajaran
dapat meningkatkan minat dan hasil belajar belajar siswa sehingga
tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.

Bandung Barat, Juni 2021

Ai Sri Nurwanti
DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi


Pegawai Negeri Sipil. Modul Penyelenggaraan Perdana
Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil
Prajabatan Golongan III. Jakarta; Lembaga Administrasi
Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Akuntabilitas. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Nasionalisme. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Etika Publik. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Komitmen Mutu. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Anti Korupsi. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Pelayanan Publik. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Manajemen ASN. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta;
Lembaga Administrasi Negara

Lembaga Administrasi Negara. 2019. Whole of Government. Modul


Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta; Lembaga
Administrasi Negara

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 12 Tahun 2018. Tentang


Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil:

Undang-Undang (UU) Nomor 14 Tahun 2005. Tentang Guru dan Dosen


:UU Guru dan Dosen

Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2014. Tentang Aparatur Sipil


Negara

Anda mungkin juga menyukai