Disusun oleh
LAPORAN
AKTUALISASI
Disusun oleh
Menyetujui,
COACH MENTOR
ii
BERITA ACARA
Nama : ....................
Angkatan : ....................
Judul : PENYEDIAAN POJOK BACA SEBAGAI SARANA PENUNJANG
PENGEMBANGAN KOMPETENSI DAN PENGETAHUAN WIDYAISWARA DI
BKPSDM ACEH BARAT.
Penguji, Peserta,
Coach, Mentor,
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, atas segala
petunjuk dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan
Laporan Aktualisasi yang berjudul “Penyediaan Pojok Baca Sebagai Sarana
Penunjang Pengembangan Kompetensi Dan Pengetahuan Widyaiswara Di
Bkpsdm Aceh Barat ”.
iv
Tentunya ada hal-hal yang ingin penulis berikan terkait penunjang
kediklatan dilingkungan BKPSDM Aceh Barat, oleh karena itu diharapkan
semoga Laporan Aktualisasi ini diharapkan menjadi salah satu instrumen yang
dapat mengatasi permasalahan di instansi sehingga menjadi semakin baik ke
depannya.
Meulaboh, ........................
Penulis
v
DAFTAR ISI
LAPORAN AKTUALISASI.....................................................................................
LEMBAR PERSETUJUAN......................................................................................
BERITA ACARA......................................................................................................
KATA PENGANTAR...............................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................
DAFTAR TABEL......................................................................................................
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................................
B. Tujuan.............................................................................................................
C. Manfaat...........................................................................................................
A. Deskripsi Organisasi.......................................................................................
1. Profil BKPSDM..........................................................................................
3. Tujuan BKPSDM........................................................................................
4. Nilai-nilai Dasar..........................................................................................
C. Struktur Organisasi.........................................................................................
vi
BAB III : RANCANGAN AKTUALISASI..............................................................
1. Identifikasi Isu.............................................................................................
2. Seleksi Isu....................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................
vii
DAFTAR TABEL
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
Berdasarkan 3 fungsi ASN tersebut. Sebagai ASN wajib menjalankan
ketiga fungsinya dengan baik. Widyaiswara sebagai ASN berkedudukan
sebagai pelaksana fungsional pekerjaan kewidyasiwaraan. Dalam hal ini
sebagai ASN, Widyaiswara juga wajib menerapkan perilaku Bela negara dan
menerapkan nilai-nilai dasar PNS dalam menjalankan fungsinya dalam
pekerjaan ke Widyaiswara-an di BKPSDM Aceh Barat.
Berdasarkan peraturan Mentri PAN-RB mengenai kediklatan,
pendidikan pelatihan dasar bagi para calon pegawai negeri sipil bertujuan
untuk menjadikan ASN yang memiliki nilai ANEKA menginternalisasi nilai
tersebut dalam melaksanakan pekerjaan kelak sebagai Pegawai Negeri Sipil,
Aparatur Sipil Negara.
Berdasarkan pengamatan serta pengalaman yang diperoleh penulis
selama berkerja dan beraktifitas di lingkungan kampus BKPSDM , khususnya
memperhatikan aktifitas DIKJARTIH yang dilakukan oleh para Widyaswara
BKPSDM baik saat bimbingan konsultasi maupun melaksanakan berbagai
kegiatan lain terkait kewidyaiswaraan. Lebih lanjut, dalam menjalankan
profesi kewidyaiswaraan, para widyaiswara dituntut untuk selalu
mengupdate informasi sekaligus menambah pengetahuan dan mengasah
bidang keilmuan yang mereka miliki. Karena hanya dengan pengetahuan
yang update serta informasi yang terkini, mereka dapat menyampaikan ilmu
yang update dan aktual saat mengajar diklat sebagai widyaiswara.
Terkait dengan ini beberapa hal yang masih mungkin dilakukan untuk
menunjang pengembangan diri dan menambah kompetensi widyaiswara
khususnya dibidang pengetahuan dan keilmuan diantara hal salah satunya
dengan memunculkan iklim yang menunjang , baik itu dengan mengikut
sertakan dalam pelatihan-pelatihan maupun dengan dukungan dari
penyediaan materi belajar bahan bacaan yang dapat menunjang tujuan diatas.
Pelaksanaan Aktualisasi ini juga berfungsi untuk mengaktualisasikan
nilai-nilai dasar ASN yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi yang disingkat dengan ANEKA. Melalui
2
proses pembelajaran ini, peserta harus dapat menerapkan nilai-nilai dasar
tersebut di dalam setiap kegiatan yang telah dirancang oleh peserta. Kegiatan
ini diharapkan dapat meningkatkan dan menguatkan pemahaman peserta
terkait dengan pelaksanaan aktualisasi nilai-nilai dasar ASN dalam setiap
kegiatan yang berdasarkan fungsi ASN.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari aktualisasi ini yaitu:
1. Tujuan umum aktualisasi adalah membekali ASN agar mampu
mengaktualisasikan nilai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi serta mengamalkan Whole Of
Government, Pelayanan Publik dan peran Manajemen ASN dalam
menjalankan tugas negara ketika melakukan pelayanan kepada
masyarakat.
2. Tujuan Khusus dari aktualisasi ini adalah mengimplementasikan
rancangan aktualisasi yang telah disusun. Dengan harapan dapat
memberikan sumbangan positif untuk menumbuhkan budaya literasi
yang kedepan diharapkan dapat menunjang tugas kewidyaiswaraan
khususnya dalam pengembangan serta update ilmu dan pengetahuan
aktual bagi para Widyaiswara di lingkungan Badan Kepegawaian
Pengembangan Sumber Daya Manusia Aceh Barat.
3
C. Manfaat
Manfaat Internal
Meningkatkan mutu pelayanan BKPSDM Aceh Barat khususnya
dibidang pengajaran melalui peningkatan kompetensi dan kapabilitas
Pengajar di BKPSDM.
Mendukung tercapainya Visi dan Misi Organisasi dalam
Mewujudkan Manajemen Diklat Aparatur Berbasis Kompetensi.
Mewujudkan Misi penunjang pengembangan Kompetensi dan keilmuan
Widyaiswara.
Manfaat Eksternal
Sebagai sarana bagi para pengunjung ruang Widyaiswara untuk
Widyaiswara
4
2. Unit Kerja
Rancangan aktualisasi akan dilaksanakan Badan Kepegawaian
Pengembangan Sumber Daya Manusia Aceh Barat. Rancangan
aktualisasi akan dikerjakan oleh penulis, selaku staf di bidang.........
BKPSDM Aceh Barat yang akan dibimbing (mentoring) oleh.............
selaku Kepala Sub Bidang............. Sedangkan lokasi pelaksanaan
aktualisasi akan dilakukan di............................
3. Pelaksanaan kegiatan
Rancangan aktualisasi akan dilaksanakan selama periode habituasi, yaitu
masa setelah kembali dari pelaksanaan Latsar selepas Seminar rancangan
pertama, tanggal................. sampai dengan seminar kedua laporan
aktualisasi pada tanggal .................. selama lebih kurang tiga minggu.
5
BAB II
GAMBARAN UNIT KERJA
A. Deskripsi Organisasi
I. Profil BKPSDM Aceh Barat
VISI ......................................................................................................
MISI : ................................................................................................
7
1. Mendukung RPJMN dan RPJMN serta pembangunan Ekonomi di
ASN.
kerja.
Dari data terakhir dalam kurun waktu lebih kurang tiga tahun sampai
bidan :
1. Bidang .................................................................................
2. Bidang .................................................................................
3. Bidang ................................................................................
4. Bidang ..................................................................................
8
4. Struktur Organisasi
Susunan organisasi BKPSDM Aceh Barat sebagaimana tampil dalam bagan organisasi
berikut ..................
13
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Penetapan Isu yang Diangkat
1. Identifikasi Isu
Peran Widyaiswara sebagai pengajar, pendidik serta pelatih bagi
Aparatur Sipil Negara atau PNS menuntut para Widyaiswara untuk harus
selalu mengembangkan diri mengupdate pengetahuan maupun skill sehingga
dapat mengikuti perkembangan serta isu terkini baik isu-isu dalam
pemerintahan maupun isu umum yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas
Aparatur Sipil Negara secara Umum.
14
Kesempatan untuk bisa mengupdate ilmu pengetahuan serta
menambah kompetensi Widyaiswara bisa dilakukan dimana saja melalui
bacaan, saat sesekali para Widyaiswara datang ke ruangan Widyaiswara
sembari menunggu peserta untuk bimbingan maupun konsultasi rancangan
program dan aktualisasi, penulis melihat kesempatan tersebut bisa kiranya
dimanfaatkan untuk mengupdate informasi serta menambah pengetahuan bagi
para Widyaiswara apabila disediakan pojok baca yang nyaman sekaligus
sebagai pojok diksusi bagi WI untuk berbagi pengetahuan dan ilmu kepada
sesama Widyaiswara BKPSDM.
Bagi widyaiswara mengupdate pengetahuan serta senantiasa belajar
mengenai ilmu baru merupakan suatu hal yang utama. Tanpa upaya aktif
untuk selalu menambah pengetahuan dan memutahirkan ilmu, widyaiswara
akan menjadi statis dan tidak berkembang secara keilmuan. Hal ini tentu akan
sangat berpengaruh terhadap kinerja dikjartih yang diampu seorang
widyaiswara, tanpa adanya ilmu yang up to date dan pengetahuan mengenai
hal yang aktual diera informasi seperti saat ini tentu apa yang diajarkan akan
tertinggal.
Dengan demikian meski dengan jadwal dikjartih dan aktifitas
penunjang lain yang sangat padat bagi seorang widyaiswara kesempatan untuk
mengupdate ilmu pengetahuan serta menambah perbendaharaan isu aktual
seringkali menjadi satu kesulitan tersendiri ditengah-tengah aktifitas
kewidyaiswaraan yang sangat padat. Dari uraian yang telah dikemukakan
diatas, terdapat beberapa faktor yang terindikasi turut menjadi determinan
menentukan, bagi kurang optimalnya upaya pengembangan kompetensi
keilmuan dan pengetahuan bagi para Widyaiswara.
15
1) Belum tersedianya tempat membaca yang representatif dan lebih
mudah dijangkau khususnya yang ada didalam ruang Widyaiswara
2) Belum optimalnya program bedah buku yang sudah digagas oleh para
Widyaiswara.
3) Belum terhimpunnya materi bacaan, modul maupun refernsi lainnya, bagi
Widyaiswara untuk menambah pengetahuan.
4) Belum optimalnya penyimpanan materi serta bahan ajar yang dapat
dgn mudah dijangkau oleh Widyaiswara.
5) Keterbatasan waktu yang dimiliki oleh para WI untuk dapat
mengupdate pengetahuan dan informasi.
16
2. Seleksi Isu
Identifikasi masalah merupakan langkah awal yang penting dalam proses
penelitian. Ketika peneliti menangkap fenomena yang berpotensi untuk
diteliti, langkah selanjutnya yang mendesak adalah mengidentifikasi masalah
dari fenomena yang diamati tersebut.
Dari beberapa isu diatas, langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan isu mana
yang akan menjadi prioritas utama yang dapat dicari solussi berdasarkan peran
dan wewenang jabatan di instansi. Selanjutnya menganalisis isu tersebut
menggunakan metode A (Aktual), K (Kekhalayakan), P (Problematik), L
(Kelayakan) untuk mengetahui isu mana yang dominan.
17
Masalah cukup kompleks namun tidak perlu segera
3
dicarikan solusi
4 Masalah kompleks
Masalah sangat kompleks sehingga perlu dicarikan segera
5
solusinya
1 Masuk akal
2 Realistis
3 Cukup masuk akal dan realistis
Kalayakan
4 Masuk akal dan realistis
Masuk akal, realistis, dan relevan untuk dimunculkan
5
inisiatif pemecahan masalahnya
18
Tabel 3 Angka Penilaian USG
2 Kurang penting
3 Cukup penting
4 Penting
5 Sangat penting
2 Kurang berkembang
3 Cukup berkembang
4 Berkembang
5 Sangat berkembang
19
Berdasarkan isu yang telah ditetapkan tersebut selanjutnya
dilakukan analisis untuk menentukan isu yang menjadi prioritas untuk
dioptimalkan. Dalam hal ini untuk menentukan isu yang menjadi prioritas,
penulis menggunakan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth).
Metode USG merupakan salah satu cara menetapkan urutan prioritas
masalah dengan menggunakan skala Likert 1-5 dan dengan
mempertimbangkan tiga komponen dalam metode USG, yaitu :
1. Urgency
Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas, dianalisis, maupun
ditindaklanjuti.
2. Seriousness
Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas yang dikaitkan dengan
dampak yang timbul akibat adanya penundaan pemecahan masalah yang
tidak dilaksanakan segera.
3. Growth
Seberapa besar kemungkinan dampak buruk yang ditimbulkan
apabila isu tersebut tidak segera ditangani.
Berikut kriteria penilaian dalam metode USG :
Urgency :
1 : Tidak penting
2 : Kurang penting
3 : Cukup penting
4. : Penting
5. : Sangat penting
Seriousness :
1 : Akibat yang ditimbulkan tidak serius
2 : Akibat yang ditimbulkan kurang serius
3 : Akibat yang ditimbulkan cukup serius
4. : Akibat yang ditimbulkan serius
20
5. : Akibat yang ditimbulkan sangat serius
Growth :
1 : Tidak berkembang
2 : Kurang berkembang
3 : Cukup berkembang
4. : Berkembang
5 : Sangat berkembang
21
Tabel 2. Analisis Penetapan Prioritas Isu USG
Berdasaran prioritas isu yang telah ditetapkan, maka perlu dilakukan suatu
penentuan isu diatas. Dalam hal ini gagasan penulis untuk menangani isu ini
dapat menjadi center of knowledge maupun center of excellence and best practice
bagi para Widyaiswara yhang bertugas maupun para pengunjung yang berkunjung
22
C. Matriks Rencana Kegiatan
Tabel 6. Matriks Rencana
Kegiatan
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
23
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Widyaiswara
KOMITMEN MUTU :
Orientasi mutu dan inovasi
ANTI KORUPSI:
Jujur dan Transparan
24
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
sumbangsih bagi
ETIKA PUBLIK : pengembangan
Jujur, akurat, berdaya guna, dan kompetensi dan
berhasil guna keilmuan para
Widyaiswara.
KOMITMEN MUTU:
Efektivitas dan berorientasi
mutu pelayanan
ANTI KORUPSI :
Mandiri, Disiplin, Tanggung
Jawab
25
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
26
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
ANTI KORUPSI :
Kerja keras, jujur, ikhlas, tanpa
pamrih
27
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
ANTI KORUPSI :
Tanggung jawab, jujur, ikhlas
5 Menyusun 1. Menyiapka 1. Materi AKUNTABILITAS : Dengan Citra
materi n konsep proposal Tanggung jawab berdasarkan dilakukannya Keramahan
rancangan Pojok rancangan rancangan kegiatan
28
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
Baca Pojok Baca Pojok Baca keahlian, kejelasan target aktualisasi ini
Widyaiswara Widyaiswar Widyaiwsar outputnya
Citra Ikhlas
berupa Proposal. a a diharapkan dapat
NASIONALISME : Bekerja
2. Membuat turut menunjang
Saling menghormati,
proposal memberikan
mengutamakan kepentingan
singkat sumbangsih bagi
publik, menghargai pendapat
mengenai pengembangan
Pojok Baca kompetensi dan
ETIKA PUBLIK :
Widyaiswar keilmuan para
Sopan, santun, profesional
a Widyaiswara.
komunikatif, tanggung jawab.
KOMITMEN MUTU:
Fokus inovasi dan mutu
pelayanan publik
29
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
ANTI KORUPSI
Tanggung jawab, jujur, ikhlas,
integritas
30
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
ANTI KORUPSI :
Jujur, Ikhlas, Disiplin, Kerja
Keras, Mandiri
31
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
ANTI KORUPSI :
Jujur, Transparan
32
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
33
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
kompetensi dan
keilmuan para
Widyaiswara.
34
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
pengembangan
kompetensi dan
keilmuan para
Widyaiswara.
10 Meminta Meminta saran Testimoni Nasionalisme Dengan Akuntabel
pendapat dan dan perbaikan pengunjung Pojok (Kerjasama, Saling dilakukannya
(Bertanggung
testimoni dari dari Baca Widyaiswara menghormati, kegiatan
jawab)
pengunjung pengunjung dalam bentuk foto Menghargai pendapat, aktualisasi ini
Pojok Baca Pojok Baca atau video Musyawarah mufakat) outputnya
Widyaiswara Widyaiswara Etika publik (Sopan, diharapkan dapat
Hormat) turut menunjang
memberikan
sumbangsih bagi
pengembangan
kompetensi dan
35
Kontribusi Penguatan
Tahapan Output/Hasil Proses Kegiatan Aktualisasi
No Kegiatan terhadap Visi Nilai-nilai
Kegiatan Kegiatan Nilai-Nilai Dasar ANEKA
Misi Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
keilmuan para
Widyaiswara
11 Menyusun Mengumpul Dokumenta Akuntabilitas Dengan Akuntabel
laporan kegiatan kan data si kegiatan (Pertanggung jawaban, dilakukannya
(Bertanggung
dan bukti (foto, Transparan) kegiatan
jawab)
pendukung video) Anti Korupsi (Jujur, aktualisasi ini
laporan Tepat waktu) outputnya Transparan
Laporan
Mencetak Nasionalisme (Kerja diharapkan dapat (Melaporkan
hasil
laporan keras turut menunjang apa adanya
aktualisasi
kegiatan Komitmen mutu memberikan sesuai
pengembangan sebenarnya)
kompetensi dan
keilmuan para
Widyaiswara.
36
MINGGU HABITUASI KE
No Kegiatan November Desember
2 3 4 1 2 3 4
1. Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Mentor terkait rancangan aktualisasi yang dibuat.
Melakukan konsultasi dan diskusi dengan Coach atau Pembimbing terkait rancangan
2.
aktualisasi yang dibuat.
Melakukan Koordinasi dengan rekan kerja terkait layout dan rencana tempat Pojok Baca
3.
Widyaiswara
10 Meminta pendapat dari penguna dan pengunjung Pojok Baca Widyaiswara (testimoni)
37
DAFTAR PUSTAKA
[2] BPSDM Provinsi Jawa Timur, "Kapabilitas dan Program Diklat BPSDM
Provinsi Jawa Timur," 2018.
[4] L. A. Negara, WOG: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta: LAN
Republik Indonesia, 2017.
[5] L. A. Negara, Habituasi: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta: LAN
Republik Indonesia, 2017.
[6] L. A. Negara, Komitmen Mutu: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta:
LAN Republik Indonesia, 2017.
[9] L. A. Negara, Etika Publik: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta: LAN
Republik Indonesia, 2017.
[10] L. A. Negara, Anti Korupsi: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS, Jakarta:
LAN Republik Indonesias, 2017.
38