Anda di halaman 1dari 107

LAPORAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR, PERAN DAN KEDUDUKAN PNS

UPAYA MENINGKATKAN PENYELESAIAN LAPORAN HASIL


PEMERIKSAAN SECARA TEPAT WAKTU PADA INSPEKTORAT
KABUPATEN BUTON SELATAN

Oleh :
MUHAMAD GAZALI, S.Ak
NDH : 21

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III


ANGKATAN CIX TAHUN 2021

BADAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA


PROVINSI SULAWESI TENGGARA
KENDARI
2021
ii
iii
KATA PENGANTAR

Assalamu Alaikum Wr.Wb

Alhamdulillahirobbil Alamin, puji syukur penulis panjatkan ke hadirat


Allah SWT yang dengan kasih sayang, rahmat, taufiq, serta hidayah-Nya,
sehingga penyusunan Laporan Hasil Aktualisasi ini dapat terselesaikan dengan
baik dan tepat waktu, serta sebagai salah satu syarat untuk memperoleh surat
keterangan lulus Pelatihan Dasar CPNS..

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan Laporan Hasil


Aktualisasi ini, tidak sedikit kendala yang penulis jumpai baik dari segi pikiran,
tenaga, waktu, dan materi. Akan tetapi kesemuanya itu adalah hal yang wajar
karena tanpa pengorbanan dan kerja keras cita-cita tidak akan teraih sempurna dan
setiap ikhtiar yang dibarengi dengan ibadah yang tulus serta doa yang ikhlas maka
Insya Allah kesulitan-kesulitan yang dihadapi akan segera teratasi.

Penulis menyadari pula bahwa selesainya penulisan Rancangan


Aktualisasi ini adalah berkat bantuan dan dukungan serta motivasi dari berbagai
pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini, penulis hendak menyampaikan
ungkapan terima kasih kepada :

1. Bapak H.La Ode Arusani Selaku Bupati Kabupaten Buton Selatan ;


2. Bapak Syahruddin Nurdin,S.E Selaku Kepala BPSDM Provinsi Sulawesi
Tenggara ;
3. Bapak Drs.Maharuddinselaku Kepala Inspektur Daerah Kabupaten Buton
Selatan;
4. Maryono Abdullah,S.E selaku Coach yang selalu membimbing dalam
menyusun rancangan aktualisasi sehingga dapat selesai dan siap untuk
dipresentasikan ;
5. Wa Ode Farni,S.Esebagai mentor yang selalu memberikan arahan, serta
masukan dalam perbaikan penyusunan rancangan aktualisasi ;
6. Bapak Gusti Pasaru, S.E.,M.Ak sebagai penguji yang telah memberikan
masukan dan saran perbaikan ;

iv
7. Widyaiswara dan Instruktur yang telah membimbing penulis selama Pelatihan
Dasar (Latsar) ;
8. Teman-teman Latsar Golongan III Angkatan CIX, CX, CXI yang saling
memberikan dukungan moril selama Latsar (On Campus) berlangsung.
Semoga rancangan aktualisasi ini dapat memberikan manfaat dan
memberikan wawasan tambahan bagi para pembaca dan khususnya bagi penulis
sendiri.

Kendari, Agustus 2021


Hormat Saya,

MUHAMAD GAZALI,S.Ak
NDH. 21

v
DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i


HALAMAN PESETUJUAN ..................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................... iii
KATA PENGANTAR ............................................................................... iv
DAFTAR ISI ............................................................................................. v
DAFTAR TABEL ..................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang ................................................................................... 1
B.Tujuan ................................................................................................ 2
C.Manfaat .............................................................................................. 3
D.Ruang Lingkup ................................................................................... 3
E.Waktu dan Tempat .............................................................................. 3
BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI DAN KONSEP NILAI-NILAI
DASAR DAN KEDUDUKAN PERAN ASN DAN PENETAPAN ISU
A.Gambaran Umum Organisasi .............................................................. 4
B.Konsep Nilai-nilai Dasar dan Kedudukan dan Peran ASN ................... 9
C.Penetapan Isu dan dampak .................................................................. 15
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI ................................................... 21
A.Gagasan Kreatif Sebagai Pemecahan Isu ............................................. 21
B.Deskripsi/ Penjelasan Kegiatan ........................................................... 21
C.Jadwal Kegiatan.................................................................................. 40
BAB IV CAPAIAN AKTUALISASI ....................................................... 42
A.Kendala dan Antisipasi ........................................................................ 42
B.Hasil Aktualisasi ................................................................................... 43
BAB V PENUTUP .................................................................................... 70
A.Kesimpulan ............................................................................................. 70
B.Saran .................................................................................................. 71
C.Tindak Lanjut ...................................................................................... 71
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 73
Lampiran-Lampiran ................................................................................... 74

vi
DAFTAR TABEL
Table 2.1. Jumlah sarana dan prasarana ...................................................... 6
Table 2.2. Identifikasi Isu ............................................................................ 15

Table 2.3. Identifikasi Isu Menggunakan Metode APKL ............................. 17

Table 2.4. Dampak Isu tidak terlaksana ....................................................... 17

Tabel 3.1. Deskripsi/Penjelsan kegiatan ...................................................... 22

Tabel 3.2. Jadwal kegiatan ....................................................................... …. 40


Tabel 4.1 Upaya Antisipasi Menghadapi Kendala. ....................................... 43
Tabel 4.2 Capaian Hasil Aktualisasi .............................................................. 44

vii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Inspektorat Kab,Buton Selatan ................. 5

Gambar 1.2. Metode Fishbone ................................................................... 18


Gambar 4.2 Kegiatan Aktualisasi .................................................................. 46
Gambar 4.3 Hasil Aktulisasi ......................................................................... 48
Gambar 4.4 Lampiran-Lampiran ................................................................... 74

viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (UU
ASN) dan merujuk Pasal 63 ayat (3) dan ayat (4) UU ASN dan Peraturan Pemerintah
Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PP Manajemen
PNS), menjelaskan bahwa CPNS wajib menjalani masa percobaan yang
dilaksanakan melalui proses Diklat Terintegrasi (Latihan Dasar) untuk membangun
integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan,
karakter kepribadian yang unggul bertanggungjawab, dan memperkuat
profesionalisme serta kompetensi bidang.

Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai penyelenggara pemerintahan


memiliki peranan yang penting dalam proses pembangunan yang dilakukan
oleh Pemerintah. Dalam memainkan peranan tersebut PNS dituntut untuk
memiliki Nilai-Nilai Dasar Profesi, kemudian PNS dapat mengaktualisasikan
dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukannya.
Dengan adanya proses aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS, akan
mendorong peserta latsar agar tidak hanya sekedar memahami nilai dasar saja
melainkan dapat mengimplemtasikan bahkan memaknai setiap nilai dasar
yang diketahui sebagai pondasi dalam melakukan kegiatan.
Untuk itu Aktualisasi nilai dasar ini menjadi penting sebagai bukti bahwa
CPNS mengerti serta dapat menghayati nilai-nilai dasar profesi yang telah
diberikan. Selain daripada itu proses aktualisasi ini pun dapat digunakan
sebagai media untuk menyebarkan nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi) bukan hanya
untuk CPNS yang sedang mengikuti diklat prajabatan saja namun dapat
disebarkan nilai-nilai ini kepada para PNS yang berada di lokasi aktualisasi.
Upaya-upaya tersebut dilakukan sebagai langkah dalam rangka
membentuk Pegawai Negeri Sipil profesional sebagai pelaksana kebijakan
publik, pelayan publik, perekat dan pemersatu bangsa.
Inspektorat memiliki tugas pokok membantu Bupati dalam membina dan
mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah dan tugas pembantuan oleh organisasi perangkat daerah. Susunan

1
organisasi Inspektorat Daerah terdiri atas Inspektur, Sekretariat yang terdiri
dari Sub Bagian Program dan Pelaporan dan Sub Bagian Kepegawaian dan
Keuangan, Inspektur Pembantu terdiri atas Inspektur Pembantu Wilayah I,
Inspektur Pembantu Wilayah II, Inspektur Pembantu Wilayah III, Inspektur
Pembantu Investigasi, Kelompok Jabatan Fungsional
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi inspektorat sebagai pelaksana
pengawas penyelenggaraan pemerintah didaerah maka sangat penting untuk
meningkatkan kualitas pelayanan pada bagian pengawasan agar fungsi
pengawasan dapat berjalan dengan baik serta bisa memberikan masukan-
masukan perbaikan atas hasil pelaksanaan pengawasan.
Dengan adanya kondisi banyaknya permintaan-permintaan hasil
pemeriksaan oleh pihak yang berkepentingan dan tuntutan tugas-tugas
tambahan dalam waktu yang bersamaan sehingga pelaksanaan pengawasan
kurang maksimal, bertumpuknya nota hasil pemeriksaan, Sdm yang terbatas
sehingga terjadi keterlambatan waktu dalam penyelesaian laporan hasil
pemeriksaan yang dimana hal ini sangat mempengaruhi efektifitas fungsi
pengawasan, sehingga dianggap perlu dilakukan “ Upaya meningkatkan
penyelesaian laporan hasil pemeriksaan secara tepat waktu.

B. Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dalam pelaksaanan tahap aktualisasi nilai-nilai
dasar profesi Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah agar ASN dapat:
1. Mengaktualisasikan lima nilai dasar profesi Aparatur Sipil Negara yaitu:
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi dalam pelaksanaan tugas sebagai Fungsional Umum Penyusun
Program Anggaran dan PelaporanPada Inspektorat Kabupaten Buton
Selatan.
2. Membentuk ASN yang profesional yaitu ASN yang karakternya dibentuk
oleh nilai-nilai dasar profesi ASN.
3. Meningkatkan penyelesaian Laporan hasil Pemeriksaan secara tepat
waktu pada inspektorat kabupaten buton selatan.

2
C. Manfaat
1. Meningkatkan pemahaman dan mampu untuk mengimplementasikan
dengan memaknai setiap kegiatan dan tingkah laku, sehingga nilai-nilai
ANEKA bisa diterapkan dalam melaksanakan tugas.
2. Membantu meningkatkan Penyelesaian LHP secara tepat waktu pada
inspektorat kabupaten buton selatan.
3. Pemanfaatan hasil rekomendasi temuan perbaiakan bisa langsung
diperoleh oleh pihak-pihak terkait.

D. Ruang Lingkup Kegiatan Aktualisasi


Ruang lingkup laporan aktualisasi dalam pelaksanaan Pelatihan dasar CPNS
Golongan III Angkatan CIX Lingkup Pemerintah Kabupaten Kota Provinsi
Sulawesi Tenggara tahun 2021 ini. meliputi salah satu tugas dan fungsi
penulis yaitu untuk meningkatkan penyelesaian laporan hasil pemeriksaan
secara tepat waktu dengan mengaktualisasikan nilai-nilai ANEKA di
Inspektorat Kabupaten Buton Selatan.
Adapun kegiatan-kegiatan yang akan diaktualisasikan yaitu seabagai berikut ;
1. Konsultasi kepada atasan terkait kegiatan yang akan dilakukan
2. Pembuatan Register Laporan Hasil Pemeriksaan yang belum selesai
3. Observasi dan Identifikasi masalah yang menghambat penyelesaian
laporan hasil pemeriksaan (LHP)
4. Menyusun hasil observasi dan identifikasi masalah yang menghambat
penyelesaian Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP)
5. Membuat pembenhan atas oermasalahan yang temukan dalam
Observasi
6. Evaluasi Terhadap Perbaikan yang dilakukan.

E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Aktualisasi


Waktu pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini akan dilakukan mulai dari
tanggal 25 Juni sampai 01Agustus 2021 dengan Tempat kegiatan adalah
Inspektorat Kabupaten Buton Selatan.

3
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI, KONSEP NILAI-NILAI DASAR DAN
KEDUDUKAN PERAN ASN DAN PENETAPAN ISU

A. Gambaran Umum Organisasi


Inspektorat Kabupaten Buton Selatan merupakan salah satu Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) yang berada di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Batauga
Kabupaten Buton Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara. Berdasarkan Peraturan
Daerah Kabupaten Buton Selatan Nomor 25 Tahun 2020 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi dan Uraian Tugas Serta Tata Kerja
Inspektorat Daerah Kabupaten Buton Selatan, Inspektorat merupakan unsur
pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dipimpin oleh Inspektur
yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Bupati dan
secara teknis administratif mendapat pembinaan dari Sekretaris Daerah.
Tugas pokok Inspektorat adalah mempunyai tugas membantu Bupati dalam
membina dan mengawasi pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah dan tugas pembantuan oleh Organisasi Perangkat Daerah.
1. Visi, Misi dan Nilai Organisasi
a. Visi Organisasi
“Mewujudkan Kabupaten Buton Selatan sebagai Pusat Pertumbuhan Baru,
melalui Optimalisasi Sumber Daya Lokal Menuju Masyarakat Sejahtera,
Mandiri dan Bermartabat”
b. Misi Organisasi
- Meningkatkan ketersediaan infrastruktur dasar untuk menjamin
mobilitaspenduduk yang dinamis dalam prinsip pembangunan berkelanjutan.
- Meningkatkan pembangunan sumberdaya manusia Buton Selatan yang
berkualitas dan berdaya saing
- Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan yang efektif dan
efisien
- Mengembangkan perekonomian masyarakat yang berbasis potensi lokal
daerah
- Mengembangkan nilai-nilai budaya lokal dalam tatanan kehidupan sosial
kemasyarakatan dan pariwisata
2. Struktur Organisasi

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Inspektorat


Kabupaten Buton Selatan

INSPEKTUR

KELOMPOK.JABATAN
FUNGSIONAL SEKRETARIS

KASUBAG. KASUBAG.
UMUM DAN PROGRAM DAN
KEPEGAWAIAN PELAPORAN

INSPEKTUR INSPEKTUR INSPEKTUR INSPEKTUR


PEMBANTU PEMBANTU PEMBANTU PEMBANTU
INVESTIGASI WILAYAH III WILAYAH II WILAYAH I

KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK KELOMPOK

JABATAN AUDITOR JABATAN AUDITOR JABATAN AUDITOR JABATAN AUDITOR

5
3. Deskripsi Sumber Daya Manusia dan Sarana Prasarana
Data Kepegawaian berdasarkan jabatan, golongan dan pendidikan terakhir sebagai berikut :
a. Jumlah pegawai : 25 Orang
b. Kualifikasi Pendidikan :
- Doktor (S3) :0 Orang
- Magister (S2) :2 Orang
- Strata 1 (S1) : 20 Orang
- Diploma (D1-D3) :0 Orang
- SMA :3 Orang
c. Pangkat dan Golongan
- Golongan IV :9 Orang
- Golongan III : 13 Orang
- Golongan II :3 Orang
d. Jumlah Pejabat Struktural
- Eselon II :1 Orang
- Eselon II :5 Orang
- Eselon IV :2 Orang
Sarana dan prasarana yang dimiliki Inspektorat Kabupaten Buton Selatan dapat
dijelaskan dalam tabel dibawah ini :
Tabel 2.1
Jumlah sarana dan prasarana
No Nama Barang Jumlah
1 Kendaraan Dinas Operasional
- Kendaraan Roda 4 1 unit
- Kendaraan Roda 2 11 unit
2 Peralatan Kantor
- Komputer / PC 5 unit
- Laptop 22 unit
- Notebook 1 buah
- Printer 17 unit
- Harddisk Eksternal 2 unit
3 Perlengkapan kantor
- Infokus 1 unit

6
- Kamera 2 unit
- AC 2 unit
- Dispenser 1 unit
- Brankas 1 unit
- Kulkas 1 unit
4 Mebelleur Kantor
- Meja Pejabat Ess. II 1 unit
- Meja Pejabat Ess. III 4 unit
- Meja Pejabat Ess. IV 4 unit
- Meja Kerja Staff 10 unit
- Kursi Pejabat Ess.II 1 unit
- Kursi Pejabat Ess. III 3 unit
- Kursi Pejabat Ess. IV 2 unit
- Kursi Kerja Staf 30 unit
- Lemari / Rak Arsip 8 unit

4. Tugas Pokok Organisasi


Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Buton Selatan Nomor 25 Tahun 2020 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi dan Uraian Tugas Serta Tata Kerja
Inspektorat Daerah Kabupaten Buton Selatan, Inspektorat merupakan unsur pengawasan
penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dipimpin oleh Inspektur yang berkedudukan di
bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Bupati dan secara teknis administratif
mendapat pembinaan dari Sekretaris Daerah. Tugas pokok Inspektorat adalah membantu
Bupati membina dan mengawasi pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
Daerah dan Tugas Pembantuan oleh Perangkat Daerah serta melakukan pengawasan terhadap
penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan pelaksanaan urusan Pemerintahan Desa.
Dalam melaksanakan tugas tersebut, Inspektorat Kabupaten Buton Selatan mempunyai fungsi
:
a. Perumusan kebijakan tekhnis bidang pengawasan dan fasilitasi pengawasan;
b. Pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui
c. audit, review, dan evaluasi pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya;
d. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Bupati;
e. Penyusunan laporan hasil pengawasan;
f. Pelaksanaan administrasi inspektorat;

7
g. Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan urusan pemerintah kabupaten dan desa;
h. Pelaksanaan pemeriksaan, pengusutan pengujian, review, evaluasi dan penilaian tugas
pengawasan;
i. Pengelolaan kegiatan sekretariatan; dan
j. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati.

5. Tupoksi Peserta

Adapun yang menjadi Tugas Pokok dan Fungsi Peserta adalah sebagai berikut :

- Menerima dan memeriksa bahan data program anggaran dan pelaporan sesuai
prosedur sebagai bahan kajian dalam rangka penyusunan program anggaran dan
pelaporan ;
- Mengumpulkan dan mengkalsifikasikan bahan data program anggaran dan pelopran
sesuai spesifikasi dan prosedur untuk memudahkan apabila diperlukan .
- Mempelajari dan mengkaji karakteristik, spesifikasi dan hal-hal yang terkait dengan
program anggaran dan pelaporan sesuai prosedur dalam rangka penyusunan program
anggaran danpeloporan ;
- Menyusun konsep program anggaran dan pelaporan sesuai dengan hasil kajian dan
prosedur untuk tercapainya sasaran yang diharapkan ;
- Mendiskusikan konsep penyusunan program anggaran dan pelporan dengan pejabat
yang berwewenang dan terkait sesuai prosedur untuk kesempurnaan penyusunan
program anggaran dan pelaporan ;
- Menyusun kembali program angaran dan pelaporan berdasarkan hasil diskusi sesuai
prosedur untuk kelancaran dan optimalisasi penyusunan program anggaran dan
pelaporan ;
- Mengevaluasi proses penyusunan program anggaran dan pelaporan sesuai prosedur
sebagai bahan perbaikan dan kesempurnaan tercapainya sasaran tahapan ;
- Melaporakan hasil pelaksanaan tugas sesuai dengan prosedur yang berlaku sebagai
bahan evaluasi dan pertanggung jawaban ;
- Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan pimpinan baik tertulis
maupun lisan.

8
B. Konsep Nilai-nilai Dasar dan Kedudukan Peran ASN
1. Konsepsi Nilai-nilai Dasar ASN

Untuk membentuk Pegawai Negeri Sipil yang profesional, yang mampu


melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat, diperlukan pembentukan
karakter yang didasarkan pada nilai-nilai dasar profesi Pegawai Negeri Sipil. Nilai-nilai
dasar tersebut meliputi: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika, Komitmen Mutu, dan Anti
Korupsi. Kelima nilai-nilai dasar ini diakronimkan menjadi “ANEKA”.

a. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai.
Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk
memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang PNS adalah
menjamin terwujudnya nilai-nilai publik. Nilai-nilai publik tersebut antara lain :
- Mampu mengambil pilihan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik
kepentingan, publik dengan kepentingan sektor, kelompok dan pribadi
- Memiliki pemahaman dan kesadaran untuk menghindari dan mencegah
keterlibatan PNS dalam politik praktis
- Memperlakukan warga negara secara sama dan adil dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik.
- Menunjukkan sikap dan perilaku yang konsisten dan dapat diandalkan sebagai
penyelenggara pemerintahan.
Indikator yang terkandung dalam akuntabilitas yaitu transparansi, integritas, tanggung
jawab, kejelasan target, konsisten, netralitas dan kejujuran.

b. Nasionalisme
Nasionalisme adalah paham kebangsaan dari masyarakat suatu negara yang memiliki
kesadaran dan semangat cinta tanah air dan bangsa yang ditunjukkan melalui sikap
dan tingkah laku individu atau masyarakat. Arti nasionalisme dapat juga
didefinisikan sebagai pemahaman dari masyarakat suatu bangsa yang mempunyai
keselarasan kebudayaan, dan wilayah serta kesamaan cita-cita dan tujuan sehingga
timbul rasa ingin mempertahankan negaranya, baik dari internal maupun eksternal.

9
Nasionalisme adalah cara pandang mengenai rasa cinta kepada bangsa dan
negara sekaligus menghormati bangsa lain. PNS harus memiliki nilai nasionalisme
yang kuat dalam melaksanakan fungsi dan tugasnya sebagai pelaksana kebijakan
publik, pelayanan publik serta perekat dan pemersatu bangsa yang berlandaskan
Pancasila dan UUD 1945.
Indikator yang terdapat dalam nilai nasionalisme antara lain :
- Religius
- Saling Menghormati
- Kerjasama
- Tidak Memaksa Kehendak
- Jujur
- Amanah
- Adil
- Persamaan Derajat
- Tidak Diskriminatif
- Mencintai Sesama Manusia
- Tenggang Rasa
- Membela Kebenaran
- Persatuan
- Rela Berkorban
- Cinta Tanah Air
- Memelihara Ketertiban
- Disiplin
- Musyawarah
- Kekeluargaan
- Menghormati Keputusan
- Tanggung Jawab
- Kepentingan Bersama
- Gotong Royong
- Sosial

10
- Tidak Menggunakan Yang Bukan Miliknya
- Hidup Sederhana
- Kerja Keras Dan
- Menghargai Karya Orang Lain.

c. Etika Publik
Etika lebih dipahami sebagai refleksi atas baik/buruk, benar/salah yang harus
dilakukan atau bagaimana melakukan yang baik atau benar, sedangkan moral
mengacu pada kewajiban untuk melakukan yang baik atau apa yang seharusnya
dilakukan. Dalam kaitannya dengan pelayanan publik, etika publik adalah refleksi
tentang standar/norma yang menentukan baik/buruk, benar/salah perilaku, tindakan
dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan
tanggung jawab pelayanan publik.
Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang ASN,
yakni sebagai berikut:
- memegang teguh nilai-nilai dalam ideologi Pancasila;
- setia dalam mempertahankan UUD 1945;
- menjalankan tugas secara profesional dan tidak memihak;
- membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian;
- menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif;
- memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur;
- mempertanggung jawabkan tindakan dan kinerja publik;
- memiliki kemampuan menjalankan kebijakan pemerintah;
- memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat,
berdaya guna, berhasil guna, dan santun;
- mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
- menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama;
- mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
- mendorong kesetaraan dalam pekerjaan

11
- meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat
sistem karir.

d. Komitmen Mutu
Komitmen mutu adalah pelaksanaan fungsi pelayanan publik yang berorientasi
pada efisiensi, efektivitas dan mutu. Instansi tempat PNS bekerja sangat perlu untuk
menetapkan perencanaan mutu, termasuk didalamnya adalah menyusun standar mutu
yang akan menjadi pedoman dalam proses implementasi hingga sampai pada
pengawasan dan perbaikan mutu.
Indikator komitmen mutu yakni efektivitas (keberhasilan mencapai tujuan), efisiensi
(jumlah sumberdaya yang digunakan untuk mencapai tujuan), inovasi (cara
beradaptasi dengan perubahan di dalam organisasi untuk mencapai tujuan),
berorientasi mutu (tingkatan atau suatu standar yang telah ditetapkan).

e. Anti Korupsi
Secara harfiah, korupsi adalah kebusukan, keburukan, kebejatan, ketidakjujuran,
dapat disuap, tidak bermoral, penyimpangan dari kesucian, katakata atau ucapan yang
menghina atau memfitnah. Sedangkan koruptor merupakan setiap orang yang secara
hukum memperkaya diri sendiri atau orang lain, atau suatu korporasi, yang dapat
merugikan keuangan negara atau perekonomian negara.
Anti Korupsi merupakan nilai dasar yang menunjukkan segala tindakan dan upaya
yang dilakukan untuk mencegah, melawan dan memberantas tindak kejahatan yang
menguntungkan dirinya sendiri serta merugikan negara dan masyarakat. Kesadaran
anti korupsi dibangun melalui pendekatan spiritual yang dikaitkan dengan tanggung
jawab manusia dalam membawa amanah. Indikator yang menunjukan nilai anti
korupsi adalah jujur, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, mandiri, adil,
berani dan peduli. Dalam menjalankan fungsi sebagai PNS sebagai pelayan publik
harus mengacu pada kedudukan, peran, kode etik dan kode perilaku yang terdapat
dalam manajemen PNS.

12
2. Kedudukan dan Peran ASN

Untuk menciptakan Pegawai Negeri Sipil yang baik, maka adanya


Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok-pokok Kepegawaian yang
telah diubah menjadi undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara. Karena PNS memegang peranan besar dalam kelancaran pemerintahan
dan pembangunan, makan PNS memiliki peran dan kedudukan yang sangat
penting dalam berjalannya sistem pemerintahan serta pelayanan Lembaga Negara
kepada masyarakat.

Dengan diterbitkannya Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang


ASN, Pegawai Negeri SIpil diharuskan mempunyai fungsi sebagai berikut :

a. Pelaksana Kebijakan Publik

ASN berfungsi, berperan dan bertugas untuk melaksanakan kebijakan


yang dibuat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai dengna peraturan
perundang-undangan. Untuk itu ASN harus mengutamakan kepentingan public
dan masyarakat luas dalam menjalankan fungsi dan tugasnya tersebut, harus
mengutamakan pelayanan yang berorientasi pada kepentingan public.

b. Pelayanan Publik

ASN befungsi, bertugas dan berperan untuk memberikan pelayanan public


yang professional dan berkualitas. Pelayanan public merupakan kegiatan dalam
rangka memenuhi kebutuhan pelayanan sesua dengan peraturan peundang-
undangan bagi setiap warga negara dan penduduk atas barang, jasa dan/atau
pelayanan administrasi yang diselenggarakan oleh penyelenggara pelayanan
public dengan tujuan memenuhi kepuasan pelanggan. Oleh karena itu ASN
dituntut untuk memberikan pelayanan secara professional kepada masyarakat.

c. Perekat dan pemersatu bangsa

ASN berfungsi, bertugas dan berperan untuk mempererat persatuan dan


kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia. ASN senantiasa taat sepenuhnya
kepada Pancasila, UUD 1945, Negara, dan Pemerintah. ASN senantiasa

13
menjunjung tinggi martabat ASN serta mengutamakan kepentingan negara
daripada kepentingan pribadi/golongan. Dalam Undang-undnag ASN disebutkan
bahwa dalam penyelenggaraan dan kebijakan manajemen ASN, salah satu
diantanranya adalah asas persatuan dan kesatuan. ASN harus senantiasa
mengutamakan dan mementingkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Sedangkan kedudukan ASN dalam NKRI yaitu :

1) Pegawai ASN berkedudukan sebagai Aparatur Negara.


2) Pegawai ASN melaksanakan Kebijakan yang ditetapkan oleh Pimpinan
Instansi Pemerintah serta harus bebas dari pengaruh dan investasi semua
golongan serta parpol.
3) Pegawai ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik.
4) Kedudukan ASN berada di Pusat, Daerah dan Luar Negeri, namun
demikian Pegawai ASN merupakan satu kesatuan.

a. Manajemen Aparatur Sipil Negara


Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai ASN
yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik,
bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen ASN lebih menekankan
kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia sumber
daya aparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan perkembangan jaman.
b. Pelayanan Publik
Pelayanan Publik menurut Lembaga Administrasi Negara adalah segala bentuk
pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi Pemerintah di pusat dan daerah dan
dilingkungan BUMN/BUMD dalam bentuk barang atau jasa baik dalam pemenuhan
kebutuhan masyarakat.
c. Whole Of Government
Whole of government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan
pemerintahan yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari
keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna mencapai
tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program dan pelayanan publik.

14
C. Penetapan Isu dan Dampaknya
1. Identifikasi dan Penetapan Isu
Laporan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi beberapa isu atau problematika yang
ditemuka selama melaksanakan tugas di Inspektorat Kabupaten Buton Selatan. Sumber isu yang
diangkat dapat berasal dari individu, unit kerja, maupun organisasi. Isu-isu yang menjadi dasar
laporan aktualisasi ini bersumber dari aspek :
a. Whole of Government (WoG;)
b. Pelayanan publik;
c. Manajemen ASN.
Telah dipetakan beberapa isu atau problematika, antara lain:
a. Masih adanya keterlambatan waktu dalam penyelesaian Laporan hasil pemeriksaan pada
Inspektorat Kabupaten Buton Selatan
b. Belum sesuainya pelaksanaan PKPT dengan jadwal yang telah ditetapkan di Inspektorat
Kabupaten Buton Selatan
c. Belum tersedianya Dokumen Register Hasil temuan untuk keperluan Pengurusan Bebas
temuan Pegawai di Inspektorat Kabupaten Buton Selatan
Daftar isu yang diperoleh di lingkungan kerja penulis yang dikaitkan dengan agenda ketiga
Pelatihan CPNS (Manajemen ASN, Whole of Government(WoG), dan Pelayanan Publik)
ditampilkan melalui tabel berikut :

Tabel 2.2

Identifikasi Isu kondisi saat ini, kondisi yang diharapkan


dan kaitannya dengan agenda III

Kondisi yang
No Identifikasi Isu Prinsip ASN Kondisi Saat ini
diharapkan
1 Masih adanya Nilai Manajemen ASN Ketidak Lancaran Adanya Koordinasi
Keterlambatan Waktu yang terkandung adalah Koordnasi dengan Obrik yang lancar dengan
dalam penyelesaian profesionalitas maupun dengan internal pihak-pihak yang
laporan hasil pemeriksaan Whole Of Govermance pemriksa menyebabkan bersangkutan sehingga
Inspektorat Kabupaten Koordinasi dan penyelesaian LHP keterlambatan
Buton Selatan kerjasama seringkali tidak sesuai penyelesaian LHP dapat
dengan watu yang telah diminimalisisr

15
ditentukan
2 Belum sesuainya Manajemen ASN Terdapatnya Tugas- Adanya Kelonggaran
pelaksanaan PKPT Tugas mendesak yang Waktu atau Penyesuaian
dengan jadwal yang telah harus diselesaikan jadwal pelaksaanaan
ditetapkan di inspektorat sehinga mengakibatkan PKPT Untuk mengantisi
Kab.Buton Selatan penundaan pelaksanaan pasi tugas-tugas
PKPT Bulanan Tertentu mendesak
3 Nilai Manajemen ASN Belum adanya Akses Tersedianya Dokumen
Belum tersedianya
yang terkandung adalah Informasi terkait hasil register Hasil temuan
Dokumen register Hasil
efektif dan efisien, dan temuan untuk agar memudahkan
temuan untuk untuk
profesionalitas pembuatan keterangan perolehan informsi
keperluan pengurusan
bebas temuan pegawai terkait Hasil temuan
bebas temuan pegawai di
sebelum mengeluarkan
Inspektorat Kabupaten
Surat keterangan bebas
Buton Selatan
temuan pegawai

Berdasarkan pemetaan dan identifikasi isu tersebut, perlu dilakukan proses analisis isu
untuk menentukan isu mana yang merupakan prioritas yang dapat dicarikan solusi oleh penulis.
Proses tersebut menggunakan alat bantu penetapan kriteria kualitas isu yakni berupa: APKL
memiliki 4 kriteria penilaian yaitu Aktual, Problematik, Kekhalayakan, dan Kelayakan.

1. Aktual artinya benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan di kalangan


masyarakat.
2. Problematik artinya isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks, sehingga perlu
dicarikan solusi permasalahannya.
3. Kekhalayakan artinya isu yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Sedangkan;
4. Layak artinya isu yang diangkat realistis dan masuk akal untuk dipecahkan
permasalahannya.

16
Tabel 2.3
Penetapan Isu Prioritas dengan Metode APKL
Kriteria Total
No Identifikasi Isu
A P K L Total Ranking
Masih adanya Keterlambatan Waktu dalam
1 penyelesaian laporan hasil pemeriksaan di 5 5 3 4 17 I
Inspektorat Kabupaten Buton Selatan
Belum sesuainya pelaksanaan PKPT dengan
2 jadwal yang telah ditetapkan di inspektorat 5 2 5 2 14 III
Kab.Buton Selatan
Belum tersedianya Dokumen register Hasil
temuan untuk untuk keperluan pengurusan bebas
3 5 4 3 4 16 II
temuan pegawai di Inspektorat Kabupaten Buton
Selatan

Berdasarkan hasil analisis tersebut, diangkatlah isu prioritas nomor 1 yaitu Masih adanya
keterlambatan waktu dalam penyelesaian laporan hasil pemeriksaan di Inspektorat Kabupaten
Buton Selatan .

2. Analisis Isu

Berdasarkan penetapan peringkat pertama pada metode APKL, ditetapkan isu


Masih adanya keterlambatan waktu dalam penyampaian laporan hasil pemeriksaan di
Inspektorat Kabupaten Buton Selatan.
Dampak dari isu terpilih yang telah dianalisis menggunakan metode APKL, Jika
tidak di selesaikan dapat dilihat pada table di bawah ini :
Tabel 2.4
Dampak Isu Tidak Terselesaikan

Sumber Isu Identifikasi Isu Dampak


Whole Of Masih adanya keterlambatan waktu a. Funsi pengawasan tidak
Government ((WoG) dalam penyelesaian Laporan Hasil berjalan efektif
Pemeriksaan di Inspektorat b. Menimbulkan keterlambatan
Manajemen ASN
Kabupaten Buton Selatan. dalam penyelesaian dan
penyampaian hasil
pemeriksaan

17
c. Rekomendasi temuan Audit
tidak tuntas
d. Adanya kemunkinan
terjadinya pemeriksaan ulang
e.Rekomendasi atas temuan
audit tidak lagi efektif karena
keterlambatan hasil
pemeriksaan

Untuk menganalisis isu tersebut, penulis menggunaan Metode Fish Bone, seperti yang
tampak pada gambar dibawah ini :Gambar 2.2 Metode Fish Bone

Metode

Sebagian besar dokumen Masalah Utama


Waktu pelaksanaan dan
masih diperiksa dilapangan Sulitnya Akses untuk
dan Fungsi Penggunaan KKA Masih adanya
daerah2 terteentu
Belum Masksimal keterlambatan
waktu dalam
penyelesaian
LHP
Banyaknya Tugas tambahan Terbatasnya SDM Pemeriksaan
dan Mendesak secara kompeten Yang dimiliki
bersamaan
Akibat
Material Man

Berdasarkan analisis diagram Fishbone, maka dapat di identifikasi bahwa isu yang terjadi
yakni Masih adanya keterlamabatan waktu penyelesaian Laporan Hasil Pemeriksaan. disebabkan
dari beberapa faktor. Faktor penghambat diantaranya adalah dari sisi Man atau SDM yaitu
kurangnya SDM dan tenaga kompeten dalam penyelesaian atau pelaksanaan pemeriksaan. Untuk
Method atau metode kondisi yang terjadi adalah sebagian besar dokumen masih diperiksa
dilapangan dan fungsi penggunaan KKA belum dimaksimalkan. serta dari segi material adanya
kondisi dimana banyaknya tugas tambahan dan mendesak dalam pelaksanaan tugas.

18
Merujuk dari akar penyebab masalah sesuai kondisi diatas, maka sangat penting untuk
memecahkan masalah sesuai dengan gagasan yang diangkat yakni Upaya Meningkatkan
Penyelesaian Laporan Hasil Pemeriksaan Secara Tepat Waktu pada Inspektorat
Kabupaten Buton Selatan

19
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

A. Gagasan Kreatif/ Terpilih sebagai Pemecahan Isu

Dari hasil analisis penetapan isu dengan metode APKL, dari ketiga isu
tersebut yang paling prioritas maka isu terpilih adalah masih adanya
keterlambatan waktu dalam penyelesaian Laporan hasil pemriksaan pada
inspektorat kabupaten buton selatan. Untuk mengatsi masalah tersebut, ditemukan
gagasan masalah pemecahan isu yaitu Upaya meningkatakan Penyelesaian
Laporan Hasil Pemeriksaan secara tepat waktu Melalui Pembuatan Kertas Kerja
Audit (KKA), pada Microsoft Exl di inspektorat kabupaten buton selatan.
B. Deskripsi/ Penjelasan Kegiatan

Langkah-langkah kegiatan kreatif :

1. Konsultasi kepada atasan terkait kegiatan yang dilakukan


2. Pembuatan Register Laporan hasil pemeriksaan yang belum selesai
3. Observasi dan identifikasi maslah yang menghambat Penyelesaian Laporan
hasil Pemeriksaan (LHP)
4. Menyusun hasil observasi dan identifikasi masalah yang menghambat
Penyelesaian Laporan hasil Pemeriksaan (LHP)
5. Membuat pembenahan atas permasalahan yang ditemukan dalam Observasi
6. Evaluasi terhadap perbaikan yang dilakukan

Deskripsi kegiatan tersebut diatas dapat digambarkan dalam tabel dibawah ini :

20
Unit Kerja : Inspektorat Kabupaten Buton Selatan
Isu : Masih adanya keterlambatan waktu dalam penyelesaian lapoaran hasil pemeriksaan
Solusi : Upaya meningkatakan penyelesaian laporan hasil pemeriksaan secara tepat waktu
Tabel 3.1
Deskripsi / Penjelasan kegiatan
Penguatan
Tahapan Ketertarikan Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No. Kegiatan Output/Hasil Nilai
Kegiatan Pelatihan Visi Misi Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7

1. Konsultasi kepada Menyiapkan Tersedianya bahan Akuntabilitas : Menyiapkan bahan Visi organisasi yaitu
atasan terkait konsultasi dengan penuh tanggung jawab. “Mewujudkan
bahan konsultasi konsultasi dan
kegiatan yang Koordinasi dengan Nasionalisme: dalam berkonsultasi harus Kabupaten Buton
dilakukan sopan dan menggunakan bahasa Selatan sebagai Pusat
atasan indonesia yang baik dan benar
Pertumbuhan Baru,
Hasil kegiatan : Foto Etika Publik : Bersikap hormat dalam
melalui Optimalisasi
menyampaikan bahan konsultasi
Kegiatan Sumber Daya Lokal
KomitmenMutu,
Menuju Masyarakat
bahan konsultasi yang disiapkan harus
efektif. Sejahtera, Mandiri dan
Anti Korupsi : Jujur dalam menyiapkan Bermartabat”

21
bahan konsultasi Misi organisasi sama

Melakukan Terlaksananya Akuntabilitas : Tanggung Jawab atas dengan misi ke 3 daerah

Konsultasi Konsultasi tugas yang tersusun dengan baik yaitu “Meningkatkan


kualitas
dengan atasan Nasionalisme :
penyelenggaraan
Hasil kegiatan : Foto Menggunakan Bahasa yang baik
pemerintahan yang
Kegiatan dengan atasan
efektif dan efisien.
Etika Publik :
Bersikap hormat kepada atasan
Komitmen Mutu : Respon terhadap
kegiatan konsultasi
Anti Korupsi : Disiplin waktu
pelaksanaan konsultasi
Meminta saran Catatan Akuntabilitas : Kejelasan target
dan persetujuan masukan/saran dan rencana kegiatan yang akan
dilaksanakan
atasan. surat persetujuan Nasionalisme : Berintegritas dalam
menerima masukan dan saran atasan
Etika Publik :Meminta saran dan
Hasil Kegiatan :
masukkan dengan sopan santun.
Foto kegiatan - Komitmen Mutu : Dalam menjalankan
Catatan hasil diskusi kegiatan ini, akan dilakukan se efektif dan

22
konsultasi dan efisien mungkin
Anti Korupsi : Penuh tanggumg
Lembar persetujuan
jawab dalam menerima saran dan
masukan
Prediksi Hambatan Waktu atasan yang tidak bisa di pastikan
Rencana Antisipasi Mengatur ulang jadwal konsultasi
Analisis dampak Terhambatnya pelaksanaan aktualisasi
Kegiatan
Penjelasan keterkaitan Whole of Government, Nilai yang menunjukkan kerjasama dengan atasan untuk
kegitan Dengan Agenda mendapatkan saran akan kegiatan yang akan dilakukan.
III Manajemen ASN, Penulis menerapkan nilai akuntabilitas yaitu mengedepankan
etika dank ode Etik ASN yang bertanggung jawab dan berintegritas tinggi dalam
melaksanakan profesinya agar dapat meningkatkan mutu pelayananya

23
Kontribusi
Penguatan
Tahapan Terhadap Visi
No. Kegiatan Output/Hasil Ketertarikan Substansi Mata Pelatihan Nilai
Kegiatan Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2 Pembuatan Register Melakukan Hasil diskusi Akuntabilitas : Kepemimpinandiwujudkan
LHP yang belum diskusi dengan dengan pemeberian izin atasan kepercayaan
selesai atasan diwujudkan dengan adanya partisipasi pihak
Hasil Kegiatan : Nasionalisme : Menggunakan Bahasa yang
Foto kegiatan - baik dengan atasan
Catatan Hasil Etika Publik : Bersikap hormat kepada
atasan dan sopan
diskusi Komitmen Mutu : Responsif dalam
melaksanakan diskusi
Anti Korupsi : Berusaha/Kerja keras dalam
mewujudkan masukan dan saran yang
diberikan

Menyiapkan Data LHP yang Akuntabilitas : Kejelasan data-data LHP


data-data LHP belum terbit yang akan diselesaikan
Nasionalisme : disiplin dalam menyiapkan
yang belum terbit

24
beserta jatuh Hasil Kegiatan : data-data yang belum selesai
tempo Foto Kegiatan - Etika Publik : Cermat dalam Menyipakan
data LHP yang belum selesai
penyelesaianya Dokumen yang
Komitmen Mutu : Mampu mengumpulkan
Belum selesai data berdasarkan waktu yang telah
ditetapkan (Efektif)
Anti Korupsi : Mandiri dalam menyusun
data-data LHP yang belum selesai

Pembuatan Terwujudnya Akuntabilitas : Pemuatan Register LHP


register di LHP data Register penuh dengan tanggung jawab
Nasionalisme :
sesuai kebutuhan LHP yang valid Kerjasamadiharapkan adanya kerja sama
dengan pihak terkait
Hasil Kegiatan : Etika Publik :
Respectdiwujudkan dengan sikap
Foto Kegiatan-
respect/menghormati oleh baawahan kepada
Register LHP yg atasan Kepeduliandiwujudkan dengan
belum selesai sesama pihak terkait bersedia memberikan
datanya
Komitmen Mutu :
Inovatifdiwujudkan dengan pembuatan
register LHP yang belum selesai
Anti Korupsi :

25
JujurDiwujudkan dengan pengakuan dari
pihak terkait tentang LHP yang belum
terselesaikan.

Prediksi Hambatan Register LHP tidak berfungsi


Rencana Antisipasi Melakukan diskusi dengan atasan mengenai format Register LHP
Analisis dampak Dokumen LHP yang sudah dengan yang belum dilaksanakan tidak dapat di
Kegiatan identifikasi
Penjelasan keterkaitan Kegiatan ini berkaitan dengan Whole Of Governance yaitu dibuat untuk mecapai
kegitan Dengan Agenda III tujuan bersama
Pelayanan Publik mampu memudahkan, mudah dilaksanakan dan dapat di akses
oleh pihak2 terkait secara cepat dan tepat.

26
Kontribusi
Penguatan
Ketertarikan Substansi Mata Terhadap Visi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Nilai
Pelatihan Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3. Obserfasi dan Melakukan diskusi Hasil diskusi Akuntabilitas :
Identifikasi dengan atasan dengan atasan Adanya keterbukaan informasi terkait
masalah yang metode pelaksanaan yang akan di
Hasil Kegiatan :
menghambat jalankan
Foto kegiatan -
penyelesaian Nasionalisme :
Catatan Hasil
LHP Melakukan diskusi dengan baik dan
diskusi
bersama sama.

Etika Publik :
Melakukan kerja sama dan
komunikasi yang baik dengan atasan
Komitmen Mutu :
Responsif dalam melaksanakan
diskusi

27
Anti Korupsi : Berusaha/Kerja keras
dalam melaksankan tugas

Wawancara dengan Hasil wawancara Akuntabilitas : Kejelasan Persoalan


tim penyusun LHP mengenai hambatan yang harus diselesaikan
masalah hambatan masalah yang terjadi Nasionalisme :
yang terjadi Muywarah dengan tim penyusun
Hasil kegiatan : LHP.
Foto /Video Etika Publik : Cermat dalam
Kegiatan- melaksanakan wawancara
Komitmen Mutu :
Catatan - Berita
Terlaksananya wawanacara untuk
acara hasil kemudian dijadikan bahan/laporan
wawancara
Anti Korupsi :
Kejujurandiwujudkan dengan
pemberian informasi yang benar
dalam pelaksanaan wawancara
Mengidentifikasi Daftar masalah yang Akuntabilitas
masalah yang menghambat :TransparansiKeterbukaan
menghambat penyelesaian LHP mengungkap permasalahan

28
penyelesaian LHP Nasionalisme : Bijak dalam
Hasil Kegiatan : mengidentifikasi yang menghambat
Foto kegiatan- penyelesaian masalah
Daftar Maslah yang Etika Publik : menjaga Informasi
menghambat yang bersifat rahasia
penyelesaian LHP Komitmen Mutu : Efektifdengan
mengetahui permasalahan secara
benar
Anti Korupsi : Keberanian dalam
dalam mengidentifikasi maslah yang
menghambat LHP
Prediksi Hambatan Narasumber tidak ada ditempat dan sibuk dengan pekerjaan yang pemeriksaan lain
Rencana Antisipasi Memngkomunikasiakan dengan baik meminta waktu luang untuk wawancara
Analisis dampak Informasi terkait kendala keterlambatan LHP tidak akan memadai
Kegiatan
Penjelasan keterkaitan Dalam kegiatan ini terdapat nilai Whole of Governmentyaitu dengan melibatkan
kegitan Dengan Agenda III pihak-pihak terkait dalam pelksanaan kegiatan dengan mengintegrasikan informasi
dari berbagai sumber.

29
Kontribusi
Penguatan
Ketertarikan Substansi Mata Terhadap Visi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Nilai
Pelatihan Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4. Menyusun hasil Membuat Format Format hasil Akuntabilitas : Membuat Format
dan identifikasi hasil identifikasidi identifikasi identifikasi bagian dari
yang menghambat Mikrosoft Exel pertanggungjwaban
penyelesaian LHP Nasionalisme : diwujudkan dengan
Hasil Kegiatan : kepedulian atas pembuatan format
Foto Kegiatan- hasil identifikasi
Etika Publik : Jujur dalam mebuat
Format hasil format hasil identifikasi
identifikasi di Komitmen Mutu :
Mikrosoft Excel InovasiMembuat Format untuk
memudahkan pekerjaan.
Anti Korupsi : Pembuatan Format

30
dilakukan sendiri (Mandiri)

Mengimput Hasil Hasil identifikasi Akuntabilitas : Tanggung


Identifikasi sesuai yang sudah jawabterhadap data yang di input
dengan klasifikasi terinput Nasionalisme : Penyusunan dilakukan
hambatan secara obyektif/Jujur
Penyelesaian LHP Hasil Kegiatan : Etika Publik : Mampu dipertanggung
Foto kegiatan- jawabkan kepada pihak-pihak terkait
Lembaran hasil Komitmen Mutu : Pengimputan
identifikasi yang dilakukan secara efisien
sudah terinput Anti Korupsi :
JujurData yang di imput berdasarkan
kondisi yang ada.

Menyampaiakan Terkonfirmasi Akuntabilitas : Adanya keterbukaan


kepada pimpianan kepada atasan informasi terkait metode pelaksanaan
hasil identifikasi yang akan di jalankan
keterlambatan LHP Hasil Kegiatan : Nasionalisme :
Foto Kegiatan Musyawarahdengan atasan dalam
menyampaikan hasil identifikasi

31
Etika Publik :
Menghargaidann Bersikap sopan
pimpinan dalam menyamapiakan hasil
identifikasi.
Komitmen Mutu : Responsif dalam
melaksanakan diskusi
Anti Korupsi : Berusaha/Kerja keras
dalam melaksankan tugas
Prediksi Hambatan Adanya perintah pelaksanaan tugas Dinas Luar
Rencana Antisipasi Memaksimalkan waktu yang ada untuk Menyelesaiakan Hasil identifikasi
Analisis dampak Tidak adanya tindak lanjut terkait hambatan atau kendala penyelesaian LHP
Kegiatan
Penjelasan keterkaitan Dalam kegiatan ini terdapat bentuk Pelayanan Publik kepada orang yang
kegitan Dengan Agenda III memiliki kepentingan untuk perbaikan dan pengambilan keputusan.

32
Kontribusi
Penguatan
Terhadap Visi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Ketertarikan Substansi Mata Pelatihan Nilai
Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5. Membuat Konsultasi dengan Hasil konsultasi Akuntabilitas :
pembenahan atas atasan dengan atasan Kejelasandengan pemecahan masalah yang
permasalahan yang jelas sesuai dengan kewenanganya
ditemukan dalam Nasionalisme :
Obserfasi Hasil Kegiatan : Musyawarahdengan atasan dalam meminta
Foto kegiatan-
arahan dan masukan
Catatan hasil
Konsultasi. Etika Publik :
Menghargaidann Bersikap sopan pimpinan
dalam melaksanakan konsultasi.
Komitmen Mutu : Responsif dalam
melaksanakan musyawarah
Anti Korupsi : Berusaha/Kerja keras dalam
melaksankan tugas

Melaporkan hasil Laporan hasil Akuntabilitas : Tanggung jawab atas


identifikasi dan dan tindak lanjut capaian hasil identifikasi
Nasionalisme : Musyawarah dengan
melakukan diskusi pengamalan pancasila ke-4 yaitu dengan

33
mengenai pembenahan Hasil Kgiatan : permusyawaratan perwakilan
masalah dengan pihak Foto/Video Rela berkorbanrela menyelesaikan tugas
Kegiatan- secara bersama-sama
yang berwewenang
Catatan hasil Etika Publik : Diwujudkan melalui sikap
diskusi dan menghargai,komunikasi,dan kerjasama
Lembar Komitmen Mutu :
dukungan untuk Berorientasi Mutudiwujudkan dengan hasil
tindak lanjut diskusi pemecahan masalah
Anti Korupsi : laporan hasil identifikasi
dilaporkan secara Jujur
Membuat Lebar Ceklis Lembar Ceklis Akuntabilitas : Pertanggungjawaban atas
Permintaan/Pmeriksaan Permintaan penyelesaian hasil identifikasi masalah
dokumen.Dan pemriksaan Nasionalisme : Dilakukan dengan sikap
penyelesaian hambatan dokumen. obyektif
Etika Publik : Berintegritas tinggi dalam
Penyelesaian melaksanakan penyelesaian tugas
LHP, Komitmen Mutu :
Peningkatan Inovasidiwujudkan dengan meningkatkan
Fungsi KKA
funsi KKA agar memudahkan pekerjaan
Hasil Kegiatan :
Foto kegiatan- Anti Korupsi :
Dokumen Kerja Keras diwujudkan dengan
Lembar Ceklis terselesainya permasalahan
PPD
LHP.Cover/Blur-

34
KKA sesudah dan
sebelum.
Prediksi Hambatan Kesempatan Pihak-pihak terkait belum bisa dipastikan
Rencana Antisipasi Melakukan konfirmasi kepada pihak terkait pelaksanaan tindak lanjut hasil observasi
Analisis dampak Masalah yang sudah ada tidak dapat maksimal dalam penangananya
Kegiatan
Penjelasan keterkaitan Kegiatan ini berkaitan dengan Manajemen ASNyaitu dengan Memadukan persoalan
kegita Dengan Agenda III hambatan yag sudah ada kemudian dilakukan pembenahan terhadapn kasusu yang ada

35
Kontribusi
Penguatan
Ketertarikan Substansi Mata Terhadap Visi
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Nilai
Pelatihan Misi
Organisasi
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
6. Evaluasi terhadap Mengecek dan terlibat Kuisioner Akuntabilitas : Bertanggung Visi
perbaikan yang secara langsung Evaluasi jawabuntuk mewujudkan “Mewujudkan
dilakukan terlaksananya kegiatan evaluasi Kabupaten
Aktualisasi dilapangan
Nasionalisme : Mengutamakan Buton Selatan
Dengan Kuesioner Hasil kegiatan : kepentingan bersama dalam sebagai Pusat
Foto kegiatan- melaksanakan evaluasi Pertumbuhan
Kuesioner-foto Etika Publik : Santun dalam Baru, melalui
Buku Register melakukan evaluasi Optimalisasi
LHP yang Komitmen Mutu : Berorientasi pada Sumber Daya
belum selesai. mutu hasil capaian Lokal Menuju
Anti Korupsi : Masyarakat
Kerja kerasTerlibat secara langsung Sejahtera,
dilapangan untuk meneyelesaikan Mandiri dan
tugas Bermartabat”

Memeriksa Kuesioner Hasil kuesioner Akuntabilitas : Kejelasan hasill yang


Misi organisasi
Evaluasi Valid telah dicapai
sesuai dengan
Nasionalisme : Jujur diwujudkan
Misi ke dua
Hasil Kegiatan : dengan Hasil kuesioner Valid
yaitu
Foto kegiatan- Etika Publik : Jujur dalam

36
Foto Kuesioner memberikan informasi hasil evaluasi “Meningkatkan
Komitmen Mutu : Mutu diwujudkan Pembangunan
dengan hasil yang bisa dimanfaatkan sumberdaya
untuk kedepan manusia Buton
Anti Korupsi : Tanggung jawab Selatan yang
diwujudkan dengan Hasil evaluasi berkualitas dan
Menyusun laporan hasil Laporan hasil Akuntabilitas :Konsisten menjalankan berdaya saing”
Aktualisasi aktualisasi tugas aktualisasi hingga pada tahap
penyusunan laporan akhir
Nasionalisme : berIntegritas dalam
Hasil Kegiatan : penyusunan laporan akhir
Foto/Video Etika Publik : Diwujudkan dengan
kegiatan- Baik dalam penyusunan laporan akhir
Dokumen Komitmen Mutu :Efisiensi
laporan pelaksanaan aktualisasi dapat
Aktualisasi dilaksanakan sesuai dengan waktu
yang telah di tetapkan
Efektivitasdapat diwujudkan dengan
pencapian hasil kerja yang bermutu
Anti Korupsi : Penyusunan laporan
hasil aktuaisasi dilakukan sendiri
Konsultasi dengan Akuntabilitas : Penyampaian terkait
Pimpinan terkait hasil Hasil Konsultasi hasil aktualisasi penuh integritas
akhir kegiatan

37
Hasil Kegiatan :
Foto kegiatan.
Nasionalisme : saat berkonsultasi
tidak memaksakan kehendak.
Etika Publik: berkonsultasi dengan
pimpinan dilakukan dengan sopan
Komitmen mutu: melakukan
perbaikan demi mendapatkan hasil
terbaik

Anti Korupsi : Pelaksanan Konsultasi


diwujudkan secara jujur,adil dan penuh
tanggung jawab

Prediksi Hambatan Adanya Perintah tugas di luar daerah dan tugas tambahan sehingga Evaluasi tidak
dapat dilakukan
Rencana Memaksimalakan Waktu dan kesempatan yang ada
Antisipasi
Analisis dampak Tidak dapat diketahui efektifitas pencapaian atau perubahan yang telah dilakukan
Kegiatan
Penjelasan keterkaitan Kegiatan ini berkaitan dengan Whole Of Governance yaitu dengan melakukan
kegitan Dengan Agenda III koordinasi kepada pihak-pihak yang terkait untuk pelaksanaan kegiatan

38
C. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Adapun pelaksanaan kegiatan ini akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal sebagai berikut :
Tabel 3.2.
JADWAL PELAKSANAAN AKTUALISASI
Nama : Muhamad Gazali,S.Ak
Unit kerja : Inspektorat Kabupaten Buton Selatan
Waktu : 30 Hari ( 25 Juni s/d 31 Juli 2021)

Bulan Juni Bulan Juli


NO Kegiatan
25 28 29 30 1 2 5 6 7 8 9 12 13 14 15 16 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 31

1 Konsultasi kepada
atasan terkait kegiatan
yang dilakukan

2 Pembuatan /
Pengisian Register
LHP yang belum
selesai

39
3 Observasi dan
Identifikasi masalah
yang menghambat
penyelesaian LHP

4 Menyusun hasil
Observasi dan
identifikasi masalah
yang menghambat
penyelesaian LHP

5 Membuat
pembenahan atas
permasalahan yang
ditemukan dalam
Observasi

6 Evaluasi terhadap
perbaikan yang
dilakukan

40
BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI
4.1 Kendala dan Antisipasi
Ada beberapa hal yang menjadi kendala dalam pelaksanaan aktualisasi di
Inspektorat Kabupaten Buton Selatan, sehingga untuk mengantisipasi hal-hal tersebut
diperlukan langkah-langkah pencegahan kendala agar tidak menimbulkan masalah dan
dapat menyelesaikan aktualisasi ini tepat waktu.
Adapun upaya antisipasi yang dapat dilaksanakan untuk mencegah terjadinya hambatan
dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.1 Upaya Antisipasi Menghadapi Kendala


N
Kegiatan/Tahapan Kegiatan Kendala yang Ditemui Upaya Antisipasi
O
1 Konsultasi Kepada Atasan Terkait Kegiatan Terbatasanya Waktu Berkonsultasi dengan
yang dilakukan : konsultasi/diskusi dengan atasan diwaktu
- Menyiapkan Bahan Konsultasi atasan/mentor kareana senggang,Mentor/atasan
- Melakukan Konsultasi Dengan Atasan padatnya kesibukan baik jam kerja maupun
- Meminta saran dan persetujuan atasan Kasubag.Program dan diluar jam kerja jika beliau
Pelaporan berkenan,
2 Pembuatan Register LHP yang belum selesai : Padatnya pekerjaan Kantor Mencari waktu luang
- Melakukan diskusi dengan atasan dan kesibukan Mentor / disela2 Kesibukan kantor,
- Menyiapkan data-data LHP yang belum terbit atasan serta belum terisinya Mentor/atasan, dan
beserta jatu tempo penyelesaianya. data LHP yang sudah mengisi LHP yang sudah
- Pembuatan Register LHP sesuai kebutuhan selesai dan blm adanya selesai dan Membuat
Register LHP yang sudah register LHP yang sudah
selesai yang cepat di akses. selesai melalui Microsof
Excel.
3 Obserfasi dan Identifikasi masalah yang Narasumber tidak ada Menghubungi dan
menghambat penyelesaian LHP : ditempat, dan masih sibuk Meminta waktu luang yang
- Melakukan diskusi dengan atasan dengan pekerjaan lain. bisa disempatkan untuk
-Wawanvara dengan tim Penyusun LHP memberikan informasi
masalah hambatan yang terjadi terkait kendala2
-Mengidentifikasi masalah yang menghambat keterlambatan LHP.
penyelesaian LHP

41
4 Menyusun hasil dan identifikasi yang Adanya Perintah Tugas Memanfaatkan waktu
menghambat penyelesaian LHP : Tambahan yang diberikan luang didalam waktu jam
- Membuat format hasil identifikasi Microsoft Oleh atasan didalam dan kerja atau diluar jam kerja
Excel diluar kantor yang hasrus agar hasil identifikasi dapat
- Mengimput Hasil Identifikasi sesuai dengan segera diselesaiakan terselesaiakan.
klasifikasi hambatan penyelesaian LHP
- Menyampaikan Kepada Pimpinan hasil
identifikasi keterlambatan LHP
5 Membuat pembenahan atas permasalahan yang Waktu dan kesempatan Melakukan konfirmasi
ditemukan dalam Observasi : pihak-pihak yg terkait tidak kepada pihak yang terkait
- Konsultasi dengan atasan menentu. dan mencari waktu
- Melaporkan hasil identifikasi dan melakukan pelaksanaan yang tepat.
diskusi mengenai pembenahan masalah Agar tidak menggangu
dengan pihak yang berwewenang waktu mereka.
-Menindak lanjuti hasil diskusi untuk
penyelesaian LHP
6 Evaluasi terhadap perbaikan yang dilakukan : Adanya perintah tugas di Memaksimalkan Waktu
- Mengecek dan terlibat secara langsung luar kantor dan tugas dan kesempatan yang ada
aktualisasi di dilapangan dengan Kuesioner tambahan tindak lanjut hasil supaya evaluasi tetap dapat
- Memeriksa Kuesioner Evaluasi temuan BPK. dilaksanakan.
Menyusun Laporan hasil Aktualisasi
- Konsultasi dengan pimpinan terkait hasil
kegiatan.

4.2 Hasil Aktualisasi


Aktualisasi yang telah dilaksanakan di Inspektorat Kabupaten Buton Selatan sejak
tanggal 25 Juni sampai dengan 31 Agustus 2021 memperoleh hasil pelaksanaan kegiatan
beserta Tahapanya sebagai berikut :

4.2.1. Capaian Pelaksanaan Aktualisasi


Pelaksanaan Aktualiasasi ini dilaksanakan sesuai jadwal yang telah dibuat
pada saat rancangan dan seluruh Tahapan kegiatannya telah disertai dengan
pembuktian berupa dokumentasi, catatan hasil diskusi, lembar persetujuan,
File/Foto Program/Register LHP,KKA,, Foto laporan progress dan laporan

42
program dan kegiatan dsb.. Capaian pelaksanaan aktualisasi dapat dilihat pada
tabel berikut:
Tabel 4.2 Capaian Pelaksanaan Aktualisasi
N Uraian Kegiatan / Waktu Keterangan /
Output Nilai-Nilai Dasar
o Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Evidence
1 Konsultasi kepada WoG : Kerjasama
Manajemen ASN:
. atasan terkait kegiatan
Akuntabilitas
yang dilakukan
Tahap Kegiatan 1 Tersedianya Bahan Akuntabilitas: 25 Juni 2021 Terlaksana/
Tanggungjawab
Menyiapkan Bahan Konsultasi dan Foto Kegiatan
Nasionalisme :
Konsultasi Koordinasi dengan Sopan dan
Menggunakan
Atasan
bahasa yang baik
dan benar
Etika Publik :
Sikap Hormat
Komitmen Mutu :
Efektif
Anti Korupsi :
Jujur
Tahap Kegiatan 2 Terlaksanaya Akuntabilitas : 28 Juni 2021 Terlaksana
Tanggung Jawab
Melakukan Konsultasi Konsultasi dengan Foto Kegiatan
Nasionalisme :
dengan Atasan kegiatan yg akan Bahasa Indonesia
Yang Benar
dilaksanakan
Etika Publik :
Hormat
Komitmen Mutu :
Respon
Anti Korupsi :
Disiplin Waktu
Tahapan Kegiatan 3 Catatan masukan/ Akuntabilitas : 28 Juni 2021 Terlaksana
Kejelasan target
Meminta saran dan saran dan Foto Kegiatan
Nasionalisme :
Persetujuan atasan persetujuan Berintegritas Catatan hasil
Etika Publik :
diskusi, dan
Sopan Santun
Komitmen Mutu : Lembar
Efektif dan Efisien
perstujuan
Anti Korupsi :
Tanggung Jawab

43
N Uraian Kegiatan / Waktu Keterangan /
Output Nilai-Nilai Dasar
o Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Evidence
2 Pembuatan Register WoG : Tujuan
bersama
. LHP yang Belum
Pelayanan Publik :
Selesai Memudahkan
Tahap Kegiatan 1 Hasil diskusi Akuntabilitas: 29 Juni 2021 Terlaksana/
Kepercayaan
Melakukan diskusi Foto Kegiatan
Nasionalisme :
dengan Atasan bahasa yang baik Catatan Hasil
dan benar
Diskusi
Etika Publik :
Sikap Hormat
Komitmen Mutu :
Responsif
Anti Korupsi :
Kerja keras
Tahap Kegiatan 2 Data LHP yang Akuntabilitas : 29 Juni 2021 Terlaksana
Kejelasan
Menyiapkan data-data Belum Terbit Foto Kegiatan
Nasionalisme :
LHP yang belum terbit Disiplin
Etika Publik :
beserta jatuh tempo
Cermat
penyelesaianya Komitmen Mutu :
Efektif
Anti Korupsi :
Mandiri
Tahapan Kegiatan 3 Terwujudnya data Akuntabilitas : 30 Juni 2021 Terlaksana
Tanggung Jawab
Pembuatan Register LHP Yang Falid Foto Kegiatan
Nasionalisme :
LHP Sesuai dengan Kerjasama Register LHP
Etika Publik :
Kebutuhan yang belum
Respeck/Menghorm
ati selesai
Komitmen Mutu :
Inofatif
Anti Korupsi :
Jujur

44
N Uraian Kegiatan / Waktu Keterangan /
Output Nilai-Nilai Dasar
o Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Evidence
3 Obserfasi dan WoG:
MengIntegrasikan
. Identifikasi Masalah
Informasi dari
yang menghambat berbagai Sumber
penyelesaian LHP
Tahap Kegiatan 1 Hasil diskusi Akuntabilitas: 02 Juli 2021 Terlaksana/
Transparan
Melakukan diskusi dengan atsan Foto Kegiatan
Nasionalisme :
dengan Atasan Diskusi Bersama Catatan Hasil
Etika Publik :
Diskusi
Komunikasi yang
baik
Komitmen Mutu :
Responsif
Anti Korupsi :
Kerja keras
Tahap Kegiatan 2 Hasil Wawancara Akuntabilitas : 05 Juli 2021 Terlaksana
Kejelasan
Wawancara dengan Mengenai Foto /Video,
Nasionalisme :
TIM Penyusun LHP Hambatan masalah Musyawarah Kegiatan
Etika Publik :
Masalah hambatan yang yang terjadi Rangkuman/H
Cermat
terjadi Komitmen Mutu : asil
Terlaksana
Wawancara
Anti Korupsi :
Jujur
Tahapan Kegiatan 3 Daftar Akuntabilitas : 05 Juli 2021 Terlaksana
Transparansi
Mengidentifikasi Penyelesaian yang Foto Kegiatan
Nasionalisme :
masalah yang menghambat Bijaksana Daftar yang
Etika Publik :
menghambat Penyelesaian LHP Menghambat
Menjaga Informasi
Penyelesaian LHP Rahasia Penyelesaian
Komitmen Mutu :
LHP.
Efektif
Anti Korupsi :
Keberanian

45
N Uraian Kegiatan / Waktu Keterangan /
Output Nilai-Nilai Dasar
o Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Evidence
4 Menyusun hasil Identifikasi yang Pelayanan Publik :
Bisa diJadikan
. Menghambat penyelesian LHP
sebagai Sumber
untuk pengambilan
Keputusan
Tahap Kegiatan 1 Format hasil Akuntabilitas: 7 Juli 2021 Terlaksana/
Tanggungjawab
Membuat Format hasil Identifikasi Foto Kegiatan
Nasionalisme :
identifikasi di Microsoft Peduli Format Hasil
Etika Publik :
Excel Identifikasi
Jujur
Komitmen Mutu :
Inovasi
Anti Korupsi :
Mandiri
Tahap Kegiatan 2 Hasil Identifikasi Akuntabilitas : 8 Juli 2021 Terlaksana
Tanggung jawab
Mengimput Hasil yang sudah Foto Kegiatan.
Nasionalisme :
Identifikasi sesuai terinput Jujur Lembar hasil
Etika Publik :
dengan kalsifikasi Identifikasi
Bertanggungjawab
Hambatan penyelesaian Komitmen Mutu : yang sudah
Efisien
LHP terinput
Anti Korupsi :
Jujur
Tahapan Kegiatan 3 Terkonfirmasi Akuntabilitas : 12 Juli 2021 Terlaksana
Terbuka
Menyampaikan Kepada Kepada Atasan Foto Kegiatan
Nasionalisme :
Pimpinan/atasan Hasil Musyawarah
Etika Publik :
identifikasi
Menghargai
Keterlambatan LHP Komitmen Mutu :
IResponsif
Anti Korupsi :
Kerja keras

46
N Uraian Kegiatan / Waktu Keterangan /
Output Nilai-Nilai Dasar
o Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Evidence
5 Membuat Pembenahan WoG : Tujuan
bersama
Atas Permasalahan yang
Manajemen ASN :
ditemukan dalam Memperbaiki
Permasalahn yang
Obserfasi
ada.

Tahap Kegiatan 1 Hasil Konsultasi Akuntabilitas: 13 Juli 2021 Terlaksana/


Kejelasan
Konsultasi Dengan dengan atsan Foto Kegiatan
Nasionalisme :
atsan Musyawarah Catatan Hasil
Etika Publik :
Konsultasi
Menghargai
Komitmen Mutu :
Responsif
Anti Korupsi :
Kerja keras
Tahap Kegiatan 2 Akuntabilitas : 14 Juli 2021 Terlaksana
Tanggung Jawab
Melaporkan Hasil Foto /Video
Nasionalisme :
Identifikasi dan Musyawarah Rela Kegiatan ,
berkorban
Melakukan diskusi Catatan Hasil
Etika Publik :
mengenai pembenahan Menghargai diskusi
Komitmen Mutu :
masalah dengan pihak
Orientasi Mutu
yang berwenang Anti Korupsi :
Jujur
Tahapan Kegiatan 3 Penyelesaian LHP, Akuntabilitas : 15-24 Juli Terlaksana
Tanggung Jawab Foto Kegiatan
Menindak Lanjuti hasil Peningkatan 2021
Nasionalisme : -Dokumen
diskusi untuk Fungsi KKA/KKP Obyektif Program
Etika Publik : KKA/KKP
penyelesian masaslah Lembar Ceklis
Berintegritas Tinggi sesudah dan
Permintaan/Pemeri Komitmen Mutu : sebelum
Inovasi Lembar Ceklis
ksaan Dokumen
Anti Korupsi : dan
Kerja Keras Permintaan/pe
meriksaan
dokumen

47
N Uraian Kegiatan / Waktu Keterangan /
Output Nilai-Nilai Dasar
o Tahapan Kegiatan Pelaksanaan Evidence
6 Evaluasi Terhadap WoG : Koordinasi
Kepda Pihak -Pihak
. perbaikan yang
terkait
dilakukan
Tahap Kegiatan 1 Evaluasi Akuntabilitas: 26 Juli 2021 Terlaksana/
Bertanggung jawab
Mengecek dan terlibat Kuesioner Foto Kegiatan
Nasionalisme :
secara langsung Kepentingan Lembar
bersama
Aktualisasi dilapangan Kuesioner
Etika Publik :
dengan Kuesioner Santun
Komitmen Mutu :
Orientasi Mutu
Anti Korupsi :
Kerja keras
Tahap Kegiatan 2 Hasil Kuesioner Akuntabilitas : 26 Juli 2021 Terlaksana
Kejelasan Hasil
Memeriksa Kuesioner Valid Foto Kegiatan
Nasionalisme :
Evaluasi Jujur Foto
Etika Publik :
Kuesioner
Cermat
Komitmen Mutu :
Efektif
Anti Korupsi :
Tanggung jawab
Tahapan Kegiatan 3 Laporan Hasil Akuntabilitas : 26-29 Juli Terlaksana
Konsisten
Menyusun Laporan Aktualisasi 2021 Foto Kegiatan
Nasionalisme :
hasil aktualisasi Integritas Dokumen
Etika Publik :
Laporan
Baik
Komitmen Mutu : Aktualisasi
Efektivitas
Anti Korupsi :
Mandiri
Tahapan Kegiatan 4 Hasil Konsultasi Akuntabilitas : 30 Juli 2021 Terlaksana
Integritas
Konsultasi dengan Nasionalisme : Foto Kegiatan
Tidak memaksakan
pimpinan terkait hasil Khendak
Etika Publik :
akhir kegiatan Sopan
Komitmen Mutu :
Hasil Terbaik
Anti Korupsi :
Jujur,Adil,Tanggung j

48
4.1.2. Hasil Aktualisasi
Adapun hasil pelaksanaan aktualisasi dari tanggal 25 Juni sampai dengan 31
Juli 2021dapat dilihat pada tabel berikut.

Judul Kegiatan .1 Konsultasi Kepada Atasan Terkait Kegiatan yang Dilakukan


Tanggal Pelaksanaan 25 - 28 Juni 2021
Kegiatan
Daftar - Dokumentasi/Foto pada Saat Menyiapkan Bahan Konsultasi
Lampiran/Bukti - Dokumentasi /Foto Pada Saat Berkonsltasi Dengan Atasan
Kegiatan Evidence - Dokumentasi/Foto-Catatan konsultasi-Dan Lembar Persetujuan
Kegiatan Tahap 1 Menyiapkan Bahan Konsultasi
Waktu : 25 Juni 2021
Output :Tersedianya bahan konsultasi dan koordinasi dengan atasan
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Saya Menyiapkan bahan konsultasi dengan penuh tanggung
jawab
Nasionalisme : Saya telah Menyiapkan materi secara jujur dan benar
Etika Publik :Saya Menyiapkan Materi dengan cermat
Komitmen Mutu : Bahan yg yang telah dipersiapkan sesuai dengan
kerangka Isu yang di peroleh (efektif)
Anti Korupsi :SayaBersikap mandiri dalam menyiapkan bahan konsulatasi
Kegiatan Tahap 2 Melakukan konsultasi dengan atasan
Waktu : 28 Juni 2021
Output :Terlaksananya Konsultasi dan koordinasi dengan atasan
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Saya ber Tanggung Jawab atas tugas yang tersusun dengan baik
Nasionalisme :Saya Menggunakan Bahasa yang baik dengan atasan
Etika Publik :Saya Bersikap hormat kepada atasan
Komitmen Mutu : Merespon terhadap kegiatan konsultasi dan koordinasi
Anti Korupsi : Saya Disiplin waktu pelaksanaan konsultasi
Kegiatan Tahap 3 Meminta saran dan persetujuan atasan
Waktu : 28 Juni 2021
Output :Tersedianya bahan konsultasi dan koordinasi dengan atasan
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Kejelasan target rencana kegiatan yang yang sedang
dilaksanakan
Nasionalisme :Saya Berintegritas dalam menerima masukan dan saran atasan
Etika Publik : Saya Meminta saran kepada atasan dan masukkan dengan sopan
santun.
Komitmen Mutu : Saya Dalam menjalankankegiatan ini, telahmelaksanakan
secaraefektif dan efisien mungkin
Anti Korupsi :SayaPenuh tanggumg jawab dalam menerima saran dan
masukan yang telah diberikan atasan
Deskripsi Whole of Government (WoG): Melakukan Konsultasi dengan Atasan
Keterkaitan dan Terkait dengan kegiatan yang dilakukan menunjukan sikap kerjasama degan
atasan untuk mendapatkan saran dengan kegiatan yang telah dilakukan

49
Kontribusi Kegiatan Manajemen ASN: Dalam melakukan konsultasi terkait kegiatan yang telah
Dengan Mata dilakukan yaitu dengan mengedepankan etika dan Kode Etik ASN yang
bertanggung jawab dan berintergritas tinggi dalam melaksanakan profesinya
Pelatihan Agenda
agar dapat meningkatakan mutu pelayanan.
III (Manajemen
ASN, WOG,
Pelayanan Publik)
dengan Kegiatan

Manfaat/Kontribusi Visi “Pembinaan dan Pengawasan yang profesional untuk mewujudkan


pemerintahan yang baik dan bersih”
Kegiatan Terhadap
Visi, Misi dan Tugas Misi organisasi sesuai dengan Misi ke dua yaitu “a. Meningkatkan peran
Organisasi pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. b.
Mengembangkan penyelenggaraan Sisitem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP). c. Mengembangkan Kapasitas Aparatur Pengawas Intern Pemerintah
yang profesional dan Kompeten
1. Mendorong dan memberikan kontribusi bagi terselenggaranya manajemen
pemerintahan yang baik
2. Menumbuhkan sinkronisasi dan sinergi pengawasan di lingkungan

Konstribusi Nilai-Nilai Organisasi yang memberikan penguatan antara lain :


- Integritas
Terhadap - Obyektif
Penguatan Nilai - Akuntabel

Nilai Organisasi

Analisis Dampak a. Perkiraan Hambatan:


Terbatasnya waktu konsultasi/diskusi dengan atasan/mentor karena
padatnya pekerjaan di sub bagian perencanaan dan evaluasi.
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana:
Terjadinya sikap tidak saling menghormati dan menghargai antara
atasan langsung dan staf yang ke depannya bisa menyebabkan kegiatan
aktualisasi ini terganggu dan berjalan tidak sesuai dengan apa yang
diharapkan.
c. Alternatif Solusi:
Saya Berkonsultasi dengan atasan/mentor di waktu senggang, baik di jam

50
kerja maupun di luar jam kerja jika beliau berkenan.

Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap Kegiatan 1


Foto/Dokumentasi Menyiapkan Bahan Konsultasi
Bukti Kegiatan/
Evidence

Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap Kegiatan 2


Foto Konsultasi Dengan Atasan Terkait Kegiatan yang Akan Dilakukan

Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap Kegiatan 3


Foto Kegiatan Meminta saran dan Persetujuan atasan Untuk pelaksaanaan
aktual
isasi

51
Judul Kegiatan .2 Pembuatan Register LHP yang Belum Selesai
Tanggal Pelaksanaan 29 - 30 Juni 2021
Kegiatan
Daftar -Foto kegiatan Melakukan diskusi dengan Atasan
Lampiran/Bukti -Catatan Hasil diskusi dengan atasan
Kegiatan Evidence -Foto Menyiapkan data-data LHP yang belum terbit
-Foto Pembuatan register LHP & Sceren Shot Format LHP Pada M.Excel
Kegiatan Tahap 1 Melakukan Diskusi Dengan Atasan
Waktu : 29 Juni 2021
Output :Hasil diskusi dengan atasan terkait Pembuatan Register LHP
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Kepemimpinan diwujudkan dengan pemberian izin atasan
Kepercayaan diwujudkan dengan adanya partisipasi Pihak
Nasionalisme : Saya Menggunakan bahasa yang baik dan Benar
Etika Publik : Saya Bersikap hormat dan sopan kepada atasan
Komitmen Mutu : Responsif dalam melaksanakan diskusi
Anti Korupsi : Saya Berusaha/Kerja keras dalam mewujudkan masukan dan
saran yang diberikan
Kegiatan Tahap 2 Menyiapkan Data-data LHP yang Belum Terbit Beserta Jatuh Tempo
Penyelesaianya.
Waktu : 29 Juni 2021
Output :Data LHP yang belum terbit
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Kejelasan data-data LHP yang belum diselesaikan
Nasionalisme : Saya Disiplin dalam menyiapkan data-data yang belum
selesai
Etika Publik :Saya Cermat dalam menyiapkan data LHP yang belum selesai
Komitmen Mutu : Saya telah mengumpulkan data berdasarkan waktu yang
telah ditetapkan (Efektif)
Anti Korupsi : Saya bersikap Mandiri dalam menyusun data-data LHP yang
belum selesai
Kegiatan Tahap 3 Pembuatan Register LHP Sesuai Kebutuhan
Waktu : 30 Juni 2021
Output : Adanya register LHP yang baik dan benar
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Dalam Pembuatan register LHP saya lakukan penuh dengan
tanggung jawab
Nasionalisme : Adanya kerjasama dengan pihak terkait
Etika Publik: Respect diwujudkan dengan sikap menghormati oleh bawahan
kepada atsan Kepedulian diwujudkan dengan sesama
pihak terkait bersedia memberikan datanya
Komitmen Mutu : Inovatif diwujudkan dengan pembuatan register LHP
yang belum selesai
Anti Korupsi : Jujur diwujudkan dengan pengakuan dari pihak terkit tentang

52
LHP yang belum terselesaikan.
Deskripsi Whole of Government (WoG): Dibuat Agar tercapainya tujuan
Keterkaitan dan bersama/Organisasi
Kontribusi Kegiatan Pelayanan Publik : mampu memudahkan, mudah dilaksanakan dan dapat
Dengan Mata diakses oleh pihak2 terkait secara cepat dan tepat.
Pelatihan Agenda
III (Manajemen
ASN, WOG,
Pelayanan Publik)
dengan Kegiatan

Manfaat/Kontribusi Visi “Pembinaan dan Pengawasan yang profesional untuk mewujudkan


pemerintahan yang baik dan bersih”
Kegiatan Terhadap
Visi, Misi dan Tugas Misi organisasi sesuai dengan Misi ke dua yaitu “a. Meningkatkan peran
Organisasi pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. b.
Mengembangkan penyelenggaraan Sisitem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP). c. Mengembangkan Kapasitas Aparatur Pengawas Intern Pemerintah
yang profesional dan Kompeten ”
- Meningkatkan integritas dan kemandirian dalam pelaksanaan pengawasan
secara menyeluruh

Konstribusi Nilai-Nilai Organisasi yang memberikan penguatan antara lain :


- Integritas
Terhadap - Obyektif
Penguatan Nilai - Akuntabel

Nilai Organisasi

Analisis Dampak a. Perkiraan Hambatan:


Register LHP tidak berfungsi
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana:
Dokumen LHP yang sudah selesai dengan yang belum tidak dapat di
identifikasi/ diketahui secara jelas
c. Alternatif Solusi:
Melakukan diskusi langsung dengan atsan mengenai format register LHP

53
Bukti Kegiatan/ Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap Kegiatan 1
Evidence
Foto Konsultasi/Diskusi tentang Format Register LHP

Dokumentasi Kegiatan 2 Tahap Kegiatan 2


Foto Menyiapkan Data-data LHP yang Belum Terbit

Dokumentasi Kegiatan 2 Tahap Kegiatan 3


Foto kegiatan pembuatan register LHP dan Pengimputan data Regiter LHP
PEMERINTAH KABUPATEN BUTON SELATAN
INSPEKTORAT
Jalan Gajah Mada No………….Telpon(Fax)………….Kode Pos….

REGISTER

NO WAKTU PELAKSANAAN NO.SURAT TUGAS URAIAN KEGIATAN IRBAN PELAKSANA KETERANGAN


1 2 3 4 5 7
Melaksanakan Audit lanjutan perhitungan
Kerugian keuangan negara atas dugaan
1 5-9 Januari 2021 094/01/2021 Abdul Rahman Maini,S.E Sudah Selesai Dalam Proses
penyalahagunaan dana desa Pada Desa
Nggula2 Tahun 2019
Audit Investigasi Terhadap Pengelolaan
2 18-27 Januari 2021 094/04/2021 dan Penataan keuangan Dana Desa di Abdul Rahman Maini,S.E Sudah Selesai sudah
Desa Lipu Kec.Kadatua

3 1-10 Februaaari 2021 094/08.a/2021 Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
T.a 2020 Pada Puskesmas di Kecamatan
batauga
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
4 1-10 Februaaari 2021 094/08.b/2021 T.a 2020 Pada Puskesmas Bahari di Drs.Suddin Sudah Selesai sudah
Kecamatan Sampolawa

Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan


5 9-15 Februari 2021 094/014/2021 Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020 Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
Didesa Banabungi, Banabungi Selatan,
LIpu, Uwemasi, dan Kaofe Kec Kadatua
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
6 094/015.a/2021 T.a 2020 Pada Puskesmas di Kecamatan Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
11-20 Februari 2021 Kadatua
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
7 094/016.b/2021 T.a 2020 Pada Puskesmas di Kecamatan Drs.Suddin Sudah Selesai Sudah
17-26 Februari 2021 Batu Atas
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
8 17-26 Februari 2021 094/016.c/2021 T.a 2020 Pada Puskesmas di Kecamatan Subhan,S.P Sudah Selesai Sudah
Siompu
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
22
9 Februari s/d 3 Maret 2 094/016.d/2021 T.a 2020 Pada Puskesmas di Kecamatan Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
Siompu Barat
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
10 22 Februari s/d 3 Mar094/016.e/2021
2 T.a 2020 Pada Puskesmas di Kecamatan Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
Lapandewa
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020
11 4 s/d 10 Maret 2021 094/017.a/2021 Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Dalam Proses Penyusunan
Didesa Waonu, Marowali, Mawambunga,
Kapoa Barat, dan Kappoa Kec Kadatua
Melakukan Reviu RKB Anggaran Belanja
Tidak terduga Penanganan Tanggap
12 1-3 April 2021 094/031.a/2021 Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
Darurat bencana Banjir dan Cuaca
Ekstrim Pada BPBD Kab.Buton Selatan
Melakukan Reviu RKB Anggaran Belanja
Tidak terduga Kegiatan Rapat Koordinasi
13 7-9 April 2021 094/033.a/2021 Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai Sudah
daerah Provinsi Sulawesi Tenggara Pada
BPBD Kab.Buton Selatan
Melakukan Reviu Dana JKN dan JAMPERSAL
14 15-24 April 094/046/2021 T.a 2020 Pada Puskesmas Gerak Makmur di Drs.Suddin Sudah Selesai Sudah
Kecamatan Sampolawa
Melakukan Review Terhadap
barang/Belanja Hiba Covid-19 pada Dinas
15 15-24 April 094/048/2021 Sudah Selesai Sudah
Kesehatan Kab.Buton Selatan yang
bersuber dari provinsi Sultra
Melaksanakan Investigasi Terhadap
Pengelolaan dan Pertanggung jawaban
16 1-10 Mei 2021 094/050/2021 Dana Desa Atas pekerjaan Fisik Abdul Rahman Maini,S.E Sudah Selesai Dalam Proses
pemagaran lahan Masyarakat Desa Lipu
Mangau Kec.Sampolawa T.a 2020
Melakukan Reviu Terhadap Surat
Keterangan Untuk mendapatkan Tubjangan
17 1-10 Mei 2021 094/051/2021 Wa Ode Juniati,S.E Sudah Selesai Dalam Proses
Keluarga (KP4) Terhadapa Pegawai yang
ada di Kab.Buton Selatan periode 2020
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020
18 17-23 Mei 2021 094/053/2021 Wa Ode Juniati,S.E Sudah Selesai Dalam Proses Penyusunan
Didesa Biwinapada, Batuawu, Waindawula,
Wakinamboro, Kec Siompu
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Dalam Proses Penyusunan
19 17-23 Mei 2021 094/054/2021 Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020 Di Suharyono,S.Pd.,M.Pd Sudah Selesai
desa Kec Batauga
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020 Di
20 11-20 Mei 2021 094/055/2021 Drs.Suddin Dalam Proses Penyusunan
desa Batuatas Liwu, Batu Atas Barat dan
Wambongi Kec Batuatas
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020
20 24-30 Mei 2021 094/056/2021 Wa Ode Juniati,S.E Sudah Selesai Dalam Proses Penyusunan
Didesa Kaimbulawa, Lontoi, Karae,
Lapara dan Tongali Kec Siompu
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020 Di
21 22-31 Mei 2021 094/058/2021 Drs.Suddin Dalam Proses Penyususana
desa Wacuala, Tolando Jaya, Batuatas
Timur, Taduasa Kec Batuatas
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020 Di
22 31 Mei-06 Juni 2021 094/063/2021 Suharyono,S.Pd.,M.Pd Dalam Proses Penyusunan
desa Moko Beau, Kamoali, Watuampara,
Desa La Lole, Kec.Siompu Barat.
Melakukan Pemeriksaan Dana Desa dan
Alokasi Dana Desa T.A 2019 s/d 2020 Di
23 14-20 Juni 2021 094/068/2021 Suharyono,S.Pd.,M.Pd Dalam Proses Penyusunan
desa Molona, Katampe, Lamaninggara, dan
Desa Mbanua, Kec.Siompu Barat

* Dengan adanya Register LHP Memudahkan Inspektur melakukan Pengawasan dan Pengendalian Penyelesaian LHP

Batauga, 2021
Kasubag Program dan Pelaporan
Mentor ; Peserta Aktualisasi

Wa Ode Farni,S.E Muhamad Gazali,S.Ak


NIP.19811114 200012 2 002 NIP.19951110 202012 1 014

54
Judul Kegiatan .3 Obserfasi dan Identifikasi Masalah yang Menghambat Penyelesaian LHP
Tanggal Pelaksanaan 02, 05 Juli 2021
Kegiatan
Daftar - Dokumentasi/Foto pada Saat Melakukan diskusi
Lampiran/Bukti - Dokumentasi /Video Pada Saat Wawancara
Kegiatan Evidence - Dokumentasi/Foto-Catatan melakukan wawancara
Kegiatan Tahap 1 Melakukan Diskusi Dengan Atasan
Waktu : 02 Juli 2021
Output : Hasil diskusi dengan atasan terkait Kegiatan identifikasi
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Adanya keterbukaan informasi terkait metode pelaksanaan
yang akan dijalankan
Nasionalisme : saya Melakukan diskusi dengan Baik
Etika Publik: saya Melakukan kerjsama dan komunikasi yang baik dengan
atasan
Komitmen Mutu : Responsif dalam Melakasanakan diskusi dengan atasan
Anti Korupsi :sayaBerusaha/Kerja keras dalam melaksanakan tugas
Kegiatan Tahap 2 Wawancara dengan TIM penyusun LHP masalah hambatan yang terjadi
Waktu : 05 Juli 2021
Output :Hasil wawancara mengenai hambatan masalah yang terjadi
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Kejelasan persoalan yang harus diselesaikan
Nasionalisme : saya bermusyawarah dengan TIM penyusun LHP
Etika Publik : Saya Cermat dalam melaksanakan wawancara
Komitmen Mutu : Terlaksananya wawancara untuk kemudian dijadikan
bahan laporan
Anti Korupsi : Kejujuran diwujudkan dengan pemberian informasi yang
benar dalam pelaksanaan wawancara
Kegiatan Tahap 3 Mengidentifikasi masalah yang menghambat penyelesaian LHP
Waktu : 05 Juli 2021
Output : Daftar masalah yang menghambat penyelesaian LHP
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Transparansi Keterbukaan mengungkap permasalahan
Nasionalisme :Bijak dalam mengidentifikasi yang menghambat penyelesaian
LHP
Etika Publik :SayaMenjaga informasi yang bersifat rahasia
Komitmen Mutu : Efektif dengan mengetahui permasalahan secara benar
Anti Korupsi : Keberanian dalam mengidentifikasi masalah yang
menghambat LHP
Deskripsi Whole of Government (WoG): yaitu dengan melibatkan pihak-pihak terkait
Keterkaitan dan dalam pelaksanaan kegiatan dengan mengintegrasikan informasi dari
berbagai sumber
Kontribusi Kegiatan
Dengan Mata
Pelatihan Agenda
III (Manajemen

55
ASN, WOG,
Pelayanan Publik)
dengan Kegiatan

Manfaat/Kontribusi Visi “Pembinaan dan Pengawasan yang profesional untuk mewujudkan


pemerintahan yang baik dan bersih”
Kegiatan Terhadap
Visi, Misi dan Tugas Misi organisasi sesuai dengan Misi ke dua yaitu “a. Meningkatkan peran
Organisasi pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. b.
Mengembangkan penyelenggaraan Sisitem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP). c. Mengembangkan Kapasitas Aparatur Pengawas Intern Pemerintah
yang profesional dan Kompeten ”
1. Menumbuhkan sinkronisasi dan sinergi pengawasan di lingkungan
organisasi
Konstribusi Nilai-Nilai Organisasi yang memberikan penguatan antara lain :
- Integritas
Terhadap - Obyektif
Penguatan Nilai - Akuntabel

Nilai Organisasi

Analisis Dampak a. Perkiraan Hambatan:


Terbatasnya waktu konsultasi/diskusi dengan atasan/mentor karena
padatnya pekerjaan di sub bagian perencanaan dan evaluasi.
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana:
terjadinya sikap tidak saling menghormati dan menghargai antara
atasan langsung dan staf yang ke depannya bisa menyebabkan kegiatan
aktualisasi ini terganggu dan berjalan tidak sesuai dengan apa yang
diharapkan.
c. Alternatif Solusi:
Saya Berkonsultasi dengan atasan/mentor di waktu senggang, baik di jam
kerja maupun di luar jam kerja jika beliau berkenan.

56
Bukti Kegiatan/ Dokumentasi Kegiatan 3 Tahap Kegiatan 1
Evidence
Foto kegiatan melakukan diskusi dengan Atasan untuk pelaksanaan kegiatan
identifikasi

Dokumentasi Kegiatan 3 Tahap Kegiatan 2


Foto kegiatan wawancara dengan Penyusun LHP

Dokumentasi Kegiatan 3 Tahap Kegiatan 3


Foto saat mengidentifikasi hasil wawancara tentang hambatan penyusunan
LHP

57
Judul Kegiatan .4 Menyusun Hasil dan Identifikasi yang Menghambat Penyelesaian LHP
Tanggal Pelaksanaan 07,08 - 12 Juli 2021
Kegiatan
Daftar - Dokumentasi/Foto membuat format hasil identifikasi di M.Excel
Lampiran/Bukti - Dokumentasi /Foto Scren Shot Format dan Hasil Identifikasi
Kegiatan Evidence - Dokumentasi/Foto mengimput hasil identifikasi
- Dokumentasi/Foto Menyampaiakn hasil identifikasi kepada atasan
Kegiatan Tahap 1 Membuat Format Hasil Identifikasi di M.Excel
Waktu : 07 Juli 2021
Output : Tersedianya Format Hasil Identifikasi
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Saya Membuat format identifikasi bagian dari
pertanggungjawaban
Nasionalisme : Diwujudkan dengan kepedulian atas pembuatan hasil
identifikasi
Etika Publik : Saya Jujur dalam menyiapkan hasil identifikasi
Komitmen Mutu : Saya berinovasi membuat format untuk memudahkan
pekerjaan
Anti Korupsi : Pembuatan format dilakukan sendiri( Mandiri)
Kegiatan Tahap 2 Mengimput Hasil Identifikasi Sesuai Dengan Klasifikasi Hambatan
penyelesaian LHP
Waktu : 08 Juli 2021
Output :Hasil identifikasi yang sudah terinput
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : SayaTanggungjawab terhadap data yang diinput
Nasionalisme : Penyusunan dilakukan secara obyektif/jujur
Etika Publik : Saya Mampu dipertanggung jawabkan kepada pihak2 terkait
Komitmen Mutu : Pengimputan dilakukan secara efisien
Anti Korupsi : Jujur data yang telahsaya imput berdasarkan kondisi yang
ada
Kegiatan Tahap 3 Menyampaikan kepada pimpinan hasil identifikasi keterlambatan LHP
Waktu : 12 Juli 2021
Output :Terkonfirmasinya kepada atasan
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Adanya keterbukaan informasi terkait metode pelaksanaan
yang akan dijalankan
Nasionalisme : Saya berMusyawarah dengan atasan dalam menyampaikan
hasil identifikasi
Etika Publik: Saya Menghargai dan Bersikap sopan pimpinan dalam
menyampaiakan hasil identifikasi
Komitmen Mutu : Responsif dalam melaksanakan diskusi
Anti Korupsi : Saya Berusaha kerja keras dalam melaksanakan tugas
Deskripsi Pelayanan Publik : Adalah bentuk pelayanan kepada oarng yang memiliki
Keterkaitan dan kepentingan untuk perbaikan dan pengambilan keputusan
Kontribusi Kegiatan
Dengan Mata

58
Pelatihan Agenda
III (Manajemen
ASN, WOG,
Pelayanan Publik)
dengan Kegiatan

Manfaat/Kontribusi Visi “Pembinaan dan Pengawasan yang profesional untuk mewujudkan


pemerintahan yang baik dan bersih”
Kegiatan Terhadap
Visi, Misi dan Tugas Misi organisasi sesuai dengan Misi ke dua yaitu “a. Meningkatkan peran
Organisasi pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. b.
Mengembangkan penyelenggaraan Sisitem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP). c. Mengembangkan Kapasitas Aparatur Pengawas Intern Pemerintah
yang profesional dan Kompeten ”
1.Dengan melakukan pengidentifikasian unutk pemecahan-pemecahan
masalah yang terkait pelaksanaan tekhnis pengendalian intern pemerintah
agar lebih efektif dan evisien.

Konstribusi Nilai-Nilai Organisasi yang memberikan penguatan antara lain :


- Integritas
Terhadap - Obyektif
Penguatan Nilai - Akuntabel

Nilai Organisasi

Analisis Dampak a. Perkiraan Hambatan:


Adanya perintah pelaksanaan tugas tambahan/ pekerjaan dinas luar
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana:
Tidak adanya tindak lanjut terkait hambatan atau kendala penyelesaian LHP
c. Alternatif Solusi:
Memaksimalkan waktu yang ada untuk menyelesaiakan Hasil identifikasi
Bukti Kegiatan/ Dokumentasi Kegiatan 4 Tahap Kegiatan 1
Evidence
Foto membuat hasil identifikasi di Ms.Excel
HASIL IDENTIFIKASI

NO ISU HASIL WAWANCARA /IDENTIFIKASI KETERANGAN


Penyelesaian LHP kurang
1
t epat wakt u

Batauga, Juli 2021


Mengetahui,
Mentor Peserta Latsar Aktuliasi/Habituasi

Wa Ode Farni,S.E Muhamad Gazali, S.Ak


NI P.19811114 200012 2 002 NI P.19951110 202012 1 014

59
Dokumentasi Kegiatan 4 Tahap Kegiatan 2
Mengimput hasil identifikasi sesuai Klasifikasi hambatan penyelesaian LHP
HASIL IDENTIFIKASI

NO ISU HASIL WAWANCARA /IDENTIFIKASI KETERANGAN


Penyelesaian LHP kurang
1 1. Keterbatasan SDM Pada Inspektorat Kab.Buton Selatan
tepat waktu Jumlah Auditor 7 Orang
2. Kurang/Terbatasanya Kemampuan Bidang Beberapa Anggota Tim Belum
IT/Pengimputan/Pengolahan Data Pemeriksaan maksimal dalam melaksanakan
pengimputan dan pengolahan
data pemeriksaan
3. Kurangnya Waktu yang diberikan Dalam Pelaksanaan Waktu Pelaksanaan dan jumlah
PKPT dan dalam SIPD jumlah Tim Max.7 Orang TiM sudah ditetapkan dalam
Aplikasi SIPD
4. Kurangnya Manajemen dalam Pembagian TIM PKPT Belum ada Koordinator Auditor
yang dianggap perlu untuk
pembagian TIM Pelkasanaan
PKPT
5. Terbatasnya Informasi LHP yang Belum Selesai Sehingga Belum adanya Register LHP yang
Muncul Surat Tugas Baru mudah diakses dan Informatif
sehingga pimpinan atau atasan
kurang maksimal dalam
melakukan pengawasan
6. Tehnik Pelaksanaan pemeriksaan dokumen/fisik yang Kurang Maksimal Funsi KKA/KKP,
Masih kurang Maksimal Oleh beberapa Lembar Ceklis, daftar
individu/Kelompok/Tim Permintaan/Peminjaman
dokumen sebelum pelaksanaan
dilapangan
7. Waktu yang dibutuhkan oleh oleh Dalnis dan Daltu Waktu yang dibutuhkan oleh
untuk mereviu NHP dalnis dan daltu terbatas dalam
pelaksanaan reviu NHP
8. Pengembalian/Konfirmasi NHP dari Obrik tertentu yang teketerlambatan Obrik dalam
memberikan konfirmasi Atas NHP
yang sudah terbit
9. Banyaknya tugas mandatory sepeti reviu, diklat,dan
yang lainya yang harus disegerakan
10. Adanya laporan khusus dari masyarakat yang harus di
dahulukan penyelesaianya
11. Beberapa tugas yang belum terakomodir dalam
program kerja pemeriksaan tahunan

Batauga, Juli 2021


Mengetahui,
Mentor Peserta Latsar Aktuliasi/Habituasi

Wa Ode Farni,S.E Muhamad Gazali, S.Ak


NIP.19811114 200012 2 002 NIP.19951110 202012 1 014

Dokumentasi Kegiatan 4 Tahap Kegiatan 3


Menyampaikan kepada pimpinan hasil identifikasi Keterlambatan LHP

60
Judul Kegiatan .5 Membuat Pembenahan atas permasalahan yang ditemukan dalam Observasi
Tanggal Pelaksanaan 13,14,15 - 24 Juli 2021
Kegiatan
Daftar - Dokumentasi/Foto pada Saat Berkonsultasi dengan Atasan
Lampiran/Bukti - Dokumentasi /Foto penyampaian Hasil identifikasi kepada yang
Kegiatan Evidence bersangkutan
- Dokumentasi/Foto- Kegiatan dan dokumen yang dibikin” KKA/KKP- dan
dokumen lainya
Kegiatan Tahap 1 Konsultasi Dengan Atasan
Waktu : 13 Juli 2021
Output :Hasil Konsultasi dengan atasan terkait tindak lanjut upaya-upaya
yang akan dilakukan
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Kejelasan dengan pemecahan masalah yang jelas sesuai
dengan kewenanganya
Nasionalisme : Musyawarah dengan atasan dalam meminta arahan dan
masukan
Etika Publik : Saya Menghargai dan bersikap sopan pimpinan dalam
melaksanakan konsultasi
Komitmen Mutu : Responsif dalam melaksanakan konsultasi
Anti Korupsi : Saya Berusaha dan kerja keras dalam melaksanakan tugas
Kegiatan Tahap 2 Melaporkan hasil identifikasi dan melakukan diskusi mengenai pembenahan
masalah dengan pihak yang berwewenang
Waktu : 14 Juli 2021
Output :Laporan hasil dan tindaak lanjut upaya penyelesaian LHP
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Tanggung jawab atas capaian hasil identifikasi
Nasionalisme :Musyawarah dengan pengamalan pancasila sila ke -4 yaitu
dengan permusyawaratan perwakilan. Rela berkorban rela
menyelesaiakan tugas dan tanggungjawab secara bersama-
sama.
Etika Publik : Diwujudkan melalui sikap menghargai, komunikasi, dan
kerjasama
Komitmen Mutu : Ber Orientasi mutu diwujudkan dengan hasil diskusi
pemecahan masalah
Anti Korupsi : Laporan hasil identifikasi saya laporkan secara jujur
Kegiatan Tahap 3 Menindak Lanjuti Hasil diskusi untuk penyelesaian masalah
Waktu : 15-24 Juli 2021
Output :Penyelesaian LHP dengan Peningkatan KKA dan Pembuatan
Permintaan dokumen dangan lembar Ceklis.
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Pertanggungjawaban atas penyelesaian hasil identifikasi
masalah
Nasionalisme : Saya telahlakukan dengan sikap obyektif
Etika Publik : Berintegritas tinggi dalam melaksanakan penyelesaian tugas
Komitmen Mutu : saya Berinovasi diwujudka dengan meningkatkan fungsi

61
KKA/KKP agar memudahkan pekerjaan dan percepatan
tehnik pelaksanaan pemeriksaan.
Anti Korupsi : Kerja keras diwujudkan dengan terselesaikanya
permasalahan
Deskripsi Manajemen ASN: Yaitu dengan memudahkan persoalan hambatan yang
Keterkaitan dan sudah ada kemudian dilakukan pembenahan terhadap kasus atau maslah yang
ada.
Kontribusi Kegiatan
Dengan Mata
Pelatihan Agenda
III (Manajemen
ASN, WOG,
Pelayanan Publik)
dengan Kegiatan

Manfaat/Kontribusi Visi “Pembinaan dan Pengawasan yang profesional untuk mewujudkan


pemerintahan yang baik dan bersih”
Kegiatan Terhadap
Visi, Misi dan Tugas Misi organisasi sesuai dengan Misi ke dua yaitu “a. Meningkatkan peran
Organisasi pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. b.
Mengembangkan penyelenggaraan Sisitem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP). c. Mengembangkan Kapasitas Aparatur Pengawas Intern Pemerintah
yang profesional dan Kompeten ”
1. Yaitu dengan melaksanakan penyelesaian tugas-tugas pelaksanaan
pengawsan dan peningkatan sistem pengendalian yang secara profesional dan
akuntabel serta evisien mendukung misi organisasi yaitu meningkatkan peran
pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintaha daerah.

Konstribusi Nilai-Nilai Organisasi yang memberikan penguatan antara lain :


- Integritas
Terhadap - Obyektif
Penguatan Nilai - Akuntabel
- Kompetensi
Nilai Organisasi -Kerahasiaan

Analisis Dampak a. Perkiraan Hambatan:


Kesempatan pihak-pihak terkait belum bisa dipastikan .
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana:
Maslah hasil identifikasi tidak dapat dimaksimalkan dalam penangananya
c. Alternatif Solusi:

62
Melakukan konfirmasi kepada pihak terkait pelaksanaan tindak lanjut hasil
observasi.

Bukti Kegiatan/ Dokumentasi Kegiatan 5 Tahap Kegiatan 1


Evidence
Foto berkonsultasi dengan atasan untuk pembenahan masalah yang ada

Dokumentasi Kegiatan 5 Tahap Kegiatan 2


Penyampaian kepada Pihak Yag berkepintangan untuk tindak lanjut
penyelesaian

63
Dokumentasi Kegiatan 5 Tahap Kegiatan 3
Penyelesaian LHP, Peningkatan Fungsi KKA/KKP

64
Judul Kegiatan .6 Evaluasi Terhadap Perbaikan Yang Dilakukan
Tanggal Pelaksanaan 26 - 29 Juli 2021
Kegiatan
Daftar - Dokumentasi/Foto Kegiatan - Lembar Kuesioner
Lampiran/Bukti - Dokumentasi /Foto Pada Saat Berkonsltasi Dengan Atasan
Kegiatan Evidence - Dokumentasi/Foto- Laporan Hasil Akhir
Kegiatan Tahap 1 Mengecek dan terlibat secara langsung aktualisasi dilapangan
Waktu : 26 Juli 2021
Output :Kuesioner Evaluasi- Hasil Aktualisasi
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : saya Bertanggungjawab terlaksananya kegiatan evaluasi
Nasionalisme: sayaMengutamakan kepetningan bersama dalam
melaksanakan evaluasi
Etika Publik :Sayabersikap Santun dalam melakukan evaluasi
Komitmen Mutu : Berorientasi pada mutu hasil capaian
Anti Korupsi : Kerja kerassaya Terlibat secara langsung dilapangan untuk
menyelesaiakan tugas
Kegiatan Tahap 2 Memeriksa Kuesioner Evaluasi
Waktu : 26 Juli 2021
Output :Hasil Kuesioner Valid
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : Kejelasan hasil yang telah dicapai
Nasionalisme : saya bersikapJujur diwujudkkan dengan hasil kuesioner
Valid
Etika Publik : Jujur dalam memberikan informasi hasil evaluasi
Komitmen Mutu : Mutu diwujudkan dengan hasil yang bisa dimanfaatkan
untuk kedepan
Anti Korupsi : Tanggungjawab diwujudkan dengan hasil evaluasi
Kegiatan Tahap 3 Menyusun Laporan Hasil Aktualisasi
Waktu : 26-29 Juli 2021
Output :Laporan Hasil Aktualisasi
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :
Akuntabilitas : sayaKonsiten menjalankan tugas aktualisasi hingga pada
tahap penyusunan laporan akhir
Nasionalisme : Berintegritas dalam menyusun lapoaran akhir
Etika Publik : Diwujudkan dengan Baik dalam penyusunan laporan akhir
Komitmen Mutu : Efisiensi pelaksanaan aktualisasi dapat dilaksanakan
sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan
Anti Korupsi : Penyusunan laporan hasil aktualisasi dilakukan
sendiri(Mandri)
Kegiatan Tahap 4 Konsultasi Dengan Pimpinan Terkait Hasil Akhir Kegiatan
Waktu : 30 Juli 2021
Output : Hasil Konsultasi Kegiatan Akhir
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahapan Kegiatan :

65
Akuntabilitas : saya Menyampaian terkait hasil aktualisasi penuh integritas
Nasionalisme : saya Saat berkonsultasi tidak memaksakan khendak
Etika Publik :saya berkonsultasi dengan pimpinan dilakukan dengan sopan
Komitmen Mutu : saya Melakukan perbaikan untuk mendaptkan hasil
terbaik (Orientasi Mutu)
Anti Korupsi : Pelaksanaan konsultasi diwujudkan secara jujur,adil,dan
penuh tanggung jawab.
Deskripsi Whole of Government (WoG): Yaitu dengan melakukan koordinasi kepada
Keterkaitan dan pihak-pihak yang terkait untuk pelaksanaan kegiatan
Kontribusi Kegiatan
Dengan Mata
Pelatihan Agenda
III (Manajemen
ASN, WOG,
Pelayanan Publik)
dengan Kegiatan

Manfaat/Kontribusi Visi “Pembinaan dan Pengawasan yang profesional untuk mewujudkan


pemerintahan yang baik dan bersih”
Kegiatan Terhadap
Visi, Misi dan Tugas Misi organisasi sesuai dengan Misi ke dua yaitu “a. Meningkatkan peran
Organisasi pembinaan dan pengawasan dalam penyelenggaraan pemerintah daerah. b.
Mengembangkan penyelenggaraan Sisitem Pengendalian Intern Pemerintah
(SPIP). c. Mengembangkan Kapasitas Aparatur Pengawas Intern Pemerintah
yang profesional dan Kompeten ”
1.Mendorong dan memberikan kontribusi bagi terselenggaranya manajemen
pemerintahan yang baik.

Konstribusi Nilai-Nilai Organisasi yang memberikan penguatan antara lain :


- Integritas
Terhadap - Obyektif
Penguatan Nilai - Akuntabel
- Kopetensi
Nilai Organisasi

Analisis Dampak a. Perkiraan Hambatan:


Adanya perintah tugas diluar daerah dan tugas tambahan sehingga evaluasi tidak
dapat dilakukan
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana:
Tidak dapat diketahui efektifitas pencapaian atau perubahan yang telah dilakukan.

66
c. Alternatif Solusi:
Memaksimalkan Waktu dan kesempatan yang ada.

Dokumentasi Kegiatan 6 Tahap Kegiatan 1


Pelaksanaan evaluasi menggunakan kuesioner

Bukti Kegiatan/
Evidence

Dokumentasi Kegiatan 6 Tahap Kegiatan 2


Pengecekan Hasil Kuesioner

67
Dokumentasi Kegiatan 6 Tahap Kegiatan 3
Menyusun laporan aktualisasi

Dokumentasi Kegiatan 6 Tahap Kegiatan 4


Berkonsultasi dengan atasan terkait kegiatan hasil Akhir Aktualisasi

68
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Gagasan aktualisasi dalam laporan ini adalah “Upaya Meningkatkan


Penyelesaian Laporan Hasil Pemeriksaan Secara Tepat Waktu pada Inspektorat
Kabupaten Buton Selatan. Ada 6 kegiatan yang telah diaktualisasikan untuk
memecahkan isu yaitu sebagai berikut: konsultasi dengan atasan langsung terkait isu
yang diangkat serta gagasan pemecahan isu; Membuat register LHP yang belum
selesasi ; Obserfasi dan Indentifikasi maslah yang menghambat penyelesaian LHP;
Menyusun hasil observasi dan identifikasi masalah yang menghambat penyelesaian
LHP; Membuat pembenahan atas permasalahan yang ditemukan dalam obserfasi
dan Evaluasi terhadap perbaikan yang telah dilakukan . Dari Keenam kegiatan
tersebut ada 19 tahapan kegiatan yang berisi rangkaian pelaksanaan aktualisasi dari
tahap perencanaan sampai dengan evaluasi pelaksanaan aktualisasi.

Dari pelaksanaan kegiatan dan tahapan kegiatan aktualisasi tersebut, peserta


dapat mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) yaitu: Akuntabilitas
dengan menerapkan nilai tanggung jawab ketika menyelesaikan tugas-tugas;
Nasionalisme dengan menerapkan nilai jujur dan sikap hormat-menghormati dalam
menjalin kerjasama antara rekan-rekan kanotor sataf, atasan dan pimpinan Etika
Publik dengan menerapkan sikap cermat ketika menganalis data dan mengolah data ;
Komitmen Mutu dengan menerapkan nilai inovatif ketika membuat laporan dan
format laporan , Register LHP, KKA/KKP yang berorientasi mutu; dan Anti
Korupsi dengan selalu bersikap mandiri, disiplin dan jujur. Keterkaitan kegiatan
aktualisasi dengan peran dan kedudukan ASN yang paling dominan yaitu Whole of
Government (WoG) karena banyak melakukan koordinasi,konsultasi dengan rekan-
rekan Satker, Bidang-Bidang yang ada dikantor . Aktualiasi ini juga memiliki
kontribusi untuk mendukung visi Oraganisasi yakni “Pembinaan dan pengawasan
yang profesional untuk mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih ” dan
memiliki kontribusi pada misi ke -1 yaitu “Meningkatkan peran pembinaan dan
pengawsan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah" 2. Mengembangkan
penyelengggaraan sistem pengendalian intern pemerintah (SPIP) 3.
Mengembangkan kapasitas aparatur pengawasan Intern pemerintahan yang
profesional dan kompten, Nilai-Nilai Organisasi Integritas, Obyektifitas
Kerahasiaan, Komptensi dan Akuntabel.
Gagasan aktulisasi ini sangat bermanfaat bagi pelaksananaan penyelesaian
laporan hasil pemeriksaan. Laporan dan hasil aktualisasi ini sudah dimanfaatkan
mualai dari Pembuatan register LHP, yang dapat dimanfaat kan sebagai alat untuk
pelaksanaan pengawasan oleh Inpektur/Pimpinan kepada bawahan/tim/ PKPT dalam
pelaksanaan penyelesaian LHP dan pembuatan surat keterangan bebas temuan pada
pihak yang membutuhkan serta telah dapat memberikan manfaat sebagai bahan

69
kontrol pelaksanaan tugas untuk para Irban, kondisi ini menjawab rekomendasi dari
insperktort provinsi sulawesi tenggara kurangnya pengawasan oleh pimpinan adanya
keterlambatan penyelesaian/ yang belum terselesaiakn pemeriksaanya/ LHP belum
diterbitkan. Hasil obesrvasi dimanfaatkan oleh pimpinan oleh pihak2 yang
bersangkutan untuk kemudian dievaluasi Membuat permintaan dokumen,lembar
ceklis, Peningkatan fungsi KKA /KKP menggunakan Ms.Excel mampu
mengefisieensikan waktu dan hasil yang diperoleh lebih informatif dan akurat,
kondisi ini menjawab hasil identifikasi dimana tehnik pelaksaanan dan
indivud/kelompok, keterbatasan It, dalam pengimputan data dan pengolahan data
teselesiakan-perbaikan serta peningkatan pelaksanaan penyelesaian Laporan hasil
pemeriksaan untuk kedepanya.
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Upaya yang dilakukan
untuk Peneyelesaian Laporan Hasil Pemeriksaan secara tepat waktu pada inspektorat
kabupaten buton selatan. sudah baik dan terukur. Hal ini dapat dilihat dari hasil
kuisioner dan kegiatan-kegiatan/upaya-upaya yang dilakukan. Sebelum aktualisasi
Pelaksanaan penyelesaian laporan hasil pemriksaan masih kurang tepat waktu serta
kurang efektif dan kurang efisien. Dan setelah aktualisasi upaya penyelesaian
laporan hasil pemeriksaan secara tepat waktut menjadi lebih baik, lebih efektif dan
efisien. Dengan presentase rata-rata sebesar 46%

5.2. Saran
Adapun saran-saran terkait kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar, serta peran dan
kedudukan ASN yang telah dilaksanakan yaitu sebagai berikut:

1) Ada kegiatan refreshment pegawai misalnya dalam bentuk seminar, untuk mengingat
kembali nilai-nilai dasar ANEKA serta peran dan kedudukan ASN dalam
melaksanakan tugas, fungsi, dan peran sebagai ASN sehingga pegawai selalu
termotivasi untuk meningkatkan integritas dalam profesionalisme.

2) Gagasan aktualisasi ini diharapkan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan agar


penyelesaian laporan hasil pemeriksaan bisa terus tepatwaktu dan fungis pengawasan
berjalan dengan baik.

5.3. Rencana Tindaklanjut


Setelah pelaksanaan aktualisasi “Upaya Meningkatkan Penyelesaian Laporan Hasil
Pemeriksaan Secara Tepat Waktu Pada Inspektorat Kabupaten Buton Selatan” maka
rencana tindak lanjut yang akan dilakukan yaitu:

1) Komitmen yang kuat untuk mengembangkan diri dan meningkatkan kinerja


penyelesaian LHP dan pengawasan/pembianaan

70
2) Berkoordinasi dengan bidang terkait kendala yang ditemui ketika mengalami
kendala/kesulitan-kesulitan dilapangan atau pelaksanaan tekhnis.

3) Adanya continuous improvement atau upaya berkelanjutan yang dilakukan untuk


mengembangkan dan memperbaiki sistem pelaksanaan teknis
pemeriksaan/pengawasan/pembinaan yang disesuaikan dengan kebutuhan pada masa
yang akan datang.

4) Format KKA/KKP kedepan akan di tingkatkan kedalam bentuk yang lebih inovatif
untuk terus meningkatkan kualitas fungsi pengawasan/pembinaan pada inspektorat
kabupaten buton selatan.

71
DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai


Negeri Sipil. Modul Penyelenggaraan Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon
Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017.Akuntabilitas. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017.Nasionalisme. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara 2017.Etika Publik. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017.Komitmen Mutu.Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Anti Korupsi. Modul Penyelenggaraan Perdana


Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan Golongan III.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Manajemen ASN. Modul Penyelenggaraan


Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Pelayanan Publik. Modul Penyelenggaraan


Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Whole of Government. Modul Penyelenggaraan


Perdana Pendidikan dan Pelatihan Calon Pegawai Negeri Sipil Prajabatan
Golongan III. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945


Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara Tahun 2014
Peraturan Daerah Kabupaten Buton Selatan Nomor 25 Tahun 2020 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi dan Uraian Tugas Serta Tata Kerja
Inspektorat Daerah Kabupaten Buton Selatan

72
LAMPIRAN – LAMPIRAN

73
BIODATA PESRTA AKTUALISASI / HABITUASI
ANGKATAN CIX T.A 2021

Nama : Muhamad Gazali, S.Ak

Tempat/Tanggal Lahir : Paria, 10 November 1995

NIP : 19951110 202012 1 014

Jabatan : Penyusun Program Anggaran dan Pelaporan

Pangkat Golongan Ruang : Penata Muda. III/a

Alamat : Jalan Gajah mada Kel.Laompo.Kec.Batauga, Kab.Buton Selatan

No Telp : 0853 5858 5871

Email : Muhamadghazali10@gmail.com

Unit Kerja : Inspektorat Kabupaten Buton Selatan

Alamat Kantor : Jln.Gajah Mada Kel.Laompo

No Telp Kantor :-

Email Kantor :-

74
REALISASI JADWAL PELAKSANAAN AKTUALISASI
Nama : Muhamad Gazali,S.Ak
Unit kerja : Inspektorat Kabupaten Buton Selatan
Waktu : 30 Hari ( 25 Juni s/d 31 Juli 2021)

Bulan Juni Bulan Juli


No Kegiatan
25 28 29 30 1 2 5 6 7 8 9 12 13 14 15 16 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
1 Konsultasi kepada atasan terkait
kegiatan yang dilakukan
2 Pembuatan / Pengisian Register
LHP yang belum selesai
3 Observasi dan Identifikasi
masalah yang menghambat
penyelesaian LHP
4 Menyusun hasil Observasi dan
identifikasi masalah yang
menghambat penyelesaian LHP
5 Membuat pembenahan atas
permasalahan yang ditemukan
dalam Observasi
6 Evaluasi terhadap perbaikan yang
dilakukan

Keterangan :
Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

75
76
77
Lampiran Kegiatan 1

Dokumentasi
Kegiatan 1
Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap 1
Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap 2
Dokumentasi Kegiatan 1 Tahap 3
Isi pengarahan Pimpinan 1-2

78
79
80
Lampiran Kegiatan 2

81
82
Lampiran Kegiatan 3

83
Lampiran Kegiatan 4

84
Lampiran Kegiatan 5

85
LEMBAR CEKLIS PERMINTAAN PEMINJAMAN DOKUMEN

DOKUMEN ADD 2019 DD 2019 ADD - 2020 DD - 2020


NO ADA TDK ADA KETERANGAN
DESA JENIS DOKUMEN I II III I II III I II III I II III
1 BAHARI II LPJ ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü ü
APBDesa 2019 ü
APBDesa 2020 ü
LRA 2019 ü
LRA 2020 ü

………., Juli 2021


Mengetahui, Yang Menerima

…………………………………………… ………………………………
. ……….

KKA/KKP SEBELUM AKTUALISASI

86
KKA/KKP SEBELUM AKTUALISASI

87
KKA/KKP SEBELUM AKTUALISASI

88
KKA/KKP SESUDAH AKTUALISASI

89
KKA/KKP SESUDAH AKTUALISASI

90
Lampiran Kegitan 6

91
Diagram Hasil Aktualisasi
25

20

15
Axis Title

10

0
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
Sebelum Aktualisasi 10 14 0 0
Sesudah Aktualisasi 0 0 21 3

92
93
94
95
96
97
98
99

Anda mungkin juga menyukai