PENDAHULUAN
1
kuat, yaitu PNS yang mampu bersikap dan bertindak profesional sebagai abdi
Negara dalam melayani masyarakat.
Di era globalisasi ini, masyarakat semakin kritis terhadap segala aspek,
termasuk terhadap mutu pendidikan yang berkualitas. Dalam memajukan dunia
pendidikan peran seorang guru sangatlah penting. Sehingga dengan demikian
keberadaan guru yang berkompetensi merupakan syarat mutlak hadirnya sistem
dan praktik pendidikan yang berkualitas.
Standar guru profesional merupakan sebuah kebutuhan yang mendasar yang
tidak dapat ditawar-tawar lagi. Hal ini tercermin dalam Undang-Undang Sistem
Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 pasal 35 ayat 1 bahwa : “Standar nasional
pendidikan terdiri atas isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan,
sarana, dan prasarana, pengelolaan, pembinaan dan penilaian pendidikan yang
harus ditingkatkan secara berencana dan berkala”.
Tanggung jawab guru sebagai pengajar lebih menekankan kepada tugas
dalam merencanakan dan melaksanakan pengajaran.Dalam tugas ini guru dituntut
untuk mampu menjadi pelayan publik yang baik bagi siswanya. Guru harus
berusaha untuk memperhatikan apa yang sudah ada dan serta mengadakan
penyempurnaan cara pengajaran agar prestasi siswa dapat ditingkatkan. Maka
untuk mewujudkan pendidikan berkualitas, guru sebagai ASN perlu menanamkan
nilai-nilai dasar profesi agar terbentuknya seorang guru yang profesional, nilai-
nilai dasar tersebut yaitu aktualisasi, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu,
dan anti korupsi.
Berdasarkan pengamatan awal saya terhadap guru X di kelas V pada SD
Nomor 102005 Durian Tinggung, didapatkan bahwa guru belum mampu
mengelola pembelajaran. Guru tersebut selalu menggunakan pembelajaran secara
konvensional, artinya guru hanya menggunakan metode ceramah dalam
menyampaikan materi selama proses pembelajaran berlangsung. Guru X ini juga
kurang kreatif dalam menyampaikan materi sehingga siswa dalam hal menerima
materi selalu monoton dan pengetahuan mereka hanya terbatas pada materi yang
disajikan oleh gurunya saja.
2
Berdasarkan pertimbangan di atas, saya peserta pelatihan dasar CPNS
Tahun 2019 ditugaskan untuk merancang aktualisasi nilai dasar PNS
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi)
yang akan dilaksanakan di tempat kerja, yang dalam hal ini penyusun akan
melaksanakan di SD Negeri 102005 Durian Tinggung terhitung mulai tanggal 09
September 2019 sampai dengan 19 Oktober 2019. Ini merupakan sebagai bentuk
penerapan ilmu yang sudah didapat selama mengikuti diklat pelatihan dasar di
Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP).
3
a. Analisis mata pelajaran
b. Program tahunan / semester
c. Program rencana pengajaran
d. Program mingguan guru
e. Program perbaikan, pengayaan, dan remedial
2. Melaksanakan kegiatan pengajaran
3. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian, ulangan
umum dan ujian akhir
4. Melaksanakan program perbaikan, pengayaan,dan remedial
5. Melaksanakan analisis ulangan harian
6. Mengisi daftar nilai siswa
7. Melaksanakan kegiatan bimbingan
8. Membuat alat pelajaran /alat peraga
9. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni
10. Mengikuti kegiatan pengembangan permasyarakatan kurikulum
11. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar siswa
12. Melaksanakan tugas tertentu disekolah
13. Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi tanggung
jawab
14. Mengisi dan meneliti daftar hadir siswa
15. Mengatur kebersihan ruangan kelas dan lingkungan sekolah
4
6. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran di
kelasnya
7. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran
8. Melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan dengan memanfaatkan
hasil penilaian dan evaluasi
9. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung
jawabnya
10. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar
tingkat sekolah dan nasional
11. Membimbing guru pemula dalam program induksi
12. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler proses pembelajaran
13. Melaksanakan pengembangan diri
14. Melaksanakan publikasi ilmiah dan
15. Membuat karya inovatif.
5
Mampu memberikan solusi terhadap berbagai permasalahan dibidang
tugasnya
Mampu menyelesaikan tugas dengan tepat waktu dan berkualitas
Mampu memanfaatkan sumber daya yang tersedia secara optimal
Inovatif (menemukan dan mengembangkan ide-ide dan metode kerja yang
bermanfaat bagi organisasi dan iklim kondusif)
Selalu berpikir kreatif
Membiasakan berbagi ide
Berani mencoba sesuatu yang baru
Bersikap terbuka dan toleran terhadap kritikan dan saran orang lain
Menumbuhkan semangat belajar
Peduli (membuka diri dan hati demi kebahagiaan dan kesejahteraan
bersama dengan memperlakukan manusia, organisasi, dan lingkungan
secara bermartabat)
Peka terhadap permasalahan dan kebutuhan orang lain, organisasi, dan
lingkungan
Berempati kepada mereka yang mengalami kesulitan dan kebahagiaan
Saling menghargai dan menghormati
Menolong dengan ikhlas
Memlihara dan menjaga lingkungan dan peralatan kerja
Membiasakan senyum, salam, dan sapa
Komitmen (memegang teguh sepenuh hati dan berjanji melaksanakan
tugas menurut tujuan, norma, dan nilai organisasi)
Menyatukan tujuan individu dengan nilai organisasi
Menomorsatukan organisasi
Bekerja keras untuk organisasi
Menjaga citra organisasi
1.3 Permasalahan
Dalam Pelaksanaan tugas dan fungsi di SD Negeri 102005 Durian Tinggung
banyak ditemukan permasalahan yang ada di sekolah tersebut. Adapun beberapa
permasalahan tersebut adalah:
6
1. Belum optimalnya penataan ruang kelas yang inovatif dan kreatif di kelas
V.
2. Rendahnya minat belajar siswa kelas V.
3. Masih rendahnya tingkat kepedulian siswa dalam merawat tanaman di
sekolah.
4. Belum optimalnya penataan perpustakaan.
5. Masih kurangnya penggunaan media pembelajaran yang menarik dalam
proses pembelajaran di kelas V.