Anda di halaman 1dari 2

SOSIOLOGI POLITIK

IDE DAN IDEOLOGI POLITIK

Ideologi : - 1976,filsuf prancis destutt de tracy. 


- Karl marx  ideology merupakan ide ide dari kelass yang berkuasa yang
mempresentasikan system kelas dan eksploitasi, sehingga ideology lebih
dimaknai sebagai penanaman wilayah atau intervensi dari kelas yang berkuasa
kepada mereka yang tidak memiliki kekuasaan.

- Menurut pandangan liberal dan konservatif  ideology sebagai alat dari


mereka yang berkuasa untuk memaksakan ketundukan dan kepatuhan kepada
masyarakat.

Ideologi Politik :
Feodalisme : system social kemasyarakatan dimana didalamnya dikendalikan oleh
monarki/kerajaan.
Kapitalisme liberal klasik: Sistem ekonomi yang memberikan kebebasan penuh terhadap
individu atau sektor swasta untuk bisa berperan aktif dalam kegiatan ekonomi demi mendapatkan
keuntungan.
 Prinsip dasar : - tidak menghendaki campur tangan negara (non-intervention) /
minimnya intervensi negara.
-menjunjung tinggia pasar bebas / free market
-
Sosialisme :
Liberalisme : sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada
pemahaman bahwa kebebasan dan persamaan hak adalah nilai politik yang utama.
 Gagasan Pokok Liberalisme :
- Individualisme  individu lebih tinggi daripada kelompok social
- Kebebasan individu  nilai inti liberalism yang diberikan prioritas diatas prinsip
kesetaraan kebebasan keadilan dan kewenangan.
- Pertimbangan akal  liberalisme menjunjung tinggi ilmu pengetahuan
- Toleransi  toleransi merupakan jaminan terhadap kebebasan individu
- Kesepakatan  otoritas dan hubungan hubungan social harus selalu
didasarkan pada persetujuan.
- Konstitusionalisme  negara yang konstitusional dapat menjamin kebebasan
individu dan ketertiban social di masyarakat
Liberalism memiliki keyakinan bahwa individu memiliki kesetaraann yang sama
sejak lahir sehingga setiap warga harus diperlakukan sama.

Anda mungkin juga menyukai