Lembar Kerja Peserta Didik

INTERPRETASI PANDANGAN PENGARANG TERHADAP KEHIDUPAN

Kelompok:
1. Candice Angelie Tan / 2
2. Evelyn Adeline / 8

Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran, diharapkan peserta didik dapat:
1. Menafsir pandangan pengarang terhadap kehidupan dalam novel yang dibaca/ ditonton.
2. Menyajikan hasil interpretasi terhadap pandangan pengarang, secara lisan maupun
tulis.

Petunjuk Kegiatan:
1. Buatlah kelompok, @ 2 orang.
2. Cermati film “Dear Nathan Hello Salma” dengan saksama!
3. Temukan pandangan pengarang terhadap kehidupan yang ada dalam cerita tersebut!
4. Tuliskan di lembar yang tersedia!

No. Pandangan Cuplikan cerita Penjelasan penerapan dalam

pengarang dalam hidup sehari-hari
aspek ...

1 Nilai Sosial
Saat Rebecca datang Tidak lupa akan jasa seseorang
ke rumah Salma dan dimasa lalu.
berbicara 4 mata
dengan ayah Salma. Film ini mengajarkan para
Rebecca berusaha penonton untuk tidak melupakan
meluluhkan hati ayah jasa seseorang yang berharga
Salma agar ia mau dalam kehidupannya. Sikap ini
mengubah sifat dan dapat dibuktikan dari tindakan
memberikan Rebecca yang mendatangi ayah
kebebasan pada Salma. Ia berusaha untuk merubah
Salma untuk sikap ayah Salma agar Salma
menentukan masa dapat hidup dengan bahagia.
depannya. Tindakan tersebut dilatarbelakangi
karena Rebecca tahu bahwa
Nathan masih mencintai Salma.
Nathan yang berjasa atas hidup
Rebecca karena sudah menemani
masa sulit Rebecca membuat
Rebecca melakukan ini semua.
 Sehingga, hal tersebut menjadikan
tanda balas budi dari Rebecca
kepada Nathan.

2 Nilai Kebenaran Saat Nathan melihat Berani berbuat kebenaran

Rebecca dihina dan sekalipun terdapat konsekuensi
dirundung, Nathan untuk melakukan hal tersebut.
berani menentang
pelakunya dan segan Film ini mengajarkan kepada kita
untuk meminta maaf. untuk menjunjung tinggi nilai
Padahal, pelaku yang kebenaran. Ketika kita mengetahui
menghina Rebecca bahwa hal tersebut adalah hal yang
adalah Albert yang benar untuk dilakukan, maka kita
dihormati dan ditakuti harus mempertahankan perbuatan
satu sekolah. tersebut. Meskipun pada saat
melakukan kebenaran, kita akan
dicaci maki, dikucilkan, bahkan
dibenci, jangan sampai hal tersebut
membuat kita jera untuk
menjunjung tinggi tindakan yang
benar. Berani berbuat sesuai
dengan kebenaran adalah hal yang
terpuji dan dipandang tinggi dalam
masyarakat.

3 Nilai Kemanusiaan Cuplikan ini terlihat Bersama-sama meringankan

pada tindakan Nathan, masalah yang sedang dihadapi
dimana ketika ia baru seseorang.
pindah sekolah, ia
melihat temannya Film ini mengajarkan bahwa ketika
bernama Rebecca kita sedang melihat teman yang
yang dihina dan kesulitan, hendaknya kita untuk
dibenci. Nathan mendampingi orang tersebut. Tidak
membantu Rebecca ikut-ikutan untuk menghina,
melewati masa-masa mencaci maki dan lain sebagainya.
sulit tersebut dengan Melainkan kita harus menjadi
memberikan warna seseorang yang dapat membantu
baru dalam meringankan masalah yang sedang
kehidupannya. Sejak dihadapi dengan ada di sisi mereka
saat itu, Rebecca dan ketika mereka membutuhkan kita.
Nathan mulai menjalin
pertemanan yang
sangat baik.

4 Nilai Moral Terlihat pada saat Mendewasakan diri dalam

ayah Nathan sedang menghadapi masalah yang
bercerita kepada sedang terjadi.
Nathan dan Rebecca
bahwa setiap manusia Film ini mengajarkan kepada para
tentu memiliki penonton untuk bersikap ikhlas
 masalah. Dari kepada segala hal yang sudah
masalah yang muncul, terjadi. Meskipun terkadang,
manusia akan diuji masalah yang dirasakan terasa
untuk merasakan 5 sangat berat bahkan sampai
fase dalam kehidupan. membuat seseorang melakukan hal
yang tidak benar (seperti melukai
diri sendiri), kita tetap harus bisa
mengontrol diri sehingga masalah
tersebut dapat terselesaikan
dengan baik dan ikhlas. Dengan
keikhlasan tersebut, seseorang
akan kembali membuka lembar
kehidupan yang baru dengan
kebahagiaan yang baru pula.

5 Nilai Religius Adegan ini terlihat di Tetap bersikap sopan dan

akhir film, dimana tiba- menghargai orang yang lebih tua
tiba Nathan datang sekalipun orang tersebut telah
dan melihat ayah menyakiti hati kita.
Salma dan ayahnya
sedang berbicara. Film ini mengajarkan para
Meskipun Nathan penonton untuk tetap menjalankan
mengetahui bahwa ia nilai-nilai religius salah satunya
memiliki konflik adalah menghormati orang tua
dengan ayah Salma. dengan salam cium tangan. Salam
Ia tetap mencium cium tangan adalah sebuah aturan
tangan ayah Salma dari umat Muslim. Salam cium
sebagai tradisi umat tangan yang dilakukan oleh Nathan
Muslim dan kepada ayah Salma dan ayahnya
menghormatinya. merupakan contoh penerapan dari
nilai religius yang terkandung
dalam diri Nathan dengan baik.

6 Nilai Budaya Bagian ini dapat dilihat Menerapkan budaya mengantri

pada awal film dengan baik dan tertib.
dimulai, dimana
Salma dan Nathan Film ini mengajarkan kepada para
sedang mengantri di penonton bahwa budaya mengantri
supermarket. yang dilakukan dengan baik juga
merupakan sebuah hal yang wajib
diterapkan. Tujuannya adalah agar
tercipta kondisi masyarakat yang
aman dan nyaman dimanapun kita
berada. Budaya mengantri penting
untuk dilakukan karena dapat
melatih kita untuk sabar dan
menghargai orang lain.

7 Nilai Kekeluargaan Cuplikan ini terlihat Mengutarakan kisah dan saling

pada akhir film, memaafkan anggota keluarga
 dimana ayah Salma dapat menyelesaikan masalah.
mengakui bahwa ia
selama ini bertindak Film ini mengajarkan bahwa setiap
terlalu keras kepada masalah yang terjadi diantara
Salma. hubungan orang tua dan anak
dapat diselesaikan dengan baik
dengan kepala dingin. Maksudnya
adalah, seseorang dapat saling
memaafkan ketika mereka mau
untuk menurunkan egonya. Hal ini
dapat terlihat pada film Dear
Nathan, dimana ayah Salma dan
Salma akhirnya kembali berbaikan
dan menghilangkan ketegangan
yang ada diantara mereka.

8 Nilai Etika Bagian ini dapat dilihat Selalu mengucapkan terima

ketika Salma dan kasih kepada siapa pun atas
Nathan sedang perbuatan atau jasa yang sudah
menyantap ketoprak dilakukan.
sehabis dari pusat
perbelanjaan. Nathan Film ini mengajarkan kepada kita
tidak lupa untuk selalu mengucapkan terima
mengucapkan terima kasih kepada orang-orang disekitar
kasih kepada penjual atas perbuatan yang telah
ketoprak karena dilakukannya kepada kita.
sudah mengantarkan Mengucapkan terima kasih
makanan tersebut memanglah hal yang kecil, namun
kepada mereka. hal itu sangat berarti. Dengan
menunjukkan rasa terima kasih
kepada seseorang, maka kita telah
berhasil mewujudkan etika yang
baik dan sopan santun.

9 Nilai Persahabatan Saat Salma bercerita Selalu berada di sisi sahabat

kepada Rahma bahwa baik suka maupun duka.
ia sudah putus
dengan Nathan. Sikap yang dilakukan Rahma
Kemudian, Rahma kepada Salma menunjukkan bahwa
merangkul Salma ia mengasihi sahabatnya. Dalam
ketika ia terlihat kehidupan sehari-hari, kita bisa
sedang bersedih. menunjukkan rasa kasih sayang
kita terhadap sahabat dengan cara
berada di sisi mereka ketika
mereka sedang merasa senang
maupun sedih. Sahabat yang sejati
adalah sahabat yang selalu
menemani di segala kondisi.
10 Nilai Perjuangan Meskipun Nathan tahu Memperjuangkan sesuatu yang
bahwa ayah Salma kita cintai meskipun terkadang
tidak menyukai kondisi tersebut menghalangi.
dirinya, Nathan tidak
berhenti sampai disitu Film ini mengajarkan para
saja. Ia bahkan penonton untuk bisa
berjuang untuk memperjuangkan apa yang kita
mendapatkan waktu cintai/ gemari. Meskipun terkadang,
berdua dengan Salma terdapat banyak tantangan atau
dengan menjadi supir rintangan yang hendak
bajaj. Setelah itu, menghalangi kita, namun kita tidak
Nathan mengantarkan boleh berputus asa dan terus
Salma pergi ke toko berjuang sampai kita mendapatkan
buku. apa yang kita ingini.

Pandangan Pengarang

Melalui tokoh Nathan, pengarang menggambarkan karakter yang pantang menyerah,

menjunjung tinggi nilai kebenaran, dan selalu sabar disetiap keadaan. Hal ini dapat dibuktikan
pada bagian film dimana Nathan mengalami masalah yang bertubi-tubi antara hubungannya
dengan Salma. Selain itu, pengarang menghadirkan seorang tokoh yang bernama Salma
dimana karakter tersebut dikemas dengan sikapnya yang tidak patah semangat dan setia
terhadap pasangannya atas dasar perasaan yang tulus. Hal ini dapat dibuktikan pada saat
Nathan dan Salma berpisah sekolah, Salma masih menyimpan hatinya untuk Nathan
sehingga ketika waktu yang tepat mengizinkan, mereka kembali dapat menjalin hubungan
dengan restu kedua orang tuanya.

Simpulan (Interpretasi Pandangan Pengarang):

Setelah menonton film tersebut, kami sangat setuju dengan pandangan pengarang film.
Melalui tokoh Nathan, pengarang mampu memberikan gambaran karakter yang pantang
menyerah, menjunjung tinggi nilai kebenaran, dan selalu sabar disetiap keadaan. Meskipun
tokoh utama juga mengalami banyak permasalahan, namun cara tokoh utama menyelesaikan
masalah tersebut dapat diapresiasi karena ia berhasil melewati semua itu tanpa
menghilangkan etika kesopanan yang ada dalam dirinya. Kami juga sangat setuju dengan
pandangan pengarang dimana pengarang menghadirkan sosok Salma yang pantang
menyerah dan selalu setia. Melalui tokoh Salma juga Rebecca, pengarang dapat
memberikan gambaran tokoh yang seimbang karena kedua tokoh tersebut bisa saling
melengkapi. Secara keseluruhan, film ini dapat direkomendasikan kepada masyarakat untuk
ditonton karena film ini mengandung banyak nilai didalamnya. Nilai-nilai tersebut dapat
diimplementasikan dan berdampak baik pada kehidupan kita.