PLAY , GAMES
,SPORT
Dosen Pengampu :
Drs. Zarwan, M.Kes
Ruki Febri Hartika, S.Pd, M.Pd
Disusun oleh :
Alhamdi: 21086135
PENJASKESREK
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Play
Game,sportdengan tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Filsafat Olahraga.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada bapak Drs. Zarwan, M.Kes dan Ruki
Febri Hartika, S.Pd, M.Pd selaku dosen Mata Kuliah Filsafat Olahraga.Ucapan
terimakasih juga disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu
diselesaikan nya makalah ini.
Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan. Untuk itu saran
dan kritik yang membangun di harapkan demi kebaikan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Konsep Play
B. Kareteristik Play
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kajian filsafat olahraga didasarkan pada tiga konsep bermain (play),
permainan (games), dan olahraga (sport). Ketiganya memiliki arti dan
aktivitas yang berbeda. Bermain (play) adalah bentuk kegiatan yang tidak
produktif yang tujuannya adalah memberikan kesenangaan pada diri
sendiri. Permainan yang diorganisir disebut games. Olahraga (sport) sebagai
bentuk aktivitas bermain yang di organisasikan sedemikian rupa dengan
seperangkat peraturan dan pertandingan dengan menggunakan tolak ukur
keterampilan fisik pelakunya.
Dalam makalah ini akan di jelaskan lebih lanjut mengenai konsep play
dan games.
B. Rumusan masalah
Apa itu konsep play ?
Apa itu karakteristik play ?
Apa itu konsep dan ruang lingkup games ?
C. Tujuan
Adapun tujuan umum dari makalah ini adalah :
A. Konsep Play
Bermain (play) merupakan suatu perbuatan atau kegiatan sukarela,
yang dlakukan dalam batas-batas ruang dan waktu tertentu yang sudah
ditetapkan, menurut aturan yang telah diterima secara sukarela, tapi
mengikat sepenuhnya, dengan tujuan dalam dirinya, disertai oleh perasaan
tegang dan gembira, dan kesadaran. Bermain (play) mempunyai sifat
esensial adalah aktivitas untuk hiburan tidak dipertandingkan.
Menurut soetjiningsih
Menurut Hurlock
Menurut Huizinga
Dalam hal ini terdapat tujuh ciri yang dapat dijadikan acuan untuk
menentukan apakah sesuatu itu bermain atau bukan, yakni:
c. Kegiatan bermain lebih berorientasi pada proses dari pada terhadap hasil
atau akhir kegiatan. Fokus dalam bermain adalah melakukan aktivitas
bermain itu sendiri.
3. Hasil dari aktivitas bermain adalah sesuatu yang tidak diketahui atau
direncanakan
Tujuan permainan:
2. Samuel Henry,
4. Andik Susilo,
Game adalah salah satu candu yang susah dihilangkan, bahkan ada yang
mengatakan bahwa candu game online setara dengan narkoba.
a. Ada kompetisi
a. Kesehatan
b. Perkembangan motorik
Pada setiap usia, yang pandai lebih aktif ketimbang yang kurang pandai,
dan permainan mereka lebih menunjukan kecerdikan. Dengan
bertambahnya usia, mereka lebih menunjukan perhatian dalam permaian
kecerdasan, dramatik, konstruksi, dan membaca..
d. Jenis kelamin
e. Lingkungan
f. Status sosioekonomi
h. Peralatan
A. Kesimpulan
Bermain (play) merupakan suatu perbuatan atau kegiatan sukarela,
yang dlakukan dalam batas-batas ruang dan waktu tertentu yang sudah
ditetapkan, menurut aturan yang telah diterima secara sukarela, tapi
mengikat sepenuhnya, dengan tujuan dalam dirinya, disertai oleh perasaan
tegang dan gembira, dan kesadaran. Bermain (play) mempunyai sifat
esensial adalah aktivitas untuk hiburan tidak dipertandingkan.
B. Saran
Penulis meminta maaf terlebih dahulu apabila ada kesalahan pengetikan
selanjutnya penulis berharap agar makalah ini bisa menjadi pedoman bagi
pembaca untuk mengetahui dan memahami konsep play and games.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA