Kelas 2 O
Penulis
DAFTAR ISI
ii
Halaman
Judul……………………………………………………………………………………...i
Kata Pengantar…………………………………………………………………………………….ii
Daftar Isi………………………………………………………………………………………….iii
Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang…………………………………………………………………………….1
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………………………2
1.3 Tujuan dan Manfaat……………………………………………………………………….2
Bab 2 Pembahasan
2.1 Pengertian Permainan Olahraga…………….……………………………………………..3
2.2 Manfaat Permainan
Olahraga……………………………………………………………...3
2.3 Permainan Besar……………………………………………………….
…………………..5
2.4 Permainan Kecil…………………………………………………………………………...7
Bab 3 Penutup
3.1 Kesimpulan………………………………………………………………………………..9
Daftar Pustaka……………………………………………………………………………………10
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
Permainan dalam pengajaran olahraga sangat penting khususnya bagi anak usia
sekolah dasar. Pada anak usia sekolah dasar, tentunya penting untuk meningkatkan gerak
motorik anak, ada beberapa olahraga permainan yang baik untuk perkembangan yang
dibutuhkan baik fisik maupun psikologis anak. Untuk mengetahui hal tersebut ada
beberapa referensi olahraga permainan yang cocok untuk perkembangan tubuh
anak.Anak-anak membutuhkan metode dan media pengajaran yang menarik dan kreatif.
Dengan begitu mereka akan tertarik dan tentunya merasa nyaman untuk mengikuti
pembelajaran pendidikan jasmani. Selain itu akan tersampaikannya materi yang ingin
diajarkan dengan baik dan anak-anak peserta didik dapat memahami apa yang kita
sampaikan.
1
Ada banyak sekali ragam permainan olahraga, permainan besar, dan permainan
kecil yang dapat diajarkan pada anak-anak. Oleh karena itu, kami sebagai mahasiswa
sekaligus calon tenaga pendidik ingin memberikan sedikit wawasan tentang permainan
olahraga agar dapat bermanfaat dalam pengajaran kelak.
2
BAB 2
PEMBAHASAN
Secara umum pengertian olahraga adalah sebagai salah satu aktivitas fisik
maupun psikis seseorang yang berguna untuk menjaga dan meningkatkan kualitas
kesehatan seseorang setelah olahraga. “Olahraga” datang dari bhs Perancis Kuno desport
yang bermakna “kesenangan”, serta pengertian berbahasa Inggris tertua ditemukan
seputar th. 1300 yakni “segala hal yang mengasyikkan serta menghibur untuk manusia”.
Olahraga adalah satu diantara sumber utama dari hiburan karenanya ada pendukung
olahraga yang umumnya terbagi dalam beberapa besar orang dan bisa disiarkan lebih luas
lagi lewat tayangan olahraga.
Jadi, permainan olahraga adalah aktivitas fisik yang dilakukan dengan cara
menyenangkan untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan serta merangsang
perkembangan anak dalam bersosialisasi dengan teman sebayanya.
3
d) Perkembangan aspek emosi atau kepribadian: dapat melepaskan ketegangan,
memenuhi dorongan dalam diri.
e) Perkembangan aspek kognisi: kreatifitas dapat berkembang melalui permainan.
f) Perkembangan aspek penginderaan: panca indera akan semakin tajam.
g) Perkembangan aspek keterampilan olahraga: kekuatan, keuletan, koordinasi akan
berkembang.
h) Media terapi: permainan dapat dijadikan media psikoterapi.
c) Mengajarkan disiplin
Kebanyakan olahraga terorganisir pada pelatihan dan jadwal praktik yang
ketat. Olahraga permainan juga membangun disiplin untuk mematuhi jadwal atlet
yang ketat.
d) Menghilangkan stres
Olahraga juga sebagai pereda stres yang besar dari tekanan keluarga atau
pekerjaan. Berkonsentrasi pada permainan dapat mengalihkan perhatian dari
situasi stres dlam kehidupan sehari-hari kita. Dengan olahraga, kita dapat
mengalahkan depresi dan stres serta belajar bagaimana menghadapi masalah
dengan wajah tersenyum.
f) Mengajar sportivitas
Sportivitas dapat dipelajari melalui partisipasi dalam setiap jenis olahraga. Kita
belajar ada yang lebih hidup daripada sekadar menang. Naik dan
turunnya permainan seperti hidup itu sendiri.
4
g) Tidur yang memadai
Semua jenis olahraga melibatkan banyak aktivitas fisik dan pada gilirannya akan
membuat kita merasa lelah. Jadi olahraga permainan bisa menjadi solusi yang
baik agar mendapatkan tidur malam yang cukup.
Peraturan permainan adalah peraturan baku yang telah ditetapkan oleh induk
organisasi dari aktivitas olahraga tersebut misalnya dalam sepak bola jika bola terkena
tangan maka pemain terkena aturan hands ball artinya merupakan kesalahan pemain
sehingga tim lawan mendapatkan kesempatan untuk melakukan tendangan bebas dalam
bola basket Jika pemain berada di daerah tembakan lebih dari 3 detik mendapat hukuman
itu adalah contoh-contoh dari peraturan permainan suatu cabang olahraga selanjutnya
peraturan pertandingan adalah peraturan yang mengatur jalannya pertandingan seperti
sistem pertandingan yang digunakan aturan walk over dan sebagainya.
5
4) Tehnik smash
5) Teknik blok
b. Lapangan
Lapangan permainan berbentuk persegi panjang dengan ukuran 18 x 9 m.
semua garis lebarnya 5 cm. Garis-garis batas ditandai dengan dua garis
samping, garis tengah, garis akhir dan garis serang. Daerah servis adalah
daerah selebar 9 m dibelakang setiap garis akhir, yang dibatasi oleh dua garis
pendek sepanjang 15 cm, yang dibuat 20 cm dibelakanh garis akhir, sebagai
kepanjangan dari garis samping. Tiang net diletakkan dengan jarak 0,50-1,00
m diluar garis samping.
c. Alat-alat
1) Bola terbuat dari kulit yang lentur dari kulit sintetis dengan keliling bola
65-67 cm, beratnya 260-280 g.
2) Net/jarring dengan ketinggian 2,43 m untuk putra dan 2,24 m untuk putri.
Lebar net 1 m dan panjangnya 9,50 m, terdiri dari rajutan lubang-lubang
10 cm persegi.
3) Pita samping, dua pita putih dipasang tegak lurus pada net dipasang pada
setiap sisi net, lebarnya 5 cm dan panjangnya 1 m, dan merupakan bagian
dari net.
4) Tongkat dipasang tepat pada pita batas lapangan samping sebelah kanan
dan kiri, yang menonjol ke atas setinggi 80 cm dari tepi jarring bagian
atas.
d. Peraturan permainan
1) Jumlah pemain
Satu regu maksimum terdiri dari 12 pemain. Kecuali Libero, satu
dari para pemain adalah kapten regu.
2) Permulaan permainan
Permulaan dilakukan dengan jalan memukul bola (servis) di daerah
servis oleh seorang pemain dari pihak yang berhak melakukan servis.
3) Angka
Sebuah regu akan mendapat angka apabila berhasil mendaratkan bola
menyentuh lantai lapangan permainan lawan, regu lawan membuat
kesalahan, regu lawan menerima hukuman.
4) Memenangkan 1 set
Satu set dimenangkan oleh regu yang pertama mendapat angka 25.
Jika terjadi nilai sama 24-24 maka permainan dilanjutkan hingga dicapai
selisih dua angka.
5) Memenangkan pertandingan
6
Pertandingan dimenangkan oleh regu yang memenangkan tiga set.
Pada keadaan 2-2 set penentuan dimainkan hingga angka 15 dengan
selisih angka minimal 2 angka.
6) Ketentuan-ketentuan lain
Pemain tidak boleh menyentuh net dengan badan
Pemain tidak boleh melewati garis tengah lapangan
Bola dianggap keluar bila menyentuh net di luar pita samping atau
tongkat
Tidak boleh memukul bola lebih dari satu kali, sebelum bola
disentuh oleh pemain lain
Permainan yang banyak diminati oleh anak-anak ada beberapa macam yaitu ada
congklak petak umpet gobak sodor dan lain-lain Namun bukan berarti seseorang harus
melakukan permainan tradisional sesuai peraturan yang ada secara mengikat namun yang
dimaksud dengan permainan kecil adalah bahwa permainan tersebut dapat dilakukan
dengan mengubah peraturan sarana lapangan dan sebagainya jadi istilah permainan kecil
tidak selalu berarti permainan itu berasal dari permainan tradisional di masyarakat tetapi
guru atau Pembina bisa juga mengkreasi suatu permainan baru yang melibatkan aspek
kognitif afektif dan psikomotor dengan peraturan-peraturan yang tidak mengikat dan
disesuaikan dengan karakter teristik siswa atau peserta didik, permainan kecil bisa
dilakukan dengan alat atau tanpa alat disebut pula dilakukan perorangan atau kelompok
bisa dilakukan dengan di dalam ruangan atau di luar ruangan.
7
segera membuat kelompok sesuai dengan perintah ditentukan. Bila anak-
anak yang tidak mendapatkan kelompok, maka anak tersebut maka ana
tersebut akan mendapat hukuman, mis: lari, sit up dll.
8
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Permainan olahraga adalah aktivitas fisik yang dilakukan dengan cara yang
menyenangkan untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan serta merangsang
perkembangan anak dalam bersosialisasi dengan teman sebayanya. Beberapa manfaat
permainan olahraga yang bisa kita dapatkan diantaranya kesehatan fisik yang lebih baik,
koordinasi mata-tangan yang bagus, mengajarkan sportifitas, membangun
keterampilan sosial, dan mengajarkan disiplin.
Permainan kecil adalah suatu bentuk permainan yang tidak mempunyai peraturan
baku baik mengenai peraturan permainan alat alat yang digunakan ukuran lapangan
maupun lama permainannya. Permainan kecil tidak mempunyai induk organisasi baik
yang bersifat nasional maupun internasional. Contohnya adalah permainan mencari
kelompok dan permainan elang mengejar anak ayam.
9
DAFTAR PUSTAKA
10
11