PENDAHULUAN
. h dak dicapai .sel am:1
Anggaran merupakan pernyatarn mengcnai estimasi kineqa yang c~ ' ). Lcbih
. fi · I (Mard iasmo, 2009
pe1i0de waktu tercentu ya ng clmyatakan dabm ukuran nans,a . diartikan olch
'k
rinci lagi , Halim dan Kusufi (2012) mengartt an anggaran , sebaga1mana yang cuk finan s1.;il,
, . k . c1·wu1·udkan da1am en 6 l
Sugijanro dkk . (1995) , ya1tu rencana eg1atan ya ng . 1 . d waktu , serra usu an
mcliputi usulan pengeluaran yang d1p~r. k'rra kan un cu k suacu peno . .eah dan desentra1 1sas1· .,
k ks oronom, daer d
cara-ura memenuhi pengelua,an tersebut. DaIam onte k proses dan meto e
. . 201 0a) Sedang an, 'k
anggaran menduduki posisi yang pentmg (Rironga, · , Dalam sektor p ubh ,
unmk mempers1.ap b n suacu angga ran d.ise buc dcngan perwanggaran.
O
h den an nuansa po Jt l ·
1· ·k
k rumit dan penu g h
penganggaran merupaka n tahapan yang cu up . barrai rahasia perusa aan
. · garan d1anggap se O • 1
Bcrbeda dcngan sektor swasta arau btsnis, ang . dianggap sebaga1 a at
d 5ektor publtk anggaran .
\·ano rc rcutup bagi publik, sedangkan pa a program yang didana1
. . 1 I d na ublik dan program-
akuniabi lnas publik d1 dalam menge O a a P .k . h us diinformasikan untuk
dengan uang publik sehingga anggaran pada sekcor publ1 1usrru ar .
did1~kusikan secara terbuka. . l , 1.· • tion unruk memfasilirasi
k n managerza p ian ; 0 1 ac
Secara reore ris, anggara n meru pa a ) A nerupakan artikulasi dari
. . · · (Mardiasmo, 200 9 · ngga ran r
rercapa1nya ru; uan o1ganrsas1 . . . dalam or an isasi sektor publik, anggaran
ernrn usan dan perencanaan srrateg1s. Beg1tu 111ga g . . . .
p . . . ·a] mk menerapkan srraregi orgarns:1s1 untuk mencapa1 tu;uan
me111ad1 rencana mana1en un . 1h k .
orna . .
n1sas1 se kto1· publ1·k vaim
,, penyediaan pelayanan puhlik yang pnma. 0 e arena itu,
.
0
proses pengangga1 an pa ,
. da organisasi sekror publik dimulai
. . kcrika proses
. perumusan strateg1s
k
.
dan perencanaan strdteg1s · di'Jaktikan • Apabila orga01sas1 sektor .publik mampu
_ . merumus an
.
Jan mcrencanakan scraregi dengan baik, maka diharapkan tuJuan orgarnsas1 sektor publ1k
akan tercapai . Perencanaan srraregis ini yang akan menentukan kualitas anggaran d~n
kerercapaiannya 5erra dampak dai pelaksanaan anggaran rersebut rerhadap kepuasan publik
dan kcsejahreraan masyarakat. Sehingga, penganggaran sekror publik terkait dengan proses
penenman jumlah alokasi dana untuk masing-masing program clan aktivitas dalam satuan
monercr. Denga n kara Jain, tujuan organisasi dan anggarann ya akan menjadi panduan dalam
segala kegia ran yang akan dilah:.kan. Suatu organisasi sekror publik dikarakan mempunyai
kinerja yang baik jib segala keg_arannya berada dabm kerangka angga ran dan tajuan yang
dircrapkan serra mampu mewujudkan strategi yang dirniliki .
Anggaran dalam sektor publik sering kali juga diseb m denga n anggaran publik yang
rnerujuk pada arigga ran pemerintah, dikare nakan organisasi pemerintahan merupakan
organisasi dalam sekror publik ?ang domainnya paling luas (lihat Mardiasmo, 2009; clan
re/ah dijelaskan juga oleh Halim clan Kusufi, 2012). Anggaran publik berisi rencana kegiatan
yang direpresenrasikan da/am bemuk rencana perolehan pcndaparan dan belanja dalam satuar,
monerer (:\1ardiasmo, 2009). Anggaran publik terwujud dalam APBN d211 APBD. APBN
mcrnpakan , ua:Jg lir.gkup keu~rngan negara yang dikel,>h l,,ct;~u r~b oleh pemerintah pus,u ,
seclangka.1 A PBD, analog dengan kedudt!kan APP.I\ d.. :a•n kcu::11g;111 ncgara, memp<tk.rn
ru ang lingkup keuangan daerah yang dikelola langsung ol It p,:1 1l' r i11 Lll 1 d.1n .1h (l- Ldtrn d,m
Bab 3 • Ang9Jran sebagai Objek Akuntans, Se ktor Pu blik
J(mufi, 20 12). APBN d an APB[) mcrupaka n inti dari kcuang,rn (akunt ami ) pc111ni n t:1 ha :1
k.nena anggara n meru paka n informasi keu anga n palin g pentin g yang diha ,; ilk.i n ()k h
pc 111 erinra h. Oleh karcna itu , kedudukan APBN dan APRD da lam kcuan g:m (;:iku1u ;1n-" i)
pemerintahan menjadi penting (Halim clan Kus ufi , 201 2).
! 11 d :l i1
f't'!U~ t' I ll l I .
Pcnacn t.in
.
.111gg,u,rn negar,1 J,dam . .
,irr1 sl' rnµ1t hc1a1
.
t 1. •
JCIH •
Illa
'
;,... , L L
J ld1m ar11
I ~ a n ga ,11.111
u,1.,' c<
r· 11c;im.1an liany,l d,ilam kurur: waktu ~-ltll t.J I, un. ,K'ua
l _,
ns ,an C' ' '_ ,I, 11ggara11 ,
.. . I· . w g n1nir1a,v,1 J,tn ,1 •
nt'fr;tr1 buartr J,1t1gka waktu perencanaan , pelab.1naan , l ,in pci t, g i:-, ., fal.tli prose,
. . . . . Daur a11nga1 .i n a<
_l.1J1 , angga ran dalam am !uas 111el1put1 suatu Jaur angga ran. 0 . , old, i1ihak-
. 1 · I · l . 11e11yu~una n '•111gg,11 ,l n
r,cnga ng-g.iran sccara term-menerus, cI1mu ar can ta i.1p I h p pdaksanaa n
r
. , L
. • (k , . ) l'fJer l ul<all P·aca ta a
r 1k1k yang berwcnang. Pralwk akunrans1 eu.ing,rn l 1 . h clan pada cahap
. I anvan pemennca
., ,gga ran ya ng diharapkan dapat menghastlkan laporan <C U , 0 dit) laporan keuangan
.
pcmcnksaan pclaksanaan anggaran, yang a an mem et k ·iksa (mengau
11emcri ntah oleh ororitas pengav;asa n fungsional.
l BAGIAN DARI
SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN SEBAG A
PENGANGGARAN SEKTOR PUBLIK ..
.
dwl um membahas ten tang s1stem un a '
ak c ns1. perlu ter1eb'h '
dahulu melihar kembali defirns1
. bahwa akuntansi sebagai
. H 1· (2010 · 3) memberikan pengeman
:iuu pcngenian ak unrans1. a rm · d laporan atas uansaksi
·c1 -c.k . gukuran pencararan, an pe
L ,.th proses pcng1 enrui asian, pen .' . b·[ n keputusan ekonom i
. d' k 1 sebaga i rn formas1 pengam t a
!:eua ngan suatu enmas yang igun a ai . b • 6 a]; proses maka harus
j ,iha l· inte rnal maupun eksrernal. Apahil a akuncansi se aga1 se u ~ • ' •
'ennrah daerah, sebagaimana disebutkan oleh Halim dan Kusufi (2012), adalah DPR/
l 'RD, BPK, investor, kredit ur, donatur, analis ckonomi dan akademisi, rakyat, LSM,
nemeri nrah pusar (pemerinrah daerah), dan pemerintah Jaerah lain nya. Sedangkan, akuntansi
pcrncrinrahan yang dirujukan umuk menghasilka11 informasi bagi pengguna internal d:ilam
p, merintah disebut dengan akw:cansi manajern en penwrinrc1 h.
Se!~agc1 imana dijelaskan di _aras, output dari akum ansi Jdalah laporan keuang.-1.ii b<tik
u11 ruk p:ha/.: ekscernaJ maupun mternal. Lapor:in 'crsl' 1)L· ir ,·,·n'L·r 1, ,,, 1- e! I · 6 ,
. T ' • L ·-- • ' ,r •• •1 ~- u1 sc l!,111 prose:,
i,1ng i1dak sederl1and. Llntuk IT.:fnjamin bahw:i f lrn\ l ' \ lt"·,c-bur Ll · ul ·ti· d· .· -1·
. . · 1111 ' • ..JI I j'Cll\'Cltl,,,111
u1pur yan g baik clan benar, proses pc> 11Cata1a11. lii 11 oo , 1 flt': wor 111 v mo ·tl -tit··t t 1 · I
~o ·, ' . • .-, , '- , u,rn l a~\,lt
Bah 3 • Anggara n sebaga, ObJC k Akuntansi Sektor Publik
Dal::tm
. .
lingkup penoelol-,
o a,m I<c uangan n
a.kun ra nsi d1perlukan pada tah I- egara atau penga nggaran sekto r pu blik . \i~ tcrn
.k ap pe ,1ksanaa n r . I .
sekto r pu 61 1 sebaoaiman ·t d I G ' erutama untu < s1stem akun ta nsi kcuanga n
. . ' a am ambar 3. 1 S , , . . ,
penmgkatan k1n eqa suaru _. . · emencarc1, dalam akunta ns1 manaJe rn cri
. o rga n1sas1 (terutam h . . '
yang terus berlanJUt, diten tLk d .· . a perusa aan) , term asuk kmerp kcuangan
l an a11 mula1 ah
strategi perusahaan. perus aa n merumuskan clan merencanakan
- ,- - -
'
Perencanaan Pengawasan/
Pelaksanaan
Pengendalian
Input: Proses '
Output/Input: Proses Output/ln~ut Proses Output
Ke~j,jMrm,m APBD
'
I
''
I0 RPJMD/RKPD
:; I K .
egiatan Anggaran
0 Penjaringan
Aspirasi
I
0 Kinerja Masa
0 Prestasi Kerja I
APBD :
: Penatausaha2.n
L~lu 0 Perda APBD dan Akuntansi
0 Asumsi Dasar : I Laporan
0 Kebijakan 0 : Formulir/Dokumen Pelaksanaan:APBD
Pemerintah 0 :' Catatan/Register I ' '
(RPJM/R KP/
Prioritas 0 Semeste,-an
0 Tahunan:
L.
:• Eva!uasi Kinerja
Has1·1Evaluas·,
Pem bangunan )
Conroh kererkai tan hubunga n straregi dengan kinerja organisasi dirumuskan dengan
baik oleh konsep balanCt'd scorffard (BSC). BSC, sama halnya dengan konsep AB C, menjadi
konsep dan teknik yang sangat berke mbang dalam akunransi manajemen selama dua dekade
ini (li hat Wiersma, 2009). Pada awalnya BSC rnerupakan alat untuk mengukur kinerja,
yang memasukkan tidak hanya kinerja keuangan melainkan juga kinerja nonkeuanga1~ .
Namun, dalam perkembanga nnya RSC <lapat dijadikan sarana untuk merumusb.n J.1n
menerapkan strategi organisasi (l iha r Kap lan cla n Norton , 1996; Niven, 2003) . Me~kipu n
dem ikian, pengaruh akunLrnsi keuangar: lebih men2o minasi dalam perkembangan aku nun-i
sektor publik di Indonesia kare na besarny::i. runrntan publik kepada organisasi sekcor puhli!,
(d alam hal ini aclalah pemer:nt;, h) un ru k lc:bih rr:insparan clan akunrabel. dan s,1ra1~ :1 tUlU i,
mewujudkan rra nspara nsi p;.ihl ii, dan ak u11 rnb iliras publi k adalah Jcngan bpor.111 Lu .1!1~~1 :·
pemerintah. Kurang be rk enibang.11 _\'.1 tcknik akunransi manajemcn pad.,1 ur~,1111s.i-;i ,, ~1, ,i
tJ
P ublik tcr t d . ·· .
, LI an1a pa a 01ga111sas1
. · · pem e rin
. r;i lun, di\ ebahkan akunr.1m 1. bcluin Jii}()'-,l)l',.l,l
·
sebagai alac ba · . ..
ntu man aiemen d alarn rn cnga mhil ke put usa n yan i:; hc rguri.1. .
Bag·lir1
<.,_<
· . de ngan an gga ··a:1? Bukan kah
1ana ' angga ra n m :: rup a I:.w re., 7 1 ;isu k da L.i. m
. tndang
. .
•ikunt ansi. manaJemen?
. I l'k
M emangdalarn organisas i sc kror pu) ,, n mcnJ·aJ1. tn fo r111 .t::,1
1 , :rngga ra
k
eua nga n yang paling pen ting {Halim dan Kus u fi, 2 01 2) d an m c.rup akan' bag1an. urama k .
. . .
clan akunca ns1 pe merintahan (Sugijanto, clkJc. , 1995). Anggaian ., dalam a kuntans1
. sc ror
tarlsi
. t1dak
pu bl1k . h anya masuk dalam bidang akuntans,. rnanaJem
. en ' melainkankJu gab a 1<u11
· 'chri
kcuangan karena adanya Laporan Real1.sas1. Anggaran, (L RA) Ya n g. merupa k an · ag1an '
k euangan
. I O leh ka rena Jtu , a untan 5 l .
lapo ran keuangan pemerintah untuk p1hak ek5 rerna · . bl' k bagaimana pad a
l)erada pada tahapan pelaksanaan d a Iam penga
. - n gaa
b ran sekco1 pu 1 se
KESIMPULAN
Anggaran merupakan managerial plan for acti01, unmk memfasilitasi tercapainya tujuan
organisasi (Mardiasmo, 200 9;. Anggaran merupaka n an ikulasi dari perumusan clan
perencan;:ian srrategis. Begiru juga dalam organi.-,.1si sekro r publik, anggaran menjadi rencana
manajerial umuk menerapkan strategi organisas i uncuk mencapai tujuan organisasi sektor
pu blik, yaitu penyediaan pelayar..an publik. Penganggaran sektor publik t erkait dengan proses
penenruan jumlah alokasi dana uncuk masing-masing program dan aktivitas dalam sacuan
moneter. Denga.n kata lain, tujuan orga11isasi dan arigga rann ya akan_menjadi panduan dalam
segala kegiatan yang akan dilakukan. Suatu organisasi sekcor publik dikatakan mempu ny<ii
kinerja yang baik jih segala kegiatannya berada dalam kerangka anggaran clan tujuan }':Jllf
diterapkan serta mampu mewuJ· udkan strate ui ranu dimiliki .
t' t, ,I
Anggaran dalam sekror publ ik sering kal i juga di sebut dengan anggar ;.m puhL'..
yang merujuk pada anggaran pemerin tah . Anggaran publik berisi re:ncana kegi.ttc!n ) .,:1,·
direprc'.senrc;1sikan dalam bentuk rencana pcwlch.u1 ~1endapat:rn dan bdanja d. Lw :-, 1:1: ...
1 1
monerer (Mardiasmo, 2009). Ke terkair.,11 kcPang.11, negara dcng ,n angg.iraa "''.'.--
(pemeflntah) memang sangat erar karcn., her< rn,1,.,h J t.111 bcr~urangn: ., keu.ms,u · ·... ·.