Anda di halaman 1dari 9

TUGAS MATA KULIAH

INSTALASI LISTRIK

PEMELIHARAAN JARINGAN TEGANGAN RENDAH (JTR)

Oleh

VELLA
VELL A MARTA RULIN
NIM : 2014-
014-1
11-225
-225

KELAS 

SEKOLAH TINGGI TEKNIK PLN JAKARTA

1
PEMELIHARAAN JARINGAN TEGANGAN RENDAH (JTR)

Dalam sistem tenaga listrik, tentu tidak terhindar dari suatu masalah mutu atau
kualitas tegangan maupun kontinuitas pelayanan. Hal ini terbukti dengan adanya
keluhan terhadap gangguan listrik dari masyarakat konsumen listrik, berupa
tegangan turun, kedip tegangan, maupun sering terjadinya padam. Hal tersebut
yang menjadi penyebab mutu tegangan dan kontinuitas pelayanan menurun. Jatuh
tegangan salah satunya dipengaruhi oleh perubahan beban, panjang jaringan,
maupun penampang kawat/penghantar yang tidak sesuai dengan kapasitas beban.
Sehingga variasi besar tegangan yang diijinkan tidak tercapai dengan
baik/sempurna.

Hal tersebut yang menjadi penyebab mutu tegangan dan kontinuitas pelayana
menurun. Jatuh tegangan salah satunya dipengaruhi oleh perubahan beban,
panjang jaringan, maupun penampang kawat/penghantar yang tidak sesuai dengan
kapasitas beban. Sehingga variasi besar tegangan yang diijinkan tidak tercapai
dengan baik/sempurna.
Dilapangan dijumpai juga kasus Jaringan egangan !endah"Jaringan egangan
!endah yang bermasalah, baik dari awal perencanaan, prosedur pemeliharaan
bahkan pemeliharaan yang kurang baik sehingga kinerja Jaringan egangan
!endah sendiri tidak bisa optimal. #leh karena itu perencanaan dan prosedur kinerja
Jaringan egangan !endah distribusi pada jaringan tegangan menengah harus
diperhatikan dan yang lebih penting lagi, sebelum Jaringan egangan !endah
dipakai sebaiknya diuji terlebih dahulu supaya dapat memastikan bahwa Jaringan
egangan !endah yang akan digunakan betul"betul baik dan tepat nilai Jaringannya.
Dalam system penyediaan tenaga listrik ada beberapa kriteria yang harus
diperhatikan, diantanya adalah sebagai berikut $
1. kontinuitas pelayanan
%. keandalan
&. keamanan

'ersyaratan ( persyaratan tersebut di atas dipengaruhi oleh beberapa )aktor,


diantaranya sebagai berikut *
1. sistem jaringan yang digunakan
%. jenis penghantar yang digunakan
&. panjang saluran
+. karakteristik beban
. kapasitas Jaringan egangan !endah
-. pertimbangan ( pertimbangan segi teknis

J!"#$%!$ Te%!$%!$ Re$&!h adalah suatu alat yang terdiri dari kumparan dan
inti dimana kumparan sekunder akan menghasilkan tenaga listrik akibat terinduksi
oleh medan magnet yang dihasilkan oleh inti Jaringan egangan !endah tersebut.

esi berlapis sering dijadikan sebagai inti sedangkan kawat tembaga email
sebagai aliran arus yang laim disebut kumparan. 'ada Jaringan egangan !endah

%
terdapat dua kumparan yaitu kumparan primer, dan kumparan sekunder. !asio
perubahan tegangan ditentukan oleh rasio jumlah lilitan pada masing"masing
kumparan. egangan masuk disebut tegangan primer sedangkan tegangan keluaran
disebut tegangan sekunder. 'erbandingan tegangan primer dibanding sekunder 
sama dengan perbandingan kumparan primer dibanding kumparan sekunder. 0edua
kumparan tergabung secara magnetik di dalam inti, tetapi kedua kumparan tersebut
tidak tergabung secara elektrik.

 rus bolak ( balik dapat di Jaringankan dengan cara tersebut di atas, karena
mempunyai perubahan )luks magnetik yang selalu berubah. 'ada arus searah
Jaringan secara diatas tidak bisa karena pada arus searah )luks magnetiknya tetap
dimana )luks magnetik tetap tidak akan menghasilkan gaya gerak listrik. 2ara
menJaringankan arus searah yaitu dengan jalan memotong"motong arus searah
tersebut agar ber)rekuensi atau membuat inverter. 2ara tersebut dalam penulisan
laporan ini tidka dibahas karena penulis hanya membahas Jaringan egangan
!endah atau arus bolak ( balik. Jaringan egangan !endah secara umum dimana
konstruksi Jaringan egangan !endah tersebut secara umum dibedakan menjadi
dua bagian yaitu konstruksi Jaringan egangan !endah tipe inti, dan konstruksi
Jaringan egangan !endah tipe cangkang.

0onstruksi inti yaitu tempat kedudukan kawat"kawat kumparan berada di sisi luar 
baik kumparan primer maupun kumparan sekundernya. Sedangkan pada tipe
cangkang, tempat kedudukan kawat kumparan berada ditengah sehingga posisi
kumparan dikeliling oleh kern.

Jenis ( jenis Jaringan egangan !endah dapat dibagi menjadi beberapa macam
dimana sangat tergantung dari beberapa )aktor yang membedakannya. Dari jenis"
 jenis tersebut dapat dibagi menjadi $

a. Jenis )asa tegangan


b. 'erbandingan Jaringan
c. 'endinginan Jaringan egangan !endah
d. 0onstruksi inti Jaringan egangan !endah
e. 0egunaan

Setiap Jaringan selalu mempunyai jumlah lilitan tertentu setiap voltnya. Jumlah
lilitan pervoltnya sangat ditentukan oleh luas inti kern. Sedangkan yang dimaksud
dengan perbandingan Jaringan ialah perbandingan banyaknya lilitan primer dengan
lilitan sekunder.

a. 3ilitan primer biasanya digunakan untuk input atau masukan tegangan"


tegangan sedangkan 3ilitan sekunder adalah hasil Jaringan dari lilitan
sekunder.
b. 'erbandingan Jaringan ini biasa ditulis dengan rumus yang sangat umum
yaitu$

E'IR

&
Dimana $

4 5 egangan 3istrik

6 5 rus 3istrik

! 5 !esistansi Jaringan

0awat Jaringan ber)ungsi untuk mengalirkan tegangan listrik.

1 PEMELIHARAAN (UMUM)

11 Pe$%e"*#!$ +e,el#h!"!!$

'emeliharaan merupakan suatu pekerjaan yang dimaksudkan untuk


mendapatkan jaminan bahwa suatu sistem atau peralatan akan ber)ungsi
secara optimal, umur teknisnya meningkat dan aman baik bagi personil maupun
bagi masyarakat umum. 0egiatan pokok pemeliharaan rutin ini ditentukan
berdasarkan periode atau waktu pemeliharaan yaitu bulanan, triwulan,
semesteran atau tahunan.

12 T.!$ Pe,el#h!"!!$


Secara umum tujuan pemeliharaan adalah sebagai berikut $

17 8endapatkan jaminan bahwa sistem atau peralatan dapat dioperasikan


secara optimal.
%7 8endapat jaminan bahwa keandalan dan mutu tenaga listrik akan
mempunyai nilai tinggi.
&7 8endapat jaminan bahwa umur teknis sistem atau peralatan dapat
dipertahankan
+7 8endapat jaminan bahwa sistem atau peralatan aman bagi personil
maupun bagi masyarakat umum.

erdasarkan Surat 4daran Direksi '.'39 :'ersero7 9omor $ ;+;.4/1%/D6!/


1<<< maksud diadakannya kegiatan pemeliharaan jaringan distribusi, tujuan
utama dari pelaksanaan pemeliharaan distribusi adalah untuk $

17 8enjaga agar peralatan/komponen dapat dioperasi"kan secara optimal


berdasarkan spesi)ikasinya sehingga sesuai dengan umur ekonomisnya.
%7 8enjamin bahwa jaringan tetap ber)ungsi dengan baik untuk menyalurkan
energi listrik dari pusat listrik sampai ke sisi pelanggan.
&7 8enjamin bahwa energi listrik yang diterima pelanggan selalu berada
dalam tingkat keandalan dan mutu yang baik.
+7 8endapatkan jaminan bahwa system/peralatan distribusi aman baik bagi
personil maupun bagi masyarakat umum.
7 =ntuk mendapatkan e)ektivitas yang maksimum dengan memperkecil
waktu tak jalan peralatan sehingga ongkos operasi yang menyertai
diperkecil.
-7 8enjaga kondisi peralatan atau sistem dengan baik, sehingga kwalitas
produksi atau kwalitas kerja dapat dipertahankan.

+
>7 8empertahankan nilai atau harga diri peralatan atau system, dengan
mencegah timbulnya kerusakan"kerusakan.
?7 =ntuk menjamin keselamatan bagi karyawan yang sedang bekerja dan
seluruh peralatan dari kemungkinan adanya bahaya akibat kerusakan dan
kegagalan suatu alat.
<7 =ntuk mempertahankan seluruh peralatan dengan e)isiensi yang
ma@imum.
1;7Dan tujuan akhirnya yaitu untuk mendapatkan suatu kombinasi yang
ekonomis antar berbagai )actor biaya dengan hasil kerja yang optimum.

1/ Je$# +e,el#h!"!!$

#leh karena luas dan kompleknya keadaan jaringan distribusi dan tidak
sedikitnya sistem jaringan dan peralatan distribusi yang perlu dipelihara,
pemeliharaan jaringan distribusi dapat dikelompokan dalam tiga macam
pemeliharaan yaitu $

1) Pe,el#h!"!!$ "*#$ ( +"ee$*# ,!#$*e$!$3e)

'emeliharaan rutin adalah pemeliharaan untuk mencegah terjadinya


kerusakan peralatan tiba"tiba dan mempertahankan unjuk kerja jaringan
agar selalu beroperasi dengan keadaan dan e)isiensi yang tinggi. 0egiatan
pokok pemeliharaan rutin ini ditentukan berdasarkan periode/waktu
pemeliharaan$ triwulan, semesteran atau tahunan.
erdasarkan tingkat kegiatannya pemeliharaan preventi) dapat dibedakan
atas % macam yaitu $
a. 'emeriksaan rutin.
• 'emeriksaan rutin adalah pekerjaan pemeriksaan jaringan
secara visual :inspeksi7 untuk kemudian diikuti dengan
pelaksanaan pekerjaan"pekerjaan pemeliharaan sesuai dengan
saran"saran :rekomendasi7 dari hasil inspeksi, antara lain
penggantian, pembersihan, peneraan dan pengetesan .
• Hasil pekerjaan diharapkan dari pekerjaan pemeriksaan rutin ini
adalah dapat ditemukannya kelainan"kelainan atau hal"hal yang
dikawatirkan bisa menyebabkan terjadinya gangguan sebelum
periode pemeliharaan rutin berikutnya terselenggara.
• Suatu sistem jaringan dapat dinyatakan sudah mengalami
pemeliharaan rutin, system jaringan sudah diperiksa secara
visual dan saran"saran sudah dilaksanakan, kecuali saran
pekerjaan yang bersi)at perubahan/rehabilitasi jaringan.
b. 'emeriksaan rutin sistematis.
• 'emeliharaan sistematis adalah pekerjaan pemeliharaan yang
dimaksudkan untuk menemukan kerusakan atau gejala
kerusakan yang tidak ditemukan/diketahui pada saat
pelaksanaan inspeksi yang kemudian disusun saran"saran untuk
perbaikan.

• 'ekerjaan dalam kegiatan pemeriksaan rutin sistematis akan
lebih luas jangkauanya dan akan lebih teliti, bisa sampai tahap
bongkar pasang :over houl7.
• Suatu system jaringan dapat dikatakan sudah dilaksanakan
pemeliharaan rutin sistematis apabila system jaringan system tsb
sudah dipelihara secara sistematis termasuk pekerjaan"
pekerjaan yang si)atnya penyempurnaan/ perubahan.

2) Pe,el#h!"!!$ K"e*# ("e*# ,!#$*e$!$3e)

'emeliharaan korekti) dapat dibedakan dalam % kegiatan yaitu$


a. 0egiatan terencana
0egiatan yang terencana diantaranya adalah pekerjaan perubahan
atau penyempurnaan yang dilakukan pada jaringan untuk
memperoleh keandalan yang lebih baik :dalam batas pengertian
operasi7 tanpa mengubah kapasitas semula.
b. 0egiatan yang tidak terencana
0egiatan yang tidak terencana misalnya mengatasi/ perbaikan
kerusakan peralatan/gangguan. 'erbaikan kerusakan dalam hal ini
dimaksudkan suatu usaha/pekerjaan untuk mempertahankan atau
mengembalikan kondisi system atau peralatan yang mengalami
gangguan/kerusakan sampai kembali pada keadaan semula dengan
kepastian yang sama.

'ekerjaan"pekerjaan yang termasuk pemeliharaan korekti) diantaranya


adalah $
• 'ekerjaan penggantian mo) kabel yang rusak.
• 'ekerjaan J! yang putus.
• 'enggantian bushing tra)o yang pecah.
• 'enggantian tiang yang patah.

'erubahan/ penyempurnaan dalam hal ini dimaksudkan suatu usaha/


pekerjaan untuk penyempurnaan system atau peralatan distribusi dengan
cara mengganti/ merubah system peralatan dengan harapan agar daya
guna dan keandalan system peralatan yang lebih tinggi dapat dicapai
tanpa merubah kapasitas system peralatan semula.
'ekerjaan"pekerjaan yang termasuk perubahan/ penyempurnaan yang
dimaksudkan diantaranya adalah $
• 'ekerjaan rehabilitasi gardu.
• 'ekerjaan rehabilitasi J!.

/) Pe,el#h!"!!$ Kh (e,e"%e$36 ,!#$*e$!$3e)

'emeliharaan 0husus atau disebut juga pemeliharaan darurat adalah


pekerjaan pemeliharaan yang dimaksud untuk memperbaiki jaringan yang

-
rusak yang disebabkan oleh )orce majeure atau bencana alam seperti
gempa bumi, angin rebut, kebakaran dsb yang biasanya waktunya
mendadak.
Dengan demikian si)at pekerjaan pemeliharaan untuk keadaan ini adalah
si)atnya mendadak dan perlu segera dilaksanakan, dan pekerjaannya
tidak direncanakan.

 14 J!&7!l +e,el#h!"!!$


Salah satu usaha untuk meningkatkan mutu, daya guna, dan keandalan
tenaga listrik yang telah tercantum dalam tujuan pemeliharaan adalah
menyusun program pemeliharaan periodik dengan jadwal tertentu. 8enurut
siklusnya kegiatan pelaksanaan pemeliharan distribusi dapat dikelompokan
dalam empat kelompok yaitu $

1) Pe,el#h!"!!$ T"# 7l!$!$ (/ 8l!$)

'emeliharaan tri wulanan atau & bulanan adalah suatu kegiatan


dilapangan yang dilaksanakan dalam tiga bulan dengan maksud untuk
mengadakan pemeriksaan kondisi system. Dengan harapan langkah"
langkah yang perlu dilaksanakan perbaikan system peralatan yang
terganggu dapat ditentukan lebih awal. ila ada keterbatasan dalam
masalah data pemeliharaan, program pemeliharaan triwulan dapat dibagi
untuk memelihara bagian"bagian jaringan distribusi yang rawan gangguan,
diantaranya adalah saluran tidak berisolasi.
Dimana saluran udara semacam ini diperkirakan paling rawan terhadap
gangguan e@ternal misalnya pohon"pohon, benang layang"layang dsb.
0egiatan yang perlu dilakukan dalam program triwulanan adalah $

• 8engadakan inspeksi terhadap saluran udara harus mempunyai


 jarak aman yang sesuai dengan yang di ijinkan :% m7.
• 8engadakan evaluasi terhadap hasil inspeksi yang telah
dilaksanakan dan segera mengadakan tindak lanjut.

2) Pe,el#h!"!!$ e,e*e"!$ (9 8l!$)

'emeliharaan semesteran atau enam bulanan adalah suatu kegiatan yang


dilakukan dilapangan dengan maksud untuk mengetahui sendiri
kemungkin keadaan beban jaringan dan tegangan pada ujung jaringan
suatu penyulang ! :tegangan rendah7. Dimana besarnya regulasi
tegangan yang diijinkan oleh '39 pada saat ini adalah A B untuk sisi
pengirim dan ( 1;B untuk sisi penerima. 'erbandingan beban untuk
setiap )asanya pada setiap penyulang ! tidak kurang dari <;B* 1;;B
dan 11;B. Hal ini untuk menjaga adanya kemencengan tegangan yang
terlalu besar pada saat terjadi gangguan putus nya kawat netral :9ol7 di
 jaringan !.
0egiatan yang perlu dilakukan dalam pemeliharaan ini adalah $

>
• 8elakukan pengukuran :timbang7 beban.
• 8elaksanakan pengukuran tegangan ujung jaringan.
• 8engadakan evaluasi hasil pengukuran dan menindak lanjuti.

&7 Pe,el#h!"!!$ T!h$!$ (1 *h$)

'emeliharaan tahunan merupakan suatu kegiatan yang dilaksanakan


untuk mengadakan pemeriksaan dan perbaikan system peralatan.
0egiatan pemeliharaan tahunan biasanya dilaksanakan menurut tingkat
prioritas tertentu .'ekerjaan perbaikan system peralatan yang si)atnya
dapat menunjang operasi secara langsung atau pekerjaan"pekerjaan yang
dapat mengurangi adanya gangguan operasi system perlu mendapat
prioritas yang lebih tinggi.

'ada prakteknya pemeliharaan tahunan dapat dilaksanakan dalam dua


keadaan yaitu $

• 'emeliharaan tahunan keadaan bertegangan.


• 'emeliharaan tahunan keadaan bebas tegangan.

'ekerjaan"pekerjaan yang perlu dilakukan untuk pemeliharaan tahunan


keadaan bertegangan adalah mengadakan pemeriksaan secara visual
:inspeksi7 dengan maksud untuk menemukan hal"hal atau kelainan"
kelainan yang dikawatirkan/dicurigai dapat menyebabkan gangguan pada
operasi system, sebelum periode pemeliharaan tahunan berikutnya
terselenggara. 'emeliharaan semacam ini pada pelaksanaanya meng"
gunakan chek list untuk memudahkan para petugas memeriksa dan
mendata hal"hal perlu diperhatikan dan dinilai.

 dapun bagian"bagian system yang perlu dilakukan pemeliharaan tahunan


secara periodik diantaranya adalah $

• J8 dan peralatanya.


• Cardu distribusi.
• J! dan peralatanya :bila ada7.
• Sambungan rumah dan ''.

4) Pe,el#h!"!!$ T#%! T!h$!$

'emeliharaan tiga tahunan merupakan program pemeliharaan sebagai


tindak lanjut dari kegiatan pemeliharaan tahunan yang telah
diselenggarakan. 0egiatan pemeliharaan tiga tahunan dilaksanakan dalam
keadaan bebas tegangan dimana si)at pemeliharaanya baik teliti dan
penyaluran, biasa sampai tahap bongkar pasang :over houl7.

Dengan keadaan ini, pelaksanaan pemeliharaan tiga tahunan merupakan


kegiatan pemeliharaan rutin yang termasuk pekerjaan pemeriksaan rutin
sistematis.
?
2 PEMELIHARAAN JTR
Dengan bertambahnya pelanggan egangan !endah semakin besar yang
diiringi dengan beban yang semakin besar pula, maka kontinuitas pendistribusian
beban ke pelanggan akan terkendala pula yang dikarenakan makin tua umur 
peralatan di J! tersebut.

Hal dapat menyebabkan mutu dari tegangan akan rendah dan lama"
kelamaan apabila tidak dipelihara akan menyebabkan penyaluran daya ke
pelanggan terganggu. Sesuai dengan S'39 1 tahun 1<< yaitu tegangan batas
maksimum AB dari tegangan nominal dan "1;B dari tegangan nominal.
Dengan berpedoman S'39 tersebut maka mutu tegangan tersebut perlu dijaga
agar kepuasan pelanggan tersebut tetap terjamin.
=ntuk mempertahankan hal tersebut diperlukan pengawasan untuk
penambahan pelanggan dan pemeliharaan Jaringan egangan !endah perlu
ditingkatkan dan penjadual pemeliharaan dilaksanakan secara tepat dan benar.
21 J!&7!l Pe,el#h!"!!$ R*#$ T!h$!$ JTR
'emeliharaan J! dilaksanakan setiap tahun tidak sama dengan J8 karena
panjang dari J! sangat pendek. =ntuk memudahkan perencanaan dan
pelaksanaan pemeliharaan jaringan tegangan rendah :J!7, pembagianya
dikaitkan dengan gardu distribusi yang terkait, demikian juga dalam
pelaksanaanya bersamaan dengan pemeliharaan gardu.

<

Anda mungkin juga menyukai