DOA BELAJAR

“Kami ridho Allah SWT sebagai Tuhanku, Islam

sebagai agamaku, dan Nabi Muhammad sebagai
Nabi dan Rasul, Ya Allah, tambahkanlah kepadaku
ilmu dan berikanlah aku kefahaman”
PEMBERDAYAAN LAHAN &
HOME GARDEN
UNTUK GIZI KELUARGA
Silvi Lailatul Mahfida, S.Gz, MPH
MK
2018
 CAPAIAN PEMBELAJARAN
• Pathways framework Feed the Future: Linking agriculture and nutrition
• perkembangan agrikultur dengan gizi masyarakat
• produksi rumah tangga dan konsumsi publik
• hubungan ketahanan pangan rumah tangga dengan pemanfaatan lahan
• dasar pemikiran, tujuan, prinsip, persiapan dan pelaksanaan, daur ulang
pekarangan
 Household Gardening
• Household gardening is the mixed cropping of fruit, vegetables, herbs,
spices and other useful plants as a
supplementary source of food and income (Midmore et al. 1991).
• Garden (kebun)  tujuan utama: produksi makanan rumah tangga
• Surplus  dibagi atau dijual
• Household gardening vs homegarden
• Paradigma hasil panen  bukan untuk membeli makanan berkualias
• The relationship between increasedfood production and better
nutrition and health of producing households is less
straightforward than often assumed (Turner et al. 2013; Webb
and Kennedy 2014)
•
Kebun Keluarga dan Target SDGs
 KERANGKA KONSEP HUBUNGAN PERTANIAN DENGAN GIZI

• Intervensi pada sector pertanian mampu meningkatkan

ketahanan pangan
• Diversifikasi pangan rumah tangga
• Pendapatan hasil panen
• Pemberdayaan masyarakat
• Pelestarian lingkungan
 Pendekatan Kebun Keluarga (WVC)
• World Vegetable Center
• Meningkatkan status giz kelompok yang rentan thd malnutrisi
mikronutrien dengan meningkatkan persediaan tahunan dari
keanekaragaman sayuran dan buah-buahan dengan
manajemen kebun keluarga (household-garden)
• Disertai pelatihan tentang gizi, kesehatan, dan dukungan
system
 Komponen Kebun Keluarga (WVC)
• Produksi Kebun (Garden Production)
– A diverse range of nutrient-dense fruit and vegetable species,
combining traditional and improved varieties, suited to prevailing
environmental conditions
– garden management based on good agricultural practices to
overcome production constraints.
• Nutrition and health
– Knowledge about the importance of fruit and vegetables for nutrition and
health and knowledge about good food practices that enhance the preservation,
uptake and utilization of micronutrients
– awareness raising about the importance of clean water, sanitation and hygiene
for health and alignment of the household garden intervention with existing
programs in this area.
• Support systems
– Supply of high quality seed by commercial seed suppliers or community-based
seed systems
– support from community based groups, such as women’s groups, or their
establishment where they are absent.
 Komponen Produksi Kebun
• Seleksi buah-sayur yang padat gizi
– Pasokan rendah, tapi bervariasi
– Disukai anggota keluarga terutama yang rentan
– Jenis yang mudah tumbuh, kuat, tahan hama, mudah diadaptasikan
– Kualitas bibit berasal dari lokal dan terjangkau
– Mempertahankan agrobiodiversitas dan kekayaan budaya
– Jenis baru yang nutritive bisa dikenalkan dan diterima
• Praktek pertanian yang baik
– Lokasi kebun (easy access to water for irrigation, soil conditions, adequate
sunlight and effect of shade, safety, and protection from animals and theft.
Diakses oleh pengelola rumah tangga/komunitas)
– Ukuran kebun (The optimal size of a garden varies from household
to household depending on the availability of space, water, and most
importantly, labor)
– Persiapan tanah (The use of raised planting beds is advisable  protects crops
from waterlogging, reduces soil compaction, and
makes weeding and other crop management practices easier. Plating pits, grass
mulches)
– Pagar (menghindari perusakan hewan lain)
– Penumbuhan bibit yang sehat (3-4 minggu, kontrol pest dan
penyakit, penggunaan ruangan)
– Manajemen kesuburan tanah (kombinasi organic and mineral
fertilizers)
– Penyimpanan dan penaburan benih (metode dan waktu)
– Thinning, pruning, staking and trellising
– Irigasi dan drainase
– Manajemen hama dan penyakit
–
 Komponen Pelatihan Gizi dna Kesehatan
• Gizi
– Makro dan mikronutrien
– Gizi seimbang
– Praktek penanganan makanan yang baik
– Meluruskan mitos yang salah
 Komponen Air, Sanitasi dan Higiene
• Resiko infeksi parasite
• Kebiasaan PHBS
• Mencuci bahan makanan yang baik
 Komponen Sistem Pendukung
• Quality seeds supply
• Community based group
 Target Kebun Keluarga (WVC)
• Dampak potensial  rumah tangga yang memiliki wanita usia
subur dan anak-anak terutama balita (West 2002; Black et
al. 2008).
• Kepemilikan asset rumah tangga rendah (tingkat kesejahteraan
rendah) (Hong et al. 2006; Hong and Mishra 2006).
• Ketersediaan ruang minimal untuk kebun rumah tangga
(teknik media tanam dengan ruangan minimal)
• .
 Teori Perubahan Intervensi Kebun Keluarga (WVC)

• Trained women will

have gained
knowledge about
gardening and a
better understanding
of how the household
garden can improve
family nutrition and
health.
 Kesenjangan Pengetahuan
• Nutritional outcomes: Apakah dapat meningkatkan status gizi anggota keluarga
yang paling rentan?
• Maintaining agro-biodiversity: Apa dampak kebun keluarga terhadap agro-
biodiversitas lokal? Bagaimana melestarikannya?
• Sale of garden produce: Apakah menjual produk kebun keluarga mampu
meningkatkan status gizi dan keberlanjutan kebun keluarga sendiri?
• Reliable seed systems: system penyediaan benih yang dapat diandalkan?
• Scaling approaches: model yang cocok untuk mengukur keberlanjutan?
• Sustainable pest management: bagaimana manajemen hama?
• Promoting consumption: bagaimana mempromosikan pentingnya konsumsi sayur
dan buah?
 Home garden
• Evaluations in several countries show that households that
have improved home gardens have higher production of
micronutrient-rich foodstuffs, higher consumption of these,
and increased sales in local markets. Children’s nutrition often
improves: effects that are stronger when these programmes
are combined with education on diet, child care and hygiene.
JENIS TUMBUHAN UNTUK PEKARANGAN YANG
MENUNJANG GIZI KELUARGA
• Sayuran hijau: bayam, sawi
• Umbi-umbian: kentang, singkong, ubi jalar, labu, wortel
• Sayuran lain: kubis, bunga kol, terung, labu air, oyong,tomat
• Polong-polongan: buncis, kecipir, kacang panjang
• Kacang-kacangan: kacang tanah, kacang merah, kacang hijau,
kacang kedelai
• Buah-buahan: jeruk, papaya, manga, pisang, alpukat
 Tantangan Home Garden
• Cuaca
• Kondisi tanah (tingkat kesuburan, luas lahan, media
penunjang)
• Perawatan (kualitas bibit, pupuk, air, penyakit tumbuhan dan
hama, kerusakan)
• Dukungan komunitas
• Tanaman padat energy
• Biofortifikasi pertanian (densitas micronutrient)
 DOA SESUDAH BELAJAR
‫يم‬
ِ ‫ح‬ِ ‫ه‬
‫الر‬ ‫ن‬ َ
‫م‬ ْ
‫ح‬ ‫ه‬
‫الر‬ ِ ‫ه‬
‫َّللا‬ ‫م‬ ْ ِ‫ب‬
ِ ‫س‬
ِ

َ ْ ُ ْ
ُ ‫حقا َوارزق َنا اتِـبَاعه‬ ًّ َ ‫حق‬‫ه‬ ْ َ َ
َ ‫م أ ِرنا ال‬ ‫اَلله ُه ه‬
ْ ‫ار ُز ْق َنا‬
ُ‫اِِْ َنابَه‬ ْ ‫طال ً َو‬ َ
ِ ‫طل با‬َ ْ َ َ
ِ ‫َوأ ِرنا البَا‬

Ya Alloh Tunjukkanlah kepada kami kebenaran sehinggga kami dapat

mengikutinya Dan tunjukkanlah kepada kami kejelekan sehingga kami dapat
menjauhinya