2. Idem; dst
Advokat dan Penasihat Hukum pada KANTOR ADVOKAT BEST LAW, beralamat di Jalan
Mayjen Panjaitan Nomor 23 Penanggungan Kecamatan Klojen Kota Malang, yang bertndak baik
sendiri-sendiri maupun bersama-sama. Untuk selanjutnya disebut Penerima Kuasa.
-----------------------------------------------------KHUSUS--------------------------------------------------
Untuk Kepentingan dan atas nama Pemberi Kuasa tersebut diatas, Pihak Penerima Kuasa diberi
kuasa dan wewenang hukum untuk mengupayakan dan mempertahankan hak-hak Pemberi Kuasa
sepenuhnya sebagai PENGGUGAT, melawan Hartono bin Hariadi; Pekerjaan : Sopir;
bertempat tinggal di Jalan Sakura Timur Nomor 22 Kota Malang, dalam perkara kelalaian
atas kewajiban suami di Pengadilan Agama Malang Kelas 1 tertanggal 10 Agustus 2014;
Sebagai Tergugat.
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, PENGGUGAT mohon kepada Ketua Pengadilan
Agama Kota Malang Kelas 1, agar memeriksa dan mengadili perkara ini, dan memutuskan
sebagai berikut :
1. Menerima dan mengabulkan gugatan ini untuk seluruhnya;
2. Menjatuhkan talak satu bain sughra TERGUGAT (Hartono Bin Hariadi) kepada
PENGGUGAT (Suwarti Binti Haryono);
3. Menetapkan bahwa anak hasil perkawinan antara PENGGUGAT dengan TERGUGAT yang
bernama Haleyla Hartono Putri berada dalam pengasuhan PENGGUGAT;
4. Menghukum TERGUGAT untuk memberi uang nafkah yang meliputi biaya Pendidikan,
kesehatan, kesejahteraan, sandang dan pangan kepada anaknya dari hasil perkawinannya
dengan PENGGUGAT hingga berusia 21 tahun atau menikah;
5. Menghukum TERGUGAT membayar uang nafkah sebesar Rp. 1.500.000,- (Satu Juta Lima
Ratus Ribu Rupiah) per bulan terhitung sejak bulan September 2014 sampai dengan perkara
ini mempunyai kekuatan hukum tetap;
6. Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti rugi sebesar Rp 5000.000 sebagai biaya
rumah sakit yang diakibatkan oleh tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh TERGUGAT
kepada PENGGUGAT;
7. Menetapkan biaya perkara menurut hukum.
atau, apabila Pengadilan Agama Malang Kelas 1 berpendapat lain, PENGGUGAT mohon
putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);