Anda di halaman 1dari 3

a) Konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni yang secara

konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan pendidikan, mata


pelajaran.
b) Pelatihan pembelajaran terbimbing meliputi : membuat pemetaan kompetensi,
penyusunan program tahunan, program semester, menyusun RPP dan
menyusun instrumen penelitian.
c) Melakukan kerja praktik dalam rangka mencari atau membuat
alat/bahan/media pembelajaran yang relevan dengan materi.
d) Mengadakan evaluasi terhadap kegiatan belajar siswa.
e) Melakukan konsultasi persiapan mengajar pada guru pamong dan dosen
pembimbing.
2. Pelatihan pembelajaran mandiri.
Berdasarkan hasil pengamatan dan penilaian guru pamong dan dosen pembimbing,
seoraang mahasiswa calon guru dapat mengikuti ujian atau tidak. Jika dinyatakan
belum dapat mengikuti ujian, maka mahasiswa tersebut harus berlatih lagi selama
waktu yang ditetapkan.
3. Ruang lingkup kegiatan.
Latihan pembelajaran mandiri, praktikan melaksanakan :
a. Menyiapkan program tahunan, program semester, RPP.
b. Melaksanakan tugas pembelajaran.
c. Memilih dan menggunakan berbagai strategi pembelajaran yang tepat,
sehingga mewujudkan proses pembelajaran yang berkualitas.
d. Memilih dan menggunakan berbagai sumber media yang tepat, sehingga
mewujudkan pembelajaran/pembimbingan yang efektif.
e. Menganalisi hasil penilaian dan melaksanakan tindak lanjut hasil penilaian.
f. Tugas manajemen pendidikan di sekolah : membuat daftar kelas, laporan
bulanan, daftar hadir, buku induk, buku agenda dan lain-lain.
4. Ujian praktik.
Ujian prkatik pembelajaran dilaksanakan jika guru pamong dan dosen pembimbing
telah bersepakat bahwa praktikan telah meencapai kualitas hasil pelatihan yang
cukup memadai dan mahsiswa sudah siap untuk mengikuti ujian praktik. Waktu
ujian praktik ditetapkan dalam kesepakatan bersama guru pamong dan dosen
pembimbing.
Mahasiswa/praktikan yang menempuh ujian praktik pembelajaran, wajib :

1. Paling lambat satu minggu sebelum ujian praktik pembelajaran, mahasiswa


sudah harus mengambil materi/tugas ujian untuk mengkomunikasikan waktu
pelaksanaan ujian dengan dosen pembimbing.
2. Menyerahkan persiapan tertulis (silabus dan RPP) kepada guru pamong dan
dosen pembimbing, selambat-lambatnya dua hari sebelum pelaksanaan ujian,
sambil mengingatkan dan memohon dosen pembimbing untuk hadir menguji
saat ujian.
3. Paling lambat satu hari sebelum ujian mahasiswa telah mengkomunikasikan
jadwal dan waktu ujian kepada dosen pembimbing.
4. Apabila dosen pembimbing berhalangan hadir karena tugas luar, mahasiswa
yang bersangkutan segera melapor kepada koordinator untuk segera mencari
pengganti penguji atau menunda waktu ujian.
5. Materi kegiatan.
Sesuai tujuan yaitu membentuk guru atau pendidik berkompetensi utuh yang
hendak dicapai, maka materi pelaksanaan pengalaman lapangan mencakup :
a. Orientasi dan observasi serta partisipasi aktif praktikan pada satuan pendidikan.
b. Calon guru mata pelajaran :
1. Berlatih melakukan praktek pembelajaran terbimbing ( merancang dan
melaksanakan pembelajaran).
2. Melakukan pembelajaran mandiri ( meancang dan melaksanakan
pembelajaran).
3. Ujian praktek pembelajaran ( merancang dan melaksanakan pembelajaran).
4. Berlatih melakukan tgas pembimbingan kesulitan belajar siswa pada mata
pelajaran tertentu.
5. Mengerjakan tugas-tugas manajemen berbasis sekolah.
6. Membuat laporan praktik pengalaman lapangan ( laporan akhir PPL).
C. Proses Pembimbingan
Sebelum praktikan sebagai calon guru melaksanakan kegiatan pembelajaran,
praktikan harus menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). RPP ini
dibuat agar mempermudah dalam menerapkan metode pembelajaran, sehingga
terarah dan teratur. Sebelum RPP digunakan untuk kegiatan pembelajaran, RPP ini
dikonsultasikan terlebih dahulu dengan guru pamong dan dosen pembimbing.
Selain itu, siswa juga diberikan latihan dan tugas yang harus dikerjakan, sesuai
dengan pokok bahasan yang diajarkan. Setelah mempersiapkan diri, praktikan
diperkenankan untuk mengajar di Kelas ..... dan ....... dengan rata-rata jumlah siswa
perkelas ........ orang.
Pada pertemuan kedua praktikan sudah tidak merasa kesulitan lagi, karena
telah sanggup mengatasi situasi kelas sehingga proses belajar mengajar dapat
berjalan dengan lancar. Pada pertemuan selanjutnya, guru pamong juga hadir pada
saat kegiatan pembelajaran berlangsung. Guru pamong duduk di belakang siswa
untuk mengamati bagaimana praktikan menyajikan materi pada siswa. Praktikan
sempat merasa gugup. Namun, keadaan tersebut dapat diatasi. Setelah kegiatan
pembelajaran berakhir, guru pamong mengevaluasi proses pembelajaran yang telah
dilakukan praktikan. Praktikan merasa senang karena komponen-komponen yang
dibutuhkan dalam mengajar di dalam kelas sebagian besar sudah praktikan capai
antara lain : volume suara, penyampaian materi secara terperinci, penguasaan
kelas, tidak terlihat gugup.
Pada pertemuan-pertemuan berikutnya, praktikan berusaha untuk lebih baik,
meskipun masih ada masalah-masalah yang terjadi, seperti masih ada siswa yang
membuat keributan dan apabila diberikan pertanyaan sswa sering menjawab
beramai-ramai. Namun, praktikan dapat mengatasinya sehingga tidak menghambat
jalannya kegiatan pembelajaran di kelas. Pada setiap akhir kegiatan pembelajaran,
praktikan selalu memberikan soal-soal latihan atau tugas. Hal ini bertujuan untuk
dapat mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadapmateri yang telah
diajarkan. Dari hasil latihan dan tugas tersebut dapat dilihat bahwa ada siswa yang
mengerti dan ada pula siswa yang kurang mengerti.
D. Hal-hal yang Mendukung dan Menghambat Pelaksanaan Praktek
Selama melaksanakan praktek di SMP Nnegeri 6 Kota Kupang, ada beberapa
hal yang mendukung serta menghambat praktikan dalam pelaksanaan praktek,
antara lain:
a). Hal-hal yang mendukung dalam pelaksanaan Praktek.
Hal-hal yang mendukung praktikan selama melaksanakan praktek di SMP
Negeri 6 Kupang, yaitu ruangan dengan sirkulasi udara yang baik,

Anda mungkin juga menyukai