Anda di halaman 1dari 44

Lampiran Al

RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :1

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat Bangun dan hubungan antar Bangun.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan sifat-sifat Bangun Ruang sederhana.

III. Indikator
 Menyebutkan rusuk dan sisi Kubus.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


VI. Kegiatan Pembelajaran
Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Menggali  Menjawab beberapa
pengetahuan awal pertanyaan yang
siswa . diberikan guru.
 Memberi motivasi  Mengikuti sajian
kepada siswa. informasi.
 Mengelompokkan  Mengelompokkan diri
siswa kedalam sesuai kelompoknya.
kelompok belajar
yang homogen.
 Membagikan LKS
1
Inquiry 10  Menyiapkan  Siswa berdiskusi
(menemukan) Bangun Ruang kelompok mengamati
Merumuskan Kubus yang Kubus yang telah
masalah melalui bersifat kongkret. disediakan oleh guru.
penemuannya  Menugaskan siswa  Melalui
dengan berpikir untuk mengamati pengamatannya, siswa
sistematis Bangun Ruang dapat mengetahui rusuk
Kubus sehingga dan sisinya dari Bangun
dapat diketahui Ruang Kubus tersebut.
rusuk dan sisinya.
Questioning 10  Guru membantu siswa  Siswa berusaha
(menanyakan) dalam memahami memahami rusuk dan
rusuk dan sisi Bangun sisinya Bangun Ruang
Ruang Kubus yang Kubus dalam diskusi

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


sedang di pelajari. kelompoknya.
 Memotivasi siswa  Siswa dapat
agar dapat mengungkapkan rusuk
mengungkapkan dan sisinya bangun ruang
mana rusuk dan kubus dengan
sisinya. Bangun menggunakan kata-kata
Ruang Kubus yang sendiri.
sedang dipelajari  Menggunakan kosakata
dengan menggunakan matematika yang relevan
kata-kata sendiri. dalam mengungkapkan
 Membimbing dan rusuk dan sisinya Bangun
mengarahkan siswa Ruang Kubus yang sedang
agar menggunakan dipelajari.
kosakata matematika
yang relevan dalam
berbicara mengenai
konsep Bangun
Ruang Kubus yang
sedang dipalajari.

Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil


Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan contoh Bangun guru yang sedang
meniru apa yang Ruang Kubus yang memberikan penjelasan

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar rusuk dan
kepada siswa. sisinya Bangun Ruang
Kubus.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Bangun
berada disekitar Ruang Kubus.
yang berbentuk  Siswa menyimpulkan
Bangun Ruang rusuk dan sisinya
Kubus. bangun ruang kubus
 Guru menugaskan melalui pengalaman
untuk belajarnya.
meyimpulkan
rusuk dan sisinya
bangun ruang
kubus melalui
pengalaman belajar
siswa.

Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang


sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan
Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, rusuk dan sisi
untuk Bangun Ruang
memperoleh Kubus.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Tuliskan rusuk yang dimiliki Bangun Ruang Kubus?
2. Tuliskan sisi-sisi yang saling berhadapan!

, Mei 2014
Guru Kelas IV peneliti

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Kepala Sekolah

Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :2

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat Bangun dan hubungan antar Bangun.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan sifat-sifat Bangun Ruang sederhana.

III. Indikator
 Menyebutkan titik sudut kubus.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab
Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Menggali  Menjawab beberapa
pengetahuan awal pertanyaan yang
siswa . diberikan guru.
 Memberi motivasi  Mengikuti sajian
kepada siswa. informasi.
 Mengelompokkan  Mengelompokkan diri
siswa kedalam sesuai kelompoknya.
kelompok belajar
yang homogen.
 Membagikan LKS
1
Inquiry 10  Menyiapkan  Siswa berdiskusi
(menemukan) Bangun Ruang kelompok mengamati
Merumuskan Kubus yang Kubus yang telah
masalah melalui bersifat kongkret. disediakan oleh guru.
penemuannya  Menugaskan siswa  Melalui
dengan berpikir untuk mengamati pengamatannya, siswa
sistematis Bangun Ruang dapat mengetahui titik
Kubus sehingga sudutnya dari Bangun

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


dapat diketahui Ruang Kubus tersebut.
titik sudutnya.
Questioning 10  Guru membantu siswa  Siswa berusaha
(menanyakan) dalam memahami memahami titik sudutnya.
titik sudut Bangun  Siswa dapat
Ruang Kubus yang mengungkapkan titik
sedang di pelajari. sudutnya bangun ruang
 Memotivasi siswa Kubus dengan
agar dapat menggunakan kata-kata
mengungkapkan sendiri.
mana titik sudutnya.  Menggunakan kosakata
Bangun Ruang Kubus matematika yang relevan
yang sedang dipelajari dalam mengungkapkan
dengan menggunakan titik sudutnya Bangun
kata-kata sendiri. Ruang Kubus yang sedang
 Membimbing dan dipelajari.
mengarahkan siswa
agar menggunakan
kosakata matematika
yang relevan dalam
berbicara mengenai
konsep Bangun
Ruang Kubus yang
sedang dipalajari.

Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil


Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan contoh Bangun guru yang sedang
meniru apa yang Ruang Kubus yang memberikan penjelasan
ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar titik
kepada siswa. sudutnya Bangun
Ruang Kubus.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Bangun
berada disekitar Ruang Kubus.
yang berbentuk  Siswa menyimpulkan
Bangun Ruang titik sudutnya bangun
Kubus. ruang Kubus melalui
 Guru menugaskan pengalaman belajarnya.
untuk
meyimpulkan titik
sudutnya bangun
ruang Kubus
melalui
pengalaman belajar
siswa.

Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang


sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, titik sudut kubus.
untuk
memperoleh
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Tuliskan titik sudut yang dimiliki kubus pada gambar dibawah ini?

2. Tuliskan 4 titik sudut yang saling berhadapan pada gambar kubus


di bawah ini.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


, Mei 2014
Guru Kelas IV peneliti

Kepala Sekolah

Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :3

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat Bangun dan hubungan antar Bangun.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan sifat-sifat Bangun Ruang sederhana.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


III. Indikator
 Menyebutkan rusuk dan sisi balok.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Menggali  Menjawab beberapa
pengetahuan awal pertanyaan yang
siswa . diberikan guru.
 Memberi motivasi  Mengikuti sajian
kepada siswa. informasi.
 Mengelompokkan  Mengelompokkan diri
siswa kedalam sesuai kelompoknya.
kelompok belajar
yang homogen.
 Membagikan LKS
1
Inquiry 10  Menyiapkan  Siswa berdiskusi
(menemukan) Bangun Ruang kelompok mengamati

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Merumuskan Balok yang bersifat Balok yang telah
masalah melalui kongkret. disediakan oleh guru.
penemuannya  Menugaskan siswa  Melalui
dengan berpikir untuk mengamati pengamatannya, siswa
sistematis Bangun Ruang dapat mengetahui rusuk
Balok sehingga dan sisinya dari Bangun
dapat diketahui Ruang Balok tersebut.
rusuk dan sisinya.
Questioning 10  Guru membantu siswa  Siswa berusaha
(menanyakan) dalam memahami memahami rusuk dan
rusuk dan sisi Bangun sisinya Bangun Ruang
Ruang Balok yang Balok dalam diskusi
sedang di pelajari. kelompoknya.
 Memotivasi siswa  Siswa dapat
agar dapat mengungkapkan rusuk
mengungkapkan dan sisinya bangun ruang
mana rusuk dan balok dengan
sisinya. Bangun menggunakan kata-kata
Ruang Balok yang sendiri.
sedang dipelajari  Menggunakan kosakata
dengan menggunakan matematika yang relevan
kata-kata sendiri. dalam mengungkapkan
 Membimbing dan rusuk dan sisinya Bangun
mengarahkan siswa Ruang Balok yang sedang
agar menggunakan dipelajari.
kosakata matematika
yang relevan dalam
berbicara mengenai
konsep Bangun

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Ruang Balok yang
sedang dipalajari.

Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil


Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan contoh Bangun guru yang sedang
meniru apa yang Ruang Balok yang memberikan penjelasan
ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar rusuk dan
kepada siswa. sisinya Bangun Ruang
Balok.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Bangun
berada disekitar Ruang Balok.
yang berbentuk  Siswa menyimpulkan
Bangun Ruang rusuk dan sisinya
Balok. bangun ruang balok
 Guru menugaskan melalui pengalaman
untuk belajarnya.
meyimpulkan
rusuk dan sisinya
bangun ruang

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


balok melalui
pengalaman belajar
siswa.

Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang


sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan
Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, rusuk dan sisi
untuk Bangun Ruang
memperoleh Balok.
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Tuliskan rusuk yang dimiliki Bangun Ruang balok?
2. Tuliskan sisi-sisi yang saling berhadapan!

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


, Mei 2014
Guru Kelas IV peneliti

Kepala Sekolah

Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)

Nama Sekolah : SDN Sindangwasa


Mata Pelajaran : Matematika

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :4

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat Bangun dan hubungan antar Bangun.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan sifat-sifat Bangun Ruang sederhana.

III. Indikator
 Menyebutkan titik sudut Balok.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Menggali  Menjawab beberapa
pengetahuan awal pertanyaan yang
siswa . diberikan guru.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


 Memberi motivasi  Mengikuti sajian
kepada siswa. informasi.
 Mengelompokkan  Mengelompokkan diri
siswa kedalam sesuai kelompoknya.
kelompok belajar
yang homogen.
 Membagikan LKS
1
Inquiry 10  Menyiapkan  Siswa berdiskusi
(menemukan) Bangun Ruang kelompok mengamati
Merumuskan Balok yang bersifat Balok yang telah
masalah melalui kongkret. disediakan oleh guru.
penemuannya  Menugaskan siswa  Melalui
dengan berpikir untuk mengamati pengamatannya, siswa
sistematis Bangun Ruang dapat mengetahui titik
Balok sehingga sudutnya.dari Bangun
dapat diketahui Ruang Balok tersebut.
titik sudutnya.
Questioning 10  Guru membantu siswa  Siswa berusaha
(menanyakan) dalam memahami memahami titik sudutnya.
titik sudut Bangun  Siswa dapat
Ruang Balok yang mengungkapkan titik
sedang di pelajari. sudutnya bangun ruang
 Memotivasi siswa balok dengan
agar dapat menggunakan kata-kata
mengungkapkan sendiri.
mana titik sudutnya.  Menggunakan kosakata
Bangun Ruang Balok matematika yang relevan
yang sedang dipelajari dalam mengungkapkan

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


dengan menggunakan titik sudutnya Bangun
kata-kata sendiri. Ruang Balok yang sedang
 Membimbing dan dipelajari.
mengarahkan siswa
agar menggunakan
kosakata matematika
yang relevan dalam
berbicara mengenai
konsep Bangun
Ruang Balok yang
sedang dipalajari.

Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil


Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan contoh Bangun guru yang sedang
meniru apa yang Ruang Balok yang memberikan penjelasan
ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar titik
kepada siswa. sudutnya Bangun
Ruang Balok.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Bangun

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


berada disekitar Ruang Balok.
yang berbentuk  Siswa menyimpulkan
Bangun Ruang titik sudutnya bangun
Balok. ruang balok melalui
 Guru menugaskan pengalaman belajarnya.
untuk
meyimpulkan titik
sudutnya bangun
ruang balok
melalui
pengalaman belajar
siswa.

Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang


sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan
Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, titik sudut Bangun
untuk Ruang Balok.
memperoleh
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Tuliskan titik sudut yang dimiliki Balok pada gambar dibawah ini?

2. Tuliskan 4 titik sudut yang saling berhadapan pada gambar balok


di bawah ini.

, Mei 2014
Guru Kelas IV peneliti

Kepala Sekolah

Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)
Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :5

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun datar.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan jaring-jaring balok dan kubus .

III. Indikator
 Siswa dapat membuat jaring-jaring kubus.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Melalui apersepsi,  Menjawab beberapa
guru menggali pertanyaan yang
pengetahuan awal diberikan guru.
siswa .  Mengelompokkan diri
sesuai kelompoknya.
Inquiry 10  Menugaskan siswa  Siswa berdiskusi
(menemukan) untuk mengamati kelompok mengamati
Merumuskan benda yang benda yang berbentuk
masalah melalui berbentuk kubus Kubus yang telah
penemuannya sehingga dapat disediakan oleh guru.
dengan berpikir diketahui jaring-  Melalui
sistematis jaringnya pengamatannya, siswa
dapat mengetahui
jaring-jaring kubus
tersebut.
Questioning 10  Membimbing dan  Siswa berusaha
(menanyakan) mengarahkan siswa memahami jaring-jaring
Kubus dalam diskusi
kelompoknya.
 Siswa bertanya kepada
guru, jika ada hal yang
kurang dipahami dalam
diskusi kelompoknya.
Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil
Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan contoh jaring- guru yang sedang
meniru apa yang jaring kubus yang memberikan penjelasan
ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar jaring-jaring
kepada siswa. Kubus.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Kubus.
berada disekitar  Siswa menyimpulkan
yang berbentuk jaring-jaring kubus
Kubus. melalui pengalaman
 Guru menugaskan belajarnya.
untuk
meyimpulkan
rusuk dan sisinya
bangun ruang
kubus melalui
pengalaman belajar
siswa.
Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang
sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan
Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, membuat jaring-

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


untuk jaring kubus.
memperoleh
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Buatlah 4 macam jaring-jaring Kubus?

, Mei 2014

Guru Kelas IV Peneliti

Kepala Sekolah

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :6

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun datar.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan jaring-jaring balok dan kubus .

III. Indikator
 Siswa dapat membuat jaring-jaring balok.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Melalui apersepsi,  Menjawab beberapa
guru menggali pertanyaan yang
pengetahuan awal diberikan guru.
siswa .  Mengelompokkan diri
sesuai kelompoknya.
Inquiry 10  Menugaskan siswa  Siswa berdiskusi
(menemukan) untuk mengamati kelompok mengamati
Merumuskan benda yang benda yang berbentuk
masalah melalui berbentuk balok Balok yang telah
penemuannya sehingga dapat disediakan oleh guru.
dengan berpikir diketahui jaring-  Melalui
sistematis jaringnya pengamatannya, siswa
dapat mengetahui
jaring-jaring balok
tersebut.
Questioning 10  Membimbing dan  Siswa berusaha
(menanyakan) mengarahkan siswa memahami jaring-jaring
Balok dalam diskusi
kelompoknya.
 Siswa bertanya kepada
guru, jika ada hal yang
kurang dipahami dalam

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


diskusi kelompoknya.
Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil
Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)

Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan


(melihat dan contoh jaring- guru yang sedang
meniru apa yang jaring balok yang memberikan penjelasan
ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar jaring-jaring
kepada siswa. Balok.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Balok.
berada disekitar  Siswa menyimpulkan
yang berbentuk jaring-jaring balok
Balok. melalui pengalaman
 Guru menugaskan belajarnya.
untuk
meyimpulkan
rusuk dan sisinya
bangun ruang
balok melalui
pengalaman belajar
siswa.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang
sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan
Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, membuat jaring-
untuk jaring balok.
memperoleh
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Buatlah jaring-jaring Balok?

, Mei 2014

Guru Kelas IV Peneliti

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Kepala Sekolah

Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)

Nama Sekolah : SDN Sindangwasa


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :7

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun datar.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan jaring-jaring balok dan kubus .

III. Indikator
 Siswa dapat menentukan jaring-jaring kubus.

IV. Metode Pembelajaran


Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Melalui apersepsi,  Menjawab beberapa
guru menggali pertanyaan yang
pengetahuan awal diberikan guru.
siswa .  Mengelompokkan diri
sesuai kelompoknya.
Inquiry 10  Guru menugaskan  Siswa berdiskusi
(menemukan) siswa untuk kelompok mengamati
Merumuskan mengamati dan menentukan
masalah melalui beberapa gambar beberapa gambar yang
penemuannya jaring-jaring kubus gtermasuk jaring-jaring
dengan berpikir yang disediakan kubus.
sistematis guru dalam LKS.  Melalui
pengamatannya, siswa
dapat mengetahui
jaring-jaring kubus
yang benar.
Questioning 10  Membimbing dan  Siswa berusaha
(menanyakan) mengarahkan siswa memahami jaring-jaring

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Kubus dalam diskusi
kelompoknya.
 Siswa bertanya kepada
guru, jika ada hal yang
kurang dipahami dalam
diskusi kelompoknya.
Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil
Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan beberapa contoh guru yang sedang
meniru apa yang jaring-jaring kubus memberikan penjelasan
ditampilkan guru) yang benar dan yang benar jaring-jaring
nyata kepada Kubus.
siswa.
Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi
(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Kubus.
berada disekitar  Siswa menyimpulkan
yang berbentuk jaring-jaring kubus
Kubus. melalui pengalaman
 Guru menugaskan belajarnya.
untuk
meyimpulkan
jaring-jaring

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


bangun ruang
kubus melalui
pengalaman belajar
siswa.
Penilaian yang 10  Guru memberikan  Mengerjakan tes yang
sebenarnya tes terhadap siswa diberikan guru.
(Authentic secara individual.
Assesment)
Proses penilaian
secara tertulis,
untuk
memperoleh
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Pilihlah gambar-gambar dibawah ini yang termasuk jaring-jaring
kubus.

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


A B C D

Mei 2014

Guru Kelas IV Peneliti

Kepala Sekolah

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :8

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun datar.

II. Kompetensi Dasar


Menentukan jaring-jaring balok dan kubus .

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


III. Indikator
 Siswa dapat membuat jaring-jaring balok.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Melalui apersepsi,  Menjawab beberapa
guru menggali pertanyaan yang
pengetahuan awal diberikan guru.
siswa .  Mengelompokkan diri
sesuai kelompoknya.
Inquiry 10  Menugaskan siswa  Siswa berdiskusi
(menemukan) untuk mengamati kelompok mengamati
Merumuskan benda yang benda yang berbentuk
masalah melalui berbentuk balok Balok yang telah
penemuannya sehingga dapat disediakan oleh guru.
dengan berpikir diketahui jaring-  Melalui
sistematis jaringnya pengamatannya, siswa
dapat mengetahui

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


jaring-jaring balok
tersebut.

Questioning 10  Membimbing dan  Siswa berusaha


(menanyakan) mengarahkan siswa memahami jaring-jaring
Balok dalam diskusi
kelompoknya.
 Siswa bertanya kepada
guru, jika ada hal yang
kurang dipahami dalam
diskusi kelompoknya.
Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil
Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan contoh jaring- guru yang sedang
meniru apa yang jaring balok yang memberikan penjelasan
ditampilkan guru) benar dan nyata yang benar jaring-jaring
kepada siswa. Balok.

Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi


(Mengulang apa siswa benda-benda yang
yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Balok.
berada disekitar  Siswa menyimpulkan
yang berbentuk jaring-jaring balok

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Balok. melalui pengalaman
 Guru menugaskan belajarnya.
untuk
meyimpulkan
jaring-jaring
bangun ruang
balok melalui
pengalaman belajar
siswa.
Penilaian yang 10  Mengevaluasi  Mengerjakan tes yang
sebenarnya siswa dengan diberikan guru.
(Authentic memberikan
Assesment) beberapa soal yang
Proses penilaian berkaitan dengan
secara tertulis, jaring-jaring
untuk Bangun Ruang
memperoleh Balok.
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Buatlah 4 macam jaring-jaring Balok?
Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


, Mei 2014

Guru Kelas IV Peneliti

Kepala Sekolah

Lampiran Al
RPP Kelas Eksperimen (Contextual Teaching and Learning)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


Contextual Teaching and Learning (Kelas Eksperimen)
Nama Sekolah : SDN Sindangwasa
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/2
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Pokok Bahasan : Bangun Ruang
Pertemuan ke- :8

I. Standar Kompetensi
Memahami sifat bangun ruang sederhana dan hubungan antar bangun datar.
Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


II. Kompetensi Dasar
Menentukan jaring-jaring balok dan kubus .

III. Indikator
 Siswa dapat menentukan jaring-jaring balok.

IV. Metode Pembelajaran


 Pendekatan Contextual Teaching and Learning
 Metode : Diskusi dan Tanya Jawab

V. Sumber Belajar
 Lembar Kerja Siswa (LKS)
 Hidayat Taofik.2004.Titian Mahir Matematika untuk Sekolah Dasar kelas
IV. Jakarta. PT Pasindo Media Persada.

VI. Kegiatan Pembelajaran


Tahap Waktu
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa
Pembelajaran (Menit)
Kontruktivis 5  Melalui apersepsi,  Menjawab beberapa
guru menggali pertanyaan yang
pengetahuan awal diberikan guru.
siswa .  Mengelompokkan diri
sesuai kelompoknya.
Inquiry 10  Guru menugaskan  Siswa berdiskusi
(menemukan) siswa untuk kelompok mengamati
Merumuskan mengamati dan menentukan
masalah melalui beberapa gambar beberapa gambar yang

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


penemuannya jaring-jaring balok gtermasuk jaring-jaring
dengan berpikir yang disediakan balok.
sistematis guru dalam LKS.  Melalui
pengamatannya, siswa
dapat mengetahui
jaring-jaring balok yang
benar.
Questioning 10  Membimbing dan  Siswa berusaha
(menanyakan) mengarahkan siswa memahami jaring-jaring
Balok dalam diskusi
kelompoknya.
 Siswa bertanya kepada
guru, jika ada hal yang
kurang dipahami dalam
diskusi kelompoknya.
Learning 15  Menugaskan siswa  Melaporkan hasil
Community melaporkan hasil diskusi kelompoknya
(siswa dapat diskusi didepan kelas.
sharing dengan kelompoknya.
kelompok
lainnya)
Modelling 10  Guru memberikan  Siswa memperhatikan
(melihat dan beberapa contoh guru yang sedang
meniru apa yang beberapa jaring- memberikan penjelasan
ditampilkan guru) jaring balok yang yang benar jaring-jaring
benar dan nyata Balok.
kepada siswa.
Reflection 10  Guru menugaskan  Mengidentifikasi
(Mengulang apa siswa benda-benda yang

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


yang telah mengidentifikasi berada disekitar yang
dipelajari) benda-benda yang berbentuk Balok.
berada disekitar  Siswa menyimpulkan
yang berbentuk jaring-jaring balok
Balok. melalui pengalaman
 Guru menugaskan belajarnya.
untuk
meyimpulkan
jaring-jaring
bangun ruang
balok melalui
pengalaman belajar
siswa.
Penilaian yang 10  Guru memberikan  Mengerjakan tes yang
sebenarnya tes terhadap siswa diberikan guru.
(Authentic secara individual.
Assesment)
Proses penilaian
secara tertulis,
untuk
memperoleh
gambaran
perkembangan
siswa setelah
proses KBM.

VII. Penilaian
 Bentuk Tes : Tes Tertulis
 Jenis Tes : Isian
 Alat Tes : LKS
Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


 Evaluasi : LKS dan soal evaluasi akhir

VIII. Instrument
1. Pilihlah gambar-gambar dibawah ini yang termasuk jaring-jaring
balok.

D
B

A C

Mei 2014

Guru Kelas IV Peneliti

Kepala Sekolah

Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


Yeni Dwi Kurino, 2014

PENGARUH CTL DAN DI TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIKA

SISWA SD

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Anda mungkin juga menyukai