Anda di halaman 1dari 4

LK. 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Nama : Sukuriah
LPTK : Universitas Ahmad Dahlan
Sekolah: SMK Negeri 7 Majene

Masalah terpilih yang


No. Akar Penyebab masalah Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
akan diselesaikan
1 Motivasi belajar peserta Metode mengajar guru Beradasarkan kajian literatur, alternatif solusi : Berdasarkan kajian literatur dan hasil wawancara
didik rendah yang belum inovatif Menurut Suratman (2019) : Terdapat pengaruh yang signifikan maka analisis alternatif solusi :
model pembelajaran berbasis TIK terhadap motivasi belajar 1) Guru Menerapkan model pembelajaran berbasis
matematika siswa di SMA negeri di Kabupaten Bandung Barat.
masalah
Sumber :
Suratman, A., Afyaman, D., & Rakhmasari, R. (2019).
2) Menerapkan Model Discovery Learning serta
Pembelajaran berbasis TIK terhadap hasil belajar matematika Problem Based Learning berbantuan geogebra
dan motivasi belajar matematika siswa. Jurnal Analisa, 5(1), 3) Model pemelajaran berbasis TIK
41-50. 4) pembelajaran kooperatif model Teams Games
Tournament (TGT)
Beradasarkan kajian literatur, alternatif solusi :
Menurut Subagio (2021) : Salah satu cara meningkatkan
motivasi belajar siswa adalah dengan menerapkan
model Discovery-Learning   serta Problem Based
Learning  berbantuan Geogebra.
Sumber :
Subagio, L., Karnasih, I., & Irvan, I. (2021). Meningkatkan
Motivasi Belajar Siswa Dengan Menerapkan Model Discovery-
Learning dan Problem-Based-Learning Berbantuan
Geogebra. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 6(2), 15-26.
Berdasrkan kajian Literatur, alternatif solusi :
Menurut Jaya (2022) : Model pembelajaran kooperatif dapat
merangsang keingintahuan siswa terhadap materi, sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai karena dengan
menggunakan pembelajaran kooperatif model Teams Games
Tournament (TGT) siswa akan termotivasi pada saat kegiatan
proses pembelajaran berlangsung
Sumber :
Jaya, M. P. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe Teams Games Tournament untuk Meningkatkan Motivasi
Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika di SMKN 1
Praya Tengah. Jurnal Paedagogy, 9(1), 198-202.

Berdasarkan Hasil Wawancara ( Pengawas


Sekolah, Kepala sekolah dan Teman sejawat ),
alternatif solusi :
1) Guru harus melakukan Identifikasi awal
peserta didik terkait profil peserta didik, gaya
belajar peserta didik dan kompetensi peserta
didik.
2) Guru harus mampu menerapkan model pembelajaran
yang relevan dengan materi pembelajaran.
3) Guru memberikan pemahaman kepada peserta
didik mamfaat belajar matematika dengan
kehidupan sehari-hari
4) Menggunakan Media Pembelajaran PPT yang menarik

Pembelajaran yang Berdasrkan kajian literatur, alternatif solusi : Berdasarkan kajian literatur dan hasil wawancara
2 Kemampuan Pemecahan dilakukan di kelas masih maka analisis alternatif solusi :
masalah matematika berpusat pada guru. Menurut Agustin, P.(2019) Adanya masalah kemampuan 1) Guru harus kreatif dalam memamfaatkan
peserta didik masih pemahaman konsep matematika siswa. Hal ini disebabkan
karena siswa hanya bergantung dari apa yang diberikan oleh media pembelajaran berbasis teknologi.
rendah guru saja. Proses pembelajaran belum melibatkan siswa 2) Guru Menerapkan model pembelajaran pencapaian
secara aktif sehingga siswa kurang mampu memahami konsep konsep dengan pendekatan kontekstual.
dasar materi yang dipelajari. Salah satu model pembelajaran 3) Guru harus meningkatkan kualitas
yang dapat menunjang pemahaman konsep siswa adalah
model pembelajaran pencapaian konsep dengan pendekatan pengajaran dan pembelajaran dikelas,
kontekstual. Cara ini melibatkan siswa menemukan sendiri dengan melibatkan peserta didik secara
sebuah konsep matematika melalui pengamatan langsung aktif dan efektif dalam proses belajar
benda benda yang ada di sekitar mereka
Sumber : mengajar.
Agustin, P. R., & Yuliastuti, R. (2019). Penerapan Model 4) Model Project Based Learning dapat menjadi solusi
Pembelajaran Pencapaian Konsep dengan Pendekatan pembelajaran peserta didik sehingga proses
Kontekstual untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep pembelajaran menjadi lebih aktif, kreatif, dan inovatif,
Matematika Siswa. Jurnal Silogisme: Kajian Ilmu Matematika serta siswa bisa lebih mudah memahami materi yang
Dan Pembelajarannya, 3(2), 63-70. disampaikan oleh guru.
5) Memamfaatkan media teknologi dalam
Berdasrkan kajian literatur, alternatif solusi :
Menurut Laila Sulpa (2022) : Think Pair Share merupakan pembelajaran matematika
salah satu contoh dari model pembelajaran kooperatif yang
memungkinkan siswanya memecahkan masalah dengan
mengembangkan kemampuan berfikir dalam kelompok. 

Sumber :
Laila Zulfa, Riska Ardilla Safari, Aprita Nur Damayanti, Rani
Setiawaty (2022). Tinjauan Literatur Sistematis: Analisis
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share
dalam Meningkatkan Kerjasama dan Hasil Belajar Siswa
 Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan
Matematika , 6 (3), 3158-3166
Berdasarkan kajian literatur, alternatif solusi :

Menurut Wardani (2022) : Pemanfaatan media


berbantuan teknologi dalam pembelajaran
matematika dapat menumbuhkan motivasi dan
minat belajar peserta didik secara mandiri untuk
mencapai pembelajaran yang efektif.
Penggunaan media interaktif menjadikan
pembelajaran yang dilakukan tidak hanya
berfokus
untuk menyampaikan materi secara lisan, tetapi
juga mendorong peserta didik untuk memahami
materi yang dikomunikasikan
Sumber :
Wardani, TP, & Subekti, FE (2022). Tinjauan
Literatur Sistematis: Efektivitas Media Interaktif
Dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Ilmiah
Wahana Pendidikan , 8 (11), 394-403.

Berdasarkan Hasil Wawancara (Pengawas Sekolah,


Kepala Sekolah dan Teman Sejawat), alternatif
solusi :
1) Guru melakukan identifikasi awal terkait dengan
kompetensi peserta didik, sehingga guru dapat
mengetahui peserta didik yang mana masuk
kategori paham utuh, paham sebagian, dan
mana yang belum paham sama sekali, sehingga
guru dapat memberikan perlakuan sesuai
dengan tingkat pemahan peserta didik.
2) Guru harus meningkatkan kualitas pengajaran
dan pembelajaran dikelas, dengan melibatkan
peserta didik secara aktif dan efektif dalam
proses belajar mengajar.
3) Guru mengaitkan materi dengan kehidupan
sehari-hari yang dialami oleh peserta didik.
4) Guru harus kreatif dalam memamfaatkan media
pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai