Anda di halaman 1dari 8

Nama : Rifqi Bi Nabila

NIM : 1804020019

Judul Artikel : “Lestarikan Budaya Tari Biar Gak Berpindah Tuan”

Source : Naku Kristianto. 2020. Lestarikan Budaya Tari Biar Gak Berpindah Tuan.
Jakarta: Kompasiana.com (Lestraikan Budaya Tari Biar Gak Berpindah Tuan Halaman 1 -
Kompasiana.com)

Di era serba digital ini, siapa saja boleh mengklaim sesuatu itu (entah barang, tradisi
atau hal semacam) milikku atau milik kami. Orang dapat dengan mudah meyakinkan siapa
saja yang berusaha mempertanyakan sesuatu yang menempel pada dirinya, walau sesuatu itu
jelas-jelas bukan miliknya.

Tradisi tidak lagi mampu dijadikan tol untuk mewariskan serta memberi proteksi
terhadap sesuatu. Untuk kaum berduit, yang doyan traveling atau wisata budaya khususnya
orang asing, tradisi atau kebudayaan yang mulanya menjadi ciri khas atau our heritage dari
suatu wilayah atau negara, bisa berpindah tuan hanya karena getol belajar, mencari tahu serta
berlatih dari sang pelancong budaya itu sendiri untuk sesuatu yang baru itu.

Masih bugar di benak kita tentang kasus diakuinya salah satu tarian milik Indonesia
sebagai budaya negara tetangga. Kasus ini pernah disyairkan oleh Saikojy dengan judul 'You
Copy My Style, You Copy Again'. Budaya tersebut tidak lain adalah seni tari asal Pulau Bali,
Tari Pendet. Pemerintah dinilai kurang berstamina dalam menanggapi masalah tersebut dan
hal itu membuat banyak pihak 'berkabung' khususnya penduduk Bali dan para pencinta seni.

Pemerintah memiliki banyak "PR" dalam mengurus budaya yang kian hari kian surut.
Sedikit dari seni dan budaya yang sudah dipatenkan menjadi milik Indonesia resmi. Dalam
arti lain banyak seni dan budaya Indonesia yang belum dipatenkan dan ini membuka peluang
untuk dipatenkan negara lain yang lebih menghargai seni dan budaya tersebut. Sebagai
pemilik harta, kita dinilai masih menjadi orang yang hanya tahu posting, tetapi minim
perangkat security.

Selain Bali, kota yang juga dikenal baik oleh dunia sebagai kota kaya budaya adalah
kota Yogyakarta. Yogyakarta disemat kata 'istimewa' justru karena warna kulturnya yang
memancing kelima indra untuk melahapnya. Jogja kaya akan tarian tradisionalnya, sajian
menu makanan khasnya, serta keistimewaan istana Kraton. Orang berlomba – lomba untuk
datang ke Jogja, menempatkan Jogja sebagai tempat tujuan liburan menandakan Jogja itu
istimewa. Selain budayanya, orang – orang Jogja juga dikenal 'istimewa'.

Namun, di tengah 'euforia' Jogja akan kekayaan budayanya itu, orang-orang Jogja
tidak sadar kalau kekayaan budayanya itu mulai berpindah tuan, hanya karena cara
mentransformasikan heritagenya yang kurang runcing. Wisatawan asing malah merasa
memiliki budaya Jogja ketimbang native peoplenya.

Misalnya, berbagai jenis tarian tradisional yang sampai hari ini dikenal baik oleh
orang asing ketimbang orang Jogja. Tari Golek Ayun-ayun, tari Beksan Srikandi Suradewati
dan tari Arjuna Wiwaha adalah tiga tarian Kraton Yogyakarta, yang hanya diketahui oleh
orang-orang seputar Kraton.

Kememerosotan akan pengetahuan budaya seakan menjadi hal sepele di kalangan


masyarakat Jogja. Beberapa remaja mengatakan bahwa tarian modern lebih berenergi
dibandingkan seni tari tradisional. Temponya yang lebih cepat membuat remaja merasa lebih
bersemangat. Padahal seni tari di Indonesia tidak hanya memiliki gerakan yang klasik, lemah
lembut, dan lambat.

Namun, ada juga yang memiliki tempo yang cepat dan meriah seperti tarian modern.
Seni tari seperti ini sering disebut tari kreasi baru. Tari – tari kreasi baru yang sering
diciptakan oleh penari – penari terkenal seharusnya juga bisa diminati remaja. Ketakutan
akan sikap 'masa bodoh', generasi penerus budayanya sendiri, seyogianya menjadi perhatian
setiap kita.

Hemat saya, cara yang kita lakukan untuk turut membantu melestarikannya adalah
membuka pengetahuan akan seni dan budaya di daerah tempat tinggal budaya itu dibesarkan.
Walaupun tidak bisa menari, setidaknya mengetahui seluk beluknya. Ini merupakan awal
bagus untuk tahap berikut tentunya. Tahap berikutnya adalah mencintai seni tari tersebut,
dengan begitu tumbuhlah rasa bangga akan seni tari. Jika sudah ada rasa cinta dan bangga
dalam diri, maka akan muncul rasa apresiasi akan sebuah karya seni. Tarian – tarian harus
meng – Indonesia.

Orang asing mengklaim budaya orang lain sebagai miliknya, bukan hanya karena
mereka pandai 'mencuri' budaya orang lain (salah satu motifnya), tetapi pada dasarnya karena
orang asing lebih memahami serta lebih pandai 'melafalkan' budaya jiplakannya. Oleh karena
itu, sebagai generasi penerus yang memiliki sense of belonging yang tinggi akan budaya, kita
perlu 'khawatir'.
Nama : Rifqi Bi Nabila

NIM : 1804020019

Judul Artikel : “Pengertian Tari Tradisional dan Tari Modern”

Source : Armeyelia., B. 2017. Pengertian Tari Tradisional dan Tari Modern. Jakarta:
SMP N 90 Jakarta (PENGERTIAN TARI TRADIONAL DAN TARI MODERN (pengertian-
tari-tradional-tari-modern.blogspot.com)

A. PENGERTIAN TARI

Pengertian Tari ialah gerak tubuh yang dilakukan secara berirama di tempat dan
waktu tertentu guna mengungkapkan perasaan, keperluan pergaulan, maksud, dan pikiran.
Bunyi-bunyian pada saat menari yang disebut musik pengiring Tari mengatur gerakan penari
serta dapat memperkuat maksud dari yang ingin disampaikan kepada penonton. Gerakan Tari
sendiri berbeda dari gerakan yang dilakukan sehari-hari seperti berlari, berjalan, dan
sebagainya. Dansa merupakan Tari yang berasal dari kebudayaan bangsa Barat yang
dilakukan secara berpasangan pria-wanita dengan berpegangan tangan satu sama lain atau
berpelukan sambil diiringi alunan musik.Tari dibagi menjadi 2, yaitu: Tari tradisional dan
Tari modern.Berikut ini penjelasan mengenai Tari tradisional dan Tari modern.

B. JENIS – JENIS TARI

1) Tari Tradisional

Pengertian Tari tradisional merupakan seni Tari yang tumbuh dan berkembang pada
suatu daerah tertentu dan dianut secara turun temurun oleh masyarakat di sekitarnya. Tari
tradisional pada umumnya mempunyai nilai – nilai historis yang tinggi, pedoman yang luas,
serta berdasarkan pada adaptasi adat istiadat lingkungan di sekitarnya. Tari tradisional dapat
dibedakan menjadi 3 jenis, antara lain :

a) Tari Rakyat (Tari Folklasik)

Tari rakyat (Tari folklasik) merupakan salah satu jenis Tari tradisional yang lahir dan
berkembang dari kebudayaan masyarakat lokal dan ada sejak zaman primitif. Tari rakyat
diturunkan secara turun temurun hingga sampai sekarang ini. Tari rakyat pada umumnya
mempunyai beberapa ciri khasnya antara lain masih kental dengan nuansa sosial, merujuk
pada adat kebudayaan dan kebiasaan masyarakat lokal, dan mempunyai gerak, rias, serta
kostum yang masih sederhana.

Berikut contoh dari Tari rakyat antara lain : Tari Tayub, Tari Piring, Lengger, Orek-
Orek, Joget, Ndulalak, Sintren, Angguk, Kubrasiwa, Buncis, dan Tari Rodat.

b) Tari Klasik

Pengertian Tari klasik merupakan salah satu jenis Tari tradisional yang lahir dan
berkembang di lingkungan keraton dan ada sejak zaman feodal. Tari klasik diturunkan secara
turun temurun pada kalangan bangsawan. Pada umumnya Tari klasik mempunyai beberapa
ciri khas yang dimilikinya antara lain : masih berpedoman pada pakem tertentu (terdapat
standarisasi), mempunyai nilai estetis yang sangat tinggi serta makna yang dalam, dan
Tariannya disajikan dalam berpenampilan yang serba mewah mulai gerak, riasan, sampai
kostum yang dikenakan para penari Tari klasik.

Berikut contoh dari Tari klasik antara lain : Tari bedaya, serimpi, Palguna-palgunadi,
lawung alit, Retna Tinanding, Gathotkaca Gandrung, lawung ageng, Bondabaya, Bandayuda,
dan Tari Srikandi Bisma.

c) Tari Kreasi Baru

Pengertian Tari kreasi baru merupakan suatu Tari klasik yang sudah di aransemen
serta berkembang sesuai dengan perkembangan zaman, namun masih terdapat nilai-nilai yang
terkandung dalam Tari tersebut. Tari kreasi baru pada umumnya diciptakan oleh pakar Tari.
Beberapa Tari kreasi baru yang dapat kita lihat sekarang ini pada karya-karya Bagong
Kusudiarjo dan Sauti.

Berikut contoh dari Tari kreasi baru antara lain : Tari Kupu-Kupu, Tari Roro Ngigel,
Tari Ongkek Manis, Tari Manipuri, dan Tari Merak.

2) Tari Modern

Tari modern atau Tari masa kini adalah bentuk Tarian yang merupakan ciptaan
kaum muda dan sifatnya hanya mencari popularitas dengan menciptakan rangkaian
gerak yang sedang ngetrend (istilah kaum muda) dan umumnya bentuk Tarian seperti
ini tidak lama digemari oleh masyarakat (musiman).
Bentuk Tarian modern yang belum lama hilang dari pandangan kita yaitu jenis Tari
dengan tehnik lejitan (break dance).

Ø Ciri – ciri Tari modern:

1. Penggarapan yang kreatif


2. Tuntutan keasyikan
3. Kepuasan batin
4. Kekokohan solidaritas
5. Popularitas yang tidak menentu
6. Berbobot kreatif

Ø Tehnik Tari modern

1. Tehnik hula hoop


2. Tehnik dangdut
3. Tehnik lejitan (break dance).

Gerakan berirama dalam Tari adalah suatu keadaan gerak yang dilakukan secara
teratur menurut irama, baik irama gerak maupun irama musik. Semua gerakan yang
dilakukan oleh tubuh kita dapat diolah melalui peralihan tenaga yang berbeda-beda. Misalnya
gerakan tajam atau kuat (keras), gerakan ringan atau lemah (halus), dan gerakan sedang.
Demikian pula kaitannya dengan irama yaitu ukuran waktu atau tempo untuk melakukan
gerak. Tempo gerak ini erat hubungannya dengan jarak (ruang) dan aksen (tenaga). Yang
termasuk tempo gerak antara lain: cepat, lambat, rendah, panjang dan pendek.

Tari modern adalah salah satu genre yang paling sulit untuk mendefinisikan dengan
teknik.Modern tidak selalu cepat atau lambat atau dilakukan untuk musik tertentu, atau musik
apapun.Itu tidak selalu menyorot keterampilan fisik tertentu atau bercerita.Hal ini belum
tentu apa-apa.Dan itu dapat mencakup semuanya.Ini bagus dan besar dari sudut pandang
banyak koreografer dan penari karena dalam teori itu memberi mereka kemungkinan tak
terbatas untuk bermain dengan.

modern dance sekarang bermacam – macam yaitu:

1. Robot Dance/ Robottic.


The Robot Dance adalah sebuah ilusi gaya tari ± sering bingung dengan bermunculan
± yang mencoba untuk meniru sebuah menari robot atau manekin. Itu berasal oleh Charles
Washington, juga dikenal sebagai ³Charles Robot´ pada akhir tahun 1960-an , dan
memperoleh ketenaran lebih lanjut setelah The Jacksons melakukan tarian ketika mereka
tampil Dancing Machine

2. Blood-Elf Dance.

Ini adalah tarian flexible atau tarian lentur.Ini merupakan Tarian Baru era jaman
sekarang.Banyak Anak muda mengikuti tarian ini.

3. Breakdance.

B – boying atau yg sering disebut sebagai breakdancing, adalah gaya tarian yang
berevolusi sebagai bagian dari budaya hip-hop di antara Hitam dan Amerika Latin pemuda di
BronxSelatan, New York City selama tahun 1970-an. Menari – nari untuk kedua hip – hop
dan genre musik lain yang sering remixed untuk memperpanjang istirahat musik. Satu yang
praktek gaya tarian ini disebut b – anak laki – laki, b – gadis , atau breaker. Meskipun
³breakdance´ adalah istilah³b-boying´ dan ³melanggar´ lebih disukai oleh sebagian besar
bentuk seni yang paling menonjol pionir dan praktisi.

Toprocks menampilkan gerakan yang membtuhkan fleksibilitas, gaya , dan yang


paling penting irama. Tarian ini biasa digunakan pada awal pertunjukkan sebagai pemanasan
beberapa gaya akrobatik lain. Dowrock biasanya ditampilan dengan posisi tangan dan kaki
pada lantai.

Pada downrock, seorang breaker menampilkan perputaran tubuh dengan kecepatan


kaki dan kontrol dengan cara mengkombinasi gerakan kaki. Kombinasi ini akan
menampilkan gaya yang disebut power moves;The windmill adalah gerakan populer dari
power move.

Power move adalah gerakan yang membutuhkan momentum dan kekuatan fisik untuk
menjalankannya. pada power move , breaker lebih tergantung pada kekuatan tubuh bagian
atasuntuk menari, menggunakan tangan untuk bergerak. power move terdiri dari Windmill,
Swipe, dan Flare. Beberapa gerakan meminjam dari bela diri seperti butterfly kick.

4. MoonWalk Dance
The Moonwalk atau backslide adalah sebuah teknik tarian yang menghadirkan ilusi
penari ditarik ke belakang ketika mencoba untuk berjalan maju. Sebuah breakdancing
bergerak itu menjadi populer di sleuruh dunia setelah di eksekusi Michael Jackson tarian
bergerak selama kinerja Bille jean on Motown. kemarin, hari ini, Forever pada tanggal 25
Maret 1983. Ini kemudian menjadi tanda tangannya bergerak, dan sekarang salah satu yang
terbaik teknik tari terkenal di dunia.

5. Sexy Dance

Sexy Dance ialah tarian dimana para dancer menari dengan menonjolkan sisi ke-sexy

6. Hip – hop Dance

Hip – hop Dance adalah sebuah gerakan kebudayaan yang mulai tumbuh sekitar tahun
1970'an yang dikembangkan oleh masyarakat Afro – Amerika dan Latin – Amerika. Hip –
hop merupakan perpaduan yang sangat dinamis antara elemen – elemen yang terdiri dari
MCing (lebih dikenal rapping). DJing, Breakdance, dan Grafiti. Belakangan ini elemen Hip –
hop juga diwarnai oleh Beatboxing, fashion, bahasa slang, dan gaya hidup lainnya

Awalnya pertumbuhan Hip Hop dimulai dari The Bronx di kota New York dan terus
berkembang dengan pesat hingga keseluruh dunia. Hip hop pertama kali diperkenalkan oleh
seorang Afro-Amerika, Grandmaster Flash dan The Furious Five. Awalnya musik Hip Hop
hanya diisi dengan musik dari Disk Jockey dengan membuat fariasi dari putaran disk hingga
menghasilkan bunyi – bunyi yang unik. "Rapping" kemudian hadir untuk mengisi vokal dari
bunyi – bunyi tersebut. Sedangkan untuk koreografinya, musik tersebut kemudian diisi
dengan tarian patah – patah yang dikenal dengan breakdance. Pada perkembangannya Hip
Hop juga dianggap sebagai bagian dari seni dan untuk mengekspresikan seni visual
muncullah Graffiti sebagai bagaian dari budaya Hip Hop.

Anda mungkin juga menyukai