PEDOMAN
tentang
Halaman
LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
1. Umum .......................................................................................... 3
2. Maksud dan Tujuan ..................................................................... 3
3. Ruang Lingkup dan Tata Urut ..................................................... 4
4. Dasar ........................................................................................... 4
5. Pengertian ................................................................................... 5
6. Umum ......................................................................................... 5
7. Tujuan ......................................................................................... 5
8. Sasaran ....................................................................................... 5
9. Peranan ....................................................................................... 6
10. Prinsip Biaya Perjalanan Dinas Dalam Negeri ............................ 6
11. Mekanisme .................................................................................. 6
12. Tugas dan Tanggung Jawab ....................................................... 7
13. Ketentuan Perjalanan Dinas Dalam Negeri ................................. 10
BAB VI PENUTUP
ii
TENTARA NASIONAL INDONESIA
MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT
tentang
PEDOMAN
TENTANG BIAYA PERJALANAN DINAS DALAM NEGERI DI LINGKUNGAN TNI AD
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 7 Desember 2017
tertanda
Subiyanto
Mayor Jenderal TNI
Distribusi: Autentikasi
Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat,
A dan B Angkatan Darat
Tembusan:
PEDOMAN
tentang
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
a. Ruang Lingkup. Ruang lingkup Pedoman ini meliputi garis besar tentang
rincian biaya perjalanan dinas dalam negeri di lingkungan TNI AD.
b. Tata Urut. Pedoman ini disusun dengan tata urut sebagai berikut:
1) Bab I Pendahuluan;
6) Bab VI Penutup.
4. Dasar.
BAB II
KETENTUAN UMUM
7. Tujuan. Ketentuan BPD ini bertujuan agar penganggaran dan pemberian BPD
dalam negeri dapat diselenggarakan secara efektif, efisien dan akuntabel.
8. Sasaran.
9. Peranan.
11. Mekanisme.
a. Bagan Mekanisme.
1) Dipa Pusat.
KPA
PPK
PPK
PPK
PAKU SATKER
PEJALAN DINAS
7
2) Dipa Daerah.
KPA
PPK
PPK
PPK
PPSPM
BP
PEJALAN DINAS
b. Keterangan.
c. Paku Satker.
d. PPSPM.
e. BP.
f. Pejalan Dinas.
c) review;
d) verifikasi;
e) tindak lanjut;
b) biaya transpor keluarga yang sah terdiri dari suami atau istri
dan dua anak (Lampiran N);
18
(2) uang harian diberikan paling lama tujuh hari dalam hal
diterima Keputusan tentang perubahan tugas sementara
menjadi tugas pindah;
(2) anak kandung, anak tiri, atau anak angkat yang sah
menurut hukum yang berumur paling tinggi 25 tahun pada
waktu berangkat, masih menempuh pendidikan, belum pernah
menikah, dan tidak mempunyai penghasilan sendiri;
(3) anak kandung, anak tiri atau anak angkat yang sah
menurut hukum yang berumur lebih dari 25 tahun yang
menurut Surat Keterangan dokter mempunyai cacat yang
menjadi sebab ia tidak dapat mempunyai penghasilan sendiri;
dan
(1) kuitansi/KU-17;
(1) kuitansi/KU-17;
(1) kuitansi/KU-17;
BAB III
KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN
a. Tahap Perencanaan.
3) Paku Satker.
b. Tahap Persiapan.
3) Paku Satker.
4) Pejalan.
c. Tahap Pelaksanaan.
3) Paku Satker.
4) Pejalan.
d. Pengakhiran.
3) Paku Satker.
4) Pejalan.
16. Kegiatan Perhitungan Biaya Perjalanan Dinas Jabatan Anggaran Dipa Petikan
Daerah. Anggaran untuk biaya perjalanan dinas jabatan telah dialokasikan kepada
Satker dalam satu tahun anggaran dalam bentuk DIPA per satuan kerja yang dicetak
secara otomatis melalui sistem, digunakan sebagai dasar pelaksanaan kegiatan satuan
kerja dan pencairan dana/pengesahan bagi Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara
Umum Negara. Dari alokasi tersebut Kotama/Balakpus menjabarkan ke dalam Program
Kerja Satker di lingkungannya,selanjutnya anggaran disalurkan melalui mekanisme
pembayaran Uang Persediaan (UP) dan/atau Pembayaran Langsung (LS).
a. Tahap Perencanaan.
b. Tahap Persiapan.
4) Pejalan.
c. Tahap Pelaksanaan.
4) Pejalan.
d. Pengakhiran.
5) Pejalan.
BAB IV
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
17. Umum. Agar dicapai hasil guna dan daya guna dari pelaksanaan kegiatan
perhitungan biaya perjalanan dinas yang maksimal, maka dalam pelaksanaannya perlu
memperhatikan tindakan pengamanan dan tindakan administrasi.
44
d. bertindak cermat dan teliti dalam proses administrasi agar terhindarkan dari
penyalahgunaan BPD dari pihak-pihak yang tidak berhak.
19. Tindakan Administrasi. Agar senantiasa tercipta ketaatan terhadap aturan dan
tertib di dalam penggunaan keuangan maka perlu adanya kegiatan administrasi yang baik
sehingga dapat dicegah terjadinya penyimpangan-penyimpangan, untuk itu diperlukan
langkah-langkah sebagai berikut:
b. pembayaran rangkap (dua kali atau lebih) tidak dibenarkan untuk perjalanan
dinas yang dilakukan dalam waktu dan tempat tujuan yang sama walaupun untuk
itu diterbitkan lebih dari satu Sprin;
1) tanggal tiba di tempat tujuan harus sudah diisi dan dilengkapi dengan
tanda tangan pejabat maupun cap satuan/instansi yang didatangi;
d) ketentuan ini tidak berlaku bagi perjalanan dinas satu kali jalan
(mengikuti pendidikan, evakuasi dan pulang kampung) serta pejalan
dinas bukan personel TNI AD.
BAB V
PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
21. Pengawasan.
22. Pengendalian.
BAB VI
PENUTUP
23. Keberhasilan. Disiplin untuk menaati ketentuan yang ada dalam Pedoman
tentang Perjalanan Dinas Dalam Negeri di lingkungan TNI AD ini oleh para Dan/Ka
Satker, Kaku Kotama/Balakpus dan Paku Satker/PPSPM sangat berpengaruh terhadap
keberhasilan di dalam penyelenggaraan administrasi Perjalanan Dinas Dalam Negeri di
lingkungan TNI AD.
tertanda
PENGERTIAN
1. Badan Akun Standar. Badan akun standar adalah daftar akun buku besar yang
ditetapkan dan disusun secara sistematis untuk memudahkan perencanaan, pelaporan
anggaran, pembukuan dan pelaporan keuangan pemerintah.
7. Lumpsum. Lumpsum adalah suatu jumlah uang yang telah dihitung terlebih
dahulu (pre-calculated amount) dan dibayarkan sekaligus.
9. Pegawai Tidak Tetap. Pegawai tidak tetap adalah pegawai yang diangkat untuk
jangka waktu tertentu guna melaksanakan tugas sesuai dengan kebutuhan dan
kemampuan organisasi.
10. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) adalah
pejabat yang diberi kewenangan oleh Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran
untuk mengambil keputusan dan/atau tindakan yang dapat mengakibatkan pengeluaran
atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
49
12. Pejabat yang Berwenang. Pejabat yang berwenang adalah pejabat penerima
otorisasi anggaran biaya perjalanan dinas (Dan/Ka Satker) atau pejabat yang ditunjuk.
c. seorang yang bukan Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI AD yang karena
kepentingan dinas TNI AD diperintahkan atau ditugaskan melakukan perjalanan
dinas.
18. Perjalanan Dinas Dalam Negeri. Perjalanan dinas dalam negeri adalah
perjalanan ke luar tempat kedudukan yang dilakukan dalam wilayah Republik Indonesia
untuk kepentingan negara.
20. Perjalanan Dinas Pindah. Perjalanan dinas pindah adalah perjalanan dinas
dari tempat kedudukan yang lama ke tempat kedudukan yang baru berdasarkan Keputusan
pindah dari pejabat yang berwenang.
50
23. Surat Perjalanan Dinas (SPD). Surat Perjalanan Dinas (SPD) adalah dokumen
yang diterbitkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen dalam rangka pelaksanaan perjalanan
dinas bagi Pejabat Negara, Pegawai Negeri, dan Pegawai Tidak Tetap Pihak Lain.
26. Tempat Tujuan. Tempat tujuan adalah tempat/kota yang menjadi tujuan
perjalanan dinas.
27. Tempat Tujuan Pindah. Tempat tujuan pindah adalah tempat/kota tujuan pindah.
28. Tenaga Ahli. Tenaga ahli adalah personel atau pejabat dari luar Inspektorat di
lingkungannya yang karena situasi, kondisi dan keahliannya diperlukan untuk membantu
melaksanakan kegiatan wasrik yang merupakan tugas dan kewajiban Inspektorat TNI.
tertanda
BIAYA
BIAYA
PENGE-
BIAYA PEME-
UANG BIAYA JUMLAH PAKAN
JENIS PERJALANAN TRANS- TIAN DAN
NO HARI- PENGI- HARI YANG DAN
DINAS JABATAN POR ANG-
AN NAPAN DIBAYAR ANG-
PEGAWAI KUTAN
KUTAN
JENAZAH
BARANG
1 2 3 4 5 6 7 8
a. Perjalanan Dinas
Jabatan.
1) Perjalanan V V V Sesuai - -
Dinas Jabatan penugasan
dalam rangka
pelaksanaan tugas
dan fungsi yang
melekat pada
jabatan.
2) Perjalanan V 1) V 1) V 1) Sesuai - -
Dinas Jabatan untuk penugasan
mengikuti rapat,
seminar dan
sejenisnya.
3) Perjalanan V V 2) V 3) Maksimal - -
Dinas Jabatan 90 hari
dalam rangka
pengumandahan
(Detasering).
1 2 3 4 5 6 7 8
kesehatannya guna
kepentingan
jabatan.
b. Perjalanan Dinas
Evakuasi Pengobatan.
c. Perjalanan Dinas
Evakuasi Jenazah.
1) Perjalanan V V V Maksimal V -
Dinas Jabatan untuk tiga hari
menjemput/mengan-
tarkan ketempat
pemakaman jena-
zah Prajurit/PNS
yang meninggal
dunia dalam mela-
kukan perjalanan
dinas.
2) Perjalanan V V V Maksimal V -
Dinas Jabatan untuk tiga hari
menjemput/mengan-
tarkan ke tempat
pemakaman jena-
zah Prajurit/PNS
yang meninggal
dunia dari tempat
kedudukan terakhir
ke kota tempat
pemakaman.
53
1 2 3 4 5 6 7 8
d. Perjalanan Dinas
Pendidikan.
1) Perjalanan V V V Maksimal -
Dinas Jabatan untuk dua hari
mengikuti pendidi-
kan setara
Diploma/S1/S2/S3.
2) Perjalanan V 4) - V Sesuai - -
Dinas Jabatan untuk penugasan
mengikuti pendidi-
kan dan pelatihan.
Keterangan:
4. V 4) : Uang harian diberikan berupa uang saku sesuai standar biaya selama
mengikuti kegiatan.
a. uang harian;
b. biaya transpor prajurit/PNS dan suami/istri serta pengantar yang ditunjuk dari
satuan; dan
c. biaya penginapan diberikan paling banyak untuk empat orang.
Autentikasi a.n. Kepala Staf Angkatan Darat
Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat, Asisten Personel,
tertanda
KOMPONEN BIAYA PERJALANAN DINAS DI DALAM KOTA LEBIH DARI DELAPAN JAM
BIAYA BIAYA
BIAYA TRANS- JUMLAH PEMETIAN
JENIS PERJALANAN UANG
NO PENGI- POR HARI YANG DAN
DINAS JABATAN HARIAN
NAPAN PEGA- DIBAYARKAN ANGKUTAN
WAI JENAZAH
1 2 3 4 5 6 7
a. Perjalanan Dinas
Jabatan.
1) Perjalanan V V V Sesuai
Dinas Jabatan dalam penugasan
rangka pelaksanaan
tugas dan fungsi yang
melekat pada
jabatan.
2) Perjalanan V 1) V 1) V 1) Sesuai -
Dinas Jabatan untuk penugasan
mengikuti rapat,
seminar dan
sejenisnya.
3) Perjalanan V V 2) V 3) Maksimal -
Dinas Jabatan 90 hari
dalam rangka
pengumandahan
(Detasering).
1 2 3 4 5 6 7
b. Perjalanan Dinas
Evakuasi Pengobatan.
c. Perjalanan Dinas
Evakuasi Jenazah.
1) Perjalanan V V V Maksimal V
Dinas Jabatan untuk tiga hari
menjemput/mengan-
tarkan ketempat
pemakaman jenazah
Prajurit/PNS yang
meninggal dunia
dalam melakukan
perjalanan dinas.
2) Perjalanan V V V Maksimal V
Dinas Jabatan untuk tiga hari
menjemput/mengan-
tarkan ke tempat
pemakaman jenazah
Prajurit/PNS yang
meninggal dunia dari
tempat kedudukan
terakhir ke kota
tempat pemakaman.
d. Perjalanan Dinas
Pendidikan.
1) Perjalanan V V V Maksimal
Dinas Jabatan untuk dua hari
mengikuti pendidikan
setara Diploma/S1/
S2/S3.
56
1 2 3 4 5 6 7
2) Perjalanan V 4) - V Sesuai -
Dinas Jabatan untuk penugasan
mengikuti pendidikan
dan pelatihan.
Keterangan:
8. Jenis perjalanan dinas jabatan pada huruf d.1) dan d.2) adalah:
a. uang harian;
tertanda
BIAYA
BIAYA PEMETIAN
JENIS PERJALANAN DINAS TRANSPOR JUMLAH YANG
NO DAN ANGKUTAN
JABATAN KEGIATAN DIBAYARKAN
JENAZAH
DALAM KOTA
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
Keterangan:
3. Perjalanan dinas jabatan dalam kota dapat diberikan biaya sepanjang tidak
menggunakan kendaraan dinas, disertai dengan surat tugas, dan tidak bersifat rutin.
4. Jenis Perjalanan Dinas Jabatan pada c.1) dan c.2) diberikan biaya transpor
pegawai/keluarga paling banyak empat orang.
5. Lama pelaksanaan perjalanan dinas jabatan pada huruf a.3) dan d.1) adalah sesuai
waktu yang ditempuh menuju tempat pendidikan/ujian.
Autentikasi a.n. Kepala Staf Angkatan Darat
Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat, Asisten Personel,
tertanda
UANG
KOMPONEN BIAYA UANG SAKU UANG BIAYA
NO. TRANSPOR
PERJALANAN DINAS RAPAT HARlAN PENGINAPAN
PEGAWAI
1 2 3 4 5 6
I. MELEWATI BATAS
KOTA
1. Peserta V1) V
2 Panitia/Moderator - - - -
3. Narasumber - - V1) V
Keterangan:
2. V2) : Uang saku rapat diberikan untuk rapat di luar jam kerja sesuai
ketentuan yang diatur dalam standar biaya.
3. V3) : Uang transpor pegawai diberikan sesuai biaya riil. Dalam hal
pengeluaran tidak diperoleh bukti pengeluaran riil, diberikan berupa
biaya traspor kegiatan dalam kota secara lumpsum yang dibayarkan
sesuai standar biaya.
60
UANG UANG
UANG
SAKU SAKU BIAYA UANG
KOMPONEN BIAYA TRANS-
NO PAKET PAKET PENGI- HARIAN
PERJALANAN DINAS POR
FULL FULLDAY/ NAPAN
PEGAWAI
BOARD HALFDAY
1 2 3 4 5 6 7
I. MELEWATI BATAS
KOTA
1. Peserta - V3) V - -
2. Panitia/ - V3) V - -
Moderator
3. Narasumber - - V - -
Keterangan:
1. V1) : Uang harian diberikan satu hari pada saat kedatangan dan satu hari
pada saat kepulangan.
tertanda
tertanda
a. Kereta Api.
1) Pengepakan dan penggudangan Rp. 75.000,- Rp. 75.000,- Rp. 75.000,- Rp. 75.000,-
per m3.
2) Angkutan km/m3. Sesuai tarif Sesuai tarif Sesuai tarif Sesuai tarif
berlaku berlaku berlaku berlaku
b. Truk.
1) Pengepakan dan penggudangan Rp. 60.000,- Rp. 60.000,- Rp. 60.000,- Rp. 60.000,-
per m3.
2) Angkutan km/m3. Rp. 400,- Rp. 400,- Rp. 400,- Rp. 400,-
64
1 2 3 4 5 6
c. Angkutan Laut/Sungai.
1) Pengepakan dan penggudangan Rp. 60.000,- Rp. 60.000,- Rp. 60.000,- Rp. 60.000,-
per m3.
2) Angkutan km/m3. Rp. 400,- Rp. 400,- Rp. 400,- Rp. 400,-
3) Angkutan Laut/Sungai m3. Sesuai tarif Sesuai tarif Sesuai tarif Sesuai tarif
berlaku berlaku berlaku berlaku
tertanda
UANG REPRESENTASI
DALAM KOTA
NO URAIAN SATUAN LUAR KOTA LEBIH DARI
DELAPAN JAM
1 2 3 4 5
tertanda
tertanda
JATAH BAHAN
JATAH BAHAN BAKAR JATAH PELUMAS
BAKAR UNTUK
DALAM PERJALANAN DALAM
GOLONGAN JENIS PENGGUNAAN
JARAK UNTUK PERJALANAN KETERANGAN
KENDARAAN KENDARAAN DI TEMPAT
PENGGUNAAN SATU DI TEMPAT
BERTUGAS UNTUK
LITER BAHAN BAKAR BERTUGAS
SATU HARI
1 2 3 4 5 6
2 Jeep/Sedan 4 Km 7 Liter
tertanda
1. Indeks Biaya Perjalanan Dinas (BPD) Serdik dari Seskoad, Secapaad dan Lemdik
Jajaran Kodiklat TNI AD ke Kotama Asal.
2. Indeks Biaya Perjalanan Dinas (BPD) Serdik di Jajaran Kotama TNI AD.
1 Dam I/BB Rp. 50.000,- Rp. 110.000,- Rp. 20.000,- Rp. 650.000,-
2 Dam II/Swj Rp. 50.000,- Rp. 120.000,- Rp. 20.000,- Rp. 750.000,-
3 Dam III/Slw Rp. 50.000,- Rp. 130.000,- Rp. 20.000,- Rp. 350.000,-
4 Dam IV/Dip Rp. 50.000,- Rp. 130.000,- Rp. 20.000,- Rp. 500.000,-
5 Dam V/Brw Rp. 50.000,- Rp. 120.000,- Rp. 20.000,- Rp. 500.000,-
6 Dam VI/Mlw Rp. 50.000,- Rp. 130.000,- Rp. 20.000,- Rp. 950.000,-
7 Dam IX/Udy Rp. 50.000,- Rp. 140.000,- Rp. 20.000,- Rp. 1.000.000,-
8 Dam XII/Tpr Rp. 50.000,- Rp. 130.000,- Rp. 20.000,- Rp. 950.000,-
9 Dam XIII/Mdk Rp. 50.000,- Rp. 120.000,- Rp. 20.000,- Rp. 1.000.000,-
10 Dam XIV/Hsn Rp. 50.000,- Rp. 130.000,- Rp. 20.000,- Rp. 1.000.000,-
11 Dam XVI/Ptm Rp. 50.000,- Rp. 130.000,- Rp. 20.000,- Rp. 1.700.000,-
12 Dam XVII/Cen Rp. 50.000,- Rp. 170.000,- Rp. 20.000,- Rp. 1.900.000,-
13 Dam XVIII/Ksr Rp. 50.000,- Rp. 140.000,- Rp. 20.000,- Rp. 1.900.000,-
14 Dam Jaya Rp. 50.000,- Rp. 160.000,- Rp. 20.000,- Rp. 250.000,-
tertanda
DALAM KOTA
UANG HARIAN
NO PROVINSI SATUAN LEBIH DARI DIKLAT
JALDIS DN
DELAPAN JAM
1 2 3 4 5 6
FULLDAY/
FULLBOARD DI FULLBOARD DI
NO PROVINSI SATUAN HALFDAY DI
LUAR KOTA DALAM KOTA
DALAM KOTA
1 2 3 4 5 6
tertanda
TARIF HOTEL
KASAD, PATI
NO PROVINSI SATUAN BINTANG PATI BINTANG PAMEN/ PNS PAMA/ PNS GOL BA & TA DAN
TIGA DAN SATU GOL IV III PNS GOL I/II
DUA
1 2 3 4 5 6 7 8
1 NANGGROE ACEH D. OH Rp 4.420.000 Rp 3.526.000 Rp 1.294.000 Rp 556.000 Rp 556.000
2 SUMATERA UTARA OH Rp 4.960.000 Rp 1.518.000 Rp 1.100.000 Rp 530.000 Rp 530.000
3 RIAU OH Rp 3.820.000 Rp 3.119.000 Rp 1.650.000 Rp 852.000 Rp 852.000
4 KEPULAUAN RIAU OH Rp 4.275.000 Rp 1.854.000 Rp 1.037.000 Rp 792.000 Rp 792.000
5 JAMBI OH Rp 4.000.000 Rp 3.337.000 Rp 1.212.000 Rp 520.000 Rp 520.000
6 SUMATERA BARAT OH Rp 5.236.000 Rp 3.332.000 Rp 1.353.000 Rp 650.000 Rp 650.000
7 SUMATERA SELATAN OH Rp 8.447.000 Rp 3.083.000 Rp 1.571.000 Rp 861.000 Rp 861.000
8 LAMPUNG OH Rp 4.491.000 Rp 2.067.000 Rp 1.140.000 Rp 400.000 Rp 400.000
9 BENGKULU OH Rp 2.071.000 Rp 1.628.000 Rp 1.546.000 Rp 572.000 Rp 572.000
10 BANGKA BELITUNG OH Rp 3.827.000 Rp 2.838.000 Rp 1.957.000 Rp 622.000 Rp 622.000
11 BANTEN OH Rp 5.725.000 Rp 2.373.000 Rp 1.000.000 Rp 718.000 Rp 718.000
12 JAWA BARAT OH Rp 5.381.000 Rp 2.755.000 Rp 1.006.000 Rp 570.000 Rp 570.000
13 DKI JAKARTA OH Rp 8.720.000 Rp 1.490.000 Rp 992.000 Rp 610.000 Rp 610.000
14 JAWA TENGAH OH Rp 4.242.000 Rp 1.480.000 Rp 954.000 Rp 486.000 Rp 486.000
15 DI. YOGYAKARTA OH Rp 5.017.000 Rp 2.695.000 Rp 1.384.000 Rp 845.000 Rp 845.000
16 JAWA TIMUR OH Rp 4.400.000 Rp 1.605.000 Rp 1.076.000 Rp 664.000 Rp 664.000
17 BALI OH Rp 4.890.000 Rp 1.946.000 Rp 990.000 Rp 910.000 Rp 910.000
18 NUSA TENGGARA BARAT OH Rp 3.500.000 Rp 2.648.000 Rp 1.418.000 Rp 580.000 Rp 580.000
19 NUSA TENGGARA TIMUR OH Rp 3.000.000 Rp 1.493.000 Rp 1.355.000 Rp 550.000 Rp 550.000
20 KALIMANTAN BARAT OH Rp 2.654.000 Rp 1.538.000 Rp 1.125.000 Rp 538.000 Rp 538.000
21 KALIMANTAN TENGAH OH Rp 4.901.000 Rp 3.391.000 Rp 1.160.000 Rp 659.000 Rp 659.000
22 KALIMANTAN SELATAN OH Rp 4.797.000 Rp 3.316.000 Rp 1.500.000 Rp 540.000 Rp 540.000
23 KALIMANTAN TIMUR OH Rp 4.000.000 Rp 2.188.000 Rp 1.507.000 Rp 804.000 Rp 804.000
24 KALIMANTAN UTARA OH Rp 4.000.000 Rp 2.188.000 Rp 1.507.000 Rp 804.000 Rp 804.000
25 SULAWESI UTARA OH Rp 4.919.000 Rp 2.290.000 Rp 924.000 Rp 782.000 Rp 782.000
26 GORONTALO OH Rp 4.168.000 Rp 2.549.000 Rp 1.909.000 Rp 764.000 Rp 764.000
27 SULAWESI BARAT OH Rp 4.076.000 Rp 2.581.000 Rp 1.075.000 Rp 704.000 Rp 704.000
28 SULAWESI SELATAN OH Rp 4.820.000 Rp 1.550.000 Rp 1.020.000 Rp 665.000 Rp 665.000
29 SULAWESI TENGAH OH Rp 2.309.000 Rp 2.027.000 Rp 1.567.000 Rp 951.000 Rp 951.000
30 SULAWESI TENGGARA OH Rp 2.475.000 Rp 2.059.000 Rp 1.297.000 Rp 786.000 Rp 786.000
31 MALUKU OH Rp 4.367.000 Rp 3.240.000 Rp 1.048.000 Rp 667.000 Rp 667.000
32 MALUKU UTARA OH Rp 3.440.000 Rp 3.175.000 Rp 1.073.000 Rp 480.000 Rp 480.000
33 PAPUA OH Rp 3.859.000 Rp 3.318.000 Rp 2.521.000 Rp 829.000 Rp 829.000
34 PAPUA BARAT OH Rp 3.872.000 Rp 3.212.000 Rp 2.056.000 Rp 600.000 Rp 600.000
Keterangan:
1. Untuk Pejabat Negara diberikan fasilitas hotel Bintang Lima kelas Suite. Apabila dalam provinsi tersebut tidak
terdapat Hotel Bintang Lima, maka Pejabat Negara tersebut dapat diberikan tarif kamar hotel tertinggi yang ada di
provinsi tersebut.
2. Perjalanan dinas yang bersifat rombongan dapat menggunakan hotel yang sama dengan klasifikasi kamar
berbeda.
3. Sesuai Permenkeu No. 49/PMK.02/2017 tentang Standar Biaya Masukan TA 2018.
Autentikasi a.n. Kepala Staf Angkatan Darat
Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat, Asisten Personel,
tertanda
2. Satuan Biaya Tiket Pesawat Perjalanan Dinas Dalam Negeri Pergi Pulang.
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
1 2 3 4 5
tertanda
SEWA KENDARAAN
RODA 6/ RODA 6/
NO PROVINSI SATUAN RODA 4 KET
BUS SEDANG BUS BESAR
1 2 3 4 5 6 7
1 ACEH Per hari Rp. 795.000,- Rp. 3.282.000,- Rp. 4.588.000,-
2 SUMATERA UTARA Per hari Rp. 888.000,- Rp. 1.950.000,- Rp. 2.920.000,-
3 RIAU Per hari Rp. 875.000,- Rp. 2.332.000,- Rp. 3.498.000,-
4 KEPULAUAN RIAU Per hari Rp. 820.000,- Rp. 2.160.000,- Rp. 3.560.000,-
5 JAMBI Per hari Rp. 710.000,- Rp. 3.048.000,- Rp. 4.063.000,-
6 SUMATERA BARAT Per hari Rp. 700.000,- Rp. 1.900.000,- Rp. 3.050.000,-
7 SUMATERA SELATAN Per hari Rp. 1.094.000,- Rp. 1.987.000,- Rp. 3.700.000,-
8
2 LAMPUNG Per hari Rp. 764.000,- Rp. 2.875.000,- Rp. 4.563.000,-
9 BENGKULU Per hari Rp. 710.000,- Rp. 3.048.000,- Rp. 4.719.000,-
10 BANGKA BELITUNG Per hari Rp. 1.159.000,- Rp. 2.563.000,- Rp. 3.938.000,-
11 BANTEN Per hari Rp. 700.000,- Rp. 2.009.000,- Rp. 3.306.000,-
12 JAWA BARAT Per hari Rp. 845.000,- Rp. 2.050.000,- Rp. 3.087.000,-
13 DKI JAKARTA Per hari Rp. 800.000,- Rp. 1.950.000,- Rp. 3.020.000,-
14 JAWA TENGAH Per hari Rp. 875.000,- Rp. 1.900.000,- Rp. 3.650.000,-
15 DI. YOGYAKARTA Per hari Rp. 799.000,- Rp. 1.950.000,- Rp. 3.150.000,-
16 JAWA TIMUR Per hari Rp. 875.000,- Rp. 2.216.000,- Rp. 2.920.000,-
17 BALI Per hari Rp. 790.000,- Rp. 2.270.000,- Rp. 3.020.000,-
18 BARAT Per hari Rp. 790.000,- Rp. 2.270.000,- Rp. 3.020.000,-
19 TIMUR Per hari Rp. 800.000,- Rp. 2.380.000,- Rp. 3.240.000,-
20 KALIMANTAN BARAT Per hari Rp. 798.000,- Rp. 2.324.000,- Rp. 3.350.000,-
21 KALIMANTAN TENGAH Per hari Rp. 1.029.000,- Rp. 3.716.000,- Rp. 4.875.000,-
22 KALIMANTAN SELATAN Per hari Rp. 710.000,- Rp. 2.438.000,- Rp. 3.150.000,-
23 KALIMANTAN TIMUR Per hari Rp. 1.013.000,- Rp. 2.200.000,- Rp. 3.560.000,-
24 KALIMANTAN UTARA Per hari Rp. 1.013.000,- Rp. 2.170.000,- Rp. 3.560.000,-
25 SULAWESI UTARA Per hari Rp. 888.000,- Rp. 2.050.000,- Rp. 3.460.000,-
26 GORONTALO Per hari Rp. 740.000,- Rp. 1.950.000,- Rp. 3.020.000,-
27 SULAWESI BARAT Per hari Rp. 710.000,- Rp. 2.267.000,- Rp. 3.020.000,-
28 SULAWESI SELATAN Per hari Rp. 700.000,- Rp. 2.381.000,- Rp. 3.020.000,-
29 SULAWESI TENGAH Per hari Rp. 770.000,- Rp. 2.265.000,- Rp. 3.150.000,-
30 SULAWESI TENGGARA Per hari Rp. 770.000,- Rp. 2.394.000,- Rp. 3.150.000,-
31 MALUKU Per hari Rp. 890.000,- Rp. 2.700.000,- Rp. 3.780.000,-
32 MALUKU UTARA Per hari Rp. 900.000,- Rp. 2.810.000,- Rp. 3.890.000,-
33 PAPUA Per hari Rp. 1.025.000,- Rp. 3.780.000,- Rp. 4.860.000,-
34 PAPUA BARAT Per hari Rp. 980.000,- Rp. 3.240.000,- Rp. 4.210.000,-
85
2. Sewa Kendaraan Operasional Pejabat.
1 2 3 4 5
DOUBLE
NO PROVINSI SATUAN PICK UP MINIBUS KET
GARDAN
1 2 3 4 5 6 7
1 ACEH Per bulan Rp. 6.300.000,- Rp. 6.530.000,- Rp.15.230.000,-
2 SUMATERA UTARA Per bulan Rp. 6.080.000,- Rp. 6.080.000,- Rp.15.080.000,-
3 RIAU Per bulan Rp. 5.930.000,- Rp. 6.000.000,- Rp.15.000.000,-
4 KEPULAUAN RIAU Per bulan Rp. 7.130.000,- Rp. 7.350.000,- Rp.16.130.000,-
5 JAMBI Per bulan Rp. 5.850.000,- Rp. 5.930.000,- Rp.14.780.000,-
6 SUMATERA BARAT Per bulan Rp. 5.930.000,- Rp. 6.150.000,- Rp.14.850.000,-
7 SUMATERA SELATAN Per bulan Rp. 5.550.000,- Rp. 5.850.000,- Rp.14.780.000,-
8 LAMPUNG Per bulan Rp. 5.780.000,- Rp. 5.850.000,- Rp.14.780.000,-
9 BENGKULU Per bulan Rp. 5.930.000,- Rp. 5.930.000,- Rp.14.780.000,-
10 BANGKA BELITUNG Per bulan Rp. 6.230.000,- Rp. 6.380.000,- Rp.15.150.000,-
11 BANTEN Per bulan Rp. 5.400.000,- Rp. 5.670.000,- Rp.14.480.000,-
12 JAWA BARAT Per bulan Rp. 5.400.000,- Rp. 5.670.000,- Rp.14.480.000,-
13 DKI JAKARTA Per bulan Rp. 5.660.000,- Rp. 6.690.000,- Rp.14.770.000,-
14 JAWA TENGAH Per bulan Rp. 5.630.000,- Rp. 5.850.000,- Rp.14.520.000,-
15 DI. YOGYAKARTA Per bulan Rp. 5.630.000,- Rp. 5.850.000,- Rp.14.520.000,-
16 JAWA TIMUR Per bulan Rp. 5.630.000,- Rp. 5.850.000,- Rp.14.630.000,-
17 BALI Per bulan Rp. 5.930.000,- Rp. 6.000.000,- Rp.14.930.000,-
18 NUSA TENGGARA BARAT Per bulan Rp. 6.080.000,- Rp. 6.230.000,- Rp.15.000.000,-
19 NUSA TENGGARA TIMUR Per bulan Rp. 7.130.000,- Rp. 7.350.000,- Rp.16.130.000,-
20 KALIMANTAN BARAT Per bulan Rp. 6.380.000,- Rp. 6.530.000,- Rp.15.230.000,-
21 KALIMANTAN TENGAH Per bulan Rp. 6.750.000,- Rp. 6.680.000,- Rp.15.530.000,-
22 KALIMANTAN SELATAN Per bulan Rp. 6.720.000,- Rp. 6.530.000,- Rp.15.380.000,-
23 KALIMANTAN TIMUR Per bulan Rp. 6.380.000,- Rp. 7.200.000,- Rp.15.230.000,-
24 KALIMANTAN UTARA Per bulan Rp. 6.380.000,- Rp. 7.200.000,- Rp.15.230.000,-
25 SULAWESI UTARA Per bulan Rp. 7.350.000,- Rp. 7.500.000,- Rp.16.280.000,-
26 GORONTALO Per bulan Rp. 7.280.000,- Rp. 7.430.000,- Rp.16.280.000,-
27 SULAWESI BARAT Per bulan Rp. 6.150.000,- Rp. 5.890.000,- Rp.15.080.000,-
28 SULAWESI SELATAN Per bulan Rp. 6.150.000,- Rp. 5.890.000,- Rp.15.080.000,-
29 SULAWESI TENGAH Per bulan Rp. 6.750.000,- Rp. 6.980.000,- Rp.15.680.000,-
30 SULAWESI TENGGARA Per bulan Rp. 6.900.000,- Rp. 6.380.000,- Rp.15.900.000,-
31 MALUKU Per bulan Rp. 8.180.000,- Rp. 6.830.000,- Rp.17.250.000,-
32 MALUKU UTARA Per bulan Rp. 7.880.000,- Rp. 6.830.000,- Rp.16.880.000,-
33 PAPUA Per bulan Rp. 8.630.000,- Rp. 7.200.000,- Rp.17.630.000,-
34 PAPUA BARAT Per bulan Rp. 8.480.000,- Rp. 7.130.000,- Rp.17.330.000,-
tertanda
BIAYA KHUSUS
JABATAN
NO PELAKSANAAN UANG
UANG UANG UANG UANG ADM
(PANGKAT/GOL) KODAL
PULLAHTA INSPEKSI TAKTIS KEGIATAN
WILTAS
1 2 3 4 5 6 7
tertanda
DAFTAR CONTOH
CONTOH
NO URAIAN HAL KETERANGAN
NOMOR
1 2 3 4 5
tertanda
CONTOH 1
Nama : ....................................................................................
NRP/NIP : ....................................................................................
Jabatan : ....................................................................................
................, ..................................
........................................
................................................
90
CONTOH 2
Dikeluarkan di ..........................
Tanggal ....................................
.........................................
.................................................
91
I. Berangkat dari:
(Tempat Kedudukan)
Ke : .................................
Pada Tanggal : .................................
Pejabat Pembuat Komitmen
(.....................................)
NRP/NIP
II. Tiba di : .......................... Berangkat dari : .................................
Pada Tanggal : .......................... Ke : .................................
Pada Tanggal : .................................
Kepala Kepala
(.....................................) (.....................................)
NRP/NIP NRP/NIP
III. Tiba di : .......................... Berangkat dari : .................................
Pada Tanggal : .......................... Ke : .................................
Pada Tanggal : .................................
Kepala Kepala
(.....................................) (.....................................)
NRP/NIP NRP/NIP
IV. Tiba di : .......................... Berangkat dari : .................................
Pada Tanggal : .......................... Ke : .................................
Pada Tanggal : .................................
Kepala Kepala
(.....................................) (.....................................)
NRP/NIP NRP/NIP
V. Tiba di : .......................... Berangkat dari : .................................
Pada Tanggal : .......................... Ke : .................................
Pada Tanggal : .................................
Kepala Kepala
(.....................................) (.....................................)
NRP/NIP NRP/NIP
II. Tiba di : .......................... Telah diperiksa dengan keterangan bahwa
Pada Tanggal : .......................... perjalanan tersebut atas perintahnya dan
semata-mata untuk kepentingan jabatan dalam
waktu yang sesingkat-singkatnya.
Pejabat Pembuat Komitmen Pejabat Pembuat Komitmen
(.....................................) (.....................................)
NRP/NIP NRP/NIP
VII. PERHATIAN:
PPK yang menerbitkan SPD, pegawai yang melakukan perjalanan dinas, para pejabat yang
mengesahkan tanggal berangkat/tiba, serta bendahara pengeluaran bertanggung jawab
berdasarkan peraturan-peraturan Keuangan Negara apabila negara menderita rugi akibat
kesalahan, kelalaian, dan kealpaannya.
92
CONTOH 3
1
2
3
4
5
6
7
8
JUMLAH Rp.
Terbilang
.................., .......................................
(...................................) (...................................)
NRP/NIP NRP/NIP
(...................................)
NRP/NIP
93
CONTOH 4
KOPSTUK
KU - 4
1. Nama : ........................................................
2. Pangkat/Gol, NRP/NIP : ........................................................
3. Jabatan : ........................................................
4. Kesatuan : ........................................................
5. Daftar Pengikut : ........................................................
JUMLAH
JENIS BIAYA PERHITUNGAN JUMLAH
HARI
........................... ............. ........................................... ........................
JUMLAH ........................
Terbilang : ...............................
Keterangan : ...............................
................................ ................................
Pangkat/Korp/NRP Pangkat/Korp/NRP
94
CONTOH 5
KOPSTUK
BENTUK KU-4A
JUMLAH
.................................... ....................................
............................................. .............................................
95
CONTOH 6
Nama : ..................................................................
NRP/NIP : ..................................................................
Jabatan : ..................................................................
1. Biaya perjalanan dinas di bawah ini yang tidak dapat diperoleh bukti-bukti
pengeluarannya, yang meliputi:
JUMLAH
Terbilang
.................................... ....................................
.............................................. ..............................................
96
CONTOH 7
Nama : ................................................................
Pangkat/Golongan : ................................................................
Jabatan : Kepala Sekolah/Dekan/Pembantu Dekan/Direktur*
Nama : ................................................................
No. Induk/No. Mahasiswa : ................................................................
Kelas/Semester** : ................................................................
Tempat/Tgl Lahir : ................................................................
Nama : ................................................................
Pangkat/Golongan : ................................................................
NRP/NIP : ................................................................
Dibuat di : ...........................
Pada tanggal : ...........................
Kepala Sekolah/Direktur/Rektor*****
Nama Lengkap
Keterangan:
*)
Sesuai jabatan pada sekolah/kampus yang bersangkutan.
**)
Bila duduk di bangku SLTA ke bawah ditulis kelas, bila Mahasiswa ditulis semester.
***)
Bila duduk di bangku SLTA ke bawah ditulis Siswa, bila di perguruan tinggi ditulis
Mahasiswa.
****)
Dituliskan sesuai nama sekolah/perguruan tingginya.
*****)
Dituliskan sesuai jabatannya di sekolah/perguruan tinggi.
97
CONTOH 8
KOPSTUK RUMAH SAKIT TNI AD
1. Nama* : .........................................................
2. Pangkat/Golongan : .........................................................
3. NRP/NIP : .........................................................
3. Jabatan : .........................................................
4. Kesatuan : .........................................................
1. Nama** : .........................................................
2. Tempat/Tgl Lahir : .........................................................
1. Nama*** : .........................................................
2. Pangkat/Golongan : .........................................................
3. NRP/NIP : .........................................................
yang memiliki ketidakmampuan (cacat) sehingga tidak mampu untuk bekerja dalam
rangka menghidupi dirinya sendiri. Yang bersangkutan akan mengikuti kepindahan dari
orang tuanya.
......................, .............................
Nama
Pangkat/Golongan NRP/NIP
Keterangan:
*)
Nama dokter yang memeriksa
**)
Nama anak yang diperiksa
***)
Nama orang tua
98
CONTOH 9
Nama : ......................................................................
Jabatan : Ketua RT .......... RW.........
Nama : ......................................................................
Jenis Kelamin : Pria/Wanita*)
Alamat : ......................................................................
......................................................................
Nama : ......................................................................
Pangkat/Golongan : ......................................................................
Pekerjaan : Prajurit/PNS TNI AD
Alamat : ......................................................................
......................................................................
........................, .................................
Ketua RT ............
Nama Lengkap
Keterangan:
*)
Coret yang tidak perlu
99
CONTOH 10
KOPSTUK
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
JUMLAH
....................., ..............................
...................................,
.........................................
...................................................
100
CONTOH 11
KOPSTUK
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
JUMLAH
....................., ..............................
...................................,
.........................................
...................................................
101
CONTOH 12
KOPSTUK
JUMLAH
NO TUJUAN UANG HARIAN BIAYA TRANSPORT JUMLAH KET
SISWA
1 2 3 4 5 6 7
....................., ..............................
...................................,
.........................................
...................................................
102
CONTOH 13
Perhitungan:
b. Biaya Penginapan:
1) BBM
2) Pelumas
Berdasarkan surat perintah Kasad diperintahkan kepada Mayjen TNI Ali Mansur,
Kolonel Inf Sudi Mampir dan Mayor Chb Anggoro untuk melaksanakan tugas ke Jayapura,
berangkat tanggal 5 Juli 2017 dan kembali pada tanggal 7 Juli 2017. Berangkat
menggunakan pesawat udara dengan harga tiket Rp. 2.750.000,-.
Perhitungan:
b. Biaya Penginapan:
- Status K01;
Perhitungan:
c. Biaya Barang
Diperintahkan kepada Peltu Sugiri status K02 untuk melaksanakan pindah dalam
rangka pensiun dari Bandung menuju ke Banyuwangi. Berangkat tanggal 20 Mei 2017
menggunakan Bus dengan harga tiket Rp. 350.000,- barang diangkut dengan Truk, jarak
Bandung-Banyuwangi 964 Km.
Perhitungan:
c. Biaya Barang:
Berangkat tanggal 11 Februari 2017 dan kembali pada tanggal 15 Pebruari 2017
menggunakan KA dengan harga tiket Rp. 125.000,-/orang.
Perhitungan:
d. Uang Pullahta:
e. Uang Inspeksi:
f. Uang Taktis
Perhitungan:
Perhitungan:
Kapten Inf Arjuna meninggal dunia saat sedang dirawat di RSPAD Gatot Soebroto
Jakarta dan akan dievakuasi jenazahnya ke rumah di Yogyakarta. Berangkat tanggal 14
Juni 2017 dan tiba pada tanggal 16 Juni 2017. Dengan keterangan sebagai berikut:
Perhitungan:
SURAT PERINTAH
Nomor Sprin/1850/VI/2017
DIPERINTAHKAN
Selesai.
Dikeluarkan di Jakarta
pada tanggal 15 Juni 2017
a.n. Kepala Staf Angkatan Darat
Asisten Personel,
Tembusan:
1. Kasad
2. Wakasad Subiyanto
3. Irjenad Mayor Jenderal TNI
4. Kapuskesad
5. Dirkuad
TENTARA NASIONAL INDONESIA Lampiran Surat Perintah Kasad
MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT Nomor Sprin/1850/VI/2017
Tanggal 15 Juni 2017
1 2 3 4 5 6
1 2 3 4 5 6
Subiyanto
Mayor Jenderal TNI