Peta Konsep Pendidikan Seni Di SD Compress
Peta Konsep Pendidikan Seni Di SD Compress
Disusun Oleh :
KASISTA KISTIYATI
834888652
2019
PETA KONSEP
KB 1:
Sebagai kegiatan Manusia
Hakikat
Seni
Seni Murni
Teori Seni
Seni Terapan
Pemujaan/Ritual
Fungsi Seni dalam
Masyarakat Tuntunan
Tradisional
Tontonan/Hiburan
KB 2:
Modul 1: Fungsi & Ekspresi/Aktualisasi Diri
Wawasan Kedudukan
Seni Seni dalam Pendidikan
Kehidupan
Masyarakat Industri
Tari Tunggal
Seni Tari
Tari Pasangan (Beksan)
KB 3:
Jenis- Tari Kelompok
jenis Seni
Mengkhayal
Seni Drama Pengertian
Dramaturgi
Menuliskan
Memainkan
Menyaksikan
Sejarah Teater di Indonesia
Drama/Sandiwara/Toneel
Pendengar
Unsur-unsur Medium
Mekanis
Publikasi
KB 1: Pitch
Unsur-unsur
Musik Dinamik
Warna Suara
Birama
Tempo
Tanda Kunci
Modulasi
Harmoni Konsonan
& Disonan
Triad/Trinada
Akor Urai
(Arpeggio)
Tanda Birama
Skor
Unsur-unsur Gerak
KB 2: Unsur Dasar Tari
Dasar & Elemen Unsur Tenaga
Komposisi Tari
Unsur Ruang
Unsur Waktu
Gerak
Elemen
Komposisi
Tema
Tari
Desain Atas
Desain Lantai
Desain Musik
Desain Dramatik
Desain Kelompok
Dinamika
Desain Kostum
Tata Rias
Tata Panggung
Tata Cahaya
Tema Romantik,
Perang, Komedi
Tunggal, Pasangan,
Bentuk
Kelompok, Massal
Tradisional,
Koreografi
Kreasi, Modern
KB 3: Unsur & Unsur-unsur Garis
Prinsip Seni Rupa Seni Rupa
Warna
Tekstur
Ruang
Bidang
Kesatuan
Prinsip Keseimbangan
Seni
Rupa
Irama
Penekanan
Proporsi
Keselarasan/
Keserasian
Motor
Penggerak Mobil mainan
Teknologi Berenergi Tamia
Tinggi Listrik
Freehand Drawing
Teknologi
Digital Corel Draw
Photoshop
Animasi
Power Point
Karya apa yang akan di buat
Prediksi kesulitan
Pernafasan Pernafasan Perut
Pernafasan Dada
KB 1: Pernafasan Diafragma
Bernyanyi
Teknik Artikulasi
Bernyanyi
Pembentukan suara Latihan 1 (Otot Suara)
Latihan 2
Resonansi (Penempatan Suara)
Aba-aba 1 Pukulan
Jenis Aba-aba
Modul 5: KB 2: Aba-aba 2 Pukulan
Olah Musik Mendireksi
Aba-aba 3 Pukulan
Aba-aba 4 Pukulan
Aba-aba 6 Pukulan
Sikap Siap
Gerakan Pendahuluan
Aba-aba Penutup
Instrumen Gitar Bagian-bagian Kepala: Penala, Nut
Gitar
Leher: Fingerboard, Frets
Penjarian Garputala
Guiro
Maracas
Cabassa
Tambourine
Xylophone
Vibraphone
Marimba
Chimes
Timpani
Cara Bernafas Nafas Diafragma
Sekuens (Pengulanagan
pada tingkat yang berbeda)
Augmentasi (Pembesaran)
Diminusi (Pengecilan
Interval)
Pola Irama
Tanda Birama,
Tempo, Melodi,
Harmoni
Pengembangan
Pola Ritmik
KB 2:
Penciptaan
Iringan
Lagu Anak
SD
Pemilihan Instrumen
Eksplorasi
Improvisasi
Evaluasi
KB 1: Proses
Penciptaan Tari Forming
(Pembentukan
Gerak/Komposisi)
Tertulis
Komik
Modul 7: Abstrak
Penciptaan
Tari Anak Mode Penyajian Simbolik
SD
Konsep Gerak Representasional
Konsep
Iringan/Musik
Binatang
Konsep Tata
Teknik Pentas Alam
Tema Ceritera Kegiatan Sehari-hari
Gerak Tangan
Gerak Badan/Torso
Gerak Kepala
Langkah 1: Memperagakan
kepada tutor
Internal
Musik Alternatif
KB 4:
Langkah 4: Marancang
Menyusun
rias dan kostum
Karya Tari
Menggambar Menggambar Proporsi
Alam Benda
Warna
Komposisi
KB 1: Mencipta
Karya Seni Rupa Posisi
Dwimatra/Dua
Dimensi Menggambar Tubuh Manusia
Model
Wajah
` Menggambar
Binatang Komik
Vignette
Menggambar
Ilustrasi Grafis
Menggambar Karikatur
Modul 8: Pemandangan
Kartun
Penciptaan
Karya Seni Menggambar Ornamen
Rupa Anak Teknik Primitif
SD
Menggambar Ornamen
Ornamen/hiasan Tradisional
Finger Painting
Ornamen
Modern
Teknik Tutup
Melukis
Teknik Gores
Menempel
Cetak Tinggi
Menera
(Mencetak) Cetak Sablon
Pendidikan Harkat
Kemanusiaan
Pembinaan Rasa
Sosial & Kebersamaan
Menggambar
Materi
Melukis
Membentuk
Proses Mendengarkan musik
apresiasi
karya musik Mendengarkan sambil membaca notasi
Musik Tradisional
Karya Musik
Indonesia Musik Mancanegara
Gaya Komik
Modul 10:
Gaya Potret
Apresiasi
Seni Rupa
Komposisi Posisi Tumpang-Tindih
Anak
Rebahan
Stereo Type
X-Ray / Transparent
Tipe
Haptic
Gambar
Non-Haptic
Willing Type
Masa Coreng Moreng Judul gambar
(1 – 4 tahun) berubah-ubah
KB 3: Masa Realisme
Periodisasi Awal (9 - 11 tahun)
Gambar
Anak Masa Realisme Semu
(11 - 14 tahun)
Masa Prabagan
(4 – 7 tahun)
Seni membantu Mengembangkan
pengembangan daya daya pikir
pikir, rasa dan karsa
Mengembangkan
kepekaan rasa
KB 1: Konsep
Pendidikan Seni
di Sekolah Membangkitkan
Dasar karsa anak
Empati
Estetik
Reaksi Konten
Etis
Pendekatan
Eksploratif
Kelas Awal
Pengelolaan
(kelas 1-2)
Kelas
Kelas
KB 4: Menengah
Karakteristik (kelas 3-4)
Pendidikan Seni
di SD Kelas Akhir
(kelas 5-6)
Model
Pendidikan
Integratif
Pengertian
Pembelajaran Pembelajaran
Terpadu Terpadu
Vertikal
Prinsip
Pembelajaran Pembelajaran
KB 1: Dasar-dasar Terpadu Terpadu
Pembelajaran Horizontal
Terpadu
Model Terpadu Fragmented
Pembelajaran Prinsip
Terpadu
Connected
Nested
Sequenced
Terpadu
Materi Shared
Webbed
Threaded
Modul 12:
Pembelajaran Integrated
Seni Terpadu Terpadu
Pengelolaan Immersed
Kelas
Networked
Kurikulum Humanistic
Pendidikan Praktis
Substansi Pengembangan
Pendidikan Pendidikan Seni Cipta (Cognitive)
Kesenian
Rasa (Affective)
Karsa
(Psychomotor)
Pendekatan
Partisipatif Prinsip Partisipatif Produksi Seni
Produksi Seni
Materi Pembelajaran Praktek Seni
Keterpaduan Kurikulum
Bentuk
Pembelajaran Keterpaduan Pembelajaran
Terpadu
Kesenian Keterpaduan Kelas
Rancangan Indikator
Pembelajaran Terpadu
KB 3: Pelaksanaan Kegiatan
Merancang
Pembelajaran Keterpaduan Murni
Aplikasi Pembelajaran
Seni Terpadu Terpadu Seni
Keterpaduan Topik
Keterpaduan Konsep
Keterpaduan Misi/Tujuan