UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah : Pasikologi ABK

Pembina : Abdul Huda
Nama : Nikita Dinda Gumanda
NIM : 200154604027
Offering : A7B

Jawablah pertanyaan di bawah ini sesuai dg kajian keilmuan dan pengalaman praktis

1. Sepanjang rentang kehidupannya, manusia selalu mengalami perubahan. Jelaskan dua

macam perubahan pada manusia yang dimaksud
Jawab :
Dua rentang perubahan pada manusia yaitu pertumbuhan dan perkembangan.
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran berat badan dan tinggi badan. Pertumbuhan
terjadi pada masa kandungan sampai masa dewasa. Pertumbuhan sifatnya kuantitatif,
dan dapat dihitung. Sementara perkembangan adalah perubahan kecakapan,
kematangan fisik, emosi dan pikiran menuju dewasa. Pertumbuhan manusia akan
berhenti saat dewasa, namun perkembangan emosi dan pikiran manusia akan terus
berkembang. Perkembangan tidak dapat dihitung, tapi dapat terlihat dari sikap yang
mulai dewasa, dan pemikiran yang luas.

2. Proses perubahan pada individu berlangsung secara sistematis, progresif dan

berkesinambungan. Bagi ABK, proses perubahannya cenderung mengalami hambatan,
Jelaskan hambatan-hambatan yang terjadi pada ABK dan beri ilustrasi secukup nya
Jawab :
Hambatan yang biasa terjadi pada perkembangan abk, contohnya, sikap orangtua yang
masih belum berkembang, baanyak larangan atau mungkin tidak percaya bahwa anak
abk dapat berubah dan berkembang menjadi lebih baik. Para orang tua yang seperti ini
biasanya menganggap hambatan pada anak abk adalah hal yang harus ditutupi, seperti
aib keluarga, dan lebih sering akan membiarkan anak di rumah, tidak boleh keluar.
 Sementara yang kita tau perkembangan abk juga dapat diraih dengan lingkungan luar
rumah dan lingkungan dalam rumah yang sehat dan kondusif.

3. Merujuk pd teori Peaget, mekanisme perkembangan kognitif meliputi beberapa hal

sebagai berikut
a. equilibrium dan disequilibrium
Jawab :
Keseimbangan antara skema dengan kondisi sekitar seseorang disebut dengan
equilibrium (seimbang). Ketika seseorang menemui sesuatu yang baru maka akan
terjadi ketidakseimbangan (disequilibrium) kognitif. Saat itu akan muncul dorongan
alami untuk menyesuaikan skema lama dengan pengalaman baru, proses ini disebut
dengan equilibrasi (proses menuju keseimbangan). Piaget meyakini bahwa semua
manusia memiliki dorongan untuk menyesuaikan (memahami) pikiran dengan
pengalaman yang dihadapinya. Ketika skema yang dimiliki seseorang berbeda dengan
fenomena yang baru ditemui, maka akan muncul suatu dorongan dalam dirinya untuk
menyesuaikan atau bahkan merombak skema agar dapat sesuai (memahami)
fenomena tersebut.
Contoh yang dapat digunakan untuk menerapkan teori tersebut misalnya memberi
anak abk contoh menjaga kebersihan di kelas, dan mendorong anak agar termotivasi
melakukan hal tersebut dan menerapkannya dalam kehidupan sehari- hari.

b. adaptasi; asimilasi dan akomodasi

Jawab :
Adaptasi yaitu kecenderungan bawaan manusia untuk melakukan penyesuaian diri
dengan lingkungannya. Asimilasi yaitu merubah lingkungan agar sesuai dengan diri
sendiri (dengan skema yang ada pada diri kita) Contoh: makanan keras dikunyah dulu
baru ditelan. Akomodasi adalah merubah diri (skema yang ada pada diri) agar sesuai
dengan lingkungan yang ada. Pada akomodasi ini terjadi penambahan skema baru.
Skema lain tidak hilang.
c. organisasi dan scemata
Jawab :
 Organisasi adalah kecenderungan individu untuk menyatukan berbagai skema menjadi
satu sistem yang koheren (berkait dan menjadi kesatuan). Jean Piaget menyebutkan
bahwa struktur kognitif sebagai Skemata (Schemas), yaitu kumpulan dari skema-
skema. Seorang individu dapat mengikat, memahami, dan memberikan respon
terhadap stimulus disebabkan karena bekerjanya skemata ini.

4. Jelaskan karakteristik umum ABK (berbagai hambatan) pada setiap aspek perkembangan,
lakukan analisis kebutuhan dilihat dari perspektif psikologi (perkembangan)
Jawab :
Karakteristik umum abk secara umum yaitu merasa rendah diri, merasa dirinya adalah
beban atau minder. Untuk mengatasi hal tersebut dalam mengiringi proses pembelajaran
abk untuk berkembang, harus banyak motivasi atau hal- hal positif di sekitar anak
tersebut. Pendamping anak tersebut harus sering mengatakan bahwa abk tersebut
bukanlah beban melainkan anugerah dari Tuhan YME. Orang tua dan orang rumah harus
sering menyemangati aanak tersebut dan mengatakan hal hal yang tidak menyinggung
perasaan anak tersebut. Anak juga dapat diajak bermain atau melakukan hal yang ia
sukai agar susana hati anak tersebut menjadi lebih baik.

“SELAMAT MENGERJAKAN DAN SEMOGA SUKSES”