SKRIPSI
Oleh
SKRIPSI
Oleh
Menyetujui
Pembimbing :
Dekan
i
Telah diuji dan dipertahankan
ii
Pernyataan Keaslian Skripsi
Saya menyatakan dengan ini bahwa skripsi saya yang berjudul “Analisis
Haji Embarkasi Medan Tahun 2019” beserta seluruh isinya adalah benar karya
saya sendiri dan saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-
cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat
keilmuan kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam
daftar pustaka. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko atau sanksi yang
etika keilmuan dalam karya saya ini, atau klaim dari pihak lain terhadap keaslian
iii
Abstrak
Jemaah haji Indonesia dengan risiko tinggi kesehatan setiap tahunnya mengalami
peningkatan. Peningkatan ini harus diwaspadai dan dikelola dengan melakukan
identifikasi, analisis karakteristik, serta prediksi perkembangan faktor risiko
kesehatan pada Jemaah haji oleh petugas kesehatan. Hipertensi menduduki
peringkat pertama penyakit yang paling banyak diderita oleh Jemaah haji
embarkasi Medan. Tingginya kejadian hipertensi dan belum diketahuinya faktor
yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada Jemaah haji embarkasi Medan
maka perlunya dilakukan penelitian ini. Jenis penelitian ini yaitu penelitian
analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh
Jemaah haji embarkasi Medan tahun 2019 dan pengambilan sampel dilakukan
dengan cara simple random sampling dengan data sekunder. Analisis data
dilakukan dengan mendeskripsikan variabel penelitian dan mencari hubungan
antar variabel independen dan dependen dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada
Jemaah haji embarkasi Medan tahun 2019 ialah umur (p value = 0,001), pekerjaan
(p value = 0,004), kadar kolesterol (p value = 0,001), riwayat keluarga (p value =
0,001), dan indeks masa tubuh (p value = 0,001). Variabel yang tidak
berhubungan dengan kejadian hipertensi pada Jemaah haji embarkasi Medan
tahun 2019 ialah jenis kelamin (p value = 0,226) dan tempat tinggal (p value =
0,124). Diharapkan petugas kesehatan dapat menggunakan hasil penelitian ini
untuk menentukan perencanaan manajemen faktor risiko yang lebih intensif agar
tidak terjadi keparahan pada Jemaah haji selama melaksanakan ibadah haji di
tanah suci.
iv
Abstract
Indonesian pilgrims with high health risks have increased every year. This
increase must be watched out for and managed by identifying, analyzing
characteristics, and predicting the development of health risk factors in Hajj
pilgrims by health workers. Hypertension is in the first rank of the most common
disease suffered by the Medan embarkation pilgrims. The high incidence of
hypertension and the unknown factors associated with the incidence of
hypertension in Medan embarkation pilgrims, this research is necessary. This type
of research is an analytic study with a cross sectional design. The population of
this study was all Medan embarkation pilgrims in 2019 and the sampling was
done by simple random sampling with secondary data. Data analysis was
performed by describing the research variables and looking for the relationship
between the independent and dependent variables using the Chi-Square test. The
results showed that the variables related to the incidence of hypertension in the
Medan embarkation pilgrims in 2019 were age (p value = 0.001), occupation (p
value = 0.004), cholesterol level (p value = 0.001), family history (p value =
0.001), and body mass index (p value = 0.001). The variables not related to the
incidence of hypertension in the Medan embarkation pilgrims in 2019 were
gender (p value = 0.226) and place of residence (p value = 0.124).
v
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT atas segala berkah
Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019”. Skripsi ini
adalah salah satu syarat yang ditetapkan untuk memperoleh gelar Sarjana
Utara.
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak baik moril maupun materil. Pada
kepada:
1. Dr. Muryanto Amin, S.Sos., M.Si. selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.
2. Prof. Dr. Dra. Ida Yustina, M.Si. selaku Dekan Fakultas Kesehatan
Penguji Utama penulis yang telah meluangkan waktu dan dengan baik
vi
dan sangat membantu penulis dengan tidak mempersulit penulis untuk
5. Prof. dr. Sorimuda Sarumpaet, M.P.H. selaku Dosen Penguji II dan dr.
Fazidah Aguslina Siregar, M.Kes., Ph.D. selaku Dosen Penguji III yang telah
skripsi ini.
6. Prof. Drs. Heru Sentosa, M.S., Ph.D. selaku Dosen Penasehat Akademik yang
8. Pegawai dan Staf Fakultas Kesehatan Masyarakat USU yang telah banyak
penelitian di KKP.
10. Natalina F. Simanjunak, S.K.M., M.Kes. selaku Ketua Diklat dan Rina
Ardhiana, S.K.M. Selaku staf di KKP Belawan yang dengan senang hati
11. Teristimewa untuk kedua orang tua penulis, Alm. Nasrul yang telah
menyayangi penulis sejak kecil sampai akhir hayatnya, dan yang sangat
mendukung cita-cita penulis sejak kecil, dan berkat semua yang telah
diajarkan beliau membuat penulis tidak patah semangat ketika beliau tidak
vii
lagi berada disisi penulis. Kemudian untuk Suryani, orang tua penulis ucapkan
banyak terima kasih atas dukungan dan dorongan yang membuat penulis
penulis lalui tapi beliau selalu menyokong untuk yakin kalau penulis bisa
12. Terima kasih kepada saudara-saudara yang penulis cintai (Reni Devyanti dan
Afrina Rizki Miranda) yang telah memberikan dukungan dan doa dalam
13. Teman-teman Peminatan Epidemiologi 2016 dan Stambuk 2016 FKM USU
14. Terima kasih kepada sahabat (Hanif dan Farras Fawwazy) dan orang yang
spesial di dalam hidup penulis (Neza Hazaq Albar Surbakti) yang selalu ada
terima kasih untuk ketiganya yang selalu membuat penulis terus maju untuk
15. Selanjutnya terima kasih untuk geng Lambe Turah penulis (Cindy, Indah,
Dara, Novi, Firda, Deva) yang sejak SMA menjadi teman terbaik hingga
berbeda tapi dukungan dari kalian tidak pernah putus dalam membantu penulis
viii
16. Terima kasih untuk teman dekat penulis semasa peminatan Epidemiologi
Yudhea Sari yang selalu penulis repotkan dalam penyusunan skripsi ini, selalu
menjadi tempat bertanya terbaik dan menjelaskan banyak hal yang membantu
17. Terakhir untuk semua pihak yang banyak membantu yang tidak dapat penulis
sebutkan satu-persatu, terima kasih banyak untuk dukungan dan doa yang
diberikan.
sebab itu, penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun dari
semua pihak dalam rangka penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata, penulis
berharap skripsi ini dapat memberikan kontribusi yang positif dan bermanfaat
bagi pembaca.
ix
Daftar Isi
Halaman
Halaman Persetujuan i
Halaman Penetapan Tim Penguji ii
Halaman Pernyataan Keaslian Skripsi iii
Abstrak iv
Abstract v
Kata Pengantar vi
Daftar Isi x
Daftar Tabel xii
Daftar Gambar xiv
Daftar Lampiran xvi
Daftar Istilah xvii
Riwayat Hidup xviii
Pendahuluan 1
Latar Belakang 1
Perumusan Masalah 6
Tujuan Penelitian 6
Tujuan umum 6
Tujuan khusus 6
Manfaat Penelitian 7
Tinjauan Pustaka 8
Istithaah Kesehatan Jemaah Haji 8
Definisi Hipertensi 8
Klasifikasi Hipertensi 9
Gejala Hipertensi 10
Epidemiologi Hipertensi 10
Faktor Risiko Hipertensi 12
Komplikasi Hipertensi 17
Pencegahan 19
Landasan Teori 20
Kerangka Konsep 21
Metode Penelitian 22
Jenis Penelitian 22
Lokasi dan Waktu Penelitian 22
Populasi dan Sampel 22
Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 23
Metode Pengumpulan Data 24
Metode Pengukuran 24
Metode Analisis Data 25
x
Hasil Penelitian 26
Gambaran Umum Kantor Kesehatan Pelabuhan Belawan 26
Gambaran Umum Kecamatan Medan Belawan 27
Analisis Univariat 28
Analisis Bivariat 33
Pembahasan 38
Analisis Univariat 38
Analisis Bivariat 45
Hubungan umur dengan kejadian hipertensi 45
Hubungan jenis kelamin dengan kejadian hipertensi 46
Hubungan pekerjaan dengan kejadian hipertensi 47
Hubungan kadar kolesterol dengan kejadian hipertensi 49
Hubungan riwayat keluarga dengan kejadian hipertensi 50
Hubungan indeks massa tubuh dengan kejadian hipertensi 51
Keterbatasan Penelitian 53
Daftar Pustaka 56
Lampiran 60
xi
Daftar Tabel
No Judul Halaman
xii
15 Tabulasi Silang antara Pekerjaan dengan Kejadian Hipertensi
pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 34
xiii
Daftar Gambar
No Judul Halaman
1 Kerangka teori 21
2 Kerangka konsep 21
xiv
12 Diagram bar hubungan antara pekerjaan dengan
kejadian hipertensi pada jemaah haji embarkasi Medan
Tahun 2019 47
xv
Daftar Lampiran
1 Master Data 60
2 Output SPSS 70
xvi
Daftar Istilah
xvii
Riwayat Hidup
Penulis bernama Nea Sri Fitma berumur 22 tahun. Penulis lahir di Aceh
Timur pada tanggal 12 Januari 1999. Penulis beragama Islam, anak kedua dari 3
Tahun 2004. Pendidikan sekolah dasar di SD Negeri Muka Sei Kuruk Tahun
2013 dan sekolah menengah atas di SMA Negeri 1 Seruway Tahun 2013-2016.
xviii
Pendahuluan
Latar Belakang
dimana terdapat 85 persen orang di Indonesia yang beragama Islam (Putra, 2016).
Hal tersebut yang menjadi salah satu faktor tingginya kebutuhan ibadah haji di
yaitu dengan sistem first come first served dimana pendaftar yang pertama
2016). Selain itu dibuat pula sistem prioritas dimana keberangkatan haji
diprioritaskan untuk yang belum pernah melaksanakan ibadah haji dengan waktu
Melihat angka minat haji dan umrah yang setiap tahunnya semakin
dilakukan oleh PPIU swasta. Data Kemenag tahun 2013 menyatakan bahwa
terdapat 528 PPIU penyelenggara, hingga tahun 2016 angka penyedia Travel haji
dan umrah meningkat menjadi 667 travel (Data Kementerian Agama, 2016).
aman, tertib, lancar, dan nyaman sesuai dengan tuntunan agama Islam.
1
2
kondisi kesehatan jemaah haji. Upaya pembinaan dan pelayanan kesehatan ini
pulang, selama di Arab Saudi dan hingga 14 hari setelah kembali ke tanah air.
pihak terkait ditingkat pusat dan daerah (Pusat Kesehatan Haji, 2012).
jemaah haji ke tanah suci Mekah dan Madinah untuk melaksanakan ritual haji.
Kondisi kesehatan Jemaah tersebut ada yang sehat tanpa penyakit dan ada yang
sehat dengan faktor risiko kesehatan. Kelompok jemaah yang sehat dengan risiko
kesehatan ini disebut sebagai Jemaah haji risiko tinggi (risti). Jemaah haji risiko
tinggi yaitu Jemaah haji dengan kondisi kesehatan yang secara epidemiologi
berisiko sakit dan atau mati selama melaksanakan ibadah haji. Kelompok tersebut
meliputi lanjut usia, penderita penyakit menular tertentu yang tidak boleh terbawa
hamil, ketidakmampuan tertentu terkait penyakit kronik dan atau penyakit tertentu
penyakit jantung, penyakit paru kronik, penyakit hati dan pencernaan, penyakit
3
tulang dan sendi serta penyakit syaraf seperti post stroke. Penyakit-panyakit
komplikasi fatal saat melaksanakan aktifitas fisik pada cuaca yang sangat panas
atau sangat dingin dengan kepadatan manusia dan populasi yang tinggi
pada tahun 2015 sebesar 46,6%, tahun 2016 sebesar 56,4%, tahun 2017 sebesar
54,7% dan pada tahun 2018 sebesar 68,7%. Status kesehatan risiko tinggi yang
dimaksud yaitu berusia 60 tahun atau lebih, atau memiliki faktor risiko kesehatan
melaksanakan ibadah haji. Dari data tersebut dapat diketahui bahwa presentase
Jemaah haji Indonesia dengan risiko tinggi kesehatan setiap tahun mengalami
peningkatan. Peningkatan jumlah jemaah haji dengan risiko tinggi kesehatan ini
serta prediksi perkembangan faktor risiko kesehatan pada Jemaah haji harus
2018).
Sampai dengan tanggal 29 juli 2018, sebanyak 80.973 jemaah dari 201
kloter telah tiba di Tanah Suci. Dari jumlah tersebut 68,7% atau 55.685 orang
diantaranya adalah Jemaah haji dengan risiko tinggi (Risti) kesehatan. Ini dilihat
di antaranya dari Jemaah yang umurnya lebih dari 60 tahun dan diketahui
sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg
pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan cukup
waktu lama (persisten) dapat menimbulkan kerusakan pada ginjal (gagal ginjal),
jantung (penyakit jantung koroner) dan otak (menyebabkan stroke) bila tidak
berusia diatas 20 tahun menderita hipertensi telah mencapai angka hingga 74,5
juta jiwa, namun hampir sekitar 90-95 persen kasus tidak diketahui penyebabnya.
Hipertensi merupakan silent killer dimana gejala dapat bervariasi pada masing-
masing individu dan hampir sama dengan gejala penyakit lainnya. Gejala-
gejalanya itu adalah sakit kepala atau rasa berat di tengkuk, mumet (vertigo),
sebesar 25,8% dan mengalami peningkatan pada tahun 2018. Prevalensi hipertensi
22,2%. Hipertensi terjadi pada kelompok umur 31-44 tahun 31,6%, umur 45-54
tahun 45,3%, umur 55-64 tahun 55,2%. Dimana Proporsi hipertensi pada
Riskesdas 2018, angka prevalensi hipertensi pada penduduk usia > 18 tahun
Embarkasi Medan adalah salah satu embarkasi dengan jumlah Jemaah haji
dengan risiko tinggi kesehatan urutan ketiga terbanyak diantara 14 embarkasi haji
Medan tahun 2019, sebanyak 8.525 orang jemaah calon haji diberangkatkan ke
tanah suci. Hingga kloter terakhir, terdapat 116 Jemaah calon haji embarkasi
Medan yang gagal diberangkatkan pada pelaksanaan haji tahun 1440 Hijriah.
Mereka harus menunda atau batal berangkat karena berbagai pertimbangan, ada
berbagai jenis risiko tinggi kesehatan. Penyakit tidak menular merupakan penyakit
yang banyak ditemukan pada pemeriksaan kesehatan Jemaah haji. Dari beberapa
penyakit tidak menular yang paling banyak ditemukan adalah hipertensi. Jemaah
kesehatan mulai dari tingkat ringan hingga berat yaitu berupa kerusakan target
yang paling banyak di derita oleh jemaah haji embarkasi Medan. Pada tahun 2017
jumlah jemaah haji yang menderita hipertensi sebanyak 1.718 orang dan pada
tahun 2018 sebanyak 1.748 orang. Pada tahun 2019, sebanyak 8.525 jemaah haji
6
yang dibagi menjadi 22 kloter diberangkatkan dari Medan terdapat 1.742 jemaah
embarkasi Medan Tahun 2019 dan belum diketahuinya faktor yang berhubungan
dengan Hipertensi serta belum adanya penelitian lain yang melakukan penelitian
tentang Hipertensi pada jemaah haji embarkasi Medan Tahun 2019, sehingga
Dengan Kejadian Hipertensi Pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019”.
Perumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Tujuan umum. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
pekerjaan.
dengan kejadian hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019.
Manfaat Penelitian
dengan Kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
Jemaah haji adalah Warga Negara Indonesia, beragama Islam dan telah
mendaftarkan diri untuk menunaikan ibadah haji sesuai dengan persyaratan yang
kemampuan Jemaah Haji dari aspek kesehatan yang meliputi fisik dan mental
Definisi Hipertensi
Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi adalah suatu keadaan kronis
ditandai dengan meningkatnya tekanan darah pada dinding pembuluh darah arteri.
Hal ini mengakibatkan jantung bekerja lebih keras untuk mengedarkan darah ke
darah tinggi jika pemeriksaan tekanan darah menunjukkan hasil di atas 140/90
mmHg atau lebih dalam keadaan istirahat, dengan dua kali pemeriksaan, dan
diabetes, dan gagal ginjal. Organ yang terkait dengan penyakit fatal ini adalah
jantung (Irianto, 2015). Hipertensi menjadi sillent killer karena pada sebagian
besar kasus tidak menunjukkan gejala dan pada akhirnya menjadi stroke dan
8
9
Nurrahmani, 2017).
Klasifikasi Hipertensi
dikaitkan dengan faktor gaya hidup dan pola makanan. Hipertensi primer terjadi
penyakit ginjal dan sekitar 1-2% disebabkan kelainan hormonal atau pemakaian
hipertensi berdasarkan tekanan sistolik dan diastolik menurut JNC VII dapat
Tabel 1
Gejala Hipertensi
sakit kepala, gelisah, jantung berdebar-debar, pusing, penglihatan kabur, rasa sakit
di bagian dada, mudah lelah, dan lain-lain (Kementerian Kesehatan RI, 2018).
Gejala mulai terasa oleh penderita hipertensi ketika tekanan darah >140/90
mmHg, antara lain yaitu merasa pusing, mudah marah, telinga berdengung, susah
tidur, sesak nafas, rasa berat di tengkuk, mudah lelah, mata berkunang-kunang,
muka pucat, dan suhu tubuh rendah. Hipertensi dapat menjadi penyebab kematian
Epidemiologi Hipertensi
hipertensi di Indonesia pada usia 18 tahun berdasarkan diagnosis dokter sebesar
8,4%. Pada jenis kelamin perempuan diperoleh prevelensi tertinggi yaitu sebesar
prevelensi tertinggi berada pada kelompok umur di atas 75 tahun. Selain itu
yang tidak bekerja yaitu sebesar 39,7% dan diikuti dengan kelompok yang bekerja
berada pada kelompok penduduk yang masih sekolah yaitu sebesar 14,8%
(Kementerian Kesehatan RI, 2018). Data WHO menunjukkan pada taun 2015, 1
11
dari 4 pria dan 1 dari 5 wanita di dunia menderita hipertensi serta kurang dari 1
dari 5 orang dengan hipertensi memiliki masalah yang terkendali (WHO, 2019).
seluruh wilayah. Wilayah Afrika memiliki prevalensi tertinggi yaitu sebesar 27%.
23%, Pasifik Barat sebesar 19%, dan Asia Tenggara sebesar 25%. Sementara itu
sebesar 8,4% dan berdasarkan hasil ukur diperoleh prevalensi sebesar 34,1%.
Menurut waktu. Tinjauan tren saat ini menunjukkan bahwa jumlah orang
dewasa dengan hipertensi meningkat dari 594 juta pada tahun 1975 menjadi 1,13
miliar pada tahun 2015 (WHO, 2019). Jumlah penyandang hipertensi terus
meningkat setiap tahunnya, berdasarkan data WHO diperkirakan pada tahun 2025
akan ada 1,5 Miliar orang yang terkena hipertensi, dan diperkirakan setiap
menjadi sebesar 25,8% dan kembali mengalami peningkatan pada tahun 2018
12
prevalensi hipertensi di Indonesia pada tahun 2013 sebesar 9,4% dan pada tahun
Faktor risiko terjadinya hipertensi terdiri dari faktor yang dapat diubah dan
Faktor risiko yang tidak dapat diubah. Faktor risiko yang tidak dapat
melebar pada usia tua salah satu faktor pemicu hipertensi. (Sutanto, 2010). Pada
usia lanjut, hipertensi terutama ditemukan hanya berupa kenaikan tekanan darah
sistolik. Hal ini disebabkan perubahan struktur pada pembuluh darah besar.
Pada data Riskesdas tahun 2018 diperoleh prevalensi tertinggi hipertensi berada
pada kelompok umur 75 tahun ke atas. Secara fisiologis semakin tinggi umur
Laki-laki memiliki risiko sekitar 2,3 kali lebih tinggi mengalami peningkatan
tekanan darah sistolik dibandingkan dengan perempuan. Hal ini diduga karena
WHO menunjukkan pada tahun 2015 terdapat 1 dari 4 laki-laki yang menderita
tahun 2013 prevalensi hipertensi dari hasil pengukuran tekanan darah diperoleh
lebih tinggi pada perempuan (28,8%) daripada laki-laki (22,8%), begitu pula pada
tahun 2018 prevalensi hipertensi pada perempuan sebesar 36,8% dan laki-laki
primer. Faktor genetik juga berkaitan dengan metabolisme pengaturan garam dan
renin membran sel. Menurut Davidson, apabila kedua orang tuanya menderita
hipertensi, maka sekitar 45% akan turun kepada anak-anaknya dan bila salah satu
dari orang tuanya yang menderita hipertensi maka sekitar 30% akan turun ke
oleh peran besar dari faktor keturunan. Kejadian hipertensi pada individu kembar
dari satu sel indung telur lebih banyak terjadi dibanding dari sel telur yang
hipertensi. 90% dari 10 penderita hipertensi terjadi karena mereka memiliki bakat
Ras atau suku. Terdapat disparitas hipertensi oleh kelompok ras dan etnis.
Golongan kulit hitam lebih sering mengalami tekanan darah tinggi dan pada usia
14
lebih dini dibandingkan golongan kulit putih Meksiko Amerika serta memiliki
tingkat tekanan darah rata-rata lebih tinggi. Di antara orang kulit hitam, hipertensi
lebih sering terjadi pada perempuan daripada laki-laki. Data dari National Health
1999-2002 prevalensi tekanan darah tinggi pada individu dewasa meningkat dari
35,9% menjadi 41,4% di antara golongan kulit hitam, dan terutama pada
perempuan kulit hitam sebesar 44,0% (Yunaidi, 2017). Sementara itu ditemukan
variasi antar suku di Indonesia yakni yang terendah di Lembah Baliem Jaya,
Papua (0,6%) dan yang tertinggi berada di Sukabumi (Suku Sunda), Jawa Barat
Faktor risiko yang dapat diubah. Faktor risiko penyebab hipertensi yang
lemak yang dinyatakan dalam Indeks Massa Tubuh (IMT) yakni perbandingan
antara berat badan dengan tingggi badan kuadrat dalam meter. Berat badan dan
indeks massa tubuh berkorelasi langsung dengan tekanan darah, terutama tekanan
hipertensi pada obesitas jauh lebih besar. Risiko relatif untuk menderita hipertensi
pada orang-orang gemuk 5 kali lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang
peningkatan kadar kolesterol total, trigliserida, kolesterol LDL dan atau penuruan
15
darah sehingga tekanan darah meningkat. Kadar kolesterol total sebaiknya <200
mg/dl, trigliserida <150 mg/dl, koleserol LDL <100 mg/dl, dan kolesterol HDL
dalam sel akan mengecilkan diameter pembuluh darah arteri sehingga jantung
harus memompa darah lebih kuat yang berakibat meningkatnya tekanan darah.
per hari. Ini sekitar dua kali lipat dari tingkat yang direkomendasikan dari semua
sumber, termasuk makanan olahan, makanan siap saji, dan makanan yang
disiapkan di rumah (kurang dari 5 gram atau di bawah satu sendok teh per hari).
mengonsumsi garam lebih sedikit dari ini, disesuaikan dengan kebutuhan energi
kortisol, peningkatan volume sel darah merah dan peningkatan kekentalan darah
alkohol sekitar 2-3 gelas ukuran standar setiap harinya (Kementerian Kesehatan
kandungan zat berbahaya bagi tubuh. Terdapat 4000 jenis senyawa kimia, 400 zat
berbahaya, dan 43 zat karsinogenik. Selain itu rokok juga mengandung karbon
monoksida, tar, dan nikotin (Kementerian Kesehatan RI, 2018). Iritan yang ada di
batuk-batuk, sesak dan kanker paru, bahan-bahan toksik yang masuk ke dalam
darah mengakibatkan denyut jantung lebih cepat, pembuluh darah cepat kaku, sel-
sel darah lebih mudah menggumpal, dan oksigen dalam darah berkurang
Stress. Stres atau ketegangan jiwa (rasa tertekan, murung, marah, dendam,
rasa takut, atau rasa bersalah) dapat merangsang kelenjar anak ginjal melepaskan
hormon adrenalin dan memacu jantung untuk berdenyut lebih cepat dan lebih kuat
dalam jangka waktu yang lama, maka tubuh berusaha melakukan penyesuaian
seperti keadaan tegang, masalah rumah tangga, tekanan ekonomi, stress harian,
Komplikasi Hipertensi
stroke, penyakit jantung koroner, penyakit ginjal kronis, penyakit arteri perifer.
mempunyai risiko dua kali lebih besar untuk terjadinya infark otak dibandingkan
dengan tekanan diastolik kurang dari 80 mmHg, sedangkan kenaikan sistolik lebih
dari 180 mmHg mempunyai risiko tiga kali terserang stroke iskemik dibandingkan
mereka yang bertekanan darah kurang dari 140 mmHg (Bustan, 2015).
yang meningkat dan aliran darah yang berkurang ini dapat menyebabkan nyeri
dada atau yang disebut angina, serangan jantung yang terjadi ketika suplai darah
ke jantung tersumbat dan sel otot jantung mati karena kekurangan oksigen.
Hipertensi dapat menyebabkan gagal jantung yang terjadi ketika jantung tidak
dapat memompa cukup darah dan oksigen ke organ vital tubuh lainnya (WHO,
2019).
merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung koroner. Tekanan darah
percabangan seperti pada arteri koroner. Cedera yang terjadi berulang dapat
2014).
mengakibatkan kerusakan ginjal dan bahkan mampu menyebabkan sel ginjal tidak
mampu berfungsi lagi. Dampak dari hal tersebut mengakibatkan gagal ginjal
(Sutanto, 2010).
19
Pencegahan
perilaku berisiko seperti merokok, diet yang tidak sehat seperti kurang konsumsi
sayur dan buah serta konsumsi gula, garam dan lemak berlebih, obesitas, kurang
aktifitas fisik, konsumsi alkohol berlebihan, dan stres. Risiko untuk mengidap
melebihi satu sendok teh per hari, melakukan aktivitas fisik teratur seperti berjalan
kaki sejauh 3 km atau olahraga selama 30 menit per hari minimal 5 kali dalam
seminggu, tidak merokok dan menghindari asap rokok, diet dengan gizi seimbang,
agar hipertensi tidak semakin parah. Beberapa diantaranya yaitu mengubah pola
hidup penderita antara lain dianjurkan untuk menurunkan berat badan apabila
gula, garam, dan lemak), mengurangi konsumsi alkohol, berhenti merokok, dan
2013).
(melalui urin), sehingga volume cairan tubuh berkurang, tekanan darah turun,
2. Penyekat beta (beta bloker), obat jenis ini bekerja menurunkan laju nadi dan
daya pompa jantung. Beta bloker juga dapat menurukan morbiditas dan
Receptor Blocker (ARB), kedua jenis obat ini memiliki efek vasodilatasi,
pada pasien hipertensi dengan gagal jantung, diabetes melitus, dan penyakit
ginjal kronik.
arteri koroner dan juga arteri perifer (Kementerian Kesehatan RI, 2013).
Landasan Teori
masyarakat.
Hal ini karena ada beberapa penyakit yang diturunkan lewat genetik. Faktor
hereditas sulit diintervensi karena bawaan dari lahir dan memiliki biaya yang
Genetik
Derajat
Perilaku Pelayanan
kesehatan Kesehatan
masyarakat
Lingkungan
Kerangka Konsep
1. Usia
2. Jenis kelamin
3. Pekerjaan
4. Kadar kolesterol Hipertensi
5. Riwayat penyakit Hipertensi
keluarga
6. IMT (Indeks Massa Tubuh)
Jenis Penelitian
dengan selesai.
Populasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jemaah haji yang
terdaftar menjadi Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 yang berjumlah
8.525 jemaah.
Besar sampel. Rumus sampel minimal yang digunakan adalah rumus dari
2
Z1−∝/2 P(1 − P)N
𝑛= 2
𝑑2 (N − 1) + Z1−∝/2 P(1 − P)
Keterangan:
n : Besar sampel
22
23
N : Jumlah Populasi
2
Z1−∝/2 : Derajat kepercayaan 95% = 1,96
7.360,51
𝑛=
22,17
𝑛 = 331,95332
aplikasi random dengan mengacak nomor urut jemaah haji kemudian dilanjutkan
Hipertensi dan terdaftar sebagai peserta haji embarkasi Medan Tahun 2019.
Umur. Umur adalah usia jemaah haji saat menunaikan ibadah haji yang
Jenis kelamin. Jenis kelamin adalah ciri biologis yang dimiliki Jemaah
haji yaitu laki-laki dan perempuan pada jemaah haji embarkasi Medan Tahun
2019.
embarkasi Medan Tahun 2019 setiap hari dan mendapatkan penghasilan dari
kegiatan tersebut.
keluarga yang menderita hipertensi pada jemaah haji embarkasi Medan tahun
2019.
pengukuran yang dilakukan untuk mengetahui status gizi pada jemaah haji Medan
Tahun 2019 dan sudah tertera pada status kesehatan jemaah haji yang telah
tempat tinggal, pekerjaan, kadar kolesterol, riwayat keluarga, dan indeks massa
tubuh).
berhubungan.
Metode Pengukuran
Tabel 2
serta pengamanan terhadap penyakit baru dan penyakit yang muncul kembali,
Nomor 2348 tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan
Pelabuhan bahwa KKP terdiri dari Bagian Tata Usaha, Bidang Pengendalian
Kesehatan haji merupakan salah satu tugas pada Bidang Upaya Kesehatan
dan Lintas Wilayah. Adapun tugas lain dari Bidang Upaya Kesehatan dan Lintas
26
27
kajian dan teknologi, serta pendidikan dan pelatihan bidang upaya kesehatan
pelabuhan di wilayah kerja bandar udara, pelabuhan, dan lintas batas darat negara.
Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Belawan adalah salah satu unit kerja
menjadi Kelas 1 semenjak tahun 2008. Sesuai dengan PERMENKES Nomor 356
tahun 2008 dan PERMENKES Nomor 2348 tahun 2011 memiliki 7 wilayah kerja
yaitu Polonia, Tanjung Balai, Kuala Tanjung, Pangkalan susu, Sibolga, Gunung
manusia) sebanyak 124 orang pada tahun 2015 dengan rincian 50 orang laki-laki
dan 74 orang perempuan. Berdasarkan latar pendidikan yaitu 16 orang lulusan S2,
23 orang dokter umum, 1 orang dokter gigi, 3 orang Ners, 1 orang apoteker, 36
D3 Non Kesehatan, 8 orang lulusan SMA, 2 orang lulusan SMP dan 2 orang
lulusan SD.
yang berada di Kota Medan. Letak geografisnya berada pada 030-480 Lintang
Utara dan 980-420 Bujur Timur. Luas wilayahnya adalah 3.219 Ha yang terbagi
atas 6 kelurahan dan berada pada ketinggian 3 meter di atas permukaan laut (dpl).
dari 48.490 orang laki-laki serta 49.667 orang perempuan. Berdasarkan kelompok
Analisis Univariat
Tabel 3
Point Prevalence Rate Kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan
Tahun 2019
Kejadian Hipertensi n %
Iya 158 47,6
Tidak 174 52,4
Total 332 100,0
berikut:
Tabel 4
Umur n %
17 – 25 tahun 6 1,8
26 – 35 tahun 16 4,8
36 – 45 tahun 28 8,4
46 – 55 tahun 62 18,7
56 – 65 tahun 153 46,1
> 65 tahun 67 20,2
Total 332 100,0
tahun sebanyak 6 orang (1,8%), yang umur 26–35 tahun sebanyak 16 orang
(4,8%), umur 36–45 tahun sebanyak 28 orang (8,4%), umur 46–55 tahun
sebanyak 62 orang (18,7%), umur 56–65 tahun sebanyak 153 orang (46,1%), dan
Tabel 5
Kategori Umur n %
> 55 tahun 198 59,6
≤ 55 tahun 134 40,4
Total 332 100,0
terdapat 198 responden (59,6%) yang umur > 55 tahun dan 134 responden
Tabel 6
Jenis Kelamin n %
Laki-laki 156 47,0
Perempuan 176 53,0
Total 332 100,0
perempuan sebanyak 176 orang (53,0%) dan jenis kelamin laki-laki sebanyak 156
orang (47,0%).
tabel berikut:
Tabel 7
Pekerjaan n %
PNS/TNI/Polri/BUMN/Pensiunan 98 29,5
Ibu rumah tangga 110 33,1
Wiraswasta 62 18,7
Buruh/Tani 49 14,8
Pelajar/Mahasiswa 7 2,1
Lainnya 6 1,8
Total 332 100,0
Tabel 8
Kategori Pekerjaan n %
Bekerja 184 55,4
Tidak bekerja 148 44,6
Total 332 100,0
responden terdapat 184 responden (55,4%) yang bekerja dan 148 responden
Tabel 9
Kadar Kolesterol n %
Tinggi 156 47,0
Normal 176 53,0
Total 332 100,0
sebanyak 156 orang (47,0%) dan kadar kolesterol normal sebanyak 176 orang
(53,0%).
Tabel 10
Riwayat Keluarga n %
Ada 185 55,7
Tidak ada 147 44,3
Total 332 100,0
memiliki sebanyak 185 orang (55,7%) dan tidak memiliki sebanyak 147 orang
(44,3%).
Tabel 11
obesitas sebanyak 60 orang (18,1%), gemuk sebanyak 129 orang (38,9%), normal
Tabel 12
responden terdapat 187 responden (56,3%) yang mengalami kegemukan dan 145
Analisis Bivariat
Hasil uji statistik hubungan umur dengan kejadian hipertensi dapat dilihat
sebagai berikut:
Tabel 13
Tabulasi Silang antara Umur dengan Kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji
Embarkasi Medan Tahun 2019
Kejadian Hipertensi
Total P
Umur Ya Tidak value
n % n % n %
> 55 tahun 114 57,6 84 42,4 198 100,0
0,001
≤ 55 tahun 44 32,8 90 67,2 134 100,0
ditemukan pada kategori umur > 55 tahun sebanyak 114 orang (57,6%) dan yang
tidak hipertensi pada kategori umur > 55 tahun sebanyak 84 orang (42,4%). Hasil
34
statistik didapatkan p value (0,001) < 0,05 yang berarti ada hubungan umur
Tabel 14
Tabulasi Silang antara Jenis Kelamin dengan Kejadian Hipertensi pada Jemaah
Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
Kejadian Hipertensi
Total P
Jenis Kelamin Ya Tidak value
n % n % n %
Laki-laki 66 42,3 90 57,7 156 100,0
0,078
Perempuan 92 52,3 84 47,7 176 100,0
dan yang tidak hipertensi pada kategori jenis kelamin perempuan sebanyak 84
orang (47,7%). Hasil statistik didapatkan p value (0,078) > 0,05 yang berarti tidak
Tabel 15
Tabulasi Silang antara Pekerjaan dengan Kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji
Embarkasi Medan Tahun 2019
Kejadian Hipertensi
Total P
Pekerjaan Ya Tidak value
n % n % n %
Bekerja 101 54,9 83 45,1 184 100,0
0,004
Tidak bekerja 57 38,5 91 61,5 148 100,0
35
ditemukan pada kategori bekerja sebanyak 101 orang (54,9%) dan yang tidak
didapatkan p value (0,004) < 0,05 yang berarti ada hubungan pekerjaan dengan
kejadian Hipertensi.
Tabel 16
Kejadian Hipertensi
Total P
Kadar Kolesterol Ya Tidak value
n % n % n %
Tinggi 106 67,9 50 32,1 156 100,0
0,001
Normal 52 29,5 124 70,5 176 100,0
ditemukan pada kategori kolesterol tinggi sebanyak 106 orang (67,9%) dan yang
tidak hipertensi pada kategori kolesterol tinggi sebanyak 50 orang (32,1%). Hasil
statistik didapatkan p value (0,001) < 0,05 yang berarti ada hubungan kadar
Tabel 17
Kejadian Hipertensi
Total P
Riwayat Keluarga Ya Tidak value
n % n % n %
Ada 121 65,4 64 34,6 185 100,0
0,001
Tidak ada 37 25,2 110 74,8 147 100,0
ditemukan pada kategori yang memiliki riwayat keluarga sebanyak 121 orang
(65,4%) dan yang tidak hipertensi pada kategori yang memiliki riwayat keluarga
sebanyak 64 orang (34,6%). Hasil statistik didapatkan p value (0,001) < 0,05 yang
Tabel 18
Tabulasi Silang antara Indeks Massa Tubuh dengan Kejadian Hipertensi pada
Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
Kejadian Hipertensi
Indeks Massa Total P
Tubuh Ya Tidak value
n % n % n %
Kegemukan 107 57,2 80 42,8 187 100,0
0,001
Normal 51 35,2 94 64,8 145 100,0
ditemukan pada kategori kegemukan sebanyak 107 orang (57,2%) dan yang tidak
didapatkan p value (0,001) < 0,05 yang berarti ada hubungan indeks massa tubuh
Analisis Univariat
Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar di bawah ini:
Gambar 3. Diagram pie proporsi prevalensi kejadian hipertensi pada jemaah haji
embarkasi Medan Tahun 2019
kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 adalah
Umur
Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar berikut ini:
38
39
Gambar 4. Diagram pie proporsi umur dengan kejadian hipertensi pada jemaah
haji embarkasi Medan Tahun 2019
Hipertensi paling banyak terdapat pada responden yang umur 56-65 tahun yaitu
46,1% dan paling kecil responden yang umur 17-25 tahun yaitu 1,8%.
Ningsih (2017) bahwa diperoleh hasil ada hubungan yang bermakna antara umur
sebesar 11,71 kali dibandingkan dengan umur < 40 tahun. Selain itu penelitian
hipertensi dan orang dengan usia > 40 tahun berisiko 4,2 kali mengalami
Jenis Kelamin
Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Gambar 5. Diagram pie proporsi jenis kelamin dengan kejadian hipertensi pada
jemaah haji embarkasi Medan Tahun 2019
kejadian Hipertensi paling banyak terdapat pada responden yang perempuan yaitu
diduga memiliki gaya hidup yang cenderung dapat meningkatkan tekanan darah
hipertensi pada wanita lebih tinggi dibandingkan dengan pria yang diakibatkan
pada pria sama dengan wanita. Namun wanita terlindung dari penyakit
41
Kadar kolesterol HDL yang tinggi merupakan faktor pelindung dalam mencegah
Pekerjaan
Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar berikut ini:
kejadian Hipertensi paling banyak terdapat pada responden yang ibu rumah
tangga yaitu 33,1% dan paling kecil responden yang lainnya yaitu 1,8%.
hipertensi (Saputri, 2010). Penelitian Moreira (2013) di Brazil, orang yang bekerja
42
dapat terhindar dari hipertensi sebesar 0,73-0,88 kali pada wilayah urban dan
0,79-0,81 kali pada wilayah rural dibandingkan dengan yang tidak bekerja.
Kadar Kolesterol
Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Gambar 7. Diagram pie proporsi kadar kolesterol dengan kejadian hipertensi pada
jemaah haji embarkasi Medan Tahun 2019
kejadian Hipertensi paling banyak terdapat pada responden yang normal yaitu
Kolesterol yang berada di dalam darah berasal dari dua sumber yaitu
makanan yang di konsumsi dan diproduksi sendiri oleh tubuh, yaitu sekitar 70%
kolesterol disintesis oleh hati dan sekitar 30% dari asupan makanan. Selama kadar
kolesterol dalam keadaan seimbang atau sekitar ±200 mg/dL maka tubuh akan
Riwayat Keluarga
Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar berikut ini:
kejadian Hipertensi paling banyak terdapat pada responden yang ada yaitu 55,7%
Risiko terkena Hipertensi akan lebih tinggi pada orang dengan keluarga
2016). Selain itu, faktor keturunan juga dapat berkaitan dengan metabolisme
Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat pada gambar berikut ini:
Gambar 9. Diagram pie proporsi indeks massa tubuh dengan kejadian hipertensi
pada jemaah haji embarkasi Medan Tahun 2019
dengan kejadian Hipertensi paling banyak terdapat pada responden yang normal
yaitu 41,9% dan paling kecil responden yang kurus yaitu 1,2%.
Ada dua hal yang menyebabkan seseorang terkena obesitas yaitu pola
makan yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik. Orang yang banyak
mengonsumsi makanan tinggi kalori dalam bentuk gula dan lemak, ditambah gaya
hidupnya yang tidak banyak bergerak, akan rentan untuk mengalami obesitas.
Selain faktor makanan dan gerak fisik, obesitas juga bisa disebabkan oleh masalah
Analisis Bivariat
kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019 dapat dilihat
80.0%
70.0% 67.2%
60.0% 57.6%
50.0%
42.4%
40.0% Hipertensi
32.8%
30.0% Tidak Hipertensi
20.0%
10.0%
0.0%
> 55 tahun ≤ 55 tahun
Gambar 10. Diagram bar hubungan antara umur dengan kejadian hipertensi pada
Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
responden yang Hipertensi pada umur > 55 tahun sebesar 114 orang (57,6%) dan
paling sedikit terdapat responden yang Hipertensi pada umur ≤ 55 tahun sebesar
44 orang (32,8%). Hasil statistik didapatkan p value < 0,05 yang berarti
disebabkan oleh faktor umur karena secara alamiah akan terus bertambah.
46
Penelitian yang dilakukan oleh Heriziana (2017) juga menjelaskan bahwa ada
hubungan antara umur dengan kejadian hipertensi, yaitu 60% terjadi pada
seseorang yang berumur ≥ 56 tahun, semakin lanjut usia seseorang maka tekanan
darah seperti penyempitan lumen, serta dinding pembuluh darah menjadi kaku
kelamin dengan kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun
70.0%
60.0% 57.7%
52.3%
50.0% 47.7%
42.3%
40.0%
Hipertensi
30.0% Tidak Hipertensi
20.0%
10.0%
0.0%
Laki-Laki Perempuan
Gambar 11. Diagram bar hubungan antara jenis kelamin dengan kejadian
hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
47
(52,3%) dan paling sedikit terdapat responden yang Hipertensi pada jenis kelamin
laki-laki sebesar 66 orang (42,3%). Hasil statistik didapatkan p value > 0,05 yang
Hipertensi.
= 0,203 (p >0,05) yang menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna
dengan kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
70.0% 61.5%
60.0% 54.9%
50.0% 45.1%
38.5%
40.0%
Hipertensi
30.0%
Tidak Hipertensi
20.0%
10.0%
0.0%
Bekerja Tidak Bekerja
Gambar 12. Diagram bar hubungan antara pekerjaan dengan kejadian hipertensi
pada jemaah haji embarkasi Medan Tahun 2019
48
responden yang Hipertensi pada yang bekerja sebesar 101 orang (54,9%) dan
paling sedikit terdapat responden yang Hipertensi pada yang tidak bekerja sebesar
57 orang (38,5%). Hasil statistik didapatkan p value < 0,05 yang berarti
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Azhari
sebanyak 60 orang (73,3%) yang bekerja menderita Hipertensi dan terendah tidak
bekerja 24 orang (46,2%). Hasil statistik diperoleh nilai p = 0,006 (p <0,05) yang
kejadian hipertensi.
yang tidak mengandalkan aktivitas fisik berpengaruh pada tekanan darah, orang
yang bekerja dengan melibatkan aktivitas fisik dapat terlindungi dari penyakit
kadar kolesterol dengan kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan
80.0%
70.5%
70.0% 67.9%
60.0%
50.0%
40.0% Hipertensi
32.1%
29.5% Tidak Hipertensi
30.0%
20.0%
10.0%
0.0%
Tinggi Normal
Gambar 13. Diagram bar hubungan antara kadar kolesterol dengan kejadian
hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
responden yang tidak Hipertensi pada yang kadar kolesterol normal sebesar 124
orang (70,5%) dan paling sedikit terdapat responden yang tidak Hipertensi pada
value < 0,05 yang berarti menunjukkan ada hubungan kadar kolesterol dengan
kejadian Hipertensi.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Maryati
pada kadar kolesterol tinggi ( > 240 mg/dl) sebanyak 3 orang (8,8%) menderita
bahwa ada hubungan yang bermakna antara kadar kolesterol dengan kejadian
hipertensi.
riwayat keluarga dengan kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan
80.0% 74.8%
70.0% 65.4%
60.0%
50.0%
20.0%
10.0%
0.0%
Ada Tidak Ada
Gambar 14. Diagram bar hubungan antara riwayat keluarga dengan kejadian
hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
51
responden yang Hipertensi pada yang memiliki riwayat keluarga sebesar 121
orang (65,4%) dan paling sedikit terdapat responden yang Hipertensi pada yang
didapatkan p value < 0,05 yang berarti menunjukkan ada hubungan riwayat
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Azhari
sebanyak 43 orang (75,4%) yang ada riwayat keluarga menderita Hipertensi dan
terendah tidak ada riwayat keluarga sebanyak 25 orang (45,5%). Hasil statistik
diperoleh nilai p = 0,002 (p <0,05) yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang
Individu orang tua menderita hipertensi mempunyai risiko dua kali lebih besar
dengan riwayat hipertensi. Selain itu didapatkan 70-80% kasus hipertensi esensial
indeks massa tubuh dengan kejadian Hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi
70.0% 64.8%
60.0% 57.2%
50.0%
42.8%
40.0% 35.2%
Hipertensi
30.0% Tidak Hipertensi
20.0%
10.0%
0.0%
Kegemukan Normal
Gambar 15. Diagram bar hubungan antara indeks massa tubuh dengan kejadian
hipertensi pada Jemaah Haji Embarkasi Medan Tahun 2019
responden yang Hipertensi pada yang indeks massa tubuh kegemukan sebesar 107
orang (57,2%) dan paling sedikit terdapat responden yang Hipertensi pada yang
indeks massa tubuh normal sebesar 51 orang (35,2%). Hasil statistik didapatkan p
value < 0,05 yang berarti menunjukkan ada hubungan indeks massa tubuh dengan
kejadian Hipertensi.
Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ramadhani (2018)
pada calon jemaah haji di kabupaten Magetan yang menunjukkan bahwa lebih
banyak terjadi pada calon jemaah yang mengalami kegemukan yaitu 89 orang
(43,4%) dibandingkan dengan yang normal yaitu 41 orang (28,1%). Hasil statistik
diperoleh nilai p = 0,005 (p <0,05) yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang
hipertensi. Ketika seseorang mengalami obesitas atau dalam kata lain memiliki
berat badan yang berlebih maka orang tersebut akan membutuhkan lebih banyak
volume darah yang beredar melalui pembuluh darah meningkat, curah jantung
Keterbatasan Penelitian
Kesimpulan
berikut:
1. Point prevalence hipertensi pada 332 jamaah haji Embarkasi Medan tahun
2. Distribusi Jamaah Haji Embarkasi Medan tahun 2019 tertinggi pada kelompok
sebagai ibu rumah tangga (33,1%), kadar kolesterol normal (53,0%), riwayat
keluarga, dan indeks massa tubuh dengan kejadian hipertensi pada jamaah haji
4. Tidak ada hubungan bermakna pada kategori jenis kelamin dengan kejadian
Saran
perencanaan manajemen faktor risiko yang lebih intensif agar tidak terjadi
keparahan pada Jemaah Haji selama melaksanakan ibadah haji di tanah suci.
54
55
kesehatan Jemaah Haji dan dapat dijadikan dasar dalam membuat perencanaan
mendaftarkan diri sebagai calon jemaah haji, untuk menjaga kesehatan tubuh,
kematian atau keadaan buruk ketika sedang menjalankan ibadah ditanah suci.
Anand, E. & Singh, J. (2017). Hypertension stages and their associated risk
factors among adult women in India. Journal of Population and Social
Studies [JPSS], 25 (1), 43-54. Diakses dari https://so03.tci-
thaijo.org/index.php/jpss/article/view/102287
56
57
Sutanto. (2010). Cekal (cegah dan tangkal) penyakit modern. Yogyakarta: Andi.
World Health Organization. (2014). World heart day 2014: Salt Redution Saves
Lives. Diakses dari https://www.who.int/news/item/25-09-2014-world-
heart-day-2014-salt-reduction-saves-lives
59
Yunaidi, Y., Hermanto, D.Y., & Siswanto, B.B. (2017). Buku ajar
kardiovaskular. Jakarta: Sagung Seto.
60
2 1 62 6 2 1 1 115 2 1 23,7 3 2 1
3 1 61 6 2 4 1 211 1 2 27 2 1 1
4 2 71 7 1 2 2 168 2 1 22,5 3 2 1
5 2 70 7 2 2 2 119 2 1 25,8 2 1 1
6 2 67 7 2 2 2 249 1 1 26,5 2 1 1
7 1 60 6 2 4 1 111 2 2 21,5 3 2 2
8 2 60 6 2 1 1 210 1 1 26,4 2 1 1
9 2 51 5 2 3 1 158 2 1 28,4 1 1 1
10 2 59 6 2 2 2 116 2 1 26 2 1 1
11 1 67 7 2 3 1 165 2 2 22 3 2 2
12 1 73 7 2 4 1 168 2 1 21 3 2 1
13 1 63 6 2 3 1 210 1 2 22,8 3 2 2
14 1 46 5 1 1 1 124 2 1 23,9 3 2 1
15 2 65 7 1 2 2 117 2 1 22,1 3 2 1
16 1 67 7 2 3 1 180 2 1 21,6 3 2 1
17 2 37 4 1 2 2 207 1 1 29,3 1 1 1
18 1 41 4 1 3 1 125 2 1 23,4 3 2 2
19 2 47 5 2 2 2 178 2 2 26,7 2 1 2
20 2 55 5 2 2 2 124 2 1 29,3 1 1 1
21 1 53 5 2 3 1 131 2 1 25,8 2 1 1
22 1 59 6 2 4 1 201 1 2 19,9 3 2 2
23 1 58 6 2 1 1 119 2 1 24,5 3 2 1
24 1 62 6 2 3 1 181 1 1 19,7 3 2 2
25 2 64 6 2 4 1 143 2 1 27,4 1 1 1
26 2 70 7 2 4 1 120 2 2 19,5 3 2 2
27 2 59 6 2 3 1 142 2 1 18,2 4 2 2
28 2 73 7 2 4 1 252 1 2 24,9 3 2 1
29 2 64 6 1 2 2 232 1 1 25,7 2 1 1
30 2 67 6 2 2 2 179 2 1 26,6 2 1 1
31 1 70 7 2 1 2 120 2 1 26,4 2 1 2
32 1 64 6 2 3 1 239 1 2 23,1 3 2 1
33 2 63 6 2 1 1 224 1 1 34,3 1 1 1
34 2 69 7 1 1 2 268 1 2 27,8 1 1 1
35 2 55 5 1 2 2 275 1 1 28,1 1 1 1
36 2 56 6 2 4 1 121 2 2 21,2 3 2 2
37 2 64 6 2 4 1 212 1 2 29,7 1 1 2
38 1 59 6 2 4 1 224 1 2 23 3 2 2
61
39 2 61 6 1 2 2 262 1 2 21,8 3 2 2
40 1 60 6 1 1 1 173 2 2 26,6 2 1 2
41 2 45 4 1 3 1 218 1 2 19 3 2 2
42 1 67 7 1 3 1 212 1 2 25,4 2 1 2
43 2 42 4 2 2 2 180 2 2 26,9 2 1 2
44 1 58 6 1 1 1 248 1 1 34,3 1 1 1
45 1 51 5 2 1 1 121 2 2 23,4 3 2 2
46 2 46 5 2 2 2 187 2 2 41 1 1 2
47 2 67 7 2 4 1 278 1 2 29,4 1 1 2
48 1 60 6 2 4 1 140 1 2 27 2 1 2
49 1 59 6 2 2 2 220 1 2 20,8 3 2 2
50 1 57 6 1 1 1 205 1 2 31,5 1 1 1
51 2 21 2 1 5 2 120 2 2 19,1 3 2 2
52 1 38 4 1 3 1 180 2 1 38 1 1 2
53 1 41 4 2 3 1 124 2 2 25 3 2 2
54 1 60 6 1 3 1 262 1 2 22,9 3 2 2
55 2 40 4 1 3 1 206 1 2 23,2 3 2 2
56 1 48 5 1 3 1 235 1 2 25,7 2 1 2
57 1 62 6 2 3 1 143 2 2 18,5 3 2 2
58 2 44 4 2 1 1 157 2 2 32 1 1 2
59 1 52 5 2 1 1 298 1 1 22,8 3 2 1
60 1 43 4 2 3 1 268 1 2 32,7 1 1 2
61 1 65 7 2 4 1 182 2 2 25,7 2 2 2
62 1 67 7 2 4 1 141 2 2 20,8 3 2 2
63 1 47 5 2 1 1 221 1 1 38,1 1 1 1
64 1 66 7 2 1 1 244 1 2 23,2 3 2 1
65 1 57 6 1 1 1 124 2 2 26,2 2 1 2
66 2 67 7 2 4 1 215 1 1 20,5 3 2 1
67 1 57 6 2 4 1 137 2 2 22,2 3 2 2
68 2 65 6 2 3 1 140 2 2 30,3 1 1 2
69 2 57 6 2 4 1 139 2 2 25,9 2 1 2
70 2 73 7 2 4 1 252 1 1 24,9 3 2 1
71 2 57 6 1 2 2 115 2 2 29,3 1 1 2
72 2 64 6 2 2 2 110 2 2 22,7 3 2 2
73 2 58 6 1 1 1 130 2 2 24,2 3 2 2
74 1 51 5 1 3 1 129 2 2 24,2 3 2 2
75 2 49 5 1 3 1 154 2 2 26,7 2 1 2
76 2 50 5 1 2 2 149 2 2 25,9 2 1 2
77 1 50 5 2 3 1 155 2 2 33,1 1 1 2
78 1 56 6 1 1 1 226 1 2 24,6 3 2 2
79 2 52 5 1 2 2 167 2 2 23,7 3 2 2
62
80 1 59 6 1 3 1 179 2 2 24,4 3 2 2
81 2 59 6 2 4 1 218 1 1 20,8 3 2 1
82 2 64 6 2 2 2 157 2 2 23,2 3 2 2
83 2 62 6 1 2 2 149 2 2 25 3 2 2
84 1 55 5 2 1 1 126 2 2 22,4 3 2 2
85 1 57 6 1 1 1 175 2 2 22,3 3 2 2
86 1 64 6 2 4 1 179 2 2 23,8 3 2 2
87 1 59 6 1 1 1 178 2 2 26,4 2 1 2
88 2 71 7 1 2 2 128 2 2 29,1 1 1 2
89 2 46 5 1 2 2 130 2 2 30,8 1 1 2
90 1 64 6 1 1 2 150 2 2 25,6 2 1 2
91 1 50 5 1 1 1 161 2 2 23,2 3 2 2
92 2 61 6 1 2 2 249 1 2 25,8 2 1 1
93 1 58 6 1 3 1 148 2 2 23,9 3 2 2
94 1 34 3 1 3 1 192 2 2 26,5 2 1 2
95 2 58 6 1 1 1 159 2 2 23,2 3 2 2
96 1 62 6 2 1 1 143 2 2 25,9 2 1 2
97 2 48 5 2 1 1 163 2 2 26,2 2 1 2
98 2 51 5 2 2 2 178 2 2 29,3 1 1 2
99 2 61 6 2 4 1 210 1 1 26,7 2 1 1
10
1 64 6 2 1 1 112 2 2 25,8 2 1 2
0
10
1 60 6 2 4 1 158 2 2 26,4 2 1 2
1
10
2 56 6 2 1 1 181 2 1 26,7 2 1 2
2
10
1 42 4 2 1 1 151 2 2 24,8 3 2 2
3
10
1 48 5 2 3 1 248 1 2 26,7 2 1 2
4
10
2 73 7 1 2 2 210 1 1 26,8 2 1 1
5
10
1 64 6 2 1 1 214 1 1 22,6 3 2 1
6
10
1 35 3 2 3 1 186 2 2 26,9 2 1 2
7
10
2 65 7 2 2 2 161 2 2 17,8 4 2 2
8
10
1 57 6 1 3 1 215 1 1 25,9 2 1 1
9
11
2 40 4 2 2 2 162 2 2 25,5 2 1 2
0
11
2 24 2 1 5 2 159 2 2 26,7 2 1 2
1
11
1 57 6 1 7 2 238 1 2 23,5 3 2 1
2
11
1 31 3 1 1 1 120 2 1 22,8 3 2 2
3
11
1 46 5 1 1 1 113 2 2 30,1 1 1 2
4
11
1 44 4 2 3 1 125 2 2 19,2 3 2 2
5
11
1 55 5 1 1 1 189 2 2 27,8 2 1 2
6
11
2 51 5 1 2 2 188 2 2 26,4 2 1 2
7
11
1 55 5 1 1 1 162 2 2 26,3 2 1 2
8
11
2 57 6 1 1 1 112 2 2 25,9 2 1 2
9
63
12
1 65 7 1 4 1 139 2 2 25,7 2 1 2
0
12
2 72 7 2 3 1 247 1 1 30 1 1 1
1
12
2 67 7 2 1 1 180 2 2 32,2 1 1 2
2
12
2 46 5 1 2 2 173 2 2 27 2 1 2
3
12
1 55 5 1 1 1 129 2 2 30,5 1 1 2
4
12
2 45 4 1 1 1 255 1 1 26,8 2 1 1
5
12
2 34 3 2 1 1 143 2 1 23,3 3 2 2
6
12
2 68 7 1 1 1 210 1 1 25,6 2 1 1
7
12
2 72 7 1 1 2 123 2 1 23,2 3 2 2
8
12
2 58 6 2 3 1 131 2 1 18,9 3 2 2
9
13
1 61 6 1 2 2 204 1 2 26 2 1 1
0
13
1 54 5 2 2 2 178 2 1 25,7 2 1 2
1
13
1 63 6 2 4 1 112 2 1 26,3 2 1 2
2
13
1 59 6 1 1 2 134 1 2 26 2 1 1
3
13
1 56 6 1 1 1 180 2 1 18,9 3 2 1
4
13
1 65 6 1 4 1 173 2 1 26,2 2 1 1
5
13
2 73 7 1 2 2 129 2 1 19,5 3 2 1
6
13
2 71 7 1 2 2 143 2 1 26,1 2 1 1
7
13
2 68 7 1 2 2 210 1 2 25,9 2 1 1
8
13
1 60 6 1 4 1 180 2 1 19,2 3 2 2
9
14
2 57 6 1 1 1 234 1 2 25,7 2 1 1
0
14
2 51 5 1 3 1 210 1 1 28 1 1 1
1
14
2 59 6 1 2 2 214 1 1 26 2 1 1
2
14
1 67 7 1 1 2 186 2 1 26,7 2 1 2
3
14
1 60 6 1 3 1 206 1 2 20 3 2 1
4
14
2 63 6 1 1 1 147 2 1 27,7 1 1 1
5
14
2 71 7 1 1 2 138 2 2 29 1 1 1
6
14
2 52 5 1 2 2 237 1 1 28,2 1 1 1
7
14
2 56 6 2 4 1 219 1 1 21 3 2 2
8
14
2 64 6 2 4 1 156 2 1 27,9 1 1 2
9
15
1 59 6 2 4 1 227 1 1 22 3 2 2
0
15
2 61 6 1 2 2 174 2 1 23,1 3 2 2
1
15
1 60 6 1 1 1 186 2 1 25,8 2 1 2
2
15
1 69 7 2 2 2 129 2 1 24,5 3 2 2
3
15
1 68 7 1 4 1 234 1 1 18,9 3 2 1
4
15
1 62 6 2 1 2 131 2 1 20,5 3 2 2
5
15
1 53 5 1 1 1 241 1 1 21,6 3 2 1
6
15
2 67 7 1 2 2 136 2 2 20,3 3 2 1
7
64
15
1 71 7 1 3 1 145 2 1 19,3 3 2 1
8
15
2 37 4 1 2 2 238 1 2 27,9 1 1 1
9
16
1 41 4 1 2 2 155 2 1 21,5 3 2 2
0
16
2 47 5 2 2 2 139 2 1 25,9 2 1 2
1
16
2 55 5 1 2 2 120 2 2 27,8 1 1 1
2
16
1 53 5 1 3 1 132 2 1 26 2 1 1
3
16
2 67 7 1 4 1 251 1 2 23,2 3 2 1
4
16
2 60 6 1 2 2 150 2 1 28 1 1 2
5
16
2 59 6 2 2 2 160 2 1 23,8 3 2 2
6
16
2 57 6 1 1 2 129 2 1 18,9 3 2 2
7
16
1 51 5 1 3 1 170 2 2 19,5 3 2 1
8
16
2 34 3 1 3 1 158 2 2 26,6 2 1 1
9
17
2 31 3 1 2 2 134 2 1 26,1 2 1 1
0
17
1 46 5 1 3 1 234 1 1 29 1 1 1
1
17
1 64 6 1 1 1 210 1 2 20,4 3 2 1
2
17
2 35 5 1 2 2 214 1 2 21 3 2 1
3
17
1 58 3 1 3 1 231 1 1 24,2 3 2 1
4
17
2 34 2 1 5 2 134 2 1 25,9 2 1 2
5
17
1 64 6 1 7 2 252 1 2 23,9 3 2 1
6
17
1 35 3 1 5 2 165 2 1 21,8 3 2 2
7
17
1 62 6 1 1 1 253 1 1 28,3 1 1 1
8
17
1 64 6 1 3 1 240 1 1 22,5 3 2 1
9
18
1 70 7 1 1 1 261 1 1 26,7 2 1 1
0
18
2 59 6 1 2 2 272 1 1 26,4 2 1 1
1
18
1 71 7 1 1 1 248 1 1 25,9 2 1 1
2
18
2 58 6 1 1 1 236 1 2 26,7 2 1 1
3
18
1 69 7 1 4 1 220 1 2 25,5 2 1 1
4
18
1 38 4 2 2 2 157 2 1 28,9 1 1 2
5
18
1 67 7 2 4 1 253 1 2 25,8 2 2 1
6
18
1 68 7 2 4 1 210 1 2 20,1 3 2 1
7
18
1 35 5 1 1 1 215 1 1 29,1 1 1 1
8
18
1 71 7 1 1 1 230 1 2 23,5 3 2 1
9
19
2 57 6 1 1 1 219 1 1 26 2 1 1
0
19
2 72 7 1 4 1 241 1 1 24,6 3 2 1
1
19
2 58 6 2 1 2 143 2 1 24,8 3 2 2
2
19
2 61 6 2 2 2 154 2 1 27,7 1 1 2
3
19
2 56 6 1 4 1 228 1 2 26,6 2 1 1
4
19
2 64 6 1 4 1 236 1 2 18,9 3 2 1
5
65
19
2 59 6 1 1 1 260 1 1 20,1 3 2 1
6
19
2 61 6 1 3 1 218 1 1 19,9 3 2 1
7
19
2 60 6 1 4 1 241 1 1 28,3 1 1 1
8
19
2 69 7 2 2 2 162 2 1 21 3 2 2
9
20
2 63 6 2 3 1 213 1 1 18 4 2 1
0
20
2 66 7 1 4 1 253 1 2 24,3 3 2 1
1
20
2 56 6 1 2 2 210 1 1 26,7 2 1 1
2
20
2 64 6 1 2 2 215 1 2 25,9 2 1 1
3
20
2 59 6 1 4 1 230 1 2 25,8 2 1 1
4
20
2 61 6 2 2 2 147 2 1 21,8 3 2 2
5
20
2 60 6 1 2 2 219 1 2 26 2 1 1
6
20
2 55 5 2 2 2 139 2 1 22,5 3 2 2
7
20
2 64 6 1 1 1 222 1 2 26,3 2 1 1
8
20
2 56 6 2 4 1 231 1 2 23,1 3 2 1
9
21
2 58 6 1 1 2 162 2 1 26,4 2 1 2
0
21
2 67 7 1 2 2 174 2 1 27,4 1 1 2
1
21
2 46 5 1 2 2 243 1 2 28,5 1 1 1
2
21
2 59 6 1 1 2 154 2 1 26,8 2 1 2
3
21
2 51 5 1 1 1 215 1 1 25,5 2 1 1
4
21
2 59 6 1 2 2 230 1 1 25,9 2 1 1
5
21
2 61 6 1 2 2 161 2 1 20,9 3 2 2
6
21
2 35 3 1 3 1 253 1 1 25,4 2 1 1
7
21
2 56 6 1 1 2 131 2 2 21,5 3 2 2
8
21
2 64 6 2 1 2 142 2 1 26 2 1 2
9
22
2 47 5 2 1 1 253 1 1 25,9 2 1 1
0
22
2 55 5 2 2 2 240 1 1 29,3 1 1 1
1
22
2 60 6 1 4 1 261 1 1 26,8 2 1 1
2
22
2 38 4 2 7 1 272 1 1 25,5 2 1 1
3
22
2 24 2 2 1 2 145 2 1 25,9 2 1 2
4
22
2 34 3 2 1 2 228 1 1 26,4 2 1 2
5
22
2 60 6 2 7 1 236 1 1 21,9 3 2 2
6
22
2 33 3 2 7 1 260 1 2 23,5 3 2 2
7
22
2 64 6 2 7 1 218 1 2 24,6 3 2 2
8
22
2 23 2 2 2 2 241 2 2 21,9 3 2 2
9
23
2 58 6 1 2 2 163 2 1 26,7 2 1 1
0
23
2 57 6 1 2 2 174 2 1 25,9 2 1 1
1
23
2 63 6 1 2 2 261 1 1 25,8 2 1 1
2
23
2 61 6 1 2 2 145 2 2 26,2 2 1 2
3
66
23
2 60 6 1 1 2 247 1 1 26,9 2 1 1
4
23
2 57 6 1 1 1 258 1 1 20,6 3 2 1
5
23
1 56 6 1 4 1 134 2 1 26,8 2 1 1
6
23
2 70 7 1 2 2 154 2 1 21,4 3 2 1
7
23
2 71 7 2 2 2 165 2 1 25,7 2 1 1
8
23
2 69 7 2 2 2 237 1 1 26,2 2 1 1
9
24
1 58 6 1 1 2 148 2 2 23,5 3 2 2
0
24
2 60 6 1 1 1 141 2 1 26,5 2 1 1
1
24
2 48 5 1 3 1 162 2 1 27,3 1 1 1
2
24
2 56 6 1 2 2 259 1 1 25,8 2 1 1
3
24
1 68 7 1 1 2 174 2 2 26,6 2 1 2
4
24
1 60 6 2 3 1 182 2 1 26,2 2 1 1
5
24
2 57 6 2 1 1 165 2 1 27,5 1 1 1
6
24
2 67 7 2 1 2 181 2 1 28 1 1 1
7
24
2 49 5 2 2 2 256 1 1 27,9 1 1 1
8
24
2 60 6 1 1 2 155 2 2 23 3 2 2
9
25
2 64 6 1 2 2 162 2 1 29 1 1 2
0
25
1 65 6 1 2 2 248 1 1 22,5 3 2 2
1
25
2 61 6 1 2 2 236 1 2 20 3 2 2
2
25
1 58 6 1 1 2 220 1 1 25,4 2 1 2
3
25
1 66 7 1 1 2 231 1 2 21,8 3 2 2
4
25
1 69 7 2 4 1 255 1 1 20,1 3 2 1
5
25
1 64 6 1 2 2 152 2 2 18,9 3 2 2
6
25
1 50 5 2 1 1 245 1 1 19,7 3 2 1
7
25
2 70 7 2 2 2 251 1 1 21,8 3 2 1
8
25
1 68 7 2 3 1 244 1 1 25,9 2 1 1
9
26
2 39 4 2 2 2 233 1 1 27,9 1 1 1
0
26
1 37 4 1 3 1 142 2 2 22,3 3 2 2
1
26
2 50 5 1 2 2 153 2 2 26 2 1 2
2
26
2 47 5 2 2 2 247 1 1 27,5 1 1 1
3
26
1 49 5 2 3 1 137 2 1 26,6 2 1 1
4
26
2 68 7 2 4 1 126 2 1 23,7 3 2 1
5
26
2 65 6 1 2 2 248 1 2 28,5 1 1 2
6
26
2 61 6 1 2 2 236 1 1 24,8 3 2 2
7
26
2 58 6 1 2 2 220 1 1 21,9 3 2 2
8
26
1 52 5 2 3 1 176 2 1 26,4 2 1 1
9
27
2 27 3 2 3 1 158 2 1 25,8 2 1 1
0
27
2 29 3 2 2 2 149 2 1 25,3 2 1 1
1
67
27
1 54 5 2 3 1 120 2 1 29,1 1 1 1
2
27
1 64 6 2 1 1 138 2 1 26,6 2 1 1
3
27
1 59 6 2 4 1 123 2 1 28,4 1 1 1
4
27
1 67 7 1 2 2 210 1 2 24 3 2 2
5
27
1 61 6 2 3 1 222 1 1 26,5 2 1 1
6
27
2 70 7 2 4 1 138 2 1 22,3 3 2 1
7
27
1 65 6 2 2 2 164 2 1 26,2 2 1 1
8
27
1 61 6 2 2 2 234 1 1 26 2 1 1
9
28
2 58 6 2 4 1 147 2 1 25,6 2 1 1
0
28
1 59 6 1 2 2 247 1 2 21,9 3 2 2
1
28
2 57 6 2 2 2 151 2 1 22,5 3 2 1
2
28
1 51 5 1 2 2 231 1 2 23,1 3 2 2
3
28
1 62 6 2 1 1 177 2 1 24,3 3 2 1
4
28
1 61 6 2 4 1 128 2 1 20,4 3 2 1
5
28
1 58 6 1 1 2 156 2 1 25,7 2 1 2
6
28
2 69 7 1 2 2 136 2 1 27,8 1 1 2
7
28
2 50 5 2 2 2 257 1 1 28,9 1 1 1
8
28
1 59 6 1 1 2 210 1 2 26,5 2 1 2
9
29
1 50 5 2 1 1 222 1 1 21,8 3 2 1
0
29
2 60 6 2 2 2 230 1 1 26,4 2 1 1
1
29
1 61 6 1 2 2 172 2 2 22,3 3 2 2
2
29
1 34 3 2 3 1 161 2 1 26,3 2 1 1
3
29
1 57 6 1 1 2 218 1 2 26,7 2 1 2
4
29
2 59 6 1 1 2 149 2 1 25,8 2 1 2
5
29
1 37 4 1 1 1 145 2 2 21,8 3 2 2
6
29
1 53 5 1 2 2 230 1 1 25,5 2 1 2
7
29
2 69 7 2 2 2 241 1 1 26,1 2 1 1
8
29
1 61 6 2 1 1 220 1 1 26,9 2 1 1
9
30
1 33 3 1 5 2 139 2 1 25,6 2 1 2
0
30
2 68 7 1 2 2 124 2 2 26,8 4 2 2
1
30
1 58 6 2 3 1 245 1 1 25,5 2 1 1
2
30
2 41 4 1 2 2 238 1 1 26,4 2 1 2
3
30
2 43 4 1 2 2 249 1 1 19 3 2 2
4
30
1 68 7 1 2 2 134 2 1 25,8 2 1 2
5
30
2 44 4 2 2 2 147 2 2 26,8 2 1 2
6
30
1 60 6 2 1 1 229 1 1 29,4 1 1 1
7
30
1 54 5 1 2 2 154 2 1 21 3 2 2
8
30
2 54 5 1 2 2 210 1 1 27,8 1 1 2
9
68
31
2 66 7 1 2 2 222 1 1 28,1 1 1 2
0
31
1 60 6 1 2 2 230 1 1 26,6 2 1 2
1
31
1 64 6 1 2 2 158 2 2 22 3 2 2
2
31
1 65 6 2 1 1 219 1 1 29,5 1 1 1
3
31
2 20 2 1 5 2 232 1 2 19,5 3 2 2
4
31
1 40 4 1 3 1 205 1 1 24,8 3 2 2
5
31
1 45 4 1 3 1 261 1 2 18,6 3 2 2
6
31
1 58 6 1 3 1 237 1 1 19,9 3 2 2
7
31
2 40 4 1 3 1 151 2 1 21 3 2 2
8
31
1 50 5 1 3 1 235 1 1 26,6 2 1 2
9
32
1 59 6 1 3 1 241 1 2 19,5 3 2 2
0
32
2 36 4 1 1 1 150 2 2 23 3 2 2
1
32
1 49 5 2 1 1 210 1 1 26 2 1 1
2
32
1 70 7 2 3 1 222 1 1 28,4 1 1 1
3
32
1 68 7 1 1 1 230 1 2 22 3 2 2
4
32
2 49 5 1 2 2 251 1 2 18,7 3 2 2
5
32
1 51 5 1 2 2 140 2 2 24,7 3 2 2
6
32
1 37 4 2 1 1 231 1 1 25,8 2 1 1
7
32
1 27 3 1 5 2 212 1 1 21 3 2 2
8
32
1 67 7 2 1 1 219 1 1 26,8 2 1 1
9
33
1 71 7 1 2 2 130 2 2 19 3 2 2
0
33
1 60 6 1 3 2 120 2 2 18,5 3 2 2
1
33
1 61 6 2 2 2 210 1 1 26,5 2 1 1
2
Ket:
JK : Jenis Kelamin
1. Laki-laki 2. Perempuan
UMR : Umur
UMR1 : Umur kategori
1. 12-16 tahun 4. 36-45 tahun 7. >65 tahun
2. 17-25 tahun 5. 46-55 tahun
3. 26-35 tahun 6. 56-65 tahun
RMH : Tempat tinggal
1. Kota Medan 2. Luar Kota Medan
KRJ : Pekerjaan
1. PNS/ TNI/ Polri/ BUMN/Pensiunan 5. Pelajar/Mahasiswa
2. IRT/ Tidak bekerja 6. Nelayan
3. Wiraswasta 7. Lain-lain
4. Buruh
KRJ_K : Pekerjaan dikategorikan
69
Umur kategori
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid > 55 tahun 198 59.6 59.6 59.6
<= 55 tahun 134 40.4 40.4 100.0
Total 332 100.0 100.0
Jenis kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Laki-laki 156 47.0 47.0 47.0
Perempuan 176 53.0 53.0 100.0
Total 332 100.0 100.0
Tempat tinggal
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Kota Medan 186 56.0 56.0 56.0
Luar Kota Medan 146 44.0 44.0 100.0
Total 332 100.0 100.0
Pekerjaan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid PNS/TNI/Polri/BUMN/Pens
98 29.5 29.5 29.5
iunan
Ibu rumah tangga 110 33.1 33.1 62.7
Wiraswasta 62 18.7 18.7 81.3
Buruh/Tani 49 14.8 14.8 96.1
Pelajar/mahasiswa 7 2.1 2.1 98.2
Lainnya 6 1.8 1.8 100.0
Total 332 100.0 100.0
71
Pekerjaank
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Bekerja 184 55.4 55.4 55.4
Tidak bekerja 148 44.6 44.6 100.0
Total 332 100.0 100.0
Kadar kolesterol
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Tinggi 156 47.0 47.0 47.0
Normal 176 53.0 53.0 100.0
Total 332 100.0 100.0
Riwayat keluarga
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Ada 185 55.7 55.7 55.7
Tidak ada 147 44.3 44.3 100.0
Total 332 100.0 100.0
Hipertensi
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Ya 158 47.6 47.6 47.6
Tidak 174 52.4 52.4 100.0
Total 332 100.0 100.0
72
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. Point
Value Df (2-sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-Square 19.611a 1 .000 .000 .000
Continuity
18.632 1 .000
Correctionb
Likelihood Ratio 19.908 1 .000 .000 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear c
19.552 1 .000 .000 .000 .000
Association
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 63.77.
b. Computed only for a 2x2 table
c. The standardized statistic is 4.422.
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Umur kategori
2.776 1.757 4.387
(> 55 tahun / <= 55 tahun)
For cohort Hipertensi = Ya 1.753 1.338 2.297
For cohort Hipertensi = Tidak .632 .517 .772
N of Valid Cases 332
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance Exact Sig. Exact Sig. Point
Value Df (2-sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-Square 3.293a 1 .070 .078 .044
Continuity
2.905 1 .088
Correctionb
Likelihood Ratio 3.299 1 .069 .078 .044
Fisher's Exact Test .078 .044
Linear-by-Linear
3.283c 1 .070 .078 .044 .017
Association
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 74.24.
b. Computed only for a 2x2 table
c. The standardized statistic is -1.812.
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Jenis kelamin
.670 .434 1.033
(Laki-laki / Perempuan)
For cohort Hipertensi = Ya .809 .642 1.020
For cohort Hipertensi = Tidak 1.209 .985 1.484
N of Valid Cases 332
Chi-Square Tests
Asymp.
Sig. (2- Exact Sig. Exact Sig. Point
Value Df sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-
2.082a 1 .149 .152 .091
Square
Continuity
1.775 1 .183
Correctionb
Likelihood Ratio 2.084 1 .149 .152 .091
Fisher's Exact Test .152 .091
Linear-by-Linear
2.076c 1 .150 .152 .091 .031
Association
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is
69.48.
b. Computed only for a 2x2 table
c. The standardized statistic is -1.441.
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Tempat tinggal
(Kota Medan / Luar Kota .726 .470 1.122
Medan)
For cohort Hipertensi = Ya .847 .677 1.060
For cohort Hipertensi = Tidak 1.166 .944 1.441
N of Valid Cases 332
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. Point
Value df (2-sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-Square 8.821a 1 .003 .004 .002
Continuity
8.177 1 .004
Correctionb
Likelihood Ratio 8.873 1 .003 .004 .002
Fisher's Exact Test .004 .002
Linear-by-Linear
8.795c 1 .003 .004 .002 .001
Association
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 70.43.
b. Computed only for a 2x2 table
c. The standardized statistic is 2.966.
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Pekerjaank
1.943 1.251 3.018
(Bekerja / Tidak bekerja)
For cohort Hipertensi = Ya 1.425 1.119 1.816
For cohort Hipertensi = Tidak .734 .598 .900
N of Valid Cases 332
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. Point
Value Df (2-sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-Square 48.900a 1 .000 .000 .000
Continuity
47.372 1 .000
Correctionb
Likelihood Ratio 50.123 1 .000 .000 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear
Association 48.752c 1 .000 .000 .000 .000
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 74.24.
76
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Kadar
kolesterol (Tinggi / 5.055 3.170 8.063
Normal)
For cohort Hipertensi = Ya 2.300 1.787 2.960
For cohort Hipertensi =
.455 .355 .583
Tidak
N of Valid Cases 332
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. Point
Value df (2-sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-Square 53.166a 1 .000 .000 .000
Continuity
51.565 1 .000
Correctionb
Likelihood Ratio 54.991 1 .000 .000 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear c
53.006 1 .000 .000 .000 .000
Association
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 69.96.
b. Computed only for a 2x2 table
c. The standardized statistic is 7.281.
77
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Riwayat
5.621 3.478 9.085
keluarga (Ada / Tidak ada)
For cohort Hipertensi = Ya 2.599 1.929 3.500
For cohort Hipertensi = Tidak .462 .371 .576
N of Valid Cases 332
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. Point
Value Df (2-sided) (2-sided) (1-sided) Probability
Pearson Chi-Square 15.916a 1 .000 .000 .000
Continuity
15.044 1 .000
Correctionb
Likelihood Ratio 16.086 1 .000 .000 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear
15.868c 1 .000 .000 .000 .000
Association
N of Valid Cases 332
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 69.01.
b. Computed only for a 2x2 table
c. The standardized statistic is 3.983.
Risk Estimate
95% Confidence Interval
Value Lower Upper
Odds Ratio for Indeks massa
tubuh kategori (Kegemukan / 2.465 1.576 3.856
Normal)
For cohort Hipertensi = Ya 1.627 1.263 2.096
For cohort Hipertensi = Tidak .660 .538 .810
N of Valid Cases 332
78