OLEH:
EMILIANDRY FEBRYANTI T.
BANASE NIM : 171112011
OLEH:
EMILIANDRY FEBRYANTI T.
BANASE NIM : 171112011
SURAT PERNYATAAN
Yang menyatakan
iii
iv
v
vi
vii
KATA PENGANTAR
penulis ingin menyampaikan limpah terima kasih kepada Ibu Ns. Yasinta
Betan, S.Kep., MNS sebagai pembimbing 1 dan Ibu Ns. Herliana Monika
1. Ibu Erna Febriyanti, S.Kep, Ns., MAN sebagai wali kelas Ahli Jenjang
3. Bapak Dr. Jeffrey Jap, drg., M. Kes, selaku Rektor Universitas Citra
viii
kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan S1
Keperawatan.
4. Para Dosen dan Staf Prodi Ners Universitas Citra Bangsa Kupang yang
Keperawatan.
Florentianus Tat, Bapak Pius Selasa, Ibu Kristin Sepe yang selalu
Keperawatan.
6. Kedua orang tua, Usi Frans Salem, adik-adik tercinta (Lya, Noni, Rado
dan Dika) yang selalu memberikan motivasi, nasihat dan dukungan baik
7. Sahabat Terkasih (Ista, Vena, Fani, Elis, Lydia, Pepin, Ka Imel) serta
ini.
bahwa proposal ini jauh dari sempurna namun penulis berharap bahwa
Penulis
ix
FAKTOR – FACTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN
MANAJEMEN DIRI PADA PASIEN HIPERTENSI DI KOTA
KUPANG
ABSTRAK
x
RELATED FACTORS WITH
SELF-MANAGEMENT IN HYPERENCE PATIENTS IN KUPANG CITY
ABSTRACT
xi
DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL DEPAN......................................................................................i
SAMPUL DALAM....................................................................................ii
SURAT PERNYATAAN..........................................................................iii
LEMBAR PERSETUJUAN.....................................................................iv
LEMBAR PENETAPAN PANITIA PENGUJI..........................................v
MOTTO....................................................................................................vi
PERSEMBAHAN....................................................................................vii
KATA PENGANTAR................................................................................vi
ABSTRAK.................................................................................................x
ABSTRACT..............................................................................................xi
DAFTAR ISI............................................................................................xii
DAFTAR GAMBAR................................................................................xv
DAFTAR TABEL...................................................................................xvi
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................xvii
BAB 1 PENDAHULUAN...........................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................5
1.3 Tujuan Penelitian...............................................................................6
1.3.1 Tujuan Umum............................................................................6
1.3.2 Tujuan Khusus..........................................................................6
1.4 Manfaat Penelitian.............................................................................6
1.4.1 Manfaat Teoritis........................................................................6
1.4.2 Manfaat Praktis.........................................................................6
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.................................................................8
2.1 Konsep Manajemen Diri.....................................................................8
2.1.1 Definisi Manajemen Diri............................................................8
2.1.2 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Manajemen Diri Pada
Pasien dengan Hipertensi.......................................................11
2.1.3 Manajemen Diri Pada Orang Hipertensi.................................15
xi
v
DAFTAR GAMBAR
xv
DAFTAR TABEL
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
xvii
BAB
PENDAHULUAN
yang bila tidak terkendali dengan baik dapat merusak semua organ
dengan modifikasi diet, perubahan gaya hidup, rutin minum obat anti
1
2
Indonesia, hal ini di pengaruhi oleh salah satu faktor yaitu kurangnya
modifikasi gaya hidup seperti kontrol diet dan olahraga. Chen et.al.
(2006)
dilakukan oleh Rowa (2018) di RSUD. Prof. Dr. W.Z Johannes Kupang
diet (makan rendah garam dan lemak, kurangi merokok dan konsumsi
yang terus meningkat dan komplikasinya yang terus bertambah, hal ini
bertambah.
di Kota Kupang.
keluarga.
3. Bagi Institusi
pasien hipertensi.
BAB 2
KONSEP TEORI
Huang.et .al.(2014).
kesehatan.
8
9
komplikasi.
berat badan, makan makanan yang sehat dan jaga berat badan,
dengan Hipertensi
1. Usia
2. Jenis kelamin
manajemen diri yang lebih baik dari pada pasien pria.Chung dkk,
3. Pendapatan
4. Pendidikan
adalah ruang sela (panjang atau jauh) antara dua benda atau
8. Lama Pengobatan
1. Self – Integrasi
memilih makanan yang harus setiap kali makan, 2). lebih banyak
30/60 menit/ sesi, 9). Berpikir bahwa hipertensi adalah bagian dari
2. Pengaturan diri
dan orang lain yang terkait, melalui 1). berdiskusi dengan dokter
4. Pemantauan Diri
ketika telah mengalami tanda dan gejala tekanan darah tinggi, 2).
darah.
19
2.2 Hipertensi
(Smeltzer,dkk.,2010).
berkala dan memperbaiki gaya hidup yang telah dijalani selama ini.
2.2.2 Klasifikasi
2) Hipertensi sekunder
1. Genetik
2. Usia
tekanan darah tinggi biasanya terjadi pada usia lebih tua. Pada
tahun.
3. Jenis kelamin
4. Ras
awal dan agresif. Mereka memiliki peluang hampir dua kali lebih
ras kaukasia.
1. Merokok
dan stroke.
2. Obesitas
4. Kelebihan garam
5. Kafein
6. Penggunan alcohol
7. Stress
bisa terjadikemudian.
2.2.5 Komplikasi
a. Stroke
berkurang.
b. Infrak Miokard
c. Gagal Ginjal
2001).
2.2.6 Penatalaksanaan
a. Farmakologi
kelompok obat lini pertama (firs line drug) yang lazim digunakan
1. Diuretic
hipotesisnya.
spironolakton, triamteren).
Penghambat adregenik
tesis protasiklin.
(ARB)
2) Antagonis kalsium
b. Non farmakologi
(Mutaqqin, 2009).
direkomendasikan.
33
Keterangan :
: Diteliti
: Tidak Diteliti
: Berhubungan
METODE PENELITIAN
penelitian.
35
36
Populasi Target adalah Tiga dari sebelas Puskesmas di Kota Kupang yang memiliki rata-rata prevalensi hip
Populasi Terjangkau adalah pasien hipertensi yang berada di wilayah kerja puskesmas Oebobo, Puskesmas Kupang K
Pasien Hipertensi yang telah mendapatkan Pengobatan
Lansia dengan hipertensi yang tidak menderita komplikasi penyakit lain
Bersedia Menjadi Responden
Bisa Membaca dan Menulis
Simple
Pengisian kuisioner tentang factor dan manajemen diri pada pasien hipertensi
Editing
Coding
Scoring
Tabulating
Hasil
kupang.
oleh variabel lain, variable terikat adalah faktor yang diamati dan
1. Usia Usia yang dimiliki oleh 1. Masa dewasa Awal Kuisioner Ordinal 1. Masa dewasa Awal = 18 – 40
respondenpada saat 2. Dewasa Pertengahan Tahun
wawancara dilakukan pada 3. Dewasa Lanjut 2. Dewasa Pertengahan = 41 –
pasien hipertensi 60 Tahun
3. Dewasa Lanjut = > 60 Tahun
3. Pendapatan Dilihat dari jumlah Standar UMP NTT Kuisioner Nominal 1. Tinggi jika pendapatan >
pendapatan/ bulan yang Rp. 1.600.000 Rp.1.600.000/bulan.
dihasilkan baik dari 2. Rendah jika pendapatan ≤
responden sendiri maupun Rp.1.600.000/bulan.
anggota keluarga lain
dalam satu rumah sebagai
kepala keluarga.
Jenjang pedidikan formal
terakhir yang ditempuh
responden pada saat
wawancara dilakukan pada
pasien hipertensi.
38
4. Pendidikan Waktu pengobatan yang 1. Tidak sekolah Kuisioner Ordinal 1. Tidak sekolah
dijalanioleh pasien hiertensi 2. Pendidikan dasar 2. Pendidikan dasar = SD - SMP
3. Pendidikan menengah 3. Pendidikan menengah = SMA
4. Pendidikan Lanjutan 4. Pendidikan Lanjutan =
Diploma dan Sarjana
5.Lama Pengobatan Jarak dan waktu yang 1.Baru Kuisioner Ordinal 1. Baru = 6 Bulan
ditempuh oleh pasien 2. Lama 2. Lama = > 7 Bulan
hipertensi ke Fasilitas
Kesehatanterdekat.
39
40
3.5.1 Populasi
2011)
3.5.2 Sampel
n = N
1 + N (d2)
41
Keterangan:
N = Jumlah Populasi
n = Jumlah Sampel
n= N
1 + N (d2)
n= 463
1 + 463 (0.052)
n= 463
1+ 463 (0,0025)
n= 463
1+1,1575
n= 463
2,1575
n = 214,60023175 , n = 215
3.5.3 Sampling
n x 100%
N
Puskesmas Oebobo
155 x 100% = 72
215
Puskesmas Kupang Kota
107 x 100% = 50
215
Puskesmas Bakunase
201 x 100% = 93
215
responden yang didapatkan dari data dan rekam medis yang sesuai
dianalisa.
dan Aksesibilitas.
dan orang lain yang terkait (9 item); pemantauan diri (4 item); dan
karena nilai r alpha > r tabel, sehingga tidak perlu di lakukan uji.
lengkap.
3. Scoring
total jawaban yang di pilih kemudian dibagi dengan total soal untuk
Rumus Mean:
∑𝑥n
n = Banyak Data
Tinggi= 3,01-4,00
Sedang=2,01-3,00
Rendah=1,00-2,00
4. Tabulasi
Teknik analisa data dalam penelitian ini adalah data yang sudah
1. Analisis Univariate
2. Analisis Bivariate
0,05 maka H1 ditolak dan bila p-value > 0,05 maka H1 diterima.
dengan tenaga kesehatan dan pihak yang terkait, pemantuan diri dan
hipertensi.
50
51
Kota.
49,3%).
dianjurkan.
54
Diri
Kupang.
Variabel N % R P
Usia 215 100 0.482 < 0.000
Pendapatan 215 100 0,111 < 0.105
Pendidikan 215 100 0,014 < 0.840
Lama Terdiagnosa 215 100 0,148 < 0, 030
Aksesibilitas 215 100 0,090 < 0,190
Uji Korelasi Spearman
Kupang.
Kota Kupang.
4.2 Pembahasan
Kupang.
usia, namun paling sering dijumpai pada usia 35 tahun atau lebih.
57
20 mmHg dan terus meningkat setelah usia 70 tahun, hal ini karena
(Cortas; 2008).
fasilitas kesehatan.
mengalami hipertensi.
antara teori dan fakta dimana orang dengan pendidikan sedang atau
dan bahkan bosan dengan pengobatan yang dijalani, ini terlihat dari
diri yang baik dari pasien. Hal ini sejalan dengan penelitian Wirawan
sejalan dengan teori yang dikemukan oleh Lin et.al. (2010) bahwa
manajemen diri.
Kupang.
merokok.
berat badan. Bila self integrasi tidak dapat dilakukan dengan baik
berdasarkan pengamatannya.
64
perempuan.
di Kota Kupang
(2007)).
dengan manajemen diri pada pasien hipertensi, hal ini karena pada
diri yang baik, yang terlihat dari ketaatan pada diet DASH dan
lebih tua juga lebih sadar akan kesehatan dan memiliki pengetahuan
selain itu pada ibu rumah tangga dapat terjadi karena kurangnya
yang patuh (66%) dan responden laki-laki yang patuh (61%). Artinya
hipertensi.
(Niven,2002).
ruang sela (panjang atau jauh) antara dua benda atau tempat yaitu
5.1 Simpulan
SMA.
75
76
5.2 Saran
a. Bagi Pasien
b. Bagi Keluarga
masyarakat.
Kupang.
79
DAFTAR PUSTAKA
Nasional
Rikesdas 2013. Htt://litbag.depkes.go.id
Lampiran 1
82
Lampiran 2
83
Lampiran 3
84
Lampiran 4
85
Lampiran 5
86
Lampiran 6
87
88
89
90
Lampiran 7
91
Lampiran 8
BIODATA PENULIS
Banase
Riwayat Pendidikan :