Disusun Oleh:
1. Novita Rahayu D. P (19.0601.0014)
2. Iqbal Maulana (19.0601.0019)
2. Waktu : 30 menit
a. Klien mampu mengetahui pengertian dari latihan gerak aktif dan pasif (ROM)
b. Klien mampu mengetahui tujuan dari latihan gerak aktif dan pasif (ROM)
c. Klien mampu mengetahui jenis-jenis dari latihan gerak aktif dan pasif (ROM)
d. Klien dapat melakukan latihan gerak aktif dan pasif (ROM) dengan benar
12. Kegiatan
Kegiatan Uraian Kegiatan
No
Penyuluhan Kegiatan Peserta
1. Membuka a. Salam teraupetik Menjawab salam,
penyuluhan mendengarkan dan
b. Perkenalan
(5 menit) memperhatikan apa yang di
c. Menjelaskan maksud
sampaikan
dan tujuan
penyuluhan
d. Menanyakan kesiapan
2. Penyajian a. Menjelaskan definisi - Mendengarkan dan
Materi
Latihan Gerak Aktif memperhatikan
(20 menit)
dan Pasif (ROM) - Menjelaskan dan
b. Menjelaskan tujuan mempraktekan Latihan
dari Latihan Gerak ROM
Aktif dan Pasif - Memperhatikan dan
(ROM) mengikuti Latihan
c. Menjelaskan jenis- ROM
jenis Latihan Aktif - Bertanya
dan Pasif (ROM) - Menjawab pertanyaan
d. Menjelaskan
langkah-langkah
Latihan Gerak
Aktif
dan Pasif
3. Penutup a. Mengevaluasi a. Mendengarkan dan
(5 menit) pendidikan memperhatikan
kesehatan b. Menjawab pertanyaan
yang sudah
c. Menjelaskan kembali
dilakukan
apa yang telah
b. Menyimpulkan
disampaikan
c. Doa dan Salam penutup
d. Menjawab salam
12. Uraian tugas
a. Sebagai penyaji/pemateri :
1) Novita Rahayu D. P (19.0601.0014)
2) Iqbal Maulana (19.0601.0019)
Setting Ruangan
Keterangan :
: Pasien
: Penyaji materi
: Keluarga
13. Evaluasi
a. Evaluasi dilakukan secara lisan dengan mengajukan pertanyaan terbuka sebagai berikut:
1) Apa definisi Latihan Gerak Aktif dan Pasif (ROM)?
2) Sebutkan tujuan Latihan Gerak Aktif dan Pasif (ROM)?
3) Sebutkan jenis-jenis Latihan Gerak Aktif dan Pasif (ROM)?
4) Bagaimana langkah-langkah Latihan Gerak Aktif dan Pasif (ROM)?
b. Petunjuk Penilaian
Latihan Gerak Aktif dan Pasif (ROM) adalah latihan menggerakkan bagian tubuh untuk
memelihara fleksibilitas dan kemampuan gerak sendi. Latihan Range Of Motion merupakan
latihan yang dilakukan untuk mempertahankan atau memperbaiki tingkat kesempurnaan
kemampuan menggerakan persendian secara normal dan lengkap untuk meningkatkan massa otot
dan tonus otot.
Latihan Gerak Aktif dan Pasif (ROM) merupakan suatu kebutuhan manusia untuk melakukan
pergerakan dimana pergerakan tersebut dilakukan secara bebas. Latihan ROM dapat dilakukan
kapan saja dimana keadaan fisik tidak aktif dan disesuaikan dengan keadaan pasien.
1. ROM Aktif
ROM Aktif yaitu gerakan yang dilakukan oleh seseorang (pasien) dengan menggunakan
energy sendiri. Perawat memberikan motivasi dan membimbing pasien dalam
melaksanakan pergerakan sendiri secara mandiri sesuai dengan rentang gerak sendi
normal, kekuatan otot pasien yang ROMnya aktif mencapai 75%.
2. ROM Pasif
ROM Pasif yaitu energy yang dikeluarkan untuk latihan berasal dari orang lain atau
perawat ataupun alat mekanik. Perawat melakukan gerakan persendian pasien sesuai
dengan rentang gerak yang normal (pasien aktif), kekuatan otot pasien yang ROMnya
pasif sekitar 50%.
Indikasi Latihan pasif adalah pasien semikoma dan tidak sadar serta pasien tirah baring
total atau pasien dengan paralisis ekstremitas total. Pasien dengan keterbatasan mobilisasi
tidak mampu melakukan beberapa atau semua latihan rentang gerak dengan mandiri.
Rentang gerak pasif ini berguna untuk menjaga kelenturan otot-otot dan persendian
dengan menggerakan otot orang lain secara pasif misalnya perawat mengangkat dan
menggerakan kaki pasien. Sendi yang digerakkan pada ROM pasif asalah seluruh
persendian tubuh atau hanya ekstremitas yang terganggu dank lien tidak mampu
melakukannya sendiri.
2. Bahu
3. Siku
4. Lengan bawah
Ekstensi menggerakan ibu jari lurus menjauh dari tangan, rentang 90°
8. Pinggul
9. Lutut
11. Kaki
Andarwati, Nur Aini. (2013). Pengaruh Latihan ROM Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot
Bakara, Derison Marsinova dan Suraini Warsito. (2016). Latihan Range Of Motion (ROM) Pasif
Terhadap Rentang Sendi Pasien Pasca Stroke, Idea Nursing Journal. Vol. VII No. 2
Nurbaeni, J., Sudiana, I. K., & Harmayetty. (2012). Latihan ROM Lengan Meningkatkan
Motorik Pada Pasien CVA Infark di Ruang Padjajaran RSUD Prof. Soekandar Mojosari Mojokerto,
Journal Keperawatan.