15:03
2019
PT Nindya Karya (Persero) Laporan Tahunan
General Contractor-EPC-Investment Annual Report
Informasi yang Disajikan dalam Laporan Tahunan
Information Presented in the Annual Report
Referensi dan standar yang digunakan dalam The references and standards used in preparing
penyusunan Laporan Tahunan PT Nindya Karya the Annual Report of PT Nindya Karya (Persero)
(Persero) menggunakan parameter dan kriteria are standard parameters and criteria that apply in
standar yang berlaku di Indonesia, tempat dimana Indonesia, the place where the Company carries out
Perusahaan melaksanakan kegiatan usahanya. its business activities. This Annual Report uses the
Laporan Tahunan ini menggunakan standar yang standards listed in the Annual Report Award (ARA)
tercantum dalam kriteria Annual Report Award criteria developed by 7 (seven) principals, namely
(ARA) yang dikembangkan oleh 7 (tujuh) prinsipal, the Financial Services Authority, Ministry of SOEs,
yaitu Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian BUMN, Ministry of Finance, Bank Indonesia, Indonesia Stock
Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, Bursa Efek Exchange, Indonesian Institute of Accountants, and
Indonesia, Ikatan Akuntan Indonesia, dan Komite National Policy Committee Governance.
Performa 2019
PT Nindya Karya (Persero) juga menyampaikan PT Nindya Karya (Persero) also presents several
beberapa aspek yang merupakan bagian dari aspects which are part of the development and
pengembangan dan interpretasi atas isi Laporan interpretation of the Annual Report contents.
Tahunan. Dengan demikian, PT Nindya Karya Thus, PT Nindya Karya (Persero) expects this Annual
(Persero) mengharapkan Laporan Tahunan ini dapat Report to encourage an increase in fair information
mendorong peningkatan keterbukaan informasi disclosure along with the fulfillment of the
yang wajar seiring dengan terpenuhinya aspek composition and substance aspects.
komposisi dan aspek substansi.
Laporan Tahunan ini memuat berbagai pernyataan This annual report consist of statements of financial
terkait kondisi keuangan, operasi, kebijakan, proyeksi, condition, operations, policies, projections,
rencana, strategi, serta tujuan PT Nindya Karya plans, strategies, and goals and objectives of
(Persero), yang digolongkan sebagai pernyataan ke the Company, which are classified as forward
depan dalam pelaksanaan perundang-undangan statements implemented in accordance with law
yang berlaku. Pernyataan-pernyataan tersebut and regulations. These statements have the prospect
memiliki prospek risiko serta ketidakpastian, hingga of risk and uncertainty, and may result in actual
kemungkinan perbedaan dengan perkembangan development being materially different from that
yang aktual. Berbagai pernyataan prospektif dalam reported. The prospective statements in this annual
Laporan Tahunan ini disusun berdasarkan asumsi- report are made based on various assumptions on
asumsi mengenai kondisi terkini, serta proyeksi the current state, as well as projections and future
atas situasi mendatang terkait lingkungan bisnis conditions related to the business environment in
Perusahaan. PT Nindya Karya (Persero) tidak dapat which the Company operates its business activities.
menjamin bahwa dokumen-dokumen yang telah PT Nindya Karya (Persero) does not guarantee results
dipastikan keabsahannya akan membawa hasil yang of the documents that have been deemed as valid
pasti. will match the expectations.
Laporan Tahunan ini memuat kata “Perusahaan”, This annual report contains the words the
“Nindya Karya”, atau “Perseroan” yang mengacu “Company” or “Nindya Karya” to define PT Nindya
pada PT Nindya Karya (Persero) sebagai perusahaan Karya (Persero) whose main business is in the
penyedia jasa konstruksi. Adakalanya kata “Kami” provision of construction services. Sometimes the
juga digunakan pada beberapa kesempatan dengan word “We” is also used on several occasions with
fungsi yang sama, atas pertimbangan kemudahan the same function, for consideration of the ease of
penyebutan PT Nindya Karya (Persero). mention of PT Nindya Karya (Persero).
Provide
The Excellence
Memberikan Keunggulan
2019 Performance
Dilandaskan profesionalisme, dedikasi dan inovasi, Based on professionalism, dedication and innovation,
Nindya Karya senantiasa memberikan kinerja Nindya Karya always gives its best performance for
terbaiknya bagi pembangunan Indonesia. Dalam Indonesia’s development. In order to present quality
rangka menghadirkan produk – produk jasa construction services and EPC products, Nindya Karya
konstruksi dan EPC yang berkualitas Nindya Karya is ready to face challenges and make more efforts
siap menghadapi tantangan serta berupaya lebih in realizing the dream of Indonesia’s infrastructure
dalam mewujudkan mimpi infrastruktur Indonesia that is competitive and exceeds its era. With the
yang berdaya saing dan melampaui jamannya. theme “Provide The Excellence” in the 2019
Dengan tema “Provide The Excellence” pada Annual Report of PT Nindya Karya (Persero), we
Laporan Tahunan PT Nindya Karya (Persero) 2019, reflect on the hard work and spirit of never giving
kami merefleksikan kerja keras dan semangat up in bringing the Company to its best performance
pantang menyerah dalam membawa Perusahaan and prepare ourselves to continue to move forward
pada kinerja terbaiknya serta menyiapkan diri to become a construction service company with a
untuk terus melangkah maju menjadi perusahaan global vision with a superior culture.
jasa konstruksi dengan visi global yang berbudaya
unggul.
15:03
2019 Performance
Other Financial Overview
146 Kontribusi Terhadap Negara
Contribution to the State
146 Informasi tentang Program Kepemilikan Saham oleh
Karyawan dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP) Tanggung Jawab Sosial
Information on Employee/Management Stock Option Perusahaan
Program (ESOP/MSOP) Corporate Social Responsibility
146 Informasi tentang Realisasi Penggunaan Dana Hasil
Penawaran Umum 312 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dan
Information on the Realization of the Use of Pembangunan Berkelanjutan: Sebuah Pendekatan
Proceeds from Public Offering Corporate Social Responsibility and Sustainable
147 Informasi Transaksi Material yang Mengandung Development: An Approach
Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan 314 Kebijakan dan Tata Kelola Tanggung Jawab Sosial
Pihak Afiliasi/Pihak Berelasi Nindya Karya
Information on Material Transaction Bearing Conflict Policy and Governance of Nindya Karya’s CSR
of Interest and/or Transaction with Affiliated Parties/ 321 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap
Related Parties Pemenuhan Hak Asasi Manusia
151 Informasi Keuangan yang Mengandung Kejadian Corporate Social Responsibility for the Fulfillment of
yang Bersifat Luar Biasa dan Jarang Terjadi Human Rights
Financial Information that Containing Extraordinary 322 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan untuk Operasi
and Rare Events yang Adil
151 Perubahan Peraturan Perundang – Undangan yang Corporate Social Responsibility for Fair Operations
Berpengaruh Signifikan terhadap Perusahaan 323 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang
Amandement of Law and Regulations that Lingkungan
Significants Impack on the Company Corporate Social Responsibility for Environment
152 Perubahan Kebijakan Akuntansi dan Dampaknya 331 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang
Terhadap Perusahaan Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Amandement to Accounting Policies and Their Corporate Social Responsibility for Employment,
Impact on the Company Occupational Health and Occupational Safety
152 Tingkat Kesehatan Perusahaan 354 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Lingkup
Company Health Level Tanggung Jawab terhadap Produk/Jasa serta
Konsumen dan Mitra Kerja
Corporate Social Responsibility to Products/Services
as Well as Consumers and Business Partners
358 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Bidang
Tata Kelola Perusahaan Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan
Corporate Governance Corporate Social Responsibility in Social and
Community Development
157 Perkembangan Penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang Baik di Lingkup Nindya Karya
Development of Good Corporate Governance
Implementation Within Nindya Karya
185 Organ Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance Organ Laporan Keuangan
256 Manajemen Risiko Financial Report
Risk Management
273 Sistem Pengendalian Internal 371 Laporan Keuangan
Internal Control System Financial Report
275 Sekilas tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility at a Glance
276 Akses Informasi dan Data Perusahaan: Tata Kelola
Keterbukaan Informasi
Access to Information and Company Data:
Governance of Informati on Disclosure
291 Pengendalian Gratifikasi
gratification Control
295 Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa
Policy for Procurement of Goods and Services
1877 1973
Berdirinya PT Nindya Karya (Persero) berawal Nindya Karya resmi menjadi PT Nindya Karya
dari Perusahaan Konstruksi milik Belanda yaitu; (Persero).
NV Nederlands Aannemings Maatschappij
(Nedam) V/H FA.H.F Boersma. Nindya Karya resmi menjadi PT Nindya Karya
(Persero).
The establishment of PT Nindya Karya (Persero) is
begun from a Construction Company owned by the
Netherlands, namely: NV Nederlands Aannemings
Maatschappij (Nedam) V/H FA.H.F Boersma.
2012
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 69
1960
Performa 2019
1969
Nindya Karya kembali mengalami peralihan
bentuk, dari Perusahaan Negara (PN) menjadi
Persero.
2019 Performance
• Developed heavy, lift and transport equipment
2017 rental business through Production Support Unit.
• Nindya Karya for the first time made payments of
• Pelebaran bisnis dengan melakukan dividends to shareholders.
investasi di bidang di sektor properti, • Soft Launch of Hotel Horison Nindya Semarang
melalui peluncuran proyek Hotel Horison in the context of developing business in the
Nindya di Semarang. property sector.
• Penerbitan Medium Term Notes (MTN) I
Nindya Karya tahun 2017. Dalam rangka
penerbitan MTN, Nindya Karya memperoleh
peringkat efek idBBB+ oleh PEFINDO. 2019
• Expanded its business by investing in the Pendirian Departemen Estimating dan
property sector through the launch of the Procurement dalam mengefektifkan kegiatan
Horison Nindya Hotel project in Semarang. bisnis Perusahaan.
• Issuance of the Nindya Karya Medium Term Notes
(MTN Year 2017.) In the context of MTN issuance, Establishment of the Estimating and Procurement
Nindya Karya was assigned credit rating idBBB+ Department to streamline the Company’s business
by PEFINDO. activities.
Deskripsi
2019 2018 2017
Description
Pendapatan Usaha
5.783.502 6.226.911 5.875.138
Revenue
Beban Pokok Pendapatan
(5.158.970) (5.534.321) (5.203.412)
Cost of Revenues
Laba Pekerjaan Sebelum Hasil (Laba Bruto)
624.533 692.590 671.726
Job Profit Before Results (Gross Profit)
Performa 2019
Hasil Perbandingan
2019 2018
Comparison Results
Segmen Usaha
Businesss Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Amount Contribution Amount Contribution Difference Percentage
(Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Konstruksi
5.596.607 96,77 6.077.796 97,61 (481.190) (7,92)
Construction
Manufaktur
160.029 2,77 144.629 2,32 15.400 10,65
Manufacturing
Properti
17.975 0,31 3.031 0,05 14.944 492,98
Property
Sewa Alat
8.891 0,15 1.455 0,02 7.436 511,08
Equipment
Jumlah Pendapatan
5.783.502 100,00 6.226.911 100,00
Total
2019 Performance
512.583 395.384 (9,83%) 12,11
2019 2018
Deskripsi
2019 2018 2017
Description
Aset
Assets
Aset Lancar
4.830.380 4.517.913 3.778.872
Current Assets
Investasi pada Ventura Bersama
206.733 206.137 201.486
Performa 2019
Deskripsi
2019 2018 2017
Description
2019 Performance
3.124.579 2.810.929 6,29% 14,49
YoY 2018-2019
2016 2015
(%)
Deskripsi
2019 2018 2017 2016 2015
Description
Likuiditas
Liquidity
Rentabilitas
Performa 2019
Rentability
Solvabilitas
Solvability
Turnover
Turnover
Aktivitas
Activity
Pendapatan Usaha Dalam Juta Rupiah Laba Bruto Dalam Juta Rupiah
Revenues In Million of Rupiah Gross Profit In Million of Rupiah
671.726 692.590
6.226.911 624.533
5.875.138 5.783.502
4.658.086 512.583
395.384
3.613.197
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
4.729.879
389.469
3.755.973
3.498.330
291.472
2019 Performance
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
72.211
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
Rasio Pengembalian atas Ekuitas Dalam Persen Rasio Pengembalian atas Investasi Dalam Persen
Return in Equity (ROE) In Percent Return on Investment (ROI) In Percent
30,02
10,79 10,59
24,12 9,45
22,10
8,23 8,23
14,68
12,22
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
768.451
608.669
Performa 2019
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
43,50
36,20
129,15
117,13 123,20 120,06
114,09
20,13
18,04 17,60
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
29 16
23
21
11
18 18
9 9
7
2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
URAIAN
2019 2018 2017 2016 2015
Description
Aspek Administrasi
Administration Aspect
2019 Performance
RKAP (hari)
60 60 60 60 60
Corporate Plan and Budget (days)
Penilaian
Assessment
URAIAN
2019 2018 2017 2016 2015
Description
Jumlah Skor
80,25 86,75 86,25 84,50 75,50
Total Score
Tingkat Kesehatan
AA AA AA AA A
Health Level
Skor
89,69 89,64 85,51 85,18 82,40
Score
Klasifikasi Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Sangat Baik Baik
Classification Very Good Very Good Very Good Very Good Good
Skor
551 531,50 493,25 467,50 377,00
Score
Pemeringkatan
Rating
Jumlah saham PT Nindya Karya (Persero) Total number of shares of PT Nindya Karya
sebanyak 5.950.000 lembar saham, dengan (Persero) is 5,950,000 shares consisting of 59,500
kepemilikan Negara Republik Indonesia Series A Dwi Warna Shares owned by the State
sebanyak 59.500 saham Seri A Dwi Warna atau of the Republic of Indonesia or amounting to
sebesar 1,00%, dan PT Perusahaan Pengelola 1.00%, and 5,890,500 Series B shares owned
Aset (Persero) sebanyak 5.890.500 saham Seri B by PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) or
atau sebesar 99,00%. amounting to 99.00%.
Hingga 31 Desember 2019, PT Nindya Karya As of December 31, 2019, PT Nindya Karya
(Persero) belum melakukan Penawaran Umum (Persero) has not made an Initial Public Offering
Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO) (IPO) so it does not trade its shares to the public
sehingga tidak memperdagangkan sahamnya on stock exchanges both inside and outside the
kepada publik di bursa efek baik di dalam country. Accordingly, the related reports:
maupun luar nageri. Dengan demikian, laporan
terkait:
1. Jumlah saham yang beredar 1. The number of shares outstanding
2. Informasi dalam bentuk tabel yang memuat: 2. Information in the form of a table containing:
a. Kapitalisasi pasar berdasarkan harga a. Market capitalization is based on the
pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan price at the Stock Exchange where the
shares are listed
b. Harga saham tertinggi, terendah dan b. The highest, lowest and closing share
penutupan berdasarkan harga pada prices are based on the prices on the
Bursa Efek tempat saham dicatatkan Stock Exchange where the shares are
listed
c. Volume perdagangan saham pada Bursa c. The trading volume of shares on the Stock
Efek tempat saham dicatatkan Exchange where the shares are listed
3. Informasi dalam bentuk grafik yang memuat 3. Information in graphical form containing at
paling kurang: least:
a. Harga penutupan berdasarkan harga a. The closing price is based on the price at
pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan the Stock Exchange where the shares are
listed
b. Volume perdagangan saham pada Bursa b. The trading volume of shares on the Stock
Efek tempat saham dicatatkan Exchange where the shares are listed
c. Volume perdagangan saham pada Bursa c. The trading volume of shares on the
Efek tempat saham dicatatkan untuk Stock Exchange where shares are listed
setiap masa triwulan dalam 2 (dua) tahun for each quarter within the last 2 (two)
terakhir. years.
Belum tersaji di dalam laporan tahunan ini. Not yet presented in this annual report.
Hingga 31 Desember 2019, tidak terdapat aksi Until December 31, 2019, PT Nindya Karya
korporasi yang dilakukan PT Nindya Karya (Persero) had no corporate action so information
(Persero) sehingga informasi terkait Initial related to Initial Public Offerings, stock splits,
Public Offering, pemecahan saham (stock split), reverse stock, bonus shares, changes in nominal
penggabungan saham (reverse stock), saham shares and other corporate actions were
bonus, perubahan nominal saham dan aksi allowed by stock exchange authorities not yet
korporasi lainnya yang diperbolehkan oleh presented in this annual report.
otoritas bursa belum disajikan dalam laporan
tahunan ini.
2019 Performance
Pembagian Dividen Tahun 2019
Dividen Saham (untuk Hasil Usaha Tahun Buku 2018)
Share Dividends Dividends Distribution in 2019
(for FY 2018 Business Results)
Laba Bersih (Rp) / Net Income (Rp) Rp271.180.667.821
Dividen Kas yang Dibagikan (Rp) / Cash Dividends Distributed (Rp) Rp35.650.820.091
Rasio Pembayaran Dividen / Payout Ratio 12,97%
Cadangan Modal (Rp) / Capital Reserves (Rp) 108.608.743.613
Tanggal Pengumuman / Announcement Date 27 Mei 2019 / May 27, 2019
Kepada Negara: Kepada PT PPA (Persero):
To the State: To PT PPA (Persero):
26 Juli 2019 / July 26, 2019 Tahap I / Phase I:
30 Juli 2019 / July 30, 2019
Tanggal Pembayaran / Payment Date
Tahap II / Phase II:
27 Agustus 2019 / August 27, 2019
Tahap III / Phase III:
1 Oktober 2019 / October 1, 2019
Hingga akhir tahun 2019, PT Nindya Karya Until the end of 2019, PT Nindya Karya (Persero)
(Persero) tidak menerbitkan obligasi, sukuk, did not issue bonds, sukuk, convertible
obligasi konversi, maupun efek lainnya. bonds, or other securities. Therefore, there
Dengan demikian, tidak terdapat informasi is no information regarding the number of
terkait jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi outstanding bonds / sukuk / convertible bonds,
yang beredar (outstanding), tingkat bunga/ interest rates, due dates, and ratings of bonds/
imbalan, tanggal jatuh tempo, dan peringkat sukuk.
obligasi/sukuk.
Adapun ikhtisar efek lainnya berupa Surat A summary of other securities in the form of
Utang Jangka Menengah (Medium Term Notes/ Medium Term Notes (MTN) until the end of
MTN) hingga akhir tahun 2019 adalah sebagai 2019 is as follows:
berikut:
Peringkat Status (per
Tanggal Efek 31 Desember
Tingkat Suku Jangka
Nama Efek Nilai / Value Penerbitan Jatuh Perusahaan 2019)
Bunga Waktu
Name (Rp) Date of Issue Tempo Company Status (as of
Interest Rate Tenor
Due Date Securities December 31,
Rating 2019)
Surat Utang Jangka 300.000.000.000 10,35% per 28 Juli / July 3 tahun / 28 Juli / July BBB+ Aktif (jatuh tempo
Menengah tahun / 2017 years 2020 (Pefindo) 28 Juli 2020)
Medium Term Notes year Active (To be due on
July 28, 2020)
01
Januari / January 2019
Peresmian jembatan Leta Ora Laran oleh
Menteri PUPR dan Menteri Keuangan RI
Inauguration of the Leta Ora Laran bridge
by the Minister of PUPR and the Minister of
Finance of the Republic of Indonesia
Performa 2019
27 31
Januari / January 2019 Januari / January 2019
Tumbuhkan Semangat Awal Tahun, Nindya Karya Beri Bantuan Kepada Korban
Nindya Gowes Gelar Tour GBK Bencana Banjir di Sulawesi Selatan
Fostering the Spirit of the Early Years, Nindya Karya Provides Assistance to Flood
Nindya Gowes Holds the GBK Tour Victims in South Sulawesi
04 12
Februari / February 2019 Februari / February 2019
Groundbreaking Pembangunan Gedung Nindya Karya Gelar Entry Meeting
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Assessment GCG Tahun 2018
Sulawesi Tenggara Nindya Karya Holds 2018 GCG Entry
Groundbreaking of Construction of Bank Meeting Assessment
Indonesia Representative Office Building
for Southeast Sulawesi Province
13 18
Februari / February 2019 Februari / February 2019
KPKU 2019 PT Nindya karya Nindya Karya ikuti Program Sertifikasi Ahli
(Persero) Resmi dibuka Keselamatan Kerja Kementerian PUPR
KPKU 2019 PT Nindya Karya Nindya Karya participated in the PUPR
(Persero) Officially opened Ministry’s Work Safety Expert Certification
Program
20
Februari / February 2019
Nindya Karya Raih 4
Penghargaan di Bidang K3
Nindya Karya Wins 4 Awards
in the Field of K3
2019 Performance
Minister of Tourism Arif Yahya
15
Maret / March 2019
Tasyakuran Ulang Tahun Ke 59
PT Nindya Karya (Persero)
PT Nindya Karya (Persero) 59th
Anniversary Tasyakuran
21
Maret / March 2019
Dua Menteri Republik Indonesia Berikan Sertifikat kepada
Tenaga Ahli Konstruksi PT Nindya Karya (Persero)
Two Ministers of the Republic of Indonesia Give Certificates to
Construction Experts of PT Nindya Karya (Persero)
22 23
April / April 2019 April / April 2019
Nindya Karya Raih Penghargaan Zero Accident Kunjungan Direktur Utama: Dirut NINDYA
dari Kementerian Ketenagakerjaan KARYA Pastikan Mutu dan Percepatan Proyek
Nindya Karya Wins Zero Accident Award from Pasar Johar
the Ministry of Manpower President Director Visit: NINDYA KARYA
Managing Director Ensures the Quality and
Acceleration of the Johar Market Project
24
April / April 2019
NINDYA Raih Penghargaan
Marketeers Award 2019
NINDYA Wins 2019
Marketeers Award
20 20
Mei / May 2019 Mei / May 2019
Pangan Murah: Semarakan Ramadan 1440 Serahkan 1.000 Al Quran Untuk Masyarakat
H, Nindya Karya Salurkan 3000 Pangan Sulawesi Utara bersama 4 BUMN
Murah Kepada Warga Pamanukan Hand over 1,000 Al Quran to the people of
Cheap Food: Celebrating Ramadan 1440 H, North Sulawesi together with 4 BUMN
Nindya Karya Distributes 3000 Cheap Food
to Pamanukan Residents
Performa 2019
23 23
Mei / May 2019 Mei / May 2019
Nindya Karya Memberikan Santunan Sinergi BUMN Antara Nindya Karya Dengan
Kepada Anak Yatim Dalan Acara BGR Beserta Anak Perusahaan BUMN Lainnya
Peringatan Nuzulul Quran Kembangkan Smart Warehouse Di Medan
Nindya Karya Provides Compensation BUMN synergy between Nindya Karya and
to Orphans During the Nuzulul Quran BGR and other BUMN subsidiaries to develop a
Commemoration Event smart warehouse in Medan
31
Mei / May 2019
Nindya Karya Berangkatkan 388
Orang Pemudik dalam Program
Mudik Gratis BUMN 2019
Nindya Karya Sends 388
Travelers to the 2019 BUMN Free
Homecoming Program
01
Juni / June 2019
Peringati Hari Lahir Pancasila, NINDYA
Laksanakan Upacara di Beberapa Proyek
Commemorating Pancasila’s Birthday, NINDYA
Conducts Ceremonies in Several Projects
21
Juni / June 2019
Kunjungan Menpora Ke Proyek
NINDYA Persiapan PON 2020
Menpora Visit to the NINDYA
Project for PON 2020
Preparation
2019 Performance
Karalloe Dam Project
10 14
Juli / July 2019 Juli / July 2019
Halal BiHalal NINDYA Deputi BUMN Tinjau Proyek
Bersama Kementerian BUMN Pengembangan Kawasan di Sekitar
Halal BiHalal NINDYA with Sungai Cisadane
the Ministry of BUMN Deputy for BUMN Visiting the Area
Development Project around the
Cisadane River
16
Juli / July 2019
SMN 2019: Siswa Mengenal Proyek NINDYA
SMN 2019: Students Get to Know the NINDYA Project
18
Juli / July 2019
Peletakan Batu Pertama Proyek
Jalan Baru Batas Kota Singaraja -
Mangwitani Seksi 4
Groundbreaking for the New Road
Project, Singaraja City Boundary -
Mangwitani Section 4
27
Juli / July 2019
Departemen SDM NINDYA mengadakan
Leadership Training-Problem Solving di
Gedung NINDYA Pusat
The NINDYA HR Department held a
Leadership Training-Problem Solving at
the NINDYA Pusat Building
12
Agustus / August 2019
Berkah Kurban NINDYA
NINDYA’s Sacrifice Blessings
Performa 2019
15 16
Agustus / August 2019 Agustus / August 2019
NINDYA Turut Berlaga dalam Milenial NINDYA Hadiri "Milenials
Turnamen Futsal KBUMN Infrastruktur Kementerian PUPR"
NINDYA Participates in the Millennial NINDYA Attend “Millennials
KBUMN Futsal Tournament Infrastructure Ministry of PUPR”
17 17
Agustus / August 2019 Agustus / August 2019
Merah Putih NINDYA untuk Dirut NINDYA lakukan Kunjungan
Indonesia perayaan HUT RI Ke 74 Proyek di Sulawesi Utara
Red and White NINDYA for The President Director of NINDYA
Indonesia celebrating 74th conducts a Project Visit in North
Indonesian Independence Day Sulawesi
18 19
Agustus / August 2019 Agustus / August 2019
NINDYA Meriahkan Jalan Sehat Peringatan HUT Ke-74 RI NINDYA, dalam
BUMN Hadir untuk Negeri rangkaian kegiatan BUMN Hadir Untuk
NINDYA Enlivens BUMN’s Negeri di kota Manado
Healthy Walk to Come to the Commemoration of the 74th Anniversary
Country of the Republic of Indonesia NINDYA,
in a series of BUMN Present for Country
activities in the city of Manado
29 29
Agustus / August 2019 Agustus / August 2019
Plt. Dirut NINDYA Pantau Proyek Komisaris Utama NINDYA Pantau Kesiapan
Pembangunan Kantor BI Kendari Proyek Pasar Johar
Plt. NINDYA Managing Director Oversees the President Commissioner of NINDYA Monitors
BI Kendari Office Construction Project the Readiness of the Pasar Johar Project
2019 Performance
04 04
September / September 2019 September / September 2019
Komisaris Utama NINDYA Pantau PKBL NINDYA Berikan Bantuan
Perkembangan Proyek RSUD Wates Renovasi Masjid di Bekas
President Commissioner of NINDYA monitors PKBL NINDYA Provides Assistance
the progress of the Wates Hospital project to Renovate Mosques in Former
09 17
September / September 2019 September / September 2019
Karyawan Baru NINDYA Ikuti Dirjen Bina Marga Dilantik sebagai
Kegiatan Bela Negara Komisaris Utama NINDYA
New NINDYA Employees Join Director General of Highways Appointed
State Defense Activities as President Commissioner of NINDYA
19 19
September / September 2019 September / September 2019
Dirut Nindya Hadiri Konsultasi RPJMN NINDYA Raih Revolusi Mental Award 2019
bersama Kementerian PPN/Bappenas NINDYA Wins 2019 Mental Revolution Award
President Director Nindya Attends the
RPJMN Consultation with the Ministry of
National Development Planning / Bappenas
30
September / September 2019
NINDYA gelar pelatihan "Softskills:
Effective Communication & Problem
Solving" untuk karyawan OJT
NINDYA held training “Soft skills:
Effective Communication & Problem
Solving” for OJT employees
01
Oktober / October 2019
Bakti NINDYA untuk Kesaktian Pancasila
peringatan hari Kesaktian Pancasila
NINDYA’s devotion for Pancasila Power to
commemorate Pancasila Power Day
07
Performa 2019
06
November / November 2019
NGOBRAL (Ngobrol bareng Milenial)
Road Map NINDYA 2020 - 2024
NGOBRAL (Chat with Millennials) Road
Map NINDYA 2020 - 2024
06 10
November / November 2019 November / November 2019
Pameran Konstruksi Indonesia 2019, NINDYA Kenang Pahlawan Indonesia, NINDYA
Tampilkan Proyek-Proyek Terbaik Selenggarakan Upacara Hari Pahlawan Ke-74
The 2019 Indonesian Construction Exhibition, Remembering Indonesian Heroes, NINDYA
NINDYA Showcases the Best Projects Holds 74th Heroes’ Day Ceremony
20 25
November / November 2019 November / November 2019
Airport Learning Center yang di Pulihkan Aksesibilitas Pasca Tsunami, NINDYA
Bangun NINDYA Diresmikan Resmi Memulai Pembangunan Rehabilitasi &
Airport Learning Center Built by Rekonstruksi Jalan di Sulawesi Tengah
NINDYA Inaugurated Restoring Post-Tsunami Accessibility, NINDYA
Officially Begins Construction of Road
Rehabilitation & Reconstruction in Central
Sulawesi
2019 Performance
08 09
Desember / December 2019 Desember / December 2019
Komisi VI DPR RI Kunjungi Proyek Bandara NINDYA Resmi Memulai Proyek Revitalisasi
Internasional Silangit yang Dikerjakan NINDYA Gudang BGR Logistik Medan & Lampung
Commission VI DPR RI Visits Silangit NINDYA Officially Started the Medan
International Airport Project undertaken by & Lampung BGR Logistics Warehouse
NINDYA Revitalization Project
09 11
Desember / December 2019 Desember / December 2019
Plt. Dirut NINDYA Tinjau Pekerjaan Tingkatkan Kesiagaan, NINDYA Gelar
Proyek OJPAL Medan Pelatihan Penanggulangan Kebakaran
Plt. NINDYA Managing Director Increasing Readiness, NINDYA Holds Fire
Visits OJPAL Medan Project Work Management Training
22 23
Desember / December 2019 Desember / December 2019
NINDYA dan Beberapa BUMN lainnya NINDYA Peringati Hari Bela Negara ke-
Rayakan Natal Bersama di Sulawesi Utara 71 dan Hari Ibu ke-91
NINDYA and Several other BUMNs Celebrate NINDYA Commemorates 71st National
Christmas Together in North Sulawesi Defense Day and 91st Mother’s Day
29
Desember / December 2019
NINDYA Sinergi Dengan Delapan BUMN,
Kembangkan Bantaran Sungai Cisadane
NINDYA Synergizes with Eight SOEs,
Develops Cisadane Riverbanks
31
Desember / December 2019
Ke Semarang, Jokowi Kunjungi
Proyek Revitalisasi Pasar Johar
In Semarang, Jokowi visits the
Johar Market Revitalization Project
management Reports
Proyek Jembatan
Grindulu, Pacitan
Grindulu Bridge
2019Annual
Annual Report
Report 2018 Project, Pacitan PT
PTNINDYA KARYA
NINDYA KARYA (Persero)
(Persero) 25
Laporan Manajemen
Sugiyartanto
Komisaris Utama
President Commissioner
management Reports
Menapaki tahun buku 2019, beragam Stepping into the 2019 financial year, various
tantangan silih berganti mewarnai kegiatan challenges have taken a turn to color the
usaha yang dijalankan Perseroan. Namun business activities carried out by the Company.
berkat konsolidasi yang kuat serta kecepatan However, thanks to strong consolidation and
adaptasi terhadap perubahan situasi, Perseroan speed of adaptation to changing situations, the
berhasil melewatinya dengan baik. Company managed to do well.
PT Nindya Karya (Persero) selanjutnya disebut PT Nindya Karya (Persero), hereinafter referred
“Perseroan” selaku Badan Usaha Milik Negara to as the “Company” as a State Owned
(BUMN) yang bergerak di bidang jasa konstruksi Enterprise (BUMN) engaged in construction
senantiasa berusaha dengan sebaik mungkin services, always tries its best to create
dalam menciptakan pertumbuhan binis secara sustainable business growth by providing its
berkelanjutan dengan memberikan kinerja best performance in a professional manner.
terbaiknya secara profesional.
Untuk mencapai tujuan tersebut, Kami selaku To achieve this goal, we as the Board of
Dewan Komisaris memiliki tugas penting Commissioners have an important task to
untuk turut serta memajukan Perseroan participate in advancing the Company through
melalui kegiatan pengawasan dan pemberian monitoring activities and providing advice
saran serta check and balances dalam rangka as well as checks and balances in order to
mengedepankan prinsip kehati – hatian dalam prioritize the principle of prudence in carrying
menjalankan kegiatan usaha. out business activities.
Upaya tersebut kami laporkan dalam laporan We report these efforts in the report of the
Dewan Komisaris yang merangkum dan Board of Commissioners which summarizes and
mendokumentasikan perjalanan kinerja documents the performance of the supervision
pengawasan dan pemberian saran Perseroan and provision of suggestions for the Company
atas kinerja dan capaiannya sepanjang 2019 on its performance and achievements
yang pada akhirnya menjadi bagian dari throughout 2019, which ultimately becomes
pertanggung jawaban manajemen dalam part of the responsibility of management in
melakukan pengelolaa Perseroan. managing the Company.
Secara formal, fungsi pengawasan oleh Dewan Formally, the supervisory function of the Board
Komisaris tercermin dari rapat yang dilakukan of Commissioners is reflected in regular regular
rutin secara berkala, baik Rapat Internal Dewan meetings, both Internal Meetings of the Board
Komisaris bersama Komite Audit, maupun of Commissioners and the Audit Committee,
Rapat Gabungan di mana Dewan Komisaris and Joint Meetings where the Board of
mengundang Direksi dan/atau divisi terkait Commissioners invites the Board of Directors
untuk merumuskan berbagai hal strategis. and/or related divisions to formulate various
strategic matters.
Dalam fungsi pengawasan, Dewan Komisaris In the supervisory function, the Board of
bertugas untuk memberikan persetujuan atas Commissioners is tasked with providing
hal-hal yang dimintakan Direksi sesuai dengan approval for matters requested by the Board
ketentuan Anggaran Dasar dan Board Manual. of Directors in accordance with the provisions
Dewan Komisaris juga menyampaikan laporan of the Articles of Association and the Board
tanggapan secara tertulis tentang usulan Manual. The Board of Commissioners also
Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan submits a written response report on the
(RKAP), mengusulkan remunerasi Direksi sesuai proposed Work Plan and Company Budget
ketentuan yang berlaku dan penilaian kinerja (RKAP), proposes remuneration for the Board
Direksi, serta pemantauan dan saran atas of Directors in accordance with applicable
penerapan peraturan dan perundangan yang regulations and performance appraisals for the
berlaku. Board of Directors, as well as monitoring and
advice on the implementation of applicable
rules and regulations.
Rapat Gabungan menjadi forum strategis The Joint Meeting is a strategic forum
bagi Dewan Komisaris untuk mendapatkan for the Board of Commissioners to obtain
informasi komprehensif tentang kemajuan comprehensive information on the progress
Perusahaan dan arahan strategis kepada of the Company and strategic direction to the
Direksi. Di sepanjang tahun 2018, Dewan Board of Directors. Throughout 2018, the Board
Komisaris menggelar 12 kali Rapat Gabungan of Commissioners held 12 Joint Meetings with
dengan Direksi. Fungsi pengawasan yang the Board of Directors. The supervisory function
dijalankan Dewan Komisaris merupakan bagian carried out by the Board of Commissioners is
dari amanat pemegang saham yang telah part of the mandate of the shareholders which
diputuskan melalui mekanisme Rapat Umum has been decided through the mechanism of
Pemegang Saham (RUPS). Baik secara langsung the General Meeting of Shareholders (GMS).
maupun tidak langsung, Dewan Komisaris Both directly and indirectly, the Board of
menjadi representasi atas kepentingan Commissioners represents the interests of
pemegang saham untuk mengawasi shareholders to oversee the management of the
pengurusan Perusahaan yang dilakukan oleh Company carried out by the Board of Directors.
management Reports
PENILAIAN ATAS KINERJA DIREKSI ASSESSMENT ON THE PERFORMANCE OF
MENGENAI PENGELOLAAN PERUSAHAAN THE BOARD OF DIRECTORS REGARDING
CORPORATE MANAGEMENT
Fungsi pengawasan yang dilakukan Dewan The supervisory function carried out by the
Komisaris meliputi pemantauan dan pemberian Board of Commissioners includes monitoring
saran atas kinerja Perusahaan yang mengacu and providing advice on the performance of
pada target-target yang telah disusun dan the Company which refers to the targets that
dituangkan dalam Buku RKAP (Rencana Kerja have been compiled and set forth in the 2019
dan Anggaran Perusahaan) tahun 2019. RKAP (Work Plan and Budget) Book.
Penyusunan RKAP tersebut dilakukan dengan The drafting of the RKAP is carried out with
kegiatan perancangan secara komprehensif comprehensive design activities of targets and
atas target dan rencana strategis yang dimulai strategic plans starting from the respective
dari masing – masing Kantor Pusat dan unit Headquarters and business units. Both the
bisnis. Baik Kantor Pusat maupun Unit Bisnis Head Office and Business Units plan operational
masing merencanakan target operasional unit- targets for these business units within the next
unit usaha tersebut dalam 1 (satu) tahun ke 1 (one) year. The targets of each operational
depan. Target masing masing unit operasional unit are then evaluated and consolidated in a
kemudian dievaluasi dan dikonsolidasikan working meeting to formulate the Company’s
dalam rapat kerja untuk merumuskan target targets.
Perusahaan.
ini yang kemudian ditetapkan bersama- RKAP for BUMN and the Articles of Association
sama Pemegang Saham melalui mekanisme of the Company. This draft was then determined
persetujuan RUPS, di mana RKAP Perusahaan jointly with the Shareholders through the
tahun 2018 telah diputuskan dalam RUPS sesuai GMS approval mechanism, in which the 2018
risalah rapat tanggal 22 Januari 2018 tentang RKAP of the Company was decided in the
pengesahan RKAP Perusahaan Tahun 2018. GMS in accordance with the minutes of the
meeting dated January 22, 2018 concerning the
ratification of the Company RKAP 2018.
Dalam RKAP tersebut, tertuang Key In the RKAP, the Management Key Performance
Performance Indicator (KPI) Manajemen yang Indicator (KPI) is written in accordance with the
disusun sesuai Surat Edaran Menteri BUMN Circular of the Minister of BUMN No. S-08/S.
No. S-08/S.MBU/2013 tanggal 16 Januari 2013 MBU/2013 dated January 16, 2013 concerning
tentang Penyampaian Pedoman Penentuan KPI Submission of Guidelines for Determining
dan Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) KPIs and Criteria for Superior Performance
pada BUMN. KPI inilah yang menjadi dasar Assessment (KPKU) to BUMN. This KPI is the
evaluasi bagi penilaian kinerja keberhasilan basis for evaluating the performance of
manajemen dalam menjalankan pengelolaan the management’s success in managing the
operasi dan usaha dari Perusahaan. operations and business of the Company.
Realisasi KPI Manajemen tahun 2019 sebesar Realization of Management KPI in 2019
93,92 dari target 100, yang terbagi dalam amounted to 93.92 of the target of 100, which
5 (lima) aspek penilaian, yaitu Keuangan is divided into 5 (five) aspects of assessment,
dan Pasar; Fokus Pelanggan; Efektivitas namely Finance and Markets; Customer Focus;
Produk dan Proses; Fokus Tenaga Kerja; serta Product and Process Effectiveness; Manpower
Kepemimpinan, Tata Kelola dan Tanggung Focus; and Leadership, Governance and
jawab Kemasyarakatan. Community Responsibility.
22,00 20,57
20,00
17,00 17,54 16,80
16,00 15,45
15,00
13,06
10,00 10,50
Keuangan dan Pasar Fokus Pelanggan Efektivitas Produk Fokus Tenaga Kerja Kepemimpinan, Tata Agent of Development
Finance and Market Customer Focus dan Proses Workforce Focus Kelola & Tanggung jawab Agent of Development
Product and Process Kemasyarakatan
Effectiveness Leadership, Governance
and Social Community
RKAP 2019 Realisasi 2019 / 2019 Realization Responsibility
management Reports
BUMN, yang mengadopsi dan mengadaptasi Performance Reporting on the BUMN KPKU,
“Malcolm Baldridge Criteria for Performance which adopted and adapted “Malcolm
Excellence; dan Tingkat Kesehatan Perusahaan Baldridge Criteria for Performance Excellence;
sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN No. and Company Health Level according to the
KEP-100/MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002 tentang Decree of the Minister of BUMN No. KEP-100/
Penilaian Tingkat Kesehatan BUMN. MBU/2002 dated June 4, 2002 concerning
Assessment of the Health Level of BUMN.
Di tahun 2019, perolehan skor KPKU In 2019, the KPKU score was recorded at 551
tercatat sebesar 551 dengan predikat “Good with the predicate “Good Performance” and
Performance” dan Tingkat Kesehatan a Company Soundness Level of 80,25 with the
Perusahaan sebesar 80,25 dengan predikat predicate “Healthy AA”.
“Sehat AA”.
Key Performance Indicator (KPI) Kriteria Penilaian Kinerja Unggulan (KPKU) Tingkat Kesehatan Perusahaan
93,92 Excellent Performance Assessment Criteria (KPKU) Company’s Health Level
551 80,25
“Good Performance” Sehat “AA” / Health “AA”
Dengan hasil tersebut, Dewan Komisaris With these results, the Board of Commissioners
mengapresiasi kinerja Direksi tahun 2019 appreciates the performance of the Board of
walaupun menghadapi dinamika tahun politik, Directors in 2019 despite facing the dynamics
Perseroan masih mampu memperoleh laba of the political year, the Company is still able
setelah pajak sebesar 62,68% dari anggaran to obtain profit after tax of 62.68% of the 2019
tahun 2019 dan mencapai 79,31% dari realisasi budget and reach 79.31% of the realization in
tahun 2018. Dengan demikian Dewan Komisaris 2018. Thus the Board of Commissioners expects
mengharapkan Direksi untuk dapat mengambil that the Board of Directors to be able to take
kebijakan – kebijakan strategis terutama dalam strategic policies, especially in dealing with
menghadapi kondisi ekonomi makro dan macroeconomic conditions and other risks that
risiko lainnya yang mempengaruhi stabilitas affect economic stability.
ekonomi.
Selain itu Dewan Komisaris melihat aspek In addition, the Board of Commissioners sees
pemasaran telah berjalan dengan baik di 2019 that the marketing aspect has gone well in
namun tetap meminta kepada Direksi dan 2019 but still asks the Board of Directors and
jajarannya untuk lebih meningkatkan fokus their staff to increase their focus on aspects of
pada aspek bidang pemasaran agar persentase the marketing sector so that the percentage of
tender – tender yang dimenangkan dapat lebih tenders won can be optimized.
dioptimalkan.
responsibilities.
Tugas pengawasan ini tidak saja berfokus This supervisory task does not only focus on
pada lingkup Perusahaan saja, namun juga the scope of the Company, but also monitors
pemantauan atas pengelolaan entitas anak, PT the management of its subsidiary, PT Nindya
Nindya Beton, dan Kerja Sama Operasi (KSO). Beton, and Joint Operation (KSO). In addition,
Di samping itu, pemantauan atas implementasi monitoring of the implementation of the
strategi oleh Direksi juga dilakukan pada strategy by the Board of Directors is also
pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, carried out in the implementation of Good
atau Good Corporate Governance (GCG), untuk Corporate Governance (GCG), to ensure that
memastikan bahwa pengelolaan Perusahaan the overall management of the Company runs
secara keseluruhan berjalan sesuai dengan in accordance with the prevailing laws and
peraturan dan perundang-undangan yang regulations.
berlaku.
Fungsi pengawasan oleh Dewan Komisaris atas The supervisory function by the Board of
implementasi strategi Perusahaan di sepanjang Commissioners on the implementation of the
tahun 2019 dilakukan sebagai berikut: Company’s strategy throughout 2019 is carried
out as follows:
1. Melaksanakan tugas pengawasan terhadap 1.
Carrying out supervisory duties on the
kebijakan Direksi dalam mengelola policies of the Board of Directors in
Perusahaan sesuai dengan Rencana Jangka managing the Company in accordance with
Panjang Perusahaan (RJPP), RKAP, ketentuan the Company’s Long-Term Plan (RJPP), RKAP,
Anggaran Dasar, Keputusan RUPS, serta provisions of the Articles of Association,
peraturan dan perundang undangan yang GMS Resolutions, as well as applicable laws
berlaku. Selain itu, Dewan Komisaris telah and regulations. In addition, the Board of
memberikan pendapat dan saran serta Commissioners has provided opinions and
arahan yang dituangkan dalam Tanggapan suggestions as well as directions as outlined
Dewan Komisaris atas RJPP maupun in the Board of Commissioners ‘response to
Tanggapan Dewan Komisaris atas RKAP. the RJPP and the Board of Commissioners’
response to the RKAP.
2.
Menelaah Laporan Perusahaan yang 2. Reviewing Company Reports submitted by
disampaikan oleh Direksi baik Laporan the Board of Directors, both the Quarterly
Triwulanan maupun Laporan Tahunan. Reports and the Annual Reports. The results
Hasil telaahan atas laporan tersebut of the review of the report are contained
dituangkan di dalam risalah rapat internal in the minutes of internal meetings of the
Dewan Komisaris maupun Rapat Gabungan Board of Commissioners and Joint Meetings
bersama Direksi. Sedangkan hasil telaahan with the Board of Directors. While the
atas Laporan Tahunan yang telah diaudit results of the review of the Annual Report
oleh Auditor Kantor Akuntan Publik, that has been audited by the Auditor of
maka Dewan Komisaris telah memberikan the Public Accountant Office, the Board
tanggapan atas Laporan Tahunan Audited of Commissioners has responded to the
dan mengusulkan kepada RUPS untuk Audited Annual Report and proposed to the
memberikan Persetujuan sebagai berikut: GMS to grant the following Approval:
management Reports
financial year.
b. Pengesahan program Kemitraan dan Bina b. Ratification of the Partnership and
Lingkungan (PKBL) tahun buku 2018. Community Development (PKBL)
program for the 2018 financial year.
c. Penetapan penggunaan laba. c. Determination of the use of profit.
d. Penetapan tantiem Direksi dan Dewan d. Determination of the tantiem for the
Komisaris. Board of Directors and the Board of
Commissioners.
e. Menetapkan gaji Direksi dan honorarium e. Determine the salary of the Board of
Dewan Komisaris tahun 2018. Directors and honorarium for the Board
of Commissioners in 2018.
f. Penunjukan Kantor Akuntan Publik f. Appointment of a Public Accountant
untuk mengaudit Laporan Keuangan Firm to audit the Company’s Financial
Perusahaan dan Laporan PKBL Tahun Statements and the PKBL Report for the
Buku 2018. 2018 Fiscal Year.
Dewan Komisaris telah menyetujui target – The Board of Commissioners has approved the
target tahun 2020 yang disusun oleh Direksi 2020 targets prepared by the Board of Directors
bersama seluruh jajarannya dan tertuang dalan together with all staff and contained in the
Buku Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan 2020 Work Plan and Budget Book (RKAP).
(RKAP) 2020.
Dewan Komisaris berpandangan bahwa target The Board of Commissioners is of the view that
yang ditetapkan Direksi sebagai target yang the targets set by the Board of Directors are
realistis dan memungkinkan untuk dicapai. realistic and achievable targets. Target catalysts
Katalisator target yang berupa langkah – in the form of steps and strategic plans that
langkah serta rencana strategis yang akan will be implemented are also in accordance
dijalankan juga sesuai pada kondisi yang with the conditions faced by the Company
dihadapi oleh Perseroan serta kapabilitas yang and the capabilities it has. Thus, the Board of
dimiliki. Dengan demikian, Dewan Komisaris Commissioners provides support for these plans
memberikan dukungan terhadap rencana dan and targets and efforts to achieve them.
target tersebut serta upaya dalam mencapainya.
Bagi Perseroan, komitmen untuk menjalankan For the Company, the commitment to carry
best practices atas prinsip – prinsip GCG out best practices on the principles of GCG is
diharapkan dapat memperkokoh bisnis serta expected to strengthen the business and have
berimplikasi pada peningkatan kredibilitas dan implications for increasing the credibility and
kepercayaan pemegang saham dan pemangku trust of shareholders and stakeholders in the
kepentingan terhadap Perseroan. Company.
Tercapainya best practices GCG yang utuh di The achievement of complete GCG best
Perseroan tentunya sejalan dengan fungsi practices in the Company is of course in
organ Dewan Komisaris itu sendiri. Dewan line with the functions of the organs of the
Komisaris dalam hal fungsi pengawasan dan Board of Commissioners itself. The Board of
Seperti halnya tugas Dewan Komisaris bersama As with the duties of the Board of Commissioners
Komite Audit yang melakukan penelaahan together with the Audit Committee, which
management Reports
dan pemberian rekomendasi atas pemenuhan reviews and provides recommendations on
aturan, manajemen risiko dari segala aspek atau compliance with regulations, risk management
hal lainnya yang bersifat preventif terhadap from all aspects or other matters that are
kegiatan usaha yang dilakukan Perseroan. preventive in nature to the business activities
carried out by the Company.
Sepanjang tahun 2019, Dewan Komisaris Throughout 2019, the Board of Commissioners
menilai bahwa penerapan GCG di Perseroan considered that the implementation of
telah berjalan sesuai pada ketentuan yang GCG in the Company has been running in
berlaku dan harapan Pemegang Saham. Di accordance with the applicable regulations
sisi lain, Dewan Komisaris juga melihat bahwa and the expectations of Shareholders. On the
upaya improvement juga terus digagas guna other hand, the Board of Commissioners also
menciptakan best practices GCG di Perseroan. sees that improvement efforts are also being
initiated in order to create best GCG practices
in the Company.
Pada tahun 2019, Dewan Komisaris telah In 2019, the Board of Commissioners has
memantau dan memastikan efektivitas praktik monitored and ensured the effectiveness of
GCG di lingkup Perseroan meliputi: GCG practices within the Company, including:
1. Fungsi pengawasan dalam pelaksanaan GCG 1. Supervision function in the implementation
di lingkup Perusahaan: of GCG within the Company:
a. Melakukan self assessment atas kinerja a. Conduct a self-assessment of the
Dewan Komisaris serta memantau performance of the Board of
efektivitas praktik GCG di lingkup Commissioners and monitor the
Perusahaan, serta memperhatikan effectiveness of GCG practices within the
dan mengadakan perbaikan sesuai Company, as well as pay attention to and
rekomendasi atas hasil assessment make improvements in accordance with
penerapan GCG tahun 2019. recommendations on the results of the
2019 GCG implementation assessment
b. Melakukan telaah dan memberikan b. Reviewing and providing
rekomendasi atas penerapan Manajemen recommendations on the implementation
Risiko, Teknologi Informasi, Sumber of Risk Management, Information
Daya Manusia, Pengadaan, Mutu, Tata Technology, Human Resources,
Kelola Perusahaan serta keluhan para Procurement, Quality, Corporate
pemangku kepentingan (stakeholders). Governance and stakeholder complaints.
c. Meneliti dan menelaah atas laporan c. Researching and reviewing the Audit
Komite Audit sebagai masukan atas tugas- Committee reports as input on assigned
tugas yang diberikan, yaitu memantau tasks, namely monitoring the follow-
tindak lanjut atas hasil/ temuan baik audit up of the results / findings of both
internal yang dilakukan oleh Satuan internal audits conducted by the Internal
Pengawasan Internal (SPI) maupun audit Supervision Unit (SPI) and external audits
eksternal oleh KAP. by KAP.
management Reports
tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/ Ministry of SOEs No. SK-16/S.MBU/2012 dated
Parameter Penilaian dan Evaluasi atas June 6, 2012 concerning Indicators/Parameters
Penerapan GCG pada BUMN, Dewan Komisaris for Assessment and Evaluation of the
memandang komitmen manajemen untuk Implementation of GCG in BUMN, the Board
dapat melakukan pemantauan pelaksanaan of Commissioners views the management’s
GCG dengan komitmen yang cukup tinggi. commitment to be able to monitor the
implementation of GCG with a high enough
commitment.
Dari hasil Self Assessment atas penerapan GCG From the results of the Self-Assessment on the
tahun 2019, Perseroan memperoleh skor 89,696 implementation of GCG in 2019, the Company
dengan predikat “Sangat Baik” meningkat received a score of 89.696 with the predicate
dibandingkan dengan perolehan skor tahun “Very Good”, an increase compared to the
2018 sebesar 89,641. score in 2018 of 89.641.
Atas keterlibatan Dewan Komisaris dan Due to the involvement of the Board of
Direksi dalam mendorong terlaksananya Commissioners and the Board of Directors
best practices GCG serta melihat konsistensi in encouraging the implementation of GCG
atas komitmen yang ada, Dewan Komisaris best practices and seeing the consistency
berharap penerapan GCG akan semakin kuat. of existing commitments, the Board of
Tindak lanjut atas rekomendasi serta proses Commissioners hopes that the implementation
internalisasi dan sosialisasi GCG yang simultan of GCG will be even stronger. The follow-up on
dapat menjadikan GCG sebagai budaya di recommendations as well as the simultaneous
lingkungan Perseroan. Dengan demikian, internalization and socialization process of GCG
GCG mampu berperan sebagai fondasi dalam can make GCG a culture within the Company.
melakukan pengembangan dan langkah – Thus, GCG is able to play a role as a foundation
langkah strategis lainnya di masa mendatang. in carrying out development and other strategic
steps in the future.
Sebagaimana telah ditetapkan dalam Piagam As stipulated in the Audit Committee Charter
Komite Audit yang dimiliki Perusahaan, owned by the Company, the performance
Laporan Manajemen
kinerja Komite Audit dan masing-masing of the Audit Committee and each Audit
Komite Audit akan dievaluasi oleh Dewan Committee will be evaluated by the Board
Komisaris di akhir tahun. Penilaian kinerja of Commissioners at the end of the year.
Komite Audit dan masing-masing anggota Assessment of the performance of the Audit
Komite Audit dilakukan secara self assessment Committee and each member of the Audit
dengan menggunakan metode penilaian yang Committee is carried out by self-assessment
ditetapkan oleh Dewan Komisaris. Metode using the assessment method established by the
penilaian dimaksud dilakukan berdasarkan Board of Commissioners. The appraisal method
target kinerja yang ditetapkan dalam program is carried out based on the performance targets
kinerja, yang mencakup 5 (lima) aspek set in the performance program, which includes
penilaian, yaitu peningkatan tugas Auditor 5 (five) aspects of assessment, namely increasing
Internal; pemantauan pelaksanaan Tata the duties of the Internal Auditor; monitoring
Kelola Perusahaan yang Baik; pemantauan the implementation of Good Corporate
penerapan Enterprises Risk Management Governance; monitoring the implementation
(ERM); monitoring Tindak Lanjut Temuan; serta of Enterprises Risk Management (ERM);
tugas lain dari Dewan Komisaris. monitoring of Follow-up Findings; as well as
other duties of the Board of Commissioners.
Atas pelaksanaan tugas Komite Audit sepanjang For the implementation of the duties of
tahun 2019, Dewan Komisaris memberikan the Audit Committee throughout 2019, the
apresiasi atas masukan yang diberikan dalam Board of Commissioners appreciates the
mendukung aktivitas pengawasan dan input provided in supporting the supervisory
pemberian saran Dewan Komisaris kepada activities and providing advice from the
Perseroan. Masukan tersebut menjadi bahan Board of Commissioners to the Company.
bagi Dewan Komisaris untuk menjalankan This input becomes material for the Board of
tugas yang ada dengan sebaik – baiknya. Commissioners to carry out its existing duties as
well as possible.
Perseroan sendiri telah memiliki pedoman WBS The company itself already has WBS guidelines
yang telah disahkan dalam Surat Keputusan which have been approved in the Decree of
Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 the Board of Directors No. 0167/DIRUT-I/KPTS/
management Reports
Whistleblowing System.
Dalam sistem WBS yang diterapkan In the WBS system implemented by the
Perusahaan, Dewan Komisaris berperan Company, the Board of Commissioners has a
untuk mengawasi dan menindaklanjuti untuk role to supervise and follow up for escalative
pelaporan yang bersifat eskalatif. Jika pihak reporting. If the reported party is an employee,
terlapor adalah karyawan, penyelesaian the report can be completed at the internal
laporan dapat dilakukan di tingkat internal management level. However, if the Board of
manajemen. Namun, jika Direksi menjadi Directors is the reported party, the Board of
pihak terlapor, Dewan Komisaris memiliki Commissioners has a role to follow up on the
peran untuk menindaklanjuti laporan tersebut, report, including coordinating efforts with
termasuk melakukan upaya koordinasi dengan Shareholders if necessary.
Pemegang Saham jika diperlukan.
Dewan Komisaris menilai penerapan WBS di The Board of Commissioners considers that
lingkungan Perseroan telah berjalan dengan the implementation of WBS within the
efektif. Hal tersebut tercermin dari pengelolaan Company has been running effectively. This is
yang intensif terhadap sarana pengaduan yang reflected in the intensive management of the
disediakan, pemenuhan aspek kerahasiaan complaint facilities provided, the fulfillment
serta sosialiasai yang simultan diberbagai of confidentiality aspects and simultaneous
saluran komunikasi internal yang ada. Bahkan, socialization in the various existing internal
Dewan Komisaris mengapresiasi langkah communication channels. In fact, the Board
Perseroan terkait rencana pengintegrasian of Commissioners appreciates the Company’s
sarana WBS dalam bentuk digital melalui steps regarding the plan to integrate WBS
penyediaan aplikasinya. Dengan demikian, facilities in digital form through the provision
di tahun mendatang, mekanisme pengaduan of its application. Thus, in the coming years, the
dapat berjalan lebih efektif. complaint mechanism can run more effectively.
Dari sisi pengaduan, per 31 Desember 2019 From the complaint side, as of December 31,
tidak terdapat laporan yang masuk melalui 2019, there were no reports that had been
mekanisme WBS. Hal ini juga sejalan dengan submitted through the WBS mechanism. This is
tidak terdapatnya temuan dari Satuan also in line with the absence of findings from
Pengawasan Internal (SPI) maupun kasus fraud the Internal Audit Unit (SPI) or any fraud cases
yang muncul di tahun 2019. that emerged in 2019.
management Reports
Pengelola Aset (Persero) selaku Pemegang Company (Persero) as Other Shareholders for
Saham Lainnya atas dukungan, kepercayaan their support, trust and aspirations given to
serta aspirasi yang diberikan kepada the Company in carrying out business activities
Perseroan dalam menjalankan kegiatan usaha throughout 2019. Acknowledgments are also
sepanjang tahun 2019. Ucapan terima kasih conveyed to all stakeholders, including business
juga disampaikan kepada seluruh pemangku partners, consumers and all levels of society for
kepentingan baik mitra usaha, konsumen dan the cooperation that has been established.
seluruh lapisan masyarakat atas kerja sama
yang terjalin.
Kepada Direksi dan karyawan Perseroan, Dewan To the Board of Directors and employees of the
Komisaris memberikan apresiasi yang sebesar – Company, the Board of Commissioners gives
besarnya atas dedikasi, kerja keras, integritas the greatest appreciation for the dedication,
yang telah ditunjukan dalam memberikan hard work, integrity that has been shown in
capaian kinerja positif Perseroan sepanjang providing the Company’s positive performance
tahun 2019. Semoga apa yang telah diraih achievements throughout 2019. Hopefully
dapat terus dipertahankan serta ditingkatkan what has been achieved can be maintained and
serta dapat memberi manfaat tidak hanya bagi improved and can provide benefits not only for
Perseroan namun juga kepada bangsa dan the Company but also to the nation and the
Negara Republik Indonesia. Republic of Indonesia.
Sugiyartanto
Komisaris Utama
President Commissioner
Perusahaan senantisa
menetapkan langkah-
langkah bisnis yang
tepat dalam menghadapi
tantangan di tahun 2019.
Haedar A. Karim
Direktur Utama
President Director
management Reports
Puji serta syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Praise and thanks to God Almighty, for the
atas limpahan karunianya kinerja Perseroan abundance of gifts, the Company’s performance
Tahun 2019 dapat berjalan dengan baik meskipun in 2019 can run well despite the various challenges
dihadapkan oleh beragam tantangan yang that exist. Through a strong commitment by all
ada. Melalui komitmen yang besar oleh seluruh elements of the Company, on an ongoing basis,
elemen Perusahaan, secara berkesinambungan, the Company continues to affirm its commitment
Perseroan terus menegaskan komitmennya to optimizing performance in the construction
dalam mengoptimalkan kinerja di sektor jasa and investment services sector in accordance with
konstruksi dan Investasi sesuai pada tujuan dan its goals and ideals.
cita – citanya.
Dalam Laporan Tahunan PT Nindya Karya (Persero) In the Annual Report of PT Nindya Karya (Persero),
selanjutnya disebut sebagai Perseroan, izinkan hereinafter referred to as the Company, allow us
kami jajaran Direksi menyampaikan laporan the Board of Directors to submit a performance
kinerja atas kegiatan usaha yang berlangsung report on business activities that took place
dari 1 Januari – 31 Desember 2019. Harapan kami, from January 1, - December 31, 2019. Our hope
semoga laporan dapat memberikan gambaran is that the report can provide an overview to
kepada pemegang saham dan pemangku shareholders and stakeholders regarding the
kepentingan terkait jalannya kegiatan usaha dan progress business activities and results achieved.
hasil yang dicapai.
Dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran In the preparation of the 2019 Corporate Work
Perusahaan (RKAP) 2019 strategi Perseroan telah Plan and Budget (RKAP), the Company’s strategy
diselaraskan dengan Rencana Jangka Panjang has been aligned with the 2017-2021 Corporate
Perusahaan (RJPP) 2017-2021. Sesuai dengan Long Term Plan (RJPP). In accordance with the
sasaran RJPP tersebut, Perseroan menetapkan RJPP targets, the Company sets a strategy for
strategi tahun 2019 dalam fase “Pertumbuhan” 2019 in the “Growth” phase so that it will reach
hingga nantinya akan mencapai fase the “Fast Growth” phase in 2025.
“Pertumbuhan Cepat” di tahun 2025.
di proyek serta mengintegrasikannya dengan every level of the project and integrates it
sistem – sistem yang ada sehingga menjadi with existing systems so that it becomes a
sistem informasi yang andal. Selain itu juga reliable information system. In addition, it
merumuskan/mengidentifikasi manajemen also formulates/identifies risk management
risiko secara korporasi dengan mengacu pada in a corporate manner with reference to ISO
ISO 31000 dan tetap memperkuat sistem 31000 and continues to strengthen other
pengendalian internal lainnya di bidang internal control systems in the marketing,
Pemasaran, SDM dan Keuangan dengan human resources and finance sectors by
menggunakan sistem terintegrasi dan sistem using integrated systems and information
teknologi informasi. technology systems.
2. Di bidang Sumber Daya Manusia, Perseroan 2. In the field of Human Resources, the Company
menetapkan kebijakan strategis berupa established strategic policies in the form of
peningkatan ke arah yang lebih baik sistem improvements towards a better Integrated
Integrated Human Resources Management Human Resources Management (IHRM) system
(IHRM) melalui pengintegrasian dalam through integration in Enterprise Resource
Enterprise Resource Planning (ERP) sehingga Planning (ERP) so as to produce output in
mampu menghasilkan output yang sesuai accordance with management expectations.
dengan harapan manajemen.
3. Di bidang pemasaran beberapa strategi yang 3. In the field of marketing, several strategies
ditetapkan meliputi : that have been established include:
a. Penetrasi pasar pada proyek EPC; a. Market penetration on EPC projects;
b. Masuk ke Pasar Swasta secara selektif; b. Selectively enter the private market;
c. Penetrasi pasar luar negeri; c. Foreign market penetration;
d. Memperbesar size project; d. Enlarge the project size;
e. Dan lainnya. e. And others.
4. Di bidang Pengembangan bisnis strategi yang 4. In the field of strategic business development
dilakukan meliputi: that includes:
a. Sinergi BUMN untuk melalukan a. BUMN synergy to carry out business
pengembangan bisnis; dan development; and
b. Melakukan investasi pada bidang usaha b. Investing in business sectors that support
yang mendukung core bisnis Perseroan di the Company’s core business in the field of
bidang Jasa Konstruksi; construction services;
5. Di bidang produksi strategi yang dilakukan 5. In the field of production, the strategies
Perseroan meliputi: implemented by the Company include:
a. Meningkatkan efisiensi dan competitive a. Increase efficiency and competitive
advantage; advantage;
b. Implementasi ERP untuk pengendalian b. ERP implementation for project control;
proyek; dan and
c. Pemantapan Quality, Health, Safety, c. Quality, Health, Safety, Environment
Environment (QHSE); (QHSE) strengthening;
management Reports
keuang dan perpajakan dalam ERP. taxation systems in ERP.
Perbandingan Antara Hasil dan Target 2019 Comparison between 2019 Results and Targets
Dalam menjalankan kegiatan usahanya In carrying out its business activities throughout
sepanjang Tahun Buku 2019, Perseroan the 2019 Financial Year, the Company is guided
berpedoman kepada buku Rencana Kerja dan by the Company Work Plan and Budget (RKAP)
Anggaran Perusahaan (RKAP) yang disusun book which is prepared by taking into account
dengan memperhatikan perencanaan dan target the plans and targets of each Region/Division
dari masing – masing Wilayah/Divisi dan Kantor and Head Office which have been approved
Pusat yang telah disetujui oleh manajemen dan by management and ratified by the Company’s
disahkan oleh Pemegang Saham Perseroan. Shareholders.
RKAP tahun 2019 disusun dengan mengacu pada The 2019 RKAP was prepared with reference to
Surat Menteri BUMN No. S-487/MBU/08/2017 the Letter of the Minister of BUMN No. S-487/
tanggal 31 Agustus 2017, Keputusan Menteri MBU/08/2017 dated August 31, 2017, Decree of
BUMN No. KEP-101/MBU/2002 tanggal 4 Juni the Minister of BUMN No. KEP-101/MBU/2002
2002 tentang Cara Penyusunan RKAP BUMN dan dated June 4, 2002 concerning the Method of
Anggaran Dasar Perusahaan yang kemudian Preparation of the RKAP for BUMN and the Articles
ditetapkan bersama – sama Pemegang Saham of Association of the Company which were then
melalui mekanisme Persetujuan RUPS. RKAP determined jointly by the Shareholders through
Perusahaan tahun 2019 telah diputuskan dalam the GMS Approval mechanism. The 2019 RKAP
RUPS sesuai risalah rapat tanggal 14 Januari 2019 of the Company has been decided in the GMS in
tentang Pengesahan RKAP Perusahaan Tahun accordance with the minutes of the meeting on
2019. January 14, 2019 concerning Ratification of the
Company’s 2019 RKAP.
Penyusunan RKAP 2019 membahas mengenai 2 The preparation of the 2019 RKAP discusses 2
(dua) aspek utama dalam menjalankan kegiatan (two) main aspects of running business activities,
usaha yaitu target Pemasaran dan Bisnis serta namely Marketing and Business and Financial
Keuangan. Dari sisi Pemasaran, Realisasi Pekerjaan targets. From the marketing side, the Realization
Tersedia Tahun 2019 tercatat sebesar 61,75% of Available Work in 2019 was recorded at 61.75%
dibandingkan dengan RKAP 2019. Adapun compared to the 2019 RKAP. The Realization of
Realisasi Pekerjaan Tersedia Tahun 2019 terdiri Available Work in 2019 consists of Acquisition of
dari Perolehan Kontrak Baru sebesar 40,12% dan New Contracts of 40.12% and Remaining of Old
Sisa Pekerjaan Proyek Lama (Carry Over) sebesar Project Work (Carry Over) of 111.94% of the 2019
111,94% dari target RKAP 2019. RKAP target.
Dari kinerja Pemasaran dan operasional yang From the recorded Marketing and operational
dicatatkan, Perseroan mencatatkan kinerja performance, the Company recorded business
bisnis dengan perolehan Pendapatan Usaha performance with an operating revenue of
sebesar 74,43%, Perolehan Laba Usaha Pokok 74.43%, a principal operating profit of 68.08%, a
sebesar 68,08%, Laba Kotor sebesar 62,68% dan gross profit of 62.68% and a net profit of 63.56%
perolehan Laba Bersih sebesar 63,56% dari target of the RKAP target.
RKAP.
Upaya – upaya tersebut ditindaklanjuti melalui These efforts were followed up through the
pembentukan Departemen Estimating dan establishment of the Estimating Department and
Departemen Procurement guna membangun the Procurement Department to build a good
rantai informasi yang baik dalam mengikuti information chain for participating in the auction
proses lelang. process.
Untuk tahun 2020, Perseroan mengasumsikan For 2020, the Company assumes economic growth
pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3% of 5.3% as released by the Ministry of Finance
sebagaimana rilis Kementerian Keuangan dalam in the preparation of the State Budget and
penyusunan Rencana Anggaran dan Pendapatan Expenditure Plan (RAPBN). This figure certainly
Belanja Negara (RAPBN). Angka tersebut gives hope for the post-political year industry in
tentunya memberikan harapan bagi industri 2019 to return to the expected growth target.
pasca tahun politik yang berlangsung di tahun
2019 untuk kembali pada target pertumbuhan
yang diharapkan.
Berdasarkan asumsi dan dasar perhitungan Based on the assumptions and calculation basis
seserta memperhatikan faktor – faktor yang as well as taking into account the existing factors,
ada maka di tahun 2020 diproyeksikan kinerja in 2020 it is projected business performance
bisnis yang terdiri dari Pendapatan Usaha sebesar consisting of Operating Revenues of 126.94%,
126,94%, Laba Kotor sebesar 78,62% dan Laba Gross Profit of 78.62% And Net Profits of 80.78%
Bersih sebesar 80,78% dari realisasi 2019. of 2019 realization.
management Reports
YANG BAIK GOVERNANCE
Dalam rangka merealisasikan harapan – In order to realize its business expectations,
harapan bisnisnya, penerapan optimal seluruh optimal implementation of all the principles
prinsip – prinsip Tata Kelola Perusahaan of Good Corporate Governance (GCG) is a
yang Baik (Good Corporate Governance/ necessity for the Company. The principles of
GCG) menjadi sebuah keniscayaan bagi GCG which include Transparency, Accountability,
Perseroan. Prinsip – prinsip GCG yang meliputi Responsibility, Independence and Fairness
Transparansi (Transparancy), Akuntabilitas continue to be encouraged to optimize their
(Accountability), Pertanggungjawaban implementation by comprehensive management
(Responsibility), Independensi (Independent) through GCG best practices that are integrated
dan Kewajaran (Fairness) terus didorong with the business activities carried out by the
optimalisasi penerapannya oleh manajemen Company, internalized to all Nindya Individuals
secara komprehensif melalui best practices GCG so that it becomes commonplace and evaluated
yang terintegrasi dengan kegiatan usaha yang in order to produce improvements in order to
dijalankan Perseroan, diinternalisasikan kepada become the organizational character of the
seluruh Insan Nindya sehingga menjadi kelaziman Company.
serta dievaluasi guna menghasilkan perbaikan
agar menjadi karakter organisasi Perseroan.
Dalam self assessment 2019, dari 6 aspek penilaian In the 2019 self-assessment, from 6 aspects of the
yaitu Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola assessment, namely Commitment to Sustainable
Secara Berkelanjutan, Pemegang Saham dan Governance Implementation, Shareholders and
RUPS/Pemilik Modal, Dewan Komisaris, Direksi, GMS / Capital Owners, Board of Commissioners,
Pengungkapan Informasi dan Transaparansi serta Directors, Information Disclosure and
Faktor Lainya, capaian Perseroan berada di atas Transparency and other factors, the Company’s
angka rata – rata dan mendekati angka bobot achievements are above average and close to
yang ada. existing weight figures.
Dari pengujian yang dilakukan terhadap From the tests carried out on the implementation
penerapan GCG Tahun 2019, persentase capaian of GCG in 2019, the highest percentage of
tertinggi ada pada Aspek Komitmen Terhadap achievements was in the Aspect of Commitment
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik to the Sustainable Implementation of Good
Secara Berkelanjutan. Hasil penilaian tersebut Corporate Governance. The results of the
menunjukan Perseroan telah memiliki Pedoman assessment show that the Company has a GCG
GCG (GCG Code) dan Pedoman Prilaku (Code of Code and Code of Conduct, the Company has
Conduct), Perseroan telah melakukan pengukuran taken measurements of the implementation
terhadap penerapan GCG dan Perseroan telah of GCG and the Company has implemented a
melaksanakan program pengendalian gratifikasi gratification control program in accordance with
sesuai ketentuan yang berlaku. applicable regulations.
Jika dibandingkan dalam 5 (lima) tahun When compared in the last 5 (five) years, namely
terakhir yaitu 2015-2019 hasil assessment GCG 2015-2019, the results of the GCG assessment have
mengalami peningkatan dari tahun ke tahun increased from year to year, which proves that
yang membuktikan Perseroan selalu melakukan the Company has always made improvements to
improvement atas best practices GCG di Perseroan. GCG best practices in the Company.
Meskipun assessment dilakukan secara mandiri Although the assessment is carried out
(self assessment) Perseroan turut menyertakan independently (self-assessment), the Company
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan also includes the Financial and Development
(BPKP) dalam mendampingi proses assessment Supervisory Agency (BPKP) in accompanying
yang ada sehingga diperoleh hasil yang kredibel. the existing assessment process so that credible
results are obtained.
Perusahaan juga melakukan penilaian Kriteria The company also assesses the Superior
Penilaian Kinerja Unggul (KPKU) sesuai surat Performance Assessment Criteria (KPKU) according
Sekretaris Kementerian BUMN No. S-153/S. to the Secretary of the Ministry of BUMN letter
MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 yang mengadopsi No. S-153/S.MBU/2012 dated July 19, 2012 which
dan mengadaptasi “Malcolm Baldridge Criteria adopted and adapted the “Malcolm Baldridge
for Performance Excellence.” Penilaian KPKU Criteria for Performance Excellence.” The KPKU
disandarkan pada 2 (dua) aspek utama, yaitu assessment is based on 2 (two) main aspects,
aspek “Proses” dan “Hasil”. Faktor penilaian namely the “Process” and “Results” aspects.
“Proses” digunakan untuk menilai Metode/ The assessment factor “Process” is used to assess
Sistem (Approach), Penerapan (Deployment), Method / System (Approach), Implementation
Pembelajaran (Learning), dan Integrasi (Deployment), Learning (Learning), and
(Integration) atau disingkat ADLI. Sedangkan Integration (Integration) or abbreviated as ADLI.
faktor penilaian “Hasil” digunakan untuk Meanwhile, the assessment factor “Result” is
mengevaluasi hasil melalui Level, Trend, used to evaluate the results through Level, Trend,
Comparison dan Integration (LeTCI). Hasil Comparison and Integration (LeTCI). The results
penilaian KPKU tahun 2019 menunjukkan of the 2019 KPKU assessment show a score 551
skor 551 dengan level “Good Performance”, with a “Good Performance” level, an increase
meningkat dari skor tahun 2018 sebesar 531,50. from the 2018 score of 531.50. Both the “Process”
Baik aspek “Proses” maupun “Hasil” mengalami and “Results” aspects experienced an increase.
peningkatan.
Penerapan TJSL atau CSR di Perseroan menyasar The implementation of TJSL or CSR in the
pada 4 (empat) lingkup utama yaitu Tanggung Company targets 4 (four) main scopes, namely
Jawab Terhadap Lingkungan, Tanggung Jawab Environmental Responsibility, Labor Responsibility
Terhadap Ketenagakerjaan serta Kesehatan and Occupational Health and Safety (K3), Social
dan Keselamatan Kerja (K3), Lingkup Sosial dan Scope and Community Empowerment and
Pemberdayaan Masyarakat serta Pemenuhan Fulfillment of Responsibility to Consumers.
Tanggung Jawab terhadap Konsumen.
management Reports
ditindaklanjuti.
Di tahun 2019, Perseroan telah memiliki sertifikasi In 2019, the Company has obtained ISO 14001:
ISO 14001:2015 yang menegaskan bahwa proses 2015 certification which confirms that the
bisnis yang dijalankan Perseroan telah sesuai business processes carried out by the Company
dengan kaidah dan standar yang dipersyaratkan. are in accordance with the required rules and
standards.
Untuk aspek Ketenagakerjaan serta Kesehatan For the aspects of Manpower and Occupational
dan Keselamatan Kerja (K3) sepanjang tahun 2019 Health and Safety (K3) throughout 2019 the
Perseroan telah melakukan langkah – langkah Company has taken the necessary steps such
yang diperlukan seperti mewujudkan lingkungan as creating a conducive work environment
kerja yang kondusif dengan dijalankan serta by implementing and issuing Collective Labor
diterbitkannya Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Agreement (PKB) NO. KEP.280/PHIJSK-PK/PKB/
NO. KEP.280/PHIJSK-PK/PKB/XII/2019 tanggal 27 XII/2019 dated November 27, 2019 as a form
November 2019 sebagai bentuk komitmen antara of commitment between management and
manajemen dan karyawan untuk megakomodasi employees to accommodate employee rights in
hak – hak karyawan yang sejalan dengan tujuan line with the Company’s objectives.
Perseroan.
Pada aspek Tanggung Jawab Sosial dan In the aspect of Social Responsibility and
Pengembangan Masyarakat, Perseroan selaku Community Development, the Company as a
entitas bisnis berbentuk Badan Usaha Milik business entity in the form of a State-Owned
Negara (BUMN) diberikan amanah untuk aktif Enterprise (BUMN) is given the mandate to
memberikan bimbingan dan bantuan kepada actively provide guidance and assistance to
pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi economically weak entrepreneurs, cooperatives
dan masyarakat serta melakukan penyisihan and the community as well as set aside a portion
sebagian laba bersihnya untuk keperluan of its net profit for the purposes of developing
pembinaan usaha kecil/koperasi serta pembinaan small/small businesses. cooperatives and the
masyarakat sekitar sebagaimana termuat pada development of the surrounding community as
UU No.19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik contained in Law No.19 of 2003 concerning State-
Negara (BUMN). Owned Enterprises (BUMN).
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan The Partnership and Community Development
sendiri terbagi atas dua program utama yaitu Program itself is divided into two main programs,
Program Kemitraan berupa penyaluran bantuan namely the Partnership Program in the form of
permodalan bagi usaha kecil dan koperasi serta channeling capital assistance to small businesses
pembinaannya. Di tahun 2019, dana Program and cooperatives and their development. In
Kemitraan yang tersalurkan tercatat sebesar 2019, the Partnership Program’s funds distributed
Rp755 juta kepada 12 mitra binaan di berbagai were recorded at IDR 755 million to 12 fostered
sektor usaha. Dari segi kualitas pelaksanaan, partners in various business sectors. In terms of
Program Kemitraan Perseroan mampu the quality of implementation, the Company’s
memberikan capaian positif antara lain terdapat Partnership Program was able to deliver positive
5 (lima) mitra binaan naik kelas dari sejumlah 3 achievements, among others, there were 5
(tiga) mitra binaan yang ditargetkan serta dari (five) fostered partners who graduated from
segi efektifitas kinerja pelaksanaan program, a number of 3 (three) targeted partners and in
Perseroan mampu memperoleh skor 3 dari skor 2 terms of program implementation performance
yang ditargetkan. effectiveness, the Company was able to obtain a
score of 3 out of a score of 2 which targeted.
Selain Program Kemitraan juga terdapat Program In addition to the Partnership Program, there
Bina Lingkungan yang berfungsi sebagai is also the Community Development Program
program filantropi untuk kepentingan bantuan which functions as a philanthropic program
kebencanaan, bantuan pendidikan, Kesehatan, for the benefit of disaster relief, education
fasilitas umum serta sarana dan prasarana ibadah. assistance, health, public facilities and religious
Hingga 31 Desember 2019, Perseroan telah facilities and infrastructure. As of December 31,
menyalurkan dana Program Bina Lingkungan 2019, the Company has distributed funds for
yang ditujukan ke berbagai sektor peruntukan. the Community Development Program aimed at
various allotment sectors.
Terakhir, untuk aspek Tanggung Jawab di Bidang Finally, for the aspect of Responsibility in the
Konsumen, Perseroan senantiasa memastikan Consumer Sector, the Company always ensures
pemenuhan aspek keamanan sesuai pada UU compliance with the security aspects in accordance
No.2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi. Selain with Law No.2 of 2017 concerning Construction
itu, Perseroan secara berkala melakukan Survey Services. In addition, the Company regularly
Kepuasan Pelanggan dengan hasil sebesar conducts Customer Satisfaction Surveys with a
89,68% Serta predikat Sangat Memuaskan. result of 89.68% and the title Very Satisfactory.
Pemenuhan TJSL sepanjang 2019 membuktikan The fulfillment of TJSL throughout 2019 proves
keseriusan Perseroan untuk menjalankan the Company’s seriousness to carry out business
kegiatan usaha secara profesional serta activities professionally and has a broad impact
memberikan dampak secara luas tidak hanya di not only internally but also externally.
internal namun juga eksternal.
Indradjaja Manopol
5 Agustus 2014 – RUPS Tahun 2019 Ke – 1
Direktur Utama
August 5, 2014 – 2019 GMS 1st
President Director
Haedar A. Karim
20 Juli 2018 – RUPS Tahun 2023 Ke – 2
Direktur Pemasaran dan Pengembangan
management Reports
July 20, 2018 – 2023 GMS 2nd
Marketing and Development Director
Firmansyah
20 Juli 2018 – RUPS Tahun 2023 Ke – 1
Direktur Produksi dan QHSE
July 20, 2018 – 2023 GMS 1st
Production and QHSE Director
Sri Haryanto
31 Oktober 2018 – RUPS Tahun 2023 Ke – 1
Direktur Keuangan dan SDM
October 31, 2018 – 2023 GMS 1st
Finance and Human Capital Director
APRESIASI APPRECIATION
Atas kinerja Perseroan di tahun 2019, Saya For the Company’s performance in 2019, I
mewakili seluruh jajaran Direksi menyampaikan represent the entire Board of Directors to express
terima kasih kepada Pemegang Saham Perseroan my gratitude to the Shareholders of the Company,
yaitu Kementerian BUMN selaku kuasa Negara namely the Ministry of BUMN as the power of the
Republik Indonesia dan PT Perusahaan Pengelola Republic of Indonesia and PT Asset Management
Aset (Persero) atas dukungan dan kepercayaan Company (Persero) for their support and trust.
yang diberikan. Terima kasih juga kami sampaikan We also thank the Board of Commissioners of
kepada Dewan Komisaris Perseroan atas arahan the Company for their direction and input in
dan masukan dalam rangka meningkatkan aspek order to improve the prudent aspects of business
kehati – hatian dalam pengelolaan usaha. Dan management. And thanks are also conveyed to
terima kasih juga disampaikan kepada regulator, regulators, employers, suppliers and business
pemberi kerja, pemasok, dan mitra usaha atas partners for the cooperation that has existed
kerja sama yang terjalin sepanjang tahun 2019. throughout 2019.
Apresiasi yang sebesar – besarnya juga kami We also extend our greatest appreciation to all
sampaikan kepada seluruh karyawan Perseroan employees of the Company for their dedication,
atas dedikasi, integritas dan inovasi dalam rangka integrity and innovation in order to realize the
mewujudkan tujuan serta cita – cita Perseroan. goals and ideals of the Company. We hope that
Semoga kinerja Perseroan dapat terus kita the Company’s performance can continue to be
tingkatkan bersama di masa – masa mendatang. improved together in the future.
Haedar A. Karim
Direktur Utama
President Director
Kami yang bertanda tangan di bawah ini We, the undersigned, stated that every information
menyatakan bahwa semua informasi dalam contained in PT Nindya Karya (Persero) Annual
Laporan Tahunan PT Nindya Karya (Persero) Report altogether with Financial Statements
berikut Laporan Keuangan dan Informasi Lain and other related information have been fully
yang terkait telah diungkapkan secara lengkap and correctly disclosed and solely become the
dan benar dan merupakan tanggung jawab responsibility of Board of Commissioners of PT
Komisaris PT Nindya Karya (Persero). Demikian Nindya Karya (Persero). This statement is made
Laporan Manajemen
DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS
Kami yang bertanda tangan di bawah ini We, the undersigned, stated that every
menyatakan bahwa semua informasi dalam information contained in PT Nindya Karya
Laporan Tahunan PT Nindya Karya (Persero) (Persero) Annual Report altogether with Financial
berikut Laporan Keuangan dan Informasi Lain Statements and other related information have
yang terkait telah diungkapkan secara lengkap been fully and correctly disclosed and solely
dan benar dan merupakan tanggung jawab become the responsibility of Board of Direcors of
Direksi PT Nindya Karya (Persero). Demikian PT Nindya Karya (Persero). This statement is made
management Reports
pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. truthfully.
DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS
Company Profile
As an experienced national construction company,
Nindya Karya has worked on various projects, including
construction of irrigation and dams, jetties, buildings and
EPC, highways and toll roads, flyovers and bridges, and
various other infrastructure.
Proyek Runway
Bandara Rembele, Aceh
Rembele Runway
Airport Project, Aceh
Kontak / Contact:
Telp. / Phone : +62 21 809 3276 (hunting)
Fax. : +62 21 809 3105
Email : nindyakarya@nindyakarya.co.id
Website : www.nindyakarya.co.id
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh / • Peraturan Pemerintah No. 59 Tahun 1961 tanggal
Subscribed and Paid-Up Capital: 29 Maret 1961 tentang Pendirian Perusahaan
Rp559.497.421.000 Negara “Nindya Karya”
Government Regulation No. 59 Year 1961
Jumlah Saham dan Pertopel / dated March 29, 1961 about Establishment of
Number of Shares and Portfolio: Perusahaan Negara “Nindya Karya”
• Jumlah Saham Pertopel: 1.788.000 saham • Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 1972, juncto
Number of Shares in Portfolio: 1.788.000 Shares
Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik
• Jumlah Nilai Saham Pertopel: Rp315.117.579.000
Total Values of Shares in Portfolio: Indonesia No. Kep-91/MK/IV/3/1973 tentang
Rp315.117.579.000 penetapan modal PT Nindya Karya (Persero)
tanggal 3 Maret 1973.
Media Sosial Perusahaan / Company Social Media: Government Regulation No. 11 Year 1972 in
Facebook : Nindyakarya conjunction with the Decree of Finance Minister
Instagram : @nindyakarya of the Republic of Indonesia No. Kep-91/MK/
Twitter : @nindyakarya IV/3/1973 on Stipulation of PT Nindya Karya
Youtube : Nindya Karya
Proyek Venue Dayung
(Persero)’s Capital dated March 3, 1973.
Jakabaring Sport City,
Palembang
• Akta Pendirian No. 76 tanggal 15 Maret 1973
Kontak Perusahaan / Company Contact:
Venue Dayung Jakabar-
ing Sport City Project, yang dibuat di hadapan Kartini Moeljadi S.H.,
Arista Febri Eriyawan Palembang
Company Profile
sejak tahun 1877 pada tahun 1960. has been established since 1877 in 1960.
Latar belakang nasionalisasi NEDAM menjadi The background for the nationalization of NEDAM
NINDYA diawali pada periode akhir 50-an setelah to become NINDYA began in the late 50’s after
Indonesia merdeka pada tahun 1945. Saat itu, Indonesia’s independence in 1945. At that time,
muncul keinginan yang kuat dari pemerintah there was a strong desire from the government
untuk merealisasikan amanat Undang – Undang to realize the mandate of the 1945 Constitution in
Dasar 1945 di mana sumber daya negara dikelola which state resources were managed and controlled
dan dikuasain negara untuk kepentingan hajat by the state for the benefit of life. people of
hidup rakyat Indonesia. Keinginan tersebut, Indonesia. This desire was implemented in the form
diimplementasikan dalam bentuk nasionalisasi of nationalization of the remaining companies
perusahaan – perusahaan milik Hindia Belanda yang belonging to the Dutch East Indies in Indonesian
masih tersisa di wilayah Indonesia melalui Peraturan territory through Government Regulation (PP)
Pemerintah (PP) No.23 Tahun 1958. No.23 of 1958.
Langkah konkret pemerintah dalam menasionalisasi The government’s concrete steps in nationalizing
NEDAM menjadi NINDYA dilakukan melalui NEDAM into NINDYA were carried out through the
penerbitan PP No.2 tahun 1960 juncto Surat issuance of PP No.2 of 1960 in conjunction with the
Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Decree of the Minister of Public Works and Energy
pada tanggal 11 Maret 1960 yang menasionalisasi on March 11, 1960 which nationalized 9 (nine)
9 (Sembilan) Perusahaan Pemborongan Hindia Dutch Indies Contracting Companies including NV
Belanda termasuk N.V Nederlands Aannemings Nederlands Aannemings Maastchappy (NEDAM) v/h
Maastchappy (NEDAM) v/h Fa.H. BOERSMA. Fa. H. BOERSMA. This event later became the basis
Peristiwa ini yang kemudian menjadi dasar for determining the date of the establishment of
penetapan tanggal berdirinya Perseroan. the Company.
Tindak lanjut atas nasionalisasi NEDAM menjadi The follow-up to the nationalization of NEDAM
NINDYA dilakukan dengan menerbitkan Surat to become NINDYA was carried out by issuing
Keputusan No.5 Tahun 1960 oleh Menteri Pekerjaan Decree No.5 of 1960 by the Minister of Public
Umum dan Tenaga dimana dilakukan perubahan Works and Energy where the name of N.V
nama N.V Nederlands Aannemings Maastchappy Nederlands Aannemings Maastchappy (NEDAM)
(NEDAM) v/h Fa.H. BOERSMA menjadi Perusahaan v/h Fa.H. BOERSMA became the Nindya Karya
Bangunan Negara Nindya Karya. Penyesuaian State Building Company. Adjustments to the name
nama dan nomenklatur Perseroan kemudian terjadi and nomenclature of the Company then occurred
beberapa kali yaitu pada 29 Maret 1961 melalui several times, namely on 29 March 1961 through the
penerbitan PP No.59 tahun 1961 dari Perusahaan issuance of PP No.59 of 1961 from the State Building
Bangunan Negara Nindya Karya menjadi Perusahaan Company Nindya Karya to the State Company (PN)
Negara (PN) Nindya Karya serta pada 15 Maret 1973 Nindya Karya and on 15 March 1973 stipulated in
yang ditetapkan dalam akta No.76 menindaklanjuti deed No.76 following up the issuance PP No.12 of
diterbitkannya PP No.12 Tahun 1969 mengenai 1969 concerning the change of a State Company to
perubahan Perusahaan Negara menjadi Persero, Persero, PP No.11 of 1972 and Decree of the Minister
PP No.11 Tahun 1972 dan Keputusan Menteri of Finance No.91/MK/IV/3/1973 PN Nindya Karya
Keuangan No.91/MK/IV/3/1973 PN Nindya Karya changed its name to PT Nindya Karya (Persero)
berubah nama menjadi PT Nindya Karya (Persero) which has continued to survive until currently.
yang terus bertahan hingga saat ini.
Seiring berjalannya waktu, keberadaaan NINDYA Over time, the existence of NINDYA as a State-
sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Owned Enterprise (BUMN) Construction continues
Konstruksi terus mewarnai kegiatan pembangunan to color development activities in Indonesia,
di Indonesia termasuk beberapa langkah strategis including several strategic steps taken in the context
yang dilakukan dalam rangka pengembangan dan of developing and increasing the Company’s
peningkatan kapasitas bisnis Perseroan. business capacity.
Bentuk langkah strategis tersebut antara lain Forms of this strategic move included, at the end
pada akhir Desember 2008, Perseroan melakukan of December 2008, the Company invested in PT
penyertaan saham pada PT Jasamarga Kunciran Jasamarga Kunciran Cengkareng (JMKC) as a form
Cengkareng (JMKC) sebagai bentuk kegiatan of investment activity outside construction services
investasi di luar jasa konstruksi pada salah satu pilar in one of the business pillars in the Toll Road Business
bisnis di segmen Badan Usaha Jalan Tol (BUJT). Di Entity (BUJT) segment. In 2012, in order to strengthen
tahun 2012, guna memperkuat visi bisnis dan daya the Company’s business vision and competitiveness
saing Perseroan yang mengarah pada perusahaan that lead to smart technology-based companies
cerdas berbasis teknologi serta tindak lanjut atas as well as a follow-up to the issuance of PP No.69
penerbitan PP No.69 Tahun 2012 terkait program of 2012 related to the restructuring program, the
restrukturisasi, Perseroan mencanangkan program Company launched the “Nindya Reborn” program.
“Nindya Reborn”. Dalam program tersebut, In this program, the Company carried out several
Perseroan melalukan beberapa transformasi transformations such as changes to the logo, vision
seperti perubahan logo, visi dan misi, nilai budaya and mission, corporate culture values, organization
perusahaan, organisasi serta sistem pada kegiatan and systems in its main and supporting activities.
utama dan pendukung.
Program tersebut nyatanya mampu mendorong In fact, this program has been able to drive the
pertumbuhan kinerja bisnis Perseroan dengan growth of the Company’s business performance
tetap melakukan pengembangan bisnis yang masih while continuing to develop business related to its
berkaitan dengan core business-nya. Keberhasilan core business. The success of the Nindya Reborn
program Nindya Reborn tercermin dari beberapa program is reflected in several important events
peristiwa penting yang berhasil dicatatkan that were successfully recorded, such as in 2018 for
seperti pada tahun 2018 untuk pertama kalinya the first time since the restructuring program began,
sejak program restrukturisasi dimulai Perseroan the Company paid dividends to shareholders. In the
membayarkan deviden kepada pemegang saham. same year, the Company also inaugurated a Hotel
Di tahun yang sama, Perseroan juga meresmikan under the Property Division as a form of more
Hotel di bawah Divisi Properti sebagai bentuk productive utilization of non-productive assets in
pemanfaatan aset tidak produktif menjadi lebih the form of recurring income for the Company.
produktif dalam bentuk recurring income bagi
Perseroan.
Saat ini, kegiatan usaha Perseroan tersebar di Currently, the Company’s business activities are
seluruh wilayah Indonesia dengan keberadaan spread throughout Indonesia with 5 (five) working
5 (lima) wilayah kerja, 2 (dua) Divisi Usaha yaitu areas, 2 (two) Business Divisions namely Engineering
Engineering Procurement and Construction (EPC) Procurement and Construction (EPC) and Property
dan Properti serta 1 (satu) Unit Bisnis di bidang sewa and 1 (one) Business Unit in the field of equipment
alat yaitu Unit Penunjang Produksi (UPP). rental, namely the Supporting Unit. Production
(UPP).
Perusahaan Belanda
Company Profile
dengan nama N.V.
Nederlands Aannemings
Maastchappy (NEDAM)
v/h Fa.H. Boersma
Dutch company with the name Perusahaan Perusahaan Negara
of N.V. Nederlands Aanne- PT Nindya Karya
mings Maastchappy (NEDAM)
Bangunan Negara Nindya Karya (Persero)
v/h Fa.H. Boersma Nindya Karya
Perubahan nama dan status badan hukum Changes in the name and status of the Company’s
Perseroan dijelaskan dalam tabel di bawah ini: legal entity are described in the table below:
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar In accordance with Article 3 of the latest
Perusahaan terakhir yang disahkan melalui Akta Company’s Articles of Association which was
No. 39 tanggal 14 September 2012, yang dibuat ratified through Deed No. 39 dated 14 September
dihadapan Khairina S.H., Notaris di Jakarta, 2012, which was made before Khairina S.H.,
Perusahaan berusaha dalam bidang Pelaksanaan Notary in Jakarta, the Company was engaged
Konstruksi, sesuai dengan ketentuan dalam in the field of Construction Implementation, in
peraturan perundang-undangan yang berlaku accordance with the provisions in the applicable
dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan laws and regulations by applying the principles of
Terbatas. a Limited Liability Company.
Berikut disampaikan rincian kegiatan usaha Following are the details of business activities
berdasarkan anggaran dasar Perusahaan: based on the Company’s articles of association:
• Perkerjaan pelaksanaan konstruksi; • Conducting construction implementation;
• Perencanaan dan pengawasan pelaksanaan • Planning and supervising the implementation
pekerjaan konstruksi yang meliputi pekerjaan of construction work which includes civil works
sipil dan pekerjaan mekanikal elektrikal and electrical mechanical works including the
termasuk jaringannya; network;
• Jasa pertambangan; • Mining services;
• Pekerjaan terintegrasi (Engineering • Integrated work (Engineering Procurement
Procurement and Construction /EPC); and Construction / EPC);
• Rancang bangun; • Design;
• Layanan jasa keagenan bahan dan komponen • Agency services for building materials and
bangunan serta peralatan konstruksi; components and construction equipment;
• Pengelolaan gedung; • Building management;
• Pabrikasi bahan dan komponen bangunan; • Fabrication of building materials and
components;
• Pabrikasi komponen dan peralatan konstruksi; • Manufacturing of construction components
and equipment;
• Pabrikasi barang logam, kayu, karet dan • Fabrication of metal, wood, rubber and plastic
plastik; goods;
• Layanan jasa keagenan penjualan ruang • Agency services for office and residential space
perkantoran dan hunian; sales;
• Investigasi dan/atau pengelolaan usaha di • Investigation and / or business management in
bidang prasaranan dan sarana dasar industri; the field of industrial infrastructure and basic
facilities;
• Perdagangan umum, usaha pemasukan jasa • General trade, business of importing
ekspedisi; expedition services;
• Pengelolaan kawasan industri; • Management of industrial estates;
• Pengembangan sistem; • System development;
Berikut adalah bidang usaha yang dijalankan The following are the business fields of the
Perseroan: Company:
Hingga 31 Desember 2019, bidang – bidang As of December 31, 2019, the business sectors
usaha yang telah dijalankan Perseroan dan telah that have been run by the Company and the
disesuaikan segmentasinya pada pengungkapan segmentation has been adjusted to the disclosure
Company Profile
laporan keuangan Perseroan meliputi: of the Company’s financial statements including:
• kegiatan usaha jasa konstruksi; • Construction service business activities;
• Manufaktur; • Manufacture;
• Properti; dan • Property; and
• Sewa Alat. • Equipment Rental.
PILAR BISNIS
BUSINESS PILLAR
Sebagai tindak lanjut rencana jangka panjang As a follow-up to the long-term plan and business
serta pengembangan bisnis, Perseroan telah development, the Company has established
menetapkan pilar bisnis yang terdiri dari: business pillars consisting of:
Jasa Konstruksi (Sipil & EPC)
Construction Service (Civil & EPC)
Jasa Konstruksi: EPC:
Kegiatan Jasa konstruksi yang meliputi beberapa segmen Kegiatan usaha EPC terdiri dari:
diantaranya: • Perpipaan
• Irigasi/Pengairan • Pabrik
• Jalan dan Jembatan • SPBG
• Bangunan dan Gedung • Elektrikal & Mekanikal
• Pelabuhan dan Bandara • Pembangkit listrik
Mengacu pada Keputusan Direksi No.0972/ In accordance with Decree of the Board of
DIRUT/KPTS/KDS/102019 tanggal 9 Oktober Directors No.0972/DIRUT/KPTS/KDS/102019 dated
2019 tentang Penetapan Struktur Organisasi Ovtober 9, 2019 on Changes in the Company’s
Perusahaan PT Nindya Karya (Persero), Struktur Organization Structure of PT Nindya Karya
organisasi Perseroan per 31 Desember adalah (Persero), the organization structure of Nindya
sebagai berikut: Karya as of December 31 is as follows.
Profil Perusahaan
Direktur Utama
Divisi Properti
EPC Division
Departemen Departemen
Departemen
Estimating Pengembangan SPI
Pemasaran Anak Perusahaan
Estimating
Unit Penunjang
Produksi
MISI
MISSIon
• Membangun kepercayaan yang kuat • Building strong trust for the main customer
bagi pelanggan utama dan Pemangku and other Stakeholders;
Kepentingan lainnya (Stakeholder);
• Memberikan nilai tambah yang tinggi dan • Providing high and continuous added values
berkesinambungan bagi Pemegang Saham; for Stakeholders;
• Mengembangkan usaha konstruksi yang • Developing highly competitive construction
mempunyai daya saing tinggi baik di business, both in Indonesia and Southeast
Indonesia maupun di Asia Tenggara; Asia;
• Mengembangkan Investasi bidang • Developing investment in infrastructure,
Infrastruktur, Energi, Industri Konstruksi dan energy, property and construction industries
Properti di Indonesia; in Indonesia;
• Turut serta memelihara kelestarian • Participating in preserving the sustainable
lingkungan yang berkelanjutan. environment;
Visi, Misi dan Budaya Perusahaan telah The vision, mission and corporate culture have
dikaji dan disetujui oleh Direksi berdasarkan been reviewed and approved by the Board of
Surat Keputusan No. 0047/DIRUT/KPTS/ Directors based on Decree No. 0047/DIRUT/KPTS/
SEKPER/01/2016 tentang Visi, Misi, Nilai-nilai SEKPER/01/2016 regarding the Vision, Mission,
Utama Budaya (Core Values), dan Slogan PT Core Values, and Slogan of PT Nindya Karya
Nindya Karya (Persero) tanggal 22 Januari 2016. (Persero) dated January 22, 2016. In addition,
Selain itu, Visi, Misi dan Budaya Perusahaan the Vision, Mission and Corporate Culture were
dikaji secara periodik tahunan melalui reviewed periodically through the preparation
penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran of the 2019 Work Plan and Corporate Budget
Perusahaan (RKAP) tahun 2019 dan periodik (RKAP) and 5 (five) years periodically through
5 (lima) tahunan melalui penyusunan Rencana the preparation of the 2017-2021 Corporate
Company Profile
Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) 2017-2021. Long Term Plan (RJPP).
Demikian halnya dengan visi dan misi Likewise with the Company’s vision and
Perseroan, nilai utama budaya Perusahaan mission, the core values of
the Company’s has
telah dikaji dan disetujui oleh Direksi been reviewed and approved by the Board
berdasarkan Surat Keputusan No.0047/DIRUT/ of Directors based on Decree No.0047/DIRUT/
KPTS/SEKPER/01/2016 tentang Visi, Misi, Nilai- KPTS/SEKPER/01/2016 concerning Vision,
nilai Utama Budaya (Core Values), dan Slogan Mission, Core Values, and Slogan of PT Nindya
PT Nindya Karya (Persero) tanggal 22 Januari Karya (Persero) dated January 22, 2016. In this
2016. Dalam keputusan tersebut ditetapkan decision, the 5C Corporate Culture is stipulated
Budaya Perusahaan 5C dengan uraian sebagai as follows:
berikut:
COMMITMENT
PROMISE
FAITHFUL TRUST LOYALTY KEEPING DEDICATION
Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Karya harus Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Karya harus Setiap pegawai Nindya
Karya harus memiliki dapat dipercaya oleh semua pihak Karya harus mempunyai selalu menepati janji yang telah Karya harus berkarya
keimanan terhadap yang berkepentingan, baik di dalam rasa memiliki dan kesetiaan diucapkannya dengan semangat tinggi
Tuhan Yang Maha Esa maupun di luar perusahaan terhadap perusahaan
Each employee of Nindya Karya must Each employee of Nindya
Each employee must Each employee of Nindya Karya must Each employee of Nindya Karya must contribute
have faith to God the be trustable by all interested Karya must have sense of been uttered work with high dedication
Almighty parties, either internal of external to belonging and loyalty to the
the company .company
Profil Perusahaan
COMPETITIVE
ENTHUSIASM SPIRIT TOUGH CONFIDENCE AGGRESSIVE
Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Karya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya
Karya harus memiliki Karya harus memiliki harus memiliki tingkat keuletan Karya harus memiliki rasa Karya harus memiliki
rasa keinginan besar semangat juang yang dan ketabahan yang tinggi kepercayaan diri yang rasa ingin menang dalam
untuk maju tinggi dalam berkompetisi dalam menghadapi setiap besar dalam melaksanakan bersaing
persoalan di perusahaan tugasnya
Each employee of Each employee of Nindya Each employee of Nindya
Nindya Karya must Karya must have strong Each employee of Nindya Karya Every employee of Nindya Karya must be aggressive to
always have strong spirit to compete must have persistence and Karya must have great self win the competition
enthusiasm to toughness in facing
advance every challenge in the company
CUSTOMER
FOCUS
PROACTIVE PATIENT PROBLEM RELATIONSHIP SATISFACTION
SOLVER
Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Karya Setiap pegawai Nindya Karya
Karya harus secara aktif Karya harus memiliki jiwa Karya harus selalu menjadi harus menjalin hubungan kerja harus memberikan pelayanan
dan reaktif tanggap kesabaran yang tinggi dalam penyelesai masalah dan yang harmonis dan bersifat yang terbaik dan memuaskan
terhadap kebutuhan para menghadapi pelanggannya pemberi solusi bagi setiap jangka panjang dengan para bagi para pelanggannya
pelanggannya pelanggannya pelanggannya
Each employee of Nindya Karya Each employee of Nindya
Each employee of Nindya must have high patient in Each employee of Nindya Each employee of Nindya Karya Karya must give the best
Karya must be active and facing its customers Karya must always settle must build work relationship and satisfying service to its
responsive in meeting the problem and give solution that is harmonious and long customers
needs of the customers to its customers term to its customers
CARE
HUMANIST RESPONSIBILITY SENSITIVITY WISE PASSION
Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Karya harus Setiap pegawai Nindya Karya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya
Karya harus memiliki jiwa memiliki tanggung jawab menjaga harus memiliki kepekaan Karya harus memiliki Karya harus memiliki minat
kemanusiaan yang tinggi kelestarian lingkungannya terhadap lingkungan kebijakan yang arif terhadap yang tinggi terhadap isu
terhadap permasalahan perusahaan beserta semua permasalahan lingkungan lingkungan perusahaan
lingkungan perusahaan Each employee of Nindya problematikanya perusahaan
Karya must have responsibility Each employee of Nindya
Each employee of Nindya Karya to maintain environmental Each employee of Nindya Each employee of Nindya Karya must have high
must have strong humanity preservation Karyamust have sensitivity to Karya must have wise policy interest to the issues of the
to issues of thecompany’s the company’s environment to deal with issues of the company’s environment
environment and all the problems company’s environment
COMPETENCE
INNOVATIVE CAPABLE ENGINEERING CREATIVE EXPERTT
Setiap pegawai Nindya Karya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya Setiap pegawai Nindya
harus memiliki semangat Karya harus memiliki tingkat Karya harus memiliki Karya harus memiliki tingkat Karya harus memiliki
menemukan terobosan untuk kapabilitas yang tinggi dalam tingkat keunggulan yang kreativitas yang tinggi keahlian yang sesuai
meningkatkan efektivitas dan menyelesaikan tugasnya tinggi dalam melaksanakan dalam mengatasi setiap dengan kebutuhan
tugasnya permasalahan dalam tugasnya perusahaan
Each employee of Nindya
Each employee of Nindya Karya Karya must have high level Each employee of Nindya Each employee of Nindya Karya Every employee of Nindya
breakthrough to increase of capability in completing Karya must have high level must have high creativity in Karya must have expertise
their duties of excellence in performing anticipating every issue in their that is according to the
duty implementation their duties duties company’s needs
Logo Nindya Karya telah disahkan melalui Logo of Nindya Karya has been ratified through
Surat Keputusan Kementerian BUMN No. S-454/ SOE Ministerial Decree No. S-454/MBU/2012
MBU/2012 tanggal 23 Agustus 2012 tentang dated August 23, 2012 on Approval of PT
Persetujuan Perubahan Logo PT Nindya Karya Nindya Karya (Persero) Logo Changes, and the
(Persero), dan Surat Keputusan Kementerian Law and Human Rights Ministerial Decree on
Hukum dan Hak Asasi Manusia tentang Brand Certification with Registration Number
sertifikat Merek dengan Nomor Pendaftaran IDM000433254 for a period of October 03, 2012
IDM000433254 dengan jangka waktu 3 Oktober - October 03, 2022 which may be extended for
2012-3 Oktober 2022 yang dapat diperpanjang another period.
kembali.
Company Profile
Lingkaran
• NINDYA berbisnis secara etis memenuhi koridor, mentaati peraturan
dan perundang-undangan yang berlaku serta menerapkan prinsip-
prinsip GCG.
• Melambangkan teamwork yang solid dalam satu visi dan misi
bersama.
• Lingkaran miring keatas, melambangkan NINDYA berbisnis didunia
yang dinamis dan terus tumbuh.
Huruf N
• NINDYA ikut peduli menjaga bumi tetap hijau (ramah lingkungan).
• Merupakan singkatan dari NINDYA.
• “N” berbentuk miring naik keatas dan tidak
Circle
terputus melambangkan pertumbuhan kinerja
• NINDYA conducts business ethically in fulfilling the corridor,
yang dinamis dan terus meningkat lebih tinggi.
complying with the applicable rules and regulations as well as
implementing the principles of GCG.
Letter N
• Symbolizes solid teamwork in a shared vision and mission.
• Stands for NINDYA.
• Circle sloping upwards, symbolizing NINDYA doing business in a
• “N” shaped sloping upward and ninterrupted
dynamic and growing world.
symbolizes dynamic performance growth and
• NINDYA cares about keeping the earth green (eco-friendly).
continues to increase higher.
Hijau
Membangkitkan energi dan
mampu memberikan efek
menyegarkan, menenangkan,
menyeimbangkan emosi,
menimbulkan rasa empati
terhadap orang lain, meredam NINDYA
stress, memberi rasa aman dan Dalam bahasa sansekerta berarti
perlindungan. “Sempurna”.
PANTONE RGB CMYK
Green 3425C R0 C 90
G 95 M 36 In Sanskrit means “Perfect”.
Generates energy and be B 60 Y 88
able to provide a refreshing K 32
Merah Orange
Dapat membangkitkan energy, hangat, Melambangkan sosialisasi, penuh harapan dan
komunikatif, optimis, antusias dan bersemangat, percaya diri, membangkitkan semangat vitalitas
berkaitan dengan ambisi dan mendorong dan kreativitas. Dapat menimbulkan perasaan
agresifitas. positif, senang, gembira, optimis dan penuh
energi.
Red
May generateenergy, warm, communicative, Orange
optimistic, enthusiastic and spirited, related to Symbolizes dissemination, full of hope and
ambition and encourage aggressiveness. confidence, evokes a spirit of vitality and
creativity. May cause positive feelings, happy,
optimistic and full of energy.
SUGIYARTANTO
Komisaris Utama / President Commissioner
Company Profile
Warga negara / Citizenship : Indonesia / Indonesian
Usia / Age : 61 Tahun / 61 years old
Kelahiran / Born : Banyuwangi, 28 Oktober 1958 /
Banyuwangi, October 28, 1958
Domisili / Domicile : DKI Jakarta
Company Profile
Warga negara / Citizenship : Indonesia / Indonesian
Usia / Age : 62 Tahun / 62 years old
Kelahiran / Born : Padang, 2 Mei 1957 /
Padang, May 2, 1957
Domisili / Domicile : Tangerang Selatan / South Tangerang
Riwayat Penunjukan / History of Appointment: His career was started from Dansek Tj. Bumi Kores
Diangkat sebagai Komisaris Independen berdasarkan Surat Bangkalan Madura, Dansat Bimmas Oekus Tim-Tim Police
Keputusan Para Pemegang Saham No. SK-137/MBU/08/2015 Sector, Dansat Bimas Bangkalan Police Sector, Dansat
dan KEP-PS 05/PPA/0815 tanggal 6 Agustus 2015 untuk Sabhara Bangkalan Sector, Kapuskodalpas Bangkalan Police
periode pertama. Sebelumnya Zahirwan Marza tidak Resort, PTIK XXII Student, Danki Taruna I Police Academy,
pernah menjabat pada Dewan Komisaris Perusahaan. Danki Pasis II Police Academy, Danki Pasi I Police Academy,
Appointed as Independent Commissioner based on Kapuskodalpas of Kota Surakarta Police Resort, Kasubbag
Shareholders’ Decree No. SK-137/MBU/08/2015 and KEP- Bin Ops Samapta of Surakarta Regional Police of Central
PS 05/PPA/0815 dated August 6, 2015 for the first period. Java Region Police, Kasat Bimmas Kota Besar Semarang
Previously Zahirwan Marza had never served as the Police, Wakapolres Cilacap, Paban Madya IV Dalpro, Srena
Company’s Board of Commissioners member. Central Java Region Police, Pasis Sespim Dikreg XXII, Sesdit
Education and Training of West Sumatera Region Police,
Pendidikan / Education: Head of South Pesisir Police Resort, West Sumatera Region
Akademi Kepolisian (AKPOL) (1981), PTIK (1985-1986)/XXII, Police, Head of Padang Pariaman Police Resort, West
SESPIM POL (1996-1997)/XXXII dan LEMHANAS (2008)/XLII. Sumatera Region Police, Head of 50 Cities Police Resort,
Police Academy (AKPOL) (1981), PTIK (1985-1986)/XXII, West Sumatera Region Police, Head of Padang City Police
SESPIM POL (1996-1997)/XXXII and LEMHANAS (2008)/XLII. Resort, West Sumatera Region Police, Wakapolwil Besuk
East Java Region Police, Gadik Utama Selapa Lemdiklat
Bidang Keahlian / Expertise: Polri, Karo Binamitra of West Sumatera Police, Head of
Pertahanan dan Keamanan. Proddok Divhumas Division of the National Police of the
Defense and Security. Republic of Indonesia, Deputy Head of Babel Region Police
and his last position was Karo PID of Public Relation Division
Pengalaman Kerja / History of Employment: of the National Police of the Republic of Indonesia.
Kariernya dimulai dari Dansek Tj. Bumi Kores Bangkalan
Madura, Dansat Bimmas Kepolisian Sektor Oekus TiMT Jabatan Sebagai Dewan Komisaris dan Direksi
im, Dansat Bimas Kepolisian Sektor Bangkalan, Dansat di Luar Perusahaan / Position as Board of
Sabhara Kepolisian Sektor Bangkalan, Kapuskodalpas Commissioners and Directors Outside the Company:
Kepolisian Resor Bangkalan, Mahasiswa PTIK XXII, Danki Tidak ada / None
Taruna I Akpol, Danki Pasis II Akpol, Danki pasis I Akpol,
Kapuskodalops Kepolisian Resor Kota Surakarta, Kasubbag Rangkap Jabatan / Concurrent Position:
Bin Ops Samapta Polwil Surakarta Kepolisian Daerah Jateng, Tidak ada / None
Kasat Bimmas Kepolisian Kota Besar Semarang, Wakapolres
Cilacap, Paban Madya IV Dalpro, Srena Kepolisian Daerah Hubungan Afiliasi / Affiliation:
Jateng, Pasis Sespim Dikreg, XXII, Sesdit diklat Kepolisian Zahirwan Marza tidak memiliki hubungan afiliasi keuangan
Daerah Sumbar, Kepala Kepolisian Resor Pesisir selatan dan keluarga dengan Dewan Komisaris lainnya, Direksi,
Kepolisian Daerah Sumbar, Kepala Kepolisian Resor Padang maupun dengan Pemegang Saham Utama/Pengendali.
Pariaman Kepolisian Daerah Sumbar, Kapolres 50 Kota Zahirwan Marza has no affiliation with other fellow
Kepolisian Daerah Sumbar, Kapolresta Padang Kepolisian members of the Board of Commissioners, Board of
Daerah Sumbar, Wakapolwil Besuki Kepolisian Daerah Directors, or with Major/Controlling Shareholder.
Jatim, Gadik Utama Selapa Lemdiklat Polri, Karo Binamitra
Kepolisian Daerah Sumbar, Kabag Proddok Divisi humas Kepemilikan Saham Perusahaan / Ownership of
Kepolisian Republik Indonesia, Wakpolda Bangka Belitung, Shares in the Company:
dan terakhir menjabat sebagai Karo PID Divisi Humas Perusahaan tidak memiliki program kepemilikan saham
Kepolisian Republik Indonesia. oleh manajemen dan tidak memperdagangkan sahamnya
kepada publik. Dengan demikian, tidak terdapat Dewan
Komisaris yang memiliki saham Perusahaan.
The Company has no management stock option program
and does not trade its shares to the public. Thus, there is no
Board of Commissioners who owns the Company’s shares.
HAEDAR A. KARIM
Direktur Utama / President Director
Company Profile
Warga negara / Citizenship : Indonesia / Indonesian
Usia / Age : 54 Tahun / 54 years old
Kelahiran / Born : Palembang, 1 Mei 1965 /
Palembang, May 1, 1965
Domisili / Domicile : Jakarta
Riwayat Penunjukan / History of Appointment: Jabatan Sebagai Dewan Komisaris dan Direksi
Diangkat sebagai Direktur berdasarkan Keputusan Para di Luar Perusahaan / Position as Board of
Pemegang Saham No. SK-26/MBU/01/2020 dan Nomor: Commissioners and Directors Outside the Company:
Kep-PS 03/PPA/0120 tanggal 22 Januari 2020. Tidak ada / None
Appointed as Director based on Shareholders Decree No.
SK-26/MBU/01/2020 and Number: Kep-PS 03/PPA/0120 Rangkap Jabatan / Concurrent Position:
dated January 22, 2020. Tidak ada / None
Company Profile
Warga negara / Citizenship : Indonesia / Indonesian
Usia / Age : 48 Tahun / 48 years old
Kelahiran / Born : Jakarta, 7 Mei 1971 /
Jakarta, May 7, 1971
Domisili / Domicile : DKI Jakarta
Head of Human Capital Department Has been serving since January 22, 2019
Imam Sugiatno Kepala Departemen Pemasaran Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Marketing Department Has been serving since January 22, 2019
Farid Budiyanto Kepala Departemen Estimating Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Estimating Department Has been serving since January 22, 2019
Surachman Kepala Departemen Pengembangan Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Development Department Has been serving since January 22, 2019
Ida Bagus Sufitriasa Kepala Departemen Produksi Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Production Department Has been serving since January 22, 2019
Haryanto Kepala Departemen QHSE Menjabat sejak Desember 2019
Head of QHSE Department Has been serving since December, 2019
Okven Ronaldo Kepala Departemen Procurement Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Procurement Department Has been serving since January 22, 2019
Bambang Sutrisno Kepala Departemen Keuangan Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Finance Department Has been serving since January 22, 2019
Broto Hariadi Kepala Departemen Akuntansi Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Accounting Department Has been serving since January 22, 2019
General Manager Divisi, Wilayah dan Unit Bisnis
General Manager of Divisions, Regions and Business Units
Alif Usman Amin Wilayah I Menjabat sejak Desember 2019
Region I Has been serving since December, 2019
Arif Putranto Wilayah II Menjabat sejak 22 Januari 2019
Region II Has been serving since January 22, 2019
Budi Purnomo Setiwan Wilayah III Menjabat sejak 22 Januari 2019
Region III Has been serving since January 22, 2019
Bambang Asmoro Wilayah IV Menjabat sejak 22 Januari 2019
Region IV Has been serving since January 22, 2019
Eko Suhartono Wilayah V Menjabat sejak 22 Januari 2019
Region V Has been serving since January 22, 2019
Wahyu Edi Satriya Divisi EPC Menjabat sejak 22 Januari 2019
EPC Division Has been serving since January 22, 2019
Andri Suhendar Divisi Properti Menjabat sejak 22 Januari 2019
Property Division Has been serving since January 22, 2019
Bik Bhirawa Prayoga Unit Penunjang Produksi Menjabat sejak 22 Januari 2019
Head of Production Support Unit Has been serving since January 22, 2019
Sampai dengan 31 Desember 2019, jumlah As of December 31, 2019, the number of the
karyawan Perseroan berjumlah 979 orang, Company’s employees was 979 people, a
mengalami penurunan jika dibandingkan decrease compared to the number of employees
dengan jumlah karyawan di akhir tahun 2018 at the end of 2018 which was 996 people.
yang sebanyak 996 orang.
Profil demografi karyawan Perseroan dapat The demographic profile of the Company’s
dilihat pada tabel dan bagan berikut ini: employees can be seen in the following table
and chart:
Company Profile
Jumlah Karyawan 5 Tahun Terakhir
Total Employees in the Last 5 Years
996 979
935
841
718
Dari jumlah karyawan tahun 2019, komposisi From the number of employees in 2019, the
karyawan berdasarkan gender, level jabatan, composition of employees based on gender,
status kepegawaian, kompetensi, tingkat position level, employment status, competence,
pendidikan, usia, penempatan dan masa kerja education level, age, placement and years of
diuraiakan dalam tabel di bawah ini: service are described in the table below:
20,94% 19,78%
2019 2018
Profil Perusahaan
Laki-laki/Male
79,06% 80,22%
Perempuan/Female
Company Profile
/ Bachelor’s Degree & 4-Year
Diploma (D4)
Diploma 3, 2, & 1 (D3, D2, D1) / 102 30 132 13.48% 102 34 136 13,65%
3,2, & 1-Year Diploma (D3, D2,
D1)
SLTA/SLTP / Senior/Junior High 130 19 149 15.22% 136 21 157 15,76%
School
Jumlah / Total Number 776 203 979 100,00% 799 197 996 100,00%
Jumlah / Total Number 539 205 996 100,00% 799 197 996 100,00%
Kegiatan usaha inti Perseroan yang bergerak The Company’s core business activities
di sektor jasa konstruksi menempatkan engaged in the construction services sector
demografis karyawan berdasarkan dua place employee demographics based on
kompetensi yaitu teknik untuk kebutuhan two competencies, namely techniques for
operasional kegiatan usaha utama dan non the operational needs of the main business
teknik untuk kebutuhan kegiatan operasional activities and non-techniques for the needs of
pendukung. Di tahun 2019, jumlah karyawan supporting operational activities. In 2019, the
berdasarkan kompetensi didominasi oleh latar number of employees based on competence
belakang teknik sebesar 64.15% dan non teknik was dominated by technical background of
sebesar 35.85%. 64.15% and non-technical by 35.85%.
Informasi tentang modal saham dan Information about share capital and share
kepemilikan saham Perusahaan adalah sebagai ownership of the Company is as follows:
berikut:
Modal Saham
Authorized Capital
Jumlah
Company Profile
Perihal
Total
Subject
(Rp)
Modal Dasar 874.615.000.000
Authorized Capital
Modal Saham Dalam Portepel (315.117.579.000)
Share Capital in Portfolio
Jumlah Modal Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh 559.497.421.000
Total Subcribed and Paid-up Capital
Hingga akhir tahun 2019, Nindya Karya tidak Until the end of 2019, Nindya Karya did not
menerbitkan saham untuk dimiliki oleh publik, issue any share to be owned by the public, and
dan tidak memperdagangkan sahamnya di did not trade its shares on any stock exchange.
bursa efek manapun.
Hingga akhir tahun 2019 Perusahaan tidak Up to the end of 2019, the Company has no
memiliki kebijakan Program Kepemilikan Management/Employee Stock Option Program
Saham baik oleh manajemen (MSOP) maupun (MSOP/ESOP).
karyawan (ESOP).
Nindya Karya dimiliki oleh Negara Republik Nindya Karya is owned by the Republic of
Indonesia sebanyak 1,00% (Seri A Dwi Warna) Indonesia with share ownership of 1.00% (Dwi
dan 99,00% Saham Seri B Biasa oleh PT A Series) and the Company’s 99.00% Ordinary
Perusahaan Pengelola Aset (Persero) (PPA). Series B Shares are owned by PT Perusahaan
PPA dimiliki seluruhnya oleh Negara Republik Pengelola Aset (Persero) (PPA). PPA is fully
Indonesia. Dengan demikian, Negara Republik owned by the Republic of Indonesia. Thus, the
Indonesia merupakan pemegang saham utama/ State of the Republic of Indonesia is the major/
pengendali sekaligus entitas pemilik akhir controlling shareholder as well as the entity of
Nindya Karya. Nindya Karya’s ultimate owner.
Company Profile
properti. Melalui Peraturan Pemerintah No. property. Through Regulation of Government
61 Tahun 2008 tanggal 4 September 2008, No. 61 of 2008 dated September 04, 2008,
Pemerintah Indonesia memperluas maksud the Government of Indonesia expanded the
dan tujuan PPA dengan menambah ruang aim and purpose of the PPA by adding the
lingkup tugas baru menjadi sebagai berikut: scope of new duties to the following: asset
pengelolaan aset eks BPPN; restrukturisasi dan/ management of ex-IBRA; SOEs restructuring
atau revitalisasi BUMN; kegiatan investasi; serta and/or revitalizing; investment activities; and
kegiatan pengelolaan aset BUMN. SOEs asset management activities.
PPA resmi menjadi pemegang saham Perusahaan PPA has officially became the Company’s
sejak 14 September 2012 berdasarkan Akta No. shareholder since September 14, 2012 based on
39 tanggal 14 September 2012 yang dibuat di Deed No. 39 dated September 14, 2012 passed
hadapan Khairina S.H., Notaris di Jakarta. before Notary Khairina S.H., in Jakarta.
Hingga akhir tahun 2019, Perusahaan Up to the end of 2019, the Company does not
tidak menerbitkan saham untuk dimiliki issue shares to be owned by the public. Thus,
oleh masyarakat. Dengan demikian, tidak there is no information regarding corporate
terdapat informasi terkait aksi korporasi yang actions relating to changes in share ownership
berhubungan dengan perubahan kepemilikan and share listing on any stock exchange.
saham dan pencatatan saham di bursa efek
manapun.
Hingga 31 Desember 2019, Perusahaan tidak As of December 31, 2019, the Company does
menerbitkan Efek dalam bentuk apapun. not issue Securities in any form. Thus, there is no
Dengan demikian, tidak terdapat informasi information about other securities names, year
tentang nama efek lainnya, tahun penerbitan of issuance, interest rates/benefits, maturity
efek lainnya, tingkat bunga/imbalan efek dates, offer values, names of stock exchange
lainnya, tanggal jatuh tempo efek lainnya, nilai where other securities are listed and rated.
penawaran efek lainnya, nama bursa di mana
efek lainnya dicatatkan, dan peringkat efek.
Republik Indonesia
Republic of Indonesia
1,00%
Company Profile
PT Perusahaan Pengelola
Aset (Persero)
99,00%
Beton JASAMARGA
51,00% KUNCIRAN
CENGKARENG 0,28%
Keterangan | Information
: Pemegang saham utama/pengendali sekaligus entitas pemilik akhir | Major / controlling shareholder
and ultimate owner
: Entitas anak | Subsidiaries
: Investasi/penyertaan saham | Investment / Equity Participation
Panin Tower Senayan City, Lantai 17 Monitoring and issuing ratings for Medium Term Notes (MTN)
Jl. Asia Afrika Lot.19 and corporate rating of PT Nindya Karya (Persero)
Jakarta 10270, Indonesia
Telp. +62 21 7278-2380
Faks. +62 21 7278-2370
Web. www.pefindo.com
Notaris Indah PrastitiExtensia, SH Membuat dan menyusun risalah/berita acara dan Akta Otentik 2019
Public Notary RUPS PT Nindya Karya (Persero)
Jl. Hang Lekir IV No.4, Kebayoran
Baru, Jakarta Selatan Taking and compiling minutes and Authentic Deed of PT
Telp.+62 2129054174, 29054175 Nindya Karya (Persero) GMS
Faks.+62 21 29054175
Email: iindahpra@gmail.com
Konsultan Nengah Sujana & Rekan Penangangan permasalahan hukum 2019
Hukum
Legal ITS TOWER Lantai 7, Nifarro Park Handling of Legal cases
Consultant Jl. Raya Pasar Minggu No. 18
Jakarta Selatan 12510
Telp. +62 21 22791204, 22791205
Faks. +62 21 22791206
Surel: info@nsrlawfirm.id
Web. www.nsrlawfirm.id
Toni Hendarto & Rekan Penangangan permasalahan hukum 2019
Company Profile
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2018 Benny Andria Amir Abadi Jusuf, Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Aryanto, Mawar internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
& Rekan (RSM) diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia Fair in all material
aspects
Testing on compliance toward certain regulations and internal
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2017 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia Fair in all material
aspects
Testing on compliance toward certain regulations and internal
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2016 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia Fair in all material
aspects
Testing on compliance toward certain regulations and internal
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2015 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia Fair in all material
aspects
Testing on compliance toward certain regulations and internal
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2014 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia Fair in all material
aspects
Testing on compliance toward certain regulations and internal
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
Ministry of Manpower
5 24 April 2019 Marketeers Award 2019 kategori Markplus Konsultan
April 24, 2019 1. Silver Winner untuk kategori The Most Promising Company In Marketing 3.0;
2. Silver Winner untuk kategori The Most Promising Company In Enterpreneurial Markplus Consultants
SOEs;
3. Silver Winner untuk kategori The Most Promising Company In Tactical Marketing;
4. Silver Winner untuk kategori The Most Promising Company In Strategic
Marketing; dan
5. Bronze Winner untuk kategori The Most Promising Company In Branding
Campaign.
Marketeers Award 2019 category
1. Silver Winner for The Most Promising Company In Marketing 3.0 category;
2. Silver Winner for The Most Promising Company In Enterpreneurial SOEs category;
3. Silver Winner for The Most Promising Company In Tactical Marketing category;
4. Silver Winner for The Most Promising Company In Strategic Marketing category;
and
5. Bronze Winner for The Most Promising Company In Branding Campaign category.
6 19 September 2019 Revolusi Mental Award 2019 kategori Transformasi Korporasi: Revitalisasi Revolusi Majalah BUMN Track
September 19, 2019 Mental
Mental Revolution Award 2019 for Corporate Transformation category: Mental BUMN Track
Revolution Revitalization Magazine
7 7 Oktober 2019 1. Terbaik I Program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) Menteri BUMN Rini
October 7, 2019 2. Terbaik I Dokumentasi untuk kegiatan BHUN tahun 2018 di Provinsi Sumatera Sumarno
Utara.
1. Best BUMN Present for the Country (BHUN) Program BUMN Minister Rini
2. Best I Documentation for BHUN activities in 2018 in North Sumatra Province. Sumarno
1 2 2
3 4 4
Nindya Karya beroperasi di Indonesia dan Asia Nindya Karya operates in Indonesia and
Tenggara, seperti Timor Leste, yang berada di Southeast Asia, such as Timor Leste, which
bawah pengelolaan/ manajemen Wilayah IV. is under the management of Region IV. The
Wilayah operasi dibagi menjadi lima wilayah, operational area is divided into five regions,
yang didukung oleh Divisi dan Unit Penunjang supported by the Division and Production
Profil Perusahaan
Produksi dengan cakupan wilayah seluruh Support Units with coverage throughout
Indonesia. Indonesia.
WILAYAH I
REGIONAL I
WILAYAH II
REGIONAL II
DIVISI PROPERTI
EPC PROPERTY
WILAYAH IV
REGIONAL IV
UNIT PENUNJANG PRODUKSI
PRODUCTION SUPPORTING UNIT
Faks / Fax : +62 21 800 9073 Faks / Fax : +62 21 5578 2456
Surel / Email : info.nindyabeton@gmail.com Surel / Email : jkc@jkc.co.id
Situs Web / Website : www.nindyabeton.co.id Situs Web / Website : www.jkc.co.id
Perusahaan memiliki situs web sebagai sumber The Company has a website as a source of
informasi mengenai kinerja yang disajikan information on the Company’s performance
secara transparan bagi investor serta seluruh presented in a transparent manner for
pemangku kepentingan lainnya. Situs web investor as well as all other stakeholders. The
Perusahaan dapat diakses melalui www. Company’s website can be accessed through
nindyakarya.co.id. Pada situs web tersebut, www.nindyakarya.co.id On that website, all
seluruh pemangku kepentingan dapat stakeholders may obtain information on:
memperoleh informasi mengenai:
1. Informasi Pemegang Saham sampai dengan 1. Information on Shareholders up to
Pemilik Terakhir Individu. Individual Ultimate Owner.
Company Profile
2. Informasi mengenai Pemegang Saham 2. Information on Shareholders of the
Perusahaan dapat diakses di situs web Company can be accessed in the Company’s
Perusahaan pada kategori Keterbukaan website on category Information Disclosure
Informasi yang tersaji di dalam Laporan category in Annual Report of the Company.
Tahunan Perusahaan.
3. Isi Kode Etik 3. Content of Code of Conduct.
4. Informasi mengenai Kode Etik Perusahaan 4. Information on the Company’s Code of
dapat diakses di situs web Perusahaan pada Conduct can be accessed in the Company’s
kategori “GCG”. website on “GCG” Category.
5. Informasi Rapat Umum Pemgang Saham 5. Information on General Meeting of
(RUPS). Shareholders (GMS)
6. Informasi mengenai RUPS dapat diakses 6. Information on General Meeting of
di situs web Perusahaan pada kategori Shareholders (GMS) can be accessed
“INFORMASI PUBLIK” dengan terlebih in the Company’s website on “PUBLIC
dahulu mendaftar untuk mengajukan INFORMATION” Category by registering to
permohonan data. submit data request.
7. Laporan Keuangan Tahunan Terpisah. 7. Separate Annual Financial Statements.
8. Informasi mengenai Laporan Keuangan 8. Information on Separate Annual
Tahunan Terpisah dapat diakses di Financial Statements can be accessed
situs web Perusahaan pada kategori in the Company’s website on “PUBLIC
“INFORMASI PUBLIK” dengan terlebih INFORMATION” Category by registering
dahulu mendaftar untuk mengajukan to submit for request data. We always
permohonan data. Data yang dilampirkan update the data included in the Financial
dalam informasi Laporan Keuangan selalu Statements information in every three
diperbaharui setiap per tiga (tiga) bulan months (quarterly) by providing download
dengan menyediakan sarana pengunduhan facility that may facilitate stakeholders in
yang dapat memudahkan pemangku acquiring the data.
kepentingan dalam memperoleh data
tersebut.
9. Profil Dewan Komisaris dan Direksi. 9. Board of Commissioners and Board of
Directors Profiles.
10. Informasi mengenai Profil Dewan Komisaris 10. Information on the complete Board of
dan Direksi secara lengkap beserta legalitas Commissioners and Board of Directors
pengangkatannya dapat diakses di situs Profiles as well as the legality of
web Perusahaan pada kategori “PROFIL”. appointment can be accessed in the
Company’s website on “PROFILE” Category.
11. Piagam Dewan Komisaris, Direksi, Komite 11. Board of Commissioners, Board of Directors,
dan Unit Audit Internal. Committees and Internal Audit Charters.
12. Infromasi mengenai piagam Dewan 12. Information on the charter profiles of
Komisaris, Direksi, Komite dan Unit the Board of Commissioners, Board of
Audit Internal dapat diakses di situs web Directors, Committees, and Internal Audit
Perusahaan pada kategori “GCG. Unit can be accessed in the Company’s
website on “GCG” category.
Struktur grup perusahaan dan informasi pemegang saham sampai v Terdapat di laman Tentang Perusahaan pada
dengan pemilik akhir individu sub Profil Perusahaan
Company group structure and shareholder information up to Presented in the “About Company” page on the
individual ultimate owner Company Profile’s sub
Isi Kode Etik v Terdapat di laman GCG
Code of Conduct Presented in page GCG
Informasi Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) paling kurang x Perusahaan bukan merupakan “perusahaan
meliputi bahan mata acara yang dibahas dalam RUPS, ringkasan terbuka”
risalah RUPS, dan informasi tanggal penting yaitu tanggal The Company is not a “public company”
pengumuman RUPS, tanggal pemanggilan RUPS, tanggal RUPS,
tanggal ringkasan risalah RUPS diumumkan
Information on the General Meeting of Shareholders (GMS) includes
at least the agenda material discussed in the GMS, summary of GMS
minutes, and information on important dates, namely the date of
GMS announcement, the date of GMS, the date of GMS summary.
Laporan keuangan tahunan (5tahun terakhir) v Disajikan pada pilihan “Keterbukaan Informasi
Annual financial statements (last 5 years) Publik”
Presented in “Public Information Disclosures”
Profil Dewan Komisaris dan Direksi v Disajikan pada pilihan “Profil Perusahaan” sub
Profile of the Board of Commissioners and Board of Directors bagian “Dewan Komisaris” dan “Direksi”
Presented in “Company Profile” sub-section
“Board of Commissioners” and “Board of
Directors”
Piagam/Charter Dewan Komisaris, Direksi, Komite-komite, dan Unit v Terdapat di laman GCG
Audit Internal Presented in page GCG
Charter of the Board of Commissioners, Board of Directors,
Committees, and Internal Audit Unit
v = tersedia pada situs web Perusahaan / available on the Company’s website
x = belum tersedia pada situs web Perusahaan / not yet available on the Company’s website
Company Profile
Haedar A Karim Sharing Session Hasil Temuan Kontrak Konstruksi BPK / BPKP /NLC 25\07\19-25\07\19 1
Direktur Utama Sharing Session of Construction Contract Findings
President Director Soft Skill: Problem Solving & Leadership Skill PPM Manajemen 26\07\19-26\07\19 1
Soft Skill: Problem Solving & Leadership Skill
Firmansyah Sharing Session Hasil Temuan Kontrak Konstruksi BPK / BPKP /NLC 25\07\19-25\07\19 1
Direktur Produksi & HSE Sharing Session of Construction Contract Findings
Production & HSE Director Soft Skill: Problem Solving & Leadership Skill PPM Manajemen 26\07\19-26\07\19 1
Soft Skill: Problem Solving & Leadership Skill
Sri Haryanto Sharing Session Hasil Temuan Kontrak Konstruksi BPK / BPKP /NLC 25\07\19-25\07\19 1
Direktorat Keuangan & SDM Sharing Session of Construction Contract Findings
Directorate of Finance & HR Soft Skill: Problem Solving & Leadership Skill PPM Manajemen 26\07\19-26\07\19 1
Soft Skill: Problem Solving & Leadership Skill
Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary
Arista Febri Eriyawan Aspek Hukum Merger, Akuisisi dan Konsolidasi Intrinsics 28\02\19-01\03\19 2
Sekretaris Perusahaan Perusahaan
Corporate Secretary Legal Aspects of Mergers, Acquisitions and Company
Consolidations
Pelatihan Hukum Tindak Pidana Korporasi BUMN Intrinsics 21\03\19-22\03\19 2
State-owned Corporation Crime Law Training
Workshop Penyusunan Business Process & Context NLC 02\10\19-03\10\19 2
Diagram PT Nindya Karya (Persero)
PT Nindya Karya (Persero) Business Process & Context
Diagram Preparation Workshop
Seminar Kehumasan di Era MO Rumah Perubahan 07\11\19-08\11\19 2
Public Relations Seminar in the MO Era
Sharing Session Hasil Temuan Kontrak Konstruksi BPK / BPKP /NLC 25\07\19-25\07\19 1
Sharing Session of Construction Contract Findings
Training Of Trainer Pembekalan Teknis NLC 05\09\19-05\09\19 1
Technical Training Of Trainer
Kepala SPI / Head of SPI
Rusliadi Pelatihan Kepala SPI PPAK 20\06\19-26\06\19 7
Kepala Satuan Pengawas SPI Head Training
Intern PSAK Updates Nindya Karya 21\03\19-23\03\19 3
Head of Internal Supervisory PSAK Updates
Unit
Sharing Session Hasil Temuan Kontrak Konstruksi BPK / BPKP /NLC 25\07\19-25\07\19 1
Sharing Session of Construction Contract Findings
Musyawarah Nasional dan Konfrensi Nasional IV FKSPI FKSPI 21\08\19-23\08\19 3
Tahun 2019
National Conference and National Conference IV FKSPI
Year 2019
Workshop Penyusunan Business Process & Context NLC 02\10\19-03\10\19 2
Diagram PT Nindya Karya (Persero)
PT Nindya Karya (Persero) Business Process & Context
Diagram Preparation Workshop
Seminar Nasional dan Pengukuhan PIA 2020 AAI 09\10\19-09\10\19 1
2020 National Seminar and Inauguration of PIA
Workshop Corporate Social Responsibility “Perkuatan FKSPI 15\11\19-16\11\19 2
Peran SPI dalam Organisasi Perusahaan”
Corporate Social Responsibility Workshop
“Strengthening the Role of SPI in Company
Organizations
Pelatihan Antikorupsi SPI BUMN/D KPK 27\11\19-29\11\19 3
Anti-Corruption Training for SPI BUMN/D
Komite Audit / Audit Committee
Tumpal Pakpahan Peran Internal Auditor dalam Mengamankan Kebijakan AAI 08\10\19-12\10\2019 5
Anggota Komite Audit Investasi Perusahaan
Audit Committee Members The Role of Internal Auditors in Safeguarding Company
Investment Policies
Seminar Nasional dan Pengukuhan PIA 2019 AAI 08\10\20-12\10\2020 5
2019 National Seminar and Inauguration of PIA
Manajemen
Management Discussion and Analysis
Nindya Karya berkomitmen untuk terus melakukan inovasi,
baik pada skala dan segmen usaha maupun produk dan layanan
yang diberikan salah satunya perluasan segmen usaha di tahun
2018 dilakukan melalui optimalisasi aset.
Stadion Patriot
Chandrabhaga, Bekasi
Patriot Chandrabhaga
Stadion, Bekasi
Jalan Layang
Non Tol - Antasari
Non Tol Flyover-Antasari
Kondisi Perekonomian Global Dan Prespektif Global Economic Conditions and National
Perekonomian Nasional 2019 Economic Perspective 2019
Perekonomian global dan nasional pada tahun The global and national economy in 2019 face quite
2019 menghadapi tantangan yang cukup berat. serious challenges. Based on data released by the
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Perserikatan United Nations (UN), 2019 was the year with the
Bangsa – Bangsa (PBB), tahun 2019 merupakan lowest growth since the last decade of 2.3%. This
tahun dengan pertumbuhan terendah sejak satu figure is much lower compared to conditions in 2018
dasawarsa terakhir yaitu sebesar 2,3%. Angka and 2017, each recorded at 3.7%.
tersebut turun jauh dibandingkan dengan kondisi di
tahun 2018 dan 2017 yang masing - masing tercatat
sebesar 3,7%.
Rendahnya pertumbuhan ekonomi global di The low global economic growth in 2019 itself
tahun 2019 sendiri dilatarbelakangi oleh beberapa is motivated by several causes. From the report
penyebab. Dari laporan yang dilansir oleh PBB launched by the United Nations, the causes that
tersebut, penyebab - penyebab yang mempengaruhi influence, among others, trade tension between
antara lain ketegangan perdagangan antara dua the two major world economic powers namely the
kekuatan ekonomi besar dunia yaitu Amerika United States and China that prolonged, financial
Serikat dan Tiongkok yang berkepanjangan, gejolak turmoil such as the Fed’s interest rate hikes and
keuangan seperti kenaikan suku bunga The Fed increased geopolitical tensions that hamper recovery
dan peningkatan ketegangan geopolitik yang such as the Middle East conflict and the exit of the
menghambat pemulihan seperti konflik Timur United Kingdom from the European Union (Brexit).
Tengah dan keluarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit).
Di saat kondisi perekonomian global yang At a time when global economic conditions are
mengalami penurunan hal yang sama juga terjadi di experiencing the same downturn also occur in
Indonesia. Berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik Indonesia. Based on a report from the Central
(BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2019 Statistics Agency (BPS), Indonesia’s economic growth
tercatat sebesar 5,02% lebih rendah dari tahun 2018 in 2019 was recorded at 5.02%, lower than in 2018
Pertumbuhan ekonomi nasional jika diukur National economic growth if measured based on
berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar Gross Domestic Product (GDP) based on current
harga berlaku tahun 2019 mencapai Rp15.833,9 prices in 2019 reached Rp15,833.9 trillion, higher
triliun lebih tinggi dari 2018 yang sebesar Rp14.837,4 than 2018 which amounted to Rp14,837.4 trillion.
triliun. Sedangkan PDB per kapita 2019 Rp59,1 juta While the GDP per capita in 2019 was Rp59.1 million
atau USD 4.174,9 angka tersebut juga meningkat or USD 4,174.9 the figure also increased from 2018
dari tahun 2018 yang sebesar Rp56,0 juta atau which amounted to Rp56.0 million or USD3,927.0.
USD3.927,0.
Adapun penurunan pertumbuhan ekonomi nasional The decline in national economic growth can
dapat dilihat dari sisi produksi (q to q) antara be seen in terms of production (q to q) between
Triwulan IV 2019 dan Triwulan III 2019 di mana Quarter IV 2019 and Quarter III 2019 where there
terjadi kontraksi sebesar 1,74% yang disebabkan was a contraction of 1.74% due to seasonal effects
oleh efek musiman pada beberapa lapangan usaha. on several business fields. Indonesia’s economic
Penurunan kinerja ekonomi Indonesia di tahun 2019 performance decline in 2019 was also influenced
juga dipengaruhi oleh kondisi politik di mana 2019 by political conditions where 2019 was the year
merupakan tahun diadakannya pemilihan umum of holding general elections and presidential and
dan pemilihan presiden dan pemilihan kepala regional head elections simultaneously. This condition
daerah serentak. Kondisi ini mendorong prilaku wait encourages the wait and see behavior of business
and see para pelaku usaha atas situasi yang terjadi actors for the situation that occurs in determining
dalam menentukan langkah – langkah selanjutnya the next steps and ultimately has implications for the
dan pada akhirnya berimplikasi pada kinerja overall performance of the national economy.
perekonomian nasional secara keseluruhan.
Peran sektor konstruksi terhadap perekonomian The role of the construction sector on the national
nasional dapat dilihat dari ekosistem yang hadir pada economy can be seen from the ecosystem that is
sektor jasa konstruksi itu sendiri. Hal ini dikarenakan present in the construction service sector itself. This is
aktivitasnya yang bersinggungan erat dengan because its activities are in close contact with various
berbagai indikator pembangunan yang meliputi development indicators which include employment,
penyerapan tenaga kerja, penanaman modal serta investment and reciprocal relations with supporting
hubungan timbal balik dengan sektor – sektor sectors such as raw material providers, supporting
pendukung seperti penyedia bahan baku, peralatan equipment and so on. The construction service sector
pendukung dan lain sebagainya. Bahkan sektor even played a role as a catalyst for the growth and
jasa konstruksi ikut berperan menjadi katalisator movement of goods and services.
pertumbuhan dan pergerakan barang dan jasa.
Demikian halnya Perseroan yang menjalankan Likewise, the Company carries out business activities
aktivitas usahanya di sektor jasa konstruksi. Melalui in the construction services sector. Through its
kapasitasnya sebagai kontraktor dan investor, turut capacity as a contractor and investor, it contributes
serta berkontribusi pada pertumbuhan kinerja to the growth of construction sector performance on
sektor konstruksi terhadap perekonomian nasional. the national economy.
Sebagai perusahaan jasa konstruksi, Perseroan saat As a construction service company, the Company
ini memfokuskan kegiatan produksinya pada proyek is currently focusing its production activities on
– proyek infrastruktur nasional. Perseroan melihat national infrastructure projects. The company sees
potensi pasar proyek infrastruktur masih terbuka that the potential market for infrastructure projects
lebar terutama di beberapa sektor yang ada seperti is still wide open, especially in several sectors such
transportasi dan energi. Terbukanya peluang proyek as transportation and energy. The opening of
infrastruktur sejalan dengan fokus pembangunan infrastructure project opportunities is in line with
yang dicananangkan pemerintah pada infrastruktur the development focus that the government has
dalam rangka memperkuat daya saing bangsa. put on infrastructure in order to strengthen the
Bukti konkret pemerintah tersebut tercermin dari nation’s competitiveness. The concrete evidence
dukungan peraturan perundang – undangan terakit of the government is reflected in the support of
dan pembentukan Komite Percepatan Penyediaan the legislation assembled and the establishment
Infrastruktur Prioritas (KPPIP) guna mengawal of the Committee for the Acceleration of Priority
pelaksanaannya. Infrastructure Provision (KPPIP) to oversee its
implementation.
Di tahun 2019, Berdasarkan Anggaran Pendapatan In 2019, Based on the State Revenue and Expenditure
dan Belanja Negara (APBN) realisasi alokasi Budget (APBN), the realization of the infrastructure
anggaran infrastruktur tercatat sebesar Rp415 triliun budget allocation was recorded at Rp415 trillion, or
atau tumbuh 1,04% yang tersebar di beberapa grew by 1.04% spread across several Ministries and
Kementerian dan Lembaga (K/L). Meskipun ada Institutions (K / L). Even though there has been an
kenaikan, namun jika dibandingkan dengan increase, compared to the last few years the number
beberapa tahun terakhir jumlahnya tidak sebesar is not as big as the past three years where there was
tiga tahun ke belakang di mana terjadi lonjakan a budget increase of 44.3% in 2017. This condition is
anggaran sebesar 44,3% pada tahun 2017. Kondisi motivated by the realization of most of the targeted
ini, dilatarbelakangi oleh telah terealisasinya national strategic projects.
sebagian besar proyek strategis nasional yang
ditargetkan.
Realisasi alokasi anggaran infrastruktur yang The realization of infrastructure budget allocations
tidak sebesar beberapa tahun terakhir tentunya that were not as big as the last few years certainly
berdampak pada menurunnya jumlah lelang proyek had an impact on the decreasing number of project
yang dilaksanakan. Terdapat beberapa penyebab auctions that were carried out. There are a number
yang melatarbelakangi namun salah satu yang of underlying causes but one of them is significant,
signifikan yaitu kondisi 2019 sebagai tahun politik namely the condition of 2019 as a political year in
di mana dilangsungkannya pemilihan umum, which general elections, simultaneous regional head
pemilihan kepala daerah serentak dan pemilihan elections and presidential and vice-presidential
presiden beserta wakil. Hal memberikan berimplikasi elections are held. This has implications for the
pada penurunan jumlah lelang yang diharapkan reduction in the number of auctions expected by the
oleh Perseroan akibat pengunduran jadwal lelang. Company due to the postponement of the auction
schedule.
Meski demikian, kinerja Perseroan masih dapat Nevertheless, the Company’s performance can
berjalan dengan baik. Pengembangan pilar bisnis still run well. The development of business pillars
di luar segmen jasa konstruksi mampu memberikan outside the construction services segment is able to
kontribusi yang cukup bagi pendapatan usaha dan contribute sufficiently to operating revenues and net
perolehan laba bersih. Seperti halnya yang terjadi di profit. As was the case in 2019, where the segment
tahun 2019 di mana segmen sewa alat dan properti of equipment and property rental played a role in
berperan dalam menciptakan recurring income bagi creating recurring income for the Company.
Perseroan.
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, kegiatan Based on the Company’s Articles of Association,
usaha utama (core business) yang dijalankan the core business activities that are carried out are
yaitu di bidang jasa konstruksi. Seiring dengan in the field of construction services. Along with its
perkembangannya, Perseroan melakukan development, the Company is conducting business
pengembangan bisnis yang masih berkaitan development that is still related to the main
dengan kegiatan usaha utama yaitu manufaktur business activities, namely manufacturing with the
dengan pendirian anak perusahaan PT Nindya establishment of a subsidiary of PT Nindya Beton,
Beton, properti dengan mendirikan Divisi Properti property by establishing the Property Division
serta sewa alat dengan mendirikan Unit Bisnis Unit and leasing equipment by establishing a Business
Penunjang Produksi. Supporting Production Unit.
Dalam laporan keuangan audited 2019, In the 2019 audited financial report, the business
pengembangan bisnis yang dilakukan turut development undertaken also forms the structure of
membentuk struktur pendapatan usaha Perseroan the Company’s operating income which divides the
yang membagi kegiatan bisnis Perseroan ke dalam Company’s business activities into 4 (four) segments,
4 (empat) segmen yaitu Konstruksi, Manufaktur, namely Construction, Manufacturing, Property and
Properti dan sewa alat. equipment rental.
Hingga 31 Desember 2019, perolehan dan kontribusi As of December 31, 2019, the acquisition and
per segmen usaha terhadap pendapatan usaha contribution per business segment to the
konsolidasian dijelaskan pada tabel di bawah ini: consolidated operating income is explained in the
table below:
Hasil Perbandingan
2019 2018
Comparison Results
Segmen Usaha
Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Businesss Segment
Amount Contribution Amount Contribution Difference Percentage
(Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%) (Rp-juta) (%)
Konstruksi
5.596.607 96,77% 6.077.796 97,61% (481.190) (7,92%)
Construction
Manufaktur
160.029 (2,77%) 144.629 2,32% 15.400 10,65%
Manufacturing
Properti
17.975 0,31% 3.031 0,05% 14.944 492,98%
Property
Sewa Alat
8.891 0,15% 1.455 0,02% 7.436 511,08%
Equipment
Jumlah Pendapatan
5.783.502 100,00% 6.226.911 100,00% (443,409) (7,12%)
Total
Secara umum, kinerja operasional Perusahaan In general, the Company’s operational performance
terlihat dari nilai pekerjaan yang tersedia yang can be seen from the value of available work which
terdiri dari nilai pekerjaan dari sisa proyek lama consists of the value of work from the rest of the old
dan nilai pekerjaan dari proyek baru, seperti yang project and the value of work from the new project,
terlihat dari tabel di bawah ini. as shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
6.829.783 66,35% 5.769.444 45,95% 1.060.339 18,38%
Remaining Projects
Proyek Baru
3.463.721 33,65% 6.786.377 54,05% (3.322.657) (48,96%)
New Projects
Nilai Pekerjaan
10.293.504 100,00% 12.555.821 100,00% (2.262.318) (18,02%)
Value of Work
2019 2018
Jumlah nilai pekerjaan tersedia tahun 2019 The total value of available jobs in 2019 reached
mencapai sebesar Rp10,29 triliun, mengalami Rp10.29 trillion, a decrease of 18.02% or equivalent
penurunan 18,02% atau setara dengan Rp2,26 to Rp2.26 trillion compared to 2018, which was valued
triliun dibandingkan tahun 2018 yang senilai at Rp12.56 trillion. The total value of available work
Rp12,56 triliun. Jumlah nilai pekerjaan tersedia in 2019 consists of the remaining remaining project
tahun 2019 terdiri dari sisa pekerjaan proyek lama work obtained in 2019 amounting to Rp6.83 trillion
yang diperoleh tahun 2019 sebesar Rp6,83 triliun with composition 66.35%, And the acquisition of
dengan komposisi 66,35%, dan perolehan proyek new projects in 2019 amounting to Rp 3.46 trillion or
baru tahun 2019 sebesar Rp3,46 triliun atau 33,65% 33.65% of the total value of available work.
dari total nilai pekerjaan tersedia.
Uraian tentang kinerja masing – masing segmen A description of the performance of each business
usaha dapat dilihat di bawah ini: segment can be seen below:
Konstruksi Construction
Segmen usaha Konstruksi didapatkan dari kegiatan The Construction business segment is derived from
usaha utama Perusahaan yaitu jasa konstruksi dan the Company’s main business activities, namely
Engineering, Procurement and Construction (EPC), construction and Engineering, Procurement and
yang mencakup 5 (lima) produk dan jasa konstruksi Construction
Produk dan (EPC)
Produk
Jasa danservices,
Segmen
JasaUsaha which
Segmen include
Konstruksi
Usaha 5 (five)
Konstruksi
yang diberikan oleh Perusahaan kepada pelanggan.Products
construction
and
Products products
Services
and and
ofServices
Constructionservices provided
of Construction BusinessbySegment
Business Segment the
Company to customers.
iranIrigasi/PengairanIrigasi/Pengairan
Jalan dan Jembatan
Jalan dan Jembatan Jalan dan
Bangunan/Gedung Bangunan/Gedung
Jembatan Pelabuhan/Bandara Bangunan/Gedung
Pelabuhan/Bandara EPC (Engineering, Procurement
EPC (Engineering, Procurement
Irigation Irigation Building Ports/Airports
Roads and Bridges Roads and Bridges Roads and Bridges Building
Ports/AirportsBuilding and Construction) dan Lain-lain
and Construction) dan Lain-lain
Irigasi/Pengairan Jalan dan Jembatan Bangunan/Gedung
EPC (Engineering, ProcurementProcurement
EPC (Engineering,
Irigation Roads and Bridges Building
and Construction)
and Construction)
etc etc
Uraian penjelasan dan kinerja masing – masing A description of the explanation and performance of
produk dan jasa dijabarkan each product and service are described
Pelabuhan/Bandara Pelabuhan/Bandara EPC (Engineering,
Pelabuhan/Bandara Procurement
EPC (Engineering,EPC
Procurement
(Engineering, Procurement
Ports/Airportsa. Irigasi dan Pengairan
Ports/Airports and Construction)
Ports/Airports dan
and Lain-lain and
Construction) a. Irrigation
danConstruction)
Lain-lain and Dams
dan Lain-lain
EPC (Engineering, Procurement
EPC (Engineering, Procurement
EPC (Engineering, Procurement
and Construction) etc
and Construction) etc
and Construction) etc
Salah satu jasa konstruksi Perusahaan adalah One of the Company’s construction services is the
Pelabuhan/Bandara EPC (Engineering, Procurement
pembangunan irigasi Ports/Airports
atau pengairan, meliputi construction of irrigation
and Construction) or irrigation, including
dan Lain-lain
pekerjaan irigasi, bendung, embung, pengaman irrigation
EPC (Engineering, Procurement coastal protection,
works, weirs, reservoirs,
pantai, pemipaan air minum atau air limbah, piped drinking water or waste
and Construction) etc water, normalization
normalisasi sungai, danau, rawa. of rivers, lakes, swamps.
Produktivitas jasa konstruksi Perusahaan melalui The productivity of the Company’s construction
pembangunan Irigasi/Pengairan terlihat dari services through irrigation / irrigation development
perkembanga nilai pekerjaan, seperti yang terlihat can be seen from the increase in the value of work,
pada tabel di bawah ini. as shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
4.036.718 96,71% 3.176.487 67,08% 860.231 127,08%
Remaining Projects
Proyek Baru
137.149 3,29% 1.558.574 32,92% (1.421.425) (8,80%)
New Projects
Nilai Pekerjaan
4.173.867 100,00% 4.735.061 100,00% (561.194) (88,15%)
Value of Work
Dengan kondisi tersebut, jumlah Pendapatan Usaha Under these conditions, the amount of Operating
dari Irigasi/Pengairan di tahun 2019 penurunan sebesar Revenues from Irrigation in 2019 has increased
20,81% dibandingkan tahun 2018. significantly to 20.81% compared to 2018.
Profitabilitas proyek Irigasi/Pengairan yang terlihat The profitability of the Irrigation / Irrigation project
dari pendapatan usaha dari proyek Irigasi/Pengairan that can be seen from the operating income from
dapat dilihat pada tabel di bawah ini. the Irrigation / Irrigation project can be seen in the
table below.
Pendapatan Usaha Proyek Irigasi/Pengairan tahun Irrigation Project Operating Income in 2019 can be
2019 dapat dilihat dari Proyek Irigasi/Pengairan Tahun seen from the Irrigation Project in 2019.
2019.
Perusahaan memberikan jasa pembangunan untuk The company provides construction services for
proyek di bidang Jalan dan Jembatan meliputi projects in the field of Roads and Bridges including
pekerjaan jalan (peningkatan dan baru), pekerjaan road works (upgrading and new), bridge work, fly
jembatan, pekerjaan fly over, pekerjaan under pass, over work, under pass work, and railroad work.
dan pekerjaan rel kereta api.
Produktivitas jasa konstruksi Perusahaan melalui The productivity of the Company’s construction
pembangunan Jalan dan Jembatan terlihat dari services through the construction of Roads and
perkembangan nilai pekerjaan, seperti yang terlihat Bridges can be seen from the development in the
pada tabel di bawah ini. value of work, as shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
246.259 32,25% 874.070 46,12% (672.811) 71,83%
Remaining Projects
Proyek Baru
517.291 67,75% 1.020.951 53,88% (503.660) 49,33%
New Projects
Nilai Pekerjaan
763.550 100,00% 1.895.021 100,00% 1.131.471 (40,29%)
Value of Work
Di tahun 2019, Perusahaan membukukan nilai Proyek In 2019, the Company booked the value of New
Baru dari proyek Jalan dan Jembatan sebesar Rp517,29 Projects from Road and Bridge projects of IDR 517.29
miliar, turun 49,33% atau setara dengan Rp503,66 billion, down 49.33% or equivalent to IDR 503.66
miliar dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp1,89 triliun. billion compared to 2018 of IDR 1.89 trillion.
Penurunan Nilai Pekerjaan dari proyek Jalan dan The decrease in the value of the Work from the Road
Jembatan tersebut berdampak terhadap Pendapatan and Bridge project has an impact on the Operating
Usaha dari Jalan dan Jembatan tahun 2019 yang turun Revenues from the Road and Bridge in 2019 which
40,29% dibandingkan tahun sebelumnya. decreased 40,29% compared to the previous year.
Profitabilitas proyek Jalan dan Jembatan yang terlihat The profitability of the Road and Bridge project
dari pendapatan usaha dari proyek Jalan dan Jembatan that can be seen from the operating income from
dapat dilihat pada tabel di bawah ini. the Road and Bridge project can be seen in the table
below.
Kenaikan (Penurunan)
The increase decrease)
Uraian 2019 2018
Description (Rp-Juta) (Rp-Juta) Selisih Persentase
Difference Percentage
(Rp-Juta) (%)
Pendapatan usaha Jalan & Jembatan
Operating Revenues from Road & Bridge 456.526 641.207 (184.681) (28,80%)
Works
Perusahaan memberikan jasa konstruksi pada The company provides construction services in
proyek Bangunan/Gedung meliputi pekerjaan Building / Building projects including building
gedung, pembangunan pabrik, pembangunan silo, works, factory construction, silo construction, factory
pembangunan pabrik, pembangunan gudang dan construction, warehouse construction and regional
pembangunan kawasan. development.
Produktivitas jasa konstruksi Perusahaan melalui The productivity of the Company’s construction
pembangunan Bangunan/Gedung terlihat dari services through building construction can be seen
perkembangan nilai pekerjaan, seperti yang terlihat from the development in the value of work, as
pada tabel di bawah ini. shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
1.754.234 50,52% 643.546 17,99% 1.110.688 172,59%
Remaining Projects
Proyek Baru
1.717.971 49,48% 2.933.070 82,01% (1.215.098) (41,43%)
New Projects
Nilai Pekerjaan
3.472.206 100,00% 3.576.616 100,00% (104.410) (2,92%)
Value of Work
Di tahun 2019, Perusahaan membukukan nilai Proyek In 2019, the Company recorded the value of New
Baru dari proyek Bangunan/Gedung sebesar Rp1,72 Projects from Building / Building projects of IDR
triliun, turun 41,43% atau setara dengan Rp1,21 triliun 1.72 trillion, down 41.43% or equivalent to IDR 1.21
dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp2,93 triliun. trillion compared to 2018 of IDR 2.93 trillion.
Pendapatan Usaha segmen Bangunan Gedung tahun Building business revenue in 2019 was recorded at
2019 tercatat sebesar Rp2,58 triliun atau mengalami IDR 2.58 trillion or an increase of 38.97% from 2018
kenaikan sebesar 38,97% dari tahun 2018 yang sebesar which amounted to IDR 1.86 trillion.
Rp1,86 triliun.
Kenaikan (Penurunan)
The increase decrease)
Uraian 2019 2018
Description (Rp-Juta) (Rp-Juta) Selisih Persentase
Difference Percentage
(Rp-Juta) (%)
Pendapatan usaha Pekerjaan Bangunan &
Gedung 2.580.288 1.856.774 723.513 38,97%
Operating Revenues from Building Work
Perusahaan memberikan jasa konstruksi untuk The company provides construction services for
proyek pembangunan Pelabuhan/Bandara meliputi Port / Airport construction projects including port
pembangunan pelabuhan, pembangunan runway construction, airport runway construction, airport
bandara, pembangunan apron bandara dan apron construction and pier construction.
pembangunan dermaga.
Produktivitas jasa konstruksi Perusahaan melalui The productivity of the Company’s construction
pembangunan Pelabuhan/Bandara terlihat dari services through the construction of the Port /
perkembangan nilai pekerjaan, seperti yang terlihat Airport can be seen from the development of the
pada tabel di bawah ini. value of work, as shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
646.861 74,61% 1.061.270 47,29% (414.408) (39,05%)
Remaining Projects
Proyek Baru
220.180 25,39% 1.182.910 52,71% 962.730 (81,39%)
New Projects
Nilai Pekerjaan
867.641 100,00% 2.244.179 100,00% 1.377.139 (61,36%)
Value of Work
Profitabilitas proyek Pelabuhan & Bandara yang The profitability of the Ports & Airports project as
terlihat dari pendapatan usaha dari proyek Pelabuhan seen from the operating income of the Port / Airport
& Bandara dapat dilihat pada tabel di bawah ini. project can be seen in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
The increase decrease)
Uraian 2019 2018
Description (Rp-Juta) (Rp-Juta) Selisih Persentase
Difference Percentage
(Rp-Juta) (%)
Pendapatan Usaha Pekerjaan Pelabuhan & Bandara
719.825 1.388.561 (668.736) (48,16%)
Operating Revenues from Ports & Airports Work
Perusahaan juga memberikan layanan EPC The company also provides EPC (Engineering,
(Engineering, Procurement and Construction) yang Procurement and Construction) services that focus
fokus pada lini bisnis energi, power dan water seperti on energy, power and water business lines such as
tanki penyimpanan LPG, jaringan pemipaan gas dan LPG storage tanks, gas and oil piping networks and
minyak serta pengelolaan air bersih dan limbah. clean water and waste management.
Produktivitas jasa konstruksi Perusahaan melalui The productivity of the Company’s construction
pembangunan EPC dan Lain-lain terlihat dari services through EPC development and others can be
perkembangan nilai pekerjaan, seperti yang terlihat seen from the development of the value of work, as
pada tabel di bawah ini. shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
145.711 14,33% 14.071 13,41% 131.640 935,54%
Remaining Projects
Proyek Baru
871.129 85,67% 90.873 86,59% 780.256 858,62%
New Projects
Nilai Pekerjaan
1.016.840 100,00% 104.944 100,00% 911.896 868,94%
Value of Work
Di tahun 2019, Perusahaan membukukan nilai Proyek In 2019, the Company posted a New Project value
Baru dari EPC dan Lain-lain sebesar Rp871,13 miliar, from EPC and Others of Rp 871.13 billion, increased
naik 858,62% atau setara dengan Rp780,26 miliar 858.62% or equivalent to Rp780.26 billion compared
dibandingkan tahun 2018 sebesar Rp90,87 miliar. to 2018 of Rp90.87 billion.
Penurunan Nilai Pekerjaan dari proyek EPC dan Lain- The decline in the Value of Work from the EPC and
lain tersebut berdampak terhadap Pendapatan Usaha Others projects has an impact on the Operating
dari EPC dan Lain-lain tahun 2019 yang naik 165,32% Revenues of EPC and Others in 2019 which increased
dibandingkan tahun sebelumnya. Profitabilitas proyek 165.32% compared to the previous year. Profitability
EPC dan Lain-lain yang terlihat dari pendapatan usaha of EPC and Others projects that can be seen from the
dari proyek EPC dan Lain-lain dapat dilihat pada tabel operating income from EPC and Others projects can
di bawah ini. be seen in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
The increase decrease)
Uraian 2019 2018
Description (Rp-Juta) (Rp-Juta) Selisih Persentase
Difference Percentage
(Rp-Juta) (%)
Pendapatan usaha Pekerjaan EPC
247.240 93.185 154.054 165,32%
Operating Revenues from EPC Work
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
6.727.920 69,46% 8.467.024 46,61% 980.213 117,05%
Remaining Projects
Proyek Baru
2.957.536 30,54% 9.697.008 53,39% (3.557.095) (45,40%)
New Projects
Nilai Pekerjaan
9.685.456 100,00% 18.164.032 100,00% (2.576.882) (78,99%)
Value of Work
MANUFAKTUR MANUFACTURING
Produk, Jasa serta Kegiatan Operasi Segmen Products, Services and Manufacturing Business
Usaha Manufaktur Segments Activities
Segmen usaha Manufaktur didapatkan dari The Manufacturing business segment is derived
pencatatan atas kegiatan manufaktur produk from the recording of concrete product
beton dari entitas anak, PT Nindya Beton (“PTNB”). manufacturing activities from the subsidiary PT
PTNB didirikan sebagai bagian dari pengembangan Nindya Beton (“PTNB”). PTNB was established as
bisnis Perusahaan di bidang beton pracetak. part of the Company’s business development in
PTNB bergerak pada industri dan pabrikasi Beton the field of precast concrete. PTNB engages in the
Pracetak, Readymix, serta usaha berkaitan lainnya. manufacturing of Precast Concrete, Readymix, and
Pendirian PTNB diharapkan dapat meningkatkan other related businesses. The establishment of PTNB
nilai tambah dan daya saing Perusahaan, serta dapat is expected to increase the Company’s added value
mendukung kebutuhan beton pada proyek-proyek and competitive edge, and also to support concrete
Perusahaan. Hingga akhir tahun 2019, Perusahaan needs of the Company’s projects. Until the end of
memiliki pengendalian atas PTNB dengan persentase 2019, the Company is the controlling shareholder of
kepemilikan saham sebesar 51,00% PTNB with a share ownership of 51.00%.
Ruang lingkup bidang usaha PTNB meliputi industry The scope of PTNB’s business includes the Precast
Beton Pracetak, Readymix dan usaha-usaha lainnya Concrete and Readymix industry, and other related
yang berkaitan dan Pabrikasi, yaitu: businesses and Manufacturing, namely:
Nilai Pekerjaan dari keseluruhan segmen Manufaktur Total Work on Hand of Manufacturing segment
tahun 2019 sebesar Rp464.646 miliar. Dari total in 2019 amounted to Rp464,646 billion, 97.37%
Nilai Pekerjaan tahun 2019, 97,37% di antaranya of which were new projects, as shown in the table
merupakan proyek baru, seperti yang terlihat pada below.
tabel di bawah ini.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018
The increase decrease)
Segmen Usaha
Business Segment Jumlah Kontribusi Jumlah Kontribusi Selisih Persentase
Total Contribution Total Contribution Difference Percentage
(Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%) (Rp-Juta) (%)
Sisa Proyek Lama
12.194 2,62% 21.737 7,53% 9.543 (43,90)
Remaining Projects
Proyek Baru
452.452 97,37% 266.818 92,47% 185.634 69,57
New Projects
Nilai Pekerjaan
464.646 100,00% 288.555 100,00% 176.091
Value of Work
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 The increase decrease)
Segmen Usaha
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Business Segment
Rp million Rp million Difference Percentage
(Rp-Juta) (%)
Jumlah Nilai Segmen Manufaktur
160.029 144.629 15.400 10,65%
Total Value of Manufacturing Segments
Pendapatan dari segmen Manufaktur tahun 2019 Revenue from the Manufacturing segment in 2019
sebesar Rp160,03 miliar meningkat 10,65% dari amounted to Rp160.03 billion, an increase of 10.65%
tahun 2018 yang sebesar Rp144,63 miliar. from 2018 which amounted to Rp144.63 billion.
PROPERTI PROPERTY
Produk dan Jasa serta Kegiatan Operasi Segmen Products and Services and Operational
Usaha Properti Activities od Property Business Segment
Selain jasa usaha konstruksi dan manufaktur, Apart from construction and manufacturing business
Perusahaan juga menjalankan kegiatan usaha di services, the Company also carries out business
bidang properti dan realty dengan uraian kinerja activities in the property and realty sectors with a
sebagai berikut: description of the following performance:
Pendapatan usaha dari segmen properti tahun 2019 Operating revenues from the property segment in
sebesar Rp17.97 miliar mengalami kenaikan 492,98% 2019 amounted to IDR 17.97 billion, an increase of
dari tahun 2018 yang sebesar Rp3 miliar. 492.98% from 2018 which amounted to IDR 3 billion.
Perbandingan realisasi pendapatan usaha segmen Comparison of the 2018 Property segment’s revenues
Properti tahun 2018 terhadap target RKAP tahun realization against the 2018 Corporate Business Plan
2018 dapat dilihat pada tabel di bawah ini. target can be seen in the table below.
Produk dan Jasa serta Kegiatan Operasi Segmen Products and Services and Operational Activities
Usaha Sewa Alat od Rent Equipment Business Segment
Pada Juli 2018, Direksi mengesahkan Pengelolaan In July 2018, the Board of Directors approved
Aktiva Tetap Peralatan kepada Unit Penunjang the Management of Fixed Assets Equipment to
Produksi (UPP) sesuai Keputusan Direksi No. 0363/ Production Support Unit (UPP) in accordance with
DIRUT/KPTS / SEKPER/06/2018 tanggal 5 Juli 2018, Board of Directors Decree No. 0363 / DIRUT / KPTS
di mana UPP bertanggung jawab atas pengelolaan / SEKPER / 06/2018 dated 5 July 2018, where UPP
Aktiva Tetap Peralatan yang meliputi pencatatan, is responsible for the management of Fixed Assets
pengoperasian, pendayagunaan, pengendalian Equipment including the recording, operating,
serta pemeliharaan Aktiva Tetap Peralatan. utilizing, controlling and maintaining of Fixed Assets
Equipment.
Kinerja Keuangan dan Profitabilitas Segmen Financial Performance and Profitability of Rent
Sewa Alat Equipment Business Segment
Berdasarkan pencapaian di sepanjang tahun 2019, Based on the 2019 achievement, profitability of the
berikut disampaikan profitabilitas segmen usaha Rent Equipment business segment is as below:
Sewa Alat.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 The increase decrease)
Segmen Usaha
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Business Segment
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp-Juta) (%)
Jumlah Nilai Segmen Sewa Alat
Total Value of Equipment Rental 8.891 1.455 7.436 511,08%
Segments
Pendapatan usaha dari segmen Sewa Alat di tahun Operating revenue from the Equipment Rental
2019 tercatat sebesar Rp8,89 miliar atau mengalami segment in 2019 was recorded at Rp8.89 billion or
peningkatan sebesar 511,08% dari tahun 2018 yang an increase of 511.08% from 2018 which amounted
sebesar Rp1,45 miliar. to Rp1.45 billion.
Perusahaan tidak menganggarkan pendapatan The Company had not yet budgeted revenues from
usaha dari Sewa Alat pada RKAP tahun 2019, dengan Rent Equipment in the 2019 Corporate Business Plan.
demikian tidak terdapat perbandingan pendapatan Thus, there was no comparison of revenues from
usaha dari segmen Sewa Alat terhadap target tahun Rent Equipment segment with the 2019 target.
2019.
Analisa dan pembahasan kinerja keuangan pada The analysis and discussion of financial performance
laporan tahunan ini mengacu pada Laporan in this annual report refers to the Financial
Keuangan untuk tahuntahun yang berakhir 31 Statements for the years ended December 31, 2019
Desember 2019 dan 31 Desember 2018 yang telah and December 31, 2018 which have been audited by
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Public Accountants Firm Amir Abadi Jusuf, Aryanto,
Jusuf, Aryanto, Mawar dan Rekan. Penyajian dan Mawar and Partners. The presentation and disclosure
pengungkapan laporan keuangan Perusahaan of the Company’s financial statements are prepared
disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan in accordance with Financial Accounting Standards
(“SAK”) di Indonesia, yang mencakup Pernyataan (“FAS”) in Indonesia, which includes the Statement
Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan of Financial Accounting Standards (“SFAS”) and
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) Interpretation of Financial Accounting Standards
yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi (“IFAS “) issued by the Financial Accounting Standards
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia. Board of the Indonesian Institute of Accountants
(Ikatan Akuntan Indonesia or IAI).
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
PIUTANG RETENSI
RETENTION RECEIVEABLE
Pihak Berelasi
68.983 65.087 3.896 5,99%
Related Parties
Pihak Ketiga
101.138 101.736 (598) (0,59%)
Third Parties
Piutang Ventura Bersama Konstruksi
296.623 277.862 18.761 6,75%
Construction Joint Venture Receiveable
Piutang Lain – lain
22.254 27.907 (5.535) (20,26%)
Others Receiveables
TAGIHAN BRUTO KEPADA PEMBERI KERJA
GROSS AMOUNT DUE TO CUSTOMERS
Pihak Berelasi
394.037 564.551 (170.515) (30,20%)
Related Parties
Pihak Ketiga
2.024.069 1.653.814 370.255 22,39%
Third Parties
Persediaan
167.785 119.499 48.286 40,41%
Inventories
Pajak Dibayar di Muka
696.420 607.148 89.272 14,70%
Prepaid taxes
Uang Muka
58.688 50.717 7.971 15,72%
Advances
Beban Dibayar di Muka
11.715 8.386 3.392 39,69%
Prepaid Expenses
Beban Ditangguhkan
2.228 4.119 (1.891) (45,90%)
Deffered Expenses
Jumlah Aset Lancar
4.830.380 4.517.913 312.466 6,92%
Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR
NON CURRENT ASSETS
Investasi pada Ventura Bersama
206.733 206.137 596 0,29%
Investment in Joint Ventures
Investasi Jangka Panjang Lainnya
1.592 1.222 369 30,20%
Others Long Term Investment
Properti Investasi
383.322 312.440 70.882 22,69%
Investment Properties
Aset Pajak Tangguhan
1.647 2.396 (749) (31,27%)
Deffered Tax Assets
Aset Tetap
610.976 610.550 427 (0,07%)
Property, Plant and Equipment
Aset Tak Berwujud
202 302 (100) (33,09%)
Intangible Assets
Proyek Dalam Pelaksanaan
6.304 - 6.304 0,00%
Project In Implementation
Aset Lain – lain
35.168 40.041 (4.874) (12,17%)
Others Assets
Jumlah Aset Tidak Lancar
1.245.942 1.173.088 72.854 6,21%
Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET
6.076.322 5.691.001 385.321 6,77%
TOTAL ASSETS
Jumlah Aset Lancar di akhir tahun 2019 sebesar Total Current Assets at the end of 2019 amounted to
Rp4,83 triliun, mengalami peningkatan 6,92% atau Rp4.83 trillion, an increase by 6.92% or equivalent
setara Rp312,47 miliar dibandingkan tahun 2018 to Rp312.47 billion compared to 2018 amounting to
sebesar Rp4,52 triliun, yang terutama disebabkan Rp4.52 trillion, which was mainly attributable to the
meningkatnya tagihan bruto. Rincian pos akun yang increase in gross receivables. Details of the accounts
memengaruhi Aset Lancar adalah sebagai berikut: affecting Current Assets are as follows:
1. Penurunan Kas dan Setara Kas 5,62% dari 1. Decrease in Cash and Cash Equivalents of
tahun sebelumnya yang disebabkan oleh 5.62% from the previous year due to the large
banyaknya pembayaran hutang ke rekanan number of debt payments to partners at the
pada akhir tahun end of the year
2. Piutang Usaha pada Pihak Berelasi mengalami 2. Accounts Receivable from Related Parties
penurunan sebesar 36,32% dan Pihak decreased by 36.32% and Third Parties
Ketiga mengalami kenaikan sebesar 29,99% increased by 29.99% compared to 2018, which
dibandingkan tahun 2018, yang disebabkan was caused by reduced trade receivables with
oleh berkurangnya piutang usaha dengan payment terms of less than 12 months and
jangka waktu pembayaran kurang dari 12 an increase in the allowance for losses on
bulan dan meningkatnya nilai penyisihan accounts receivable.
kerugian piutang.
3. Piutang Retensi pada Pihak Berelasi, 3. Retention Receivables from Related Parties
mengalami kenaikan sebesar 5,99% dan increased by 5.99% and Third Parties
Pihak Ketiga mengalami penurunan sebesar decreased by 0.59% compared to the previous
0,59% dibandingkan tahun sebelumnya, year, which was caused by an increase in
yang disebabkan oleh meningkatnya piutang retention receivables that were due more than
retensi yang jatuh tempo lebih dari 12 bulan 12 months and a decrease in the allowance
dan menurunnya nilai penyisihan kerugian for losses on accounts receivable.
piutang.
4. Kenaikan pada Piutang Ventura Bersama 4. Increase in Construction Joint Venture
Konstruksi sebesar 6,75% dari tahun 2018 Receivables by 6.75% from 2018 due to the
yang disebabkan oleh penambahan piutang addition of new joint venture receivables
ventura bersama baru (Nindya-Gerbang (Nindya-Gerbang Saranabaja and Nindya-
Saranabaja dan Nindya-Citra-Kharisma) Citra-Kharisma)
5. Penurunan Piutang Lain-lain sebesar 20,26% 5. Decrease in Other Receivables by 20.26% due
yang disebabkan oleh telah tertagihnya to the collection of other receivables from PT
piutang lain-lain PT Perusahaan Pengelola Perusahaan Manajemen Aset (Persero).
Aset (Persero).
6. Tagihan Bruto kepada pemberi kerja dari 6. Gross claims on employers from related parties
pihak berelasi mengalami penurunan 30,20% has decreased by 30.20% due to the gross
yang disebabkan oleh tagihan bruto pada PT receivables at PT Pelindo I and II, PT Surabaya
Pelindo I dan II, PT Surabaya Industrial Estate Industrial Estate Rungkut, PT Hutama Karya
Rungkut, PT Hutama Karya Infrastruktur, Infrastruktur, PT Wika, Nindya-PPA, etc.
PT Wika, Nindya-PPA, lain-lain dibawah Rp1 Rp1 billion which has been collected (trade
Miliar yang sudah dilakukan penagihan receivables) and has been disbursed and from
(piutang usaha) dan telah cair dan dari third parties has increased by 22.39% due to
Pihak Ketiga mengalami kenaikan 22,39% the acceleration of project work.
yang disebabkan oleh percepatan pekerjaan
proyek.
7. Kenaikan Persediaan 40,41% dibandingkan 7. Inventory increase of 40.41% compared
tahun 2018 yang disebabkan oleh to 2018 due to an increase in the supply of
meningkatnya persediaan material bahan construction raw materials and spare parts
baku konstruksi dan suku cadang untuk for project needs, as well as building and
kebutuhan proyek, serta persediaan land ready for sale, namely the Pabaeng-
bangunan dan tanah siap jual yaitu Ruko baeng Ruko located on Jalan Sultan Alaudin
Pabaeng-baeng yang berlokasi di Jalan Sultan Pabaeng-baeng, Makassar.
Alaudin Pabaeng-baeng, Makassar.
8. Kenaikan Pajak Dibayar di Muka 39,69% 8. An increase in Prepaid Taxes of 39.69%
dibandingkan tahun 2018 yang disebabkan compared to 2018 which was caused by an
oleh naiknya PPN sebesar 14,55% dan pajak increase in VAT by 14.55% and income tax of
penghasilan entitas anak sebesar 180,51%. subsidiaries by 180.51%.
9. Kenaikan Uang Muka sebesar 15,72% 9. An increase in down payments by 15.72%
dibandingkan tahun 2018 yang disebabkan compared to 2018 which was caused by an
oleh naiknya uang muka subkontraktor dan increase in down payments for subcontractors
pemasok. and suppliers.
10. Kenaikan Beban Dibayar di Muka sebesar 10. An increase in Prepaid Expenses by 39.69%
39,69% dibandingkan tahun 2018 yang compared to 2018 due to factory production
disebabkan oleh adanya biaya produksi pabrik costs incurred for factory needs that have
yang dikeluarkan untuk keperluan pabrik not been calculated with operating income
yang belum dapat diperhitungkan dengan because the minutes of delivery of goods
pendapatan usaha karena berita acara have not been signed.
penyerahan barang belum ditandatangani.
11. Penurunan pada Beban Ditangguhkan 11. Decrease in Deferred Expenses by 45.90%
sebesar 45,90% dibandingkan tahun 2018 compared to 2018 due to the absence of
yang disebabkan oleh sudah tidak adanya deferred expenses for the rukoh and kuwil
beban ditangguhkan proyek bendungan dam project.
rukoh dan kuwil.
Jumlah Aset Tidak Lancar di akhir tahun 2019 sebesar Total Non-Current Assets at the end of 2019 amounted
Rp1,24 triliun, tumbuh sebesar 6,21% atau setara to Rp1.24 trillion, an increase by 6.21% or equivalent
Rp72,85 miliar dibandingkan tahun 2018 sebesar to Rp72.85 billion compared to 2018 amounting to
Rp1,17 miliar, yang terutama disebabkan piutang Rp1.17 billion, which was mainly due to an increase
sharing laba KSO yang tidak tercapai. Rincian pos in investment properties, property, plant, and
akun yang memengaruhi Aset Tidak Lancar adalah equipment, and other assets. Details of the accounts
sebagai berikut: that affected Non-Current Assets are as follows:
1. Kenaikan Investasi pada Ventura Bersama 1. The increase in investment in joint ventures by
sebesar 0,29% dari tahun 2018 tidak 0.29% from 2018 did not change significantly.
mengalami perubahan yang signifikan.
2. Kenaikan Investasi Jangka Panjang Lainnya 2. An increase in other long-term investments
sebesar 30,20% dari tahun 2018 yang by 30.20% from 2018 due to additional
disebabkan oleh penambahan investasi pada investment in PT Jasamarga Kunciran
PT Jasamarga Kunciran Cengkareng. Cengkareng.
3. Kenaikan Properti Investasi sebesar 22,69% 3. An increase in investment properties by
dari tahun 2018 yang disebabkan oleh 22.69% from 2018 due to an increase in the
penambahan akumulasi perubahan nilai accumulated changes in fair value of Rp.30.4
wajar sebesar Rp 30,4 Miliar. billion.
4. Penurunan Aset Pajak Tangguhan sebesar 4. Decrease in Deferred Tax Assets by 31.27%
31,27% dari tahun 2018 yang disebabkan oleh from 2018 due to the subsidiary’s deferred tax
aset pajak tangguhan entitas anak untuk aset assets for fixed assets of IDR 835 million which
tetap sebesar Rp 835 Juta yang dikreditkan ke was credited to profit or loss in 2019.
laba rugi di tahun 2019.
Liabilitas Liabilities
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
LIABILITAS JANGKA PENDEK
CURRENT LIABILITIES
Pinjaman Bank dan Non Bank
Bank and Non Bank Loan
Pihak Berelasi
125.000 305.000 (180.000) (59,02%)
Related Parties
Pihak Ketiga
145.000 140.000 5.000 3,57%
Third Parties
Utang Usaha
Accounts Payable
Pihak Berelasi
36.343 21.111 15.232 72,15%
Related Parties
Pihak Ketiga
1.707.893 2.089.406 (381.512) (18,26%)
Third Parties
Uang Muka Pemberi Kerja
Advances from Costumers
Pihak Berelasi
10.372 14.630 (4.258) (29,10%)
Related Parties
Pihak Ketiga
253.758 272.019 (18.261) (6,71%)
Third Parties
Utang Pajak
42.510 33.255 9.255 27,83%
Tax Payable
Utang Ventura Bersama
18.445 39.289 (20.844) (53,05%)
Joint Venture Payable
Pendapatan Diterima di Muka
8.080 15.592 (7.512) (48,18%)
Unearned Revenues
Utang Bruto
1.342.936 686.833 656.104 95,53%
Gross Amount Paybales
Beban Akrual
26.290 43.207 (16.917) (39,15%)
Accruals
Utang Lain – lain
6.751 6.790 (39) (0,58%)
Others Payables
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek
4.023.379 3.667.131 356.248 9,71%
Total Current Liabilities
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
LIABILITAS JANGKA PANJANG
NON-CURRENT LIABILITIES
Pinjaman Bank dan Non Bank – Pihak
Berelasi
175.000 - 175.000 00,00%
Bank and Non-Bank Loan – Related
Parties
Uang Muka Kontrak Jangka Panjang
Long-Term Contract Advance
Pihak Berelasi
35.965 60.501 (24.535) (40,55%)
Related Parties
Pihak Ketiga
140.063 135.086 4.977 3,68%
Third Parties
Surat Utang Jangka Menengah
0 300.000 (300.000) 100,00%
Medium Term Notes
Laibilitas Imbalan Pasca Kerja
15.278 16.238 (960) (5,91%)
Post-Employment Benefits Liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang
366.306 511.825 (145.519) (28,43%)
Non Current Liabilities
JUMLAH LIABILITAS
4.389.685 4.178.956 210.730 5,04%
TOTAL LIABILITIES
Per 31 Desember 2019, Perusahaan berhasil As of December 31, 2019, the Company managed to
mencatatkan jumlah Liabilitas sebesar Rp4,39 triliun, record total Liabilities of Rp4.39 trillion, an increase
naik Rp210,73 miliar atau 5,04% bila dibandingkan by Rp210.73 billion or 5.04% compared to total
nilai per 31 Desember 2018 sebesar Rp4,18 triliun. Liabilities as of December 31, 2018 amounting to
Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh Rp4.18 trillion. The increase was mainly due to an
kenaikan pada Liabilitas Jangka Pendek sebesar increase in Current Liabilities of Rp4,023.38 billion or
Rp4.023,38 miliar atau 9,1%. Kenaikan total liabilitas 9.1%. The increase in total Liabilities was due to an
disebabkan adanya peningkatan utang Perusahaan increase in the Company’s working capital.
yang digunakan untuk modal kerja.
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek di akhir tahun 2019 Total Current Liabilities at the end of 2019 amounted
sebesar Rp4,02 triliun, mengalami peningkatan to Rp4.02 trillion, an increase by 9.71% or equivalent
9,71% atau setara Rp356,25 miliar dibandingkan to Rp356.25 billion compared to 2018 amounting to
tahun 2018 sebesar Rp3,67 triliun, yang terutama Rp3.67 trillion, which mainly came from an increase
berasal dari peningkatan utang usaha sebesar in accounts payable of Rp1,744.24 billion. In addition,
Rp1.744,24 miliar. Di samping itu, pinjaman bank bank and non-bank loans, advances, joint venture
dan non bank, utang uang muka, utang ventura payables, gross amount payables and accruals also
bersama, utang bruto, dan beban akrual juga turut increased in 2019. Details of the accounts affected
meningkat di tahun 2019. Rincian pos akun yang Current Liabilities are as follows:
memengaruhi Liabilitas Jangka Pendek adalah
sebagai berikut:
1. Penurunan Pinjaman Bank dan Non Bank dari 1. Decrease in Bank and Non-Bank Loans from
pihak berelasi sebesar 59,02% dikarenakan related parties by 59.02% due to the company
perusahaan telah membayar sebagian pokok having paid part of the loan principal and
pinjaman dan kenaikan sebesar 3,57% dari an increase of 3.57% from third parties
pihak ketiga disebabkan adanya penambahan due to additional loans from PT Bank Panin
pinjaman pada PT Bank Panin sebesar Rp15 amounting to IDR 15 billion.
Miliar.
2. Kenaikan utang usaha dari pihak berelasi 2. An increase in trade payables from related
sebesar 72,15% disebabkan oleh kenaikan parties by 72.15% was due to an increase in
utang pemasok dan subkontraktor debt from suppliers and subcontractors and
dan Penurunan utang usaha dari pihak a decrease in accounts payable from third
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang di akhir tahun 2019 Total Long-term Liabilities at the end of 2019
sebesar Rp366,31 miliar, mengalami penurunan sebesar amounted to IDR366.31 billion, decreased by 28.43%
28,43% atau setara Rp145,52 miliar dibandingkan or equivalent to IDR145.52 billion compared to 2018
tahun 2018 sebesar Rp511,82 miliar, yang terutama amounting to IDR511.82 billion, which was mainly
disebabkan oleh berkurangnya MTN pada liabilitas due to reduced MTN in long-term liabilities to short-
jangka panjang ke liabilitas jangka pendek karena term liabilities because the maturity date of the
jatuh tempo MTN tersebut sudah kurang dari 12 bulan, MTN is less than 12 months, the other reasons are
sebab lainnya adalah sebagai berikut: as follows:
1. Pinjaman Bank dan Non Bank – Pihak Berelasi 1. Bank and Non Bank Loans - Related Parties
sebesar Rp175,00 miliar. Sedangkan tahun amounting to Rp175.00 billion. Meanwhile, in
2018 tidak terdapat Pinjaman Bank - Non 2018 there were no related party - non-bank
Bank Pihak Berelasi. bank loans.
2. Penurunan uang muka kontrak Pihak 2. Decrease in down payment for Related
Berelasi sebesar 40,55% disebabkan Party contracts by 40.55% due to reduced
telah berkurangnya uang muka kontrak down payment for PT Pelabuhan Indonesia
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan III (Persero) contracts and 3.68% increase in
Kenaikan uang muka kontrak pihak ketiga down payments for third party contracts due
sebesar 3,68% disebabkan oleh naiknya uang to an increase in down payment for contracts
muka kontrak dari Kementerian PUPR. from the Ministry of PUPR.
3. Penurunan pada Liabilitas Imbalan Pasca kerja 3. Decrease in Post-employment Benefits
sebesar 5,91% dibandingkan tahun 2018 yang Liabilities by 5.91% compared to 2018 due to
disebabkan oleh pembayaran imbalan kerja. the payment of employee benefits.
Ekuitas Equity
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
Modal Saham
559.497 559.497 0 0,00%
Capital Stock
Saldo Laba
Retained earning
Ditentukan Penggunaannya
113.609 5.000 108.609 2.172,17%
Unappropriated
Belum Ditentukan Penggunaanya
630.584 509.708 120.876 23,71%
Appropriated
Surplus Revaluasi Aset Tetap
Property, Plant and Equipment 356.143 420.776 (64.634) (15,36%)
Surplus Revaluation
Jumlah Ekuitas yang Diatribusikan kepada:
Total Equity Attributeable to:
Pemilik Entitas Induk
1.659.833 1.494.982 164.852 11,03%
Owners of the Parent Entity
Kepentingan Non Pengendali
26.803 17.064 9.739 57,08%
Non-Controling interest
JUMLAH EKUITAS
1.686.637 1.512.046 385.321 6,77%
TOTAL EQUITY
Jumlah Ekuitas per 31 Desember 2019 tercapai Rp1,69 Total Equity as of December 31, 2019 reached Rp1.69
triliun, meningkat 11,55% atau setara Rp174,59 trillion, an increase by 11.55% or equivalent to
miliar bila dibandingkan dengan nilai Ekuitas per 31 Rp174.59 billion when compared to Total Equity as of
Desember 2018 sebesar Rp1,51 triliun. Peningkatan December 31, 2018 amounting to Rp1.51 trillion. This
ini terutama disebabkan meningkatnya Saldo Laba increase was mainly due to the increase in Retained
sebesar Rp744,19 miliar bila dibandingkan Saldo Laba Earnings by Rp744.19 billion when compared to
tahun 2018 sebesar Rp514,71 miliar. Untuk Saldo the 2018 Retained Earnings of Rp514.71 billion.
Laba yang Ditentukan Penggunaannya mengalami Appropriated Retained Earnings increased due to
kenaikan yang disebabkan oleh pembentukan the addition of a mandatory reserve. Meanwhile, the
cadangan baru. Sedangkan Saldo Laba yang Belum Unspecified Use of Retained Earnings has increased
Ditentukan Penggunaannya mengalami kenaikan due to the company’s current earnings performance.
yang disebabkan oleh adanya kinerja laba berjalan
perusahaan.
Pendapatan Usaha di tahun 2019 tercatat sebesar Operating Revenues in 2019 were recorded at Rp.
Rp5.78 triliun, mengalami penurunan 7,12.% atau 5.78 trillion, decreased by 7.12.% Or equivalent to
setara Rp443,41 miliar jika dibandingkan tahun 2018 Rp443.41 billion compared to 2018 of Rp6.23 trillion.
sebesar Rp6,23 triliun. Penurunan ini disebabkan This decline was due to land issues and limited new
oleh masalah lahan dan terbatasnya kontrak baru contracts available from employers due to political
yang tersedia dari pemberi kerja karena tahun years.
politik.
Beban Pokok Pendapatan mengalami kenaikan Cost of Revenue increased by 6.78% or equivalent
6,78% atau setara Rp375,35 miliar, dari Rp5,53 triliun to IDR375.35 billion, from IDR5.53 trillion in 2018 to
di tahun 2018 menjadi Rp5,16 triliun di tahun 2019. IDR5.16 trillion in 2019. The increase in Operating
Kenaikan % Beban Usaha terhadap Pendapatan Expenses to Operating Income was due to an increase
Usaha dikarenakan adanya kenaikan Beban in Project Construction Expenses and Subsidiaries,
Konstruksi Proyek dan Entitas Anak, yaitu kenaikan namely the increase in contract expenses due to the
beban kontrak dikarenakan kenaikan harga hotmix, increase in the price of hot mix, cement concrete
pekerjaan perkerasan beton semen (bahu jalan rigid) pavement work (rigid road shoulder) which was
yang semula direncanakan menggunakan carmix originally planned to use carmix due to the far
karena jarak lokasi pekerjaan yang jauh sehingga distance of the work location so it was changed by
diubah dengan pembelian readymix. Selain itu purchasing readymix In addition, the increase in
kenaikan beban kontrak juga dikarenakan kenaikan contract expenses was also due to the increase in
harga aspal, semen curah, besi beton dan overhead. prices for asphalt, bulk cement, concrete iron and
overhead.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
Beban Pokok Pendapatan Konstruksi
4.961.046 5.392.707 (431.660) (8,00%)
Cost Construction Revenue
Beban Pokok Pendapatan Manufaktur
162.914 132.669 30.245 22,80%
Cost Manufacturing Revenue
Beban Pokok Pen-dapatan Properti
13.984 3.569 10.415 291,83%
Cost of Property Revenue
Beban Pokok Pen-dapatan Sewa Alat
21.025 5.377 15.648 291,04%
Cost of Rent Equipment Revenue
Jumlah Beban Pokok Pendapatan
5.158.970 5.534.321 375.352 (6,78%)
Total Cost of Revenues
Seperti yang terlihat pada tabel dan grafik di atas, As seen in the table and charts above, all business
seluruh segmen usaha mengalami kenaikan Beban segments saw a rise in Cost of Revenues. While Rent
Pokok Pendapatan. Sedangkan pada segmen usaha Equipment business segment was just recorded in
Sewa Alat baru dibukukan pada tahun 2019. 2019.
Rincian Beban Pokok Pendapatan berdasarkan jenis Details of Cost of Revenues based on type of expense
beban dapat dilihat pada tabel di bawah ini. are shown in the table below.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
Bahan Baku
2.304.535 2.540.240 (235,705) (9,28%)
Raw Materials
Subkontraktor
1.263.696 1.486.053 (222.356) (14,96%)
Subcontractor
Dengan nilai kenaikan Pendapatan Usaha yang lebih As the increase in Revenues was higher than the
besar dibandingkan nilai kenaikan Beban Pokok increase in Cost of Revenues recorded at 89.20%,
Pendapatan yang mencatat persentase 89,20%, Laba Gross Profit increased by 9.83% compared to the
Bruto mengalami penurunan 9,83% dibandingkan previous year.
tahun sebelumnya.
Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan Income Before Income Tax Expense
Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan tahun 2019 Income Before Income Tax Expense in 2019 was
tercatat sebesar Rp220,09 miliar, turun sebesar recorded at Rp220.09 billion, decreased by 19.50%
19,50% atau setara Rp53,30 miliar dibandingkan or equivalent to Rp53.30 billion compared to 2018
tahun 2018 yang sebesar Rp273,39 miliar. Hal-hal amounting to Rp273.39 billion. The increase in
yang memengaruhi kenaikan Laba Sebelum Beban Income Before Income Tax Expenses was attributable
Pajak Penghasilan adalah sebagai berikut: to:
6. Bagian Laba Ventura Bersama mengalami 6. The Share of Joint Venture Profits decreased
penurunan penurunan sebesar 39,93% by 39.93% compared to 2018 due to the
dibandingkan tahun 2018 yang disebabkan completion of several joint venture projects
oleh telah selesainya beberapa proyek ventura and the failure to achieve business income
bersama dan tidak tercapainya pendapatan for the KSO project due to land acquisition
usaha proyek KSO karena terkendala constraints, so that the realization of the Joint
pembebasan lahan, sehingga realisasi Bagian Venture Profit Share in 2019 decreased.
Laba Ventura Bersama tahun 2019 turun.
7. Pendapatan (Beban) Lainnya mengalami 7. Other Income (Expenses) increased by 42.91%
kenaikan sebesar 42,91% dibandingkan tahun compared to 2018 due to the receipt of the
2018 yang disebabkan oleh penerimaan atas completed project and the profit from the
proyek selesai dan keuntungan penjualan sale of assets.
aset.
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
Penerimaan Kas dari Pelanggan
5.530.223 5.078.487 451.736 8,17%
Cash Received from Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok dan Pihak Ketiga
(5.008.314) (4.863.775) (44.539) 0,89%
Cash Paid to Suppliers and Third Parties
Pembayaran Kas kepada Karyawan
(242.806) (216.895) (25.911) (10,67%)
Cash Payment to Employees
Penerimaan Bunga Giro dan Deposito
6.607 11.878 11.878 (79,78%)
Cash Received from Interest and Time Deposits
Pembayaran Beban Bunga Pinjaman
(87.116) (72.652) (14.464) 16,60%
Payments for Financial Charges
Pembayaran Pajak Penghasilan
(165.802) (172.196) 6.394 (3,86%)
Payment of Income Tax
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas
Operasi 32.792 (235.153) 267.945 817,10%
Net Cash Flows Provided by (Used In) Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Operasi tahun 2019 tercatat Cash Flow from Operating Activities in 2019 was
Rp32.792 miliar, turun 113,95% atau setara Rp267,94 recorded at negative Rp32,792 billion, down
miliar bila dibandingkan dengan tahun 2018 sebesar 113.95% or equivalent to Rp267.94 billion compared
negatif Rp235,15 miliar. Hal ini disebabkan oleh to 2018 amounting to positive Rp235.15 billion. This
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investating Activities
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
Penjualan Aset Tetap
1.289 - 1.289 100,00%
Sale of Fixed Assets
Pembelian Aset Tetap
(33.600) (169.121) 135.520 (403,33%)
Acquisition of Property, Plant and Equipment
Penambahan Properti Investasi
(2.484) (256) (2.228) 89,68%
Acquisition of Investment Properties
Penambahan Investasi Ventura Bersama
- (71.148) 71.148 0,00%
Acquisition of Investment in Joint Ventures
Penerimaan Pencairan Laba Ventura Bersama
Cash Received from Share of the Profit of Joint 8.659 172.574 (163.915) (1.892,97%)
Ventures
Penambahan Aset dalam Penyelesaian
(1.124) - (1.124) 100,00%
Acquisition of Assets in Progress
Penambahan Investasi Jangka Panjang Lainnya
(369) (251) (118) 32,09%
Acquisition in Others Long Term Investment
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi
(27.720) (68.202) 40.482 (146,04%)
Net Cash Used in Investing Activities
Arus Kas untuk Aktivitas Investasi tahun 2019 tercatat Cash Flow for Investing Activities in 2019 was
sebesar negatif Rp27,72 miliar, turun 59,36% atau recorded at negative Rp27.72 billion, down 59.36%
setara Rp40,48 miliar bila dibandingkan dengan or equivalent to Rp40.48 billion compared to 2018
tahun 2018 sebesar negative Rp68,202 miliar. Hal amounting to negative Rp68.202 billion. This is
tersebut disebabkan oleh adanya penurunan arus due to a decrease in investment cash flow because
kas investasi karena perusahaan lebih selektif dalam companies are more selective in implementing
pelaksanaan investasi sesuai prioritas. investments according to priority.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Financing Activities
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 Increase (decrease)
Uraian
Rp-Juta Rp-Juta Selisih Persentase
Description
(Rp million) (Rp million) Difference Percentage
(Rp million) (%)
Penerimaan Surat Utang Jangka Menengah
8.671.669 9.616.377 (944.709) (10,89%)
Cash Receipts from Medium Term Notes
Penerimaan Pinjaman Bank dan Non Bank
(8.671.669) (9.616.377) 944.709 (10,89%)
Cash Receipts from Bank and Non Bank Loans
Pembayaran Deviden Tunai
(35.298) (17.500) (17.798) 50,42%
Payment for Cash Devidend
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas
Pendanaan
(35.298) (17.500) (17.798) 50,42%
Net Cash Flows Provided by (Used In) Financing
Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan tahun 2019 Cash Flow from Financing Activities for 2019
tercatat sebesar negatif Rp35,30 miliar, naik 101,71% was recorded at negative Rp35.30 billion, down
atau setara Rp17,80 miliar bila dibandingkan 101.71%or equivalent to Rp17.80 billion compared
dengan tahun 2018 sebesar negatif Rp17,50 miliar. to 2018 amounting to Rp17.50 billion. This was
Hal tersebut terutama disebabkan oleh Adanya mainly due to a decrease in cash flows from financing
penurunan arus kas dari aktivitas pendanaan karena activities due to the unrealized issuance of new
belum terealisasinya penerbitan MTN baru. MTNs.
Untuk memberikan gambaran tentang kemampuan To give a description of its solvency, the Company
membayar utangnya, Perusahaan menggunakan uses liquidity ratios, solvency ratios, and profitability
rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio ratios, as shown in the table below.
rentabilitas, seperti yang terlihat pada tabel di
bawah ini.
Rasio Rentabilitas
2019 2018
Rentability Ratio
Marjin EBITDA
8,62% 8,70%
EBITDA Margin
Rasio Laba terhadap Ekuitas
14,68% 21,95%
Renturn on Equity Ratio (ROE)
Rasio Laba terhadap Investasi
8,23% 9,53%
Return on Investment Ratio (ROI)
Marjin Laba Kotor
10,80% 11,12%
Gross Profit Margin
Marjin Laba Bersih
3,73% 4,37%
Nett Profit Margin
RASIO LIKUIDITAS
LIQUIDITY RATIO
Rasio Lancar
120,06% 123,20%
Current Ratio
Rasio Cepat
36,67% 41,17%
Quick Ratio
Rasio Kas
17,60% 20,13%
Cash Ratio
RASIO RENTABILITAS
RENTABILITY RATIO
Rasio Liabilitas terhadap Aset
72,24 73,43%
Debt to Assets
Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas 0,44 kali 0,49 kali
Debt to Equity times times
Dalam mengukur kemampuan Perusahaan To measure its ability to repay debts, the Company
untuk membayar utang usahanya, Perusahaan uses Liquidity Ratio consisting of Current Ratio,
menggunakan Rasio Likuiditas yang terdiri dari Quick Ratio and Cash Ratio. The Liquidity Ratio can
Rasio Lancar, Rasio Cepat dan Rasio Kas. Besaran be used to measure the Company’s ability to meet its
Rasio Likuiditas dapat digunakan untuk mengukur liailities or pay its short-term loans.
kemampuan Perusahaan dalam memenuhi
kewajiban atau membayar utang jangka pendeknya.
Pada tahun 2019, Rasio Lancar tercatat sebesar In 2019, the Company’s Current Ratio was recorded
120,06% lebih rendah dibandingkan dengan tahun at 120.06%, lower than in 2018 which was recorded
2018 yang tercatat sebesar 123,20%. Hal tersebut at 123.20%. This shows that the Company’s ability
menunjukkan bahwa kemampuan Perusahaan untuk to pay off its short-term liabilities by using available
melunasi kewajiban jangka pendeknya dengan assets slightly decreased in 2019 compared to 2018.
menggunakan Aset yang tersedia sedikit menurun di Despite the lower percentage compared to the
tahun 2019 dibanding dengan tahun 2018. Walaupun previous year, the Current Ratio was above 100%,
rasio lancar Perusahaan menunjukkan persentase meaning that the Company has a good ability in
yang lebih rendah dari tahun sebelumnya dan meeting its liabilities.
tercapai lebih dari 100%, maka dapat disimpulkan
bahwa perusahaan mempunyai kemampuan yang
baik dalam melunasi kewajibannya.
Perusahaan juga memakai Rasio Solvabilitas untuk The Company also uses Solvency Ratio to measure
mengukur besarnya jumlah aset yang dibiayai oleh the amount of assets financed by debt. The solvency
utang. Rasio Solvabilitas yang dipakai adalah Rasio ratio used Debt to Equity Ratio (DER) and Det to
Liabilitas terhadap Ekuitas (DER) dan Rasio Liabilitas Assets Ratio (DAR ).
terhadap Jumlah Aset (DAR).
Rasio Debt to Equity Ratio - Interest Bearing Debt Debt to Equity Ratio - Interest Bearing Debt (DER
(DER-IBD) sampai dengan akhir tahun 2019 tercatat IBD) up to the end of 2018 was recorded at 0.44
sebesar 0,44 kali membaik dibandingkan dengan times, an improvement compared to 2018 which was
tahun 2018 yang tercatat sebesar 0,49 kali. Hal recorded at 0.49 times. This shows that the amount
tersebut menunjukkan bahwa besarnya Ekuitas yang of Equity financed by debt in 2019 has declined.
dibiayai oleh utang di tahun 2019 telah menurun. Debt to Assets Ratio (DAR) in 2019 was recorded at
Rasio Liabilitas terhadap Jumlah Aset (DAR) tahun 72.42%, a slight increase compared to 2018 which
2019 tercatat sebesar 72,42% meningkat bila was recorded at 73.43%. This shows that there is no
dibandingkan dengan tahun 2018 yang tercatat significant change in the portion of assets financed
sebesar 73,43%. Hal tersebut menunjukkan bahwa by debt in 2018 compared to 2018.
porsi Aset yang dibiayai oleh utang di tahun 2019
belum ada perubahan yang signifikan dibandingkan
dengan tahun 2018.
Kemampuan Perusahaan dalam mencetak laba The Company’s ability to generate profit can be
dapat diukur dari besaran Rasio Rentabilitas-nya. measured from its Rentability Ratio. Rentability
Rasio Rentabilitas adalah perbandingan yang Ratio is a comparison calculated to determine the
dihitung untuk mengetahui kemampuan Perusahaan Company’s ability to earn profits from revenue
untuk mendapatkan laba dari pendapatan terkait related to sales, assets and equity based on certain
penjualan, aset dan ekuitas berdasarkan dasar measurement basis.
pengukuran tertentu.
Di tahun 2019 Rasio Marjin EBITDA tercatat sebesar In 2019 EBITDA Margin was recorded at 8.62% or
8,62% lebih rendah bila dibandingkan dengan tahun higher compared to 2018 which was recorded at
2018 yang tercatat sebesar 8,70%. Hal tersebut 8.70%. This shows that the Company’s ability to
menunjukan bahwa terjadi penurunan sedikit lebih optimizing the components of cost of goods sold
rendah atas harga pokok penjualan dan beban and operating expenses in generating sales.
usaha dalam menghasilkan penjualan.
Rasio Laba terhadap Ekuitas (ROE) sampai Return of Equity (ROE) up to the end of 2019 was
dengan akhir tahun 2019 tercatat sebesar 14,68% recorded at 14.68% or lower than that in 2018
lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2018 which was recorded at 21.95%. This shows that the
yang tercatat sebesar 21,95%. Hal tersebut Company’s ability to use available Equity to generate
menunjukkan bahwa kemampuan Perusahaan profits declined slightly in 2019. While Return of
untuk menggunakan Ekuitas yang tersedia untuk Investment (ROI) as of the end of 2019 was recorded
menghasilkan keuntungan sedikit menurun di at 8.23%, lower than that in 2018 which was recorded
tahun 2018. Sedangkan Laba terhadap Investas (ROI) at 9.53%. This shows that the Company’s ability
sampai dengan akhir tahun 2019 tercatat sebesar to use available Equity to generate profits slightly
8,23% lebih rendah dibandingkan dengan tahun decreased in 2019. However, Management assumed
2018 yang tercatat sebesar 9,53%. Hal tersebut that the decline was still within a reasonable limit.
menunjukkan bahwa kemampuan Perusahaan
untuk menggunakan nilai Investasi yang tersedia
untuk menghasilkan keuntungan sedikit berkurang
di tahun 2019. Namun Manajemen beranggapan
bahwa penurunan tersebut masih berada pada batas
wajar.
Marjin Laba Bruto (Gross Profit Margin) sampai Gross Profit Margin up to the end of 2019 was
dengan akhir tahun 2019 tercatat sebesar 10,80% recorded at 10.80% or lower when compared to
lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2019 2018 which was recorded at 11.12%. This shows that
yang tercatat sebesar 11,12%. Hal tersebut the Company’s ability to minimize the Cost of Sales
menunjukkan bahwa kemampuan Perusahaan to produce Gross Profit slightly decreased in 2019.
dalam meminimalkan Beban Pokok Penjualan untuk
menghasilkan Laba Bruto sedikit menurun di tahun
2019.
Margin Laba Bersih (Net Profit Margin) sampai Net Profit Margin up to the end of 2019 was recorded
dengan akhir tahun 2019 tercatat sebesar 3,73% at 3.73%or higher compared to 2018 which was
lebih rendah bila dibandingkan dengan tahun recorded at 4.37%. This shows that Management has
2018 yang tercatat sebesar 4,37%. Hal tersebut succeeded to increase the Company’s profitability in
menunjukkan bahwa Manajemen telah berhasil 2019.
tingkat profitabilitas Perusahaan di tahun 2019.
Dalam mengukur tingkat kolektibilitas piutang, In measuring Accounts Receivable Collectibility, the
Perusahaan menggunakan indikator Collection Company uses the Collection Period indicator. This
Period. Indikator ini digunakan untuk mengukur indicator is used to measure the average period
periode rata rata yang diperlukan untuk needed to collect receivables (in unit of days). This
mengumpulkan piutang (dalam satuan hari). indicator can be used to measure the Company’s
Indikator ini dapat digunakan untuk mengukur ability to collect accounts receivables in a certain
kemampuan Perusahaan dalam mengumpulkan period of time.
jumlah piutang dalam setiap jangka waktu tertentu.
Uraian
2019 2018
Description
Kemampuan kolektibilitas piutang Perusahaan The Company’s receivables collectability in 2019 was
tahun 2019 sebesar 18 hari, tidak terdapat kenaikan 18 days, there was no increase or decrease compared
maupun penurunan dibandingkan tahun 2018. Hal to 2018. This shows that the Company’s accounts
tersebut menunjukkan bahwa tingkat kolektibilitas receivable collectibility in 2019 has increased.
piutang Perusahaan tahun 2019 telah meningkat. The Company was able to immediately collect all
Perusahaan mampu menagih dengan cepat setiap accounts receivable in customers.
piutang usaha pada pelanggan.
Perusahaan telah menerapkan langkah-langkah The Company has implemented strategic measures
strategi untuk mempercepat kolektibilitas piutang, to accelerate accounts receivable collectibility,
antara lain: memperoleh proyek dengan sumber including: by obtaining projects with clear & good
pendanaan yang jelas & lancar (sumber APBD/ financing sources (Regional Government Budget
APBN dan BUMN), percepatan proses penagihan ke (APBD)/State Budget (APBN) and SOEs), accelerating
pemberi kerja dan memproses secara hukum jika ada the collection process to customers and make legal
piutang terlambat/macet. proceedings should there is a delay in accounts
receivable collectability.
Struktur modal Perusahaan tahun 2019 dan The Company’s capital structure in 2019 compared to
perbandingannya dengan tahun 2018 yang terdiri 2018 consisting of interest bearing debts and equity
dari utang berbasis bunga dan ekuitas adalah is as follows.
sebagai berikut.
2019 2018
Struktur Modal
Capital Structure Jumlah Jumlah
Total Total
(Rp million) (Rp million)
Jumlah Utang
4.389.685 4.178.956
Total Debt
Dikurangi Kas dan Setara Kas
508.064 538.290
Less Cash and Cash Equivalents
Utang Neto
3.881.621 3.640.665
Net Debt
Jumlah Ekuitas
1.686.637 1.512.046
Total Equity
Jumlah Struktur Permodalan
5.568.258 5.152.711
Total Capital Structure
Rasio Utang terhadap Modal
0,44 0,49
Debt to Equity Ratio
Ekuitas Ekuitas
Equity Equity
30,29% 29,34%
2019 2018
Seperti yang terlihat pada tabel dan grafik di This is shown in the tables and charts above,
atas, struktur modal Perusahaan tahun 2019 tidak the Company’s capital structure in 2019 did not
mengalami perubahan signifikan jika dibandingkan experience significant changes compared to 2018.
tahun 2018.
Tujuan dari Perusahaan dalam mengelola The purpose of the Company’s capital management
permodalan adalah untuk melindungi kemampuan is to protect the entity’s ability to maintain business
entitas dalam mempertahankan kelangsungan continuity, so that the entity can continue to provide
usaha, sehingga entitas dapat tetap memberikan hasil shareholders with yields and benefits to other
bagi pemegang saham dan manfaat bagi pemangku stakeholders, and to provide adequate returns to
kepentingan lainnya, dan untuk memberikan imbal shareholders by determining the prices of products
hasil yang memadai kepada pemegang saham and services that proportionate with the risk level.
dengan menentukan harga produk dan jasa yang
sepadan dengan tingkat risiko.
Perusahaan menetapkan sejumlah modal sesuai The Company sets up total capital in proportionate to
proporsi terhadap risiko. Perusahaan mengelola the risk. The Company manages the capital structure
struktur modal dan membuat penyesuaian dengan and makes adjustments by taking into account
memperhatikan perubahan kondisi ekonomi dan changes in economic conditions and characteristics
karakteristik risiko aset yang mendasari. Konsisten of the underlying assets risk. Consistent with other
dengan perusahaan lain dalam industri, Perusahaan companies in the industry, the Company perform
memonitor dengan dasar rasio utang terhadap monitoring using the basis of debt to equity ratio.
modal. Rasio ini dihitung dari utang neto dibagi This ratio is calculated from net debt divided by
modal yang disesuaikan. Utang neto merupakan adjusted capital. Net debt is total debt (as the
total utang (sebagaimana jumlah dalam laporan amount in the statement of financial position) minus
posisi keuangan) dikurangi kas dan setara kas. cash and cash equivalents.
Di tahun 2019, Perusahaan beberapa kali melakukan In 2019, the Company made several investments
investasi melalui penambahan kepemilikan saham through the addition of share ownership in the
pada entitas penyertaan saham, PT Jasamarga equity participation entity, PT Jasamarga Kunciran
Kunciran Cengkareng, dengan rincian sebagai Cengkareng, with the details as follows:
berikut:
Jumlah Investasi
Total Investment
Periode
Period Penyertaan
Sebelum Penyertaan Setelah Penyertaan
Total Paticipation
Before Participation After Participation
Investment
Triwulan I
1st Quarter
Lembar Saham
134.338 18.144 152.482
Total Shares
Nominal
1.222.475.800 165.110.400 1.387.586.200
Nominal
Triwulan II
2nd Quarter
Lembar Saham
152.482 7.840 160.322
Total Shares
Nominal
1.387.586.200 71.344.000 1.458.930.200
Nominal
Triwulan III
3rd Quarter
Lembar Saham
160.322 11.788 172.110
Total Shares
Nominal
1.458.930.000 107.270.800 1.566.201.000
Nominal
Triwulan IV
4th Quarter
Lembar Saham
172.110 2.800 174.910
Total Shares
Nominal
1.566.201.000 25.480.000 1.591.681.000
Nominal
Di sepanjang tahun 2019 tidak terdapat adanya Throughout 2019 there was no material information
informasi material terkait ekspansi bisnis, divestasi regarding expansion, divestment, merger,
saham, penggabungan usaha, akuisisi, maupun acquisition, and debt / capital restructuring
restrukturisasi utang/modal.
Perusahaan memiliki beberapa ikatan material untuk The Company has several material commitments on
investasi barang modal yang berpengaruh terhadap capital goods investments affecting the Company’s
pendapatan Perusahaan, khususnya di masa depan. revenues, especially in the future. The following are
Berikut disampaikan ikatan material tersebut, di the material commitments where the First Party is
mana Pihak 1 merupakan pemberi kerja dan Pihak 2 the Customer and the Second Party is the Company.
adalah Perusahaan.
Proteksi Risiko
Pihak 1 Pihak 2 Tujuan Ikatan Sumber Dana Mata Uang Mata Uang
1st Party 2nd Party Purpose of Commitment Source of Fund Currency Currency Risk
Protection
Kementerian PT Nindya Proyek Pembangunan Bendungan Pemberi Kerja Rupiah Seluruh transaksi
PUPR Karya Napungete dengan nilai Employer menggunakan mata
Ministry of (Persero) Rp849.939.499.000 uang Rupiah
PUPR The Napungete Dam Construction All transactions use
Project with a value of IDR the Rupiah currency
849,939,499,000
Proyek Pembangunan Bendungan
Pamukkulu dengan nilai
Rp811.425.631.000
Pamukkulu Dam Development
Project with a value of IDR
811,425,631,000
Proyek Pembangunan Bendungan
Karalloe Tahap II dengan nilai
Rp657.864.000.000
Phase II of the Karalloe Dam
Development Project with a value
of Rp. 657,864,000,000
Proyek Pembangunan
Bendungan Kuwil dengan nilai
Rp640.341.000.065
Kuwil Dam Development
Project with a value of
Rp.640,341,000,065
Proyek Pembangunan Bendungan
Tigadihaji dengan nilai
Rp629.946.666.667
Tigadihaji Dam Development
Project with a value of Rp.
629,946,666,667
Proyek Pembangunan
Bendungan Tugu dengan nilai
Rp518.400.000.000
Tugu Dam Construction
Project with a value of IDR
518,400,000,000
Proyek Pembangunan
Bendungan Temef dengan nilai
Rp506.145.751.000
Temef Dam Development
Project with a value of IDR
506,145,751,000
Proyek Pembangunan Bendungan
Beringin Sila dengan nilai
Rp446.773.533.800
The Beringin Sila Dam
Development Project with a value
of IDR 446,773,533,800
Proyek Pembangunan
Bendungan Rukoh dengan nilai
Rp377.258.611.000
Rukoh Dam Development
Project with a value of IDR
377,258,611,000
Proteksi Risiko
Pihak 1 Pihak 2 Tujuan Ikatan Sumber Dana Mata Uang Mata Uang
1st Party 2nd Party Purpose of Commitment Source of Fund Currency Currency Risk
Protection
Proyek Pembangunan Bendungan
Rababaka Tahap II dengan nilai
Rp372.607.151.000
Phase II of the Rababaka Dam
Development Project with a value
of IDR 372,607,151,000
Proyek Pembangunan
Danau Tempe dengan nilai
Rp286.753.669.596
Tempe Lake Development
Project with a value of IDR
286,753,669,596
Proyek Pembangunan Jalan
Simpang Mandalo Jambi dengan
nilai Rp181.162.176.104
The Mandalo Jambi Intersection
Road Construction Project with a
value of IDR181,162,176,104
Proyek Pembangunan Bendung
Batang Asai dengan nilai
Rp161.939.108.862
Batang Asai Weir Construction
Project with a value of
IDR161,939,108,862
PT Pertamina PT Nindya Proyek Pembangunan Pipa CY-III Pemberi Kerja Rupiah Seluruh transaksi
(Persero) Karya (Lomanis-Rwulu) dengan nilai Employer menggunakan mata
(Persero) Rp616.951.979.799 uang Rupiah
The CY-III (Lomanis-Rwulu) Pipe All transactions use
Development Project with a value the Rupiah currency
of IDR616,951,979,799
PT Pelindo III PT Nindya Proyek Pembangunan Design Pemberi Kerja Rupiah Seluruh transaksi
(Persero) Karya & Build Container Yard Employer menggunakan mata
(Persero) Teluk Lamong dengan nilai uang Rupiah
Rp399.949.999.900 All transactions use
Lamong Bay Container Yard the Rupiah currency
Design & Build Development
Project with a value of
Rp399,949,999,900
Dinas PT Nindya Proyek Rehabilitasi Total Gedung Pemberi Kerja Rupiah Seluruh transaksi
Pendidikan Karya Sekolah Jakarta Timur Paket V Employer menggunakan mata
Pemprov DKI (Persero) dengan nilai Rp394.567.369.100 uang Rupiah
Jakarta Total Rehabilitation Project for All transactions use
DKI Jakarta East Jakarta School Buildings the Rupiah currency
Provincial Package V with a value of IDR
Government 394,567,369,100
Education
Office
Kementerian PT Nindya Proyek Pembangunan Venue Pemberi Kerja Rupiah Seluruh transaksi
Pemuda dan Karya Softball dan Baseball PON PAPUA Employer menggunakan mata
Olah Raga (Persero) dengan nilai Rp376.063.316.000 uang Rupiah
Ministry of PAPUA Softball and Baseball All transactions use
Youth and Venue Development Project with the Rupiah currency
Sports a value of IDR 376,063,316,000
Proyek Pembangunan Lapangan
Hockey PON PAPUA dengan nilai
Rp277.005.390.000
PON PAPUA Hockey Field
Development Project with a value
of IDR 277,005,390,000
Universitas PT Nindya Proyek Pembangunan Gedung Pemberi Kerja Rupiah Seluruh transaksi
Islam Negeri Karya UIN Raden Fatah dengan nilai Employer menggunakan mata
Raden Fatah (Persero) Rp318.580.541.400 uang Rupiah
Raden Fatah The Raden Fatah UIN Building All transactions use
State Islamic Project with a value of IDR the Rupiah currency
University 318,580,541,400
Realisasi investasi barang modal di sepanjang tahun Realization of capital goods investment throughout
2019 adalah sebagai berikut. 2019 is as follows:
Perbandingan antara Target anggaran dengan Comparison Between Targets in the Budget
Realisasi, dan Proyeksi Usaha with their Realization, and Business Projections
Pencapaian
Realisasi Realisasi teradap Proyeksi Proyeksi 2020 terhadap
Target
Uraian 2019 Target 2019 2020 Realisasi 2019
2019
Description Realization Achievement of Projection 2020 projection towards
2019 Target
of 2019 Realization of the 2020 the realization of 2019
2019 Target
OPERASI
OPERATION
Jumlah Pekerjaan Tersedia
14.366.296 23.264.995 61,75% 22.757.231 158,41%
Work on Hand
KINERJA BISNIS
BUSINESS PERFORMANCE
Pendapatan Usaha
5.783.502 7.770.233 74,43% 7.341.547 126,94%
Revenues
Laba Usaha
405.349 595.384 68,08% 499.832 123,31%
Operating Income
Laba Sebelum Pajak
220.087 351.129 62,68% 273.428 124,24%
(Income Before Tax)
Laba Bersih Tahun Berjalan
215.873 339.662 63,56% 267.228 123,79%
Net Income for The Year
POSISI KEUANGAN
FINANCIAL POSITION
Aset Lancar
4.830.380 3.546.597 73,42% 4.439.066 91,90%
Current Assets
Aset Tidak Lancar
1.245.942 2.039.988 163,73% 2.022.684 162,34%
Non-Current Assets
Jumlah Aset
6.076.322 5.586.585 91,94% 6.461.750 106,34%
Total Aset
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
Liabilitas Jangka Pendek
4.023.379 2.196.245 183,19% 3.777.545 93,89%
Non-Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang
366.306 1.524.857 24,02% 1.091.598 298,00%
Long Term Liabilities
Jumlah Ekuitas
1.686.637 1.865.483 90,41 1.592.607 94,93%
Total Equity
Jika dibandingkan target pada RKAP tahun 2019, Compared to the targets in the 2019 Corporate
realisasi Pendapatan Usaha tahun 2019 mencatat Budget Plan (RKAP), realization of Revenues in 2019
pencapaian 74,43%. Pencapaian ini tercermin dari was achieved 74.43%. This achievement is reflected
realisasi operasi terhadap target RKAP 2019, di mana in the realization of the 2019 RKAP target operation,
realisasi Tender Diikuti tahun 2019 membukukan where realization of total Bids participated in
pencapaian 47,41% terhadap target tahun 2019, throughout 2019 was achieved 47.41% of the 2019
dan Kontrak Pekerjaan Tersedia mencapai 61,75% target, and Available Contract Value achieved
terhadap target tahun 2019. Beberapa faktor yang 61.75% of the 2019 target. These achievements were
menyebabkan pencapaian tersebut adalah: due to several factors as follows:
1. Tertundanya tender - tender yang diharapkan di 1. Delayed tenders expected in 2019 due to the
tahun 2019 yang disebabkan adanya kebijakan employer’s postponement policy.
penundaan oleh pemberi kerja.
2. Kendala progres penyelesain proyek yang 2. Constraints on the progress of project completion
disebabkan oleh beberapa hal salah satunya caused by several things, one of which is land
seperti pembebasan lahan. acquisition.
Tidak terdapat adanya faktor internal yang signifikan There are no significant internal factors that affect
yang mempengaruhi pencapaian kinerja 2019. the achievement of 2019 performance.
Dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran The Company’s 2020 Corporate Work Plan and
Perusahaan (RKAP) tahun 2020 sesuai dengan asumsi Budget (RKAP) has been prepared by referring to
dasar RAPBN tahun 2020 adalah sebagai berikut: the 2020 State Budget Plan’s basic assumptions as
follows:
1. Pertumbuhan ekonomi adalah 5,3% 1. Economic growth rate is 5.3%
2. Nilai tukar Rupiah adalah Rp14.400 per dollar 2. Rupiah Exchange rate against USD I Rp14,400
Amerika Serikat. per US dollar (US)
3. Inflasi sebesar 3,1%. 3. Inflation rate is 3.1%
4. Suku bunga Surat Perbendaharaan Negara 4. Treasury’s Bill’s Interest Rate is 5.4%
(SPN) sebesar 5,4%
5. Harga minyak mentah Indonesia (ICP) USD63/ 5. Indonesia crude oil (ICP) price is USD63/ barrel
per barel
6. Lifting minyak 750 ribu barel per hari dan 6. Oil lifting is 750 thousand barrels per day and
Lifting Gas 1.191 Gas Lifting is 1.191 thousand barrels of oil
equivalent per day
Perusahaan menargetkan Pendapatan Usaha tahun The Company targets to have revenue growth of
2020 tumbuh 123,24% dibandingkan tahun 2019. 123.24% in 2020 compared to the realization in
Laba Bersih Tahun berjalan tahun 2020 tumbuh 2019, and Net Income for the Year 2020 is targeted
132,18% dibanding 2019. Proyeksi ini tercermin dari to grow 132.18% compared to 2019. This projection
target operasi tahun 2020, di mana target Tender is reflected in the 2020 operational targets, where
Diikuti tahun 2020 mampu tumbuh hingga 179,06% the number of Bids to be participated in for 2020
terhadap realisasi 2019 dan kontrak pekerjaan is targeted to grow 179.06% from the realization in
tersedia dapat tumbuh 134,74% terhadap realisasi 2019, and Available Work Contracts is targeted to
tahun 2019. grow 134.74% from the realization in 2019.
INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG MATERIAL INFORMATION AND FACTS AFTER THE
TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN REPORTING DATE
Tidak terdapat adanya informasi fakta yang bersifat There is no material information that occurred after
material yang terjadi setelah tanggal laporan the date of the accountant’s report on February 20,
akuntan pada 20 Februari 2020. 2020.
Dampak Nilai Tukar Mata Uang Asing Impack Of Foreign Currency Exchange Rate
Tidak terdapat dampak nilai tukar yang secara There are no exchange rate impacts that can be
langsung dapat diidentifikasi ke dalam instrument directly identified into the Company’s financial
keuangan Perusahaan, kecuali yang diakibatkan instruments except those caused by systematic risk,
risiko sistematik adalah utang bank yang dipercepat which are accelerated repayment of bank loans. If
pelunasannya. Jika ada, maka instrumen keuangan any, financial instruments that have the potential
yang berpotensi mempunyai risiko ini adalah to have this risk are trade accounts receivable, joint
piutang usaha, piutang ventura bersama, piutang venture receivables, retention receivables, gross
retensi, tagihan bruto. Perusahaan mengelola receivables. The Company manages this risk by
risiko ini dengan memindahkan risiko tersebut ke transferring the risk to the subcontractor.
subkontraktor.
PROSPEK USAHA DAN RENCANA PENGEMBANGAN BUSINESS DEVELOPMENT PLAN AND BUSINESS
BISNIS PROSPECTS
Kegiatan pengembangan pemasaran atas layanan Marketing development activities for the Company’s
Perusahaan di tahun 2019 adalah sebagai berikut: services in 2019 are as follows:
Sebagai badan usaha yang bertujuan untuk As a business entity that aims to create value for
menciptakan nilai bagi seluruh Pemegang Saham, all Shareholders, the Company has a policy to give
Perusahaan memiliki kebijakan untuk memberikan the rights of all Shareholders in cash at least once a
hak seluruh Pemegang Saham dalam bentuk tunai year. Without prejudicing the rights of the General
sekurang-kurangnya sekali dalam setahun. Tanpa Meeting of Shareholders, decision making on the
mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang amount of dividends always considers several aspects,
Saham, pengambilan keputusan besaran dividen namely: the amount of the Company’s net profit, the
senantiasa mempertimbangkan beberapa aspek, Company’s financial condition, and the the need of
yaitu besaran laba bersih Perusahaan, kondisi capital for business development purpose.
keuangan Perusahaan, serta kebutuhan modal
dalam rangka pengembangan usaha.
Dasar pembagian Dividen kepada pemegang saham The basis for the distribution of dividends to
diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan, terakhir shareholders is stipulated in the Company’s Articles
disahkan melalui Akta No. 68 Tahun 2020 yang of Association, most recently approved by Deed No.
dibuat di hadapan Khairina SH., notaris di Jakarta, 68 of 2020 made before Khairina SH., A notary in
jo. Akta No. 39 Tahun 2013 yang dibuat di hadapan Jakarta, jo. Deed No. 39 of 2013 made before the
notaris Khairina SH., di Jakarta. notary Khairina SH., In Jakarta.
Pembagian Dividen Tahun 2019 dan Kronologis Dividens Distribution in 2019 and Chronology
Pembagian Dividen of Dividend Distribution
Kronologis pembagian dan pembayaran dividen di Chronology of the distribution and payment of
tahun 2014 untuk hasil usaha tahun 2013, hingga dividends in 2014 for business results in 2013, up to
tahun 2019 untuk hasil usaha tahun 2018 adalah 2019 for the 2018 business results is as follows:
sebagai berikut:
Sebagai entitas usaha yang bergerak di wilayah As a business entity operating in the territory of
Indonesia, Perusahaan berkomitmen untuk Indonesia, the Company is committed to complying
mematuhi seluruh peraturan yang berlaku, termasuk with all applicable regulations, including taxation.
perpajakan. Komitmen perpajakan yang dilakukan The tax commitment made by the Company is also
Perusahaan juga menjadi bagian dari kontribusi part of the Company’s contribution to the state. As
Perusahaan terhadap negara. Adapun pembayaran for the tax payments paid in 2019 amounting to
pajak yang dibayarkan di tahun 2019 sebesar Rp696,419,967,771.
Rp696.419.967.771.
Hingga akhir tahun 2019, Perusahaan tidak memiliki Up to end of year 2019, the Company has never
Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan (ESOP) exercised Employee/Management Stock Option
dan/ atau Manajemen (MSOP). Dengan demikian, Program (ESOP/MSOP). Thus, there is information
tidak terdapat informasi terkait ESOP/MSOP yang related ESOP/MSOP implemented by the Company.
dilakukan Perusahaan.
Sejak berdirinya hingga 31 Desember 2019, Since its establishment until December 31, 2019,
Perusahaan belum pernah melakukan Penawaran the Company has never exercised public offering
Umum Perdana Saham. Perusahaan juga tidak of shares. The Company also did not issue bonds
menerbitkan obligasi yang mewajibkan Perusahaan that obliged the Company to report the use of
melaporkan penggunaan dana hasil penawaran proceeds from public offering of bonds. Thus, there
umum obligasi. Dengan demikian, tidak terdapat is no information related to realization of the use of
informasi terkait realisasi penggunaan dana hasil proceeds from public offering.
penawaran umum.
Perusahaan memiliki transaksi dengan pihak pihak The Company has transactions with related parties as
berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. defined in SFAS No.7 on “Related Party Disclosures”.
7 mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi.” Related parties is related persons or entities defined
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait as follows:
didefinisikan sebagai berikut:
a. Orang atau anggota keluarga dekatnya a. A person or his/her close family member has a
mempunyai relasi dengan Perusahaan jika orang relationship with the Company if the person:
tersebut:
- Memiliki pengendalian atau pengendalian - Has control or joint control over the Company.
bersama atas Perusahaan.
- Memiliki pengaruh signifikan atas Perusahaan. - Has significant influence over the Company Is
- Merupakan personil manajemen kunci a key management
Perusahaan atau entitas induk dari - personnel of the Company or parent entity of
Perusahaan. the Company.
b. Suatu entitas berelasi dengan Perusahaan jika b. An entity is related to the Company if it meets
memenuhi salah satu hal berikut: one of the following:
- Entitas dan Perusahaan adalah anggota - Entity and the Company are members of
dari kelompok usaha yang sama (artinya the same business group (meaning that the
entitas induk, entitas anak, dan entitas anak parent entity, direct subsidiaries, and indirect
berikutnya saling berelasi dengan entitas subsidiaries are related to each other).
lain).
- Satu entitas adalah entitas asosiasi atau - An entity is an associate or joint venture of
ventura bersama dari entitas lain (atau another entity (or an associate or joint venture
entitas asosiasi atau ventura bersama yang is a member of a business group where the
merupakan anggota suatu kelompok usaha, other entity is a member).
yang mana entitas lain tersebut adalah
anggotanya).
- Kedua entitas tersebut adalah ventura - Both entities are joint ventures of the same
bersama dari pihak ketiga yang sama. third Party An entity is a joint venture of a
third entity and another entity is an associate
of the third entity.
- Satu entitas adalah ventura bersama dari - The entity is a post-employment benefit
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah program for an employee benefit of a
entitas asosiasi dari entitas ketiga. company or entity associated with the
Company.
- Entitas tersebut adalah suatu program - If the Company is the entity that organizes
imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja the program, the sponsoring entity is also
dari salah satu Perusahaan atau entitas yang related to the Company. An entity controlled
terkait dengan Perusahaan. Jika Perusahaan or jointly controlled by persons identified as
adalah entitas yang menyelenggarakan referred to in number (a); or
program tersebut, maka entitas sponsor juga
berelasi dengan Perusahaan. Entitas yang
dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh
orang yang diidentifikasi dalam huruf (a);
atau;
- Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) - The person identified as referred to in number
(i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas (a) has significant influence over the entity
atau merupakan personil manajemen kunci or is the key management personnel of the
entitas (atau entitas induk dari entitas). entity (or parent entity of the entity).
- Entitas, atau anggota dari kelompok yang - An entity, or a member of a group where
mana entitas merupakan bagian dari the entity is part of the group, provides
kelompok tersebut, menyediakan jasa personil key management personnel services to the
manajemen kunci kepada Perusahaan atau Company or to the parent entity of the
kepada entitas induk dari Perusahaan. Company.
Entitas yang berelasi dengan Pemerintah adalah Entities that are related to the Government are
entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama, entities that are controlled, jointly controlled or
atau dipengaruhi oleh Pemerintah. Pemerintah influenced by the Government. The government
mengacu kepada Pemerintah, instansi Pemerintah refers to the Government, Government agencies
dan badan yang serupa baik lokal, nasional and similar bodies both locally, nationally and
maupun internasional. Entitas yang berelasi internationally. Entities that are related to the
dengan Pemerintah dapat berupa entitas yang Government can be entities that are controlled or
dikendalikan atau dipengaruhi secara signifikan oleh significantly influenced by the Ministry of Finance
Kementerian Keuangan atau Pemerintah Daerah or Regional Governments which are Shareholders of
yang merupakan Pemegang Saham entitas, atau the entities, or entities controlled by the Government
entitas yang dikendalikan oleh Pemerintah Republik of the Republic of Indonesia through the Ministry of
Indonesia melalui Kementerian BUMN sebagai kuasa SOEs as the power of shareholders.
pemegang saham.
Nama Pihak Bertransaksi, Sifat Hubungan Name of Related Parties, Nature of Relationship,
Afiliasi, Sifat Transaksi serta Alasan Dilakukannya Nature of Transaction and Reason of Transaction
Transaksi
Berikut disampaikan nama pihak bertransaksi dan Following are the names of related parties and
sifat hubungan afiliasi untuk transaksi Perusahaan nature of relationship for the transactions made by
di sepanjang tahun 2019. the Company in 2019.
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat Penagihan atas jasa konstruksi
(Persero) Controlled by the Government Billing for construction services
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat Penagihan atas jasa konstruksi
(Persero) Controlled by the Government Billing for construction services
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat Penagihan atas jasa konstruksi
(Persero) Controlled by the Government Billing for construction services
Ventura Bersama NINDYA – Hutama Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat Penagihan atas jasa konstruksi
Karya Controlled by the Government Billing for construction services
Ventura Bersama NINDYA – Jaya Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat Penagihan atas jasa konstruksi
Konstruksi Controlled by the Government Billing for construction services
Realisasi Transaksi Pihak Berelasi tahun 2019 Realization of Related Party Transaction In 2019
Berikut saldo dan realisasi transaksi pihak berelasi The following is the balance and realization of
per 31 Desember 2019. related party transactions as of December 31, 2019.
Pemenuhan Peraturan dan Ketentuan Terkait Compliance with Regulations and Related
Provisions
Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait, yaitu Fulfillment of relevant regulations and provisions,
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia the Financial Accounting Standards (FAS) in
dilakukan melalui upaya pengungkapan PSAK 7 Indonesia through the disclosure of SFAS 7 on
tentang “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi” “Related Party Disclosures” in the Company’s 2019
dalam laporan keuangan Perusahaan tahun 2019 financial statements audited by Amir Abadi Jusuf,
yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Amir Aryanto, Mawar and Partners.
Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar dan Rekan.
Dalam mengukur kelangsungan usaha, Perusahaan In measuring its going concern, the Company refers
menggunakan Surat Keputusan Menteri BUMN No. the SO E Ministerial Decree No. KEP-100 / MBU / 2002
KEP- 100/MBU/2002 tanggal 4 Juni 2002 tentang dated June 4, 2002 on SOE Health Level Assessment.
Penilaian Tingkat Kesehatan BUMN. Kebijakan This SOE Ministerial policy policy provides tools and
Kementerian BUMN ini memberikan perangkat methods to measure the Company’s health level
dan metode untuk mengukur tingkat kesehatan which includes financial aspect, operational aspect,
Perusahaan yang meliputi aspek keuangan, aspek and administrative aspect. Through the health level
operasional, dan aspek administrasi. Melalui measurement and assessment, management receives
pengukuran dan penilaian tingkat Kesehatan recommendations on potential matters that can
tersebut, manajemen mendapatkan rekomendasi affect the Company’s going concern in the financial
tentang hal-hal potensial yang dapat memengaruhi year of assessment.
kelangsungan usaha Perusahaan pada tahun buku
yang diukur.
Laporan Kinerja Perusahaan tahun buku 2019 telah The Company’s Performance Report 2019 audited by
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Public Accountants Firm Amir Abadi Jusuf, Aryanto,
Jusuf, Aryanto, Mawar dan Rekan. Audit tersebut Mawar and Partners covers perfromance evaluations,
meliputi evaluasi kinerja, Rencana Kerja dan Corporate Work Plans and Budgets (RKAP), as well as
Anggaran Perusahaan (RKAP), serta perbandingan comparisons between 2019 realizations and budget
antara realisasi tahun 2019 dan target anggaran targets specified in the 2019 RKAP. In the Company’s
yang tertuang dalam RKAP 2019. Dalam Laporan Performance Report, financial data includes the
Kinerja Perusahan, data keuangan telah termasuk value of investments and/or income (loss) from the
nilai penyertaan dan/atau pendapatan (kerugian) investment in subsidiary calculated on the basis of
dari penyertaan di entitas anak yang diperhitungkan the audited equity method, and participation in
atas dasar metode ekuitas yang telah diaudit, dan Joint Operation Cooperation (KSO) by calculating
penyertaan di Kerja Sama Operasi (KSO) dengan Share of the KSO profit based on the investment
memperhitungkan bagian laba KSO berdasarkan percentage under the equity method.
persentase investasi atas dasar metode ekuitas.
Hasil evaluasi atas tingkat kesehatan Perusahaan Results of the Company’s health level assessment
menunjukkan kinerja dalam tahun 2019 tergolong showed that the Company’s performance in 2019
dalam kondisi “SEHAT“ kategori “AA” dengan skor was classified as “HEALTHY” in the category “AA”
“80,25”. Skor ini sama dengan pencapaian dan with a score of “80.25”. This score was the same as
realisasi tahun 2018. the 2018 achievement and realization.
Proyek Jembatan
BH1425, Jawa Tengah
BH1425 Bridge Project,
Central Java
2019Annual
Annual Report
Report 2018 PT
PTNINDYA KARYA
NINDYA KARYA (Persero)
(Persero) 155
Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
Tata Kelola Perusahaan
Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Good Corporate Governance is a set of systems
Corporate Governance (GCG) secara definitif regulating and controlling business entities with a
merupakan serangkaian sistem yang mengatur purpose of creating added value for all stakeholders,
dan mengendalikan entitas usaha yang diharapkan including to shareholders, with 2 (two) points
mampu menciptakan nilai tambah untuk seluruh that should be emphasized: the importance of
pemangku kepentingan; termasuk kepada the shareholders’ right to obtain information in
pemegang saham. Terdapat 2 (dua) hal penekanan, a proper and timely manner even to minority
yaitu pentingnya hak pemegang saham untuk shareholders; and the obligation of business entities
memperoleh informasi dengan benar dan tepat to accurately, timely, and transparently disclose
pada waktunya bahkan hingga pemegang saham all information regarding their performance,
minoritas, dan, kewajiban entitas usaha untuk ownership, and stakeholders. GCG is expected
melakukan pengungkapan secara akurat, tepat to provide the foundation for an accountable
waktu, transparan terhadap semua informasi kinerja management of business entities. Along with
entitas usaha, kepemilikan, dan pemangku the business world development, GCG principles
kepentingan. Kehadiran GCG diharapkan mampu have also been developing comprising supervision
memberikan fondasi atas pengelolaan entitas usaha and control system that support work ethics and
yang akuntabel. Sejalan dengan perkembangan responsible decision making, support integrity in
dunia usaha, prinsip GCG turut mengalami financial reporting, proper risk management, and
perkembangan yang mencakup sistem pengawasan the Company’s relations with stakeholders based on
dan pengendalian yang mendukung etika kerja dan ethics. The GCG assessment is carried out within the
pengambilan keputusan yang berTanggung jawab, Company to ensure the realization of GCG principles
mendukung integritas dalam pelaporan keuangan, in a comprehensive manner.
pengelolaan risiko yang layak, serta hubungan
pemangku kepentingan dan Perusahaan yang
berlandaskan etika. Di lingkup Perusahaan, penilaian
dilakukan atas penerapan GCG untuk memastikan
terwujudnya prinsip GCG secara komprehensif.
Corporate Governance
Peningkatan penerapan Tata Kelola Perusahaan Enhancement of Good Corporate Governance
yang Baik tak hanya menjadi kepatuhan, namun implementation is not merely a matter of compliance,
juga menjadi budaya bagi Nindya Karya membangun but also a culture for Nindya Karya to build a
fondasi bisnis yang berkelanjutan. sustainable business foundation.in the construction
industry both in Indonesia and other countries
Tata Kelola Perusahaan yang Baik, atau Good Good Corporate Governance is a set of systems
Corporate Governance (GCG) secara definitif regulating and controlling business entities with a
merup akan serangkaian sistem yang mengatur purpose of creating added value for all stakeholders,
dan mengendalikan entitas usaha yang diharapkan including to shareholders, with 2 (two) points
mampu menciptakan nilai tambah untuk seluruh that should be emphasized: the importance of the
pemangku kepentingan; termasuk kepada shareholders’ right to obtain information in a proper
pemegang saham. Terdapat 2 (dua) hal penekanan, and timely manner even to minority shareholders;
yaitu pentingnya hak pemegang saham untuk and the obligation of business entities to accurately,
memperoleh informasi dengan benar dan tepat timely, and transparently disclose all information
pada waktunya bahkan hingga pemegang saham regarding their performance, ownership, and
minoritas, dan, kewajiban entitas usaha untuk stakeholders. GCG is expected to provide the
melakukan pengungkapan secara akurat, tepat foundation for an accountable management of
waktu, transparan terhadap semua informasi business entities.
kinerja entitas usaha, kepemilikan, dan pemangku
kepentingan. Kehadiran GCG diharapkan mampu
memberikan fondasi atas pengelolaan entitas usaha
yang akuntabel.
Sejalan dengan perkembangan dunia usaha, Along with the business world development, GCG
prinsip GCG turut mengalami perkembangan yang principles have also been developing comprising
mencakup sistem pengawasan dan pengendalian supervision and control system that support
yang mendukung etika kerja dan pengambilan work ethics and responsible decision making,
keputusan yang bertanggung jawab, mendukung support integrity in financial reporting, proper risk
integritas dalam pelaporan keuangan, pengelolaan management, and the Company’s relations with
risiko yang layak, serta hubungan pemangku stakeholders based on ethics. The GCG assessment
kepentingan dan Perusahaan yang berlandaskan is carried out within the Company to ensure the
etika. Dilingkup Perusahaan, penilaian dilakukan realization of GCG principles in a comprehensive
atas penerapan GCG untuk memastikan terwujudnya manner.
prinsip GCG secara komprehensif.
Perusahaan menyadari bahwa kaidah yang The Company realizes that the rules stated in GCG
terkandung dalam prinsip-prinsip GCG bertujuan principles are aimed to balance the interests of the
Tata Kelola Perusahaan
untuk menyeimbangkan antara kepentingan Company and the stakeholders. GCG implementation
Perusahaan dengan stakeholder. Penerapan GCG that is in line with the prevailing regulations is an
yang sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku effective solution for all parties, thus making the
menjadi solusi efektif bagi berbagai pihak sehingga Company management more professional, orderly
pengelolaan Perusahaan menjadi lebih profesional, and capable of preventing harmful actions.
beradab serta menghindarkan Perusahaan
melakukan tindakan-tindakan yang merugikan.
Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, dibutuhkan In order to achieve such goals, the Company must
komitmen nyata dari Perusahaan dalam menerapkan exert real commitment in implementing GCG in
GCG di lingkungan Perusahaan. Komitmen penerapan the environment. The commitment to implement
GCG tidak hanya sekadar sebagai pemenuhan GCG is conducted not only to fulfill the prevailing
aturanaturan yang berlaku namun praktiknya juga regulations. In practice, such commitment must be
harus dilandasi oleh kesadaran tentang pentingnya based on the acknowledgment of the importance
GCG bagi tegaknya integritas dalam menjalankan of GCG for the upholding of integrity in running a
bisnis yang sehat dan berkesinambungan. sound and sustainable business.
GCG didasarkan pada prinsip metode pengambilan GCG is based on the principle of decision-making
keputusan dan pengelolaan aktivitas entitas usaha methods and management of accountable business
yang akuntabel, yang kemudian berelasi langsung entity activities, which then relates directly to the
terhadap pengelolaan organisasi yang berkelanjutan organization’s sustainable management and the
dan iklim investasi. GCG merupakan sebuah investment climate. GCG is a mechanism created as
mekanisme yang diciptakan sebagai upaya mengatur an effort to regulate relations between company
hubungan antar organ perusahaan; baik hubungan organs; both internal and external relations based
internal maupun eksternal yang berlandaskan on regulations, legislation and business ethics.
pada peraturan, perundang – undangan dan etika
berusaha.
Corporate Governance
aspek pengelolaan organisasi perusahaan; mulai the rights and obligations of shareholders, duties
dari hak dan kewajiban pemegang saham, tugas and authorities of the Board of Directors and Board
dan wewenang Direksi dan Dewan Komisaris, of Commissioners, to the Company’s relationships
hingga hubungan Perusahaan dengan pemangku with internal and external stakeholders, where these
kepentingan internal dan eksternal, di mana aspek- aspects are also regulated in the Company’s Articles
aspek tersebut juga diatur dalam Anggaran Dasar of Association.
Perusahaan.
Tujuan penerapan praktik dan prinsip GCG adalah The objectives of implementing GCG practices and
sebagai berikut: principles are as follows:
1. Mengatur pola hubungan yang berkelanjutan 1. Regulating sustainable relationship pattern
antar organ utama Perusahaan serta Pemangku between the Company’s main organs and other
Kepentingan lainnya seperti mitra kerja, Stakeholders, such as business partners, the
masyarakat dan lingkungan. public and environment;
2. Mendukung pengembangan bagi Perusahaan. 2. Supporting the Company’s development;
3. Mengelola risiko dengan baik. 3. Managing risks properly;
4. Peningkatan tanggung jawab kepada seluruh 4. Improving the responsibility to the stakeholders;
pemangku kepentingan.
5. Memitigasi terjadi penyimpangan dalam 5. Mitigating any violation in the Company’s
pegelolaan Perusahaan. management;
6. Memperbaiki dan menguatkan budaya kerja 6. mproving the Company’s work culture; and
Perusahaan.
7. Meningkatkan citra Perusahaan di mata Investor 7. Improving the Company’s image before the
dan seluruh pihak. Investors and all parties.
Internalisasi atas prinsip-prinsip GCG dilakukan Internalization of the principles of Good Corporate
dengan memperhatikan prinsip-prinsip GCG yang Governance is carried out by taking into account
ada serta diintegrasikan pada peraturan yang the existing GCG principles and integrating them
berlaku guna menjadi acuan pedoman praktik into the applicable regulations so as to become a
terbaik (best practice) yang dilaksanakan. Sebagai reference for the best practice implementation. As
landasan legal-formal utama dalam menjalankan a main legal-formal basis in conducting business
kegiatan tata kelola usaha, Perusahaan menetapkan governance activities, PT Nindya Karya (Persero)
kebijakan tata kelola yang berlaku dengan merujuk stipulates a prevailing governance policy by
pada Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER- referring to the State Minister of SOE Regulation
09/MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan No. PER-09/MBU/2012 on the Amendment of State
Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 Minister of SOE Regulation No. PER-01/MBU/2011
tanggal 1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata dated August 1, 2011 on the Implementation of
Kelola yang Baik pada BUMN, yang menyebutkan Good Corporate Governance in the SOE. The policy
bahwa “BUMN wajib melaksanakan operasional states that “the SOE must perform the Company’s
Perusahaan dengan berpegang pada prinsipprinsip operations in compliance with GCG principles,
GCG yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, namely transparency, accountability, responsibility,
independensi, dan fairness.” independency and fairness”.
Penjelasan prinsip-prinsip dasar di atas dan Brief description of GCG principles and its
penerapannya secara umum di lingkup Perusahaan implementation in the Company is as follows:
adalah sebagai berikut:
(Transparency) Transparency as openness in carrying out The Company strives to provide correct and
the decision making process and openness accurate information in a timely manner to the
in presenting material and relevant Stakeholders. The Company believes that good
information regarding the management of implementation of transparency principle shall
operational and business aspects. prevent the occurrence of conflict of interest with
various parties. This is proved with the publication
of financial information with significant impact
on the Company’s performance. The stakeholders
may access such important information, including
other information through the Company’s
website at www.nindyakarya.co.id or in regularly
published reports in physical or digital forms, as
well as in the form of press release.
Corporate Governance
terlihat melalui pengelolaan Perusahaan yang
memisahkan tugas dan Tanggung jawab serta
menguraikan secara jelas mengenai fungsi, hak,
kewajiban, dan wewenang masing-masing organ
tata kelola.
(Accountability) Accountability as a clarity of functions, All governance organs of the Company are
implementation and accountability of equipped with accountability principle with
corporate organs so that the management clear function, structure, system and systematic
of the Company is carried out effectively. accountability. This can be observed through the
Company’s management, namely in the division
of duties and responsibilities and clear description
for function, right, responsibility and authority of
each organ.
Pertanggung jawaban Responsibilitas atau tanggungjawab Bentuk pertanggungjawaban Perusahaan
sebagai kesesuaian di dalam pengelolaan dibuktikan dengan kepatuhan terhadap peraturan
aktivitas usaha Terhadap peraturan yang berlaku, seperti pembayaran pajak,
perundangundangan yang berlaku dan pelaksanaan hubungan industrial, melindungi
prinsip-prinsip korporasi yang sehat. segenap pegawai dengan menerapkan kesehatan
dan keselamatan kerja, serta perlindungan
terhadap lingkungan hidup melalui program
tanggung jawab sosial perusahaan (corporate
social responsibility) yang berkelanjutan.
berdasarkan perjanjian dan peraturan undangan serta ketentuan yang berlaku. Melalui
perundangundangan prinsip ini, Perusahaan melakukan pengelolaan
yang berlaku. terhadap seluruh aset dengan baik dan
prudent sehingga memunculkan perlindungan
kepentingan Pemegang Saham secara jujur dan
adil. Bagi Perusahaan, prinsip fairness menjadi
jiwa untuk memonitor dan menjamin perlakuan
yang adil di antara beragam kepentingan dalam
Perusahaan.
(Fairness) Fairness as justice and equality in fulfilling The Company upholds fair and equal treatment
the rights of stakeholders that arise based in meeting the Stakeholders’ rights pursuant to
on agreements and applicable laws and the prevailing regulations. With this principle,
regulations. the Company manages its assets accordingly
and prudentially, thus creating fair and equal
protection for the shareholders’ interest. For the
Company, fairness principle serves as the soul in
monitoring and guaranteeing equal treatment
within various interests of the Company.
Penerapan GCG di lingkungan Perusahaan mengacu The implementation of GCG in the Company's
kepada beberapa peraturan dan perundang- environment refers to several rules and regulations,
undangan, yaitu: namely:
1. Undang-Undang Republik Indonesia 1. Law of the Republic of Indonesia
a. Undang-Undang Republik Indonesia No. 8 a. Republic of Indonesia Law No. 8 of 1995
Tahun 1995 tentang Pasar Modal. concerning Capital Markets.
b. Undang-Undang Republik Indonesia No. b. Republic of Indonesia Law No. 5 of 1999
5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek concerning Prohibition of Monopolistic
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Practices and Unfair Business Competition.
Sehat.
c. Undang-Undang Republik Indonesia No. 28 c. Republic of Indonesia Law No. 28 of 1999
Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara concerning State Administrators who are
yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, Clean and Free of Corruption, Collusion and
dan Nepotisme. Nepotism.
d. Undang-Undang Republik Indonesia No. d. Republic of Indonesia Law No. 20 of 2001
20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas concerning Amendments to the Law of
Undang- Undang Republik Indonesia No. 31 the Republic of Indonesia No. 31 of 1999
Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak concerning Eradication of Corruption
Pidana Korupsi. Crimes.
e. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor e. Law of the Republic of Indonesia Number
8 Tahun 2010 Tentang Pencegahan dan 8 of 2010 concerning Prevention and
Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Eradication of Money Laundering Crimes.
Uang.
f. Undang-Undang Republik Indonesia No. 13 f. Republic of Indonesia Law No. 13 of 2003
Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. concerning Manpower.
g. Undang-Undang Republik Indonesia No. g. Republic of Indonesia Law No. 19 of 2003
19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik concerning State Owned Enterprises
Negara (BUMN). (BUMN).
h. Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 h. Republic of Indonesia Law No. 40 of 2007
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. concerning Limited Liability Companies.
i. Undang-Undang Republik Indonesia No. 11 i. Republic of Indonesia Law No. 11 of 2008
Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi concerning Information and Electronic
Elektronik sebagaimana telah diubah Transactions as amended by Law No. 19 of
dengan Undang-Undang No. 19 Tahun 2016 2016 concerning Amendments to Law No. 11
Corporate Governance
k. Undang-Undang Republik Indonesia No.2 k. Law of the Republic of Indonesia No.2 of
tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi. 2017 concerning Construction Services.
2. Peraturan Presiden & Peraturan Pemerintah 2. Presidential Regulations & Government
Regulations
a. Peraturan Presiden No. 16 Tahun 2018 a. Presidential Regulation No. 16 of 2018
tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah; concerning Procurement of Government
Goods / Services;
b. Peraturan Pemerintah No. 22 Tahun 2020 b. Government Regulation No. 22 of
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang- 2020 concerning Regulation of the
Undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa Implementation of Law No. 2 of 2017
Konstruksi; concerning Construction Services;
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia c. Republic of Indonesia Government
No. 4 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Regulation No. 4 of 2010 concerning
Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2000 Amendments to Government Regulation
tentang Usaha dan Peran Masyarakat Jasa No. 28 of 2000 concerning Business and Role
Konstruksi. of the Construction Services Community.
d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia d. Republic of Indonesia Government Regulation
No. 92 Tahun 2010 tentang Perubahan No. 92 of 2010 concerning the Second
Kedua atas Peraturan Pemerintah No. Amendment to Government Regulation No.
28 Tahun 2000 tentang Usaha dan Peran 28 of 2000 concerning Business and Role of
Masyarakat Jasa Konstruksi. the Construction Services Community.
e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia e. Republic of Indonesia Government
No. 51 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan Regulation No. 51 of 2008 concerning
atas Penghasilan dari Usaha Jasa Konstruksi Income Taxes on Income from Construction
sebagaimana telah diubah dengan Services Business as amended by Republic
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia of Indonesia Government Regulation No.
No. 40 Tahun 2009 tentang Perubahan atas 40 of 2009 concerning Amendments to
Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2008 Government Regulation No. 51 of 2008
tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan concerning Income Taxes on Income from
dari Usaha Jasa Konstruksi. Construction Services Businesses.
f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia f. Republic of Indonesia Government
No. 45 Tahun 2005 tentang Pendirian, Regulation No. 45 of 2005 concerning the
Pengawasan, dan pembubaran Badan Usaha Establishment, Supervision and Disbanding
Milik Negara. of State-Owned Enterprises.
3. Peraturan Menteri BUMN 3. Regulation of the Minister of BUMN
a. Peraturan Menteri BUMN PER-01/ a. BUMN Minister Regulation PER-01 / MBU /
MBU/05/2019 Tanggal 31 Mei 2019 tentang 05/2019 dated May 31, 2019 concerning the
Perubahan Keempat Atas Peraturan Menteri Fourth Amendment to the Minister of State-
Badan Usaha Milik Negara Nomor PER-04/ Owned Enterprises Regulation Number PER-
MBU/2014 Tentang Pedoman Penetapan 04 / MBU / 2014 Regarding the Guidelines for
Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, Dan Determining the Income of Directors, Board
Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara of Commissioners, and Board of Trustees of
State-Owned Enterprises
b. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/ b. SOE Minister Regulation No. PER-01 / MBU /
MBU/06/2017 tentang Perubahan Kedua 06/2017 concerning the Second Amendment
atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik to the Regulation of the Minister of State-
Negara No. PER-04/MBU/2014 tentang Owned Enterprises No. PER-04 / MBU / 2014
Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, concerning Guidelines for Determining the
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Income of Directors, Board of Commissioners
Badan Usaha Milik Negara. and Board of Trustees of State-Owned
Enterprises.
Corporate Governance
Penyusunan RKAP. concerning the Compilation of RKAP.
d. Keputusan Menteri Badan Usaha Milik d. Decree of the Minister of State-Owned
Negara No. Kep-100/MBU/2002 tentang Enterprises No. Kep-100 / MBU / 2002
Penilaian Tingkat Kesehatan Badan Usaha concerning Health Level Assessment of State
Milik Negara. Owned Enterprises.
Di samping itu, penerapan prinsip dan praktik GCG di In addition, the application of GCG principles and
lingkup Perusahaan juga mengacu kepada Pedoman practices within the scope of the Company also refers
umum GCG Indonesia tahun 2006 yang dirilis oleh to the general GCG Guidelines for Indonesia in 2006
Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG). released by the National Committee on Governance
Policy (KNKG).
1 2 3 4 5
Tujuan benchmarking Mengadakan
untuk mengetahui pelatihan (inhouse
training) agar segenap Pelaksanaan
posisi Perusahaan jajaran dan jenjang Implementasi GCG
GCG dengan
dalam implementasi organisasi di suatu secara konsisten
mengembangkan
GCG dibanding perusahaan mendapat disemua lini
pemahaman dan untuk mendukung
dengan Lingkungan Penyusunan Manual Perusahaan dalam
Bisnis. Book Panduan GCG. pengetahuan untuh setiap aktivitasnya.
berkenaan dengan implementasi GCG.
GCG.
Objective of Preparation of Manual Consistent
Implemention of
benchmarking is to Book of GCG Code Held in House training implementation of
GCG by development
learn the Company’s therefore all employees GCG in all lines of the
and organization levels to support the
position in the Company in every
in a company obtain effectiveness of GCG
implementation of activity
understanding and implementation
GCG compared to the complete knowledge
Business Environment on GCG.
Hasil
Tata Kelola Struktur
Governance Tata Kelola
Results Governance
Structure
Proses/Mekanisme
Tata Kelola
Governance Process/
Mechanism
Mengacu pada Undang-Undang Perseroan Terbatas Pursuant to the Law No. 40 Year 2007 on Limited
No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Liability Company, the general structure of
struktur umum tata kelola perusahaan terdiri dari corporate governance consists of General Meeting
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan of Shareholders, Board of Commissioners and
Komisaris dan Direksi yang berkedudukan sebagai Board of Directors. These are the organ of the Top
organ Manajemen Puncak dalam melakukan tugas- Management in performing controlling and business
tugas pengendalian dan pengawasan kegiatan activities monitoring duties. These main organs have
usaha. Keseluruhan organ utama tersebut berperan a role in check and balance process of the business
dalam melaksanakan proses check and balances activities to be soundly managed and accounted for.
kegiatan usaha agar dapat dikelola dan pertanggung
jawabkan secara sehat.
RUPS
Corporate Governance
GMS
Sekretaris Audit/Satuan
Komite Audit
Perusahaan Pengawasan Intern
Audit Committee
Corporate Secretary Internal Audit Unit
Audit Eksternal
External Audit
Sesuai dengan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 Pursuant to Law Number 40 Year 2007 Chapter I
Bab I Mengenai Ketentuan Umum Pasal 1 angka Regarding General Regulation of Article 1 number
2, Organ Perusahaan terdiri dari Rapat Umum 2, the Company’s Organs consist of General Meeting
Pemegang Saham, Direksi, dan Dewan Komisaris. of Shareholders, Board of Directors and Board of
Commissioners.
1. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah 1. General Meeting of Shareholders (GMS) is the
organ Perusahaan yang mempunyai wewenang Company’s organ with an authority that is not
yang tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan granted to the Board of Directors or Board of
Komisaris dalam batas yang ditentukan dalam Commissioners within the limit stated in the
Undang-Undang dan/ atau Anggaran Dasar. Laws and/or Articles of Association.
2. Dewan Komisaris adalah organ Perusahaan yang 2. Board of Commissioners is the Company’s organ
bertugas melakukan pengawasan secara umum that performs general and/or special supervision
dan/ atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar in accordance with the Articles of Association
serta memberikan nasihat kepada Direksi. and provides advices to the Board of Directors.
3. Direksi adalah organ Perusahaan yang 3. Board of Directors is the Company’s organ with
berwenang dan bertanggung jawab penuh atas the authority and full responsibility on the
pengurusan Perusahaan untuk kepentingan Company’s management for the Company’s
Perusahaan, sesuai dengan maksud dan tujuan interest and in accordance with the Company’s
Perusahaan serta mewakili Perusahaan, baik di purposes and goals. The Board of Directors
dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan represents the Company both inside and outside
ketentuan Anggaran Dasar. the court in accordance with the Articles of
Association.
Dalam menjalankan tugas-tugasnya, ketiga Organ In performing their duties, the three organs are
Perusahaan tersebut memiliki kewenangan yang granted with authorities stated in the regulation,
telah diatur sesuai dengan ketentuan perundang- Articles of Association and other regulations,
undangan, Anggaran Dasar Perusahaan, dan including the independency in performing their
ketentuan lainnya berikut independensi dalam functions for the Company’s interest. The GMS,
melaksanakan fungsi untuk kepentingan Board of Commissioners and Board of Directors shall
Perusahaan.
Dalam menjalankan tugasnya Dewan Komisaris In conducting its supervisory duties the Board of
dibantu oleh Komite Audit dan Sekretaris Dewan Commissioners is supported by the Audit Committee
Komisaris. Sementara Direksi memiliki Sekretaris and Secretary to the Board of Commissioners.
Perusahaan dan audit internal yang dilaksanakan While the Board of Directors is supported by the
oleh Satuan Pengawasan Intern (SPI). Perusahaan Corporate Secretary and Internal Audit conducted
juga melaksanakan proses audit eksternal atas by the Internal Audit Unit (SPI). The company also
laporan keuangan Perusahaan, sesuai peraturan conducts an external audit process on the Company’s
yang berlaku, yang dilakukan oleh Kantor Akuntan financial statements, in accordance with applicable
Publik (KAP). Penunjukan KAP dilaksanakan melalui regulations, conducted by the Public Accounting
forum RUPS. Firm (KAP). The appointment of KAP is conducted
through GMS.
Proses dan Mekanisme Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance Process and Mechanism
yang Baik
Pedoman GCG Perusahaan disempurnakan The Company’s GCG guidelines were improved
melalui Keputusan Direksi No. 167/DIRUTI/KPTS/ through Decree of the Board of Directors Number:
SEKPER/03/2016 dan No. 23/Kom/SK/03/2016 167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 and 23/Kom/
tanggal 15 Maret 2016 tentang Penerapan Good SK/03/2016 dated March 15, 2016 regarding the
Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero). Implementation of PT Nindya Karya (Persero) Good
Perusahaan senantiasa melakukan penyempurnaan Corporate Governance. The Company sustainably
kebijakan GCG (soft-structure GCG) agar sejalan reviews its GCG policy (GCG soft structure) to
dengan kebutuhan proses bisnis maupun ketentuan comply with the demands of business process and
pelaksanaan GCG bagi Perusahaan. requirements for GCG implementation for the
Company.
Perusahaan telah menyusun, mengesahkan, The company has compiled, ratified, applied and
menerapkan dan memperbaharui softstructure GCG updated the GCG structure consisting of various
yang terdiri dari berbagai pedoman, sebagai berikut: guidelines, as follows:
Corporate Governance
No. 39 tanggal 14 September 2012, yang dibuat di hadapan Khairina S.H.,
Notaris di Jakarta
Company's Articles of Association The Company's Articles of Association, with the latest amendments based on
Deed No. 39 dated September 14, 2012, which was made before Khairina S.H.,
a Notary in Jakarta
Visi dan Misi Telah ditinjau ulang dalam penyusunan Rencana Jangka Panjang Perusahaan
(RJPP) periode 2017-2021 dan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP)
tahun 2019
Vision and Mission It has been reviewed in the preparation of the Company's Long Term Plan
(RJPP) for the period of 2017- 2021 and the Company’s Work Plan and Budget
(RKAP) of 2019
Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang Surat Keputusan Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat
Baik Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016
tentang Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero)
Good Corporate Governance Guidelines Decision Letter of the Board of Directors No. 0167/ DIRUT-I/ KPTS/ SEKPER/
03/2016 and Decision Letter of the Board of Commissioners No. 23/ Kom/ SK/
03/2016 dated March 15, 2016 on the implementation of Good Corporate
Governance in PT Nindya Karya (Persero)
Board Manual (Buku Panduan Dewan - Surat Keputusan Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat
Komisaris dan Direksi) Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016
tentang Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero)
- Persetujuan Dewan Komisaris dan Direksi tentang Board Manual (Revisi
0.2) tanggal 15 Maret 2016
Board Manual (Board of Commissioners - Decision Letter of the Board of Directors No. 0167/ DIRUT-I/ KPTS/ SEKPER/
and Board of Directors Working 03/2016 and Decision Letter of the Board of Commissioners No. 23/ Kom/ SK/
Guidelines) 03/2016 dated March 15, 2016 on the implementation of Good Corporate
Governance in PT Nindya Karya (Persero).
- Approval of the Board of Commissioners and Board of Directors concerning
Board Manual (Revision 0.2) dated March 15, 2016
Pedoman Perilaku Etika (Code of - Surat Keputusan Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat
Conduct/CoC) Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016
tentang Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero)
- Kesepakatan Dewan Komisaris dan Direksi tentang Penerapan Perilaku
Etika (Revisi 0.6) tanggal 15 Maret 2016
Code of Conduct (CoC) - Decision Letter of the Board of Directors No. 0167/ DIRUT-I/ KPTS/ SEKPER/
03/2016 and Decision Letter of the Board of Commissioners No. 23/ Kom/ SK/
03/2016 dated March 15, 2016 on the implementation of Good Corporate
Governance in PT Nindya Karya (Persero).
- Joint Decision of the Board of Commissioners and Board of Directors on
the Code of Conduct implementation (Revision 0.6) dated March 15, 2016
Piagam Komite Audit Pengesahan oleh Dewan Komisaris dan Direksi (Revisi 06) tanggal 13 Desember
2017
Audit Committee Charter Ratification by the board of Commissioner and the board of Director (6th
revision) dated December 13, 2017
Piagam Audit Internal/ Piagam Satuan Pengesahan oleh Komisaris Utama dan Direktur Utama (Revisi ke-5) tanggal 14
Pengawas Intern Februari 2019
Internal Audit Charter/ Charter of the Ratification by the President Commissioner and President Director (5th revision)
Internal Audit Unit dated February 14, 2019
Pedoman Sistem Manajemen Surat Keputusan Direksi No. 0014/DIRUT-I/KPTS/KDRST/01/2017 tanggal 4
Terintegrasi Januari 2017
Integrated System Guidelines Decision Letter of the Board of Directors No. 0014/ DIRUT-I/ KPTS/ KDRST/
Managment 01/2017 dated January 4, 2017
Risk Management Guidelines Decision Letter of the Board of Directors No. 0014/ DIRUT-I/ KPTS/ KDRST/
01/2017 dated January 4, 2017
Prosedur Pelaksanaan Pengadaan Dokumen Prosedural No. P-NK-PRO C-01 tentang Procurement Pengadaan
Barang dan Jasa Barang/Jasa dan Evaluasi tanggal 1 Februari 2018
Procedur for the Implementation of Procedural Document No. P-NK-PROC-01 concerning Procurement of Goods /
Goods and Services Procurement Services and Evaluation on February 1, 2018.
Pedoman Benturan Kepentingan - Surat Keputusan Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat
(Conflict of Interest) Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016
tentang Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero)
- Kesepakatan Dewan Komisaris dan Direksi tentang Penerapan Pedoman
Benturan Kepentingan (Revisi 0.1) tanggal 15 Maret 2016
Conflict of Interest Guidelines - Decision Letter of the Board of Directors No. 0167/ DIRUT-I/ KPTS/ SEKPER/
03/2016 and Decision Letter of the Board of Commissioners No. 23/ Kom/ SK/
03/2016 dated March 15, 2016 on the implementation of Good Corporate
Governance in PT Nindya Karya (Persero)
- Agreement of the Board of Commissioners and Board of Directors
concerning the Implementation of the Conflict of Interest Guidelines
(Revision 0.1) dated March 15, 2016
Pedoman Gratifikasi - Surat Keputusan Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat
Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016
tentang Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero)
- Kesepakatan Dewan Komisaris dan Direksi tentang Penerapan Pedoman
Gratifikasi (Revisi 0.1) tanggal 15 Maret 2016
Gratification Policy -
Decision Letter of the Board of Directors No. 0167/ DIRUT-I/ KPTS/ SEKPER/
03/2016 and Decision Letter of the Board of Commissioners No. 23/ Kom/
SK/ 03/2016 dated March 15, 2016 concerning the implementation of Good
Corporate Governance in PT Nindya Karya (Persero).
- Agreement of the Board of Commissioners and Board of Directors
concerning the Implementation of the Guidelines for Gratification (Revision
0.1) dated March 15, 2016
Pedoman Sistem Pelaporan Pelanggaran - Surat Keputusan Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat
Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016
tentang Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero)
- Kesepakatan Dewan Komisaris dan Direksi tentang Penerapan Sistem
Pelaporan Pelanggaran tanggal 15 Maret 2016
Obligation to Submit Official Assets - Decision Letter of the Board of Directors No. 1272/ DIRUT/ KPTS/ SEKPER/
Report within the Company 08/2017 dated August 4, 2017 on the Obligation to Submit the State
Officials’ Wealth Report in PT Nindya Karya (Persero)
- Decision Letter of the Board of Directors No. 1465/ DIRUT/ KPTS/ SEKPER/
10/2017 dated October 5, 2017 on the Obligation to Submit the State
Officials’ Wealth Report and Establishment of LHKPN Management Unit in
PT Nindya Karya (Persero)
Corporate Governance
Undang-Undang Peraturan Pemerintah Keputusan Menteri Peraturan Menteri
Law Goverment Regulation Minister’s Stipulation Minister’s Regulation
Board Manual
Standar Operasional
Kebijakan Lainnya Prosedur
Other Policies Standart Operational
Procedure
Agar pelaksanaan GCG Perusahaan dapat menyentuh In order to realize GCG implementation in all
seluruh level jabatan Perusahaan baik yang berada positions, both in Work and Business Units, related
pada Unit Kerja ataupun Bisnis, Perusahaan to the effort of GCG dissemination within PT Nindya
memiliki kebijakan yang melibatkan seluruh Karya (Persero), the Company has policies that
Kepala Departemen Kantor Pusat serta Direktur involve all Heads of Department in Head Office and
Keuangan dan SDM sebagai Penanggung Jawab Tim Director of Finance and HR as Person in Charge of
Pemantau Pelaksanaan Good Corporate Governance Monitoring Team of Good Corporate Governance
(GCG) terkait upaya sosialisasi GCG di lingkungan Implementation. Such team is directly responsible
Perusahaan. Bertanggung jawab langsung atas on GCG implementation of the Company especially
penerapan GCG di Perusahaan khususnya pada unit in each business unit as regulated in Decree of
bisnis masing-masing sebagaimana diatur dalam the Board of Directors number: 0574/DIRUT/
surat keputusan Direksi No. 0574/DIRUT/KPTS/ KPTS/SEKPER/06/2019 dated June 28, 2019 on
SEKPER/06/2019 tanggal 28 Juni 2019 tentang Tim Monitoring Team of Good Corporate Governance
Pemantau Pelaksanaan Good Corporate Governance Implementation (GCG Team). The dissemination
(Tim GCG) PT Nindya Karya (Persero). Kegiatan of GCG implementation is implemented by
sosialisasi atas penerapan GCG dilakukan dengan distinguishing the existing scopes of duty namely
membedakan ruang lingkup tugas yang ada yaitu dissemi
sosialisasi dan internalisasi pada Unit Kerja dan Unit
Bisnis.
Sesuai Peraturan Presiden No. 192 Tahun 2014 In accordance with Presidential Regulation No.
tentang Badan Pengawasan Keuangan dan 192 Year 2014 on the Financial and Development
Pembangunan (BPKP), Peraturan Pemerintah (PP) Supervisory Agency (BPKP), Government Regulation
No. 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian (PP) No. 60 Year 2008 on the Government’s Internal
Intern Pemerintah, dan Peraturan Menteri BUMN Control System, and SOE Minister Regulation No.
No. PER-09/MBU/2012 tanggal 6 Juli 2012 tentang PER-09/ MBU/ 2012 dated July 6, 2012 on Amendment
Perubahan atas Peraturan Menteri Negara BUMN No. to Regulation of SOE Minister No. PER-01/ MBU/2011
PER-01/ MBU/2011 tanggal 1 Agustus 2011 tentang dated August 1, 2011 on Implementation of Good
Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance in SOEs, and OJK Regulation
Corporate Governance
GCG yang dilakukan melalui penilaian (assessment). every year to determine the index of adequacy of
Perusahaan melakukan penilaian penerapan GCG the GCG implementation in the Company.
secara konsisten setiap tahunnya untuk mengetahui
tingkat kecukupan penerapan GCG di lingkungan
Perusahaan.
Tujuan penilaian penerapan GCG adalah: The objectives of assessment on the GCG
implementation are:
1. Mengukur kualitas penerapan GCG Perusahaan 1. Measuring the quality of the Company’s GCG
melalui penilaian tingkat pemenuhan kriteria implementation through assessing the level
GCG dengan kondisi nyata yang diterapkan of compliance with GCG criteria with the real
pada Perusahaan dengan pemberian skor/nilai conditions applied to the Company by giving
atas penerapan GCG dan kategori kualitas scores/ values on the implementation of GCG
penerapannya. and the quality categories of implementation.
Berdasarkan Pasal 44 ayat (1) Peraturan Menteri Based on Article 44 paragraph (1) Regulation of
BUMN No. PER-09/MBU/2012, Perusahaan melakukan SOE Minister No. PER-09/ MBU/ 2012, the Company
pengukuran terhadap GCG sebagai berikut: measures the GCG as follows:
Metode pengukuran penerapan GCG di lingkungan The method of GCG implementation measurement
Perusahaan mengacu pada Salinan Keputusan within the Company refers to a copy of the Decree
Sekretaris Kementerian BUMN No. SK-16/S. of SOE Ministry Secretary No. SK-16/ S.MBU/ 2012
Kondisi H Kriteria
Condition A Criteria
S
I
L
R
E
Reviu Dokumen S
Kuesioner Wawancara U 6 Aspek,
Observasi L 43 Indikator,
Pemenuhan T Parameter 153 Parameter, 568 FUK
Document review
Questionnaire Interview Fulfillment Parameter 6 Aspects, 43 Indicator,
Observation 153 Parameters 568 FUKK
Assessment Penerapan GCG Tahun Buku 2018: Assessment of 2018 GCG Implementation:
Hasil, Rekomendasi dan Tindak Lanjutnya di Results, Recommendations and Follow-Up
Tahun 2019 in 2019
Pada tahun 2018, Perusahaan telah melaksanakan GCG implementation for the 2018 fiscal year is
penilaian atau assessment penerapan GCG tahun measured through the Assessment method conducted
buku 2018 yang dilakukan oleh Badan Pengawasan by the Finance and Development Supervisory Agency
Keuangan dan Pembangunan (BPKP) (BPKP).
Assessor/Penilai : BPKP
Corporate Governance
Assessor/ Appraiser
Berdasarkan hasil Assessment atau Penilaian Based on the Assessment results, the conditions for
tersebut, kondisi penerapan GCG pada lingkup implementing GCG within the Company reached
Perusahaan mencapai predikat kategori “Sangat “Very Good” category with a score of 89.64. The
Baik” dengan skor 89,64. Capaian skor untuk scores for each aspect of governance are detailed as
masing-masing aspek governance terinci sebagai follows:
berikut:
Perusahaan dengan membentuk satuan kerja khusus competent human resources within the Company
yang bersifat temporer dan penunjukannya disahkan by forming a special work unit that is temporary
oleh Direksi dengan terlebih dahulu memperoleh and the appointment is approved by the Board of
pandangan dari Dewan Komisaris. Directors by first obtaining the views of the Board of
Commissioners.
Berdasarkan hasil Self Assessmentyang dilakukan Based on the Self Assessment results conducted by
oleh tim internal, kondisi penerapan GCG pada the internal team, the conditions for implementing
lingkup Perusahaan mencapai predikat kategori GCG withinthe Company achieved the predicate of
“Sangat Baik” dengan skor 89,696. Capaian skor “Very Good” with a score of 89,696. The scores for
untuk masing-masing aspek governance terinci each aspect of governance are detailed as follows:
sebagai berikut:
Corporate Governance
pemantauan terhadap penerapan GCG. Berikut the implementation of GCG. Following are
disampaikan perkembangan assessment penerapan the developments in the assessment of GCG
GCG selama 5 (lima) tahun terakhir: implementation over the past 5 (five) years:
Jenis Skor(%)
Pengukuran Tahun Score (%) Predikat
Assessor
Type of Year Aspek I Aspek II Aspek III Aspek IV Aspek V Aspek VI Jumlah Predicate
Measurement Aspect I Aspect II Aspect III Aspect IV Aspect V Aspect VI Total
Self Tim Internal “Sangat Baik”
2019 97,37 97,37 90,48 94,87 86,19 50,00 89,70
Assessment Internal Team “Very Good”
“Sangat Baik”
Assessment 2018 BPKP 90,96 90,96 89,75 94,40 88,48 62,50 89,64
“Very Good”
Self Tim Internal “Sangat Baik”
2017 91,21 91,21 89,78 91,78 88,12 - 85,51
Assessment Internal Team “Very Good”
“Sangat Baik”
Assessment 2016 BPKP 86,68 86,68 90,39 92,10 79,66 - 85,19
“Very Good”
Self Tim Internal “Baik”
2015 91,67 91,67 83,59 89,11 78,51 - 82,40
Assessment Internal Team “Good”
Aspek I : Komitmen terhadap penerapan tata kelola perusahaan yang baik secara berkelanjutan.
Aspect I Commitment to the implementation of good corporate governance on an ongoing basis
Aspek II : Pemegang Saham dan RUPS/ Pemilik Modal
Aspect II Shareholders and GMS / Capital Owners
Aspek III : Dewan Komisaris/ Dewan Pengawas
Aspect III Board of Commissioners / Board of Trustees
Aspek IV : Direksi
Aspect IV Board of Directors
Aspek V : Pengungkapan Informasi dan Transparansi
Aspect V Information Disclosure and Transparency
Aspek VI : Faktor lainnya
Aspect VI Another factor
Sangat Baik
Sangat Baik
Very Good
Tata Kelola Perusahaan
Very Good
Sangat Baik
89,64 89,70
Sangat Baik Very Good
Very Good 85,51
Baik 85,19
Good
82,40
Tentang KPKU: Fungsi dan Metode Penilaian About KPKU: Functions and Assessment
Methods
Salah satu perangkat penilaian yang diterapkan oleh One of the assessment tools implemented by the SOE
Kementerian BUMN selaku pemegang man-dat dari Ministry as the mandate holder of the Gov-ernment
Pemerintah Republik Indonesia sebagai pemegang of the Republic of Indonesia, as the shareholder of
saham entitas usaha BUMN adalah penilaian SOEs, is the Performance Excel-lence Assessment
Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU). Penilaian (KPKU). KPKU was based on the letter of SOE Ministry’s
KPKU berdasarkan surat Sekretaris Kementerian Secretary No. S08/ D7.MBU/ 08/2015 dated August
BUMN No. S08/D7.MBU/08/2015 tanggal 13 Agustus 13, 2015 on 2015 KPKU Implementation, stating
2015 tentang Evaluasi Implementasi KPKU Tahun that the eval-uation of SOEs uses the 2015 version of
2015 yang menyatakan bahwa evaluasi BUMN KPKU cri-teria and refers to the KPKU document as
menggunakan kriteria KPKU versi Tahun 2015 deter-mined by the SOE Ministry through the letter
serta mengacu pada dokumen KPKU sebagaimana of SOE Ministry’s Secretary No. S-153/ S.MBU/ 2012
ditetapkan oleh Kementerian BUMN melalui dated July 19, 2012 which adopted and adapted
surat Sekretaris Kementerian BUMN No. S-153/S. the “Malcolm Baldridge Criteria for Performance
MBU/2012 tanggal 19 Juli 2012 yang men-gadopsi Excellence.
dan mengadaptasi “Malcolm Baldridge Criteria for
Performance Excellence.
Corporate Governance
yang telah memiliki sertifikat assessor KPKU serta assessor certificate and could consist entirely of
dapat terdiri dari seluruhnya berasal dari eksternal external SOEs or combinations involving a minimum
BUMN atau kombinasi dengan melibatka minimal of 1 (one ) as-sessor from the internal SOEs.
1(satu) orang dari internal BUMN.
Proses Evaluasi ini melalui 2 (dua) tahapan besar The evaluation process is through 2 (two) major
yaitu tahap “Ondesk Review” yaitu penilaian di stages, namely the “Ondesk Review”, that is the
atas kertas berbasis pada respon KPKU tahun sebe- assessment on paper based on the previous year’s
lumnya dan informasi pendukung ADLI (Approach, KPKU response and ADLI supporting information
Deployment, Learning, dan Integration). Tahap (Approach, Deployment, Learning, and Integra-
berikutnya adalah “Site Visit” untuk wawancara tion). The next stage is “Site Visit” for interviews and
dan klarifikasi atas respon KPKU terhadap Direksi clarification of the KPKU’s response to the Board of
serta pejabat eksekutif lainnya yang ditunjuk oleh Directors and other executive officials appointed by
perusahaan serta verifikasi berbagai data dan in- the company and verification of var-ious data and
formasi. information.
Laporan atas pemenuhan persyaratan pada suatu Reports on requirements fulfillment on a sub-
subkategori dinilai dengan mempertimbangkan: category are assessed by considering:
1. Persyaratan subkategori tersebut. 1. Requirements of the sub-categories.
2. Faktor-faktor bisnis utama yang dilaporkan 2. Main business factors reported in the company
dalam profil perusahaan. profile.
3. Kesempurnaan sistem yang diterapkan di 3. Perfection of system implemented in the
perusahaan. company.
4. Keluasan cakupan penerapan sistem. 4. Extention of scope on the system imple-
mentation.
5. Konsistensi peningkatan kualitas proses dan 5. Consistency in improving the process qual-ity
kinerja sebagaimana diatur dalam sis-tem and performance as regulated in the scoring
pemberian skor. system.
Proses Hasil
Process Results
Faktor yang digunakan untuk menilai proses The factors used to assess the process are Approach,
adalah Metode/Sistem (Approach), Penerapan Deployment, Learning, and Integration (ADLI), which
(Deployment), Pembelajaran (Learning), dan are described as follows:
Integrasi (In-tegration) atau disingkat ADLI, yang
dijabarkan sebagai berikut:
5. Subkategori pada faktor Proses yang terdiri 5. The subcategory of the Process factor which
dari ADLI tersebut dilakukan klarifikasi, saling consists of ADLI is clarified, linked to each other
dihubungkan untuk menekankan bahwa to emphasize that the Approach description
deskripsi Approach harus selalu menunjukkan must always show the implementation that is
penerapan yang konsisten dengan persyaratan consistent with the specific requirements of
spesifik suatu subkategori dan perusahaan. a subcategory and company. Along with the
Seiring dengan semakin matangnya proses, maturity of the process, the description must
maka deskripsinya juga harus menunjukkan also show how the learning cycle (including
bagaimana siklus pembelajaran (termasuk innovation) and also integration with other
inovasi) dan juga integrasi dengan proses kerja work processes and work units.
lainnya dan dengan unit kerja lainnya.
Faktor yang digunakan untuk mengevaluasi hasil- The factors used to evaluate company results are
hasil perusahaan adalah Level, Trend, Comparison Level, Trend, Comparison and Integration (LeTCI),
dan Integration (LeTCI), yang dijabarkan sebagai which are described as follows:
berikut:
1. Level mengacu pada tingkat pencapaian kinerja 1. Level refers to the current level of perfor-mance
saat ini. achievement.
2. Trend mengacu pada tingkat peningkatan 2. Trend refers to the level of performance
kinerja atau kemampuan mempertahan-kan improvement or the ability to maintain a
kinerja yang sudah baik minimum da-lam 3 (tiga) minimum good performance in the last 3
Corporate Governance
perusahaan dalam industri sejenis, dan companies in similar industries, and comparing
pembandingan kinerja perusahaan relative company performance relative to industry
terhadap benchmarks atau pem-impin benchmarks or leaders, or with world-class
industrinya, atau dengan perus-ahaan kelas companies.
dunia.
4. Integration mengacu pada ukuran hasil-hasil 4. Integration refers to the measurement of results
yang terkait persyaratan kinerja pelanggan, related to customer performance requirements,
produk, pasar, proses, dan program kerja utama, products, markets, process-es, and main work
yang dijelaskan da-lam profil perusahaandan programs, which are described in company
sub kategori ser-ta hasilhasil yang meliputi profiles and sub categories and results that
indikator yang valid tentang kinerja mendatang include valid indicators of future performance
kemudian hasil-hasil diharmonisaikan secara then re-sults that harmonized the cross process
lintas proses dan lintas unit untuk mendukung and cross units to support company goals.
sasaran perusahaan.
Subkategori pada faktor hasil tersebut diklarifikasi The sub categories of the outcome factors are clarified
dengan data yang menunjukkan level kinerja, trend with data that shows the level of performance, trends
dan pembandingan yang relevan untuk ukuran and relevant comparisons for the key indicators and
dan indikator utama kinerja perusahaan serta the company’s performance and is integrated with
terintegrasi dengan persyaratan utama perusahaan. the company’s main requirements. The subcategories
Subkategori pada faktor hasil juga diklarifikasi of outcome factors are also clarified with data onthe
dengan data tentang luasnya cakupan hasil kinerja extent of the reported performance results. This
yang dilaporkan. Secara langsung hal ini terkait is directly related to the implementation and the
dengan penerapan dan pembelajaran perusahaan; company’s learning; if the repair process is widely
jika proses perbaikan disebarkan secara luas maka distributed, the results should be appropriate.
harusnya ada hasilnya yang sesuai.
Selain kedua faktor penting dalam evaluasi dan In addition to the two important factors in evaluation
umpan balik yaitu proses dan hasil, terdapat and feedback, namely process and results, there
pertimbangan yang kritikal dan sangat penting dalam are critical and very important considerations in
evaluasi dan umpan balik yang dilaporkan yaitu evaluation and reported feedback, namely the main
faktor-faktor bisnis utama yang harus diidentifikasi business factors that
dalam profil perusahaan, persyaratan pelanggan must be identified in the company profile, key
utama, lingkungan kompetitif, kebutuhan tenaga customer requirements, competitive environment,
kerja, tujuan strategis utama dan program kerja. human capital needs, key strategic objectives and
work programs.
Penetapan skor secara umum dilakukan berdasarkan Determination of scores is generally done based on
agregat pandangan holistik dari ke-4 faktor dimensi an aggregate holistic view of ADLI for “Process” or
penilaian ADLI untuk “Proses” atau LeTCI untuk LETCI for “Results”. In determining the assumption
“Hasil”. Dalam menetapkan asumsi kisaran rentang of the initial values range it is recommended not to
nilai awal disarankan untuk tidak memudahkan facilitate by comparing or averaging the results of
dengan cara membandingkan atau merata-ratakan the assessment of each dimension of assessment A,
hasil penilaian dari masing-masing dimensi penilaian D, L on the assessment of PRO CESS and I or Le, T, C
A,D,L pada penilaian PROSES dan I atau Le,T,C dan I and I on the RESULTS.
pada penilaian HASIL.
• Skor 50%: Mencerminkan adanya cara/metode/sistem yang • Skor 50%: Mencerminkan adanya pencapaian tingkat
menjawab seluruh pertanyaan pada kriteria persyaratan kinerja yang baik, trend yang positif, dibandingkan
Tata Kelola Perusahaan
umum (Overal Requirement), telah dijalankan secara dengan pembanding (benchmark) yang sesuai untuk
konsisten cara tersebut pada sebagian besar unit kerja setiap indikator kinerja sesuai persyaratan di setiap item
yang harus menerapkannya, telah dilakukan beberapa kali kategori yang keberadaannya penting bagi bisnis atau
proses perbaikan dan pembelajaran yang mengarah kepada misi organisasi.
kebutuhan utama perusahaan.
Score of 50%: Reflects the achievement of a good
Score of 50%: Reflecting the way/method/system that level of performance, a positive trend, compared to
answers all questions on the Overal Requirement, it has been a benchmark that is suitable for each performance
carried out consistently for most work units, several processes indicator according to the requirements in each category
of improvement and learning that have led to the company's item whose existence is important for the business or the
main needs. organization’s mission.
• Skor >50%: Harus dapat ditunjukkan proses yang berkualitas • Skor >50%: Skor lebih dari 50% harus dapat ditunjukkan
tinggi, ditunjukkan penerapannya yang lebih baik dan tidak tingkat pecapaian kinerja yang lebih baik juga trend yang
ditemukan kendala dalam penerapan, terjadi pembelajaran lebih tinggi, dibandingkan kinerjanya dengan kinerja
organisasi yang signifikan dan terintegrasi dengan proses- pembanding yang lebih kuat maknanya bagi perusahaan
proses lainnya dan mengarah pada keberhasilan kinerja. dan memiliki jangkauan lebih luas dan integrasi dengan
persyaratan atau misi organisasi.
Score> 50%: Must be able to show a high-quality process,
demonstrated better implementation and found no obstacles Score> 50%: A score of more than 50% must be able to
in implementation, there is significant organizational show the level of achievement of better performance as
learning and integrated with other processes and leads to well as a higher trend, compared to its performance with
successful performance. comparative performance that has stronger meaning for
the company and has a wider range and integration with
organizational requirements or missions.
Hasil Evaluasi dan Penilaian KPKU Tahun 2018, Results of 2018 KPKU Evaluation, Assessment
dan Tindak Lanjutnya di Tahun 2019, serta and Follow-Up in 2019 as well as KPKU
Penilaian KPKU Tahun 2019 Assessment in 2019
Berdasarkan Laporan Hasil Evaluasi KPKU dari Based on the report of KPKU Evaluation Results by
Tim Evaluator, Perusahaan memperoleh skor total the Evaluator Team, the Company obtained a total
total penilaian KPKU tahun 2019 sebesar 551,00 KPKU assessment in 2018 score of 531.50 consisting
yang terdiri dari skor Proses sebesar 311,50 dan of a Process score of 298.00 and a Results score
skor Hasil sebesar 239,50. Jika dibandingkan hasil of 233.50. Compared to the results of the total
skor total hasil Evaluasi KPKU tahun 2018 sebesar 2017 KPKU Evaluation results an increase of 38.25
531,50 mengalami peningkatan, yang terdiri dari consisting of a score of Process increased by 21.75
skor Proses sebesar 298.00 dan skor Hasil meningkat and an improved score of 16.50. Following are the
233.50. Berikut hasil skor KPKU yang diperoleh oleh results of the KPKU score obtained by the Company
Perusahaan selama 5 (lima) tahun terakhir yang for the past 5 (five) years which showed a positive
menunjukan tren perbaikan positif. improvement trend.
Corporate Governance
Score 2019 2018 2017 2016 2015
Kepemimpinan
1
Leadership
1.1 Kepemimpinan
70.00 38.50 38.50 38.50 35.00 28.00
Leadership
1.2 Tata Kelola dan Tanggung
Jawab 50.00 30.00 27.50 25.00 22.50 20.00
Governance and Responsibility
Perencanaan Strategis
2
Strategic Planning
2.1 Pengembangan Strategis
45.00 27.00 24.75 22.00 20.00 16.00
Strategic Development
2.2 Implementasi Stragtegis
40.00 22.00 22.00 22.50 20.25 18.00
Strategic Implementation
Fokus Pelanggan
3
Customer Focus
3.1 Suara Pelanggan
40.00 22.00 22.00 22.50 22.50 15.75
Voice of the Customer
No
Categories / Sub Categories Maximum
Score 2019 2018 2017 2016 2015
Hasil-hasil
7
The Results
7.1 Hasil-hasil produk dan proses
120.00 66.00 60.00 55.00 55.00 38.50
Process and Product Result
7.2 Hasil/ Kinerja Fokus Pelanggan
Customer Focus Results / 80.00 40.00 40.00 40.50 38.25 29.75
Performance
7.3 Hasil/ Kinerja Fokus Tenaga
Kerja
80.00 44.00 40.00 36.00 38.25 34.00
Workforce Focus Results /
Performance
7.4 Hasil Kepemimpinan dan Tata
Kelola
80.00 40.00 44.00 36.00 32.00 28.00
Leadership and Governance
Results
7.5 Hasil-hasil Keuangan dan
Pasar 90.00 49.50 4950 49.50 40.50 36.00
Financial Results and Market
Skor Hasil
450.00 239.50 233.50 217.00 204.00 166.25
Result Score
Jumlah
1.000.00 551.00 531.50 493.25 467.50 377.25
Total
311,50
298,00
276,25
239,50
233,50 263,50
217,00
211,00
204,00
166,25
Corporate Governance
Pemegang Saham adalah individu atau badan Shareholders are individuals or legal entities that
hokum yang secara sah memiliki saham Perusahaan legally hold Company shares and cannot intervene
dan tidak dapat melakukan intervensi terhadap in the functions, duties and authority of the Board of
fungsi, tugas, dan wewenang Dewan Komisaris dan Commissioners and Board of Directors. The Company
Direksi. Saham Perusahaan terdiri dari 2 (dua) jenis, Shares consist of 2 (two) types, namely Series A
yaitu Saham Seri A Dwiwarna yang dimiliki oleh Dwiwarna Shares owned by the Government of the
Pemerintah Republik Indonesia, dan Saham Seri B Republic of Indonesia, and Series B Shares which are
yang dimiliki oleh umum dan juga dapat dimiliki owned by the public and may also be owned by the
Pemerintah Republik Indonesia. Government of the Republic of Indonesia.
Per 31 Desember 2019, sebanyak 1,00% saham As of December 31, 2019, a total of 1.00% of the
Perusahaan Seri A Dwi Warna dimiliki oleh Negara Company shares’ Seri A Dwi Warna are owned by
Republik Indonesia melalui Pemerintah Indonesia. the Government of the Republic of Indonesia. The
Sisanya sebanyak 99,00% saham Seri B biasa dimiliki remaining 99.00% of Series B common shares are
oleh PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero). owned by PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero).
Sesuai Anggaran Dasar Perusahaan, saham Seri A In accordance with the Company’s Articles of
adalah saham yang merujuk hak khusus di dalam Association, Series A shares are shares that refer to
RUPS untuk menyetujui hal-hal sebagai berikut: special rights at the GMS to approve the following
matters:
• Pengusulan dan pengangkatan Direktur • Proposal and appointment of the President
Utama dan Komisaris Utama. Director and President Commissioner.
• Perubahan struktur permodalan. • Changes in capital structure.
• Tindakan penggabungan, peleburan, • Actions of merger, consolidation, acquisition
pengambilalihan dan pemisahan Perusahaan. and separation of the Company.
• Pembubaran dan likuidasi. • Dissolution and liquidation.
• Perubahan Anggaran Dasar Perusahaan. • Amendments to the Company’s Articles of
Association.
Tanpa persetujuan Pemegang Saham Seri A, maka Without the approval of the Series A Shareholders,
hal-hal tersebut di atas tldak dapat dilaksanakan the above matters cannot be carried out for one
karena satu dan lain hal dengan tetap memerhatikan reason or another with due observance to the
ketentuan mengenai Rapat Umum Pemegang Saham provisions on the General Meeting of Shareholders
(RUPS) dalam Anggaran Dasar Perusahaan. (GMS) in the Company’s Articles of Association.
Perseroan Terbatas, RUPS merupakan organ In accordance with Law No. 40 of 2007 on Limited
perusahaan yang memiliki wewenang yang tidak Liability Companies, the GMS is a corporate organ
that has an authority not given to the Board of
Tata Kelola Perusahaan
Dengan memperhatikan ketentuan anggaran dasar By observing the provisions of the articles of
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, association and the applicable laws and regulations,
RUPS merupakan wadah bagi Pemegang Saham the GMS is a forum for Shareholders to make
untuk mengambil keputusan penting yang berkaitan important decisions relating to capital invested in
dengan modal yang ditanam dalam Perusahaan. the Company.
RUPS dan/atau Pemegang Saham tidak dapat The GMS and/ or Shareholders cannot intervene in
melakukan intervensi terhadap tugas, fungsi, the duties, functions and authority of the Board
dan wewenang Direksi dan Dewan Komisaris of Directors and Board of Commissioners by not
dengan tidak mengurangi wewenang RUPS untuk reducing the authority of GMS to exercise their
menjalankan haknya sesuai dengan Anggaran Dasar rights in accordance with the Articles of Association
Perusahaan dan peraturan perundangundangan, and legislation, including to replace or dismiss the
termasuk untuk melakukan penggantian atau Board of Commissioners and/or Board of Directors’
pemberhentian anggota Dewan Komisaris dan atau members.
Direksi.
Berdasarkan pasal 75 Undang-Undang Perseroan Based on Article 75 of the Limited Liability Company
Terbatas No. 40 Tahun 2007, RUPS memiliki Law No. 40 of 2007, GMS holds the authority other
kewenangan selain daripada kewenangan yang than the authority granted by the Law and Articles
diberikan oleh Undang-Undang dan Anggaran of Association to the Board of Directors and Board
Dasar kepada Direksi dan Komisaris. Pada BUMN of Commissioners. In SOEs based on Article 14 of Law
berdasarkan pasal 14 Undang-Undang No. 19 No. 19 Year 2003 on State-Owned Enterprises, GMS
Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara, is represented by the Minister. Based on Article 6
RUPS diwakili oleh Menteri. Berdasarkan pasal 6 paragraph 1 and 2 of Law No. 17 Year 2003 on State
ayat 1 dan 2 Undang-Undang No. 17 Tahun 2003 Finance, the President as the Head of Government is
tentang Keuangan Negara, Presiden selaku Kepala holding the power of State financial management
Pemerintahan merupakan memegang kekuasaan as part of Government power, because SOEs’ are
pengelolaan keuangan Negara sebagai bagian dari separated state assets, therefore the power is
kekuasaan Pemerintahan, karena aset/ kekayaan authorized to the Finance Minister. Nevertheless,
BUMN merupakan kekayaan negara yang dipisahkan based on the Regulation of the Government No. 41
maka kekuasaan tersebut dikuasakan kepada year 2003 regarding the Transfer of Position, Duty
Menteri Keuangan. Namun berdasarkan Peraturan and Authority of the Finance Minister to a Company
Pemerintah No. 41 tahun 2003 tentang Pelimpahan (Persero), Public Company (Perum) and Agency
Kedudukan, Tugas dan Kewenangan Menteri (perjan) to the SOE Minister. Some of the authority
Keuangan Pada Perusahaan Perseroan (Persero), on SOE supervising and monitoring owned by the
Perusahaan Umum (Perum) dan Perusahaan Jawatan Finance Minister is transferred to the SOE Minister.
(Perjan) Kepada Menteri Negara Badan Usaha Milik As such, the SOE Minister is responsible for reporting
Negara. Kewenangan Menteri Keuangan bidang the following matters to the Finance Minister:
pembinaan dan pengawasan BUMN sebagian
dilimpahkan kepada Menteri BUMN. Dengan
kewajiban Menteri BUMN untuk melaporkan kepada
Menteri Keuangan dalam hal-hal sebagai berikut:
Corporate Governance
c. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. c. Partnership and community development
program.
3. Mengangkat dan memberhentikan Direksi dan 3. Appointing and dismissing Board of Directors
Dewan Komisaris. and Board of Commissioners.
4. Menetapkan target kinerja masing-masing 4. Stipulating performance targets for each Board
Direksi dan Dewan Komisaris. of Directors and Board of Commissioners.
5. Melakukan penilaian kinerja secara kolektif 5. Conducting a collective and individual
maupun individu atas Direksi dan Dewan performance assessment of the Board of
Komisaris. Directors and Board of Commissioners.
6. Menetapkan auditor eksternal untuk melakukan 6. Determining an external auditor to audit the
audit atas laporan keuangan Perusahaan. Company’s financial statements.
7. Menetapkan remunerasi Direksi dan Dewan 7. Stipulating the remuneration of the Board of
Komisaris. Directors and Board of Commissioners.
8. Menetapkan kebijakan mengenai kemungkinan 8. Stipulating policy on possible conflicts of interest
adanya konflik kepentingan yang terkait related to the Board of Commissioners.
dengan Dewan Komisaris.
9. Menetapkan jumlah maksimum jabatan Dewan 9. Stipulating the maximum number of BOC
Komisaris yang boleh dirangkap oleh seorang positions that may be concurrently held by a
Dewan Komisaris. Commissioner.
10. Menetapkan jumlah maksimum jabatan Dewan 10. Stipulating the maximum number of BOC
Komisaris yang boleh dirangkap oleh Direksi positions that may be concurrently held by the
pada Anak Perusahaan. Board of Directors in the Subsidiary.
11. Mendelegasikan kepada Dewan Komisaris 11. Delegating the Board of Commissioners the
tentang pembagian tugas dan wewenang distribution of the Board of Directors’ members’
anggota Direksi. duties and authority
12. Membubarkan atau melikuidasi Perusahaan. 12. Dismissing or liquidating the Company
Ruang lingkup hak dan tanggung jawab Pemegang The scope of rights and responsibility of the
Saham Perusahaan tercantum dalam Undang- Company’s Shareholder is stated in Law Number: 19
Undang No. 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha year 2003 regarding State-Owned Enterprise. The
Milik Negara, terdiri dari: scopes are as follows:
1. Menghadiri RUPS dan memberikan suara pada 1. Attending GMS and voting in GMS.
RUPS.
2. Memperoleh informasi material (termasuk hak 2. Obtaining material information (including
bertanya) baikdari Dewan Komisaris maupun the right to inquire) from both the Board of
Direksi mengenai keuangan atau hal-hal lain Commissioners and Board of Directors regarding
yang menyangkut Perusahaan. financial matters or other matters related to the
Company.
3. Memperoleh pembagian laba Perusahaan 3. Obtaining dividend.
(dividen).
4. Menyelenggarakan RUPS dalam hal Direksi dan/ 4. Holding a GMS in the event the Board of
atau Dewan Komisaris lalai menyelenggarakan Directors and/or Board of Commissioners
RUPS Tahunan dan sewaktu - waktu meminta neglects to hold an Annual GMS, and, at any
penyelenggaraan RUPS Luar Biasa bila given time, proposing to hold an Extraordinary
dipandang perlu sesuai dengan Anggaran Dasar. GMS if deemed necessary according to the
Articles of Association.
5. Mengalihkan kepemilikan saham Perusahaan. 5. Transferring the Company’s share ownership.
RUPS Tahunan Perusahaan untuk mengesahkan The Company’s Annual GMS to ratify the RKAP
RKAP yang diselenggarakan paling lambat 1 (satu) is held no later than 1 (one) month after the new
bulan setelah periode tahun yang baru dimulai, fiscal year begins, and the Annual GMS to ratify the
dan RUPS Tahunan untuk mengesahkan Laporan Annual Report and Annual Calculation is held no
Tahunan dan Perhitungan Tahunan diselenggarakan later than 6 (six) months after the fiscal year ends.
paling lambat dalam 6 (enam) bulan setelah tahun Other GMS can be held at any time if needed by
buku berakhir. RUPS Lainnya dapat diselenggarakan the Shareholders or on the proposal of the Board of
sewaktu–waktu apabila diperlukan oleh Pemegang Commissioners and/ or Directors.
Saham atau atas usulan Dewan Komisaris dan/ atau
Direksi.
Mekanisme dan Tahapan Penyelenggaraan Mechanism and Stages of Organizing the GMS
RUPS
Corporate Governance
disetujui oleh RUPS. discussed if approved by the GMS.
Dikarenakan status Perusahaan sebagai BUMN yang Due to the Company’s status as an SOE which is
bertanggung jawab kepada Pemegang Saham, dalam responsible to Shareholders, in implementing the
melaksanakan agenda kegiatan RUPS Perusahaan GMS agenda, the Company has quorum requirement
memiliki ketentuan kuorum sebagai berikut: as follows:
1. Rapat Umum Pemegang Saham dapat 1. General Meeting of Shareholders can be held if
dilangsungkan jika dihadiri paling sedikit 51% attended by at least 51% of total shares.
dari jumlah seluruh saham.
2. Dalam hal kuorum tidak tercapai maka diadakan 2. In the event of quorum is not fulfilled, the
pemanggilan Rapat Kedua. second call for meeting is held.
3. Dalam pemanggilan kedua harus disebutkan 3. The second call shall mention that the first GMS
bahwa RUPS pertama telah dilangsungkan dan has been held and did not fulfill the quorum.
tidak mencapai kuorum.
4. RUPS kedua sah dan berhak mengambil 4. The second GMS is valid and has the right to
keputusan jika dihadiri paling sedikit 50% dari make decisions if attended by at least 50% of
jumlah seluruh saham. total shares.
5. Jika pada RUPS kedua masih belum tercapai 5. If the quorum is not reached yet in the second
kuorum, maka Perusahaan melakukan GMS, the Company proposes to the Head of
permohonan ke Ketua Pengadilan Negeri local District Court to determine the quorum of
setempat untuk ditetapkan kuorum RUPS ketiga. the third GMS.
dalam jangka waktu paling lambat 7 (tujuh) hari conducted at least within 7 (seven) days before
sebelum RUPS kedua dan ketiga dilangsungkan. the second and the third GMS are held.
8. RUPS kedua dan ketiga dilangsungkan dalam 8. The second and the third GMS are held within 10
jangka waktu paling cepat 10 (sepuluh) hari (ten) days and at least 21 (twenty one) days after
dan paling lambat 21 (dua puluh satu) hari the preceding GMS was held.
setelah tanggal RUPS yang mendahuluinya
dilangsungkan.
Dalam menjalankan kegiatan usahanya, tidak In carrying out its business activities, it is possible for
menutup kemungkinan Perusahaan melaksanakan the Company to carry out the LB AGM activities. With
kegiatan RUPS LB. Dengan mengacu pada UU No. 40 reference to Law No. 40 of 2007 Article 79 paragraph
Tahun 2007 Pasal 79 ayat (1), Direksi memiliki fungsi (1), the Board of Directors has the function and
dan wewenang untuk menyelenggarakan RUPS LB authority to hold an LB GMS with the prior calling
dengan didahului pemanggilan RUPS. Namun, RUPS of the GMS. However, the LB GMS can also be held
LB juga dapat diadakan berdasarkan permintaan at the request of the Shareholders or the Board
dari Pemegang Saham atau Dewan Komisaris. of Commissioners. The intended Shareholders can
Pemegang Saham yang dimaksud dapat terdiri dari 1 consist of 1 (one) or more people who together
(satu) orang atau lebih yang bersama-sama mewakili represent 1/10 of the total shares with voting rights.
1/10 dari jumlah seluruh saham dengan hak suara. The request was submitted by the Shareholders
Permintaan tersebut diajukan oleh Pemegang Saham or the Board of Commissioners to the Directors
atau Dewan Komisaris kepada Direksi dengan surat with a registered letter along with the reasons.
tercatat disertai alasannya. Tembusan dari surat Copies of the letter were submitted to the Board of
tersebut disampaikan Commissioners.
kepada Dewan Komisaris.
Mekanisme pengambilan keputusan dalam RUPS The mechanism for making decisions at the GMS is
dilakukan dengan musyawarah untuk mufakat. conducted by deliberation to reach consensus. In the
Dalam agenda RUPS yang dijalankan, Perusahaan AGM agenda, the Company has a voting mechanism
memiliki mekanisme pemungutan suara untuk to reach a decision in accordance with the Company’s
mencapai sebuah keputusan sesuai Anggaran Dasar Articles of Association.
Perusahaan.
Di tahun 2019, Perusahaan melakukan 2 (dua) kali In 2018, the Company carries out 2 (two) GMS,
RUPS, yaitu: namely:
1. RUPS Tahunan yang dilaksanakan pada 1. Annual GMS held on Tuesday, May 15, 2019, at the
hari Senin, tanggal 27 Mei 2019, di Kantor Office of SOE Ministry, for the accountability of
Kementerian BUMN, untuk pertanggung the Company’s financial year 2019 performance
jawaban kinerja Perusahaan tahun buku 2019 along with other agendas.
berikut agenda lainnya yang dilaksanakan.
2. RUPS Tahunan yang dilaksanakan pada hari 2. Annual GMS held on Monday, January 22, 2019,
Senin, tanggal 14 Januari 2019, di Kantor at the Office of SOE Ministry, to ratify the RKAP
Kementerian BUMN, untuk pengesahan RKAP in 2019.
tahun 2019.
Seluruh Dewan Komisaris dan Direksi sebagai Commissioners and Board of Directors as the
Manajemen Puncak Perusahaan hadir dalam kedua Company’s Top Management were present at the
RUPS tersebut. two GMS.
Peran Dewan Komisaris dalam struktur tata kelola In the structure of corporate governance, the
perusahaan berfungsi sebagai organ yang memiliki Board of Commissioners functions as an organ with
kewenangan melakukan pengawasan secara the authority to conduct general and/or specific
Corporate Governance
umum dan/ atau khusus sesuai Anggaran Dasar supervision in accordance with the Articles of
serta memberikan nasihat kepada Direksi dalam Association and to advise the Board of Directors in
menjalankan kepengurusan Perusahaan. Dewan executing the Company’s management activities.
Komisaris juga memiliki tugas untuk melakukan The Board of Commissioners also has a duty to
pemantauan terhadap efektivitas praktik GCG supervise the effectiveness of GCG practices applied
yang diterapkan perusahaan. Dengan kata by the Company.
lain, penekanan peran Dewan Komisaris adalah
untuk menghidupkan proses check and balances
pengelolaan yang dijalankan oleh manajemen
perusahaan.
Dewan Komisaris bertanggung jawab secara kolektif The emphasis of Board of Commissioners’ role is
untuk melakukan pengawasan dan memberikan to invigorate the process of check-and-balances of
saran kepada Direksi serta memastikan bahwa management that is carried out by the Company. The
Perusahaan melaksanakan GCG pada seluruh Board of Commissioners is collectively responsible
tingkatan atau jenjang organisasi. Kedudukan for supervising and advising the Board of Directors
masing-masing anggota Dewan Komisaris termasuk and ensuring that the Company conducts GCG at all
Komisaris Utama adalah setara. Dalam rangka organization levels. The position of each member
mendukung pelaksanaan tugasnya, Dewan Komisaris of Board of Commissioners, including the President
dibantu oleh Komite Audit. Commissioner, is equivalent. In order to support
the implementation of its duties, the Board of
Commissioners is assisted by the Audit Committee.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dewan In carrying out its duties and functions, the Board
Komisaris memiliki acuan yang tertuang dalam Board of Commissioners has a reference contained in the
Manual yang telah disahkan melalui Surat Keputusan Board Manual ratified through the Decision Letter
Direksi No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 of the Board of Directors No. 0167/ DIRUT-I/ KPTS/
dan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 23/ SEKPER/ 03/2016 and Decision Letter of the Board of
Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016 tentang Commissioners No. 23/Kom/SK/03/2016 dated March
Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya 15, 2016 on the Implementation of Good Corporate
Karya (Persero), serta Persetujuan Dewan Komisaris Governance in PT Nindya Karya (Persero), as well as
dan Direksi tentang Board Manual (Revisi 0.2) the Board of Commissioners and Board of Directors’
tanggal 15 Maret 2016. Approval on the Board Manual (Revision 0.2) dated
March 15, 2016.
Board Manual yang dimiliki Perusahaan memberikan The Company’s Board Manual provides a reference
acuan terkait beberapa hal mendasar bagi Dewan for several fundamental matters for the Board of
Komisaris, yaitu: Commissioners, namely:
• Keanggotaan Komisaris (Dewan Komisaris), • Membership of the Commissioner (Board
mencakup panduan tentang keanggotaan, of Commissioners), includes guidelines on
periode jabatan, dan etika jabatan. membership, term of office, and position ethics.
• Tugas, kewajiban, wewenang serta hak • Duties, obligations, authorities and rights of the
Komisaris. Commissioner.
• Rapat Komisaris, mencakup panduan tentang • Board of Commissioners meetings, including
halhal umum dalam rapat, agenda rapat, rapat guidelines on general matters in meetings,
internal komisaris, rapat gabungan, mekanisme meeting agendas, BOC internal meetings, joint
rapat dan pengambilan keputusan, serta risalah meetings, meeting mechanisms and decision
rapat. making, and minutes of meetings.
• Hubungan Kerja antara Komisaris dengan • Work Relations between the Board of
Direksi Commissioners and the Board of Directors
• Sekretaris Komisaris • Secretary to the Board of Commissioners
Berdasarkan Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/ Pursuant to SOE Ministerial Regulation No. PER-02
Tata Kelola Perusahaan
MBU/02/2015 tentang Persyaratan dan Tata Cara / MBU / 02/2015 dated February 17, 2015 on the
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Requirements and Procedures for Appointment and
Komisaris dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Dismissal of Members of the Board of Commissioners
Negara (BUMN), seseorang/pribadi dapat menjadi and Supervisory Board of SOEs, a person may become
Dewan Komisaris Perusahaan harus memenuhi the Company’s Board of Commissioners by meeting
3 (tiga) persyaratan, yaitu persyaratan formal, 3 (three) requirements, namely formal requirements,
persyaratan materiil, dan persyaratan lainnya. material requirements, and other requirements.
1. Persyaratan Formal 1. Formal requirements
a. Orang perseorangan; a. Individual;
b. Cakap melakukan perbuatan hukum; b. Legally competent;
c. Tidak pernah dinyatakan pailit dalam waktu c. Have never been declared bankrupt within
5 (lima) tahun sebelum pencalonan; 5 (five) years prior to the nomination;
d. Tidak pernah menjadi anggota direksi atau d. Has never been a member of the board
anggota dewan komisaris/ dewan pengawas of directors or a member of the board of
yang dinyatakan bersalah menyebabkan commissioners/ supervisory board that was
suatu perseroan/ perum dinyatakan pailit found guilty of causing a limited liability
dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum company/general company to be declared
pencalonan; dan bankrupt within 5 (five) years prior to the
nomination; and
e. Tidak pernah dihukum karena melakukan e. Has never been convicted of a criminal
tindak pidana yang merugikan keuangan offense that has caused financial loss to the
negara dan/ atau yang berkaitan dengan state and / or related to the financial sector
sektor keuangan dalam waktu 5 (lima) within 5 (five) years prior to the nomination.
tahun sebelum pencalonan.
Corporate Governance
keterangan sehat dari dokter; certificate from the doctor;
e. Bagi bakal calon dari kementerian teknis e. Prospective candidates from the technical
atau instansi pemerintah lain, harus ministry or other government agencies,
berdasarkan surat usulan dan instansi yang must be based on the proposal letter and
bersangkutan. the relevant agency.
Sumber bakal calon dewan komisaris/dewan Candidates for the Board of Commissioners /
pengawas bumn berasal dari: Supervisory Board of SOEs come from:
1. Mantan direksi BUMN; 1. Former Directors of SOEs;
2. Dewan komisaris/dewan pengawas BUMN; 2. Board of Commissioners / Supervisory Board of
SOEs;
3. Pejabat struktural dan pejabat fungsional 3. Government’s Structural Officials and Functional
pemerintah; Officers;
4. Sumber lain. 4. Other Sources.
Kementerian bumn selaku kuasa pemegang saham The SOE Ministry as the proxy of the State
negara republik indonesia melakukan penjaringan, shareholders of the Republic of Indonesia conducts
penilaian, dan pengangkatan dewan komisaris. selection, assessment and appointment of the Board
of Commissioners.
Periode masa jabatan anggota Dewan Komisaris The term of office for members of the Board of
ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat Commissioners is set at 5 (five) years and can be
kembali untuk 1 (satu) kali masa jabatan. Periode reappointed for the next 1 (one) term of office. The
jabatan Anggota Komisaris berakhir jika: term of office of the Board of Commissioners ends if:
• Masa jabatan yang bersangkutan berakhir. • Term of office has ended.
Yang bersangkutan berhenti sebelum masa jabatan Term of office ends due to resignation or demise
berakhir karena pengunduran diri atau meninggal or dismissed by the GMS or no longer meets the
dunia atau diberhentikan oleh RUPS atau tidak lagi requirements of the applicable legislation.
memenuhi persyaratan perundang-undangan yang
berlaku.
Sesuai keputusan pemegang saham, di tahun 2019 In accordance with shareholders’ resolution, there
terdapat pergantian susunan Dewan Komisaris. was a change in the Board of Commissioners’
Kronologi susunan Dewan Komisaris di sepanjang composition in 2019. The chronology of the Board of
tahun 2019 dan susunan Dewan Komisaris hingga Commissioners’ composition throughout 2019 and
saat ini. the Board of Commissioners’ composition as now.
Description
January 1, 2019 - September 13, 2019 - January January 6, 2020 -
September 13, 2019 6, 2020 present
Sri Hartoyo Sugiyartanto Sugiyartanto Sri Hartoyo tidak lagi menjabat
sebagai Komisaris Utama digantikan
(Komisaris Utama) (Komisaris Utama) (Komisaris Utama) oleh Sugiyartanto sejak 13
(President Commissioner) (President Commissioner) (President Commissioner) September 2019. Berdasarkan Surat
Keputusan Pemegang Saham Nomor
: SK-205/MBU/09/2019 & KEP-PS-6/
PPA/0919
Sugiyartanto Komisaris Utama SK PS PT Nindya Karya No. SK- 13 September 2019 – Keputusan Pemegang Ke-1
President 2015/MBU//09/2019 dan No KEP-PS Saham Selanjutnya 1st
Commissioner 06/PPA/0919 September 13, 2019 - Further Shareholder
Decisions
Rika Kiswardani Komisaris SK PS PT Nindya Karya No. SK-6/ 6 Januari 2020 – Keputusan Pemegang Saham Ke-1
Commissioner MBU/01/2020 dan No. KEP-PS 01/ Selanjutnya 1st
PPA/0120 6 January 2020 - Further Shareholders’
Decision
Andar Komisaris SK PS PT Nindya Karya No. SK-308/ 26 Desember 2018 – Keputusan Pemegang Ke-1
Perdana Commissioner MBU/12/2018 dan No. KEP-PS 78/ Saham Selanjutnya 1st
Widiastono PPA/1218 26 December 2018 - Further Shareholder
Decisions
Zahirwan Komisaris SK PS PT Nindya Karya No. SK-137/ 6 Agustus 2015 – Keputusan Pemegang Saham Ke-1
Marza Independen MBU/08/2015 dan No. KEP-PS 05/ Selanjutnya 1st
Independent PPA/0815 6 August 2015 - Further Shareholders’ decision
Commissioner
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Duties and
Corporate Governance
Responsibilities
Dalam hubungannya dengan RUPS, Komisaris Related to GMS, Board of Commissioners are as-
bertugas dan berkewajiban untuk: signed and obliged to:
1. Report and being responsible for perfor-mance
Tata Kelola Perusahaan
Terkait dengan Etika Berusaha dan Anti Korupsi Related to Business Ethics and Anti Corruption
Anggota Komisaris dilarang menerima, memberikan Members of the Board of Commissioners are
atau menawarkan baik langsung ataupun tidak prohibited from accepting, providing, or offering
langsung sesuatu yang berharga kepada pihak lain val-uables, both directly and indirectly, to other
untuk memengaruhi atau sebagai imbalan atas apa parties to influence or as rewards on what he/she has
yang telah dilakukannya dan tindakan lainnya sesuai done and other actions in accordance with the laws
peraturan perundang-undangan. and regulations.
Terkait dengan Sistem Pengendalian Intern dan Related to Internal Control System and Report
Ketepatan Laporan Accuracy
Komisaris mempunyai kewajiban untuk: Board of Commissioners is obliged to:
1. Mengkaji efektivitas system pengendalian 1. Review the effectiveness of internal con-trol
intern, dengan menilai kompetensi dan system by assessing the competence and total
jumlah sumberdaya, ruang lingkup tugas dan resources, scope of duty and au-thority, and
kewenangan serta independensi dari Satuan independence of the Internal Audit Unit.
Pengawasan Intern.
2. Mengkaji efektivitas pelaksanaan tugas 2. Review the effectiveness of External Auditor’s
Auditor Eksternal, dengan menilai Kompetensi, duties implementation of by assessing the
Independensi serta ruang lingkup tugas Auditor competence, independence, and scope of
Eksternal. External Auditor duties.
Corporate Governance
yang disiapkan untuk pihak lain, khususnya other parties, particularly in Annual NonFinancial
dalam Laporan Keuangan dan Non Keuangan and Financial State-ments and Annual Report.
Tahunan serta Laporan Tahunan.
Terkait dengan Remunerasi dan Evaluasi Related to Remuneration and Evaluation of the
Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors’
Performance
1. Mengusulkan sistem remunerasi yang sesuai 1. Proposing proper remuneration system for
bagi Anggota Komisaris dan Direksi kepada members of the Board of Commissioners and
RUPS. Board of Directors to GMS.
2. Mengusulkan sistem evaluasi kinerja De-wan 2. Proposing evaluation system of the Board
dan individu Komisaris dan Direksi kepada RUPS. of Commissioners and Board of Directors’
performance both collegially and individu-ally
to GMS.
Terkait dengan Nominasi dan Seleksi Direksi Related to Nomination and Selection of the
Board of Directors
1. Mengusulkan sistem nominasi dan seleksi bagi 1. Proposing selection and nomination sys-tem for
calon Anggota Direksi dan mengajukannya candidate of member of the Board of Directors
kepada RUPS untuk disahkan. and submitting it to GMS to be ratified.
2. Mengusulkan agar terdapat rencana suksesi 2. Proposing the plan of succession for the Board
bagi Direksi. of Directors.
3. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan 3. Supervising the implementation of policy on
kebijakan pengelolaan anak perusahaan/ the management of subsidiary/joint venture,
perusahaan patungan, meli-puti: pengawasan including: supervision and provi-sion of advice,
dan pemberian nasihat, pembahasan mengenai discussion on policy on the management of
kebijakan pengel-olaan anak perusahaan/ subsidiary/ joint venture and its implementation,
perusahaan patungan dan pelaksanaannya, evaluating the di-rection of subsidiaries’
mengeval-uasi terhadap arah pengelolaan management and performance related to the
anak pe-rusahaan dan kinerja anak perusahaan vision of the Company’s business development.
terkait dengan visi pengembangan usaha
perusahaan.
Pembagian Tugas dan Wewenang antar Segregation of Duties and Authorities among
Anggota Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Members
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. SK- Based on the Decision of the Board of Commissioners
07/Kom/01/2018 tanggal 12 Januari 2018 tentang No. SK-07/ Kom/ 01/2018 dated January 12, 2018 on
Pembagian Tugas Anggota-anggota Dewan Segregation of Duties of PT Nindya Karya (Persero)
Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Nindya Board of Commissioners’ Mem-bers, there are 4 (four)
Karya, terdapat 4 (empat) bidang tugas Dewan areas of the Board of Commissioners’ duties, namely
Komisaris, yaitu bidang Tata Kelola Perusahaan; Corporate Governance; Marketing and Business
bidang Pemasaran dan Pengembangan Bisnis; bi- Development; Production and Human Capital (HC);
dang Produksi dan Sumber Daya Manusia (SDM); as well as Finance, Risk and Systems. The segregation
serta bidang Keuangan, Risiko dan Sistem. Pemba- of duties between the Board of Commissioners’
gian tugas antar anggota Dewan Komisaris adalah members is as follows.
sebagai berikut.
1. Memberikan masukan, arahan, dan 1. Providing input, direction, and integrating input
mengintegrasikan masukan dari keempat bidang from the four task areas, in order to supervise
tugas, dalam rangka melakukan pengawasan atas management policies and providing advice
kebijaksanaan penguru-san dan memberikan to the Board of Directors in carrying out the
nasihat kepada Direksi dalam menjalankan Company’s manage-ment activities, performing
kegiatan pen-gurusan Perusahaan, melakukan duties specifi-cally according to the Company’s
tugas secara khusus menurut Anggaran Dasar Articles of Association, applicable Legislations
Perusahaan, Peraturan Perundang-Undangan and/ or based on the General Meeting of
yang berlaku dan/atau ber-dasarkan Keputusan Shareholders’ resolutions, as well as act-ing for
Rapat Umum Pemegang Saham, serta bertindak the interests and business of the Company as
untuk kepentingan dan usaha Perusahaan well as responsible to the General Meeting of
serta bertanggung jawab kepada Rapat Umum Shareholders.
Pemegang Saham.
2. Menangani tugas bidang Tata Kelola Perusahaan 2. Dealing with duties of Corporate Govern-
yaitu memberikan masukan, arahan, dan ance, namely providing input, direction, and
rekomendasi dalam rangka pengelolaan recommendations in the context of managing
Perusahaan dilaksanakan dengan penerapan the Company carried out by im-plementing
prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik planned and sustainable prin-ciples of Good
(Good Corporate Governance) secara terencana Corporate Governance.
dan berkelanjutan.
Corporate Governance
penyesuaian struktur or-ganisasi perusahaan and adjustment of the overall organizational
secara keseluruhan ditingkat Pusat dan Wilayah; structure of the company at the Central and
Regional levels;
2. Memberikan masukan, arahan, dan rekomendasi 2. Providing input, direction, and recommendations
atas kebijakan pemenuhan kebutuhan on policies to meet the needs of competent,
penyediaan SDM yang berkompetensi, professional and productive human resources
professional dan produktif, da-lam rangka supply, in the context of increasing efficiency
meningkatkan efisien dan efektifitas serta and effectiveness as well as empowering HR that
pemberdayaan SDM yang kompetitif dan is competitive and market-oriented;
berorientasi pada pasar;
3. Bersama Anggota Komisaris lainnya, memberikan 3. Together with other Commissioners, provide
masukan, arahan, dan rek-omendasi Dewan input, directives and recommendations
Komisaris atas usulan calon Direksi Perusahaan of the Board of Commissioners on the
dan atas usulan calon Komisaris dan Direksi Anak proposed candidates for the Directors of the
Perus-ahaan, kepada Menteri BUMN RI dan Company and on the proposed candidates for
Direksi PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) Commissioners and Directors of Subsidiaries,
selaku Pemegang Saham PT Nindya Karya to the Minister of BUMN RI and Directors of PT
(Persero) serta rekomendasi atas pengangkatan Asset Management Company (Persero) as the
Kepala SPI dan Pejabat struktural inti (stategik) Shareholder of PT Nindya Karya (Persero) as well
satu tingkat dibawah Direksi; as recommendations on the appointment of the
Head of SPI and one level structural (strategic)
Officer below the Board of Directors;
4. Memberikan masukan, arahan dan rekomendasi 4. Provide input, direction and recommendations
dalam rangka melakukan review, penelaah, in order to conduct a review, review, and
dan evaluasi konsep kebijakan manajemen evaluation of the concept of risk management
risiko yang disiapkan Direksi dan memberikan policy prepared by the Directors and provide
masukan kepada Dewan Komisaris PT input to the Board of Commissioners of PT
Nindya Karya (Persero) sebelum kebijakan Nindya Karya (Persero) before the policy is
dijalankan; implemented;
5. Memberi masukan, arahan dan rekomendasi 5. Providing input, direction and recommendations
dalam rangka melakukan review, penelaah, dan in order to conduct a review, review, and
evaluasi penetapan area risiko bisnis perseroan evaluation of the determination of the
yang dilakukan oleh Direksi bersamasama company's business risk area conducted by the
disepakati dengan Dewan Komisaris PT Nindya Directors together agreed with the Board of
Karya (Persero); Commissioners of PT Nindya Karya (Persero);
Perusahaan memiliki kebijakan untuk melakukan The company has a policy to carry out company
kegiatan pengenalan Perusahaan kepada Anggota introduction activities for new Commissioners. In
Komisaris yang baru menjabat. Di tahun 2019, pro- 2019, the Company's introduction program will
gram pengenalan Perusahaan dilakukan kepada be carried out to a new member of the Board of
anggota Komisaris baru, Sugiyartanto, pada Rapat Commissioners, Sugiyartanto, at the Joint Meeting
Corporate Governance
Agar Dewan Komisaris terus memperbaharu The Company provides competency development
pengetahuannya akan industri konstruksi dan programs for the Board of Commissioners in up-
bisnis Nindya Karya, Perusahaan memberikan dating its knowledge of Nindya Karya’s construc-
program peningkatan kompetensi berupa seminar, tion and business industries, in form of seminars,
workshop, atau kegiatan lainnya. Tentang program workshops, or other activities. The Competence
peningkatan kompetensi yang diikuti Dewan Development Program attended by the Board of
Komisaris di sepanjang tahun 2019 dapat dilihat Commissioners throughout 2019, is presented in the
pada bab Profil Perusahaan dalam Laporan Tahunan Company Profile chapter of this Annual Report.
ini.
Komite di Bawah Dewan Komisaris Dalam In conducting its duties, the Board of Commissioners
melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu is assisted by an Audit Committee which functions
oleh Komite Audit yang berfungsi melakukan to conduct overall supervision, including conducting
pengawasan secara menyeluruh, ter-masuk supervision to the project, subsidiaries, KSO and
melakukan pengawasan hingga ke proyek, entitas JO. Qualitatively, the Board of Commis-sioners has
anak, KSO dan JO. Secara kualitatif, Dewan conducted quantitative and qualitative assessments
Komisaris telah melakukan penilaian kuantitatif of the Audit Committee performance, including the
dan kualitatif atas kinerja Komite Audit, mencakup activity of Audit Committee in con-ducting its duties,
keaktifan Komite Audit dalam menjalankan tu- attendance at meetings, docu-mentation processes,
gasnya, kehadiran dalam rapat, proses dokumentasi, and recommendations.
dan rekomendasi yang diberikan.
Kinerja Komite Audit dan masingmasing Anggota The performance of Audit Committee and its
Komite Audit dievaluasi oleh Dewan Komisaris. each member are evaluated by the Board of
Penilaian kinerja Komite Audit dilakukan secara Commissioners. The Audit Committee performance
self assessment dengan menggunakan metode assessment is conducted through selfassessment by
penilaian yang ditetapkan oleh Dewan Komisaris using the assessment method set by the Board of
berdasarkan target kinerja yang ditetapkan dalam Commissioners based on the performance targets
program kinerja, yang mencakup 5 (lima) aspek specified in the performance program, which in-
penilaian, yaitu peningkatan tugas Auditor Internal; cludes 5 (five) aspects of assessment, namely in-
pemantauan pelaksanaan Tata Kelola Perus-ahaan creasing the duties of Internal Auditor; monitoring
yang Baik; pemantauan penerapan Enter-prises the implementation of Good Corporate Govern-ance;
Risk Management (ERM); monitoring Tindak Lanjut monitoring the implementation of Enterpris-es Risk
Temuan; serta tugas lain dari Dewan Komi-saris. Management (ERM); monitoring Follow-up Findings;
and other duties from the Board of Commissioners.
Secara khusus Dewan Komisaris menyampaikan In particular, the Board of Commissioners ex-pressed
apresiasi dan rasa terima kasihnya atas masukan its appreciation and gratitude for the input given by
yang telah diberikan oleh Komite Audit kepada the Audit Committee to the Board of Commissioners.
Dewan Komisaris. Masukan tersebut menjadi bahan This input is a material for the Board of Commissioners
bagi Dewan Komisaris untuk melaksanakan fungsi to conduct the superviso-ry function as its main duty.
pengawasan yang menjadi tugas utama Dewan
Komisaris.
organ Dewan Komisaris yang memiliki kewenangan Independent Commissioner is the Board of
dalam ranah pengawasan dan pemberian saran Commissioners’ organ, which has the authority
dituntut untuk selalu bersikap independen dan over supervision and advising, is required to remain
dapat menempatkan tujuan- tujuan GCG di atas independent and uphold the GCG objectives above
Susunan anggota Dewan Komisaris terdiri dari The composition of the Board of Commissioners
3 (tiga) orang anggota dengan 1 (satu) anggota consists of 3 (three) members with 1 (one) member
sebagai Komisaris Independen. Komposisi Komisaris as an Independent Commissioner. The composition
Independen di Perusahaan telah memenuhi of the Independent Commissioners in the Company
ketentuan Peraturan Menteri Negara BUMN No. has fulfilled the provisions of SOE Minister of State
PER-09/MBU/2012 tentang Perubahan atas Peraturan Regulation No. PER-09 / MBU / 2012 concerning
Menteri Negara BUMN No. PER-01/MBU/2011 tanggal Amendments to SOE Ministerial Regulation No. PER-
1 Agustus 2011 tentang Penerapan Tata Kelola yang 01 / MBU / 2011 dated 1 August 2011 concerning the
Baik pada BUMN yang menerangkan bahwa 20% Implementation of Good Governance in SOEs which
komposisi Dewan Komisaris berasal dari independen explained that 20% of the composition of the Board
of Commissioners came from independent
Corporate Governance
secara di lingkup BUMN.
Ketentuan mengenai independensi terbagi atas dua The provisions on independence are divided into
hal. Pertama adalah independensi yang dinyatakan two types. The first is the independence which is
dalam hal-hal yang bersifat administratif dan stated in the administrative matters, the compliance
kepatuhan serta independensi yang dinyatakan pada and independence expressed in the actual conditions
kondisi sesungguhnya atas pribadi Calon Komisaris of the Independent Commissioner Candidates as
Independen sebagaimana tercantum dalam stated in the requirements for the appointment of
persyaratan pengangkatan Komisaris Independen. the Independent Commissioner.
Komisaris
Independen Dasar Pengangkatan Masa Jabatan Periode
Independent Basis of Appointment Term of Office Period
Commissioner
Zahirwan Marza Surat Keputusan Para Pemegang Saham No. SK- 6 Agustus 2015 - RUPS Tahun Ke 1
137/ MBU/08/2015 dan KEP-PS 05/PPA/0815 2020 First
Decree of Shareholders No. SK-137/ MBU/ 08/2015 August 06, 2015 - AGMS in
and KEP-PS 05/ PPA/ 0815 2020
Direksi adalah organ tata kelola Perusahaan yang Board of Directors is the Company’s governance
bertanggung jawab secara kolegial atas pengurusan organ with collegial responsibility on the
Perusahaan untuk kepentingan dan tujuan management for the Company’s interest and
Perusahaan, bertindak selaku pimpinan dalam purpose, serves as leader in the management and
pengurusan serta mewakili Perusahaan baik di represents the Company before and after the court.
dalam maupun di luar pengadilan. Komposisi Direksi The Board of Directors’composition is adjusted based
disesuaikan dengan kebutuhan Perusahaan dengan on the Company’s needs, with the requirement of
ketentuan paling sedikit dua orang anggota Direksi, at least 2 Directors, in which one of the Directors is
seorang di antaranya diangkat sebagai Direktur appointed as President Director in accordance with
Utama dengan memperhatikan ketentuan Peraturan the prevailing regulations.
Perundang-undangan yang berlaku.
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Direksi In executing its duties and functions, the Board of
memiliki acuan yang tertuang dalam Board Manual Directors has a reference contained in the Board
yang telah disahkan melalui Surat Keputusan Direksi manual which has been ratified through the
No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat Decision letter of the Board of Directors No. 0167/
Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 DIRUT-I/ KPTS/SEKPER/03/2016 and Decision letter of
tanggal 15 maret 2016 tentang Penerapan Good the Board of Commissioners No. 23/Kom/SK/03/2016
Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero), dated march 15, 2016 on the Implementation of
serta Persetujuan Dewan Komisaris dan Direksi Good Corporate Governance in PT Nindya Karya
tentang Board Manual (revisi 0.2) tanggal 15 maret (Persero), as well as the Approval of the Board of
2016. Commissioners and Board of Directors on the Board
manual (revision 0.2) dated march 15, 2016.
Board Manual yang dimiliki Perusahaan memberikan The Company’s Board manual provides a reference
acuan terkait beberapa hal mendasar bagi Direksi, related to several basic matters for the Board of
yaitu: Directors, namely:
• Struktur dan komposisi Direksi, meliputi • Structure and composition of the Board of
ketentuan tentang keanggotaan, periode Directors, including provisions concerning
jabatan, independen, etika jabatan, peluang membership, term of office, independence,
Perusahaan, kerahasiaan lnformasi, dan position ethics, corporate opportunities,
kepatuhan terhadap peraturan. confidentiality of information, and compliance
with regulations.
Corporate Governance
• Pembagian tugas Direksi. • Segregation of duties of the Board of Directors.
• Rapat Direksi, meliputi ketentuan tentang • Board of Directors’ meetings, including
jadwal dan agenda rapat, mekanisme kehadiran, provisions on the schedule and agenda of
mekanisme pengambilan keputusan, serta meetings, attendance mechanisms, decision-
risalah rapat. making mechanisms, and minutes of meetings.
• Tim di bawah Direksi. • Team under the Board of Directors.
• Penggunaan sarana profesional. • The Use of professional facilities.
Di samping itu, Board Manual juga mengatur The Board manual also regulates several matters
beberapa hal yang membatasi kewenangan Direksi that limit the authority of the Board of Directors in
dalam pengelolaan Perusahaan. managing the Company.
KUALIFIKASI DAN KRITERIA ANGGOTA DIREKSI QUALIFICATION AND CRITERIA FOR A MEMBER
OF THE BOARD OF DIRECTORS
Direksi Perusahaan adalah orang perseorangan yang The Director of the Company is an individual who is
cakap melakukan perbuatan hukum, kecuali dalam capable of performing legal acts, except within 5 (five)
waktu 5 (lima) tahun sebelum pengangkatan pernah: years before the appointment such individual has:
1. Dinyatakan pailit; 1. Been declared bankrupt;
2. Menjadi Anggota Direksi atau Anggota Dewan 2. Become a member of the Board of Directors
Komisaris/Dewan Pengawas yang dinyatakan or a member of the Board of Commissioners/
bersalah menyebabkan suatu BUmN dan/atau Supervisory Board who is found guilty of causing
Perusahaan dinyatakan pailit; an SoE and/or the Company to be declared
bankrupt;
3. Dihukum karena melakukan tindak pidana 3. Been sentenced for committing a crime which
yang merugikan keuangan negara, BUmN, is detrimental to the state’s finances, SoE, the
Perusahaan, dan/ atau yang berkaitan dengan Company, and/or related to the financial sector.
sektor keuangan.
Persyaratan materiil Direksi yaitu: The material requirements for the Board of Directors
are:
1. Keahlian; 1. Expertise;
2. Integritas; 2. Integrity;
3. Kepemimpinan; 3. Leadership
4. Pengalaman; 4. Professional Experience;
5. Jujur; 5. Honesty;
6. Perilaku yang baik; dan 6. Good behavior; and
7. Dedikasi yang tinggi untuk memajukan dan 7. High dedication to advance and develop the
mengembangkan perusahaan. company.
masa Jabatan anggota Direksi ditetapkan 5 (lima) The term of office for members of the Board of
tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) Directors is set at 5 (five) years and can be reappointed
kali masa jabatan. Jabatan anggota Direksi berakhir for the next 1 (one) term of office. The position for
jika: members of the Board of Directors ends if:
Anggota Direksi dapat diberhentikan untuk members of the Board of Directors may be temporarily
sementara waktu oleh Dewan Komisaris apabila dismissed by the Board of Commissioners if they
mereka bertindak bertentangan dengan Anggaran act in contravention of the Articles of Association
Dasar ini atau terdapat indikasi melakukan kerugian or there are indications of causing Company losses
Perusahaan atau melalaikan kewajibannya atau or neglecting their obligations or there are urgent
terdapat alasan yang mendesak bagi Perusahaan. reasons for the Company.
SUSUNAN DAN KOMPOSISI DIREKSI TAHUN 2019 BOARD OF DIRECTORS’ STRUCTURE AND
COMPOSITION IN 2019
Kronologi susunan Direksi di sepanjang tahun 2019 Chronology of the Board of Directors’ composition
dan susunan Direksi sampai dengan saat ini adalah throughout 2019 and the composition of the Board
sebagai berikut. of Directors as of December 31, 2019 are as follows.
(Direktur Produksi & HSE) (Direktur Produksi & HSE) (Direktur Produksi & HSE) -
(Director of Production & (Director of Production & (Director of Production &
HSE) HSE) HSE)
Sri Haryanto Sri Haryanto Sri Haryanto
-
(Direktur Keuangan & SDM) (Direktur Keuangan & SDM) (Direktur Keuangan & SDM)
(Direktur Finance & HR) (Direktur Finance & HR) (Direktur Finance & HR)
Corporate Governance
22 Januari 2020 – Keputusan Pemegang Saham
Haedar A. Direktur Utama PS 03/PPA/0120 Ke-1
Selanjutnya
Karim President Director tanggal 22 Januari 2020 1st
22 January 2020 - Subsequent Shareholders’ Decision
dated January 22,2020
Direktur Pemasaran
SK-26/MBU/01/2020 & KEP-
Moeharmein dan Pengembangan 22 Januari 2020 – Keputusan Pemegang Saham
PS 03/PPA/0120 Ke-1
Zein Director of Selanjutnya
tanggal 22 Januari 2020 1st
Chaniago Marketing and 22 January 2020 - Subsequent Shareholders’ Decision
dated January 22,2020
Development
Direktur Produksi SK-217/MBU/07/2018 & KEP-
20 Juli 2018 – Keputusan Pemegang Saham
dan HSE PS 5/PPA/0718 Ke-1
Firmansyah Selanjutnya
Director of tanggal 20 Juli 2018 1st
July 20, 2018 - Subsequent Shareholders’ Decisions
Production and HSE dated July 20, 2018
Direktur Keuangan SK-282/MBU/10/2018 & SK-
31 Oktober 2018 – Keputusan Pemegang Saham
dan SDM 65/PPA/2018 Ke-1
Sri Haryanto Selanjutnya
Director of Finance tanggal 31 Oktober 2018 1st
31 October 2018 - Further Shareholder Decisions
and HR dated October 31, 2018
Profil masing-masing Direksi dapat dilihat pada Profiles of the Board of Directors’ members are
bagian Profil Direksi pada bab Profil Perusahaan presented in the chapter of Company Profile in this
dalam laporan tahunan ini. annual report.
Tugas, Kewajiban dan Tanggung Jawab Direksi Board of Directors’ Duties, obligations, and
Responsibilities
Perusahaan telah mengintepretasikan tugas dan The Company has interpreted duties and
tanggung jawab Direksi secara umum sebagaimana responsibilities of the Board of Directors in general
yang tercantum dalam UU No. 40 tahun 2007 tentang as stated in law No. 40 year 2007 on limited liability
Perseroan Terbatas untuk kemudian disesuaikan Company to be later adjusted to the scope of
dengan ruang lingkup usaha yang dijalankan oleh business conducted by the Company as stated in
Perusahaan sebagaimana tertera dalam Anggaran the Company’s Articles of Association. The Board of
Dasar Perusahaan. Tugas dan tanggung jawab Directors’ duties and responsibilities include:
Direksi Perusahaan meliputi:
1. Direksi bertugas menjalankan segala tindakan 1. Board of Directors shall be responsible for
yang berkaitan dengan pengurusan Perusahaan carrying out all actions relating to the Company’s
untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai management for the Company’s interest and in
dengan maksud dan tujuan Perusahaan serta accordance with the Company’s purposes and
mewakili Perusahaan baik di dalam maupun di objectives and to represent the Company both
luar Pengadilan tentang segala hal dan segala inside and outside the Court on all matters and
kejadian dengan pembatasan-pembatasan events with limitations regulated in the laws
sebagaimana di atur dalam peraturan and regulations, the Articles of Association and/
perundang-undangan, Anggaran Dasar dan/ or GMS resolutions.
atau keputusan RUPS.
2. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad 2. Each member of the Board of Directors shall
baik dan penuh Tanggung jawab menjalankan in good faith and with full responsibility in
tugas untuk kepentingan dan usaha Perusahaan performing the duties for the Company’s
dengan mengindahkan Peraturan Perundang- interests and business in accordance with the
undangan yang berlaku. applicable laws and regulations.
3. Dalam melaksanakan tugasnya, anggota 3. In performing its duties, members of the Board
Direksi wajib mencurahkan tenaga, pikiran dan of Directors shall devote full effort, thought
perhatian secara penuh pada tugas, kewajiban and attention to the tasks, obligations and
dan pencapaian tujuan Perusahaan. achievements of the Company’s objectives.
4. Setiap anggota Direksi bertanggung jawab 4. Each member of the Board of Directors shall
penuh secara pribadi apabila yang bersangkutan be fully responsible in private if the person
bersalah atau lalai menjalankan tugasnya dan concerned is guilty or negligent in performing
secara tanggung renteng bertanggung jawab his duties and is jointly responsible for the
atas keputusan Direksi. decision of the Board of Directors.
masing-masing Direksi Perusahaan memiliki tugas Each the Company’s Directors has different duties
dan tanggung jawab yang berbeda sesuai dengan and responsibilities in accordance with the business
kebutuhan bisnis yang diselenggarakan Perusahaan. needs of the Company. The segregation of duties is
Pembagian tugas tersebut dilakukan dengan conducted by observing the capacity and complexity
melihat besarnya kapasitas dan kompleksitas usaha of the business run by the Company are due to the
yang dijalankan oleh Perusahaan dikarenakan many aspects that need to be considered in the
banyaknya aspek yang perlu diperhatikan dalam Company’s management.
rangka pengelolaan Perusahaan.
Di tahun 2019, Pemegang Saham melalui RUPS In 2019, Shareholders through GmS on July 20, 2018
tanggal 31 Oktober 2018 memutuskan untuk decided to segregate the nomenclature of the Board
membagi nomenklatur jabatan Direksi ke dalam 4 of Directors into 4 (four) directorates. Segregation of
(empat) direktorat. Pembagian tugas Direksi adalah BoD Duties is as follows:
sebagai berikut:
1. Direktur Utama 1. President Director
Bertugas memimpin, mengarahkan dan leading, directing and controlling the Company’s
mengendalikan kegiatan operasional operational activities in order to achieve the
Perusahaan dalam rangka pencapaian sasaran Company’s overall goals.
Corporate Governance
• menyetujui anggaran tahunan Perusahaan • Approving the Company’s annual budget
dan melaporkan laporan pada pemegang and submitting reports to shareholders.
saham.
• menetapkan strategi-strategi untuk • Establishing strategies to achieve the
mencapai visi dan misi Perusahaan. Company’s vision and mission.
• merencanakan serta mengembangkan • Planning and developing the Company’s
sumber- sumber pendapatan dan sources of income and expenditure.
pembelanjaan kekayaan Perusahaan.
• memimpin dan mengoordinasikan terkait • leading and coordinating the
pelaksanaan perencanaan dan pengadaan implementation of human Capital’s
SDM. planning and procurement.
Wewenang Direktur Produksi dan HSE adalah: The authorities of Production and HSE Director
are:
• mengesahkan rencana anggaran proyek • validating the project budget plan
• menetapkan prioritas penanganan masalah • Establishing priorities for handling problems
dalam bidang produksi in production
• menilai hasil proses pelaksanaan produksi • Assessing the results of production process
• mengambil tindakan yang diperlukan jika • Taking necessary actions if there are
terdapat penyimpangan dalam pelaksanaan irregularities in the implementation of
proses produksi production process
Wewenang Direktur Keuangan dan SDM adalah: The authorities of finance and human Capital
Director are:
• Menyetujui rencana Anggaran Perusahaan • Approving the Company’s Budget Plan
4. Direktur Pemasaran dan Pengembangan 4. Director of marketing and Development
Bertugas memimpin, mengarahkan dan Tasked to lead, direct and control marketing
mengendalikan kegiatan pemasaran dan activities and business development in order
pengembangan bisnis guna pencapaian visi dan to achieve the Company’s vision and strategic
sasaran strategis Perusahaan. goals.
Peran Direktur Pemasaran dan Pengembangan Director of marketing and Development’s roles:
adalah:
• memimpin dan mengoordinasikan terkait • leading and coordinating marketing
kegiatan pemasaran. activities.
• memimpin dan mengoordinasikan terkait • leading and coordinating the Company
kegiatan pengembangan Perusahaan. development activities.
• memimpin dan mengoordinasikan terkait • leading and coordinating the application
penerapan SM Mutu/K3/lingkungan dan of Quality/ohS/ohSAS/Environment and risk
manajemen risiko di unit kerja. management in work units.
Corporate Governance
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Direktur Produksi dan hSE Direktur Keuangan & SDm
Marketing and Development Director Production and HSE Director Finance and Human Capital Director
Program orientasi Perusahaan bagi Direksi baru Orientation Program for Board of Directors
Program orientasi bagi Direksi dibutuhkan dengan An orientation program for the Board of Directors is
tujuan memberikan gambaran atas aktivitas bisnis, required to provide an overview of business activities,
rencana usaha ke depan, panduan kerja dan lainnya future business plans, work guidance and others that
yang menjadi tanggung jawab Direksi. Program are the responsibility of the Board of Directors. The
pengenalan disiapkan oleh Sekretaris Perusahaan introduction program is prepared by the Corporate
dengan melakukan kajian dokumen Agenda dan Secretary by reviewing the documents of the Agenda
Publikasi rencana rapat Dewan Komisaris yang and the Publication of the Board of Commissioners’
terdiri dari dokumen laporan Tahunan, rencana meeting Plan. The Plan consists of Annual report, Work
Kerja dan Anggaran Perusahaan (rKAP), rencana Plan and Budget (rKAP), long Term Corporate Plan
Jangka Panjang Perusahaan (rJPP), Anggaran Dasar (rJPP), Company’s Articles of Association, Corporate
Perusahaan, Corporate Governance Policy (CGP), Governance Policy (CGP), Corporate Ethics Standards,
Standar Etika Perusahaan, Program Kerja Dewan Work Program of the Board of Commissioners and
Komisaris dan Komite Penunjang Dewan Komisaris, Supporting Committees of the Board of Commissioners,
C harter Dewan Komisaris, Charter Direksi dan Board of Commissioners Charter, Board of Directors
Charter Komite Penunjang Dewan Komisaris, serta Charter and Supporting Committees of the Board
peraturan perundangan yang terkait dengan proses of Commissioners Charter, as well as the regulations
bisnis Nindya Karya. related to Nindya Karya’s business process.
Di tahun 2019, tidak dilaksankan program In 2019, there was no introduction program for the
pengenalan Perusahaan kepada anggota Direksi Company to new members of the Board of Directors,
baru, sebab ditahun 2019 tidak ada perubahan because in 2019 there was no change in the Board
Direksi. of Directors.
Agar Direksi terus memperbaharui pengetahuannya In order for the Board of Directors to continually
akan industri konstruksi dan bisnis Nindya Karya, update their knowledge of the construction and
Perusahaan memberikan program peningkatan business industries of Nindya Karya, the Company
kompetensi berupa seminar, workshop, atau provides competency improvement programs in the
kegiatan lainnya. form of seminars, workshops, or other activities.
Assessment Penerapan GCG untuk Aspek Assessment of GCG Implementation for Aspect
Dewan Komisaris dan Direksi of the Board of Commissioners and Board of
Directors
Sebagai organ utama dalam Perusahaan, Dewan As the main organ in the Company, the Board
Komisaris dan Direksi memiliki peran penting of Commissioners and Board of Directors have
dalam gerak pertumbuhan Perusahaan. Assessment an important role in the Company’s growth. The
penerapan tersebut.
Seperti yang telah diuraikan di awal bab ini, An assessment of the GCG implementation refers to
assessment terhadap penerapan GCG mengacu the copy of Decree of the SOE Ministry Secretary No.
kepada Salinan Keputusan Sekretaris Kementerian SK-16/ S.MBU/ 2012 dated June 6, 2012 on Indicators/
Badan Usaha Milik Negara No. SK-16/S.MBU/2012 Parameters for Assessment and Evaluation of Good
tanggal 6 Juni 2012 tentang Indikator/Parameter Corporate Governance Implementation in SOEs. The
Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan Tata Kelola method of assessment and evaluation is carried out
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) by using a measuring instrument consisting of 6 (six)
pada BUMN. Metode penilaian dan evaluasi aspects with the weight determined as stipulated in
dilakukan dengan menggunakan alat ukur yang the Decision Copy above.
terdiri dari 6 (enam) aspek dengan bobot yang
telah ditentukan sebagaimana diatur dalam Salinan
Keputusan di atas.
Sejalan dengan assessment yang bertujuan In line with the assessment aimed at providing
memberikan evaluasi dan rekomendasi, Manajemen evaluation and recommendations, the Company
Perusahaan diharapkan melakukan tindak lanjut atas Management is expected to follow up on
rekomendasi yang muncul dari proses assessment. recommendations that arise from the assessment
Berdasarkan hasil Self Assessment (Evaluasi) process. Based on the results of the Self Assessment
penerapan GCG pada Perusahaanyang dilakukan (Evaluation) on GCG implementation by the internal
oleh BPKP, kondisi penerapan GCG pada lingkup team, the conditions for implementing GCG with in
Perusahaan mencapai predikat kategori “Sangat the Company reached the title of “Very Good” with
Baik” dengan skor 89,696. Khusus untuk aspek a score of 89.696. Especially for aspects of the Board
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dan Direksi, of Commissioners/ Supervisory Board and Board of
masing-masing meraih nilai perolehan 90,479% dan Directors, each of whom reached acquisition value of
94,871%. 90.479% and 94.871%.
Hasil Assessment Penerapan GCG Aspek Dewan GCG Implementation Assessment Results of the
Komisaris dan Direksi Tahun Buku 2019 (Metode Board of Commissioners and Board of Directors for
Penilaian Berdasarkan Salinan Keputusan Sekretaris the 2019 Fiscal Year (Assessment Method Based on
Kementerian BUMN No. SK-16/S.MBU/2012). the Copy of Decree of the SOE Ministry Secretary No.
SK-16/ S.MBU/ 2012).
Corporate Governance
Bobot
Aspek Pengujian
Weight Predikat Kualitas
Aspect of Assessment Pencapaian
Penerapan GCG
Nilai (%)
Predicate of GCG
Value Achievement
Implementation
(%)
Quality
Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang Baik Secara Berkelanjutan “Sangat Baik”
7,00 6,816 97,371
Commitment to Sustainable Implementation of Good “Very Good”
Corporate Governance
Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal “Baik”
9,00 7,750 86,108
Shareholders and GMS / Capital Owners “Good”
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas “Sangat Baik”
35,00 31,668 90,479
Board of Commissioners / Supervisory Board “Very Good”
Direksi “Sangat Baik”
35,00 33,205 94,871
Board of Directors “Very Good”
Pengungkapan Informasi dan Transparansi “Sangat Baik”
9,00 7,757 86,194
Information Disclosure and Transparency “Very Good”
Aspek Lainnya “Baik”
5,00 2,500 50,000
Other aspects “Good”
Skor Keseluruhan
100,00 89,696 - -
Overall Score
Rekomendasi hasil assessment penerapan GCG untuk Recommendations on the results of the GCG
aspek Dewan Komisaris dan Direksi tahun buku 2019 implementation assessment for aspects of the Board
dan tindak lanjut yang dilakukan oleh Perusahaan of Commissioners and Board of Directors for the
hingga akhir tahun 2019 dapat dilihat pada bagian 2017 fiscal year and follow-up actions taken by the
Penilaian Assessment GCG yang telah diulas di awal Company until the end of 2019 are presented in the
bab ini. GCG Assessment section that was reviewed at the
beginning of this chapter.
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Performance Assessment
Prosedur Evaluasi dan Penilaian Terhadap Procedure of Evaluation and Assessment on The
Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi Board of Commissioners and Board of Directors
Performance
Dewan Komisaris dan Direksi mempertanggung The Board of Commissioners and Board of Directors
jawabkan hasil pengawasan dan penasihatan serta are responsible for the assessment results on the
pengurusan pengelolaan Perusahaan dalam RUPS supervision and advisory as well as the Company’s
sesuai dengan ketentuan dan Peraturan Perundang- management in the GMS in accordance with the
undangan yang berlaku. applicable laws and regulations.
Penilaian terhadap anggota Direksi dilakukan oleh The assessment on members of the Board
Dewan Komisaris secara berkala berdasarkan target of Directors is implemented by the Board of
pencapaian (goal setting) dan KPI (Key Performance Commissioners periodically based on goal setting
Indicator) yang sudah disepakati bersama pada and Key Performance Indicator jointly agreed at
saat awal tahun sesuai tugas dan tanggung jawab the beginning of the year in accordance with duties
masing-masing anggota Direksi. and responsibilities of each member of the Board of
Directors.
Sesuai dengan surat Kementerian BUMN No. KEP- In accordance to the letter of SOE Ministry No. KEP-
59/MBU/2004 tanggal 15 Juni 2004 tentang Kontrak 59/MBU/2004 dated June 15, 2004 on Management
Manajemen, maka setiap BUMN diwajibkan membuat Contract, every State-Owned-Enterprise is obliged to
Kriteria yang Digunakan dalam Pelaksanaan Criteria Used in The Implementation of The
Penilaian atas Kinerja Dewan Komisaris dan Board of Commissioners and Board of Directors’
Direksi Performance Assessment
Berdasarkan program kerja Dewan Komisaris yang Based on the Board of Commissioners’ work
telah disusun dan ditetapkan melalui Rencana Kerja program which has been compiled and determined
dan Anggaran Dewan Komisaris, maka disusun through the Board of Commissioners’ Work Plan and
KPI Dewan Komisaris tahun 2019 yang merupakan Budget, the Board of Commissioners KPI is prepared
ukuran penilaian atas keberhasilan pelaksanaan in 2019 which is a measure of success of the Board
tugas dan tanggung jawab pengawasan dan of Commissioners’ supervisory and advisory duties.
pemberian nasihat oleh Dewan Komisaris. Aspek The aspects assessed and the weighting value in the
yang dinilai dan nilai pembobotan dalam KPI Dewan Board of Commissioners’ KPI for 2019 are as follows:
Komisaris tahun 2019 adalah sebagai berikut:
Target Realisasi
Aspek Pengujian Bobot Skor Realisasi
Target Realization
Aspect of Assessment Weight Realization Score
2019 2019
Corporate Governance
dengan kewenangan dan tanggung jawab Management is in accordance to authorities and
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan responsibilities as stipulated in the Articles of
Peraturan Perundangundangan yang berlaku. Association and prevailing Regulation.
2. Pelaksanaan pengurusan Perusahaan dilakukan 2. The implementation of the Company’s
untuk kepentingan Perusahaan dan sesuai Management is conducted on behalf of the
dengan maksud dan tujuan Perusahaan Company’s interest and in accordance to
intentions and the Company’s objectives.
3. Pelaksanaan prinsip-prinsip tata kelola dalam 3. Principles of corporate governance are
setiap kegiatan usaha Perusahaan pada seluruh implemented in every Company business activity
tingkatan atau jenjang organisasi. on its level or organizational hierarchy.
4. Kepatuhan terhadap Peraturan perundang- 4. Compliance toward regulation and commitment
undangan dan komitmen kepada Pemegang toward shareholders.
Saham.
5. Tersedianya data dan informasi yang lengkap, 5. The provision of complete, accurate, and up-to-
akurat, terbaru dan tepat waktu kepada Dewan date data and information in a timely manner
Komisaris dan Pemangku kepentingan lainnya. to the Board of Commissioners and other
Stakeholders.
Berdasarkan RKAP Tahun 2019 yang telah disetujui Based on the 2019 RKAP that has been approved
oleh pemegang saham, berikut disampaikan KPI by the shareholders, the following is the Board of
Direksi untuk tahun buku 2019 serta realisasi sebagai Directors’ KPI for the 2019 fiscal year and realization
pencapaiannnya. as its achievement.
RKAP Realisasi
Aspek Pengujian
RKAP Realization
Aspect of Assessment
2019 2019
Keuangan dan Pasar
1 22.00 13.06
Finance and Markets
Fokus Pelanggan
2 20.00 20.57
Customer Focus
Efektifitas Produk dan Proses
3 17.00 17.54
Product and Process Effectiveness
Fokus Tenaga Kerja
4 16.00 16.80
Manpower Focus
Kepemimpinan, Tata Kelola dan Tanggung Jawab Kemasyarakatan
5 15.00 15.45
Leadership, Governance and Community Responsibility
Agen Pembangunan
6 10.00 10.50
Agent of Development
Jumlah
100,00 93.92
Total
and Directors
Prosedur penetapan remunerasi Anggota Dewan The procedure for determining the remuneration
Komisaris dan Direksi Perusahaan mengacu pada of the members of the Board of Commissioners and
Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/ the Board of Directors of the Company refers to the
MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019 tentang Pedoman Regulation of the Minister of State for SOEs No. PER-
Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris 01 / MBU / 05/2019 dated 31 May 2019 concerning
dan Dewan Pengawas BUMN. Prosedur pengusulan Guidelines for Determining the Remuneration of
hingga penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan the Board of Directors, the Board of Commissioners
Direksi dapat dilihat pada bagan di bawah ini. and the Supervisory Board of BUMN. The procedure
for proposing to determine the remuneration of the
Board of Commissioners and Directors can be seen in
the chart below.
Struktur Remunerasi Dewan Komisaris dan Board of Commissioners and Board of Directors
Direksi Remuneration Structure
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara BUMN No. Based on the Regulation of SOE Minister No. PER-01/
PER-01/MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019, komponen MBU/05/2019 dated May 31, 2019, the component of
penghasilan Dewan Komisaris terdiri dari: the Board of Commissioners’ income consists of:
1. Gaji/ Honorarium 1. Salary/ Honorarium
2. Tunjangan 2. Benefits
3. Fasilitas 3. Facilities
4. Tantiem/Insentif Kinerja 4. Tantiem/ Performance Incentives
Indikator Besaran Gaji Bagi Direktur Utama, Salary Indicator for President Director, and
dan Pengesahan Remunerasi Dewan Komisaris Ratification of the Board of Commissioners and
dan Direksi Tahun 2019 Board of Directors Remuneration in 2019
Untuk memperhitungkan besaran gaji bagi To calculate the total salary for the President Director
Direktur Utama dan bonus kinerja, Perusahaan and performance bonuses, the Company considers
mempertimbangkan beberapa faktor di bawah ini: several factors below:
1. Peraturan Menteri BUMN No. PER-01/ 1. Regulation of the Minister of SOE's No. PER-01 /
MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019 tentang MBU / 05/2019 dated 31 May 2019 concerning
Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Guidelines for Determining the Remuneration of
Dewan Komisaris, Dewan Pengawas BUMN Directors, Board of Commissioners, Supervisory
Board of BUMN
Corporate Governance
Rasio Gaji Salary Ratio
Informasi mengenai rasio gaji Dewan Komisaris, Salary ratio of the Board of Commissioners, Board
Direksi, dan pegawai Perusahaan adalah sebagai of Directors and employees of the Company are as
berikut: follows:
Skala Perbandingan
Perbandingan Comparison Scale
Comparison
2019 2018
Rapat Internal Dewan Komisaris merupakan rapat Board of Commissioner’s Internal Meeting held and
yang diselenggarakan dan dihadiri oleh Dewan attended by the Board of Commissioners. The Board
Komisaris. Rapat Internal Dewan Komisaris dapat of Commissioner’s Internal Meeting can be held at
diselenggarakan atas permintaan Komisaris Utama, the request of the President Commissioner, one of
salah seorang Anggota Dewan Komisaris, atau the Members of the Board of Commissioners, or a
permintaan tertulis dari Pemegang Saham dengan written request from the Shareholders by stating the
menyebutkan hal-hal yang akan dibicarakan. Rapat matters to be discussed. The Internal Meeting of the
Internal Dewan Komisaris dihadiri oleh Anggota Board of Commissioners is attended by Members of
Dewan Komisaris, Sekretaris Dewan Komisaris atau the Board of Commissioners, Secretary to the Board
pejabat lain yang ditugaskan Komisaris Utama, of Commissioners or other officials assigned by the
kecuali untuk rapatrapat khusus yang hanya boleh President Commissioner, except for special meetings
dihadiri oleh Anggota Dewan Komisaris. which may only be attended by Members of the
Board of Commissioners.
Keputusan-keputusan yang mengikat dapat pula Binding decisions may also be taken without a Board
diambil tanpa diadakan Rapat Dewan Komisaris, of Commissioners meeting, as long the decision is
asal saja keputusan itu disetujui secara tertulis approved in writing and signed by all Members of
dan ditandatangani oleh seluruh Anggota Dewan the Board of Commissioners.
Komisaris.
Setiap Rapat Dewan Komisaris harus dibuatkan risalah Minutes of meeting must be drafted at each
rapatnya; termasuk pernyataan keberatan terhadap meeting of the Board of Commissioners, including
keputusan rapat apabila tidak terjadi kebulatan statements of objection to meeting decisions if
pendapat. Setiap Anggota Dewan Komisaris yang there is no unanimity. Every member of the Board
hadir dan/atau yang diwakili harus menyampaikan of Commissioners who presents and/ or represented
keberatannya dan atau usul perbaikannya, bila ada, must submit his/her objection and/or the proposal
atas risalah rapat tersebut. for improvement, if any, of the minutes of meeting.
Di sepanjang tahun 2019, Dewan Komisaris Throughout 2019, the Board of Commissioners held
menyelenggarakan 12 kali Rapat Internal. Berikut 11 Internal Meetings. Following are the minutes
risalah Rapat Dewan Komisaris dan kehadiran of the Board of Commissioners Meeting and the
Dewan Komisaris dalam rapat. attendance of the Board of Commissioners in the
meeting.
Di samping Rapat Internal, Dewan Komisaris memiliki In addition to the Internal Meeting, the Board of
forum Rapat Gabungan dengan mengundang Commissioners has a Joint Meeting forum by inviting
Corporate Governance
Direksi. Secara umum agenda rapat gabungan the Board of Directors:
Dewan Komisaris dan Direksi membahas tentang:
1. Evaluasi Kinerja Keuangan dan Operasional 1. Evaluation of the Company’s Financial and
Perusahaan (triwulan, semester dan tahunan). Operational Performance (monthly, quarterly,
semester and annually).
2. Pembahasan dan Penetapan RKAP. 2. RKAP Discussion and Stipulation.
3. Evaluasi dan Rekomendasi Komite-Komite di 3. Evaluation and Recommendation of Committees
Bawah Direksi. Under the Board of Directors.
4. Persiapan pelaksanaan RUPS. 4. GMS implementation preparation.
5. Agenda lain yang menjadi kewenangan Dewan 5. Other agenda included in the authority of the
Komisaris dan Direksi. Board of Commissioners and Board of Directors.
Rapat Gabungan dihadiri oleh Anggota Dewan The Joint Meeting is attended by Members of
Komisaris, Direksi, Sekretaris Dewan Komisaris, the Board of Commissioners, Board of Directors,
Sekretaris Perusahaan atau pejabat lain yang Secretary to Board of Commissioners, Corporate
ditugaskan atau diundang oleh Komisaris Utama/ Secretary or other officials assigned or invited by the
Direktur Utama, kecuali untuk rapat-rapat khusus President Commissioner/ President Director, except
yang hanya boleh dihadiri oleh Anggota Dewan for special meetings which may only be attended by
Komisaris dan Direksi. Members of the Board of Commissioners and Board
of Directors.
Informasi mengenai rencana pelaksanaan Rapat Information regarding the implementation plan of
Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan the Board of Commissioners and Board of Directors
selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum Joint Meeting is conducted at least in 7 (seven) days
jadwal pelaksanaan. Dalam publikasi tersebut, prior to the implementation date. The publication
diinformasikan mengenai tanggal dan waktu shall contain information on the meeting date and
pelaksanaan rapat, lokasi rapat, agenda rapat dan time, location, agenda and the attending parties.
pihak - pihak yang menjadi peserta rapat.
Guna membentuk perencanaan yang disiplin, di In order to establish a disciplined plan, at the
awal tahun 2019, Perusahaan telah menyusun beginning of 2019, the Company has prepared the
rencana awal pelaksanaan rapat gabungan tersebut initial plan on the joint meeting as contained in
yang tertuang dalam Jadwal Tahunan Perusahaan the Company’s Annual Schedule (calendar event).
(calendar event). Informasinya rencana pelaksanaan The information on the implementation plan of
rapat juga telah didistribusikan secara luas kepada the meeting has also been widely distributed to the
pihak-pihak terkait seperti Sekretaris Perusahaan relevant parties such as Corporate Secretary and
serta organ-organ lainnya seperti SPI dan Wilayah/ other organs such as SPI and the existing Region/
Divisi yang ada. Dalam hal terjadi usulan rapat Department. In the event of an incidental meeting,
yang bersifat insidental publikasi dilakukan dapat the publication of the proposal can be done as
dilakukan dengan seefektif dan seefisien mungkin effectively and efficiently as possible while still
namun tetap mengikuti prosedur pendokumentasian following the applicable documentation
yang berlaku (membuat berita acara). procedure (making the minutes).
Di sepanjang tahun 2019, Rapat Gabungan Dewan Throughout 2019, the Board of Commissioners and
Komisaris dan Direksi diselenggarakan sebanyak Board of Directors Joint Meetings were held 12
12 kali. Berikut risalah Rapat Gabungan Dewan times. The following are the Board of Commissioners
Komisaris dan Direksi serta kehadiran Dewan and Board of Directors’ minutes of Joint Meeting
Komisaris dan Direksi dalam rapat. and their attendance in the meeting.
DEWAN KOMISARIS
Sri Hartoyo
1 8 8 100%
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Sugiyartanto
2 4 4 100%
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Iwanshah Wibisono
3 12 12 100%
(Komisaris / Commissioner)
Andar Perdana Widiastono
4 12 12 100%
(Komisaris / Commissioner)
Zahirwan Marza
5 12 12 100%
(Komisaris Independen / Independent Commissioner)
DIREKSI
Indradjaja Manopol
1 7 7 100%
(Direktur Utama / President Director)
Haedar A. Karim
2 (Direktur Pemasaran & Pengembangan/ 12 12 100%
Director of Marketing & Development)
Firmansyah
3 (Direktur Produksi & HSE/ 12 12 100%
Director of HSE & Production)
Sri Haryanto
4 (Direktur Keuangan & SDM/ 12 12 100%
Director of HR & Finance)
Rata-rata
100%
Average
*) Sugiyartanto menjabat sebagai Komisaris Utama sejak 13 Septeber 2019, menggantikan Sri Hartoyo.
Sugiyartanto has served as President Commissioner since September 13, 2019, replacing Sri Hartoyo.
*) Haedar A. Karim menjabat sebagai Plt. Direktur Utama merangkap Direktur Pemasaran & Pengembangan sejak 5 Agustus 2019,
menggantikan Indradjaja Manopol
Haedar A. Karim served as Plt. President Director concurrently Director of Marketing & Development since August 5, 2019, replaces
Indradjaja Manopol
Secara umum Agenda rapat yang diselenggarakan In general, the Agenda of the meeting convened by
Direksi membahas tentang: the Board of Directors discusses the following:
1. Laporan Manajemen mengenai Kinerja 1. Management Report on the Company’s Financial
Keuangan dan Operasional Perusahaan. and Operational Performance;
2. Pembahasan persiapan RUPS. 2. Discussion on GMS preparation;
3. Pembahasan penyusunan Rencana Jangka 3. Discussion of the Company’s long term plan &
Panjang Perusahaan & RKAP. RKAP;
4. Menindaklanjuti temuan SPI. 4. Follow-up on SPI’s findings;
5. Agenda lainnya yang masih menjadi 5. Other agenda which are parts of the authority
kewenangan Organ Direksi. of the Board of Directors.
Informasi mengenai rencana pelaksanaan rapat Information on the plan of the Board of Directors’
Direksi dilakukan selambat-lambatnya 7 (tujuh) meeting shall be done no later than 7 (seven) days
hari sebelum jadwal pelaksanaan. Dalam publikasi before the implementation schedule. The publication
tersebut, diinformasikan mengenai tanggal dan shall contain the information on the date and time
waktu pelaksanaan rapat, lokasi rapat, agenda rapat of the meeting, the location, meeting agenda and
dan pihak-pihak yang menjadi peserta rapat. the parties attending the meeting.
Guna membentuk perencanaan yang disiplin, di In order to establish a disciplined plan, at the
awal tahun 2019, Perusahaan juga telah menyusun beginning of 2019, the Company has prepared
rencana awal pelaksanaan rapat Direksi sebagaimana the initial plan of the Board of Directors’ meeting,
penyusunan rencana rapat Dewan Komisaris yang as the Board of Commissioners’ meeting plan
Corporate Governance
Dalam hal terjadi usulan rapat yang bersifat insidental the existing Region/Department. In the event of an
publikasi dilakukan dapat dilakukan dengan seefektif incidental meeting, the publication of the meeting
dan seefisien mungkin namun tetap mengikuti proposal can be done as effectively and efficiently
prosedur pendokumentasian yang berlaku (membuat as possible while still following the applicable
berita acara). documentation procedure (making the minutes).
Dalam menjamin terlaksananya prinsip transparansi To ensure the implementation of the principles of
dan akuntabilitas, risalah pelaksanaan rapat (dalam transparency and accountability, the minutes of
hal ini rapat Direksi) didokumentasikan secara meeting (in this case, the Board of Directors’ meeting)
baik yang memuat pembahasan-pembahasan atas are documented properly to include discussions on
agenda rapat, perbedaan pendapat (desenting the agenda of the meeting, the dissenting opinion
opinion) serta keputusan yang ditetapkan. and the decisions. The documentation of the
dokumentasi rapat kemudian ditandatangani oleh meeting is then signed by the meeting head and the
pimpinan dan seluruh peserta rapat yang hadir serta participants and shall be distributed according to
didistribusikan sesuai peruntukannya. their designation.
Mekanisme pengambilan keputusan dalam Rapat The decision-making mechanism in the Board of
Direksi diambil berdasarkan musyawarah untuk Directors’ Meeting is based on consensus, by referring
mufakat yang mengacu kepada board manual to the board manual as a guideline. If a consensus
sebagai pedoman. Dalam hal keputusan musyawarah cannot be achieved, the decision shall be made based
mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil on the most votes. The Board of Directors’ meetings
berdasarkan pemungutan suara terbanyak. Rapat consist of internal meetings
Dewan Komisaris terdiri dari rapat internal dan and meetings by inviting the Board of Directors to
rapat dengan mengundang Dewan Komisaris discuss various aspects of the Company’s operational
untuk membahas berbagai aspek operasional dan and financial management.
pengelolaan finansial Perusahaan.
Dalam hal Direksi Perusahaan yang saat ini berjumlah In the event that the Company’s Board of Directors
genap, ketentuan kuorum dalam rapat adalah of the Company which is currently numbered even,
50%+1 dihitung dari suara Direktur Utama. the quorum requirement in the meeting is 50%+1
calculated from vote of the President Director.
Di sepanjang tahun 2019, Rapat Direksi Throughout 2019, the Board of Directors’ Meetings
diselenggarakan sebanyak 54 kali. were held 54 times.
Indradjaja Manopol
1 32 32 100%
(Direktur Utama / President Director)
Haedar A. Karim
2 (Direktur Pemasaran & Pengembangan / 54 54 100%
Director of Marketing & Development)
Firmansyah
3 (Direktur Produksi & HSE / 54 54 100%
Director of HSE & Production)
Sri Haryanto
4 (Direktur Keuangan & SDM / 54 54 100%
Director of HR & Finance)
Rata-rata
100%
Average
*) Haedar A. Karim menjabat sebagai Plt. Direktur Utama merangkap Direktur Pemasaran & Pengembangan sejak 5 Agustus 2019,
menggantikan Indradjaja Manopol
Haedar A. Karim served as Plt. President Director concurrently Director of Marketing & Development since August 5, 2019, replacing
Indradjaja Manopol
Pengungkapan hubungan afiliasi antara Direksi, Disclosure of affiliation between board of Directors,
Dewan komisaris, dan Pemegang saham utama dan/ board of Commissioners, and major and/or
atau Pengendali Controlling shareholders
Pemegang Saham adalah individu atau badan hukum Shareholders are individuals or legal entities that
yang secara sah memiliki saham Perusahaan. Per 31 legally own the Company shares. As of December
Desember 2019, sebanyak 1,00% saham Perusahaan 31, 2019, a total of 1.00% of the Company shares
Seri A Dwi Warna dimiliki oleh Negara republik Series A Dwi Warna are owned by the Government
Indonesia melalui Pemerintah Indonesia. Sisanya of the republic of Indonesia. The remaining 99.00%
sebanyak 99,00% saham Seri B biasa dimiliki oleh of the Series B shares are owned by PT Perusahaan
PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) (PPA). PPA Pengelola Aset (Persero) (PPA). PPA is fully owned by
sepenuhnya dimiliki oleh Negara republik Indonesia. the republic of Indonesia. Accordingly, the Company
Dengan demikian, Perusahaan sepenuhnya dimiliki is fully owned by the Government of the republic of
oleh Negara republik Indonesia melalui Pemerintah Indonesia.
republik Indonesia.
Transparansi hubungan usaha dan hubungan afiliasi Transparency of business affiliation between board
antara Dewan komisaris, Direksi dan Pemegang of Commissioners, board of Directors and Controlling
saham Pengendali shareholders
Antar anggota Dewan Komisaris dan antara anggota Between fellow members of the Board of
Dewan Komisaris dengan anggota Direksi tidak Commissioners and between members of the
diperbolehkan memiliki hubungan keluarga sedarah Board of Commissioners and members of the
sampai dengan derajat ketiga, baik menurut garis Board of Directors are not permitted to have
lurus maupun garis kesamping atau hubungan family relationships as far as the third degree, both
semenda. hubungan afiliasi juga muncul karena vertically and horizontally or related by marriage.
adanya jabatan dalam kelompok usaha atau struktur Affiliation also arise because of positions in the same
kelompok yang sama. business group or group structure.
Hubungan afiliasi anggota Dewan Komisaris dengan Affiliation of the Board of Commissioners’ members
sesama anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota with fellow members of the Board of Commissioners
Direksi serta Pemegang Saham Utama/Pengendali and/ or members of the Board of Directors and
dapat dilihat pada tabel di bawah ini. major/ Controlling Shareholders is presented in the
table below.
Hubungan Afiliasi
Uraian Affiliation
NO
Description
Corporate Governance
Dewan Komisaris Direksi Pemerintah RI
Board of Commisionner Board of Director Indonesian Government
DEWAN KOMISARIS
Sri Hartoyo
1 x x x
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Sugiyartanto
2 x x v
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Iwanshah Wibisono
3 x x v
(Komisaris / Commissioner)
Andar Perdana Widiastono
4 x x x
(Komisaris / Commissioner)
Zahirwan Marza
5 x x x
(Komisaris Independen / Independent Commissioner)
DIREKSI
Indradjaja Manopol
1 x x x
(Direktur Utama / President Director)
Haedar A. Karim
2 (Direktur Pemasaran & Pengembangan / x x x
Director of Marketing & Development)
Firmansyah
3 (Direktur Produksi & HSE / x x x
Director of HSE & Production)
Sri Haryanto
4 (Direktur Keuangan & SDM / x x x
Director of HR & Finance)
Diangkatnya kedua Anggota Komisaris ini telah The appointment of the two Commissioners has
melalui uji kepatutan dan kelayakan yang dilakukan gone through a fit and proper test conducted by the
oleh Pemegang Saham. Shareholders.
hubungan kepengurusan anggota Dewan Komisaris management affiliation between members of the
dan Direksi pada perusahaan lain dan/atau institusi Board of Commissioners and Board of Directors in
lain di luar Perusahaan yang dapat menimbulkan other companies and/ or other institutions outside
benturan kepentingan baik secara langsung maupun the Company that may cause conflicts of interest
tidak langsung dengan kepentingan Perusahaan both directly and indirectly with the Company’s
adalah sebagai berikut: interests are as follows:
DEWAN KOMISARIS
Sri Hartoyo
1 x x x
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Sugiyartanto
2 x x v
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Iwanshah Wibisono
3 x x v
(Komisaris / Commissioner)
Andar Perdana Widiastono
4 x x x
(Komisaris / Commissioner)
Zahirwan Marza
5 x x x
(Komisaris Independen / Independent Commissioner)
DIREKSI
Indradjaja Manopol
1 x x x
(Direktur Utama / President Director)
Haedar A. Karim
2 (Direktur Pemasaran & Pengembangan / x x x
Director of Marketing & Development)
Firmansyah
3 (Direktur Produksi & HSE / x x x
Director of HSE & Production)
Sri Haryanto
4 (Direktur Keuangan & SDM/ x x x
Director of HR & Finance)
Sugiyartanto
Dirjend. Bina Marga Kementerian PUPR (2015 - 2019)
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Iwanshah Wibisono Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden RI (2014-sekarang)
(Komisaris / Commissioner) Presidential Secretariat Protocol Bureau (2014-present)
meskipun kedua Komisaris di atas memiliki rangkap Even though the two Commissioners have
jabatan, Diangkatnya kedua Anggota Komisaris ini concurrent positions, the appointment of these two
telah melalui uji kepatutan dan kelayakan yang Commissioners has gone through fit and proper tests
dilakukan oleh Pemegang Saham. conducted by the Shareholders.
Dibawah ini disajikan kepemilikan saham Below is presented the Company’s share ownership
Perusahaan sejumlah 5% atau lebih oleh Dewan of 5% or more by the Board of Commissioners, both
Komisaris, baik kepemilikan saham di perusahaan share ownership in other public companies and the
publik lain maupun kepemilikan saham Perusahaan. Company’s share ownership. The transparency of
Transparansi kepemilikan saham sejumlah 5% atau the 5% or more share ownership by the Board of
lebih oleh Dewan Komisaris ini menjadi bagian dari Commissioners is part of the Company’s efforts to
upaya Perusahaan untuk memberikan informasi provide information regarding potential conflicts of
terkait potensi benturan kepentingan. interest
Kepemilikan Saham
Nama/Jabatan Shareholding
NO
Name/Position
Nindya Karya Perusahaan Lain > 5 %
Corporate Governance
DEWAN KOMISARIS
Sri Hartoyo
1 Nihil Nihil
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Sugiyartanto
2 Nihil Nihil
(Komisaris Utama / President Commissioner)
Iwanshah Wibisono
3 Nihil Nihil
(Komisaris / Commissioner)
Andar Perdana Widiastono
4 Nihil Nihil
(Komisaris / Commissioner)
Zahirwan Marza
5 Nihil Nihil
(Komisaris Independen / Independent Commissioner)
DIREKSI
Indradjaja Manopol
1 Nihil Nihil
(Direktur Utama / President Director)
Haedar A. Karim
2 (Direktur Pemasaran & Pengembangan / Nihil Nihil
Director of Marketing & Development)
Firmansyah
3 Nihil Nihil
(Direktur Produksi & HSE / Director of HSE & Production)
Sri Haryanto
4 Nihil Nihil
(Direktur Keuangan & SDM / Director of HR & Finance)
Organ Pendukung Dewan Komisaris Komite Supporting Organs for the Board of
Audit Commissioners of the Committee
Organ Komite Audit di bawah Dewan Komisaris Audit Committee is a supporting organ under
memiliki peran sebagai organ pendukung yang the Board of Commissioners and has a role to
bertugas membantu Dewan Komisaris dalam assist the Board of Commissioners in carrying out
melaksanakan tugas terkait pengawasan proses duties in relation to the supervision of accounting
pelaporan akuntansi dan keuangan, audit laporan and financial reporting, financial statements
keuangan dan pengendalian internal serta fungsi- audit and internal control as well as other audit
fungsi audit lainnya. Susunan Komite Audit terdiri functions. Audit Committee consists of the Board of
dari anggota Dewan Komisaris serta para profesional Commissioners’members as well as professionals in
di bidang keuangan yang bertindak independen dan financial sector that act independently and has no
tidak memiliki afiliasi dalam bentuk apapun dengan affiliation in any form with the company to maintain
perusahaan untuk menjaga integritasnya. their integrity.
Agar tugas dan kewenangan Komite Audit In order to carry out its duties and authorities in a
Perusahaan berjalan secara profesional, idenpenden professional and independent manner as well as
serta bebas intervensi, Perusahaan menetapkan free from intervention, the Audit Committee holds
Piagam Komite Audit yang disepakati dan an Audit Committee Charter stipulated by the
ditandatangani secara bersama oleh seluruh jajaran Company, jointly agreed and signed by the Board of
Dewan Komisaris dan Direksi pada 31 Desember Commissioners and Board of Directors on December
2017. 31, 2017.
Adapun ruang lingkup Piagam Komite Audit The scope of Audit Committee Charter includes:
meliputi:
1. Struktur organisasi 1. Organization Structure
2. Persyaratan Profesional 2. Professional requirements
3. Tugas-tugas Komite Audit 3. Duties of Audit Committee
4. Wewenang Komite Audit 4. Authorities of Audit Committee
Untuk dapat diangkat menjadi anggota Komite To be appointed as a member of the Audit Committee,
Audit harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: the following requirements must be fulfilled:
1. Memiliki integritas yang baik dan 1. Has a good integrity and knowledge as well
pengetahuan serta pengalaman kerja yang as sufficient work experience in supervision/
cukup di bidang pengawasan/ pemeriksaan. audit.
2. Tidak memiliki kepentingan/keterkaitan 2. Has no personal interest/engagement that
pribadi yang dapat menimbulkan dampak may cause negative impact and conflict of the
negatif dan benturan kepentingan terhadap Company’s interest.
Perusahaan.
3. Mampu berkomunikasi secara efektif. 3. Able to communicate effectively.
4. Dapat menyediakan waktu yang cukup untuk 4. Able to provide adequate time to complete
menyelesaikan tugasnya dan the duties, and
5. Persyaratan lain yang ditetapkan dalam 5. Other requirements established in the Audit
PiagamKomite Audit. Committee Charter.
6. Salah satu dari anggota Komite Audit harus 6. One of the members of the Audit Committee
memiliki latar belakang pendidikan atau must have education background or expertise
memiliki keahlian di bidang akuntansi atau in accounting or finance, and understand the
keuangan, dan memahami industri/bisnis industry/business of the Company.
Perusahaan.
masa jabatan anggota Komite Audit paling lama 3 Audit Committee members Term of office is at the
(tiga) tahun dapat diperpanjang 1 (satu) kali selama 2 maximum of 3 (three) years can be extended 1 (one)
Corporate Governance
(dua) tahun masa jabatan dengan tidak mengurangi for 2 (two) years without reducing the Board of
hak Dewan Komisaris untuk memberhentikan Commissioners’ right to dismiss at any time.
sewaktu-waktu.
Susunan dan komposisi keanggotaan komite Structure and Composition of audit Committee
audit Tahun 2019 membership in 2019
Di tahun 2019 tidak terdapat pergantian susunan There was no change in the composition of Audit
Komite Audit. Dengan demikian, susunan Komite Committee in 2019. Accordingly, the composition
Audit per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 of Audit Committee as of December 31, 2018 and
adalah sama. December 31, 2019 is remained the same.
Iwanshah Wibisono ketua komite audit/komisaris Iwanshah Wibisono Chairman of Audit Committee/
Profil Ketua Komite Audit Iwanshah Wibisono dapat Commissioner The profile of Audit Committee
dilihat bagian profil Dewan Komisaris pada bab Chairman, Iwanshah Wibisono is presented in the
Profil Perusahaan dalam laporan Tahunan ini. Board of Commissioners’ profile section in the
Company Profile chapter in this Annual Report.
Domisili Domicile
Depok, Jawa Barat, Indonesia Depok, West Java, Indonesia
Pendidikan Education
Program DIII (1984) dan DIv Spesialisasi Akuntansi Diploma III (1984) and Diploma Iv Accounting
(1991) dari Sekolah Tinggi Akuntansi Negara Specialization (1991) from the State College of
(STAN), Jakarta; master of Commerce (mComm) dari Accountancy (STAN), Jakarta; master of Commerce
University of South Australia (1994). (mComm) from the University of South Australia
(1994).
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang komite Duties, Responsibilities and Authorities of
audit Audit Committee
Komite Audit adalah organ pendukung Perusahaan Audit Committee is the Company’s supporting organ
yang dibentuk Komisaris untuk membantu dalam established by the Board of Commissioners to assist in
melaksanakan fungsi pengawasan terhadap conducting a supervisory function on the Company’
pengelolaan Perusahaan. management.
Tugas Pokok
Main Duties
Audit Committee is independent in carrying out its duties, reporting, and directly responsible to the
Commissioners.
Corporate Governance
yang cukup di bidang pengawasan/pemeriksaan dan di bidang-bidang lainnya yang dianggap perlu SK 103/2002 Article 5
sehingga dapat melaksanakan fungsinya secara optimal.
Audit Committee member must have good integrity and knowledge as well as sufficient work
experience in supervision/audit sectors and other sectors that are deemed to be necessary so that it is
able to carry out its function in an optimum manner.
Komite Audit bersifat mandiri baik dalam pelaksanaan tugasnya maupun dalam pelaporan, dan PP 45/2005 Pasal 72 (b)
bertanggung jawab langsung kepada Komisaris. PP 45/2005 Article 72 (b)
Audit Committee is independent in carrying out its duties, reporting, and directly responsible to the
Commissioners.
Anggota Komite Audit harus memiliki integritas yang baik dan pengetahuan serta pengalaman kerja PP 45/2005 Pasal 72 (c)
yang cukup di bidang pengawasan/pemeriksaan dan di bidang-bidang lainnya yang dianggap perlu, PP 45/2005 Article 72 (c)
sehingga dapat melaksanakan fungsinya secara optimal.
Audit Committee member must have good integrity and knowledge as well as sufficient work
experience in supervision/audit sectors and other sectors that are deemed to be necessary so that it is
able to carry out its function in an optimum manner.
menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang dilaksanakan oleh SPI (Satuan Pengawasan Intern)
maupun Auditor Eksternal.
Assessing the implementation of audit activities and result conducted by SPI (Internal Audit Unit) and
External Auditor
memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan sistem pengendalian manajemen serta
pelaksanaannya.
Scope of duties, authorities, and responsibilities of the Audit Committee will be decribed in detail in the
Audit Committee Charter.
Dewan Komisaris dapat pula memberikan penugasan Board of Commissioners may also assign other
lain kepada Komite Audit berupa: assignments to the Audit Committee, such as:
1. Melakukan penelaahan atas informasi mengenai 1. Reviewing on information about the Company
Perusahaan serta rencana Jangka Panjang as well as long-Term Plan of the Company (RJPP),
Perusahaan (RJPP), rencana Kerja dan Anggaran Work Plan and Budget of the Company (RKAP),
Perusahaan (RKAP), laporan manajemen dan management report and other Information.
Informasi lainnya.
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan 2. Reviewing on compliance of the Company to the
Perusahaan terhadap Peraturan Perundang- laws and regulations in relation to the activities
undangan yang berhubungan dengan kegiatan of the Company.
Perusahaan.
3. Melakukan penelaahan atas pengaduan yang 3. Reviewing on complaints related to the Company
berkaitan Perusahaan.
4. Mengkaji kecukupan fungsi audit internal 4. Reviewing the adequacy of internal audit
termasuk jumlah auditor, rencana kerja tahunan function including the number of auditor,
dan penugasan yang telah dilaksanakan. annual work plan and assignment that have
been implemented.
5. Mengkaji di dalamnya perencanaan audit 5. Reviewing the external audit planning including
eksternal termasuk di dalamnya perencanaan audit planning and the number of auditors.
audit dan jumlah auditornya.
Komite Audit dalam melakukan tugasnya dapat In performing its duties, the Audit Committee
melakukan komunikasi secara langsung dengan communicate directly with the Internal Auditor and
Auditor Internal maupun dengan Direksi, staf, dan the Board of Directors, staff, and work units under
unit-unit kerja di bawahnya dan/atau meminta them and/or request special report from Internal
laporan khusus baik dari Auditor Internal maupun Auditor and authorized officials.
pejabat yang berwenang.
Mengacu pada fungsi Dewan Komisaris sebagai Referring to the Board of Commissioners’ function
organ pengawasan yang terdiri dari pihak-pihak as an organ of supervision consisting of parties
yang memiliki syarat independensi dan tidak that hold the independency and have no affiliation
memiliki hubungan afiliasi dalam bentuk keuangan of finance or family, these provisions also apply
maupun kekeluargaan, maka ketentuan tersebut to the composition of Audit Committee as one
juga berlaku pada komposisi yang ada dalam Komite of the supporting organs under the Board of
Audit sebagai salah satu organ pendukung di bawah Commissioners. As a form of disclosure, the Audit
Dewan Komsiaris. Sebagai bentuk pengungkapan, Committee independency is described in the table
Independesi Komite Audit dijelaskan pada tabel di below:
bawah ini:
Corporate Governance
Memiliki hubungan kepengurusan di Nindya Karya, anak perusahaan x x
maupun perusahaan afiliasi
Komite Audit mengadakan rapat sekurang\ Audit Committee holds a meeting at least equal
kurangnya sama dengan ketentuan rapat Dewan to the provisions of the Board of Commissioners
Komisaris yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar. meeting stipulated in the Articles of Association.
risalah rapat Komite Audit disampaikan secara minutes of Audit Committee meetings are submitted
tertulis kepada Dewan Komisaris. in writing to the Board of Commissioners.
Di tahun 2019, Komite Audit melakukan 1 (satu) kali In 2019, the Audit Committee conducted 1 (one)
rapat internal dan menghadiri 11 kali rapat bersama internal meeting and attended 11 joint meetings
Dewan Komisaris. with the Board of Commissioners.
Agar Komite Audit terus memperbaharui The Company provides competency development
pengetahuannya akan industri konstruksi dan programs for the Audit Committee in updating
bisnis Nindya Karya, Perusahaan memberikan its knowledge of Nindya Karya’s construction and
program peningkatan kompetensi berupa seminar, business industries, in form of seminars, workshops,
workshop, atau kegiatan lainnya. Tentang program or other activities. The competency development
peningkatan kompetensi yang diikuti Komite Audit program followed by the Audit Committee
di sepanjang tahun 2019 dapat dilihat pada bab throughout 2019, is presented in the Company
Profil Perusahaan dalam laporan Tahunan ini. Profile chapter in this Annual report.
Dasar persetujuan pemberian remunerasi Komite The basis of Audit Committee’s remuneration
Audit ditetapkan oleh RUPS, berdasarkan Peraturan agreement is determined by the GmS, based on
Menteri Nomor : PER-12/MBU/2012 tentang Organ Decree No. SK-08/ Kom/ 02/2017 on Appointment
Tata Kelola Perusahaan
Laporan singkat Pelaksanaan Tugas dan Short report on the implementation of Duties
Tanggung jawab komite audit Tahun 2019 and responsibilities of audit Committee in 2019
Program kerja Komite Audit tahun 2019 disusun The Audit Committee’s work program in 2019
terdiri dari 5 (lima) kegiatan utama, seperti yang Audit Committee was prepared from 5 (five) main
terlihat pada grafik di bawah ini: activities, as seen in the graph below:
Dari ke-5 kegiatan utama tersebut, Komite Audit Out of the above 5 main activities, the Audit
melaksanakan kegiatan sebagai berikut: Committee has carried out the following activities:
Corporate Governance
approval
• Pelaporan hasil pemantauan Erm • reporting Erm monitoring results
4. Monitoring pelaksanaan tindak lanjut sesuai 4. monitoring the implementation of follow-up
rekomendasi eksternal dan internal auditor: according to recommendations from external
• lnventarisasi temuan hasil audit auditor and internal auditor.
• Evaluasi tindak lanjut • Inventory of audit findings
• Pembahasan tindak lanjut • Evaluation of follow-up
• Pelaporan tindak lanjut Saide • Discussion of follow-up
• reporting the follow-up of Saide
5. Pelaksanaan penugasan khusus lainnya dari 5. other special assignments from the Board of
Dewan Komisaris: Commissioners:
• RUPS laporan Keuangan (Audited) tahun • GmS of the fy2017 (Audited) financial
buku 2017 Statements
• rapat Gabungan • Joint meeting
• rapat internal Komite Audit • Audit Committee’s internal meeting
• rapat dengan Dewan Komisaris • meeting with the Board of Commissioners
• rapat pembahasan hal khusus • Discussion meeting on special matters
• Kunjungan ke lapangan • field visit
Evaluasi dan Penilaian kinerja komite audit Audit Committee Performance assessment and
evaluation
Sebagaimana telah ditetapkan dalam Piagam Komite As stated in the Audit Committee Charter owned
Audit yang dimiliki Perusahaan, kinerja Komite Audit by the Company, the performance of Audit
dan masing-masing Komite Audit akan dievaluasi Committee and its member will be evaluated by
oleh Dewan Komisaris di akhir tahun. Penilaian the Board of Commissioners at the end of year. The
kinerja Komite Audit dan masing-masing anggota performance assessment of Audit Committee and
Komite Audit dilakukan secara self assessment its member is conducted through self- assessment
dengan menggunakan metode penilaian yang using the assessment method set by the Board of
ditetapkan oleh Dewan Komisaris. metode penilaian Commissioners. The method of assessment is carried
dimaksud dilakukan berdasarkan target kinerja yang out based on the performance targets set out in
ditetapkan dalam program kinerja, yang mencakup the performance program, which includes 5 (five)
5 (lima) aspek penilaian, yaitu peningkatan aspects of assessment, namely increasing the duties
tugas Auditor Internal; pemantauan pelaksanaan of Internal Auditor; monitoring the implementation
Tata Kelola Perusahaan yang Baik; pemantauan of Good Corporate Governance; monitoring the
penerapan Enterprises Risk Management (Erm); implementation of Enterprises risk management
monitoring Tindak lanjut Temuan; serta tugas lain (Erm); monitoring the follow-up findings; and other
dari Dewan Komisaris. duties from the Board of Commissioners.
“Perusahaan tidak membentuk Komite Nominasi dan remunerasi. fungsi Nominasi dan remunerasi
bagi Dewan Komisaris dilakukan langsung oleh Kementerian Badan Usaha milik Negara/Pemerintah
republik Indonesia sebagai kuasa pemegang saham utama/pengendali Perusahaan, yaitu Negara republik
Indonesia.”
“The company does not form a Nomination and remuneration Committee. The Nomination and remuneration
function for the Board of Commissioners is carried out directly by the SoE ministry/ Government of the republic of
Indonesia as the Company’s major/ Controlling Shareholder.”
pemilihan ulang Direksi Perusahaan diatur dalam the Company Directors’ re-election is regulated
Peraturan menteri Negara BUmN No. PEr-03/ in the regulation of SoE minister No. PEr-03/ mBU/
mBU/02/2015 Tentang Persyaratan dan Tata Cara 02/2015 on the requirements and Procedures for
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi Appointment and Dismissal of the SoE Board of
Badan Usaha milik Negara. Dalam aturan tersebut Directors’ members. In the regulation it is stated that
dinyatakan bahwa mekanisme pengangkatan dan the mechanism for the appointment and dismissal of
pemberhentian Direksi terdiri dari: the Board of Directors consists of:
Persyaratan Requirements
1. Persyaratan formal 1. formal requirements
Direksi Perusahaan adalah orang perseorangan The Company’s Director is an individual who is
yang cakap melakukan perbuatan hukum, capable of performing legal acts, except within
kecuali dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum 5 (five) years prior to the appointment such
pengangkatan pernah: individual has:
a. Dinyatakan pailit; a. Been declared bankrupt;
b. menjadi Anggota Direksi atau Anggota b. Become a member of the Board of Directors
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas yang or a member of the Board of Commissioners/
dinyatakan bersalah menyebabkan suatu Supervisory Board who is found guilty of
BUmN dan/atau Perusahaan dinyatakan causing an SoE and/or the Company to be
pailit; declared bankrupt;
c. Dihukum karena melakukan tindak pidana c. Been sentenced for committing a crime
yang merugikan keuangan negara, BUmN, which is detrimental to the state’s finances,
Perusahaan, dan/atau yang berkaitan SoE, the Company, and/or related to the
dengan sektor keuangan. financial sector.
Corporate Governance
“Disarankan” oleh tim penilai dapat diangkat the assessor may be appointed as members of the
menjadi Direksi Perusahaan. Untuk penetapan, Board of Directors. Due to the Company’s status as
karena status Perusahaan sebagai BUmN yang an SoE of which share is owned by the state, the
kepemilikan seluruh saham dimiliki negara maka stipulation of the members shall be conducted by
penetapan dilakukan melalui Keputusan menteri. the minister’s Decree.
Pemberhentian Dismissal
Ketentuan mengenai mekanisme pemberhentian The rules on the dismissal mechanism, as stated in
sebagaimana tercantum dalam Surat Keputusan Decision letter of SoE No. PEr-03/mBU/02/2015 on the
BUmN No. PEr-03/mBU/02/2015 tentang Persyaratan requirements and Procedures to Appoint and Dismiss
Tata Cara Pengangkatan, dan Pemberhentian the members of SoE Board of Directors are:
Anggota Direksi Badan Usaha milik Negara yaitu:
Dengan statusnya sebagai BUmN yang kepemilikan With its status as an SoE with share ownership by
sahamnya dimiliki oleh Pemerintah, Perusahaan the Government, the Company shall comply with the
senantiasa mengikuti prosedur yang telah ditetapkan established procedures as stated in the regulation of
sebagaimana yang tercantum dalam Peraturan SoE minister Number: PEr-02/mBU/02/2015 in respect
menteri BUmN No. PEr-03/ mBU/02/2015 dalam hal of the appointment, reappointment and dismissal
pengangkatan, pemilihan ulang dan pemberhentian of the Board of Directors. As such matters are
Direksi. Karena hal-hal tersebut bersifat ketetapan provisions issued by the SoE ministry as government
yang dikeluarkan oleh Kementerian BUmN selaku representatives within the Company, the Company’s
wakil pemerintah di dalam Perusahaan, maka Nomination and remuneration functions are
fungsi Nominasi dan remunerasi yang Perusahaan eliminated.
ditiadakan.
“Dari 4 (empat) Direksi Perusahaan, 3 (tiga) di antaranya merupakan pejabat yang pernah berkarier di
Perusahaan dan berasal dari internal Perusahaan. hal ini menunjukkan skema suksesi Direksi Perusahaan
yang memberikan kesempatan terbuka bagi karyawan internal Perusahaan sesuai dengan kompetensi dan
kapasitasnya.”
“of the 4 (four) Directors of the Company, 3 (three) of them are officials who had career in the Company and from the
Company’s internal. This shows the succession scheme of the Company’s Directors which provides open opportunities
for the Company’s internal employees in accordance with their competence and capacity. “
Selain Komite Audit seperti yang telah diuraikan In addition to the Audit Committee as described
di atas, Perusahaan tidak memiliki organ dan/atau above, the Company does not have other organs
komite lainnya yang mendukung fungsi pengawasan and/ or committees that support the supervisory
oleh Dewan Komisaris. function by the Board of Commissioners.
Sekretaris Perusahaan merupakan salah satu Corporate Secretary is a significant part of the
bagian penting dalam operasional Perusahaan dan Company’s operations and is a liaison officer between
menjadi penghubung utama (liaison officer) antara the Board of Directors, Board of Commissioners and
Direksi, Komisaris dan Pemegang Saham serta wakil Shareholders as well as Company representatives
Perusahaan dalam berhubungan dengan regulator, in dealing with regulators, institutions or other
lembaga atau asosiasi lain yang berkaitan dengan associations related to the Company. for this reason,
Perusahaan. Untuk itu, Sekretaris Perusahaan harus the Corporate Secretary must have experience and
mempunyai pengalaman dan pengetahuan yang knowledge that supports the implementation of its
mendukung pelaksanaan fungsinya. functions.
Pihak yang mengangkat dan memberhentikan Parties who appoint and Dismiss the Corporate
sekretaris Perusahaan secretary
Sekretaris Perusahaan diangkat oleh Direktur Corporate Secretary is appointed by the President
Utama dengan persetujuan dari Dewan Komisaris. Director with the Board of Commissioners’ approval.
Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung Corporate Secretary is responsible directly to the
kepada Direktur Utama. President Director.
Corporate Governance
Arista Febri Eriyawan
Sekretaris Perusahaan / Corporate Secretary
Menjabat Sejak 3 Januari 2017 / Served since January 3, 2017
Domisili Domicile
Bekasi, Jawa Barat, Indonesia Bekasi, West Java, Indonesia
Pendidikan Education
Sarjana (S1) Ekonomi Akuntansi dari Universitas Bachelor of Economics (S1) in Accounting Economics
Katolik Soegijapranata, Semarang (2005) from Soegi- japranata Catholic University, Semarang
(2005)
Direktur Utama
President Directors
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Koordinator PKBL
Yasin Zarkasyi
Bagian Hukum Bagian Sekretariat Bagian Humas Bagian Umum Bagian PKBL
Legal Division Secretary Division PR Division PKBL Division
Division
Jabatan Nama
Position Name
Sekretaris Perusahaan Arista Febri Eriyawan
Corporate Secretary
Manager Sekretariat, Umum, Humas & PKBL M. Maududy Ary
Secretariat, GA, PR & PKBL Manager
Manager Legal Litigasi M. Ibrahim
Legal Litigation Manager
Manager Legal Non Litigasi Deka Hardiya Putra
Legal Non Litigation Manager
Kordinator PKBL & Umum Yasin Zarkasyi
GA & PKBL Cordinator
Sekretaris Direksi Beti Yulia Harwintari
Secretary of the Board of Directors Idha Dwi Prasetyo
Staf PKBL Kartika Purnamasari
PKBL Staff
Corporate Governance
Staf Umum Asep Khusna Hidayat
GA Staff Adi Rianto
Staf Legal Litigasi Ridho Syach Wicaksono
Legal Litigation Staff
Staf Legal Non Litigasi Eka Netti Rochiswarti
Legal Non Litigation Staff Saikin
Tamara Mutiara Devinda
Jumlah 18 Orang
Total 18 Person
Fungsi, Tugas dan Tanggung Jawab sekretaris Functions, Duties and responsibilities of
Perusahaan Corporate secretary
Berdasarkan Surat Keputusan No. 0870/DIrUT/KPTS/ Based on the Decree Number: 0870/DIrUT/KPTS/
KDS/12/2016 fungsi dan tugas Sekretaris Perusahaan KDS/12/2016, the functions and duties of Corporate
sebagai berikut: Secretary are as follows:
1. Tugas Umum Sekretaris Perusahaan 1. General Duties of Corporate Secretary
a. Penatausahaan serta penyimpanan a. Administration and storage of the
dokumen perusahaan; company’s documents;
b. Penyusunan risalah rapat Direksi; b. Recording of minutes of the Board of
Directors meeting;
c. melakukan persiapan terhadap rapat c. Preparation of the Board of Commissioners
Dewan Komisaris dan RUPS; meeting and GMS;
d. mensosialisasikan penerapan prinsip-prinsip d. Dissemination of GCG principles
GCG implementation;
e. Pemberian informasi berkaitan dengan e. Provision of information related to
tugas Sekretaris Perusahaan kepada Direksi; Corporate Secretary duties to the Board of
Directors;
f. Memberikan pelayanan informasi kepada f. Provision of information service to the
masyarakat yang berkaitan dengan kondisi public relating to the condition of the
Perusahaan; Company;
g. Melaksanakan kegiatan tata persuratan g. Implementation of correspondences and
dan kearsipan; archiving activities;
Pemegang Saham.
4. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab atas 4. Corporate Secretary is responsible for the
terselenggaranya pelayanan di bidang hukum implementation of services in the legal sector for
dalam rangka pengamanan harta dan kegiatan security of assets and activities of the Company,
Perusahaan, dengan: by:
a. mengarahkan kegiatan pelayanan a. Directing legal service activities in drafting
hokum dalam pembuatan kontrak, Surat of contracts, Decrees, insurances and
Keputusan, perasuransian dan peraturan- regulations of the Company;
peraturan perusahaan;
b. Penyelesaian masalah hukum di luar dan di b. Settlement of legal issues outside and inside
dalam pengadilan; of the court;
c. Penelaahan dan pendokumentasian c. Reviewing and documenting legal products
produk-produk hokum dari dalam maupun from the internal or external of the
dari luar Perusahaan; Company;
Corporate Governance
ekstern maupun intern, untuk pelayanan regulations, for the service of the company
perusahaan serta untuk menaati as well as to comply with prevailing laws
perundang-undangan yang berlaku; and regulations;
f. Pengurusan hak dan pengamannya f. Managing rights and their security on
mengenai inventaris, dokumen dan asset inventory, document and fixed assets of the
tetap Perusahaan. Company.
5. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab atas 5. Corporate Secretary is responsible for the
terselenggaranya kegiatan kehumasan dalam implementation of Public relation activities in
rangka peningkatakan Citra Perusahaan, dengan: order to improve Corporate Image, by:
a. Perencanaan kegiatan kehumasan dalam a. Planning public relations activities in order
rangka mencapai Citra Perusahaan yang to achieve the desired Corporate Image;
diinginkan;
b. Pengkoordinasian kegiatan yang b. Coordinating activities related to Corporate
berhubungan dengan peningkatan Citra Image improvement through various
Perusahaan baik melalui berbagai piranti promotional tools, mass media and other
promosi, media massa maupun kegiatan activities (sport, recreation, arts and so on);
lain (olah raga, rekreasi, kesenian dan
sebagainya);
c. Perwakilan perusahaan untuk memberikan c. Representing the company in provifing
keterangan kepada masyarakat; information to the public;
d. Menyiapkan bahan-bahan di bidang d. Preparing materials in public relation sector
kehumasan yang diperlukan oleh Direksi; required by the boar of directors;
Program yang telah dilaksanakan oleh humas Programs that have been implemented by PR
adalah: are:
a. bekerja sama dengan konsultan membuat a. cooperating with consultants to create
mars Nindya Karya march of Nindya Karya
b. menerbitkan buku Panduan Pedoman logo b. publishing Guidelines for Company logo
dan Atribut Perusahaan and Attributes
c. membuat Video Profile dan Company c. creating video Profile and Company Profile
Profile
d. membuat Annual Report dan Sustainable d. generating 2017 Annual report and
Report Sustainable report
Program yang sedang dilaksanakan oleh humas Programs being carried out by PR are:
adalah:
a. membangun brand image Perusahaan a. building the Company’s brand image by
dengan mengaktifkan media sosial activating social media (facebook, Path,
(facebook, Path, lnstagram, Twitter) Instagram, Twitter) and actively writing
dan aktif menulis berita setiap kegiatan news on each of the Company’s activities
Perusahaan baik di portal BUmN, situs web both at SoE portals, websites and iNindya.
dan iNindya.
b. membangun kerja sama dengan wartawan b. building cooperation with journalists in
di berbagai media massa baik online various mass media both online and in
maupun majalah/koran. magazines / newspapers.
c. Pembaharuan situs web Perusahaan c. updating the Company’s website
d. membuat majalah Internal Perusahaan d. creating a Corporate Internal magazine
Corporate Governance
dicapai dengan lancar. efficiently.
Kegiatan rutin dilaksanakan oleh Sekretariat Regular activities carried out by the Secretariat
adalah: are:
a. mendokumentasi Berita Acara rapat Direksi a. documenting minutes of Board of Directors’
dan menindaklanjutinya. meetings and follow up
b. membuat Berita Acara rapat/ Notulensi b. generating minutes of meetings
c. mengadakan rakernas. c. holding a rakesnas (National Work meeting)
d. mengadakan Video Conference. d. holding a video Conference.
e. mengadakan rapat rutin Direksi. e. holding a regular meeting of Board of
Directors.
f. mengumpulkan data dan dokumen f. collecting data and supporting documents
pendukung untuk terselenggaranya rapat for the implementation of a Joint meeting
Gabungan dengan Dewan Komisaris. with the Board of Commissioners.
Program yang telah dilaksanak an oleh The programs implemented by the Secretariat
Sekretariat adalah: are:
a. menerbitkan buku Panduan E-Sekper a. publishing the E-Corporate Secretary
Guidebook
b. mermpermudah permintaan Surat masuk b. facilitating requests for incoming and
dan Surat Keluar dengan Program E-Sekper outgoing letters with the E-Corporate
Secretary Program
c. menerbitkan Pedoman Tata Persuratan c. issuing Guidelines for Correspondences
Governance
d. pedoman Protokoler d. Protocol Guidelines
Program yang sedang dilaksanakan oleh Programs being implemented by the Secretariat
Sekretariat adalah: are:
a. pembaharuan Pedoman Tata Persuratan a. renewal on Guidelines of Correspondences
Governance
b. pembenahan Dokumen Arsip Kantor Pusat b. improvement of head office Archive
Documents
c. penerapan NAS (Network Attached Storage) c. implementation of NAS (Network Attached
Sekretariat Perusahaan Storage) of the Corporate Secretariat
2. Umum 2. General
Bagian Umum merupakan bagian dari yang General Affairs Section is part of the duty
bertugasuntuk mendukung Perusahaan dalam to support the Company in carrying out its
menjalankan operasionalnya dengan mengurusi operations by taking care of all the Company’s
segala urusan rumah tangga Perusahaan. household affairs. The activities of General
Kegiatan bagian Umum meliputi pengelolaan Affairs include management of official vehicles,
kendaraan dinas, pengadaan ATK, peralatan procurement of stationery, office equipment
kantor dan lain-lain, rumah tangga, serta and others, households, as well as general
administrasi umum dan kas kecil. administration and petty cash
3. Program Kemitraan dan Bina lingkungan 3. Partnership and Community Development
Program
Program Kemitraan dan Bina lingkungan The Partnership and Community Development
merupakan bentuk kepedulian Perusahaan Program is a form of the Company's concern
kepada lingkungan dan usaha kecil khususnya for the environment and small businesses in
dan memberdayakan masyarakat serta particular and empowers the community and
lingkungan di sekitarnya. Di sepanjang the surrounding environment. Throughout
4. Hukum 4. Legal
Bagian hukum merupakan bagian dari tugas legal section is part of Corporate Secretariat
Sekretariat Perusahaan yang mempunyai tugas duties including:
antara lain:
a. menyelengarakan konsultasi hukum, a. colding legal consultations, opinions and
pendapat hukum dan pelayanan hukum services on the Company’s activities.
terhadap kegiatan Perusahaan.
b. menyelenggarakan kegiatan Tata Kelola b. organizing Corporate Governance activities.
Perusahaan.
c. melakukan pembaruan kekinian dan kajian c. Conducting current updates and review
peraturan perundang-undangan yang of laws and regulations relating to the
berkaitan dengan kegiatan Perusahaan. Company’s activities.
d. membantu menyiapkan administrasi di d. helping the preparation of legal
bidang hukum. administration
Corporate Governance
Utama. Director.
Kepala Satuan Pengawasan Intern Dan Dasar Head Of Internal Audit Unit And Basis Of
Pengangkatan Appointment
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 0097/DIRUT/ Based on Decree of the Board of Directors No. 0097/
KPTS/KDS/01/2019 tanggal 22 Januari 2019, DIRUT/ KPTS/KDS/01/2019 dated January 22, 2019,
Direksi mempercayakan Bambang Sutrisno untuk the Board of Directors entrusts Bambang Sutrisno to
melaksanakan tugas Kepala Satuan Pengawasan carry out the duties of the head of Internal Audit
Intern. Unit.
Rusliadi
Kepala Satuan Pengawasan Intern / Head of Internal Control Unit
Menjabat sejak 22 januari 2019 / Served since January 22, 2019
Domisili Domicile
Bogor, Jawa Barat, Indonesia Bogor, West Java, Indonesia
Pendidikan Education
Sarjana (S1) Ekonomi jurusan Akutansi dari UPN Bachelor (S1) in Economics majoring in Accounting
Veteran, Jakarta (2003) dan Magister Managemen from UPN Veteran, Jakarta (2003) and Masters in
(S2) Universitas Prasetiya Mulya Management (S2) Universitas Prasetiya Mulya
Kantor Pusat.
Kepala SPI memiliki tugas dan tanggung jawab The head of SPI has the duties and responsibilities
sebagaimana diatur dalam Keputusan Direksi No. as stipulated in the Decree of the Board of Directors
0815/DIRUT/KPTS/KDS/08/2019 adalah sebagai No. 0815 / DIRUT / KPTS / KDS / 08/2019 are as follows:
berikut:
1. Mengarahkan, memonitor, dan mengevaluasi 1. Directing, monitoring, and evaluating the audit
kegiatan penyusunan strategi audit strategy preparation activities
2. Mengarahkan, memonitor, dan mengevaluasi 2. Directing, monitoring, and evaluating all audit
seluruh kegiatan audit execution di lingkungan execution activities in the company environment
perusahaan (kantor, proyek gudang bangunan, (offices, building warehouse projects,
bengkel, dll) termasuk melakukan entry dan exit workshops, etc.) including conducting entry and
meeting exit meetings
3. Mengarahkan, memonitor, dan mengevaluasi 3. Directing, monitoring, and evaluating advisory
kegiatan advisory service terkait kecukupan service activities related to the adequacy of
pengendalian dan permasalahan lainnya untuk controls and other issues for all functions in the
seluruh fungsi di perusahaan company
4. Mengarahkan, memonitor, dan mengevaluasi 4. Directing, monitoring, and evaluating the entire
seluruh proses pendampingan audit eksternal process of external audit assistance
5. Mengevaluasi dan mengkoordinasikan 5. Evaluate and coordinate activities related to the
kegiatan terkait Laporan Harta Kekayaan Company Officials' Wealth Report (LHKPN) to
Pejabat Perusahaan (LHKPN) kepada KPK dan the KPK and the Ministry of BUMN
Kementerian BUMN
6. Melaporkan kinerja SMAP ke Direksi/ Dewan 6. Report the performance of the ABMS to the
Pengarah Board of Directors / Steering Committee
Secara alur koordinasi, SPI berkoordinasi langsung In terms of coordination flow, SPI directly coordinates
dengan Direktur Utama dan jajaran Direksi lainnya. with the President Director and other Directors. This
Corporate Governance
Organ ini dipimpin oleh seorang Kepala yang organ is chaired by a Head whose position is one
keberadaannya satu tingkat di bawah Direksi dan level below the Board of Directors and oversees
membawahi auditor-auditor. Dalam tugasnya SPI auditors. In its duties, SPIdirectly answers to the
bertanggung jawab langsung kepada Direktur President Director and acts as a working partner of
Utama dan bertindak sebagai mitra kerja Komite the Audit Committee (the Board of Commissioners)
Audit (Dewan Komisaris) dalam melaksanakan fungsi in carrying out its audit function. SPI is also granted
pengawasannya. SPI juga diberi kewenangan seluas- the extensive authorization by the President Director
luasnya oleh Direktur Utama untuk mengumpulkan to collect data, facts, and information, either orally,
data, fakta dan informasi, baik secara lisan, tertulis in writing and real condition on the site and has
dan kondisi riil lapangan serta berkewajiban the duty to submit report on audit result to the
menyampaikan laporan hasil audit kepada Direktur President Director and submits the copy to the Audit
Utama dengan tembusan kepada Komite Audit Committee (the Board of Commissioners). Position
(Dewan Komisaris). Posisi SPI dalam struktur of SPI in organization structure is described in the
organisasi digambarkan dalam bagan berikut: following chart:
Dewan Komisaris
Direktur Utama The Board of Commis-
President Directors
sioners
Jajaran Direksi
Board of Directors
Satuan Pengawasan Intern (SPI) memiliki komitmen Internal Audit Unit (SPI) has a high commitment to
yang tinggi terhadap profesi, setia kepada the profession, loyal to the company and does not
perusahaan dan tidak terlibat dalam perbuatan engage in any action that violates laws, honest,
yang melanggar hukum, jujur, obyektif, dipercaya, objective, trustworthy, responsible in performing
bertanggung jawab dalam menjalankan tugas duties and acts independently as well as conducts
dan bersikap independen serta terus melakukan activities supervision through operational audit
aktivitas pengawasan melalui kegiatan audit activities on work unit within in the company,
operasional yang dilakukan terhadap unit kerja including ongoing project by providing improvement
di lingkungan perusahaan termasuk proyek recommendation to achieve the company’s objective.
yang sedang dilaksanakan dengan memberikan Up to the end of 2019, SPI has 7 (seven) employees
rekomendasi perbaikan untuk tercapainya tujuan with details of the placement and implementation
Perusahaan. Hingga akhir tahun 2019, SPI memiliki of the following duties:
7 (seven) karyawan dengan rincian penempatan dan
pelaksanaan tugas sebagai berikut:
Sertifikasi Profesi Satuan Pengawasan Internal Internal Audit Unit Professional Certification
Sertifikasi profesi menjadi sebuah aspek penting Professional certification is an important aspect for
bagi auditor untuk memahami perkembangan audit, auditors to understand the development of audits,
khususnya terkait kepatuhan terhadap peraturan especially related to compliance with regulations and
serta perkembangan industri. Berikut disampaikan industrial development. The following is conveyed
sertifikasi profesi yang dimiliki karyawan SPI hingga the professional certification held by SPI employees
akhir tahun 2019. until the end of 2019.
Jumlah karyawan SPI yang memiliki sertifikasi The number of Internal Audit Unit employees who
profesi profesi sebanyak 20 (dua puluh) orang atau have professional certification is as many as 20
100% jumlah keseluruhan karyawan SPI. Perusahaan (twenty) employees or 100% of the total number
berkomitmen untuk meningkatkan level sertifikasi of SPI employees. The company is committed to
profesi bagi karyawan SPI, baik bagi karyawan increase the level of professional certification for
yang telah memiliki sertifikasi profesi maupun yang Internal Audit Unit employees, both for employees
belum memiliki. who already have professional certification or those
who have not.
Pola Organisasi dan Pedoman Kerja bagi SPI diatur Organization pattern and Work Guidelines for SPI
dalam Audit Charter yang telah ditetapkan oleh are regulated in the Audit Charter established by
Direksi dan Dewan Komisaris dengan surat keputusan the Board of Directors and Board of Commissioners
No. 154/ DIRUT/KPTS/SPI/02/2013 pada tanggal 28 through the Decree Number.154/DIRUT/ KPTS/
Februari 2013 dan telah direvisi pada tanggal 16 SPI/02/2013 on February 28, 2013 and revised on
Februari 2016. Piagam Audit SPI berisi ketentuan- February 15, 2016. Audit Charter of SPI contains
ketentuan yang dapat menjamin hasil pemeriksaan provisions to assure the quality of audit results so
yang bermutu agar SPI dapat menyelenggarakan that SPI may carry out its function properly.
fungsinya dengan baik.
Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang SPI Duties, Responsibilities and Authorities of
Corporate Governance
Internal Audit Unit
Tugas dan tanggung jawab SPI sebagaimana Duties and Responsibilities of Internal Audit Unit
tercantum dalam Piagam SPI adalah: according to Audit Charter includes:
1. Menyusun Program Kerja Audit Tahunan (PKAT) 1. Preparing the Annual Audit Work Program
berikut anggarannya (RKAT) along with the budget.
2. Melaksanakan pemeriksaan rutin sesuai PKAT 2. Conducting routine audit in accordance with
atas tugas dan persetujuan Direktur Utama, PKAT based on duties and approval of the
dengan cara: President Director, by means of:
a. Melakukan evaluasi atas efektifitas a. Evaluating the effectiveness of the
pelaksanaan pengendalian intern dan internal control and risk management
manajemen risiko. implementation.
b. Melakukan analisis dan evaluasi terhadap b. Analyzing and evaluating systems and
sistem dan prosedur serta operasi procedures as well as the Company’s
perusahaan pada unit kerja baik Kantor operations on the work units, either in
Pusat, Wilayah maupun Divisi. Head Office, Region or Divisions.
c. Melakukan evaluasi terhadap efektivitas c. Evaluating the effectiveness and efficiency
dan efisiensi sumber daya yang digunakan. of utilized resources.
d. Melakukan pengawasan dan pemeriksaan d. Supervising and auditing activities
atas kegiatan yang dilakukan dalam bidang: conducted in the field of:
i. Administrasi dan keuangan i. Administration and finance
ii. Operasional dan pemasaran SDM dan ii. Operations and Marketing Human
organisasi· Capital and organization
iii. Kegiatan perusahaan lainnya iii. Other activities of the company.
e. Melakukan penilaian dan memastikan agar e. Assessing and ensuring that the activities of
kegiatan dari setiap unit kerja perusahaan each work unit of the company have been
telah dilaksanakan sesuai dengan tujuan carried out according to the established
perusahaan yang telah ditetapkan. objectives of the Company.
f. Memantau tindakan turun tangan dari f. Monitoring intervention action of Audit
Objek Audit atas Permintaan Tindak Lanjut Object on Follow-Up Request of the
Direktur Utama sampai dengan seluruh President Director until the recommendation
rekomendasi dinyatakan selesai/closed. is declared as completed/closed.
g. Meningkatkan kompetensi auditor melalui g. Improving auditor competence through
pendidikan dan pelatihan. education and training.
h. Memberikan pendapat, masukan dan h. Providing objective opinions, inputs, and
pertimbangan maupun jasa konsultasi yang consideration as well as consulting service
objektif kepada manajemen dan unit kerja to the management and other work unit
lain terkait dengan fungsi pengawasan. related to supervisory function.
i. Menyampaikan laporan seluruh hasil i. Submitting report on the result of SPI
kegiatan SPI kepada Komisaris melalui activities to the Commissioners through the
Komite Audit. Audit Committee.
j. Melaksanakan tugas khusus dari Direktur j. Carrying out special duties from the
Utama terkait dengan fungsi SPI. President Director related to the function
of SPI.
k. Mendokumentasikan seluruh catatan mutu k. Documenting all notes on the quality of SPI
kegiatan SPI. activities.
Program Kerja Audit Tahunan (PKAT) SPI tahun The SPI Annual Audit Work Program (PKAT)
2019 meliputi antara lain: 2019 includes, among others:
Tata Kelola Perusahaan
Rencana pelaksanaan audit selama 182 (seratus Audit implementation plan for 182 (one hundred
delapan puluh dua) hari, dilanjutkan dengan and eighty two) days, followed by preparation of
penyusunan laporan, mengikuti pelatihan serta reports, participating in training as well as external
sebagai Counterpart auditor eksternal selama bulan auditor counterpart during January - December.
Januari - Desember.
Audit Sistem Terintegrasi di Kantor Pusat The Integrated System Audit at the Head Office is
dilaksanakan untuk menilai pelaksanaan sistem dan carried out to assess the implementation of systems
prosedur yang telah ditetapkan ole perusahaan, and procedures that have been established by the
sehingga tercapai efisiensi dan efektivitas kegiatan company, so as to achieve efficiency and effectiveness
operasional perusahaan. Audit ini juga untuk of the company's operational activities. This audit is
menilai apakah sistem dan prosedur perusahaan also to assess whether the company's systems and
masih relevan atau memerlukan penyempurnaan procedures are still relevant or require improvement
dalam rangka pencapaian tujuan perusahaan. Audit in order to achieve company goals Financial,
Keuangan, Operasional dan Sistem di Wilayah/Divisi Operational and System Audits in Regions / Divisions
serta Unit Penunjang Produksi dilaksanakan untuk and Production Support Units are carried out to assess
menilai kewajaran penyajian dan penilaian akun the fairness of the presentation and assessment of
yang tersaji dalam laporan keuangan wilayah/divisi accounts presented in regional / divisional financial
serta memastikan sistem perusahaan masih relevan reports and ensure that the company's systems are
atau memerlukan penyempurnaan dalam rangka still relevant or require improvement in order to
pencapaian tujuan perusahaan di Wilayah/Divisi. achieve goals companies in the Region / Division. This
Audit ini dilaksanakan sebagai antisipasi perbaikan audit is carried out in anticipation of improving the
“early warning system” sebelum pelaksanaan audit “early warning system” prior to the implementation
Kantor Akuntan Publik (KAP). Lingkup periode yang of the audit of the Public Accountant Office (KAP).
diaudit yaitu untuk laporan keuangan per 31 Maret The scope of the audited period is financial reports
2019, 30 April 2019, dan 30 Juni 2019. as of March 31 2019, April 30 2019, and June 30 2019.
Audit Ventura Bersama dilaksanakan untuk The Joint Venture Audit is carried out to assess
menilai ketaatan terhadap VB Agreement, compliance with the VB Agreement, the fairness
kewajaran penyajian dan penilaian akun yang of presentation and assessment of the accounts
tersaji dalam laporan keuangan Ventura Bersama, presented in the Joint Venture financial statements,
serta memastikan sistem dan Standar Operasional as well as to ensure that the system and Standard
Prosedur (SOP) telah dibuat dan dilaksanakan Operating Procedures (SOP) have been developed
dengan baik. and implemented properly.
Corporate Governance
audit, melakuka pendampingan dalam kunjungan during the audit, conducting assistance in field visits
lapangan baik ke proyek maupun kantor Wilayah/ to both projects and Regional / Division offices,
Divisi, mengikuti pembicaraan akhir (Closing Meeting) following the final discussion ( Closing Meeting)
dengan auditor di wilayah/divisi dan kantor pusat, with auditors in regions / divisions and head office,
serta memonitor tanggapan dan tindak lanjut dari as well as monitoring responses and follow-up from
wilayah/divisi terkait temuan hasil audit. regions / divisions related to audit findings.
Selama tahun 2019, SPI melaksanakan Counterpart During 2019, SPI conducted External Auditor
Auditor Eksternal yaitu Counterpart Audit KAP Counterpart, namely the KAP Counterpart Audit for
bulan Januari – Februari dan November – Desember January - February and November - December and
dan Counterpart Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) the Counterpart of the Supreme Audit Agency (BPK)
untuk memonitoring Tindak Lanjut temuan BPK, to monitor the follow-up of BPK findings, which was
yang dilakukan mulai bulan Januari - Desember. conducted from January to December.
Bulan Januari – Februari 2019 melaksanakan January - February 2019 conducted a KAP Counterpart
Counterpart Audit KAP atas Laporan Keuangan Audit on the Consolidated Financial Statements for
Konsolidasian untuk Tahun yang Berakhir pada 31 the Year Ended 31 December 2018 and November
Desember 2018 dan bulan November – Desember - December 2019 conducted a KAP Counterpart
2019 melaksanakan Counterpart Audit KAP atas Audit on the Consolidated Financial Statements for
Laporan Keuangan Konsolidasian untuk Tahun yang the Year Ended 31 December 2019. Details of the
Berakhir pada 31 Desember 2019. Rincian realisasi realization of the audit and issuance LHA against
pelaksanaan audit dan penerbitan LHA terhadap PKAT can be seen in attachment XII.
PKAT dapat dilihat pada lampiran XII.
Secara keorganisasian, Direksi tidak memiliki organ Organizationally, the Board of Directors has no organs
dan/ atau komite lainnya selain Sekretaris Perusahaan and/ or other committees other than the Corporate
dan Satuan Pengawasan Intern. Namun demikian, Secretary and the Internal Audit Unit. However, the
Direksi memiliki berbagai fungsi pendukung sebagai Board of Directors has various supporting functions
bagian dari pengelolaan Perusahaan, seperti as part of the Company’s management, such as risk
pengelolaan risiko. management.
Akuntan publik merupakan organ eksternal Public accountant is the Company’s external organ
Perusahaan yang berfungsi memberikan opini that serves to provide opinions regarding the
terkait kesesuaian penyajian laporan keuangan suitability of presentation of the Company’s financial
Perusahaan terhadap Standar Akuntansi Keuangan statements to the applicable Financial Accounting
(SAK) yang berlaku di Indonesia. Standards (SAK) in Indonesia.
Manajemen bertanggung jawab terhadap penyajian Management is responsible for the presentation of
laporan keuangan Perusahaan dan patuh terhadap the Company’s financial statements and compliance
SAK yang berlaku di Indonesia yang ditetapkan oleh with the applicable SAK in Indonesia stipulated by
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). the Institute of Indonesia Chartered Accountants
(IAI).
1. Audit atas laporan keuangan Perusahaan 1. Audits of the Company’s financial statements are
dilakukan sesuai dengan standar profesional carried out in accordance with the professional
standards of Public Accountants which cover all
Tata Kelola Perusahaan
Audit dilaksanakan berdasarkan Standar Profesional Audit is carried out based on Public Accountant
Akuntan Publik yang diterbitkan oleh Institut Professional Standards issued by the Indonesian
Akuntan Publik Indonesia (IAPI). Jika terdapat Institute of Certified Public Accountants (IAPI). If
bantuan keuangan Pemerintah RI, maka audit there is financial assistance from the Republic of
dilaksanakan berdasarkan Standar Pemeriksaan Indonesia Government, then the audit will be carried
Keuangan Negara (SPKN) yang diterbitkan oleh out based on the State Finance Auditing Standard
Badan Pengawasan Keuangan (BPK) RI. (SPKN) issued by the Audit Board of Indonesia (BPK).
Corporate Governance
eksternal melalui Komite Audit sesuai dengan performance of external auditors through the
ketentuan dan standar yang berlaku. Audit Committee in accordance with applicable
provisions and standards.
6. Untuk proses penunjukan calon auditor 6. For the process of appointment and/ or
eksternal dan atau penunjukan kembali auditor reappointment on prospective external
eksternal yang dilakukan oleh RUPS, Dewan auditors carried out by the GMS, the Board of
Komisaris cukup memberikan kuasa kepada Commissioners is sufficient to authorize the
RUPS untuk menetapkan auditor tersebut. GMS to determine the auditor.
Dewan Komisaris melakukan telaah atas rekomendasi Komite Audit, melakukan pembahasan dengan organ Dewan
Komisaris dan calon auditor eksternal/Akuntan Publik.
Board of Commissioners reviews the recommendations of the Audit Committee,
conducts discussions with the organs of the Board of Commissioners and prospective external
auditors/ Public Accountants.
Penyampaian arahan dan penugasan dari Dewan Komisaris kepada Komite Audit.
Submission of direction and assignments from the Board of Commissioners to the Audit Committee.
Untuk pelaksanaan Audit Laporan Keuangan For the implementation of the Audit of the
Konsolidasian Perusahaan dan Laporan Program Company's Consolidated Financial Statements and
Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) untuk the Partnership and Community Development
Tahun Buku 2019, Perusahaan berdasarkan Berita Program (PKBL) Report for the 2019 Financial Year,
Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan the Company is based on the Minutes of the Annual
(RUPS) PT Nindya Karya (Persero) sesuai Akta Notaris General Meeting of Shareholders (AGM) of PT Nindya
Khairina, SH Nomor 26 tertanggal 27 Mei 2019 telah Karya (Persero) in a ccordance with the Notary Deed
memutuskan untuk menunjuk Kantor Akuntan of Khairina, SH Number 26 dated 27 May 2019 has
Kantor Akuntan publik : Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Rekan (RSM)
Public Accounting Firm
Jasa : - Audit umum atas Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan Tahun Buku
2019
- General audit of the Company's Consolidated Financial Statements for the Year
Book 2019
- Audit kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan serta pengendalian
internal tahun buku 2019
- Audit of compliance with laws and regulations and controls internal financial
year 2019
Jasa Lainnya :-
Other Services
Akuntan Publik harus terbebas dari pengaruh Public Accountants must be free from the influence
Dewan Komisaris, Direksi dan pihak-pihak yang of the Board of Commissioners, Board of Directors
berkepentingan dalam Perusahaan. Dalam and interested parties in the Company. In conducting
pelaksanaan audit independen, Perusahaan independent audits, the Company is obliged to
berkewajiban memberikan akses yang tidak terbatas provide unlimited access for the Auditors of KAP
bagi Auditor KAP Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar & Partners (RSM)
Mawar & Rekan (RSM) untuk menjalankan seluruh to carry out all audit procedures in accordance with
prosedur audit yang harus dilakukan sesuai standar the applicable professional accounting standards
profesi akuntan public yang berlaku yang meliputi which include not limited to interviews with
tidak terbatas pada wawancara dengan pihak company officials and staff, physical observation
pejabat dan staff Perusahaan, observasi fisik aset, of assets, confirmation to third parties, document
konfirmasi kepada pihak ketiga, verifikasi dokumen, verification, access to data and information systems,
akses terhadap data dan sistem informasi, review review of meeting minutes, review of important
notulensi rapat, review kontrak-kontrak penting contracts and so on.
dan sebagainya.
Guna kepentingan transparansi, berikut disajikan For the importance of transparency, the following
Auditor Publik Laporan Keuangan Perusahaan 6 are presented the Company’s Financial Statements’
(enam) tahun berturut-turut, untuk tahun buku Public Auditors of 6 (six) consecutive years, for the
2014 hingga 2019 seperti yang dapat dilihat pada 2014 to 2019 fiscal year as seen in the table below:
Corporate Governance
tabel di bawah ini:
Kantor Akuntan
Tahun Akuntan Publik Ruang Lingkup Jasa Opini
Year Accountant Public Accounting Scope of Services Opinion
Firm
2019 Benny Andria Amir Abadi Jusuf, Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Aryanto, Mawar internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
& Rekan (RSM) diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia
Testing on compliance toward certain regulations and internal Fair in all material
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing aspects
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2018 Benny Andria Amir Abadi Jusuf, Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Aryanto, Mawar internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
& Rekan (RSM) diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia
Testing on compliance toward certain regulations and internal Fair in all material
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing aspects
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2017 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia
Testing on compliance toward certain regulations and internal Fair in all material
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing aspects
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2016 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia
Testing on compliance toward certain regulations and internal Fair in all material
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing aspects
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2015 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia
Testing on compliance toward certain regulations and internal Fair in all material
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing aspects
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
2014 Saptoto Amir Abadi Peraturan perundang-undangan tertentu dan engendalian Wajar dalam
Agustomo Jusuf (RSM) internal berdasarkan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara yang semua hal yang
diterbitkan BadanPemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan material
Pernyataan Standar Auditing No. 62 (Seksi 801) yang ditetapkan
oleh Institut Akuntan Publik Indonesia
Testing on compliance toward certain regulations and internal Fair in all material
controlling based on State Financial Audit Standard and Auditing aspects
Standard Statement No. 62 (Section 801) stipulated by Institute of
Indonesian Public Accountant.
Secara alamiah insan Nindya Karya telah mengelola Naturally, Nindya Karya’s people have process risk in
risiko dalam proses pekerjaannya, namun belum doing their work. Nevertheless, the risk management
sepenuhnya dilakukan secara sistematis dan has yet to be implemented systematically and
terstruktur. Sejak Mei tahun 2005 Nindya Karya structured. Since May 2005, Nindya Karya has
telah menerapkan Sistem Manajemen Risiko yang applied Risk Management System referring to
mengacu pada kerangka kerja COSO sebagaimana COSO framework as stipulated in Board of Directors
ditetapkan dalam Keputusan Direksi No. 168/DUT-I/ decision No. 168/DUT-I/KPTS/ SEKPER/05/2005. This
KPTS/SEKPER/05/2005 dan disertai Pedoman was accompanied by highly limited Guidelines
dan Prosedur yang masih sangat terbatas. and Procedures.
Di tahun 2009 dilakukan pengembangan In 2009, there has been a development on Guidelines
Pedoman dan Prosedur Manajemen Risiko dan and Procedures of Risk Management and formation
terbentuknya PIC Manajemen Risiko. Sejalan dengan of PIC on Risk Management. In line with regulation
dikeluarkannya Peraturan Menteri Negara BUMN of the State Minister of SOE No. PER-09/MBU/2012 on
No.PER-09/MBU/2012 tentang Penerapan Tata Kelola the implementation of Good Corporate Governance,
Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) there has been a re-development of Guidelines,
dilakukan kembali pengembangan Pedoman, changes and addition of Procedures as well as
perubahan dan penambahan Prosedur serta work paper of Risk Management in 2012, which
kertas kerja Manajemen Risiko di tahun 2012 yang emphasized on Project Risk Management.
penekannya lebih pada Project Risk Management.
Sistem Manajemen Risiko yang diterapkan The Risk Management System adopted by the
Perusahaan telah dimuat dalam Pedoman Sistem Company is contained in the Management System
Manajemen. Substansi yang 9988termuat dalam Manual. Substances contained in the guidelines
pedoman tersebut meliputi: include:
Corporate Governance
dalampenerapan manajemenrisiko sesuai implementation of risk management in
wewenang dan tanggung jawab masing- accordance with their respective powers
masing. and responsibilities.
c. Adanya Pendekatan yang Sistematis, c. The Implementation of Systematic,
Terstruktur, dan Tepat Waktu Pendekatan Structured and Timely Approach A
sistematis, terstruktur, dan tepat systematic, structured, and timely approach
waktu dilaksanakan untuk penerapan is implemented for the implementation of
manajemen risiko yang hasilnya secara risk management that results in a continuous
berkesinambungan memberikan kontribusi contribution to consistent, comparable, and
terhadap efisiensi dan hasil yang konsisten, reliable efficiency and results.
dapat dibandingkan, serta andal.
d. Integrasi Penerapan manajemen d. Integration The implementation of risk
risiko diintegrasikan kedalam proses management is integrated into the
bisnisperusahaan, kedalam proses Company’s business processes, into the
pengambilan keputusan bisnis oleh management decision-making process, and
manajemen, dan ke dalam nilai dan budaya into the Company’s values and culture.
perusahaan.
e. Tanggung Jawab Berjenjang Pertimbangan e. Tiered Responsibilities The risk consideration
dan tanggung jawab atas risiko selalu and responsibility are fundamental and
melekat dan menjadibagian integral dalam shall be integral parts during decision-
proses pengambilan keputusan pada semua making process in all management levels.
jenjang manajemen perusahaan.
f. Komprehensivitas Penerapan manajemen f. Comprehensiveness Risk management
risiko mencakup seluruh kegiatan operasi implementation covers all operational
perusahaan, di mana prinsip portofolio activities, in which portfolio principle is
diterapkan dalam strategi mitigasi risiko. implemented in risk mitigation strategy.
g. Keseimbangan antara Biaya dan Manfaat g. Balance of Cost and Benefit In risk
Dalam penerapan manajemen risiko, management implementation, the
manajemen tetap memperhitungkan management must calculate the balance
perimbangan antara biaya yang harus between expenditure and benefits gained.
dikeluarkan dengan manfaat yang
kemungkinan diperoleh.
h. Keyakinan Memadai, bukan Keyakinan h. Reasonable Assurance, Not Absolute
Mutlak Adanya kesadaran penuh Assurance The acknowledgment from the
dari seluruh insan perusahaan bahwa employees that risk management only
manajemen risiko hanya dapat memberikan provides reasonable assurance and not
keyakinan memadai (reasonable assurance) absolute assurance.
dan bukan keyakinan mutlak (absolute
assurance).
i. Penyempurnaan Berkesinambungan i. Sustainable Improvement The design
Rancangan dan penerapan manajemen and implementation of risk management
risiko selalu disempurnakan sesuai is always perfected according to the
kebutuhan perusahaan melalui Company’s needs through competency
peningkatan kompetensi dan perbaikan improvement and improvement of risk
sistem manajemen risiko. management system.
Proses Manajemen Risiko meliputi (1) komunikasi dan The Risk Management process includes (1)
konsultasi, (2) penetapan konteks, (3) assesmen risiko communication and consultation, (2) context setting,
(identifikasi risiko, analisis risiko dan evaluasirisiko), (3) risk assessment (risk identification, risk analysis
(4) penanganan risiko, dan (5) pemantauan dan and risk evaluation), (4) risk management, and (5)
penelaahan. monitoring and review.
Bagan proses manajemen risiko digambarkan The chart of risk management process is as follows:
sebagai berikut:
Asesment Risiko
Risk Assessment
Communication and Consultation
Analisis Risiko
Risk Analysis
Evaluasi Risiko
Risk Evaluation
Penetapan Konteks
Context Determination
Corporate Governance
Komunikasi dan konsultasi adalah dialog dua Communication and consultation is a two
arah antara pengambil keputusan dengan way dialogue between decision makers with
stakeholder internal dan eksternal yang tepat appropriate internal and external stakeholders
pada setiap tahapan dari proses manajemen at each stage of the overall risk management
risiko dan proses secara keseluruhan yang process and process aimed at achieving the same
bertujuan untuk mendapatkan persepsi yang perceptions and risk management agreements,
sama dan kesepakatan penanganan risiko, and ensuring that those responsible for
serta untuk meyakinkan bahwa penanggung implementing risk management and Other
jawab pengimplementasian manajemen risiko interested parties understand the basis for
dan pihak – pihak lain yang berkepentingan decision-making and why certain actions are
memahami dasar pengambilan keputusan dan required.
mengapa tindakantindakan tertentu diperlukan.
Kemungkinan Terjadinya
Aspek Kewajiban Aspek Mutu, K3, Lingkungan
Risiko
Aspect of Obligation Aspect of Quality, OHS and Environment
Probability of Risk
A Hampir pasti Ada peraturan, kemungkinannya bisa Kemungkinan terjadinya sangat besar/
menghentikan atau ditutup operasinya Selalu terjadi/ Frekuensi Kemungkinan
sehingga dituntut secara hukum terjadi bisa setiap hari, terjadi secara
kontinyu
Almost certain There are rules, the operation may be The likelihood of occurrence is very large/
stopped or closed, hence prosecuted Always occurs/ Frequency of Possibility of
occurring every day, occurs continuously
B Kemungkinan besar Kasus pelanggaran berat (Campur tangan Kemungkinan terjadinya besar /Selalu
terjadi pemerintah untuk menghentikan/ menutup terjadi/Frekuensi Kemungkinan terjadi bisa
operasi atau kemungkinan dituntut secara > 1 kali per hari, terjadi secara kontinyu
hukum) , Pelanggaran hukum berat
Most likely to occure Cases of gross violation (Government Most likely to occur/ Always occurring/
intervention to stop/ close operations or Frequency Possible occurrence can be > 1
possibly prosecuted), Violations of severe time per day, occurs continuously
law
C Kadang- kadang Ada regulasi/peraturan perusahaan dan Kemungkinan terjadinya sedang/ Frekuensi
masih melanggar Kemungkinan terjadi bisa ≥ 1 kali
seminggu, terjadi secara kontinyu
Sometimes there are regulations/ company regulations Possibility of occurrence/ Frequency Possible
and still violate occurrence can be ≥ 1 times a week, occur
continuously
Keungkinan Terjadinya
Aspek Kewajiban Aspek Mutu, K3, Lingkungan
Risiko
Corporate Governance
Aspect of Obligation Aspect of Quality, OHS and Environment
Probability of Risk
D Mungkin terjadi Ada regulasi/peraturan perusahaan dan Kemungkinan terjadi kecil/ Frekuensi
memenuhi peraturan Kemungkinan terjadi bisa ≥ 1 bulan sekali,
tidak kontinyu
May occur there are regulations/ company regulations Possible occurrence of small/ Frequency
and comply with regulations Possibility of occurring ≥ once a month, not
continuous
E Jarang terjadi Tidak ada regulasi/peraturan perusahaan Kemungkinan terjadinya hampir tidak
yang mengatur pernah ada/ Kemungkinan terjadi bisa ≥ 1
tahun sekali, tidak kontinyu
Rarely occur No regulatory company regulations The possibility of almost never occurring/
The possibility of occurrence can be ≥ once
a year, not continuous
Insignificant Success Contract Acquisition BK/PU = 90% (normal), The fulfillment of grade person evaluation,
delay = no delay Fulfillment of core manpower of project, and
Improvement of HC system = 100%
2 Minor Perolehan Kontrak berhasil, BK/PU = 93%, progress Terpenuhinya evaluasi person grade, Pemenuhan
laba berkurang antara 10% terlambat = 5% tenaga inti proyek terpenuhinya, dan
s/d 12% (Incl. PPh) Penyempurnaan sistem SDM = 90%
Minor Success Contract Acquisition, BK/PU= 93%, delayed The fulfillment of person grade evaluation,
profit decreased between progress= 5% Fulfillment of core manpower of project, and
10% to 12% (incl. Income Improvement of HC System = 90%
Tax)
3 Moderate Perolehan Kontrak berhasil, BK/PU = 96%, progress Terpenuhinya evaluasi person grade, Pemenuhan
laba berkurang antara 7% terlambat = 10% tenaga inti proyek terpenuhinya, dan
s/d 10% (Incl. PPh) Penyempurnaan sistem SDM = 80%
Moderate Success Contract Acquisition, BK/PU= 96%, delayed The fulfillment of person grade evaluation,
profit decreased between 7% progress= 10% Fulfillment of core manpower of project, and
to 10% (incl. Income Tax) Improvement of HC system = 80%
4 Parah Perolehan Kontrak berhasil, BK/PU = 100%, progress Terpenuhinya evaluasi person grade, Pemenuhan
laba berkurang di bawah 7% terlambat = 15% tenaga inti proyek terpenuhinya, dan
(Incl.PPh) Penyempurnaan sistem SDM = 70%
Severe Success Contract Acquisition, BK/PU = 100%, delayed The fulfillment of person grade evaluation,
profit decreased below 7% progress = 15% Fulfillment of core manpower of project, and
(incl. Income Tax) Improvement of HC system = 70%
5 Sangat Parah Gagal Perolehan kontrak BK/PU >100%, progress Terpenuhinya evaluasi person grade, Pemenuhan
terlambat > 15% tenaga inti proyek terpenuhinya, dan
Penyempurnaan sistem SDM <70%
Very Severe Failed contract acquisition BK/PU>100%, delayed The fulfillment of person grade evaluation,
progress> 15% Fulfillment of core manpower of project, and
Improvement of HC system <70%
1 Tidak significant Nilai biaya umum dan Penyelesaian laporan keuangan ke Sangat Rendah, toleransi sangat tinggi
administrasi (BUA) Pemegang Saham setiap tanggal
terhadap PU = 2,65 % dan 10 bulan berikutnya, Restitusi PPN
bunga bank terhadap PU cair minimal 80 % dari restitusi yang
= 1,48 % diajukan ke KPP, dan Pemenuhan data
untuk tender 3 hari kerja setelah surat
permintaan diterima = 100 %
Insignificant General cost and Completion of financial statements to Very Low, very high tolerance
administration (BUA) to shareholders every the next 10 months,
PU = 2.65% and bank VAT Restitution is liquid minimal 80%
interest to PU = 1.48 % of restitution proposed to KPP, and
ulfillment of data for tender 3 days after
letter of request was received = 100 %
2 Minor Nilai biaya umum dan Penyelesaian laporan keuangan ke Rendah, Toleransi senilai 0 < Deviasi <
administrasi (BUA) Pemegang Saham ≤ tanggal 15 bulan 1%, Kinerja cukup, dan pemberitaan
terhadap PU = 2,66% - 3% berikutnya, Restitusi PPN cair minimal negatif namun tidak mengakibatkan
dan bunga bank terhadap 75% dari restitusi yang diajukan ke KPP, penurunan kepercayaan stakeholder/
PU = 1,49% - 2,2 % dan Pemenuhan data untuk tender 4 hari Tidak terlalu mempengaruhi sasaran
kerja setelah surat permintaan diterima perusahaan
= 85%
Minor General cost and Completion of financial statements to Low, Tolerance is 0 < Deviation < 1%,
administration (BUA) to shareholders ≤ on 15 in the next month, Adequate performance, and negative
PU = 2.66% - 3% and bank VAT Restitution is liquid minimal 75% reporting, however does not decrease
interest to PU = 1.49% - of restitution proposed to KPP, and stakeholders' trust/does really not
2.2% Fulfillment of data for tender is 4 days affect the Company's target
after letter of request was received =
85%
3 Moderate Nilai biaya umum dan Penyelesaian laporan keuangan ke Sedang, Toleransi senilai 1 < Deviasi
administrasi (BUA) Pemegang Saham ≤ tanggal 20 bulan < 2%, Penyimpangan Kecil terhadap
terhadap PU = 4% dan berikutnya, Restitusi PPN cair minimal sasaran yang dapat diabaikan
bunga bank terhadap PU 70 % dari restitusi yang diajukan ke KPP, (yang mudah diperbaiki kembali)/
= 3% dan Pemenuhan data untuk tender 5 hari Mempengaruhi beberapa sasaran
kerja setelah surat permintaan diterima
= 75 %
Moderate General cost and Completion of financial statements to Moderate, Tolerance is 1 < Deviation <
administration (BUA) to shareholders ≤ on 20 in the next month, 2%, Small deviation to target that can
PU = 4% and bank interest VAT Restitution is liquid minimal 70% be ignored (easily fixed)/Affect several
to PU = 3% of restitution proposed to KPP, and targets
Fulfillment of data for tender is 5 days
after letter of request was received =
75 %
4 Parah Nilai biaya umum dan Penyelesaian laporan keuangan ke Tinggi, Toleransi senilai = 2%, Kinerja
administrasi (BUA) Pemegang Saham ≤ tanggal 25 bulan buruk, dan pemberitaan negatif yang
terhadap PU > 4 % dan berikutnya, Restitusi PPN cair minimal dapat mempengengaruhi kepercayaan
bunga bank terhadap PU 65% dari restitusi yang diajukan ke KPP, sebagian besar dari stakeholder/
> 3% dan Pemenuhan data untuk tender 6 hari Sasaransasaran penting tidak dapat
kerja setelah surat permintaan diterima tercapai
= 65%
Severe General cost and Completion of financial statements to High, Tolerance = 2%, Bad
administration (BUA) to shareholders ≤ on 25 in the next month, performance, and negative reporting
PU > 4% and bank interest VAT Restitution is liquid minimal 65% that may affect the trust of most of
to PU > 3% of restitution proposed to KPP, and stakeholders/Key targets cannot be
Fulfillment of data for tender is 6 days achieved
after letter of request was received =
65%
5 Sangat Parah Nilai biaya umum dan Penyelesaian laporan keuangan ke Sangat Tinggi, Toleransi ≥ 2%, Kinerja
administrasi (BUA) Pemegang Saham > tanggal 25 bulan sangat buruk, dan pemberitaan
terhadap PU > 4 % dan berikutnya, Restitusi PPN cair minimal negatif yang dapat menghilangkan
bunga bank terhadap PU 65 % dari restitusi yang diajukan ke KPP, kepercayaan dari stakeholder/ Semua
> 3% dan Pemenuhan data untuk tender 7 hari sasaran tidak dapat tercapai
kerja setelah surat permintaan diterima
< 50%
Very Severe General cost and Completion of financial statements to Very High, Tolerance ≥ 2%, Very
administration (BUA) to shareholders > on 25 in the next month, bad performance, and negative
PU > 4% and VAT Restitution is liquid minimal 65% reporting that may eliminate trust of
of restitution proposed to KPP, and stakeholders/ All targets cannot be
Fulfillment of data for tender is 7 days achieved
after letter of request was received <
50%
Corporate Governance
Insignificant Nearmiss There is no pollution, no depletion of natural resources, damage/
pollution can be recovered directly
2 Minor Terjadi kecelakaan yang membutuhkan Pencemaran dengan kuantitas kecil. Penipisan SDA dengan konsumsi
pemulihan first aid kecil. Kerusakan atau pencemaran dapat langsung dipulihkan dalam
waktu maksimal 1 minggu
Minor There is accident that requires first aid Pollution with small quantity. Depletion of natural resources with
small consumption. Damage or pollution can be recovered directly in
maximum of 1 week
3 Moderate Terjadi kecelakaan yang menyebabkan Pencemaran dengan kuantitas sedang. Penipisan SDA dengan
cidera, memerlukan perawatan di konsumsi sedang. Kerusakan atau pencemaran sedang.Waktu
rumah sakit berdampak LTI pemulihan 1 - 4 minggu
Moderate There is accident that causes injury, Pollution with medium quantity. Depletion of natural resources with
requires treatment in hospital, medium consumption. Damage or pollution is medium. Recovery
resulting in LTI time is 1 - 4 weeks.
4 Parah Terjadi kecelakaan yang menyebabkan Pencemaran dengan kuantitas besar. Penipisan SDA dengan
cacat permanen konsumsi besar. Kerusakan besar dan mengancam kehidupan. Waktu
Pemulihan 1 - 6 bulan
Severe There is accident that causes Pollution with large quantity. Depletion of natural resources with
permanent disability large consumption. Large damange and threaten life. Recovery time
is 1-6 months.
5 Sangat Parah Critical Pencemaran dapat mengakibatkan SDA tidak dapat diperbaharui
kembali. Kerusakan dapat mengancam eksistensi kehidupan. Waktu
pemulihan sangat panjang, lebih dari 6 bulan atau bertahun-tahun
Very Severe Fatality Pollution may cause natural resources is unable to be renewed.
Damage may threaten the existence of life. Recovery time is very
long, more than 6 months or years.
DAMPAK
IMPACT
Hampir pasti A
Almost certain 81% - 100% H H E E E
Jarang terjadi E
L L M H H
Rarely to happen 0% - 20%
Risiko Ekstrim. Sangat mendesak, perlu penanganan segera dari TOP Manajemen. Dalam Unit Kerja/Bisnis/
Proyek, penanganan masalah dipimpin oleh TOP Manajemen yang didukung oleh rencana yang terperinci
1
Extreme Risk. Very urgent, needs immediate handling from TOP Management In the Work Unit/ Business/
Project, problem handling is led by TOP Management which is supported by detailed plans
Extreme Risiko Ekstrim. Sangat mendesak, perlu penanganan segera dari TOP Manajemen. Dalam Unit Kerja/Bisnis,
penanganan masalah dilakukan oleh Kepala Departemen/General Manager dan Manager terkait. Dalam
Proyek, penanganan masalah dilakukan oleh General Manager dan Project Manager terkait.
2
Extreme Risk. Very urgent, needs immediate handling from TOP Management. In the Work Unit/ Business,
problem handling is carried out by the related Head of Department/ General Manager and Manager. In the
Project, problem handling is carried out by the related General Manager and Project Manager.
Risiko Tinggi. Perlu perhatian top manajemen. Dalam Unit Kerja/Bisnis, penanganan masalah dilakukan
oleh Manager terkait. Dalam Proyek, penanganan masalah dilakukan oleh Project Manager dan Supervisor
terkait
High 3
High risk. Needs top management attention. In the Work Unit/ Business, problem handling is carried out
by the related Manager. In the Project, problem handling is carried out by the related Project Manager
and Supervisor
Risiko Sedang. Tanggung jawab manajemen perlu diperjelas. Perhatian dan penanganan masalah
dilakukan oleh pemilik proses
Medium 4
Medium Risk. Management’s responsibilities need to be clarified. Attention and problem handling carried
out by the process owner
Risiko rendah. Perlu diatur rutinitasnya menggunakan prosedur yang ada. Dilakukan perhatian dan
monitor oleh pemilik proses
Low 5
Low risk. It is necessary to set the routine using existing procedures. Attention and monitoring by the
process owner
Corporate Governance
kendali Perusahaan diidentifikasi dengan approach. The Company implements
pendekatan kerangka Analisis operasi. identification tools and techniques that
Perusahaan menerapkan perangkat dan match the objectives and capabilities of the
teknik identifikasi yang cocok dengan risks.
tujuan dan kapabilitasnya terhadap risiko
yang dihadapi.
Pada intinya, langkah identifikasi risiko In essence, the risk identification step is
dilakukan untuk menggali dan menemukan done to explore and find answers to two
jawaban terhadap dua pertanyaan: “apa questions: “what may happen that affects
yang dapat terjadi yang memengaruhi the achievement of company goals?” And
pencapaian tujuan perusahaan?” dan “why and how did that happen?”
“mengapa dan bagaimana hal itu terjadi?”
lnformasi yang relevan dan terkini sangat Relevant and up-to-date information is
penting dalam mengidentifikasi risiko. critical in identifying risks. All Company
Semua Unit Kerja perusahaan harus Work Units should be involved in
dilibatkan dalam mengidentifikasi risiko. identifying risks. The risk identification
Proses identifikasi risiko menghasilkan process generates a possible event, as well
suatu peristiwa yang mungkin terjadi, as assesses possible causes and possible
juga menaksir penyebab yang mungkin consequences. All important causes must be
dan konsekuensi yang dapat timbul. taken into account.
Semua penyebab yang penting harus
diperhitungkan.
b. Analisis Risiko b. Risk Analysis
Analisis risiko menjadi dasar untuk kegiatan Risk analysis provides the basis for risk
evaluasi risiko serta keputusan penanganan evaluation activities and risk management
risiko, strategi yang diperlukan dan metode decisions, required strategies and the most
penanganan risiko yang paling tepat. appropriate risk management methods.
Analisis risiko melibatkan pertimbangan Risk analysis involves consideration of the
mengenai penyebab dan sumber risiko, causes and sources of risks, their positive
konsekuensi positif dan negatifnya, and negative consequences, and their
serta kemungkinan konsekuensi tersebut possible consequences. Risks are in Analysis
dapat timbul. Risiko di Analisis dengan by combining estimates of consequences
mengkombinasikan estimasi terhadap and likelihood, as well as other properties
konsekuensi dan likelihood, serta sifat- of risk. An event of risk can have various
sifat lain dari risiko. Suatu peristiwa risiko consequences and may affect a variety of
dapat memiliki berbagai konsekuensi purposes. Existing control and effectiveness
dan dapat memengaruhi berbagai must also be taken into account. The
tujuan. Pengendalian yang ada dan method to determine the likelihood
efektivitasnya juga harus diperhitungkan. and consequences and combinations
Cara menentukan tingkat kemungkinan of likelihood and the consequences for
(likelihood) dan akibat (konsekuensi) obtaining a level of risk may vary depending
serta pengkombinasian likelihood dan on the type of risk and information available.
konsekuensi untuk memperoleh suatu The determination of the risk level should
tingkatan (level) risiko dapat bervariasi be consistent with the established criteria.
tergantung pada tipe risiko dan informasi
yang tersedia. Penentuan tingkat risiko
harus konsisten sesuai dengan kriteria yang
telah ditetapkan.
Corporate Governance
untuk memperoleh prioritisasi yang
lebih detail dari padi yang biasanya
diperoleh dalam Analisis kualitatif.
Kadang-kadang likelihood terdiri dari Sometimes likelihood consists of
dua elemen, yaitu frekuensi eksposur two elements, namely the frequency
dan probabilitas atas suatu kejadian/ of exposure and the probability of
peristiwa risiko. Frekuensi eksposur an event /risk event. Frequency of
adalah luasnya area di mana sumber exposure is the extent of the area
risiko terdapat, sedangkan probabilitas where the source of risk exists, while
adalah kemungkinan kesempatan the probability is the possibility of
sumber risikoterjadi. Perhatian harus a risk source opportunity occurring.
dipusatkan ketika terjadi situasi Attention should be centered in
dimana hubungan antara kedua situations where the relationship
elemen tidak sepenuhnya independen, between the two elements is not
misalnya terdapat hubungan yang fully independent, for example there
kuatantara frekuensi eksposur dengan is a strong relationship between the
probabilitas. frequency of exposure and probability.
iii. Analisis Kuantitatif iii. Quantitative Analysis
Analisis kuantitatif menggunakan Quantitative analysis uses numerical
nilai angka (tidak menggunakan skala scores (not using descriptive scales
deskriptif seperti digunakan dalam as used in qualitative and semi-
Analisis kualitatif dan semi kuantitatif), quantitative analyzes), both for
baik untuk konsekuensi maupun consequences and for tiling, by using
liketihood, dengan menggunakan data data from various available sources.
dari berbagai sumber yang tersedia. Quality Analysis depends on the
Kualitas Analisis tergantung pada accuracy and completeness of the
akurasi dan kelengkapan nilai numerik numerical values used. Consequences
yang digunakan. Konsekuensi dapat can be estimated by modeling the
diestimasi dengan pembuatan model outcomes of a particular event
outcome dari suatu atau beberapa or by extrapolating the results of
peristiwa, atau dengan ekstrapolasi the experimental or past data.
hasil kajian eksperimen atau data masa Consequences can be expressed in
lalu. Konsekuensi dapat dinyatakan monetary units (currency), technical
dalam satuan moneter (mata uang), criteria (unit of measurement) or
kriteria teknik (satuan pengukuran) human (death/injury) or other criteria.
atau manusia (kematian/cedera) atau In some cases, it takes more than
kriteria lainnya. Dalam beberapa kasus, one numerical value to determine
diperlukan lebih dari satu nilai numerik the consequences at different times,
untuk menentukan konsekuensi pada places, groups or situations. By the end
waktu, tempat, kelompok atau situasi of the risk analysis, these results are
yang berbeda. Pada akhir tahapan expected to be gathered:
alisis risiko ini diharapkan diperoleh:
»» Besaran tiap-tiap risiko (level of »» Level of single risk
single risk)
»» Peta risiko. »» Risk map
Corporate Governance
risiko dengan memutuskan untuk tidak not to engage in risk-generating activities,
melakukan aktivitas yang menimbulkan risiko, finding opportunities by deciding to engage
mencari peluang dengan memutuskan untuk in activities that will generate or increase risks,
melakukan aktivitas yang akan menghasilkan eliminate sources of risk, reduce likelihood,
atau meningkatkan risiko, menghilangkan reduce consequences, relocate the risks, and
sumber risiko, mengurangi likelihood, accept risks. If risk management options impact
mengurangi konsekuensi, memindahkan atau risk in other parts of the company, then the
membagi risiko, dan menerima risiko. Jika affected sections of the handling must be
pilihan penanganan risiko berdampak pada involved in decision making. If resources for risk
risiko di bagian lain Perusahaan, maka bagian management are limited, then the handling plan
yang terkena dampak penanganan harus should be clear by prioritizing risk handling that
dilibatkan dalam pengambilan keputusan. Jika takes precedence. The Company must realize
sumber daya untuk penanganan risiko terbatas, the nature and scope of residual risk after the
maka rencana penanganan harus jelas dengan handling. The residual risk must be documented
memprioritaskan penanganan risiko yang perlu and used as monitoring and assessment subject
didahulukan. Perusahaan harus menyadari for further follow-up if necessary.
sifat dan lingkup sisa risiko (residual risk)
setelah penanganan risiko. Sisa risiko residual
harus didokumentasikan, menjadi subjek
pemantauan, penelahaan, dan jika diperlukan
dilakukan penanganan lebih lanjut.
1. Risiko Persaingan Usaha dan Pemasaran 1. Business Competition and Marketing Risk
Jenis risiko ini merupakan risiko yang dihadapi This type of risk is a risk faced by the Company
related to competitiveness in conducting business
Tata Kelola Perusahaan
5. Risiko adanya Perubahan Regulasi Pengadaan 5. Risk from the Amendment of Goods and Services
Barang dan Jasa Pasal 89 ayat (2a) – Pembayaran Procurement Regulation Article 89 paragraph
untuk Pekerjaan Konstruksi dilakukan senilai (2a) – Payment for Construction Worker, which
pekerjaan yang telah terpasang. is conducted with similar value of the assigned
job.
6. Risiko Kurangnya Tenaga Kerja Inti Proyek 6. Risk of Lack of Main Project Employees
Jenis risiko ini disebabkan oleh tidak seimbangnya This type of risk is due to the imbalance of
jumlah tenaga kerja inti Perusahaan dengan the number of main employees with the total
jumlah proyek yang dikerjakan. assigned projects.
Corporate Governance
Upaya Pengelolaan Risiko
Risiko/Risk
Effort on Risk Management
Risiko Persaingan Usaha dan Pemasaran • Memperkuat Fungsi Pemasaran dengan penambahan PIC Pemasaran.
• Meningkatkan kompetensi Divisi EPC dan Properti.
• Meningkatkan kompetensi Quantity Surveyor.
• Mempercepat penyelesaian Proyek dan menjaga kualitas produknya.
Business Competition and Marketing Risk • Strengthen the Marketing Function by adding Marketing PIC.
• Developing the competence of EPC and Property Division.
• Improving the competency of Quantity Surveyor.
• Accelerating Project completion and maintaining product quality.
Risiko Pembayaran, tertundanya atau tidak • Mencantumkan klausul kontrak:
dibayarnya biaya proyek olehPemberi Kerja • Menghentikan pekerjaan senilai sisa uang muka s/d termin dibayar.
(Owner) • Memutus kontrak secara sepihak.
• Hanya melaksanakan pekerjaan sesuai termin yang diperjanjikan.
Melalui penerapan sistem manajemen risiko dalam Through implementation of risk management system
kegiatan operasional, Perusahaan memperoleh in operational activity, the Company gains accuracy
keakuratan dalam mengidentifikasi risiko industri, in identifying industrial, financial and other risks.
keuangan, serta lainnya. Perusahaan juga mampu The Company is also able to make risk management
menjadikan budaya pengelolaan risiko sebagai culture as part of
bagian dari budaya pegawai. employee culture.
Manajemen risiko telah mewarnai dan berkontribusi Risk management has colored and given positive
positif dalam proses perencanaan, pengambilan contribution in the process of planning, decision
keputusan, dan penguatan penerapan GCG making, and strengthening of GCG implementation
di Perusahaan. Sistem manajemen risiko yang in the company. The applied risk management system
diterapkan Perusahaan mampu meminimalisir is able to minimize and or push down risk possibility.
dan atau menekan kemungkinan risiko yang akan This may be identified from the effectiveness on
terjadi. Hal ini terlihat dari efektivitas atas kualitas, achieved quality, quantity, and time.
kuantitas, dan waktu yang tercapai.
Sedangkan Evaluasi Risiko dilakukan melalui Meanwhile, the Risk Evaluation is conducted through
pengelompokkan risiko berdasarkan level risikonya. risk grouping based on risk level. Such grouping is
Pengelompokkan tersebut dimasukkan ke dalam included into a risk map/profile in order to see which
sebuah peta/profil risiko sehingga terlihat risiko risk that is higher than the other risks.
yang mana yang lebih tinggi dibandingkan risiko
lain.
Corporate Governance
Dalam rangka mengimplementasikan peraturan In order to implement the regulations and increase
tersebut dan meningkatkan akuntabilitas setiap accountability of each decision and improve
keputusan dan meningkatkan transparansi dan transparency and accuracy of business transactions
akurasi pencatatan transaksi bisnis, Perusahaan recording, the Company pursues the development
mengupayakan pengembangan Sistem Pengendalian of internal control system using COSO (Committee
Internal dengan menggunakan pendekatan of Sponsoring Organizations of Threadway
COSO (Committee of Sponsoring organizations of Commissions).
threadway Commissions).
Untuk mengevaluasi pelaksanaan sistem pengendalian To evaluate the implementation of internal control
internal, Perusahaan membentuk Unit Audit Internal system, the Company has established an Internal
sebagai pelaksana yang disebut Satuan Pengawasan Audit Unit as an executor called as the Internal
Intern. Di samping itu Perusahaan membentuk Tim Supervision Unit. In addition, the Company has
Audit Internal khusus untuk menilai keefektifan formed a special Internal Audit Team to assess
penerapan sistem terintegrasi. Hasil evaluasi atas the effectiveness of Integrated implementation
pelaksanaan sistem pengendalian internal menjadi system. Evaluation result on internal control system
salah satu dasar evaluasi Manajemen terhadap implementation becomes one of basic management
efektivitas sistem pengendalian internal untuk evaluations toward effectiveness of internal control
menentukan perbaikan dan penyempurnaan sistem system to determine systems or policies’ revision and
ataupun kebijakan yang memungkinkan Manajemen improvement that enable the management to run
menjalankan kegiatan operasional Perusahaan company operating activities in a more effective way.
dengan cara yang lebih efektif.
Berikut tahapan evaluasi atas efektivitas pelaksanaan The following are evaluation stages on effectiveness
pengendalian intern Perusahaan: of internal management implementation:
1. SPI melakukan evaluasi atas efektivitas 1. SPI conducts an evaluation on the effectiveness
pelaksanaan pengendalian intern Perusahaan; of internal control implementation.
2. Direksi menindaklanjuti laporan hasil audit yang 2. Board of Directors follows up audit report
dilaksanakan SPI maupun Auditor Eksternal conducted by SPI as well as External Auditor and
dan melaporkan perkembangan tindak lanjut reports development of the follow-up to the
kepada Komisaris; Commissioner.
3. Komisaris memantau perkembangan tindak 3. Commissioner monitors follow up development
lanjut atas laporan hasil audit SPI maupun on the audit report of SPI as well as External
Auditor Eksternal; Auditor.
4. Komisaris memberikan penilaian dan masuk 4. Commissioner gives assessment and feedbacks
terhadap laporan hasil audit SPI dan Auditor on SPI and External’s audit report that includes
Eksternal yang mencakup materi laporan, report materials, audit targets and scope of the
sasaran audit dan ruang lingkup audit; audit.
5. Komisaris mengawasi dan memantau kepatuhan 5. Commissioner oversees and monitors compliance
Direksi dan Tim Manajemen dalam menjalankan of the Board of Directors and management team
peraturan perundang-undangan. in implementing legislation.
Maksud dan Tujuan Evaluasi adalah: The aim and purpose of the evaluation are:
1. Memberikan keyakinan kepada Direksi dalam 1. Ensuring the Board of Directors in provision
pemberian pernyataan mengenai efektivitas of assertions on internal control effectiveness,
pengendalian intern untuk selanjutnya thereby ensure other stakeholders that the
memberikan keyakinan kepada stakeholder implementation of Internal Control System has
lain bahwa penerapan Sistem Pengendalian been sufficient to achieve the desired objectives,
Intern Perusahaan telah cukup memadai namely compliance with applied regulations
dalam mencapai tujuan yang diharapkanya and laws, availability of correct financial and
itu kepatuhan terhadap peraturan dan management information, complete and timely,
perundangundangan yang berlaku, tersedianya and efficiency/ effectiveness of the Company’s
informasi keuangan dan manajemen yang business activities.
benar, lengkap dan tepat waktu, dan efisien/
efektivitas dari kegiatan usaha perusahaan.
2. Memberikan rekomendasi kepada Direksi 2. Giving recommendation to the Board of Directors
menyangkut perbaikan penerapan Sistem on the improvement on implementation of
Pengendalian Intern Perusahaan di masa yang company internal control system in the future
akan datang (Areas of Improvement). (areas of improvement).
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, atau Corporate Corporate Social Responsibility (CSR) is a place
Social Responsibility (CSR) menjadi sebuah wadah for the Company to build relationships that grow
bagi Perusahaan dalam membangun hubungan yang together with stakeholders, both internally, such as
tumbuh bersama dengan pemangku kepentingan, management and employees, as well as externally,
baik dari internal seperti manajemen dan karyawan such as communities around business locations and
Corporate Governance
maupun dari eksternal seperti masyarakat sekitar consumers. Regarding the implementation of CSR,
lokasi usaha dan konsumen. Terkait pelaksanaan the Company divides it into 4 (four) aspects.
CSR, Perusahaan membaginya ke dalam 4 (empat)
aspek.
Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility
yang terkait dengan yang terkait dengan yang terkait dengan yang terkait dengan tanggung
lingkungan hidup ketenagakerjaan, kesehatan, pengembangan sosial dan jawab kepada produk/
dan keselamatan kerja kemasyarakatan konsumen
Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility Corporate Social Responsibility
related to the environment related to employment, health related to social and community related to product/ consumer
and work safety development responsibility
Selengkapnya tentang pelaksanaan CSR oleh More information regarding the implementation of
Perusahaan dapat dilihat pada bab Tanggung Jawab CSR by the Company is presented in the chapter of
Sosial Perusahaan dalam Laporan Tahunan ini. Corporate Social Responsibility in this Annual Report.
akses informasi data perusahaan dengan jenis access to corporate data information with diverse
informasi dan media yang beragam. types of information and media.
Kategori Menu
Category Menu
Situs / Site www.nindyakarya.co.id
PORTAL / PORTAL
Media Sosial / Social Media Twitter : @nindyakarya
Facebook : PT NindyaKarya (Persero)
Instagram : @nindyakarya
Email humas.nindyakarya@gmial.com
humas@nindyakarya.co.id
Sebagai portal utama akses informasi Perusahaan, As the main portal to access the Company’s
website Perusahaan menyajikan beragam materi information, the Company’s website presents
terkini tentang kegiatan usaha yang dijalankan a variety of up-to-date materials on business
dengan menggunakan bahasa Indonesia dan Inggris. activities conducted in Indonesian and English. The
Adapun penyajian informasi dalam webiste www. presentation of information in the website
nindyakarya.co.id yaitu: www.nindyakarya.co.id are:
Home Presents the Company’s actual information and home page in other category search.
About the Company • Company Profile Presents general information about company
• Board of Commissioners Profile profile and management along with company
• Directors Profile achievements in the form of awards received.
• appreciation
Bisnis Perusahaan 1. Pilar Bisnis Perusahaan Menyajikan Informasi terkait kompetensi
• Konstruksi Perusahaan secara kapasitas dan kapabilitas
• Properti bisnis baik Induk maupun anak perusahaan/
• Manufaktur usaha patungan.
• Energi
• Jalan Tol
2. Anak Perusahaan/ Usaha Patungan
Company Business 1. The Company's Business Pillars Presenting information related to the Company's
• Construction competence in terms of capacity and business
• Property capabilities of both the parent and subsidiary /
• Manufacture joint ventures.
• Energy
• Highway
2. Subsidiaries / Joint Ventures
Corporate Governance
Corporate Governance • Good Corporate Governance (GCG) Provides information on the compliance of the
• Whistle Blowing System (WBS) company with the rules and principles of good
• Gratification Control Unit (UPG) corporate governance.
PKBL • Program Kemitraan Menyajikan informasi Tanggung Jawab Sosial
• Program Bina Lingkungan Perusahaan baik pada Lingkungan maupun
• Nindya Peduli kepada masyarakat.
Career Company Recruitment Information that can be followed by the public according to the
requirements needed
Hubungi Kami Informasi terkait akses dan kontak Perusahaan yang dapat dihubungi
Contact Us Information related to access and Company contacts that can be contacted
Area Pelanggan Akses Khusus kepada Para Pelanggan untuk mengetahui Perkembangan Perusahaan
Customer Area Special Access for Customers to find out about Company Development
Zona Unduhan Informasi Publik yang dapat di akses, seperti company profile, Logo, Majalah, Laporan Audited,
Annual Report, Sustainability Report, lain-lain.
Download Zone Public information that can be accessed, such as company profiles, logos, magazines, audited
reports, annual reports, sustainability reports, etc.
e-Procurement Informasi tata cara dan persyaratan menjadi mitra/ suplayer/ rekanan Perusahaan
KODE ETIK NINDYA KARYA: ETIKA KERJA DAN NINDYA KARYA CODE OF CONDUCT: WORK ETHIC
ETIKA BISNIS AND BUSINESS ETHIC
Agar visi, misi dan nilai inti serta budaya perusahaan In order for the vision, mission and core values as
dapat diterapkan secara lebih nyata, diperlukan well as corporate culture to be applied more clearly,
sebuah perangkat yang bersifat artikulatif serta a tool that is articulate is needed and has a reward &
memiliki mekanisme reward & punishment. punishment mechanism. The company has compiled
Perusahaan telah menyusun Kode Etik atau Code of a Code of Conduct that serves as a standard behavior
Conduct yang berfungsi sebagai pedoman standar guide for all Nindya Karya’s people in interacting with
perilaku bagi seluruh insan Nindya Karya dalam internal parties and outside parties. The Company’s
berinteraksi dengan pihak dalam dan pihak luar. Code of Conduct is introduced to all levels within the
Kode Etik Perusahaan diperkenalkan ke seluruh Company.
tingkatan di dalam Perusahaan.
Budaya
Visi & Misi Kode Etik Etika Kerja
Perusahaan
vision & mission Code Of Conduct Work Ethic
Corporate Culture
Etika Bisnis
Business Ethic
Kode Etik Perusahaan sebagaimana yang disahkan The Company’s Code of Conduct as ratified by the
Decree of the Board of Directors No. 505/DIRUT/
Tata Kelola Perusahaan
2. COMPETITIVE 2. COMPETITIVE
Setiap insan Nindya Karya harus siap bersaing Each employee of Nindya Karya must be ready to
secara sehat, baik di internal maupun di compete healthily, either internally or externally.
eksternal.
a. Tough a. Tough
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must have
tingkat keuletan dan ketabahan yang persistence and toughness in facing every
tinggi dalam menghadapi setiap persoalan challenge in the company
di Perusahaan.
b. Enthusiasm b. Enthusiasm
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must always
rasa keinginan yang besar untuk maju have strong enthusiasm to advance
Corporate Governance
Setiap pegawai Nindya Karya harus Each employee of Nindya Karya must have
memiliki semangat juang yang tinggi dalam high spirit in competition
berkompetisi.
e. Aggressive e. Aggressive
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must be
rasa menang dalam bersaing. aggressive to win the competition
4. CARE 4. CARE
Setiap pegawai Nindya Karya harus selalu Each employee of Nindya Karya must always pay
memperhatikan dan peduli terhadap lingkungan attention to and care about the environment of
Perusahaannya. the company.
a. Sensitivity a. Sensitivity
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must have
kepekaan terhadap lingkungan Perusahaan sensitivity to the company’s environment
beserta semua problematikanya. and all the problems.
b. Humanist b. Humanist
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must have
jiwa kemanusiaan yang tinggi terhadap strong humanity to issues of the company’s
permasalahan lingkungan Perusahaan. environment.
c. Wise c. Wise
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must have
kebijakan yang bersifat arif terhadap high interest to the issues of the company’s
permasalahan lingkungan Perusahaan. environment
d. Responsibility d. Responsibility
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must
tanggung jawab menjaga kelestarian be responsible for maintaining the
lingkungannya. environmental preservation.
5. COMPETENCE 5. COMPETENCE
Setiap pegawai Nindya Karya harus selalu Each employee of Nindya Karya must always
meningkatkan pengetahuan dan kecakapannya increase their knowledge and competency in a
secara berkesinambungan. continuous manner.
a. Engineering a. Engineering
Setiap pegawai Nindya Karya harus Each employee of Nindya Karya must have
memiliki tingkat keunggulan yang tinggi high level of excellence in performing their
dalam melaksanakan tugasnya. duties.
b. Innovative b. Innovative
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Each employee of Nindya Karya must
semangat menemukan terobosan untuk have the spirit to find breakthrough to
meningkatkan efektivitas dan efisiensi increase effectiveness and efficiency of duty
pelaksanaan tugasnya. implementation.
c. Creative c. Creative
Setiap pegawai Nindya Karya harus Each employee of Nindya Karya must have
memiliki tingkat kreativitas yang tinggi high creativity in anticipating every issue in
dalam mengatasi setiap permasalahan their duties.
dalam tugasnya.
d. Capable d. Capable
Setiap pegawai Nindya Karya harus Each employee of Nindya Karya must have
memiliki tingkat kapabilitas yang tinggi high level of capability in completing their
dalam menyelesaikan tugasnya. duties.
e. Expert e. Expert
Setiap pegawai Nindya Karya harus memiliki Every employee of Nindya Karya must have
keahlian yang sesuai dengan kebutuhan expertise that is according to the company’s
Perusahaan. needs.
Etika hubungan kepada Pemegang Saham adalah: The relationship ethics with the Shareholder is as
follows:
a. Senantiasa berusaha meningkatkan secara a. Strive for continuous and optimum
optimal dan berkesinambungan nilai Shareholder Value improvement, such as
Pemegang Saham (Shareholder Value), profit rate, development rate and other
seperti tingkat laba, tingkat pertumbuhan interests.
dan kepentingan lain.
b. Menciptakan dan mengembangkan b. Create and develop business opportunity to
peluang-peluang bisnis guna meningkatkan enhance the Company’s performance.
kemajuan perusahaan.
c. Menerapkan dengan sungguh-sungguh c. Implement Good Corporate Governance.
prinsipprinsip tata kelola perusahaan yang
baik (Good Corporate Governance).
d. Pada Rapat Umum Pemegang Saham d. In General Meeting of Shareholder (GMS),
(RUPS), Komisaris memberikan pendapat the Commissioners share opinions and
dan saran mengenai Rencana Jangka suggestion for the Company’s Long Term
Corporate Governance
melaporkan dengan segera kepada Rapat soon as possible to the General Meeting
Umum Pemegang Saham apabila terjadi of Shareholders if there is condition which
gejala menurunnya kinerja perusahaan. degrade the company performance.
Etika hubungan kepada rekanan/pemasok barang The relationship ethics with partners/goods and
dan jasa adalah: services suppliers is as follows:
a. Memelihara komunikasi yang baik dengan a. Maintain good communication skills with
pemasok atau rekanan sebagai mitra supplier or partner as strategic partners and
strategis yang berperan menjamin ensure the availability of good stocks and
ketersediaan pasokan barang dan jasa services that is required for the company
yang dibutuhkan untuk kelancaran operasi operation.
perusahaan.
b. Memberikan perlakuan yang sama terhadap b. Give equal treatment with supplier or
seluruh pemasok atau rekanan. partners.
c. Bersikap jujur dan adil serta beretika dalam c. Be fair and honest with good manner in
berbisnis dengan pemasok atau rekanan. conducting business with suppliers and
d. Melaksanakan pengadaan barang dan jasa partners.
secara transparan dan sesuai ketentuan d. Conduct procurement of goods and services
yang berlaku. transparently in line with applicable
regulations.
e. Memilih calon pemasok atau rekanan yang e. Appoint supplier or partners that have
mempunyai reputasi, kompetensi dan good reputations, competence and good
catatan kerja/ prestasi (track record) yang track record.
baik.
f. Menghindari bisnis dengan pemasok f. Avoid conducting business with suppliers or
atau rekanan yang mempunyai benturan partners that have conflict of interest with
kepentingan dengan pejabat dan atau government official or other companies
perusahaan yang patut diduga menimbulkan that have strong indications of corruption,
korupsi, kolusi dan nepotisme. collusion and nepotism
g. Membuat perjanjian/kontrak secara tertulis g. Create agreement/contract in writing that
dan menjalankan hak dan kewajiban execute it rights and obligations of each
masing-masing pihak sesuai dengan parties in line with such agreement
perjanjian.
Etika hubungan dengan karyawan adalah: The relationship ethics with the employees is as
follows:
a. Menghargai karyawan sebagai aset a. Respect staff as company assets that have
perusahaan yang bermartabat tanpa dignity despite their races, skin color,
melihat ras, warna kulit, agama, asal-usul, physics, religion, gender and ages, which
hambatan fisik, gender dan usia, yang the capacities always enhanced through
kapasitasnya terus ditingkatkan melalui education and consistent training
pendidikan dan pelatihan secara konsisten.
b. Memberlakukan sistem rekrutmen, promosi b. Apply recruitment system and career
dan pengembangan karier secara adil/wajar development with fair and consistent based
dan konsisten berdasarkan kompetensi sesuai on competence thatm is required by the
dengan kebutuhan perusahaan. Kompensasi Company. Compensation and staff right
Corporate Governance
5. HUBUNGAN DENGAN MASYARAKAT SEKITAR, 5.
RELATIONSHIP WITH THE COMMUNITY,
MITRA BINAAN DAN LINGKUNGAN SUPERVISED PARTNERS AND THE ENVIRONMENT
Etika hubungan kepada masyarakat sekitar, Mitra The relationship ethics with the Community,
Binaan dan Lingkungan adalah: Supervised Partners and the Environment is as
follows:
a. Menjaga hubungan yang kondusif dan a. Ensure conducive and harmonious relation
harmonis dengan masyarakat sekitar dan with the societies and acknowledge the
memperhatikan adat istiadat serta aspek traditional norms and social aspects of the
sosial masyarakat sekitar. society.
b. Menerima dan memanfaatkan tenaga b. Receive and use human resource around the
kerja sekitar operasional perusahaan tanpa company without disregarding the required
mengabaikan kualifikasi yang dibutuhkan. qualifications.
c. Proses kegiatan pembangunan dilakukan c. Process of building creation was conducted
tanpa memberikan dampak negatif kepada without generating negative impact
masyarakat sekitar dengan implementasi to societies by implementing safe and
metode yang aman dan ramah lingkungan. environmentally friendly method.
d. Mengalokasikan dana untuk pengembangan d. Allocate funds, develop partners and
mitra binaan dan lingkungan sesuai the environment in line with applicable
ketentuan yang berlaku serta melakukan regulations also conduct evaluation with
evaluasi terhadap keberhasilan mitra partners by create record notes and
binaan dengan membuat rekaman dan reporting system.
sistem pelaporan.
e. Memperhatikan dan memberikan kontribusi e. Noticing and give social contributions to
sosial yang bermanfaat bagi masyarakat society around the company in line with
sekitar perusahaan sesuai kemampuan company ability.
perusahaan.
f. Menyalurkan pinjaman pada industri kecil f. Deliver loan to small industry and partners
dan koperasi (kemitraan) melalui Program through partnership program and natural
Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) preservation in line with GMS decision.
sesuai dengan keputusan RUPS.
g. Melalui PKBL memberikan berbagai g. Through natural preservation, gives
bantuan kepada masyarakat sebagai rasa assistance to the society as social
tanggung jawab sosial perusahaan yang responsibility of the company in form
berupa bantuan korban bencana alam, of natural disaster aid, educational aid,
bantuan pendidikan dan latihan, bantuan training, health assistance and religious
peningkatan kesehatan, bantuan prasarana assistance in line with budget allocation
dan sarana umum serta bantuan sarana that has been established by GMS.
ibadah sesuai dengan yang dialokasikan
oleh RUPS.
h. Memberikan informasi-informasi relevan h. Gives relevant information that is required
yang diperlukan masyarakat sekitar by the society related with effect of
pekerjaan mengenai dampak selama company working implementation.
pelaksanaan pekerjaan.
i. Peka dan peduli terhadap masalah sosial i. Acknowledge and care towards social and
dan ekonomi yang terjadi di lingkungan. economic problems that occurred in the
environment.
Etika hubungan kepada masyarakat sekitar, Mitra The relationship ethics with the Government is as
Binaan dan Lingkungan adalah: follows:
a. Mematuhi dan mendukung Peraturan a. Obey and support law related regulation
Tata Kelola Perusahaan
7. HUBUNGAN DENGAN KREDITUR DAN BANK 7. RELATIONSHIP WITH THE CREDITOR AND
BANK
Etika hubungan kepada Kreditur dan Bank adalah: The relationship ethics with Creditors and Banks is
as follows:
a. Melakukan pinjaman dengan kreditur yang a. Conduct loan with legitimate creditor and
resmi dan memiliki reputasi baik, serta tidak have good reputation also does not have
mempunyai benturan kepentingan dengan conflict of interest with the company.
perusahaan.
b. Mematuhi kewajiban sesuai perjanjian. b. Obey obligation in line with agreement.
c. Menjamin setiap pinjaman dengan agunan c. Ensure every relation with proper and legal
yang memadai dan legal. collateral.
d. Mengelola dana pinjaman secara efektif d. Control loan effectively in line with its
sesuai peruntukannya. functions.
e. Menuangkan kesepakatan dalam dokumen e. Write agreement in written documents
tertulis yang disusun berdasarkan itikad based on good intentions that is beneficial.
baik dan saling menguntungkan.
f. Memberikan informasi yang actual dan f. Give actual and prospective information to
prospektif kepada calon kreditur dan bank. prospective creditor and bank.
Etika hubungan dengan pesaing adalah: The relationship ethics with competitors is as follows:
a. Memperhatikan kaidah-kaidah persaingan a. Ensuring a healthy and ethical competition
yang sehat dan beretika, sesuai ketentuan level, in line with company rules and the
perusahaan dan peraturan perundang- regulations.
undangan.
b. Menjadikan pesaing sebagai pembanding b. Having competitors as a benchmark to
(benchmark) guna meningkatkan kinerja enhance the company performance.
perusahaan.
c. Menghormati keberadaan seluruh pesaing c. Respecting every competitor and ensuring
dan menjaga hubungan yang baik dan good relation by mutual respect.
saling menghormati.
Etika hubungan dengan auditor adalah: The relationship ethics with competitors is as follows:
a. Menjamin kebebasan auditor dalam a. Ensuring auditor freedom in exercising it
melaksanakan tugasnya sesuai standar duties in line with standard of profession
Corporate Governance
profesi dan kode etik. and ethical code of conducts.
b. Menetapkan penunjukan auditor eksternal b. Upholding appointment external auditor in
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. line with applicable provisions.
c. Membuat perikatan penugasan audit c. Creating auditor obligation with external
dengan auditor eksternal secara tertulis. auditor in written form.
d. Memperhatikan serta melaksanakan d. Ensuring and implementing
rekomendasi dan saran yang diberikan recommendation and inputs that has been
auditor. given by auditor
10. HUBUNGAN DENGAN SERIKAT PEKERJA 10. RELATIONSHIP WITH LABOR ASSOCIATION
Etika hubungan dengan Serikat Pekerja adalah: The relationship ethics with Labor Association is as
follows:
a. Menempatkan Serikat Pekerja sebagai mitra a. Placing labor association as the main partner
perusahaan dalam usaha mencapai tujuan of the company in order to reach dynamic
perusahaan demi terciptanya hubungan and harmonious industrial relations.
industrial yang dinamis dan harmonis.
b. Memperhatikan dengan sungguh- b. Noticing labor association aspiration that
sungguh aspirasi Serikat Pekerja yang have relations with employees and company
ada hubungannya dengan kepentingan interest.
karyawan dan perusahaan.
c. Tidak melayani perwakilan atau pihak yang c. Serving no representatives or any other
mengatasnamakan Serikat Pekerja yang parties that use the labor association to
melakukan aktivitas untuk kepentingan conduct personal activity or contradict with
pribadi atau bertentangan dengan hukum the law and obedience of norm.
dan norma kepatutan.
d. Memberikan informasi yang relevan d. Giving relevant information on policies
tentang kebijakan dan aktivitas perusahaan and company activities publicly to labor
secara terbuka kepada Serikat Pekerja yang association for the interest of the company.
sepenuhnya untuk kemajuan Perusahaan.
11. KOMITMEN ATAS HAL-HAL KHUSUS 11. COMMITMENT FOR SPECIAL CIRCUMSTANCES
Pengelolaan Catatan, Dokumen, Informasi dan Controlling notes, documents, information and
Penyusunan Laporan Catatan, dokumen, informasi creation of report must be held responsibility,
dan penyusunan laporan perusahaan harus dapat accurately and on time. Furthermore, all company
dipertanggung jawabkan, akurat dan tepat waktu. employees are:
Oleh karena itu setiap insan perusahaan:
a. Wajib memelihara dan melindungi catatan, a. Obliged to control and protect notes,
dokumendan informasi dari penggunaan di documents, and information from users
luar kepentingan perusahaan. outside of the company interest.
b. Dilarang memalsukan catatan, dokumen b. Forbid to falsify notes, documents and
dan informasi perusahaan. company information.
c. Harus mendapat persetujuan dari pejabat c. Required to get agreement from competent
yang berwenang untuk penggunaan/ official to use/spread and dismiss notes,
penyebaran dan pemusnahan catatan, documents and information.
dokumen dan informasi.
d. Karena kedudukan dan profesinya tidak d. The position and profession do not justified
dibenarkan menggunakan catatan, to use notes, documents and information
dokumen dan informasi perusahaan from the company for personal interest and
untuk kepentingan pribadi dan berpotensi could give disadvantages of the company
merugikan perusahaan dan stakeholders and other stakeholders.
lainnya.
Tanggung jawab pengamanan harta perusahaan The responsibility in securing company asset was
merupakan kewajiban setiap insan perusahaan, obligation from every company individuals, for that
untuk itu setiap insan perusahaan: reason, every individual is obliged to:
a. Menjaga, melindungi, memelihara dan a. Protect, preserve, and use company assets in
menggunakan harta benda perusahaan line with company regulations.
dengan cara yang sebaik- baiknya sesuai
ketentuan.
b. Tidak menggunakan dan memanfaatkan b. Does not use and exploit company asset
harta perusahaan untuk kepentingan di outside of company interest.
luar kepentingan perusahaan.
c. Menjaga dan menghargai hak milik c. Protect and respect intellectual property
intelektual (intellectual property rights) rights that is owned and used by the
yang dimiliki dan digunakan perusahaan. Company.
d. Menjaga rahasia-rahasia perusahaan yang d. Keep company secrets including: design,
meliputi: desain, dokumen atau informasi documents or sensitive information’s that is
sensitive yang merupakan milik perusahaan. owned by the company.
e. Tidak dibenarkan dengan sengaja atau e. Does not justified due to such reason
karena kecerobohannya merusak harta destroy company assets.
benda perusahaan.
a. Patuh dan tunduk terhadap hukum yang a. Obedience towards applicable law
berlaku dan melaksanakannya secara regulations and implement it consistently.
konsisten.
b. Menghindari setiap tindakan dan perilaku b. Avoiding every act and behavior that may
yang dapat menimbulkan pelanggaran breach law and norms.
terhadap hokum dan kesusilaan.
c. Mengedepankan penyelesaian melalui jalur c. Prioritizing settlement of dispute through
musyawarah untuk mufakat dalam setiap forum discussion in every issues and if
permasalahan dan apabila tidak mencapai such decision does not reached, process
Corporate Governance
d. Tidak melakukan kerja sama yang melawan d. Does not conduct agreement that is
hokum dengan pihak lain yang merugikan against the law or other parties that may
perusahaan. disadvantages the company.
Insan Nindya Karya yang memiliki akses informasi PT Nindya Karya (Persero) individuals that have
material tidak boleh menyalahgunakan jabatan dan access to material information does not allowed to
pekerjaannya dalam mengungkapkan informasi abuse it authority and work by revealing material
material yang dapat memengaruhi keputusan information that may affect investor decision.
investor. Informasi material adalah informasi Material information was material that has not yet
yang belum dipublikasikan secara luas yang dapat published broadly and could encourage someone to
mendorong seseorang untuk membeli, menjual atau buy, sell or hold company stocks.
menahan saham Perusahaan.
Kode Etik ini berlaku untuk seluruh jajaran Komisaris, This Code of Conduct applies to the entire
Direksi dan Karyawan Perusahaan Code of Conduct components of Board of Commissioners, Board of
ini diumumkan untuk diketahui dan dilaksanakan Directors and Employees of the Company. This Code
sebagaimana mestinya. of Conduct is announced to be understood and
implemented properly.
Penyebaran dan Sosialisasi Code of Conduct kepada Dissemination and Socialization of Code of Conduct
seluruh karyawan dilakukan dengan kewajiban to all workers are conducted with obligation to read
membaca pedoman yang telah ditetapkan dan guidelines already stipulated and make a statement of
membuat pernyataan Kepatuhan bahwa telah Compliance that that they have read and understood
Sanksi atas Pelanggaran Kode Etik: Sanctions for Code of Conduct Breach:
1. Pemberian sanksi atas pelanggaran Code 1. Sanctions for code of conduct breach that has
of Conduct yang dilakukan oleh karyawan been given by directors or competent official in
diberikan oleh Direksi atau pejabat yang line with applicable provision.
berwenang sesuai ketentuan yang berlaku.
2. Pemberian sanksi atas pelanggaran yang 2. Sanctions deliverance for such breach that has
dilakukan oleh Direksi dan Dewan Komisaris been conducted by the Board of Directors and
diputuskan oleh Pemegang Saham. Board of Commissioners was decided by the
Shareholders.
3. Pemberian sanksi dilakukan setelah ditemukan 3. Such sanction was given due to credential
bukti nyata terhadap terjadinya pelanggaran evidences of breaching this guideline.
pedoman ini.
Di sepanjang tahun 2019 tidak terdapat pelanggaran Throughout 2019, there was no violation of the Code
kode etik yang dilakukan oleh insan Nindya Karya. of Conduct performed by Nindya Karya employees.
Seluruh insan Nindya Karya senantiasa menjaga All Nindya Karya’s people always maintain integrity
integritas dalam menjalankan kegiatan usaha in carrying out business activities based on the
dengan berpedoman pada Kode Etik dan regulasi Code of Conduct and applicable regulations. The
yang berlaku. Komitmen tersebut dituangkan dalam commitment is set forth in the form of a statement
bentuk pernyataan atas kepahaman substansi aturan regarding the understanding of the substance of the
yang tersaji di dalam Kode Etik Perusahaan yang rules presented in the Company’s Code of Conduct
ditandatangani oleh masing- masing individu serta signed by each individual and responsible for any
bertanggung jawab atas setiap bentuk pelanggaran form of violation committed.
yang dilakukan.
Benturan Kepentingan atau Conflict of Interest Conflict of Interest is a situation or condition in which
adalah situasi atau kondisi di mana insan Nindya Nindya Karya’s people, because of their position,
Karya yang karena jabatan/posisinya, memiliki have the authority that could potentially be misused
kewenangan yang berpotensi dapat disalahgunakan either intentionally or unintentionally for other
baik sengaja maupun tidak sengaja untuk interests so that it can affect the quality of their
kepentingan lain sehingga dapat memengaruhi decisions, and the performance of those decisions
kualitas keputusannya, serta kinerja hasil keputusan that could be detrimental to the Company. This
tersebut yang dapat merugikan bagi Perusahaan. range of conflicts of interest includes Nindya Karya’s
Cakupan benturan kepentingan ini meliputi insan people, namely the Board of Commissioners, Board
Nindya Karya, yaitu Dewan Komisaris, Direksi dan of Directors and all employees including employees
seluruh karyawan Perusahaan termasuk karyawan assigned to subsidiaries and other agencies, as well as
yang ditugaskan di entitas anak dan instansi lainnya, other personnel who directly work for and on behalf
serta personel lainnya yang secara langsung bekerja of the Company; and Business Partners / Third Parties,
untuk dan atas nama Perusahaan; serta Mitra are individuals and companies that establish business
Usaha/Pihak Ketiga, adalah pihak perseorangan cooperation based on potential and mutually
maupun perusahaan yang menjalin kerja sama beneficial feasibility with the Company. In order for
Corporate Governance
telah disahkan melalui Surat Keputusan Direksi No. 23 / Kom / SK / 03/2016 dated March 15, 2016
No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan Surat concerning the Implementation of PT Nindya Karya
Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 (Persero) Good Corporate Governance, as well as
tanggal 15 Maret 2016 tentang Penerapan Good the Board of Commissioners and Board of Directors
Corporate Governance PT Nindya Karya (Persero), Agreement on the Implementation of Conflict of
serta Kesepakatan Dewan Komisaris dan Direksi Interest Guidelines (Revised 0.1) on March 15, 2016.
tentang Penerapan Pedoman Benturan Kepentingan
(Revisi 0.1) tanggal 15 Maret 2016.
• Sebagai Pedoman bagi insan Nindya Karya untuk memahami, mencegah dan menanggulangi Benturan
Kepentingan di Perusahaan.
• As a guideline for Nindya Karya’s people to understand, prevent and overcome conflicts of interest in the
company.
• Sebagai Pedoman bagi insan Nindya Karya dalam mengambil sikap yang tegas terhadap Benturan
Kepentingan di Perusahaan untuk mewujudkan Tata Kelola Perusahaan yang baik.
• As a guideline for Nindya Karya’s people in taking a firm attitude towards Conflict of Interest in the
Company to realize a Good Corporate Governance.
• Mewujudkan pengelolaan Perusahaan yang bebas dari segala bentuk Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(KKN)
• Realizing a company management that is free from all forms of Corruption, Collusion and Nepotism
(KKN).
Dalam meminimalisasi potensi terjadinya tindak In minimizing the potential for corruption in
pidana Korupsi dalam menjalankan kegiatan usaha, conducting business activities, the Company has
Perusahaan telah melakukan beberapa upaya undertaken several preventive measures including:
pencegahan meliputi:
1. Infomasi ketentuan Etika Kerja dan Etika bisnis 1. Information on the Work Ethics and Business
seluruh insan Nindya Karya agar terhindar Ethics of all PT Nindya Karya (Persero) people
dari prilaku penyimpangan khususnya tindak in order to avoid the behavior of irregularities
pidana korupsi dalam Kode Etik Perusahaan especially corruption in the Company’s Code
yang disahakan dalam Surat Keputusan Direksi of Conduct stipulated in the Directors Decree
No. 0167/DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 dan No. 0167 / DIRUT-I / KPTS / SEKPER / 03/2016
Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 23/Kom/ and Decree of the Board of Commissioners No.
SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016 tentang 23 / Kom / SK / 03/2016 dated 15 March 2016
Penerapan Good Corporate Governance PT concerning Implementation Good Corporate
Nindya Karya (Persero). Governance PT Nindya Karya (Persero)
2. Ketentuan mengenai kebijakan gratifikasi 2. Provisions on gratification policy that raises the
yang menimbulkan potensi terjadinya tindak potential for corruption crimes as stipulated in
pidana korupsi yang disahkan dalam Undang- Law No. 20 Year 2001 Amendment to Law No.31
Undang No. 20 Tahun 2001 Perubahan atas Year 1999 on the Eradication of Corruption and
Undang-Undang No.31 Tahun 1999 tentang the Company Regulation as stated in Decree of
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dan Agreement on Implementation of PT Nindya
Sikap Perusahaan terhadap aktivitas sosial dan The Company’s attitude to social and political
politik tercantum dalam pedoman Code of Conduct activities is stated in Code of Conduct of PT Nindya
Perusahaan yang berisi: Karya (Persero) which contains:
1. Tidak memanfaatkan nama, aset, dan potensi 1. Not exploiting name, assets, and potential of
Perusahaan untuk tujuan politik tertentu. the Company for certain political objective;
2. Tidak mengatasnamakan Perusahaan atau 2. Not representing the Company or contributing
memberikan konstribusi atas nama Perusahaan on behalf of the Company to any political party;
kepada partai politik.
3. Tidak membuat kesepahaman, perikatan, 3. Not make any understanding, engagement,
pernyataan baik secara langsung maupun statement, both directly and indirectly which
tidak langsung yang dapat menunjukan bahwa may shows that the Company is bound to any
Perusahaan memiliki keterikatan dengan partai political party;
politik manapun.
4. Melakukan setiap aktivitas untuk menyalurkan 4. Carrying out every activity to deliver political
aspirasi politik dan kegiatan sosial di luar aspirations and social activities outside working
jam kerja dan tidak menggunakan atribut hour and not using the Company’s attribute;
Perusahaan.
5. Mengajukan pengunduran diri dari Perusahaan, 5. Proposing resignation from the Company, if
apabila menduduki jabatan di partai politik atau serving in a political party or political activities
kegiatan politik yang mengganggu tugasnya di which will hamper his/her duties in the Company;
Perusahaan.
6. Tidak melaksanakan aktivitas politik baik 6. Not conducting political activities, both directly
langsung maupun tidak langsung di lingkungan and indirectly in the Company; and
Perusahaan.
7. Tidak menggunakan atribut partai politik atau 7. Not using attribute of political party or social
organisasi sosial kemasyarakatan yang terafiliasi community organization which is affiliated
dengan partai politik dalam lingkungan kerja with political party in the Company’s working
Perusahaan. environment.
Corporate Governance
Definisi dan Latar Belakang Definition and Background
Pelaksanaan kegiatan usaha Perusahaan yang banyak Implementation of the Company’s business activities
berinteraksi dengan pihak luar tentunya tidak which interacts with outside parties is inevitable of
dapat dihindarkan atas potensipotensi pemberian the potential for giving or granting gratification.
atau memberi gratifikasi. Meskipun Perusahaan Although the Company has established a Code of
telah membentuk Kode Etik yang memuat tata Ethics that provides an appropriate relationship with
hubungan yang patut dengan pihak eksternal, external parties, the Company reinforces and specifies
Perusahaan kembali memperkuat serta merinci the rules of gratuity activities into the gratification
aturan atas kegiatan gratifikasi ke dalam kebijakan policy contained in Agreement on Implementation
gratifikasi yang terkandung dalam Kesepakatan of the Company’s Gratification Guidelines dated
1. Sebagai pedoman bagi karyawan Perusahaan 1. As a guideline for the Company’s employees to
untuk memahami, mencegah dan understand, prevent and handle gratification in
menanggulangi gratifikasi di Perusahaan. the Company.
Corporate Governance
2. Sebagai pedoman bagi karyawan Perusahaan 2. As a guideline for the Company’s employees
dalam mengambil sikap yang tegas terhadap in upholding the gratification in company to
gratifiikasi di Perusahaan untuk mewujudkan create a good company management.
pengelolaan Perusahaan yang baik.
3. Mewujudkan pengelolaan Perusahaan yang 3. To create a good company management that
bebas dari segala bentuk Korupsi, Kolusi dan is free from corruption, collusion and nepotism
Nepotisme (KKN). (KKN).
4. Memberikan arah dan acuan bagi pegawai 4. To give direction and bases for the employees
Nindya Karya (Persero) mengenai pentingnya of PT Nindya Karya (Persero) to realize the
kepatuhan melaporkan gratifikasi untuk importance of rule obedience in reporting
perlindungan dirinya sendiri maupun gratification to protect himself and his family
keluarganya dari peluang dikenakannya from false accusation of bribery. Gratification
tuduhan tindak pidana suap. Gratifikasi dalam in official is the gratification to the Company
kedinasan adalah pemberian Gratifikasi kepada employees in carrying out the service assigned
pegawai Perusahaan dalam melaksanakan to him as the Company’s representative.
kedinasan yang ditugaskan kepadanya sebagai
wakil Perusahaan.
Kategori dapat dikategorikan ke dalam 2 (dua) jenis Gratification is categorized into 2 (two) types,
yaitu: namely:
• Gratifikasi yang dianggap suap; dan • Gratification that are considered bribes, and
• Gratifikasi yang tidak dianggap suap. • Gratification that are not considered bribes.
Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan dalam The role of the Board of Commissioners and Board of
mengendalikan Gratifikasi dituangkan di dalam Directors of the Company in managing Gratification
Kebijakan Gratifikasi: is stated in Gratification Policy:
1. Pemberian Hadiah/Cinderamata dan Hiburan 1. All PT Nindya Karya (Persero) people are PROH
Semua Insan Nindya Karya DILARANG IBITED either directly or indirectly give Gifts/
baik secara langsung atau tidak langsung Souvenirs and or entertainment to any party
memberi Hadiah/Cinderamata dan atau who has a business relationship or a competitor
Hiburan kepada setiap pihak yang memiliki PT Nindya Karya (Persero) which aims to obtain
hubungan bisnis atau pesaing yang bertujuan information, or something that is not justified
untuk mendapatkan informasi, atau sesuatu by provisions of the applicable legislation, or to
hal yang tidak dibenarkan oleh ketentuan influence the parties intended to do and/or do
perundang-undangan yang berlaku, atau untuk not do something related to the position/title.
memengaruhi pihak dimaksud untuk melakukan
dan/atau tidak melakukan suatu hal berkaitan
dengan kedudukan/jabatannya.
2. Penerimaan Hadiah/Cinderamata dan Hiburan 2. All personnel PT Nindya Karya (Persero) and that
Semua Insan Nindya Karya yang karena jabatannya because of his position or his family members
dan atau anggota keluarganya (keluarga inti), (immediate family), NOT to accept or request
DILARANG untuk menerima atau meminta baik either directly or indirectly Gifts/Souvenirs
secara langsung atau tidak langsung Hadiah/ and or entertainment of any party who has a
Cinderamata dan atau Hiburan dari setiap pihak business relationship or a competitor, which
yang memiliki hubungan bisnis atau pesaing, aims to obtain information, or something that
yang bertujuan untuk mendapatkan informasi, is not justified by the terms of the applicable
atau sesuatu hal yang tidak dibenarkan oleh legislation, or to influence the parties intended
ketentuan perundang-undangan yang berlaku, to do and/or do not do something related to the
atau untuk memengaruhi pihak dimaksud untuk position.
melakukan dan/atau tidak melakukan suatu hal
berkaitan dengan kedudukannya.
Yang tidak termasuk dalam kategori Gratifikasi The goods that are not included in the Gratification
adalah setiap pemberian yang diterima oleh category is all gifts received by the Company’s
employees based on the valid agreement or due
Tata Kelola Perusahaan
Kegiatan usaha Perusahaan yang bergerak The business activities of the Company engaged in
dalam industry jasa konstruksi tidak terlepas dari the construction services industry is inseparable from
kebutuhan akan pengadaan barang dan jasa dalam the need for procurement of goods and services in
Corporate Governance
mendukung kinerja usaha. Kegiatan pengadaan support of business performance. Goods and services
barang dan jasa senantiasa dikelola dengan baik procurement activities are always well managed by
dengan mempersiapkan infrastruktur Unit Kerja preparing the work unit infrastructure in charge of
yang bertugas dalam menjalankan dan mengawasi running and supervising the activity. As a form of
aktivitas tersebut. Sebagai bentuk komitmen commitment to the implementation of GCG principles
pelaksanaan prinsip GCG di setiap aspek, mekanisme in every aspect, the procurement mechanism of
pengadaan barang dan jasa yang dilaksanakan goods and services conducted by the Company refers
Perusahaan mengacu pada Peraturan Presiden to the Presidential Regulation (PERPRES) Number
(PERPRES) Nomor 16 tahun 2018 tentang Pengadaan 16 of 2018 concerning Procurement of Government
Barang/Jasa Pemerintah Jo. Peraturan Lembaga Goods / Services Jo. Regulation of the Government
Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Procurement Policy Agency (LKPP) Number 7 to
(LKPP) Nomor 7 s.d 19 Tahun 2018 Tentang Pedoman 19 of 2018 concerning Guidelines for Planning
Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. for Government Procurement of Goods / Services.
Kegiatan pengadaan harus dilaksanakan dengan Procurement activities should be carried out with
prosedur yang berlaku serta dikerjakan secara applicable procedures and done in a disciplined
disiplin. Hal tersebut dilakukan Perusahaan untuk manner. This is done by the Company to minimize
meminimalisasi terjadinya risiko-risiko fraud dalam the occurrence of fraud risks in the process that could
proses yang dapat mencederai implementasi GCG hurt the implementation of GCG within the Company
di lingkungan Perusahaan seperti praktik Korupsi, such as Corruption, Collusion and Nepotism practices
Kolusi dan Nepotisme serta persaingan usaha tidak and unfair business competition.
sehat.
Tata cara pengadaan barang dan jasa di Perusahaan Procedures for procurement of goods and services in
yaitu: the Company are as follows:
1. Adanya pengajuan dari proyek ke Divisi/Wilayah; 1. There is a submission from the project to the
Division/Region;
2. Sebelum proses dilanjutkan, Manager Proyek, 2. Before proceeding, the Project Manager,
General Manager, Deputy General Manager General Manager, Regional Deputy General
Wilayah/ Divisi memberikan disposisi kepada Manager/ Division gives a disposition to the
SEM/Manager Procurement untuk melakukan Procurement SEM/ Manager to identify and
identifikasi dan meninjau ketepatan pengadaan review the accuracy of the procurement of
barang dan jasa berdasarkan risiko; goods and services based on risk;
3. Untuk pengadaan di Kantor Pusat ditetapkan 3. For procurement at Head Office, it is determined:
adanya Kontrak Payung, atas persetujuan Framework Contract, on approval of the Board
Direksi. of Directors
4. Meminta penawaran minimal dari 3 (tiga) calon 4. Requesting for bid from minimum 3 (three)
rekanan, diutamakan yang ada di dalam DRT partner candidates, prioritizing those in DRT
(Daftar Rekanan Terseleksi); (Selected Partner List);
5. Melakukan klarifikasi dan negosiasi 5. Carrying out clarification and negotiation using
menggunakan form perbandingan penawaran bid comparison form;
harga barang dan jasa;
a. Spesifikasi Teknis/Mutu a. Technical/Quality Specification
b. Waktu Pelaksanaan&Pengadaan b. Time of Implementation & Procurement
c. Garansi Masa Pemeliharaan c. Maintenance Period Guarantee
d. Harga Penawaran d. Bid Price
e. Untuk Subkon/Supplier wajib melampirkan e. Subcontractor/Supplier shall attach work
pengalaman kerja 3 tahun terakhir sesuai experience in the last 3 years according the
bidang yang ditawarkan dan sumber daya offered field and adequate resources as
yang memadai serta peduli terhadap K3 well as being aware of K3 (OHS)
(OHS)
Corporate Governance
Prinsip Dasar Sistem Pelaporan Pelanggaran Basic Principle of Whistleblowing System
Penerapan WBS di lingkup Perusahaan didasarkan WBS implementation within the Company is based on
the Board of Commissioners and Board of Directors
Tata Kelola Perusahaan
Lingkup pengaduan/penyingkapan yang akan The scope of complaint/ disclosure that will be
ditindaklanjuti oleh WBS adalah tindakan yang followed up by the whistleblowing system is
dapat merugikan Perusahaan, meliputi sebagai actions that could harm the Company, including the
berikut: following:
1. Penyimpangan dari peraturan dan perundangan 1. Deviations from prevailing rules and regulations.
yang berlaku.
2. Penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan 2. Abuse of position for other purposes outside the
lain di luar Perusahaan. Company.
3. Pemerasan. 3. Extortion.
4. Perbuatan curang. 4. Cheating.
5. Benturan kepentingan. 5. Conflict of interest.
6. Gratifikasi. 6. Gratification.
7. Pencurian. 7. Theft.
8. Korupsi. 8. Corruption.
9. Suap. 9. Bribe.
Pengelola WBS adalah salah satu Direksi yang One of the Directors is appointed in managing the
ditunjuk, kemudian akan diteruskan kepada Tim WBS, then it will be forwarded to the Team of Reward
Reward & Punishment yang bertanggung jawab & Punishment which is responsible for organizing
untuk menyelenggarakan dan mengelola jalur and managing the communication channel for the
komunikasi bagi pelapor untuk melaporkan whistleblower to report early indications of initial
indikasi awal melakukan klarifikasi awal dan clarification and conducting investigations into
melakukan investigasi atas pelaporan pelanggaran. violation reporting. The President Director forms the
Direktur Utama membentuk Tim Reward & Team of Reward & Punishment through a Decree, and
Punishment melalui Surat Keputusan, dan bertugas is tasked with proving the truth and/ or invalidity of
membuktikan kebenaran dan atau ketidakbenaran complaints submitted by the whistleblower through
atas pengaduan yang disampaikan pelapor melalui the WBS. Team of Reward & Punishment may work
WBS. Tim Reward & Punishment dapat bekerja sama with one or more internal audit functions and/ or
dengan satu atau lebih fungsi internal audit dan/ external auditors.
atau eksternal auditor.
Tim Reward & Punishment dibentuk berdasarkan The Reward & Punishment Team was formed based
Surat Keputusan Direksi No. 0808/DIRUT/KPTS/ on the Decree of the Board of Directors No. 0808
KDS/11/2018 tanggal 29 November 2018 tentang / DIRUT / KPTS / KDS / 11/2018 dated 29 November
Reward & Punishment Jo. Keputusan Direksi No. 2018 regarding Reward & Punishment Jo. Directors
0494/DIRUT/KPTS/KDS/05/2019 tanggal 21 Mei 2019 Decree No. 0494 / DIRUT / KPTS / KDS / 05/2019 dated
tentang Susunan Tim Reward & Punishment. 21 May 2019 regarding the Composition of the
Reward & Punishment Team.
Pelapor menyampaikan pengaduan/ penyingkapan The whistleblower submits the complaint/ disclosure
pelanggaran kepada Direksi ke alamat email: wbs. of the violation to the Directorate by e-mail address:
nindya@gmail.com, sesuai prosedur bidang Sistem wbs.nindya@gmail.com in accordance with the
Corporate Governance
Pengendalian Intern No. P-NK-SDM-04-01 tanggal procedure in Internal Control System No. P-NK-
1 November 2013 dengan nama prosedur “Whistle SDM-04-01 November 1, 2013 with the name of the
Blowing System” yang dapat diakses melalui procedure “Whistle Blowing System” which can be
Corporate Portal. accessed through the Corporate Portal.
Perlindungan dan Apresiasi Bagi Pelapor Protection and Appreciation for Reporters
Pelapor dapat berasal dari pihak internal The whistleblowers may come from the Company’s
Perusahaan dan tidak tertutup adanya pelapor internal or external parties (customers, work partners,
dari pihak eksternal (pelanggan, mitra kerja, suppliers, the community and other stakeholders).
pemasok, masyarakat dan pemangku kepentingan The WBS mechanism guarantees protection for the
lainnya). Mekanisme WBS memberikan jaminan whistleblower. The identity of the whistleblower and
perlindungan bagi pelapor. Identitas pelapor dan isi the contents of the report submitted are guaranteed
laporan yang disampaikan dijamin kerahasiaannya by the Company, whereby the Company guarantees
oleh Perusahaan, di mana Perusahaan menjamin the protection for the whistleblower from all forms
perlindungan terhadap pelapor dari segala of threats, intimidation, or unpleasant actions from
bentuk ancaman, intimidasi, ataupun tindakan any party as long as the whistleblower maintains the
tidak menyenangkan dari pihak manapun selama confidentiality of the violation that is reported to any
pelapor menjaga kerahasiaan pelanggaran yang party. Protection to the whistleblowers also applies
diadukan kepada pihak manapun. Perlindungan to the parties who carry out investigations as well
terhadap pelapor juga berlaku bagi para pihak yang as those who provide information related to these
melaksanakan investigasi maupun pihak-pihak yang complaints/ disclosures. In carrying out the follow-
memberikan informasi terkait dengan pengaduan/ up process each complaint/ disclosure must prioritize
penyingkapan tersebut. Dalam melakukan proses confidentiality, the principle of presumption of
tindak lanjut atas setiap pengaduan/penyingkapan innocence and professionalism. Nindya Karya’s
wajib mengedepankan kerahasiaan, asas praduga people who violate the principle of confidentiality
tidak bersalah dan profesionalisme. Insan Nindya will be given severe sanctions in accordance with
Karya yang melanggar prinsip kerahasiaan akan the applicable provisions in the Company. Every
diberikan sanksi yang berat sesuai ketentuan yang whistleblower who has contributed in an effort
berlaku di Perusahaan. Setiap pelapor yang telah to help prevent the occurrence of violations that
berjasa dalam usaha membantu upaya pencegahan could harm the company has the right to receive an
terjadinya pelanggaran yang dapat merugikan award in accordance with the applicable rules and
perusahaan berhak mendapat penghargaan sesuai regulations in the Company.
dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku di
Perusahaan.
Pelapor harus mempunyai alasan yang kuat dalam The whistleblower must possess a strong reason in
menyampaikan laporan pelanggaran ataupun reporting a violation or potential violation. Reporting
potensi pelanggaran. Pelaporan seyogyanya should be done immediately and in no more than
dilakukan segera dan dalam waktu tidak lebih dari 3 (three) months. Whistleblowers are required to
3 (tiga) bulan. Pelapor wajib memberikan indikasi provide reliable early indications that include:
awal yang dapat dipertanggung jawabkan, meliputi:
1. Pelanggaran yang diadukan meliputi jumlah 1. Complained violations, including the amount of
kerugian (apabila dapat ditentukan). 1 (satu) loss (if it can be determined). 1 (one) complaint/
pengaduan/ penyingkapan sebaiknya hanya disclosure should be only for one (1) violation so
untuk 1 (satu) pelanggaran agar penanganannya that the handling could have more focus.
dapat lebih fokus.
2. Pihak yang terlibat, yaitu siapa yang seharusnya 2. Involved parties, namely who should be
bertanggung jawab atas pelanggaran responsible for the violations, including
Corporate Governance
Direksi Dewan Komisaris
Apabila Terlapor adalah Karyawan
If the Reported Party is If the Reported
If the Reported Party is an Employee
the Board of Director Party is the Board of
Commissioners
Direksi sebagai penanggung jawab meneruskan laporan kepada Tim Reward & Ditindaklanjuti oleh Ditindaklanjuti
Punishment Dewan Komisaris oleh Direksi
Board of Directors as the person in charge continues the report to the Team of Followed up by the Followed by the
Reward & Punishment Board of Commissioners Board of Directors
Laporan Sistem Pelaporan Pelanggaran Tahun Reports on Whistle Blowing System (WBS) in
2019 2019
Di sepanjang tahun 2019 tidak terdapat laporan Throughout 2098 there were no reports entered
yang masuk melalui sistem pelaporan pelanggaran through the WBS owned by the Company.
yang dimiliki Perusahaan.
Prinsip Dasar Laporan Harta Kekayaan Basic Principles of State Officials Wealth Report
Penyelenggara Negara
Sebagai entitas BUMN yang dimiliki oleh Negara As an entity of SOE owned by the Government of the
melalui Pemerintah Republik Indonesia, Perusahaan Republic of Indonesia, the Company must comply with
wajib mentaati peraturan perundang-undangan binding laws and regulations. One form of legislation
yang mengikat. Salah satu bentuk peraturan that is based on the spirit of eradicating corruption
perundang-undangan yang dilandasi oleh semangat and internal deviations is the obligation of the State
pemberantasan korupsi dan tindakan penyimpangan Officials Wealth Report (LHKPN). LHKPN is a list of all
internal adalah kewajiban Laporan Harta Kekayaan State Officials Wealth as outlined in the LHKPN form
Penyelenggara Negara (LHKPN). LHKPN merupakan stipulated by the Corruption Eradication Commission
daftar seluruh Harta Kekayaan Penyelenggara (KPK) as stipulated in Decree of KPK No. KEP 07/ KPK/
Negara yang dituangkan dalam formulir LHKPN 02/2005 on Procedures for Registration, Inspection
yang ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi and Announcement of LHKPN. Law No. 30 of 2002 on
(KPK) sebagaimana yang diatur dalam Keputusan the Corruption Eradication Commission confirms the
KPK No. KEP 07/KPK/02/2005 tentang Tata Cara authority of the Corruption Eradication Commission
Pendaftaran, Pemeriksaan dan Pengumuman to implement measures or efforts to prevent
Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara. corruption, among others, through registration and
Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi examination of LHKPN. In addition, Law No. 28 of
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi menegaskan 1999 on State Officials who are Clean and Free of
wewenang KPK melaksanakan langkah atau upaya Corruption, Collusion and Nepotism, mandating
pencegahan korupsi antara lain melalui pendaftaran that each official must report and announce his/her
dan pemeriksaan terhadap LHKPN. Selain itu, wealth before and after assuming office and are
Undang - Undang No. 28 Tahun 1999 tentang willing to examine his/ her wealth before and after
Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas dari taking office. In Law No. Article 28 of 1999 Article 2
Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme, mengamanatkan (7) and its explanation, describes that other officials
bahwa setiap penyelenggara wajib melaporkan dan who have strategic functions in relation to state
mengumumkan Harta Kekayaannya sebelum dan officials including the Board of Commissioners, Board
setelah memangku jabatan serta bersedia diperiksa of Directors and other structural officials in State-
kekayaannya sebelum dan setelah menjabat. Dalam Owned Enterprises (BUMN) and Regional-Owned
Corporate Governance
pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan required to report its wealth through the LHKPN
Usaha Milik Daerah (BUMD). Pemeriksaan LHKPN form provided by the KPK to be filled honestly,
yang disampaikan kepada KPK bertujuan untuk correctly and completely, so that the Corruption
mewujudkan Penyelenggara Negara yang mentaati Eradication Commission may analyze, evaluate, and
asas-asas umum penyelenggara negara yang bebas assess all the amounts, types and values of assets
dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, serta reported, correctly, quickly, precisely, accurately and
perbuatan tercela lainnya. Setiap Penyelenggara responsibly.
Negara dituntut untuk melaporkan kekayaanya
melalui formulir LHKPN yang telah disediakan KPK
untuk diisi secara jujur, benar dan lengkap, agar KPK
dapat menganalisis, mengevaluasi, serta menilai atas
seluruh jumlah, jenis dan nilai Harta Kekayaan yang
dilaporkan, secara benar, cepat, tepat, akurat dan
bertanggung jawab.
Dasar Hukum dan Peraturan Dalam Menerapkan Legal Basis and Regulation in Implementing
LHKPN di Perusahaan LHKPN in the Company
Dalam menerapkan LHKPN, Perusahaan menimbang In implementing LHKPN, the Company considers a
beberapa dasar hukum dan peraturan sebagai number of legal basis and regulation as the basis
landasan cara pandang penerapan LHKPN di for the perspective of applying LHKPN within the
lingkungan Perusahaan. Dasar hokum tersebut yaitu: Company. The legal basis are:
1. Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang 1. Law No. 28 of 1999 on State Officials who are
Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas Clean and Free of Corruption, Collusion and
dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Nepotism.
2. Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang 2. Law No. 30 of 2002 on the Corruption Eradication
Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Commission.
3. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER-01/ 3. Regulation of SOE Minister No. PER-01/ BUMN/
BUMN/2011 tentang Penerapan Tata Kelola 2011 on Implementation of Good Corporate
Perusahaan yang Baikpada BUMN, dan Governance in SOE, and its changes.
perubahannya.
4. Keputusan Sekretaris Menteri BUMN No. SK- 4. Decree of SOE Minister Secretary No. SK-
16/S. MBU/2012 tentang Indikator/Parameter 16/ S.MBU/ 2012 on Indicators/ Parameters
Penilaian dan Evaluasi atas Penerapan GCG yang for Assessment and Evaluation of GCG
baik. Implementation.
Perusahaan telah memiliki pedoman pelaksanaan The Company has a LHKPN implementation
LHKPN yang telah disahkan melalui Keputusan guidelines that has been ratified through Decree
of the Board of Directors No. 1272 / DIRUT / KPTS /
Tata Kelola Perusahaan
Di bawah ini disampaikan transparansi penyampaian Below is conveyed the transparency of the submission
LHKPN pejabat Perusahaan wajib lapor ditahun of LHKPN, Company officials are required to report
2019. in 2019.
Direksi
Board of Directors 4 4 100,00%
Jumlah
16 16 84,00%
Total
Corporate Governance
Penyesuaian terhadap perkembangan dunia bisnis The adjustment to business development continues
terus dilakukan oleh Perusahaan. Hal tersebut to be conducted by the Company. This effort
bertujuan agar kegiatan usaha yang dijalankan is aimed for a guided business activities based
senantiasa berpedoman pada regulasi yang berlaku on the prevailing regulations, following the
mengikuti perkembangan dalam industri konstruksi development in the construction industry, and to
serta menciptakan daya saing yang tinggi di tengah create exceptional competitiveness in the midst
persaingan usaha yang semakin kompetitif. Guna of the increasingly competitive business. In order
mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perusahaan to achieve the aforementioned objectives, the
memiliki kebijakan terkait keberagaman komposisi Company has a policy related to the diversity of
Dewan Komisaris dan Direksi yang tercantum dalam the composition of the Board of Commissioners
Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/02/2015 and the Board of Directors as stipulated in the
untuk Dewan Komisaris dan PER-03/MBU/02/2015 Regulation of the Minister of SOE Number: PER-02/
untuk Direksi yang menyatakan bahwa sumber MBU/02/2015 for the Board of Commissioners and
calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi dapat PER-03/ MBU/02/2015 for the Board of Directors. The
berasal dari berbagai institusi berikut dengan regulations state that the source of the candidate
ketentuan-ketentuannya. Penetapan komposisi members of the Board of Commissioners and the
Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan dengan Board of Directors may come from the following
mempertimbangkan kebutuhan dan kompleksitas institutions with their provisions. The determination
Perusahaan. Komposisi Dewan Komisaris dan of the composition of the Board of Commissioners
Direksi didasarkan pada pengetahuan, keahlian, of the Company is conducted by considering
pengalaman profesional, latar belakang guna the needs and complexity of the Company. The
mendukung efektivitas pelaksanaan tugas Dewan composition of the Board of Commissioners is based
Komisaris dan Direksi. Perusahaan memberikan on knowledge, expertise, professional experience,
kesempatan kepada semua orang, oleh karenanya background to support the effectiveness of the
nominasi kandidat anggota Dewan Komisaris dan duties of the Board of Commissioners. The Company
Direksi dikaji dan dievaluasi dengan cara yang sama, provides an opportunity for everyone, therefore the
tanpa memperhatikan jenis kelamin, ras, agama nomination of candidates for members of the Board
maupun sumber rekomendasi awal. of Commissioners is reviewed and evaluated in the
same way, regardless of gender, race, religion or
source of initial recommendations.
Corporate Governance
DIREKSI/BOARD OF DIRECTORS
1 Indradjaja Manopol Indonesia 60 Laki-laki Sarjana (S1) Teknik Konstruksi, Manajemen
Direktur Utama jurusan Teknik Sipil dan Keuangan
Finance and Human Male Bachelor (S1) and Finance and Strategic
Capital Director Magister of Law Management
Laporan atas Aktivitas Perusahaan yang Mencemari Report on the Activities of the Company that
Lingkungan Tidak terdapat laporan atas aktivitas Pollute the Environment There was no report of the
perusahaan yang mencemari lingkungan di tahun Company’s activities that polluted the environment
2019. in 2019.
Seluruh penyajian informasi dalam Laporan Tahunan The entire presentation of information in this Annual
ini, khususnya terkait kinerja keuangan dan hal-hal Report, specifically related to financial performance
lainnya, mengacu pada Laporan Keuangan untuk and other matters, refers to the Financial Statements
tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2019 dan for the years ended December 31, 2019 and
31 Desember 2018 yang telah diaudit oleh Kantor December 31, 2018 which have been audited by
Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar Public Accounting Firm Amir Abadi Jusuf, Aryanto,
Kasus Terkait dengan Buruh dan Karyawan Cases Related to Workers and Employees
Perusahaan tidak memiliki kasus terkait buruh The company does not have cases related to
dan karyawan. workers and employees.
Kesesuaian Laporan Tahunan Hardcopy dan Softcopy Comformity of Annual Reports Hardcopy and
Perusahaan menjamin bahwa isi Laporan Tahunan Softcopy The company guarantees the conformity
dalam bentuk hardcopy dan softcopy telah sesuai on the contents of the Annual Report in hardcopy
dan tidak terdapat adanya perbedaan. and softcopy and there are no discrepancy.
Proyek Jembatan
310 Provide The Excellence Damas, PacitanLaporan Tahunan 2019
Memberikan Keunggulan Damas Bridge Project,
Laporan Tahunan 2018
Tanggung Jawab
Corporate Governance
Corporate Social
Responsibility
Isu terkait pembangunan kinerja usaha In the last few years, issues related to sustainable
berkelanjutan bagi entitas bisnis, dalam beberapa development for business entities became an
dasawarsa terakhir menjadi perbincangan serta interesting talks and study by academicians as well as
kajian yang menarik oleh berbagai kalangan yang practitioners in the business world. The sustainable
ada di dunia akademik maupun praktisi di dunia development concept brings a new paradigm for
bisnis. Konsep pembangunan berkelanjutan sendiri the business world, especially how the economic
membawa paradigma baru bagi sektor dunia usaha values that are evenly distributed on the internal and
khususnya bagi kalangan bisnis bagaimana distribusi external aspects that will have an impact on stronger
nilai ekonomi yang merata di sisi internal dan business fundamentals and balance. Stronger business
eksternal akan membawa dampak bagi penguatan fundamentals covering financial, operational, business
fundamental usaha serta keseimbangan. Penguatan support and governance aspects harmonized with the
fundamental usaha yang meliputi aspek keuangan, support of various elements outside the Company will
operasional, pendukung bisnis dan tata kelola yang help the Company to maintain and improve its future
terharmonisasi dengan dukungan berbagai elemen business performance.
di luar Perusahaan akan membantu Perusahaan
untuk dapat mempertahankan dan menumbuhkan
kinerja usaha yang lebih baik di masa depan.
Salah satu konsep berkelanjutan yang jamak dirujuk One of the sustainable concepts that are most referred
adalah pembangunan kinerja usaha yang bersandar to is the business development that relies on the triple
pada triple bottom line. Dalam konsep tersebut, bottom line. In the concept, there are 3 (three) main
terdapat 3 (tiga) dimensi utama yang berperan dimensions serving as an indicator of the creation
sebagai indikator terciptanya kinerja berkelanjutan of sustainable performance, namely: profit, people
yaitu profit, people dan planet. Guna mencapai and planet. In order to achieve sustainable business
kinerja usaha yang berkelanjutan, setiap entitas performance, every business entity must be able to
usaha harus mampu menyeimbangkan ketiga balance these three dimensions and integrate them
dimensi tersebut dan mengintegrasikannya ke dalam into a business strategy to be implemented properly.
strategi bisnis untuk kemudian diimplementasikan
dengan baik.
Di Indonesia, regulator telah mendorong upaya In Indonesia, regulators have encouraged this
harmonisasi ini melalui Tanggung Jawab Sosial harmonization effort through Corporate Social
Perusahaan, atau Corporate Social Responsibilty Responsibility (CSR), which requires business entities
(CSR), yang mewajibkan entitas usaha untuk memiliki to have policies and programs related to their
kebijakan dan program terkait komitmennya commitment to build sustainable relationships with
membangun hubungan yang berkelanjutan dengan stakeholders.
pemangku kepentingan.
Pasal 74 ayat (1) | Article 74 paragraph (1): Pasal 15 (b) | Article 15 (b):
“Perusahaan yang bergerak dalam bidang sumber daya “Setiap penanam modal berkewajiban
alam wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan.
Lingkungan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai Yang dimaksud dengan “tanggung jawab sosial
biaya perusahaan yang pelaksanaannya dilakukan dengan perusahaan” adalah tanggung jawab yang melekat
memperhatikan kepatutan dan kewajaran”. pada setiap perusahaan penanaman modal untuk
tetap menciptakan hubungan yang serasi, seimbang,
"Companies engaging in the field of natural resources must dan sesuai dengan lingkungan, nilai, norma dan
implement Social and Environmental Responsibilities budgeted budaya masyarakat setempat”.
and calculated as company costs for which implementation is
carried out by observing decency and fairness". "Every investor is obliged to carry out corporate
social responsibility. "Corporate social responsibility"
is the responsibility inherent in every investment
capital company to sustainably creating a
relationship that is harmonious, balanced, and in
accordance with the environment as well as local
community’s values, norms and culture."
Melalui referomasi bisnis yang dilakukan Perusahaan Through the Company’s business reforms in the
di tahun 2014 silam, Perusahaan mulai melakukan past 2014, the Company began to make necessary
pembenahan- pembenahan yang diperlukan improvements, one of which was preparing the
salah satunya mempersiapkan infrastruktur yang infrastructure needed in order to adopt the concept
diperlukan dalam rangka mengadopsi konsep of sustainable development from the applicable
pembangunan berkelanjutan dari pedoman- guidelines. The Company takes a different approach
pedoman yang berlaku. Perusahaan sendiri, in creating sustainable business performance by
melakukan pendekatan yang berbeda dalam designing more strategic and integrated programs. For
menciptakan kinerja usaha yang berkelanjutan this reason, in carrying out sustainable development
dengan merancang program-program yang rograms, the social and environmental responsibility
lebih strategis dan terintegrasi. Untuk itu, dalam activities carried out do not rely solely on philanthropic
menjalankan program pembangunan berkelajutan, activities, but also on the enrichment of the economic
aktivitas tanggung jawab sosial dan lingkungan yang value distribution perception.
dijalankan tidak bersandar hanya pada kegiatan-
kegiatan yang bersifat filantropi semata namun
memperkaya persepsi distribusi nilai ekonomi.
Presepsi ini dibangun dengan mempertimbangkan This perception is built by considering the Company’s
kondisi internal Perusahaan yang beberapa tahun internal conditions which in the past few years has
ke belakang memasuki fase restrukturisasi bisnis entered business restructuring phase implied in
yang berimplikasi pada retained earning yang unoptimal retained earnings. However, this does
masih belum optimal. Meski demikian, hal tersebut not hinder our commitment to sustainable business
tidak menghalangi komitmen kami untuk dapat development. Along with internal improvement
memenuhi pembangunan usaha berkelanjutan. efforts, we have initiated the understanding that
Seiring dengan upaya perbaikan di internal, the Company’s contribution in the social and
kami menggagas pemahaman bahwa kontribusi environmental aspects can be seen from the fact
Perusahaan dalam kaitannya dengan aspek sosial that our projects are eco-friendly, beneficial to the
dan lingkungan dapat dilihat dari bagaimana community at large, and able to avoid social conflicts
proyek-proyek yang kami jalankan ramah terhadap arising from preconstruction and post-construction
lingkungan, membawa manfaat bagi masyarakat of a project.
secara luas serta terhindar dari konflik-konflik sosial
yang timbul mulai dari pra, pembangunan dan pasca
pembangunan suatu proyek.
Selain itu, sebagai bagian dari Badan Usaha Milik As part of a State-Owned Enterprise (BUMN), the
Negara (BUMN), Perusahaan memiliki kewajiban Company has an obligation to run the Partnership and
untuk menjalankan Program Kemitraan dan Bina Community Development Program (PKBL) mandated
Lingkungan (PKBL) sebagaimana yang diamanatkan by the SO E Ministry. In this regard, the Company
oleh Kementerian BUMN. Terkait hal tersebut, continues to play an active role in encouraging the
Perusahaan senantiasa berperan aktif untuk formation of a strong people’s economy through the
mendorong terbentuknya perekonomian rakyat provision of value-added capital loans. The added
yang kuat melalui pemberian bantuan pinjaman value aspect is the Company’s participation with
permodalan yang bernilai tambah. Aspek yang its competencies to provide guidance for program
menjadi nilai tambah berupa keikutsertaan recipients. The expected impact is the program
Perusahaan dengan kompetensi yang dimilikinya recipients’ business growth.
untuk memberikan pembinaan bagi penerima
program. Dampak yang diharapkan adalah,
berkembangnya kualitas usaha yang dijalankan oleh
penerima program.
PEMEGANG
SAHAM
SHAREHOLDERS
Lingkungan Masyarakat
Environment PEMAGKU Community
KEPENTINGAN
Konsumen
Manajemen/Karyawan STAKEHOLDERS dan Mitra
Consumers and Business
Managment/Employee Partners
Dasar Hukum Penerapan Tanggung Jawab Legal Grounds for Corporate Social
Sosial Perusahaan Responsibility Implementation
Sebagai Perseroan Terbatas yang dimiliki oleh Negara As a Limited Liability Company owned by the State
Republik Indonesia, dasar pelaksanaan program CSR of the Republic of Indonesia, legal grounds for
di Indonesia berlandaskan pada beberapa aspek Corporate Social Responsibility implementation in
hukum, di antaranya: Indonesia is as follows:
1. Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang 1. Law No. 1 Year 1970 on Occupational Safety.
Keselamatan Kerja.
2. Undang-Undang No. 23 Tahun 1992 tentang 2. Law No. 23 Year 1992 on Health.
Kesehatan.
3. Undang-Undang No. 8 Tahun 1999 tentang 3. Law No. 8 Year 1999 on Consumer Protection.
Perlindungan Konsumen.
4. Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang 4. Law No. 13 Year 2003 on Manpower.
Ketenagakerjaan.
5. Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 tentang 5. Law No. 19 Year 2003 on State-Owned
Badan Usaha Milik Negara (BUMN), sebagai Enterprises (BUMN), as follows:
berikut:
a. Pasal 2: salah satu maksud dan tujuan a. Article 2: one of the aims and objectives of
pendirian BUMN adalah turut aktif the SOE establishment is to actively provide
memberikan bimbingan dan bantuan guidance and assistance to economically
kepada pengusaha golongan ekonomi powerless entrepreneurs, cooperatives and
lemah, koperasi, dan masyarakat. the community.
b. Pasal 88: BUMN dapat menyisihkan sebagian b. Article 88: SOEs can set aside a portion
laba bersihnya untuk keperluan pembinaan of their net income for the purpose of
usaha kecil/ koperasi serta pembinaan fostering small businesses / cooperatives as
masyarakat sekitar BUMN. well as fostering communities around SOEs.
6. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang 6. Law No. 40 Year 2007 on Limited Liability
Perseroan Terbatas. Companies.
7. Undang-Undang No. 25 Tahun 2007 tentang 7. Law No. 25 Year 2007 on Investment.
Penanaman Modal.
8. Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang 8. Law No. 32 Year 2009 on Environmental
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Protection and Management.
Hidup.
9. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang 9. Law No. 36 Year 2009 on Health.
Kesehatan.
10. Undang-Undang No. 13 Tahun 2011 tentang 10. Law No. 13 Year 2011 on Handling of the
Penanganan Fakir Miskin. Poor.
11. Undang-Undang No. 24 Tahun 2011 tentang 11. Law No. 24 Year 2011 on Social Insurance
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Implementing Agency.
12. Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 tentang 12. Law No. 2 Year 2017 on Construction Services.
Jasa Konstruksi.
13. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2012 13. Government Regulation No. 27 Year 2012 on
tentang Izin Lingkungan. Environmental Permits.
14. Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012 14. Government Regulation No. 47 Year 2012 on
tentang Tanggung Jawab Sosial dan Social and Environmental Responsibilities of
Lingkungan Perseroan Terbatas. Limited Liability Companies
15. Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 15. Government Regulation No. 50 Year 2012 on
tentang Penerapan Sistem Manajemen Implementation of Occupational Safety and
Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Health Management System.
16. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 05/ 16. Manpower Ministerial Regulation No. 05/
Men/1996 tentang Sistem Manajemen Men/1996 on Occupational Safety and Health
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Management System (SMK3)
17. Peraturan Menteri Negara BUMN No. PER -09/ 17. SOE Ministerial Regulation No. PER-09/
MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan MBU/07/2015 on Partnership and Community
dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Development Program of State-Owned
Milik Negara. Enterprises.
Selain peraturan dan perundang-undangan, In addition to the above legislation, CSR program
penerapan program CSR oleh Perusahaan juga implementation by the Company also refers to ISO
mengacu kepada ISO 26000 tentang Panduan 26000 on Guidance on Social Responsibility. The ISO
Tanggung Jawab Sosial (Guidance on Social ratified by the Government in 2010 and made as the
Responsibility). ISO yang telah diratifkasi oleh National Standard (SNI) in 2013 provides 7 (seven)
Pemerintah pada tahun 2010 dan dijadikan Standar core subjects in the management of CSR, namely:
Nasional (SNI) pada tahun 2013 ini memberikan 7
(tujuh) subyek inti dalam pengelolaan CSR, yaitu:
1. Tata kelola organisasi yang baik 1. Good Organization Governance
2. Penegakan Hak Asasi Manusia 2. Enforcement of human rights
3. Praktik ketenagakerjaan yang manusiawi dan 3. Humane and fair employment practices
berkeadilan
4. Dampak kegiatan perusahaan terhadap 4. Impact of company activities on the
Lingkungan Environment
5. Prosedur operasi yang wajar 5. Reasonable operating procedures
6. Tanggung jawab terhadap konsumen 6. Responsibility to consumers
7. Pelibatan dalam pengembangan masyarakat. 7. Involvement in community development.
Tujuan dan sasaran penerapan Tanggung Jawab Goals and Objectives of Corporate Social
Sosial yang dilakukan Perusahaan mengacu kepada Responsibility Implementation by the Company
Peraturan Menteri BUMN No. PER-02/MBU/07/2017 refer to SOE Ministerial Regulation No. PER-07 /
Jo. PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan MBU/05/2015 on the Partnership Program of State-
dan Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. Owned Enterprises with Small Businesses and
Dalam peraturan tersebut, disebutkan bahwa salah Community Development Programs. The regulation
satu maksud dan tujuan pendirian BUMN adalah turut mentions that one of the aims and objectives of SOE
aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada establishment is to actively provide guidance
pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi, dan and assistance to weak economic entrepreneurs,
masyarakat; dan BUMN dapat menyisihkan sebagian cooperatives and communities; and SOEs can set
laba bersihnya untuk keperluan pembinaan usaha aside a portion of their net profits for the purpose
kecil/koperasi serta pembinaan masyarakat sekitar of fostering small businesses/ cooperatives as well as
BUMN fostering communities around the SOEs as regulated
by a Ministerial Decree.
Untuk itu, Perusahaan melaksanakan program To that end, the Company implements Social
Tanggung Jawab Sosial dengan 2 (dua) tujuan, Responsibility program with 2 (two) objectives:
yaitu Program Kemitraan sebagai program untuk the Partnership Program as a program to improve
meningkatkan kemampuan usaha kecil agar menjadi the ability of small businesses to be resilient and
tangguh dan mandiri yang sumber dananya dapat independent whose source of funds can come
berasal dari bagian laba BUMN; dan Program Bina from a portion of SO E profit; and the Community
Lingkungan sebagai program pemberdayaan kondisi Development Program as an empowerment program
sosial masyarakat oleh BUMN yang sumber dananya for community social conditions by SOEs whose
dapat berasal dari bagian laba BUMN. sources of funds can come from a portion of SOE
profit.
VISI MISI
VISSION MISSION
Menjadikan PKBL sebagai sikap tanggung jawab sosial • Melalui Program Kemitraan menjadikan usaha kecil
lingkungan yang mempunyai dampak positif kepada menjadi berkembang dan tangguh.
masyarakat di sekitar lingkungan Perusahaan. • Melalui Program Kemitraan meningkatkan
perekonomian Usaha Kecil menjadi lebih baik.
Establishing PKBL as an attitude of environmental social • Melalui Program Bina Lingkungan sebagai bentuk
responsibility that has a positive impact on the community realisasi Peduli kepada masyarkat khususnya di
around the Company’s environment. lingkungan
• Perusahaan dalam bidang pendidikan, sarana ibadah,
pengembangan prasarana dan atau sarana
Dampak yang Muncul dari Kegiatan Impacts arising from the Company’s
Perusahaan dan Pihak - pihak yang Terdampak activities and affected parties from the
dari Kegiatan Perusahaan Company’s activities
Berikut penjelasan tentang dampak yang muncul Following are the impacts arising from the Company’s
dari kegiatan Perusahaan dan pihak-pihak yang activities and the parties affected.
terdampak dari kegiatan Perusahaan.
Dampak
Impact
Uraian Ekonomi
Kinerja
Description Sosial (Langsung/ tidak
Perusahaan Lingkungan
Kemasyarakatan Langsung)
Compan Environtment
Social Community The economy
Performance
(Direct / Indirect)
Pemerintah Republik Indonesia selaku
regulator
√ √ √ √
Government of the Republic of Indonesia
as regulator
Pemegang Saham
√ √ √ √
Shareholders
Dewan Komisaris
√ √ √ √
Board of Commissioners
Pemberi Kerja/Pelanggan
√ √ √ √
Project Owner / Customer
Karyawan
√ √ √ √
Employee
Masyarakat Di Sekitar Lokasi Kegiatan
Usaha
√ √ √ √
Communities around the Location of
Business Activities
Masyarakat secara Luas
√ √ √ √
Broad Community
Perusahaan belum melakukan pemetaan sosial The company has not conducted social mapping or
maupun due dilligent terkait dampak operasi due diligence related to the impact of operations
dan usaha yang dijalankan Perusahaan kepada and business carried out by the Company to
pemangku kepentingan. Namun, Perusahaan stakeholders. However, the Company has a
memiliki Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Partnership and Community Development Program
(PKBL) sebagai pelaksanaan Tanggung Jawab (PKBL) as the implementation of Corporate Social
Sosial Perusahaan yang dilengkapi dengan proses Responsibility which is complemented by the process
pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) of ratifying the Work Plan and Budget (RKA) by
oleh pemegang saham. RKA PKBL berisi sasaran shareholders. The PKBL RKA contains targets and
dan rencana kerja terkait penyaluran dana bagi work plans related to the distribution of funds for
Program Kemitraan yang tepat sasaran. Pelaksanaan the Partnership Program that is right on target. The
RKA dapat dilakukan baik oleh Perusahaan sendiri RKA implementation can be carried out both by the
maupun sinergi dengan BUMN lainnya Company itself and in synergy with other SOEs.
Kegiatan CSR merupakan bagian integral dari CSR activities are an integral part of activities in the
aktivitas di Perusahaan, sehingga pengambilan Company; thus, business decision making and
keputusan bisnis dan aktivitas yang dilakukan tidak activities
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Partnership and Community Development Program
secara khusus dilaksanakan guna mendorong (PKBL) is specifically implemented to promote the
peningkatan ekonomi masyarakat khususnya community’s economy, in particular at the level of
pada tataran Usaha Mikro Kecil dan Menengah Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) to
(UMKM) untuk dapat berkembang lebih baik. Badan develop better. State Owned Enterprises (BUMN) as
Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai entitas usaha business entities that have economic value and the
yang memiliki nilai ekonomi dan garda terdepan frontline of the nation’s economic development,
pembangunan ekonomi bangsa, memiliki kewajiban have an obligation to provide both material and non-
dalam memberikan bantuan baik materil maupun material assistance in realizing the plan. In addition
non materil dalam mewujudkan rencana tersebut. to support the community’s economy, the PKBL
Selain dalam hal dukungan bagi perekonomian program also has environmental preservation aspect
masyarakat, program PKBL juga memiliki aspek where the Company is responsible for maintaining
pelestarian lingkungan di mana Perusahaan environmental balance by avoiding things that
bertanggung jawab dalam menjaga keseimbangan can pollute or damage the environment, especially
lingkungan dengan menghindari terjadinya hal-hal around the Company’s business areas.
yang dapat mencemari atau merusak lingkungan
khususnya di sekitar area usaha Perusahaan.
Landasan atas pelaksanaan PKBL berpedoman PKBL implementation refers to the SOE Ministerial
dalam Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Regulation No. PER-02/MBU/7/2017 on Amendment
Negara (Kementrian BUMN) No. PER-02/MBU/7/2017 to the SOE Ministerial Regulation No. PER-09/
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Badan MBU/07/2015 on Partnership and Community
Usaha Milik Negara No. PER-09/MBU/07/2015 tentang Development Program of State-Owned Enterprises.
Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan
Badan Usaha Milik Negara.
Kegiatan PKBL Perusahaan dikelola oleh unit The Company’s PKBL activities are managed by a
tersendiri, berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. separate unit, based on the Board of Directors’
SK.0001/DIRUT/KPTS/KDS/01/2017 tanggal 3 Januari Decree No. SK.0001/ DIRUT/KPTS/KDS/01/2017
2017 tentang Perubahan Struktur Organisasi Kantor dated January 3, 2017 on Changes to Organization
Pusat dan Wilayah/ Divisi PT Nindya Karya (Persero). Structure of PT Nindya Karya (Persero) Head Office
and Regional Offices / Divisions.
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Koordinator PKBL
PKBL Coordinator
Bagian PKBL
PKBL Division
PKBL
PKBL
Terhadap program dan kegiatan CSR di sepanjang Following are the financing and budget set by
tahun 2019, berikut disampaikan pembiayaan dan the Company in early 2019 for CSR programs and
anggaran yang ditetapkan Perusahaan di awal activities 2019, and the realization at the end of
tahun 2019, dan realisasinya di akhir tahun 2019 2019.
sebagai berikut:
Realisasi Pencapaian
Uraian RKA 2019
No. Realization Achievment
Description (Rp-Thousand)
(Rp-Thousand) (%)
A. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
Partnership and Community Development
Program (PKBL)
1. Program Kemitraan
755,000,000 900,000,000 83,89%
Partnership Program
2. Program Bina Lingkungan
999,964,900 1,000,000,000 100,00%
Community Development Program
B. Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
Partnership and Community Development 104,650,000 0,00%
Program (PKBL)
Perusahaan memiliki Pedoman Perilaku Etika sebagai The Company has in place Code of Conduct that
Kode Etik atau Code of Conduct yang memberikan provides a foundation for all Nindya Karya employees
landasan bagi seluruh insan Nindya Karya dalam in behaving and interacting with internal and
berperilaku dan berhubungan baik dengan pihak external stakeholders of the Company. This guideline
internal maupun pemangku kepentingan eksternal has been ratified by Board of Directors Decree No.
Perusahaan. Pedoman ini telah disahkan melalui 0167/ DIRUT-I / KPTS/SEKPER/03/2016 and Board of
Surat Keputusan Direksi No. 0167/ DIRUT-I/KPTS/ Commissioners Decree No. 23/Kom/SK / 03/2016 dated
SEKPER/03/2016 dan Surat Keputusan Dewan March 15, 2016 on the Implementation of Good
Komisaris No. 23/Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret Corporate Governance in PT Nindya Karya (Persero)
2016 tentang Penerapan Good Corporate Governance as well as the Board of Commissioners and Board of
PT Nindya Karya (Persero) serta Kesepakatan Dewan Directors’ Joint Agreement on the Implementation
Komisaris dan Direksi tentang Penerapan Perilaku of Ethical Behavior (Revised 0.6) dated March 15,
Etika (Revisi 0.6) tanggal 15 Maret 2016. 2016.
Melalui penerapan Kode Etik ini, Perusahaan Through the implementation of this Code of
menuangkan Hak Asasi Manusia seperti yang Conduct, the Company specifies the aforementioned
termaktub di atas sebagai bagian yang tak lepas dari Human Rights as an inseparable part of the business
standar etika bisnis yang dikembangkan di lingkup ethics standards developed in the Company.
Perusahaan.
Operasi yang adil menegaskan pentingnya Fair operations emphasize the importance of
pengelolaan Perusahaan sesuai dengan etika usaha. managing the Company in accordance with business
Perusahaan memiliki Kode Etik (Code of Conduct) ethics. The Company has in place the Code of
sebagai komitmen yang terdiri etika kerja dan etika Conduct as a commitment consisting of work ethics
bisnis yang membentuk dan mengarahkan kesesuaian and business ethics that form and direct behavior
tingkah laku agar memiliki dasar terkait etika usaha. suitability to have a basis for operations. Work
Pedoman etika kerja merupakan pedoman yang ethic guidelines regulate relationships between
mengatur hubungan antar individu baik di dalam individuals both inside and outside the company.
maupun di luar perusahaan. Sedangkan etika bisnis While business ethics is the Company's basic attitude
merupakan sikap dasar Perusahaan dalam berbisnis in doing business with all stakeholders. The Company
dengan semua pemangku kepentingan. Perusahaan is committed to sustainably building long-term and
memiliki komitmen untuk secara terus menerus mutually beneficial relationships and creating added
membangun hubungan jangka panjang dan saling value for the Company and stakeholders.
menguntungkan serta menciptakan nilai tambah
(value creation) bagi perusahaan dan Stakeholders.
Di samping itu, konsep operasi yang adil juga tertuang In addition, the concept of fair operation is
dalam Pedoman Tata Kelola Perusahaan yang also contained in the Code of Good Corporate
Baik yang telah disahkan melalui Surat Keputusan Governance enacted through the Board of Directors
Direksi No. 0167/ DIRUT-I/KPTS/SEKPER/03/2016 Decree No. 0167/DIRUT-I/KPTS/ SEKPER/03/2016 and
dan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 23/ the Board of Commissioners Decree No. 23/Kom/SK
Kom/SK/03/2016 tanggal 15 Maret 2016 tentang /03/2016 dated March 15, 2016 on Implementation
Penerapan Good Corporate Governance PT Nindya of Good Corporate Governance in PT Nindya Karya
Karya (Persero). Pedoman ini menjadi acuan penting (Persero). This guideline is an important reference
bagi Perusahaan untuk dapat menerapkan proses for the Company to implement work processes that
kerja yang berorientasi pada operasi yang adil, yang are oriented towards fair operations, which are
diharapkan mampu menciptakan pertumbuhan expected to create a sustainable growth based on
yang berkelanjutan berbasis harmonisasi dengan harmonization with stakeholders.
pemangku kepentingan.
Seiring dengan pertumbuhan operasi dan bisnis In line with the operational and business growth
yang dicapai Perusahaan, secara undang-undang, achieved by the Company, by law, the Company has
Perusahaan memiliki kewajiban untuk menjalankan an obligation to conduct CSR program outside PKBL
program CSR di luar pelaksanaan kegiatan activities. Recognizing the benefits of implementing
PKBL. Menyadari manfaat dari pelaksanaan environmental responsibilities for sustainable
tanggung jawab di bidang lingkungan hidup bagi performance growth, the Company has internalized
pertumbuhan kinerja berkelanjutan, Perusahaan this in the form of commitments contained in PT
telah menginternalisasi hal tersebut dalam bentuk Nindya Karya (Persero) 's Policy on Occupational
komitmen yang tertuang dalam Kebijakan PT Nindya Health, Safety & Environment, HSE procedure No.
Karya (Persero) Tentang Keselamatan Kesehatan P-NK-HSE-14 concerning waste handling, and ISO
Kerja & Lingkungan, prosedur HSE No. P-NK-HSE-14 14001: 2015 certificate.
tentang penanganan limbah, dan sertifikat ISO
14001:2015.
Terkait dengan penggunaan material ramah With regard to the use of eco-friendly materials, the
lingkungan, Perusahaan secara terintegrasi telah Company has integratedly implemented this as a
menjalankan hal tersebut sebagaimana yang menjadi program in PKBL activities. The form of commitment
program dalam kegiatan PKBL. Bentuk komitmen to the use of eco-friendly materials is to fulfill the
penggunaan material ramah lingkungan adalah Go Green Construction criteria for each project
dengan pemenuhan kriteria Go Green Construction undertaken. The Company has the certification and
pada tiap-tiap proyek yang dikerjakan. Perusahaan obtained a Greenship certification agreement signed
memiliki sertifikasi tersebut dan diperoleh perjanjian on January 24, 2017.
sertifikasi Greenship yang telah ditandatangani
pada tanggal 24 Januari 2017.
Dampak dan Risiko Lingkungan Terkait Operasi Environmental Impacts and Risks related to the
dan Bisnis Perusahaan Company’s Operations and Business
Dari aktivitas kegiatan bisnis perusahaan, dampak From the company's business activities, the impact of
risiko lingkungan berpotensi muncul di proyek yaitu, environmental risks has the potential to emerge in
limbah material proyek, kebisingan, polusi udara, the project, namely, project material waste, noise, air
dan perubahan kontur tanah. Namun risiko tersebut pollution, and changes in land contours. However,
telah dimitigasi dengan baik melalui penanganan this risk has been mitigated properly through waste
limbah, penggunaan alat ramah lingkungan dan management, the use of environmentally friendly
pemasangan pengaman sesuai standar keamanan, equipment and the installation of safety according
keselamatan dan kesehatan kerja agar para pekerja, to occupational safety, safety and health standards
masyarakat sekitar serta lingkungan tetap terjaga. so that workers, surrounding communities and the
environment are maintained.
Rencana dan Target Kegiatan serta Realisasnya Activity Plans and Targets as well as Their
di Sepanjang Tahun 2019 Realization in 2019
Sejalan dengan upaya Perusahaan untuk mewujudkan In line with its efforts to realize vision and mission,
visi dan misinya dilakukan dengan penerapan the Company has implemented Environmental
Sistem Manajemen Lingkungan untuk menciptakan Management System to create eco-friendly and
proses kerja yang ramah lingkungan dan mencegah pollution preventing work processes. To that end,
pencemaran. Untuk itu, Perusahaan memiliki the Company has in place Integrated System of
Sistem Manajemen Mutu, K-3 dan Lingkungan yang Quality Management, OHS and Environment (SM-
terintegrasi dalam rangka pemenuhan persyaratan MK3L) in order to fulfill the requirements of Quality,
Standar Mutu, Keselamatan & Kesehatan Kerja dan Occupational Safety & Health and Environmental
Lingkungan di Perusahaan. standards in the Company.
Di tahun 2019, Perusahaan akan sistem manajemen In 2019, the Company will integrate the management
terintegrasi tersebut sesuai ISO 9001 : 2015 tentang system according to ISO 9001: 2015 on Quality
Sistem Manajemen Mutu, ISO 14001: 2015 Management System, ISO 14001: 2015 on
tentang Sistem Manajemen Lingkungan, serta ISO Environmental Management System, and OHSAS
45001:2018 tentang Sistem Manajemen Kesehatan 18001:2007 on Occupational Health and Safety
dan Keselamatan Kerja. Sosialisasi sistem manajemen Management System. The dissemination of the
terintegrasi di unit kerja/proyek akan menjadi integrated management system in the work units/
agenda bagi pengelolaan lingkungan khususnya projects will be an agenda for environmental
di lokasi proyek yang memiliki dampak lingkungan management, especially in the project location
yang langsung terasa oleh sekitar. that has immediate environmental impact on the
surrounding areas.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap As a form of concern for the environment, in the
lingkungan, dalam penggunaan bahan baku use of raw materials, the Company makes every
material, Perusahaan berupaya semaksimal effort to pay attention to the environmental
mungkin untuk memperhatikan aspek aspects and impacts in accordance with the
dan dampak lingkungan sesuai dengan regulations issued by the Government. To
peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh obtain material in the form of fine aggregate,
Pemerintah di bidang lingkungan hidup. Untuk coarse aggregate and land of embankment, for
mendapatkanmaterial berupa agregat halus, example, the location of extraction must have
agregat kasar dan tanah timbunan misalnya, fulfilled the requirements regarding the analysis
maka lokasi pengambilannya harus sudah of environmental impacts, and has an Mining
memenuhi syarat-syarat mengenai analisa Business License (“IUP”) Operation Production.
mengenai dampak lingkungan, serta memiliki In addition, the location is also not in an area
izin IUP (Izin Usaha Produksi). Selain itu, lokasi that is adjacent to a protected zone or with high
tersebut juga tidak berada di area atau wilayah biodiversity value.
yang berdekatan dengan kawasan lindung atau
dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi.
Untuk penggunaan energi, Perusahaan For energy use, the Company uses the main
menggunakan sumber energi utama berupa energy source in the form of electricity and
listrik dan bahan bakar minyak (BBM). petroleum (BBM). The use of electricity sourced
Penggunaan listrik bersumber dari PT PLN from PT PLN (Persero), and the Company
(Persero), dan Perusahaan menyiapkan genset prepares power generators as an alternative
sebagai alternatif jika pasokan listrik dari if the electricity supply from PLN goes out.
PLN padam. Energi listrik digunakan dalam Electrical energy is used in office operations,
operasional kantor, seperti penerangan, such as lighting, turning on work supporting
menghidupkan piranti elektronik penunjang electronic devices, and others. Meanwhile, the
kerja, dan lain-lain. Sementara itu, bahan bakar petroleum used is gasoline (Pertamax / Pertalite /
minyak yang dipakai adalah bensin (Pertamax/ Premium) and diesel fuel for fueling operational
Pertalite/Premium) dan solar untuk bahan bakar vehicles and generators.
kendaraan operasional dan genset.
Perusahaan menyadari bahwa ketersediaan The Company realizes that the availability of
listrik maupun BBM semakin terbatas, dan masuk electricity and fuel is increasingly limited, and
kategori sumber energi tak terbarukan. Jika is included in the category of non-renewable
tidak bijaksana dalam menggunakan, misalnya energy sources. If it is not wisely used, for
berperilaku boros, maka pasokan tersebut akan instance a wasteful behavior, the supply will run
lebih cepat habis. Oleh karena itu, Perusahaan out faster. Therefore, the Company is committed
berkomitmen untuk melakukan penghematan to save electricity and fuel, both for operations
listrik dan BBM, baik untuk operasional di at the office and project sites.
kantor maupun di lokasi proyek.
Langkah penghematan listrik di operasional The steps to save electricity in office operations
kantor maupun di lokasi proyek, antara lain, and project sites, among others, are carried out
dilakukan dengan sosialisasi penghematan by socializing energy savings, appealing to turn
energi, himbauan untuk mematikan lampu dan off lights and electrical devices (computers, air
piranti listrik (komputer, AC, televisi, kipas angin, conditioners, televisions, fans, etc.) if they are
dan lain-lain) apabila sudah tidak digunakan, not in use, and so on. In addition, the Company
dan sebagainya. Selain itu, Perseroan juga also increases glass panels in office spaces so
memperbanyak panel kaca pada ruangan that in the daytime sunlight can be used as a
perkantoran sehingga pada siang hari bisa source of lighting. Another effort is to replace
memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber the TL lamp (Fluorescent Lamp) with LED (Light
penerangan. Upaya yang lain adalah mengganti Emitting Diode) lamps that are more energy
lampu TL (Fluorescent Lamp) dengan lampu efficient. While efforts to save petroleum are
LED (Light Emitting Diode) yang lebih hemat carried out by, among others, reducing official
energi. Sedangkan upaya penghematan bahan travel and replacing face-to-face meetings with
bakar minyak dilakukan, antara lain, dengan teleconferencing.
mengurangi perjalanan dinas dan mengganti
rapat tatap muka dengan telekonferensi.
Seluruh energi yang dikonsumsi Perusahaan All energy consumed by the Company comes
berasal dari energi tidak terbarukan yang from nonrenewable energy calculated based
dihitung berdasarkan tagihan Kwh meter dari on Kwh meter bills from PLN for electricity
PLN untuk konsumsi listrik, dan satuan liter consumption, and liter units obtained from
yang diperoleh dari Wilayah 1, 2, 4, dan 5 yang Regions 1, 2, 4 and 5 which record petroleum
mencatat pengeluaran bahan bakar minyak, expenditure, both for operational vehicles
baik untuk kendaraan operasional maupun and generators. Nindya Karya’s total energy
genset. Total konsumsi energi yang digunakan consumption in 2018 can be seen in the table
oleh Nindya Karya selama tahun 2019 dapat below.
dilihat pada tabel di bawah ini.
Berdasarkan tabel di atas, penggunaan energi Based on the table above, energy use in 2018
pada tahun 2019 naik dibandingkan tahun increased compared to 2017. The increase in
2018. Kenaikan penggunaan energi disebabkan energy use was caused by the increase in work
oleh bertambahnya ruangan, SDM dan kegiatan spaces, human resources and business activities.
bisnis.
Untuk memenuhi kebutuhan air yang besar, To fulfill the need for a large quantity of water,
Perusahaan memanfaatkan air PDA M dan air the Company utilizes PDAM water and ground
tanah. Berdasarkan data yang diperoleh dari water. Based on data obtained from Region
Wilayah 1, 2, 4, dan 5, volume pengambilan air 1,2,4,5, the volume of water withdrawn based
berdasarkan sumbernya per 31 Desember 2019 on sources as of December 31, 2018 is as follows:
dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Deskripsi Satuan
2019 2018
Description Unit
Air PDAM
M3 10.961 14.222
PDAM water
Air Tanah
M3 - -
Groundwater
Jumlah / Total M3 10.961 14.222
Standar dan metodologi yang digunakan dalam Standards and methodologies used in calculating
menghitung pemakaian air adalah: water use are:
1. Sumber air PDAM : perhitungan konsumsi air 1. PDAM water source: calculation of water
(m3) berdasarkan besarnya tagihan PDAM consumption (m3) based on the amount of
tiap bulan. PDAM bills every month.
2. Sumber air sumur: perhitungan konsumsi 2. Ground water source: calculation of water
air (m3) dilakukan dengan cara membaca consumption (m3) is done by reading directly
langsung dari alat flowmeter yang ada pada the flowmeter on each pump engine.
tiap mesin pompa. Pencatatan angka yang Record the numbers listed on the flowmeter
tertera pada alat flowmeter sesuai dengan according to the amount of water used every
jumlah air yang terpakai setiap bulan. month.
Perusahaan menyadari bahwa air PDAM The Company realizes that PDAM water and
maupun air tanah ketersediaannya semakin ground water have been increasingly depleting.
menipis. Bahan baku air yang diolah PDAM Quality of raw water processed by PDAM is
semakin buruk kualitasnya karena tercemar getting worse due to pollution, while the use of
sedangkan penggunaan air tanah kian terbatas ground water is increasingly limited for being
karena semakin banyak orang atau perusahaan withdrawn by more people or companies..
yang mengambilnya. Oleh karena itu, Nindya Therefore, Nindya Karya is committed to make
Karya berkomitmen untuk melakukan efficiency in the use of water. The policies
efisiensi penggunaan air. Kebijakan yang carried out include issuing appeals to use the
dilakukan antara lain mengeluarkan himbauan water wisely (saving), and periodically checking
penggunaan air secara bijaksana (hemat), dan water installations so that repairs can be carried
melakukan pengecekan secara berkala terhadap out in the event of damage or leakage.
instalasi air sehingga bisa dilakukan perbaikan
apabila terjadi kerusakan atau kebocoran.
Di bawah ini alur kerja penanganan pembersihan Below is the workflow for cleaning the spills of
tumpahan B3 dan tumpahan limbah B3 B3 and non-B3 waste:
Tidak | No Ya | Yes
Ya | Yes Ya | Yes
Kimia ? Paham MSDS Pembersihan
Chemical ? Understand MSDS Cleaning
Tidak | No Tidak | No
Investigasi
Ya | Yes Investigation
Flammable ? Isolasi
Plammable ? Isolation
Selesai
End
Tidak | No
Perusahaan secara berkala melakukan pengujian The Company periodically tests wastewater
terhadap air limbah yang dibuang ke saluran air discharged into surface waterways. Thus the
permukaan. Dengan demikian dapat diketahui quality of wastewater can be known before being
kualitas air limbah sebelum dibuang ke saluran air discharged into surface waterways.
permukaan.
Untuk pengelolaan limbah padat domestik, For the management of domestic solid waste,
menurut data dari Divisi Properti, Kantor Pusat according to the data from the Property Division,
Nindya Karya menghasilkan timbunan sampah Nindya Karya Head Office produces around 1.5
sekitar 1,5 meter kubik per hari. Sampah tersebut cubic meters of waste per day. The garbage comes
berasal dari aktivitas karyawan dan tamu serta from the activities of employees and guests and the
kantin. Penanganan sampah dilakukan oleh petugas canteen. Waste handling is carried out by cleaning
cleaning service dari setiap lantai dan ditempatkan service officers from each floor and placed in a
di Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) Temporary Waste Shelter (TPS) which is behind the
yang berada di belakang area gedung operasional. operational building area. Solid waste handling has
Penanganan sampah padat sudah dilakukan been carried out the separation between inorganic
pemisahan antara sampah anorganik dan organik. and organic waste. TPS is a separate building from
TPS berupa bangunan terpisah dari Gedung Nindya the Nindya Karya Building. The garbage at the
Karya. Sampah di TPS selanjutnya dikerjasamakan temporary waste shelter is then cooperated with
dengan Suku Dinas Kebersihan Jakarta Timur dengan the East Jakarta Sanitation Department, with a
frekuensi pengangkutan dua kali sepekan. frequency of transportation twice a week.
Adapun pengelolaan limbah B3 di Kantor Pusat, The management of B3 waste at the Head Office,
antara lain, berupa lampu TL bekas, lampu ulir bekas, among others, is in the form of used TL lights, used
baterai bekas, Perusahaan mengumpulkan limbah screw lights, used batteries, the Company collects
tersebut di dekat lokasiTPS domestik. Selanjutnya, the waste near the location of domestic TPS.
limbah tersebut dikerjasamakan dengan pihak Furthermore, the waste is cooperated with licensed
ketiga yang berizin. Jenis limbah B3 berupa lampu third parties. The types of B3 waste in the form of TL
TL rata-rata sebulan sebanyak 16 buah, sedangkan lights averaged of 16 units a month, while PLS lamps
lampu PLS sebanyak 9 buah. were 9 units.
Bagi masyarakat atau pemangku kepentingan yang For the community or stakeholders who have
memiliki permasalahan lingkungan yang timbul environmental problems arising from operations
akibat kegiatan operasi yang dijalankan P erusahaan carried out by the Company, they can submit
dapat menyampaikan pengaduan atau keluhan complaints or complaints to the project and / or
kepada proyek dan/atau Kantor Wilayah sebagai Regional Office as a representative of the Company
perwakilan Perusahaan yang berada di lokasi located at the project site. The company also
proyek. Perusahaan juga membuka kemungkinan opens the possibility of submitting complaints and
penyampaian pengaduan maupun keluhan melalui complaints through the Head Office.
Kantor Pusat.
Tanggal
Masa Berlaku
Jenis Sertifikat Dikeluarkannya Dikeluarkan Oleh
NO. Hingga
Type of Certification Sertifikasi Issued by
Period of Validation
Date of Issuance
SNI ISO 14001:2015 20 April 2020 19 April 2023 SUCOFINDO International
1
Sistem Manajemen Lingkungan April 20, 2020 April 19, 2023 Ceritification Services
Biaya dan/atau Investasi Tanggung Jawab Costs and / or Investment of Social Responsibility
Sosial Aspek Lingkungan in Environmental Aspect
Seluruh biaya dan/atau investasi terkait pengelolaan All costs and / or investments related to the
aspek lingkungan seperti perizinan maupun management of environmental aspects such as
pengelolaan lingkungan menjadi tanggung jawab licensing and environmental management are the
Pemberi Kerja. Sebagai pelaksana pekerjaan proyek, responsibility of the Customers. As the executor of
prosedur tetap terkait lingkungan yang diberlakukan project works, environmental related procedures
di lingkup Perusahaan terintegrasi dalam aspek applied in the scope of the Company are integrated
Kesehatan dan Keselamatan Kerja. in the Occupational Health and Safety aspect.
Hubungan industrial yang baik antara Perusahaan Good industrial relations between the Company
dengan seluruh karyawan merupakan kunci dalam and all employees are key in supporting the
menunjang pencapaian berbagai target Perusahaan. achievement of the Company’s various targets. The
Implementasi kebijakan Tanggung Jawab Sosial implementation of Corporate Social Responsibility
Perusahaan terkait praktik ketenagakerjaan, policies related to employment, occupational health
kesehatan dan keselamatan kerja adalah tanggung and safety practices is the Company's responsibility
jawab Perusahaan terhadap karyawan sebagai to employees as internalstakeholders, which includes
pemangku kepentingan internal, yang meliputi best practices for labour management, appreciation
praktik terbaik atas pengelolaan ketenagakerjaan, and remuneration and health insurance for
apresiasi dan remunerasi serta jaminan kesehatan employees, as well as equal rights and employment
bagi karyawan, serta persamaan hak dan kesempatan opportunities.
kerja.
Bagi Perusahaan, keselamatan dan kesehatan kerja For the Company, occupational health and safety has
memiliki peran yang mendalam guna menjaga a deep role in maintaining the Company's business
keberadaan bisnis Perusahaan dalam bidang presence in the construction sector. The form of the
konstruksi. Bentuk tanggung jawab Perusahaan Company's responsibility for OHS consists of equality
terhadap K3 terdiri dari kesetaraan di tempat kerja, in the workplace, occupational health and safety
praktik kesehatan dan keselamatan kerja, serta practices as well as quality management system
sistem manajemen mutu K3 dan Lingkungan. Hal of OHS and Environment. It is also adjusted to the
tersebut juga disesuaikan dengan regulasi terkait applicable OHS regulations, namely Law No. 1 of
K3 yang berlaku yaitu Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 concerning Occupational Health and Safety.
1970 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Pedoman pelaksanaan keselamatan dan kesehatan Guidelines for implementing occupational health
kerja di lingkungan Perusahaan secara khusus and safety in the Company are specifically regulated
diatur dalam Buku Pedoman Sistem Manajemen in OHSE Management System Guidelines (SM -K3L).
Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan These guidelines have been reviewed and approved
(SM-K3L). Pedoman tersebut telah ditinjau dan by the President Director through Decree No. 496
disahkan oleh Direktur Utama melalui Surat / DIRUT-I / KDRST / 07/2015 dated July 6, 2015. The
Keputusan No. 496/DIRUT-I/KDRST/07/2015 tanggal guidelines include the Standard Operating Procedure
6 Juli 2015. Pedoman tersebut memuat Standar (SOP) which includes:
Operasional Prosedur (SOP) yang meliputi:
Sebagai bentuk perhatian yang besar, Perusahaan As a form of its great attention, the Company has a
memiliki unit khusus di bidang Kesehatan, Keamanan special unit in Occupational Health and Safety (OHS)
dan Keselamatan Kerja (K3) yang secara khusus specifically tasked to monitor, prevent, measure and
memiliki tugas dalam melakukan pemantauan, mitigate occupational accident risk potential. OHSE
pencegahan, pengukuran dan penanggulangan Structure at the Head Office OHSE up to the Regional
atas potensi risiko kecelakaan kerja. Bagan struktur Offices and Divisions is as follows:
organ K3L Kantor Pusat sampai dengan Wilayah dan
Divisi adalah sebagai berikut:
Direktur Utama
President Directors
MANAGER HSE
HSE MANAGER Kantor Pusat
Wilayah/Divisi
Region/Division
General Manager Wilayah/Divisi
General Manager of Region/Division
Manager Produksi
Production Manager Wilayah/Divisi
Region/Division
Proyek
Project
Proyek
Project
HSE OFFICER PROYEK
Rencana dan Target Kegiatan serta Realisasnya Target Activities and Plan and Realizations in
di Sepanjang Tahun 2019 2019
Tahun 2019 Perusahaan menekankan K3 sebagai In 2018 the Company emphasized OSH as the focus
fokus dalam pengembangan bisnis jasa konstruksi in developing the construction services business
yang dijalankan. Perusahaan akan menerapkan K3 being carried out. The Company will implement
sebagai pengendalian mutu dalam pelaksanaan OSH as a quality control in project implementation.
proyek. Beberapa program dan agenda sebagai Some programs and agendas as plans for OSH
rencana penerapan K3 adalah: implementation are as follows:
1. Sosialisasi SM-MK3L di unit kerja/proyek. 1. Dissemination of SM - MK3L in work units/
projects.
2. Peningkatan komitmen implementasi HSE sesuai 2. Enhancement of commitment to HSE
Manual Book. implementation according to the Manual Book.
Kesetaraan Gender, Kesempatan Kerja yang Gender Equality, Fair Job Opportunities, and
Sama, dan Pengembangan Karier Career Development
Salah satu aspek yang mendasar yang dipenuhi The Company always carries out equality and
Perusahaan dalam bidang ketenagakerjaan adalah employment opportunities as fundamental aspects
pemenuhan atas kesetaraan dan kesempatan in accordance with the applicable regulations.
kerja. Perusahaan senantiasa menjalankan aspek The Company considers fulfillment of equality
kesetaraan dan kesempatan kerja sesuai pada and opportunity regardless of gender and racial
kepantasan yang mengacu pada regulasi yang backgrounds. Some other forms of equality principle
berlaku. Perusahaan tidak melihat pemenuhan implementation by the Company are as follows:
kesetaraan dan kesempatan dengan latar
belakang gender maupun SARA . Beberapa bentuk
implementasi lainnya oleh Perusahaan dalam
merepresentasikan prinsip kesetaraan, antara lain
diwujudkan melalui:
1. Pemberian imbal jasa pekerja yang sesuai 1. Providing employee benefits in accordance with
dengan jenjang karier, tanggung jawab serta career paths, responsibilities and competencies.
kompetensi.
2. Kesempatan yang sama bagi karyawan dalam 2. Equal opportunities for employees to develop
mengembangkan kariernya their careers
3. Kesempatan untuk mendapatkan pelatihan 3. Opportunity to get training in order to develop
dalam rangka pengembangan kompetensi job competencies.
jabatan.
Perusahaan membuka seluas-luasnya bagi insan The Company opens as wide as possible for the
Nindya Karya yang berprestasi tanpa memandang Nindya Karya’s out performing personnel regardless
latar belakang gender ataupun Suku, Agama, of their gender or ethnicity, religion and race (SARA)
dan Ras (SARA ). Di tahun 2019, jumlah karyawan background. In 2019, the Company’s total employees
Perusahaan mencapai 979 orang, yang terdiri reached 979 employees, consisting of 774 employees
dari 774 orang karyawan laki-laki dan 205 orang male and 205 female employees. This composition
karyawan perempuan. Komposisi ini menunjukkan shows the Company's openness to employee
keterbukaan Perusahaan terhadap rekrutmen recruitment regardless of gender.
karyawan tanpa memandang gender.
Perusahaan memberikan hak kepada pekerja The Company gives the rights to female workers
perempuan berupa hak dasar pekerja, hak in the form of basic rights of workers, the right to
kesempatan pengembangan karier dalam career development opportunities in the Company.
perusahaan. Selain itu perusahaan juga memberikan In addition, the Company also provides women
hak-hak perempuan sesuai Undang-Undang rights in accordance with the Manpower Law.
Ketenagakerjaan.
Keberhasilan dan kemajuan Perusahaan merupakan The Company’s success and progress is the result of
hasil kerja bersama antara harapan Pemegang Saham, joint efforts between the Shareholders’ expectations,
bentuk penasihat dan penyeimbang performance advisory function and performance balance of the
dari Dewan Komisaris dan pengelola yang diwakili Board of Commissioners, company management
oleh Manajemen dengan dukungan utama oleh Insan function represented by the Management with
Nindya Karya. Oleh karena itu, Perusahaan terus the main support from Nindya Karya’s people.
berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan Therefore, the Company continues to be committed
karyawan guna meningkatkan motivasi kinerja dan to promoting employee welfare in order to increase
loyalitas karyawan terhadap Perusahaan. employees’ motivation and loyalty to the Company.
Kenaikan (Penurunan)
2019 2018 The increase (Decrease)
Jenis Kelamin
Orang Orang Persentase
Gender Jumlah Tanda
People People Percentage
Number Sign
(%)
Gaji dan Upah
118.358 115.196 3.162 2.74%
Salary and Wages
Pemenuhan kesejahteraan yang dibayarkan The fulfillment of welfare paid by the Company
Perusahaan kepada karyawan di atas menunjukkan to the employees above shows the Company's
komitmen Perusahaan untuk dapat tumbuh commitment to be able to grow with employees in
bersama karyawan sejalan dengan kegiatan usaha line with the business activities and economic value
dan nilai ekonomi Perusahaan yang mengalami of the Company that develops every year.
perkembangan setiap tahun.
Sebagai bagian dari transparansi informasi, berikut As part of the transparency of information,
disampaikan rasio gaji/remunerasi tertinggi dan the following is the highest and lowest salary /
terendah per bulan yang menggambarkan jenjang remuneration ratio per month that describes the
gaji/remunerasi yang diberlakukan Perusahaan. salary / remuneration level applied by the Company.
Skala Perbandingan
Perbandingan Comparison Scale
Comparison
2019 2018
Yang dimaksud karyawan tertinggi pada tabel di atas The highest employee in the table above is the Head
adalah Kepala Departemen sementara karyawan of Department, while the lowest employee is the
terendah adalah Staf. Staff.
Apresiasi Appreciation
Setiap karyawan Perusahaan memiliki peluang Every employee of the Company has the same
yang sama untuk mendapatkan penghargaan opportunity to get an award from the Company on
dari Perusahaan atas dasar prestasi dan kinerja the basis of achievement and performance without
tanpa adanya diskriminasi. Penghargaan karyawan discrimination. The employee awards include include
tersebut antara lain penghargaan Dwi Windu, Tri Dwi Windu, Tri Windu, and Tri Dasawarsa awards,
Windu, Tri Dasawarsa, serta penghargaan Kinerja and Employee Performance awards.
Karyawan.
Perusahaan memberikan kesempatan seluas-luasnya The Company provides the widest opportunity for
bagi karyawan untuk membentuk komunitas employees to form community groups with activities
dengan kegiatan di luar waktu kerja. Berbagai outside the working hours. The active community
komunitas yang aktif mencakup kegiatan olahraga groups include sports activities such as yoga; hobby
seperti yoga; kegiatan hobi seperti Nindya Gowes, activities such as “Nindya Gowes”, Choir and
Paduan Suara, dan Nindya Rider; dan kegiatan Nindya Rider; and religious activities such as “Badan
keagamaan seperti Badan Koordinasi Dakwah Koordinasi Dakwah Islam (BKDI) Komisariat” of PT
Islam (BKDI) Komisariat PT Nindya Karya (Persero). Nindya Karya (Persero). The existence of community
Adanya komunitas di luar waktu kegiatan kerja groups outside of work activities is expected to form
diharapkan mampu membentuk hubungan non non-structural relationships among employees,
struktural di antara karyawan, yang pada akhirnya which in turn will create a conducive working
akan menciptakan pembentukan lingkungan kerja environment.
yang kondusif.
Rasio turnover karyawan dapat menunjukkan The employee turnover ratio shows productivity
produktivitas dari kinerja Perusahaan. Selain itu, from the Company's performance. In addition, the
tingkat turnover karyawan juga merupakan refleksi employee turnover rate is also a reflection of the
dari budaya dan sistem kerja Perusahaan yang dapat Company's culture and work system which can be
menjadi indikator bagi keberhasilan Perusahaan an indicator of the Company's success in creating a
dalam menciptakan lingkungan kerja yang kondusif. conducive work environment.
Perhitungan rasio turnover adalah sebagai berikut: Turnover Ratio calculation is as follows:
Berdasarkan rumus di atas, turnover karyawan di Based on the formula above, employee turnover in
tahun 2018 dan 2019 dapat dilihat pada tabel di 2018 and 2019 can be seen in the table below.
bawah ini.
Turnover Karyawan
Employee Turnover
Penyebab
2019 2018
Reason
Pensiun alami
14 8
Regular Retirement
Pensiun Dini
2 -
Early Retirement
Meninggal
1 1
Pass away
Mengundurkan diri
21 28
Resignation
Diberhentikan karena melakukan pelanggaran
4 1
Dismissed for committing a violation
Jumlah karyawan yang keluar
94 38
Total Employees OUT
Jumlah karyawan yang masuk
105 99
Total Employees IN
Jumlah karyawan di awal tahun
997 981
Total Employees at Early of Year
Jumlah karyawan di akhir tahun
979 996
Total Employees at End of Year
Persentase turnover
9,51% 1,52%
Turnover Percentage
Rasio turnover pada tahun 2019 memperhitungkan The turnover ratio in 2019 was calculated by taking
karyawan masuk, karyawan keluar, dan jumlah into account employee entry, outgoing employees,
karyawan entitas anak, PT Nindya Beton; sejalan and the number of employees of the subsidiary PT
dengan kebijakan konsolidasi SDM entitas anak ke Nindya Beton; in line with the policy to consolidate
tingkat Perusahaan sebagai induk. HR of the subsidiary to the Company's level as the
parent entity.
Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang Law No. 13 of 2003 concerning Manpower, Law
Ketenagakerjaan, Undang-undang No. 2 Tahun No. 2 of 2004 concerning Settlement of Industrial
2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Relations Disputes, and Law No. 1 of 1970
Industrial, dan Undang-undang No. 1 Tahun 1970 concerning Occupational Safety, and Collective
tentang Keselamatan Kerja, serta Perjanjian Kerja Labour Agreement (PKB) between management
Perusahaan membangun hubungan industrial melalui The company builds industrial relations through
jaminan keberadaan serikat pekerja di lingkungan guaranteeing the existence of unions in the
kerja Perusahaan sebagai bagian dari hak berserikat Company's work environment as part of the
karyawan. Serikat pekerja di lingkungan Perusahaan employees union rights. The trade union in the
bernama Serikat Pekerja Nindya Karya yang berdiri Company is called Nindya Karya Workers Union
sejak 17 Maret 1999. Seluruh karyawan yang bekerja which was established on March 17, 1999. All
di Perusahaan beserta entitas dan unit usahanya employees who work at the Company and their
yang dengan sekaligus telah menjadi anggota serta entities and business units are automatically at
memenuhi semua persyaratan yang ditentukan the same time become members and fulfill all the
dalam AD/ART Serikat Pekerja Nindya Karya. Dengan requirements specified in the Nindya Karya Workers'
demikian jumlah anggota Serikat Pekerja Nindya Union AD / ART. Thus, the number of members of the
Karya berbanding lurus dengan jumlah karyawa Nindya Karya Workers Union is directly proportional
Perusahaan, atau dengan persentase 100%. to the number of Company employees, or with a
percentage of 100%.
Seluruh karyawan Perusahaan dilindungi oleh All Company employees are protected by the
Perjanjian Kerja Bersama (PKB), yang ditandatangani Collective Labour Agreement (PKB), which is signed
oleh pihak Manajemen dan Perhimpunan Pegawai. by the Management and Employee Associations. PKB
PKB mencakup hak dan kewajiban masing-masing covers the rights and obligations of each party. PKB
pihak. PKB diperbarui melalui perundingan dan is renewed through negotiations and agreed upon
disepakati bersama setiap 2 (dua) tahun sekali. every 2 (two) years. The PKB has been registered
PKB tersebut telah terdaftar di Kementerian in the Manpower Ministry through a Decree
Ketenagakerjaan melalui Surat Keputusan Direktur of the Director General for Industrial Relations
Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Development and Workers' Social Security No.
Jaminan Sosial Tenaga Kerja No. KEP.280/PHIJSK-PK/ KEP.280 /PHIJSK-PK / PKB /XII/2019 dated December
PKB/XII/2019 tanggal 31 Desember 2019 tentang 31, 2019 concerning Registration of Collective Labour
Perjanjian Kerja Bersama Antara PT Nindya Karya Agreement between PT Nindya Karya (Persero) and
(Persero) dengan Serikat Pekerja Nindya Karya the Nindya Karya Workers Union (SPNK) For the
(SPNK) periode 2019-2021. 2019-2021 period.
Agar suasana kerja yang kondusif dapat tercipta, In order to create a conducive working atmosphere,
Perusahaan melakukan survei keterikatan dan the Company conducts employee loyalty and
kepuasan karyawan untuk dapat memetakan satisfaction survey with a view to map employee
harapan karyawan saat bekerja di bawah sistem expectations while working under the implemented
yang diberlakukan. system.
Survei keterikatan dan kepuasan karyawan The employee loyalty and satisfaction survey is carried
dilakukan dengan mengadaptasi alat ukur Employee out by adapting the measurement of Employee
Engagement berdasar Gallup Theory dan beberapa Loyalty based on Gallup Theory and some additional
perihal tambahan yang disesuaikan dengan subjects tailored to internal needs. Attachment
kebutuhan internal. Indikator keterikatan dibagi indicators are divided into 30 question items, 20
dalam 30 item pertanyaan, 20 item pertanyaan question items to measure employee satisfaction.
mengukur kepuasan karyawan. Total item The number of statement items used in this survey is
pernyataan yang digunakan dalam survei ini adalah 50 items. The measurement scale used in this survey
50 item. Skala pengukuran yang digunakan dalam questionnaire is the interval scale of 5-point Likert
kuesioner survei ini adalah skala interval 5 point scale including:
Likert scale meliputi:
Sedangkan, kepuasan karyawan terhadap Meanwhile, employee satisfaction with the Company
perusahaan didefinisikan menjadi 5 aspek, di is defined as 5 aspects, including:
antaranya:
Hasil survei keterikatan dan kepuasan karyawan di The results of the employee engagement and
tahun 2019 diuraikan sebagai berikut ini. satisfaction survey in 2019 are described as follows
3,97
3,83 3,83
3,72 3,70
3,64 3,62 3,68
3,61 3,57 3,53 3,50
3,29
2,99
Tot h
mW a
eve /
Fee Balik /
Equ aan/
alan ja/
d W ai/
t Se san/
cep idu/
nica kasi/
tab s/
rk P aya/
pen sasi/
Obj sion
to D bang
ves
ce
lop
ish
al
tion
tion
lace
on
ack
r
ork
y
ility
la
Tea rjasam
oun lita
nio
alit
r
g
Jum
Wo gan Ke
sati
Che Dihar
ual si Indiv
ecti
Res ai Ata
ces mber D
Comompen
dB
r
i
and an/Mis
Acc tabi
ComKomun
eta
nity kem
pan
rk B
rise
Ke
Per
Kes
Wo
and Akun
pec
mu
ortu Ber
ban
nan
Um
Ind Persep
Tuju
Res ja Su
har
Opp patan
eim
ngi
&
ng
ivid
our
i&
Ker
rma inerja
Kei
Me
Kes
Mis
em
pat
nce
K
Kes
Tem
Karyawan / Employee
fo
Per
Berdasarkan data keseluruhan yang terdapat Based on overall data contained in the diagram of
pada diagram Keterikatan Karyawan terhadap Employee Loyalty in 2018, it was found that the
Perusahaan tahun 2019 didapati total nilai rata- total average value was 3.81. This shows that in
rata sebesar 3,61. Hal ini menunjukan bahwa secara overall the employees have a high loyalty to the
keseluruhan karyawan memiliki keterikatan yang Company. Especially in the aspect of Respecting
tinggi terhadap Perusahaan. Terutama pada aspek Superiors reaches the highest average value of 4.22,
Misi & Tujuan mendapatkan nilai rata-rata tertinggi this shows that the employees always feel respecting
sebesar 3,97, hal ini menunjukan bahwa karyawan the superiors well and feel that the superiors give
merasa harus bersatupadu mewujudkan misi dan a good example to employees. In addition, the
tujuan bersama demi kemajuan perusahaan. Selain Compensation aspect gets the lowest average value
itu pada aspek Kompensasi mendapatkan nilai rata- of 3.27, this shows that employees have sufficient
rata terendah sebesar 2,99 hal ini menunjukan bahwa loyalty to the company, because employees feel
karyawan memiliki keterikatan yang cukup terhadap sufficient in receiving salary to meet their daily
perusahaan, karena karyawan merasa cukup needs, and feel that the salary received is fairly
dalam menerima gaji untuk mencukupi kebutuhan competitive compared to other companies with the
seharihari, serta merasa gaji yang diterima cukup same position.
kompetitif dibandingkan perusahaan lain dengan
posisi yang sama.
Berdasarkan data keseluruhan yang terdapat pada Based on overall data contained in the diagram of
diagram Kepuasan Karyawan terhadap Perusahaan Employee Satisfaction in 2019 it was found that
tahun 2019 didapati total nilai rata-rata sebesar the total average value was 3,74. This shows that
3,74. Hal ini menunjukan bahwa secara keseluruhan overall the employees have high satisfaction with
karyawan memiliki kepuasan yang tinggi terhadap the Company. Especially in the aspect of Work
Perusahaan. Terutama pada aspek Gaji/ Upah yang Environment that gets the highest average value
mendapatkan nilai rata-rata tertinggi sebesar 3,95, of 3,95, this shows that the employees are satisfied
hal ini menunjukan bahwa karyawan merasa puas with the company that provides adequate work
dengan perusahaan yang memberikan imbal hasil tools, adequate work facilities and the company also
yang memadai, fasilitas kerja yang memadai serta creates a comfortable and healthy workplace.
perusahaan juga menciptakan tempat kerja yang
nyaman dan sehat.
Sebagai entitas usaha yang berkomitmen dalam As a business entity committed to compliance with
kepatuhan atas norma-norma keselamatan dan occupational health and safety norms as well as
kesehatan kerja serta peraturan dan perundang- applicable laws and regulations in Indonesia, the
undangan yang berlaku di Indonesia, Perusahaan Company establishes an Occupational Health and
membentuk Panitia Pembina Keselamatan dan Safety Advisory Committee (P2K3). The formation of
Kesehatan Kerja (P2K3). Pembentukan organisasi this organization refers to Regulation of Manpower
ini mengacu kepada Peraturan Menteri Tenaga Minister No. PER.04 / MEN /1987 concerning
Kerja No. PER.04/MEN/1987 tentang Panitia Pembina the Occupational Health and Safety Supervisory
Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Tata Committee and the Procedure for Appointment of
Cara Penunjukan Ahli Keselamatan Kerja. P2K3 Occupational Safety Experts. P2K3 is an auxiliary
merupakan badan pembantu yang merupakan body which is a forum for joint effort between
wadah kerja sama antara Perusahaan dan karyawan the Company and employees to develop the
untuk mengembangkan kerja sama dalam penerapan implementation of occupational health and safety.
keselamatan dan kesehatan kerja.
Pada tahun 2019 Perusahaan melakukan perubahan In 2018 the Company changed the structure of
struktur P2K3 setelah adanya perubahan struktur P2K3 after a change in the organization’s internal
internal organisasi pada Agustus 2019, setelah SK structure in August 2018, SK P2K3 Structure No. 875
Struktur P2K3 No. 875 Tahun 2017 (dikeluarkan 2017 (issued on April 26, 2017) was replaced with SK
pada 26 April 2017) digantikan dengan SK Struktur Structure P2K3 No. 2519 of 2018 which was ratified
P2K3 No. 2519 Tahun 2018 yang disahkan pada 17 on September 17, 2018 by the Acting. Head of DKI
September 2018 oleh Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Jakarta Provincial Manpower and Transmigration
dan Transmigrasi Provinsi DKI Jakarta (Sri Haryati) Office (Sri Haryati) and is valid until September 17,
dan berlaku sampai 17 September 2021. 2021.
Pembentukan struktur P2K3 Perusahaan di tingkat The establishment of the Company's P2K3 structure
Pusat diketuai oleh Direktur Produksi dan HSE dan at the Central level is chaired by Production and HSE
diwakili oleh Kepala Departemen HSE dan Manager Director and represented by HSE Department Head
Pengendalian HSE sebagai Sekretaris P2K3, telah and HSE Control Manager as Secretary of P2K3,
memiliki sertifikat Ahli K3 Umum yang dikeluarkan having a General OHS Expert certificate issued by
oleh Kementerian Tenaga Kerja RI . Struktur P2K3 the Indonesia Manpower Ministry. P2K3 structure
melibatkan seluruh pejabat di tingkat Kepala involves all officials at the Head of Department level,
Departemen, General Manager, Manager HSE, dan General Manager, HSE Manager, and HSE Officer.
Officer HSE.
Sistem Manajemen Mutu dan Lingkungan Quality and Environment Management System
Perusahaan telah menyiapkan standar Mutu, The company has prepared Quality, Occupational
Keselamatan & Kesehatan Kerja dan Lingkungan Health & Safety and Environmental standards
yang terintegrasi dengan Sistem Manajemen that are integrated with the Occupational Health
Keselamatan dan Kesehatan Kerja sesuai deng an and Safety Management System in accordance
standar Mutu ISO 9001: 2008, dan SMK3 PP No. 50 with ISO 9001: 2008 Quality standards, and PP
Th.2012, ISO 14001:2018 serta Sisem Manajemen No. 3 SMK3. 50 Th.2012, OHSAS 18001: 2007 and
Lingkungan dengan Standar ISO 14001:2015. Environmental Management System with ISO 14001:
Selain itu, Perusahaan juga memiliki sertifikat atas 2015 Standards. In addition, the Company also has
penerapan SM - Mutu yang terintegrasi dengan SMK3 certificates for the implementation of SM - Quality
dan ISO 45001:2018 dan Lingkungan ISO 14001 telah that is integrated with SMK3 / OHSAS 18001 and ISO
diberikan oleh badan Sertifikasi kepada Perusahaan 14001 Environment given by the Certification body
untuk ruang lingkup Kantor Pusat dan seluruh to the Company for the scope of Head Office and the
Divisi, dan terus menerus di-review baik secara entire Division, and is continuously reviewed both
internal & oleh eksternal/Badan Sertifikasi secara internally & externally / by the Certification Body on
berkesinambungan serta dilakukan pembaruan. an ongoing basis and renewal.
Sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Occupational Health and Safety Certification
Karyawan yang bertugas di bidang K3 telah Employees in charge of OHS have participated in
mengikuti program-program sertifkasi dari certification programs from the Republic of Indonesia
Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia Manpower Ministry and other certification bodies.
dan badan sertifkasi lainnya. Para karyawan K3 The OHS employees conduct supervision, inspection
tersebut melakukan pengawasan, inspeksi, dan and education every day to other employees.
edukasi setiap hari kepada karyawan lainnya.
Perusahaan memiliki kebijakan khusus bagi The company has a special policy for subcontractors
subkontraktor dan pemasok terkait persyaratan dan and suppliers regarding K3 requirements and
standarisasi K3 atas pekerjaan/produk dan jasa yang standardization of work / products and services
diberikan oleh setiap sub-kontraktor dan pemasok. provided by each sub-contractor and supplier. In
Sesuai Surat Edaran Direktur Produksi dan HSE No. accordance with the Circular of the Director of
0155/ DPH /SE/KDEH /02/2018 tanggal 28 Februari Production and HSE No. 0155 / DPH / SE / KDEH /
2018 tentang Pengendalian Subkontraktor, Supplier, 02/2018 dated February 28, 2018 concerning the
dan Penyedia Tenaga Kerja di Proyek, Perusahaan Control of Subcontractors, Suppliers and Providers
memastikan seluruh sub-kontraktor dan pemasok of Manpower in the Project, the Company ensures
untuk: all sub-contractors and suppliers for:
1. Memastikan komitmen terhadap K3. 1. Ensuring commitment to K3.
2. Sosialisasi tentang syarat kompetensi personel 2. Socialization of personnel competency
dan kelayakan alat. requirements and appropriateness of tools.
3. Melaksanakan seleksi untuk memastikan bahwa 3. Carry out a selection to ensure that the
kompetensi personel subkon, supplier dan competencies of sub-personnel, suppliers and
penyedia tenaga kerja telah sesuai dengan yang labor providers are in accordance with what is
dipersyaratkan oleh peraturan Perusahaan yang required by Company regulations relating to
berkaitan dengan K3. OHS.
4. Melakukan seleksi untuk memastikan bahwa 4. Conduct a selection to ensure that the work tools
alat-alat kerja yang digunakan memiliki SILO used have SILO and are operated by operators
dan dioperasikan oleh operator yang memiliki who have a valid SIO.
SIO yang masih berlaku.
Sarana Keselamatan Kerja dan Pengelolaan K3 Work Safety and Management Tools
Terkait dengan bentuk tanggung jawab dalam hal Related to the responsibility in terms of safety, the
keselamatan, Perusahaan menyediakan peralatan Company provides safety equipment both that can
keselamatan baik yang dapat diaplikasikan secara be applied directly to each employee and that is
langsung pada masing-masing karyawan maupun applied in general. In addition, the Company also
yang diaplikasikan secara umum. Selain itu carries out other safety-related activities ranging
Perusahaan juga melaksanakan kegiatan-kegiatan from training on emergency response situations
terkait keselamatan lainnya mulai dari pelatihan as well as inspection and monitoring processes to
terhadap situasi tanggap darurat maupun proses mitigate existing risks. The implementation of the
inspeksi dan pematauan guna memitigasi risiko Company's work safety program consists of:
yang ada. Adapun penyelenggaraan program
keselamatan kerja Perusahaan terdiri dari:
Uraian Keterangan
No
Description Remarks
Instalasi Sistem Alarm / Alarm System Installation
1 Panel Kontrol / Control Panel 1
2 Announciator / Announciator 1
3 Fire Detector / Fire Detector 133
4 Tombol Manual / Manual button 10
5 Alarm Bell / Alarm Bell 11
6 Exit Lamp / Exit Lamp 13
Peralatan Penanggulangan Kebakaran / Fire Fighting Equipment
Alat/Instalasi Pemadam Api Otomatis (Sprinkler)
1 289
Tool / Installation of Automatic Fire Extinguisher (Sprinkler)
2 Alat Pemadam Api Ringan (Apar) / Light Fire Extinguisher (APAR) 29
3 Atribut di Box Apar / Attributes in Box Apar
- Masker / Masks 3
- Kaca Mata Pelindung / Protective Glasses 4
Terpenuhinya keamanan kerja dimulai dari aspek The fulfillment of job security starts from the initial
awal suatu pekerjaan seperti kemanan material aspects of a job such as proven material security,
yang telah teruji, pemenuhan perangkat-perangkat compliance with supporting devices and compliance
pendukung serta pemenuhan standar yang ada with existing standards through periodic inspection
melalui kegiatan inspeksi yang dilaksanakan secara activities. With the fulfillment of these aspects, the
berkala. Dengan terpenuhinya aspek tersebut, Company can minimize the occurrence of work
Perusahaan dapat meminimalisasi terjadinya tingkat accident rates originating from material or physical
kecelakaan kerja yang berasal dari material atau objects of a construction product.
objek fisik dari suatu produk konstruksi.
Sosialisasi K3 K3 socialization
Perusahaan secara khusus memberikan perhatian The company specifically pays attention to OSH
terhadap sosialisasi K3, baik bagi internal maupun socialization, both internal and external. The following
eksternal. Berikut disampaikan Prosedut Tetap is conveyed the Permanent Procedure related to
terkait Safety Induction maupun media sosialisasi K3. Safety Induction and K3 socialization media.
Bagan Alur Rapat dan Peertemuan HSE: Kick Off Meeting dan HSE Induction
HSE Meeting and Meeting Flow Chart: Kick Off Meeting and HSE Induction
1 Mulai MULAI
Start
2 Kick Off Meeting dilaksanakan sebelum Sub-
Kontraktor/Mandor memulai pekerjaan di
lingkungan proyek. Dalam Kick Off Meeting
dilakukan pembahasan syarat-syarat dan
peraturan HSE, teknik dan ruang lingkup
operasional
KEGIATAN HSE
NO PM SOM PEK Output
Activity OFFICER
1 Mulai
MULAI
Start
2 Project Manager dan HSE Officer memastikan
kegiatan Daily Toolbox Talk dilaksanakan
The Project Manager and HSE Officer ensure
the Daily Toolbox Talk activities are carried out
3 Daily Toolbox dilaksanakan setiap hari sebelum
pekerjaan berlangsung oleh SDM/ Pelaksana
serta pekerja Sub-Kontraktor dan atau mandor
sebagai peserta
FM-TBT
Daily Toolbox is carried out every day before
the work takes place by HR / Implementers and
Sub-Contractor workers and / or foremen as
participants
4 SOM/ pelaksana mencatat laporan pelaksanaan
Daily Toolbox Talk untuk disimpan dalam arsip
HSE
The SOM / organizer records the Daily Toolbox
implementation report to be stored in the HSE
archive
5 Selesai
SELESAI
Done
KEGIATAN HSE
NO PM SEM SAM SOM PEK Output
Activity OFFICER
1 Mulai MULAI
Start
2 Project Manager dan HSE Officer
memastikan kegiatan Weekly
Toolbox Meeting dilaksanakan
The Project Manager and HSE
Officer ensure that the Weekly
Toolbox Meeting is carried out
3 Weekly Toolbox Meeting harus
dilaksanakan 1 (satu) minggu
sekali. dihadiri oleh seluruh
karyawan dan pekerja FM-TBM
Weekly Toolbox Meeting must be
held once a week. attended by all
employees and workers
4 PM/SEM/SAM/SOM dapat menjadi Penghargaandan
pembicara dalam Weekly Toolbox Sanksi HSE
Meeting dijelaskan dalam
PM / SEM / SAM / SOM can be IK-SMNK-02-07-01
speakers at the Weekly Toolbox HSE sanctions
Meeting and awards are
explained in IK-
SMNK-02-07-01
5 HSE Officer mencatat laporan
pelaksanaan Weekly Toolbox
Meeting untuk disimpan dalam
arsip HSE
The HSE Officer records the Weekly
Toolbox Meeting implementation
report to be stored in the HSE file
6 Selesai
SELESAI
Done
KEGIATAN
NO DPH GM PM P2K3 KAR Output
Activity
1 Mulai MULAI
Start
2 DPH dan Sekretaris P2K3 Pusat (struktur P2K3
pusat) GM dan Sekretaris P2K3 Wilayah/ Divisi
(struktur P2K3 Wilayah /Divisi): harus memastikan
bahwa rapat P2K3 dilaknsanakan
DPH and Central P2K3 Secretary (central P2K3
structure) GM and Regional / Division P2K3
Secretary (Regional / Division P2K3 structure): must
ensure that P2K3 meetings are held
3 Rapat P2K3 dilaksanakan minimal 1 (satu) bulan
sekali, dihadirioleh anggota dan pengurus P2K3
P2K3 meetings are held at least once a month,
attended by P2K3 members and management
4 membuat berita acara rapat dan dokumen
rekaman rapat P2K3
FM-BAR
making minutes of meetings and recording
documents of P2K3 meetings
5 Membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan P2K3
sebagai laporan P2K3 yang dilaporkan setiap 3
Laporan
(tiga bulan sekali ke Disnaker setempat.
P2K3
Make a report on the results of the implementation
Triwulan
of P2K3 activities as a P2K3 report reported every 3
(three months to the local Manpower Office.
6 Selesai SELESAI
Done
KEGIATAN HSE
NO DHSE M.HSE PM Output
Activity OFFICER
1 Mulai
MULAI
Start
2 Manager HSE Wilayah/ Divisi, Project Manager HSE
Officer mengajukan pembuatan informasi HSE
Region / Division HSE Manager, Project Manager HSE
Officer proposes making HSE information
3 Project Manager/ HSE Officer meminta persetujuan dari
Manager HSE Wilayah/ Divisi dalam pembuatan Informasi
HSE;
Manager HSE Wilayah/ Divisi meminta persetujuan dari
Departemen HSE pusat dalam pembuatan informasi HSE FM-DHHI
The Project Manager / HSE Officer requests approval FM-BAR
from the Regional / Division HSE Manager in making HSE
Information;
Regional / Division HSE Managers request approval from
the central HSE Department in making HSE information
4 Persetujuan dari Manager HSE Wilayah/ Divisi atau
Departemen HSE Pusat
Approval from the Regional / Division HSE Manager or T T
the Central HSE Department
Y Y
Pelatihan K3 K3 training
Selain sosialisasi, Perusahaan memberikan pelatihan In addition to outreach, the Company provides K3
K3 kepada karyawan dengan tujuan meningkatkan training for employees with the aim of increasing
kesadaran seluruh insan Nindya Karya terkait K3 saat the awareness of all Nindya Karya personnel related
melaksanakan tugasnya. Berikut pelatihan K3 yang to K3 when carrying out their duties. The following
diberikan di sepanjang tahun 2019. K3 training is given throughout 2019.
Jumlah Peserta
Uraian Pelatihan
Number of participants
Training Description
(Orang/People)
Triwulan I
Quarter I
- 0
Triwulan II
Quarter II
Audit Internal ISO Terintegrasi 45001 - 14001
50
Integrated ISO Internal Audit 45001 - 14001
Triwulan III
Quarter III
Operator K3 Migas - BNSP
15
K3 Migas Operator - BNSP
Triwulan IV
Quarter IV
Kebakaran Kelas D Kemnaker
25
Class D Kemnaker Firefighters
Pelatihan & Sertifikasi Ahli Madya K3 Konstruksi
3
Training & Certification for Associate Expert K3 Construction
Workshop Pengukuran & Peningkatan Budaya K3
10
K3 Culture Measurement & Improvement Workshop
Di sepanjang tahun 2019, Perusahaan mencatat Throughout 2019, the Company recorded 7 (seven)
terjadi sebanyak 7 (tujuh) kecelakaan kerja dengan work accidents with an explanation of the events
penjelasan kejadian dan penanganan seperti terlihat and the handling as shown in the table below:
pada tabel di bawah ini:
Jumlah
Barang Proyek Waktu Uraian Singkat Korban Penanganan
Item Project Time Description Number Handling
of Victims
Near Miss Dermaga 9 Januari Pekerja menginjak paku saat 10 Orang Menyediakan tempat paku dan
Waingapu 2019 melalui area pabrikasi bekisting, 10 People Melakukan sosialisasi kepada
Waingapu January 9, namun paku tidak menembus pekerja agar merapikan setelah
Pier 2019 ke sepatu pekerjaan
Workers step on the nails as Provide nails and socialize to
they go through the formwork workers to tidy up after work
manufacturing area, but the
nails do not penetrate into the
shoes
First Aid Proyek 21 Januari Pekerja bekerja saat hujan, saat 10 Orang Membuat safety zone kepada
Case Sukodono 2019 ingin berteduh pekerja berlari 10 People tim mandor, jadi saat hujan
Sukodono January 21, dan terpleset, telapak tangan lebat pekerja bisa langsung ke
Project 2019 terluka terkena batu safety zone dan tidak terburu
Workers work when it rains, - buru
when they want to shelter Make a safety zone to the
workers run and slipping, palms foreman team, so when it rains
injured by rocks heavily workers can go directly
to the safety zone and not be in
a hurry
Dalam mengukur tingkat kecelakaan kerja, In measuring work accident rates, the Company uses
Perusahaan menggunakan 3 (tiga) variabel 3 (three) measurement variables, namely fatality
pengukuran, yaitu Fatality atau kecelakaan kerja or work accidents which result in fatal accidents
yang berujung pada kecelakaan fatal yang berakibat resulting in the death of the worker's life; Severity
meninggal dunianya pekerja; Severity Rate (SR) Rate (SR), which is an indicator of the number of
yaitu indikator banyaknya jumlah kehilangan hari working days lost due to work accidents for 1,000,000
kerja akibat kecelakaan kerja untuk per-1.000.000 work hours per person; and Frequency Rate (FR) as an
jam kerja orang; dan Frequency Rate (FR) sebagai indicator of the number of incidents per 1,000,000
indikator pengukuran banyaknya jumlah insiden work hours per person. Next is the realization of SR,
per-1.000.000 jam kerja orang. Berikut disampaikan FR and Fatality in 2019 compared to the target.
realisasi SR, FR dan Fatality tahun 2019 dibandingkan
target.
Realisasi Target
Uraian Tanda
Realization Target
Description Sign
2019 2019
Safety Rate (SR) 178,38 <600
Fatality 0 1
Fasilitas dan Jaminan Kesehatan bagi Karyawan Facilities and Health Insurance for Employees
Perusahaan memberikan fasilitas dan jaminan The company provides facilities and health insurance
kesehatan kerja melalui beberapa program dan work through several programs and activities,
kegiatan, yaitu: namely:
1. BPJS Kesehatan 1. BPJS Health
2. BPJS Ketenagakerjaan 2. BPJS Employment
3. Asuransi Jiwa 3. Life Insurance
4. Klinik di Kantor Pusat & Wilayah 4. Clinic in Headquarters & Regional Offices
5. Klinik di Proyek 5. Clinics in the Project
6. Medical Check Up 1 kali setahun 6. Medical Check Up 1 time a year
KADEP/
KEGIATAN
NO DPH KDHSE P2K3 D.HSE SI GM/ PM/ KAR Output
Activity
MAN
1 Mulai MULAI
Start
2 PT Nindya Karya membentuk tim
P2K3 yang diketuai oleh Direktur
Produksi dan HSE dan Kepala
Departemen HSE sebagai wakil ketua.
P2K3 dilibatkan dalam partisipasi
penerapan, pengembangan,
peninjauan, kebijakan, prosedur
dan konsultasi perubahan yang
mempengaruhi kinerja HSE. Struktur
PT Nindya Karya formed a P2K3 team P2K3
chaired by the Director of Production
and HSE and the Head of the HSE
Department as the deputy chairman.
P2K3 is involved in participating in
the implementation, development,
review, policy, procedure and
consultation of changes that affect
HSE performance.
3 PT Nindya Karya melalui Departemen
HSE, Bagian Sistem Terintegrasi, serta
P2K3 mengkomunikasikan tugas dan
tanggung jawab setiap karyawan
terkait penerapan HSE
PT Nindya Karya through the HSE
Department, Integrated System
Section, and P2K3 communicate
the duties and responsibilities
of each employee related to the
implementation of HSE
4 Setiap karyawan dapat
menyampaikan usulan, keluhan
atau masalah terkait HSE sebagai
bentukpartisipasi dengan
menggunakan Buku Harian keluhan
pelanggan/ permintaan tindakan
perbaikan dan pencegahan / Laporan
FM-BHKP
sumber bahaya, atau melalui rapat-
FM-PTPP
rapat pertemuan HSE
FM-LSB
Each employee can submit
FM-BAR
suggestions, complaints or problems
related to HSE as a form of
participation by using a customer
complaint Diary / requesting
corrective and preventive action /
Reporting on the source of danger, or
through HSE meetings
5 Pimpinan unit kerja terkait dapat
memutuskan permasalahan / saran-
saran terkait HSE yang ada atau
melakukan kordinasi dengan P2K
Each employee can submit
suggestions, complaints or problems
related to HSE as a form of
participation by using a customer
complaint Diary / requesting
corrective and preventive action /
Reporting on the source of danger, or
through HSE meetings
6 Selesai SELESAI
Done
Perusahaan juga memiliki Prosedur Tetap terkait The company also has a Permanent Procedure
penghentian pekerjaan oleh karyawan atas pekerjaan regarding the termination of work by employees for
yang memiliki risiko yang dapat menyebabkan work that has risks that can cause work accidents,
kecelakaan kerja, kecelakaan lingkungan, maupun environmental accidents, or diseases that arise due
penyakit yang timbul akibat kerja. to work.
KEGIATAN HSE
NO PM SOM KAR/ PEK Output
Activity OFFICER
1 Mulai MULAI
Start
2 Setiap Karyawan atau pekerja yang melihat adanya
potensi bahaya yang dapat menyebabkan terjadinya
kecelakaan kerja, pencemaran lingkungan, dan
kerusakan properti, memiliki kewajiban untuk
melakukan penghentian pekerjaan.
Every employee or worker who sees a potential
hazard that can cause workplace accidents,
environmental pollution, and property damage, has
an obligation to terminate work.
3 Apabila karyawan atau pekerjaan tidak dapat
melakukan penghentian pekerjaan secara langsung,
maka dapat menghubungi penanggung jawab
pekerjaan di area kerja tersebut untuk koordinasi
penghentian pekerjaan
If the employee or job cannot stop work directly,
then it can contact the person in charge of the work
in the work area to coordinate the termination of
work.
4 SOM/ pelaksanaan melakukan evaluasi terhadap
pekerjaan yang dihentikan dan memeriksa kembali
JSA dan yang sudah ditetapkan terkait dengan
penghentian pekerjaan tersebut.
FM-JSA
The SOM / implementation evaluates the work that
is terminated and checks JSA and those that have
been determined related to the termination of the
work.
5 Selesai SELESAI
Done
Sepanjang tahun 2019, tidak terdapat pengaduan Throughout 2019, there were no complaints related
terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja. to Occupational Safety and Health.
Berikut disampaikan sertifikasi K3 yang dimiliki Following are the K3 certifications owned by the
Perusahaan, dan penghargaan atas pemenuhan K3 Company, and awards for the fulfillment of OHS
yang diterima oleh Perusahaan di sepanjang tahun received by the Company throughout 2019.
2019.
Tgl.
Dikeluarkannya
Jenis Sertifikat Masa Berlaku Dikeluarkan Oleh
NO Sertifikasi
Certificate Type Validity period Issued by
Date Issuance of
Certification
1 ISO 45001:2018, Sistem Manajemen 6 Mei 2019 5 Mei 2022 SUCOFINDO
Keselamatan dan Kesehatan Kerja May 6, 2019 May 5, 2022
ISO 45001: 2018, Occupational Safety
and Health Management System
2 Sertifikasi SMK3, PP NO.50 TAHUN 2012 14 Juli 2017 13 Juli 2020 Kementerian Ketenagakerjaan
SMK3 Certification, PP NO.50 IN 2012 July 14, 2017 July 13, 2020 Republik Indonesia
Ministry of Manpower of the
Republic of Indonesia
Sertifikat K3 Lainnya
Another K3 certificates
Wilayah Nama Penghargaan Diserahkan Oleh Tanggal
Region Award Name Is given by Date
Wilayah 1 Sertifikat Zero Accident Perpanjangan dan Pelebaran PT Angkasa Pura I 31 Oktober 2019
1st Region Runway Silangit - 31 Okt 2019 (Persero) October 31, 2019
Wilayah 1 Sertifikat Zero Accident Jalan Inspeksi, Perluasan Apron, PT Angkasa Pura I 31 Oktober 2019
1st Region dan Overlay Tahap II Silangit - 31 Okt 2019 (Persero) October 31, 2019
Wilayah 1 Zero accident Dermaga Dumai - 31 Okt 2019 PT Pelabuhan 31 Oktober 2019
1st Region Indonesia I (Persero) October 31, 2019
Wilayah 2 Proyek Pembangunan Jembatan KA Purwokerto-Notog - Kementerian 30 April19
2nd Region Kecelakaan Nihil 954.552 JKO (06 Desember 2016 - 30 April Perhubungan - Balai April 30, 19
2019) Teknik Perkeretaapian
Jawa Bagian Tengah
Wilayah 2 Waduk Bendo WIKA - HK - NINDYA JO Kecelakaan Nihil Kementerian PUPR - 10 Januari 2019
2nd Region 2.000.000 JKO (September 2013 - Desember 2018) SDA January 10, 2019
Wilayah 2 Proyek Rehabilitasi Pasar Johar Semarang (16 Agustus 2018 Kementerian PUPR - 31 Agustus 2019
2nd Region - 31 Agustus 2019) Cipta Karya August 31, 2019
Wilayah 2 Pekerjaan Pembangunan Long Storage Kalimati Sidoarjo Kementerian PUPR - 18 Desember 2019
2nd Region Nihil Kecelakaan 1.523.763 JKO (20 Oktober 2017 - 16 SDA December 18, 2019
Desember 2019)
Wilayah 2 Proyek Embung Sukodono Kementerian PUPR - Desember 2019
2nd Region SDA December 2019
Wilayah 4 Proyek Design & Build Fasilitas Pelabuhan Waingapu PT Pelabuhan 16 September 2019
4th Region Indonesia III (Persero) September 16, 2019
Wilayah 4 Proyek Overlay Taxiway dan Taxiway Paralel IGN Jam Kerja PT Angkasa Pura I 17 September 2019
4th Region Aman 166.496 JKO (17 Desember 2018 - 31 Agustus 2019) (Persero) September 17, 2019
Wilayah 4 Proyek Rapid Exit Taxiway dan Fas. Perpanjangan Runway PT Angkasa Pura I 17 November 2019
4th Region Bandara IGN Jam Kerja Aman 84.460 JKO (17 Januari - 25 (Persero) November 17, 2019
Oktober 2019)
Wilayah 5 Proyek Pembangunan Infrastruktur Asmat - Kecelakaan Disnakertrans Provinsi 7 Mei 2019
5th Region Nihil 101.256 JKO (01 Agustus 2018 - 31 Maret 2019) Papua May 7, 2019
Wilayah 5 Pekerjaan Overlay Runway 18-36 Bandar Udara PT Angkasa Pura I 16 Oktober 2019
5th Region Internasional Sam Ratulangi Manado - Jam Kerja Aman (Persero) October 16, 2019
251.504 JKO (17 Desember 2017 - 12 September 2019)
Wilayah 5 Danau Tempe - Kecelakaan Nihil 732.174 JKO (1 Januari Gubernur Sulawesi 18 Februari 2019
5th Region 2016 - 31 Desember 2018) Selatan February 18, 2019
Wilayah 5 Bandara Sam Ratulangi Kecelakaan Nihil 51.688 JKO (1 Gubernur Sulawesi 19 Februari 2019
5th Region Januari 2016 - 31 Desember 2018) Utara February 19, 2019
Wilayah 5 Tol Manado Bitung Kecelakaan Nihil 820.000 JKO (1 Januari Gubernur Sulawesi 19 Februari 2019
5th Region 2016 - 31 Desember 2018) Utara February 19, 2019
Wilayah 5 Konsorsium PP NK Jembatan Teluk Kendari - Kecelakaan Kementerian 29 Maret 2019
5th Region Nihil 92.747 JKO (1 Januari 2016 - 31 Desember 2018) Ketenagakerjaan March 29, 2019
Setiap produk dan jasa konstruksi harus memenuhi Each construction product and service must meet
aspek keamanan sebagaimana diwajibkan dalam the safety aspects as required in Law No. 2 of
Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa 2017 concerning Construction Services. Fulfillment
Konstruksi. Pemenuhan atas aspek keselamatan of the safety aspect itself has become the initial
sendiri telah menjadi komitmen awal Perusahaan commitment of the Company in accordance with its
sesuai porsinya sebagai penyedia jasa. portion as a service provider.
“Konsumen memiliki hak-hak yang diatur oleh "Consumers have rights that are regulated by law.
Undang-Undang. Di sampingkepatuhan terhadap Besides compliance with laws and regulations, Nindya
peraturan dan perundang-undangan, komitmen Karya's commitment to consumer responsibility is
Nindya Karya atas tanggung jawab terhadap part of the realization of sustainable growth ”
konsumen merupakan bagian dari perwujudan
pertumbuhan yang berkelanjutan”
Selain itu, tanggung jawab Perusahaan terhadap In addition, the Company's responsibility for
produk dan/atau jasa juga bergantung pada hubungan products and / or services also depends on a good
yang baik dan saling menguntungkan dengan mitra and mutually beneficial relationship with partners.
kerja. Baik distributor maupun pemasok/vendor/ Both distributors and suppliers / vendors / suppliers
supplier atau kreditur memiliki peran yang cukup or creditors have a significant role in facilitating the
besar dalam mempermudah kegiatan Perusahaan, Company's activities, especially in presenting quality
khususnya dalam menghadirkan produk dan/atau products and / or services.
jasa yang berkualitas.
Rencana dan Target Kegiatan serta Realisasinya Activity Plans and Targets and their Realization
di Sepanjang Tahun 2019 Throughout 2019
Program dan Kegiatan yang Dilakukan dan Programs and Activities Done and Their
Dampaknya Impacts
Pengendalian Kualitas Produk dan Jasa Quality Control of Products and Services
Perusahaan memiliki kebijakan pengendalian The company has a product quality control
kualitas produk yang telah disahkan melalui policy that has been validated through
Dokumen Prosedur No. P-NK-MUTU-05 tentang Procedure Document No. P-NK-MUTU-05
Prosedur Umum Tindakan Pencegahan, Pengendalian regarding General Procedures for Preventive
Produk yang Tidak Sesuai dan Perbaikan dengan Measures, Controlling Products That Are Not
Formulir PTPP yang telah berlaku sejak 1 Juni 2016. Conforming and Repairing with PTPP Forms
Penerapan dokumen prosedural ini bertujuan untuk: which have been in force since June 1, 2016.
The application of this procedural document
aims to:
Agar Perusahaan memahami keinginan pengguna In order for the Company to understand
jasa, Perusahaan melakukan survei kepuasan the desires of service users, the Company
pelanggan. Survei ini juga menjadi bagian dari Key conducted a customer satisfaction survey. This
Performance Indicator (KPI) sesuai Surat Edaran survey is also part of the Key Performance
Menteri BUMN RI No. S-08/S.MBU/2013 tanggl Indicator (KPI) in accordance with the Circular
16 Januari 2013 tentang Penyampaian Pedoman of the Minister of SOE RI No. S-08 / S.MBU
Penentuan KPI dan Kriteria Penilaian Kinerja Unggul / 2013 dated 16 January 2013 concerning
pada Badan Usaha Milik Negara. Dalam KPI tersebut, Submission of KPI Determination Guidelines
kepuasan pelanggan dihitung berdasarkan Jumlah and Superior Performance Assessment Criteria
Referensi yang didapatkan dari kuesioner Kepuasan in State-Owned Enterprises. In the KPI,
Pelanggan yang Positif dibagi Jumlah Proyek. Hasil customer satisfaction is calculated based on the
survei kepuasan pelanggan selama 5 (lima) tahun Reference Number obtained from the Positive
terakhir menunjukkan perbaikan terus menerus, Customer Satisfaction questionnaire divided by
seperti yang dapat dilihat pada grafik di bawah ini. the Number of Projects. The results of customer
satisfaction surveys over the past 5 (five) years
show continuous improvement, as can be seen
in the graph below.
Sangat Sangat
Memuaskan Memuaskan
Sangat
Memuaskan Very Very
Satisfying Satisfying
Very
Satisfying
89,45% 89,68%
87,78%
Sangat
Memuaskan
Very
Satisfying
Memuaskan
81,22% Satisfying
78,85%
Dalam membangun hubungan yang mutual dengan In building mutual relationships with supplier
mitra kerja pemasok, Perusahaan menerapkan partners, the Company implements goods
kebijakan pengadaan barang dan jasa serta and services procurement policies and partner
evaluasi rekanan sebagai bagian dari pengukuran evaluations as part of measuring supplier satisfaction
kepuasan pemasok sekaligus bagian dari evaluasi as well as part of evaluating the Company. This
bagi Perusahaan. Kebijakan ini tertuang dalam policy is stated in Procedural Document No. P-NK-
Dokumen Prosedural No. P-NK- PRO C-01 tentang PRO C-01 regarding Procurement of Goods / Services
Procurement Pengadaan Barang/Jasa dan Evaluasi Procurement and Evaluation of Partners that has
Rekanan yang telah berlaku sejak 1 Februari 2018. been in effect since February 1, 2018. This document
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang proses provides an explanation of the process & procedures
& tata laksana pengadaan barang dan jasa serta for procurement of goods and services as well as
penilaiannya atas kinerja rekanan yang ditunjuk. an evaluation of the performance of designated
Prosedur ini diterapkan di lingkup Perusahaan untuk partners. This procedure is applied in the scope of
Proyek, Wilayah/Divisi serta Kantor Pusat. the Company for Projects, Regions / Divisions and
Headquarters.
Kebijakan mutu Perusahaan juga diwujudkan melalui The Company's quality policy is also realized
mekanisme yang memungkinkan bagi pelanggan through a mechanism that allows customers to
untuk mengajukan pengaduan terkait layanan submit complaints related to the Company's services
serta produk Perusahaan dan penanganannya. and products and their handling. This mechanism
Mekanisme ini tertuang dalam Dokumen Prosedural is contained in Procedural Document No. P-NK-
No. P-NK-MUTU-02 tentang Prosedur Umum MUTU-02 regarding General Procedures for Handling
Penanganan Keluhan Pelanggan Bidang Konstruksi Customer Complaints in the Construction Sector
yang diberlakukan sejak 1 Juni 2016. Pengaduan which took effect on June 1, 2016. Complaints can be
dapat diajukan melalui Kantor Pusat maupun Kantor submitted through the Headquarters and Regional
Wilayah Perusahaan. Offices of the Company.
Penghargaan dan Sertifikasi di Bidang Jaminan Awards and Certification in the Field of Quality
Mutu dan Layanan Konsumen Assurance and Consumer Services
Penghargaan di bidang jaminan mutu dan layanan Awards in the field of quality assurance and customer
konsumen di tahun 2019 dapat dilihat pada tabel di service in 2019 can be seen in the table below.
bawah ini.
Tgl. Dikeluarkannya
Jenis Sertifikat Masa Berlaku Dikeluarkan Oleh
NO Sertifikasi
Certificate Type Validity period Issued by
Date Issuance of Certification
1 SNI ISO 9001:2015 20 April 2020 19 April 2023 SUCOFINDO
Sistem Manajemen Mutu April 20, 2020 April 19, 2023
SNI ISO 9001: 2015
Quality management system
Sebagai perusahaan BUMN yang dimiliki Negara As a state-owned company owned by the Republic of
Republik Indonesia, Perusahaan wajib melaksanakan Indonesia, the company is required to carry out social
tanggung jawab sosial dan lingkungan sebagaimana and environmental responsibilities as stipulated in
diatur dalam Surat Keputusan Menteri BUMN No. the Decree of the Minister of BUMN No. PER-02 / MBU
PER-02/MBU/07/2017 tanggal 5 Juli 2017 tentang / 07/2017 dated 5 July 2017 concerning Amendment
Perubahan Atas Peraturan Menteri Negara to SOE Ministerial Regulation No. PER-09 / MBU /
BUMN No. PER-09/MBU/07/2015 tentang Program 07/2015 concerning the Partnership and Community
Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). Untuk Development Program (PKBL). For this purpose, the
tujuan ini, Perusahaan telah menyalurkan dana Company has channeled funds from the government
dari pemerintah dan menyelenggarakan PKBL and organized PKBL as part of the Company's
sebagai bagian dari komitmen Perusahaan terhadap commitment to sustainable development. The
pembangunan keberlanjutan. Perusahaan meyakini, Company believes that CSR efforts through PKBL can
upaya CSR melalui PKBL dapat meningkatkan rasa increase the sense of ownership of all stakeholders
memiliki seluruh pemangku kepentingan sehingga so that the Company's existence has a long-term
eksistensi Perusahaan berdampak jangka panjang impact through increasing the level of trust, creating
melalui meningkatnya tingkat kepercayaan, harmony and enhancing the Company's image and
terciptanya keharmonisan serta meningkatkan citra reputation which has implications for the creation
dan reputasi Perusahaan yang berimplikasi pada of added value that encourages the smooth stability
penciptaan nilai tambah yang mendorong pada and sustainable growth of the Company's business .
kelancaran kestabilan dan pertumbuhan usaha
Perusahaan secara berkelanjutan.
Program PKBL memiliki maksud untuk membantu The PKBL program aims to assist the Government's
tugas Pemerintah dalam rangka mendorong tasks in promoting community economic activity and
kegiatan dan pertumbuhan ekonomi kerakyatan growth and the creation of social care within the SOE
serta terciptanya kepedulian sosial di lingkungan environment through active participation to provide
BUMN melalui partisipasi aktif untuk memberikan guidance to Small Businesses in the form of venture
pembinaan kepada Usaha Kecil berupa bantuan capital assistance, product promotion and training
modal usaha, promosi produk dan pelatihan/ / education through partnership programs and
pendidikan melalui program kemitraan dan community social empowerment and environmental
pemberdayaan sosial masyarakat dan program bina development programs. The target to be achieved
lingkungan. Sasaran yang ingin dicapai dari PKBL from PKBL is the achievement of management,
adalah tercapainya pengelolaan, penyaluran, dan distribution, and use of PKBL funds by BUMN in the
penggunaan dana PKBL oleh BUMN secara tepat right amount, on time, and on target.
jumlah, tepat waktu, dan tepat sasaran.
Pelaksanaan PKBL Perusahaan mengacu pada: The Company's PKBL implementation refers to:
1. Surat Keputusan Menteri Negara BUMN No. 1. Decree of the Minister of State Enterprises No.
KEP.100/ MBU/2002 tentang Penilaian Tingkat KEP.100 / MBU / 2002 concerning SOE Health
Kesehatan BUMN. Level Assessment.
2. Surat Edaran Menteri Negara BUMN No. SE- 2. Circular of the Minister of State Enterprises No.
02/MBU/ Wk/2012 tanggal 23 Februari 2012 SE-02 / MBU / Wk / 2012 dated February 23,
tentang Penetapan Pedoman Akuntansi 2012 concerning Establishment of Accounting
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. Guidelines for Partnership and Community
Development Programs.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, Perusahaan As explained above, the Company has a special unit
memiliki unit khusus yang menangani pengelolaan that handles the management of PKBL funds and
dana PKBL serta CSR dalam rangka pelaksanaan CSR in the context of implementing Corporate Social
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yaitu unit PKBL. Responsibility, namely the PKBL unit.
Rencana dan Target Kegiatan serta Realisasinya Activity Plans and Targets and their Realization
di Sepanjang Tahun 2019 Throughout 2019
Perusahaan memiliki Rencana Kerja dan Anggaran The company has a Work Plan and Budget (RKA) for
(RKA) untuk kegiatan PKBL yang disahkan melalui PKBL activities that are ratified through a GMS with
RUPS bersama pemegang saham. Di tahun 2019, shareholders. In 2019, the goal of the Partnership
sasaran rencana kerja Program Kemitraan adalah Program work plan is to encourage Small Business
mendorong kegiatan Usaha Kecil agar tumbuh activities to grow through a feasible development
melalui proses layak bina kemudian menjadi layak process and then become a business feasible and
usaha dan menjadi layak komersial sehingga dapat commercially viable so that it can become an
menjadi usaha kecil yang maju dan tangguh dengan advanced and resilient small business with optimal
hasil yang optimal. Pelaksanaan PKBL dilakukan results. The PKBL is carried out independently and
secara mandiri dan kolaborasi malalui sinergi lintas collaboratively through synergies across SOEs.
BUMN.
PKBL Perusahaan merencanakan dari dana yang PKBL The company plans that the available funds,
tersedia yaitu angsuran pinjaman, jasa pinjaman dan namely loan installments, loan services and current
hasil jasa giro akan dialokasikan penggunaannya account services, will be allocated for the use of
untuk pinjaman modal kerja kepada Mitra Binaan. working capital loans to the Fostered Partners.
Selain itu, Perusahaan melaksanakan program In addition, the Company implements the "SOE
“BUMN Hadir untuk Negeri” sebagai kegiatan CSR Present for the Nation" program as a CSR activity
yang bersinergi dengan BUMN lainnya. that synergizes with other SOEs.
Program dan Kegiatan yang Dilakukan dan Programs and Activities Done and Their Impacts
Dampaknya
Penyerapan Tenaga Kerja Lokal dan Absorption of Local Workers and Empowerment
Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Lokasi of Communities Around Business Locations
Usaha
Perusahaan memberikan prioritas pengisian The company gives priority to filling new employees
karyawan baru dengan menggunakan metode by using recruitment and selection methods that
rekrutmen dan seleksi yang dapat mengefisienkan can make time efficient, optimize the search for
waktu, mengoptimalkan pencarian karyawan yang competent employees and use of local workforce.
berkompeten dan pemanfaatan tenaga kerja lokal. Employment opportunities for communities around
Kesempatan kerja bagi masayarakat di sekitar the Company's work area are always provided as
wilayah kerja Perusahaan selalu diberikan sebagai an effort to increase employment opportunities for
upaya untuk meningkatkan kesempatan kerja bagi local communities. In addition, the use of local labor
masyarakat lokal. Di samping itu, penggunaan will create cost efficiency and effective management
tenaga kerja lokal akan menciptakan efsiensi biaya of the Company's HR
dan pengelolaan SDM Perusahaan yang efektif.
2019 2018
Penempatan Komposisi Komposisi
Location L P Jumlah L P Jumlah
Composition Composition
M F Number M F Number
(%) (%)
Kantor Pusat
123 48 171 17,47% 78 27 105 10,54%
Head Office
Wilayah I
126 26 152 15,53% 163 29 192 19,28%
Region I
Wilayah II
129 36 165 16,85% 175 52 227 22,79%
Region II
Wilayah III
66 11 77 7,87% 66 9 75 7,53%
Region III
Wilayah IV
96 17 113 11,54% 94 19 113 11,35%
Region IV
Wilayah V
90 21 111 11,34% 107 28 135 13,55%
Region V
Divisi EPC
61 20 81 8,27% 38 13 51 5,12%
EPC Division
Divisi Properti
17 11 28 2,86% 16 11 27 2,71%
Property Division
Unit Penunjang
14 6 20 2,04% 11 2 13 1,31%
Supporting Units
Entitas Anak (PT Nindya
Beton) 52 9 61 6,23% 51 7 58 5,82%
Subsidiary
Jumlah
774 205 979 100,00% 799 197 996 100,00%
Total Number
Salah satu pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial One of the implementation of Corporate Social
Perusahaan terhadap pengembangan sosial Responsibility towards social development is carried
kemasyarakatan dilakukan melalui Program out through the Partnership and Community
Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) sebagaimana Development Program (PKBL) as stipulated in
diatur dalam Peraturan Menteri BUMN No. PER -09/ Minister of SOE Regulation No. PER -09 / MBU /
MBU/7/2015 tanggal 3 Juli 2015, yang telah diubah 7/2015 dated July 3, 2015, which was last amended
terakhir kali dengan Peraturan Menteri BUMN No. by Minister of SOE Regulation No. PER -02 / MBU
PER -02/ MBU/7/2017 tanggal 5 Juli 2017 tentang / 7/2017 dated July 5, 2017 concerning the Second
Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Badan Amendment to the Regulation of the Minister
Usaha Milik Negara No. PER- 09/MBU/07/2015 of State-Owned Enterprises No. PER-09 / MBU /
tentang Program Kemitraan dan Program Bina 07/2015 concerning the Partnership Program and
Lingkungan Badan Usaha Milik Negara. the Environmental Development Program for State-
Owned Enterprises.
Program ini bertujuan memberikan dampak This program aims to have a direct impact on the
langsung terhadap masyarakat, baik melalui community, both through the Partnership Program
Program Kemitraan maupun Program Bina and the Community Development Program. The
Lingkungan. Sumber dana pelaksanaan PKBL adalah sources of funds for implementing PKBL are as
sebagai berikut: follows:
1. Penyisihan laba bersih setelah pajak yang 1. Allowance for net profit after tax as determined
ditetapkan dalam RUPS/Menteri pengesahan in the GMS / Minister of ratification of the
Laporan Tahunan BUMN Pembina maksimum Annual Report of the Guiding SOE of a maximum
sebesar 4% (empat persen) dari laba setelah of 4% (four percent) of the profit after tax in the
pajak tahun buku sebelumnya. previous fiscal year.
Program kemitraan merupakan program yang The partnership program is a program that has a
memiliki fokus kerja dalam aspek pemberdayaan work focus on aspects of community empowerment
dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui and economic improvement through the provision
pemberian pinjaman dana kemitraan untuk modal of partnership funding for working capital and
kerja dan investasi serta bantuan pembinaan berupa investment as well as coaching assistance in the
bantuan pelatihan manajemen usaha, bantuan form of business management training assistance,
pemasaran (promosi/pameran), dan lainlain. marketing assistance (promotion / exhibition),
Program ini bertujuan meningkatkan kompetensi and others. This program aims to improve the
usaha kecil menengah (UKM) sehingga menjadi competence of small and medium businesses (SMEs)
usaha yang unggul dan mandiri serta mampu so that they become superior and independent
menciptakan lapangan kerja dan menyerap tenaga businesses and are able to create jobs and absorb
kerja baru. Melalui program kemitraan, Perusahaan new workers. Through the partnership program, the
proaktif dalam membantu Pemerintah mewujudkan Company is proactive in helping the Government
kesejahteraan masyarakat dengan pengembangan realize the welfare of the community by developing
dan pemberdayaan potensi masyarakat. and empowering the potential of the community.
Di sepanjang tahun 2019 Perusahaan telah menyalurkan dana Program Kemitraan kepada 12
mitra binaan yang tersebar di 4 (empat) wilayah seluruh Indonesia
Throughout 2019 the Company has channeled Partnership Program funds to 12 fostered partners spread
across 4 (four) regions throughout Indonesia.
Realisasi dana tersalurkan untuk Program Kemitraan pada tahun 2019 mencapai Rp755 juta atau
83,89% terhadap Rencana Kerja Anggaran yang sebesar Rp900 juta
The realization of funds channeled for the Partnership Program in 2019 reached Rp755 million or 83.89% of
the Budget Work Plan of Rp900 million
2019 2018
Sektor Usaha/ Jumlah Dana Jumlah Dana
Business Sector Mitra Binaan/ Mitra Binaan/
yang Disalurkan/ yang Disalurkan/
Fostered Partners Fostered Partners
Total Funds istributed Total Funds istributed
Sektor Perdagangan 5 Mitra Binaan 205.000.000 11 Mitra Binaan 630.000.000
Trade Sector
Sektor Jasa 3 Mitra Binaan 235.000.000 2 Mitra Binaan 125.000.000
Service Sector
Sektor Peternakan 1 Mitra Binaan 100.000.000 - -
Livestock Sector
Sektor Industri 3 Mitra Binaan 215.000.000 1 Mitra Binaan 75.000.000
Industry Sector
Jumlah 12 Mitra Binaan 755.000.000 14 Mitra Binaan 830.000.000
Total
Penyaluran Dana Program Kemitraan Berdasarkan Wilayah dan Jumlah Mitra Binaan
Distribution of Partnership Program Funds by Region and Number of Fostered Partners
Sejak tahun 1993 hingga 2019 sebesar From 1993 to 2019 Rp15,258,529,875 were
Rp15.258.529.875 yang disalurkan kepada 642 Mitra distributed to 642 Fostered Partners. Throughout
Binaan. Di sepanjang tahun 2019, Dana Program 2019, Partnership Program Funds that can be
Kemitraan yang dapat disalurkan sebesar Rp755 juta channeled amount to Rp755 million to a total of 12
kepada total 12 Mitra Binaan. Fostered Partners.
Di tahun 2019 Perusahaan tidak melakukan kegiatan In 2019 the Company did not conduct coaching
pembinaan untuk Mitra Binaan. Hal ini disebabkan activities for the Fostered Partners. This is due to
lokasi Mitra Binaan yang tersebar di beberapa the location of the Fostered Partners scattered
wilayah dan usaha Mitra Binaan yang beragam, in several regions and the diverse business of the
sehingga sulit untuk dilakukan pembinaan secara Fostered Partners, making it difficult to develop
serentak atau bersamaan. simultaneously or simultaneously.
Program Bina Lingkungan merupakan program The Community Development Program is a program
pemberdayaan kondisi sosial masyarakat dengan to empower the social conditions of the community
tujuan untuk membantu pemerintah dalam with the aim of assisting the government in improving
meningkatkan taraf kelayakan hidup masyarakat the standard of living of the people so as to create
sehingga tercipta keadilan dan pemerataan justice and equitable development. The Community
pembangunan. Program Bina Lingkungan disalurkan Development Program is distributed through 7
melalui 7 (tujuh) sektor yang dapat memberikan (seven) sectors that can have a direct impact on the
dampak langsung terhadap kehidupan masyarakat lives of the Indonesian people, namely:
Indonesia, yaitu:
1. Program bina lingkungan sektor bencana alam. 1. The natural disaster sector environmental
development program.
2. Program bina lingkungan sektor kesehatan. 2. Health sector environmental development
program.
3. Program bina lingkungan sektor pendidikan. 3. Educational sector environmental development
program.
4. Program bina lingkungan sektor pengembangan 4. Community development program for
sarana dan prasarana umum. the development of public facilities and
infrastructure.
5. Program bina lingkungan sektor sarana ibadah. 5. Community development program in the
religious facilities sector.
6. Program bina lingkungan sektor pelestarian 6. Environmental development program of the
alam. nature conservation sector.
7. Program bina lingkungan sektor pengentasan 7. Poverty Reduction Sector Environmental
kemiskinan. Development Program.
Penyaluran dana bina Program Bina Lingkungan tahun 2019 tersebar di 5 wilayah dengan
realisasi dana tersalurkan mencapai Rp999,96 juta, meningkat hingga 13,31% terhadap realisasi
tahun 2018 yang sebesar Rp882,49 juta.
The distribution of Community Development Program in 2019 is spread in 5 regions with the realization
of funds channeled reaching Rp999.96 million, an increase of 13.31% compared to the realization in 2018
which amounted to Rp882.49 million.
Perusahaan juga berupaya untuk mewujudkan The company also strives to realize Nindya Cares
kegiatan Nindya Peduli yang dilaksanakan secara activities that are carried out independently or in
mandiri maupun bersinergi dengan BUMN lainnya. synergy with other SOEs. In 2019, the program will
Di tahun 2019, program ini dilaksanakan melalui be implemented through several activities, namely:
beberapa kegiatan, yaitu:
1. Kegiatan Paket Pangan Murah di Kecamatan 1. Inexpensive Food Package Activities in the
Pamanukan Subang Jawa Barat, sebanyak 3000 District of Pamanukan Subang, West Java, as
paket pangan murah. Dimana paket pangan many as 3000 cheap food packages. Where
murah yang kita beli dari Perum Bulog (Persero), is the cheap food package that we bought
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero), PT from Bulog (Persero), PT Rajawali Nusantara
Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero), PT Indonesia (Persero), PT Indonesian Trading
Garam (Persero) dan PT Perkebunan Nusantara Companies (Persero), PT Garam (Persero) and PT
III (Persero) berisi Beras 1 kg, Gula 500 gr, Garam Perkebunan Nusantara III (Persero) containing 1
250 gr, Sarden 250 gr, dan Minyak 1 Liter. kg of Rice, Sugar 500 gr, 250 gr salt, Sardine 250
Kegiatan ini telah dilaksanakan pada tanggal 21 gr, and 1 Liter Oil. This activity was carried out
Mei 2019. on May 21, 2019.
2. Program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) 2. SOE Program Comes to the Country (BHUN)
Tahun 2019, dengan program rangkaian kegiatan in 2019, with a series of Student Know Your
Siswa Mengenal Nusantara (SMN), Safari Archipelago (SMN) activities, Safari Ramadan
Ramadan 1440 H, Peringatan HUT Kemerdekaan 1440 H, Commemoration of Indonesian
RI, dan Perayaan Natal & Tahun Baru 2020. Independence Day, and Christmas & New Year
Dimana PT Nindya Karya (Persero) merupakan 2020 Celebration. Where PT Nindya Karya
BUMN Co PIC Kegiatan Program BHUN Tahun (Persero) is a BUMN Co PIC BHUN Program
2019 bersama-sama dengan Perusahaan BUMN Activities in 2019 together with Other BUMN
Lainnya yaitu PT Biro Klasifikasi Indonesia Companies namely PT Bureau of Indonesian
(Persero) & Perum DAMRI (Persero) dimana yang Classification (Persero) & Perum DAMRI (Persero)
menjadi PIC adalah PT Wijaya Karya (Persero) where the PIC is PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Tbk. Kegiatan BHUN 2019 ini dilaksanakan di The 2019 BHUN activity was held in North
Provinsi Sulawesi Utara Kota Manado. Dalam Sulawesi Province, Manado City. In the 2019
kegiatan BHUN 2019. Sebagian sumber daya BHUN activities. Some of the resources are used
digunakan untuk program pendidikan dimana for educational programs where the activities
kegiatannya meliputi kegiatan Safari Ramadhan, include Safari Ramadan activities, Students
Siswa Mengenal Nusantara, Upacara Bendera 17 Getting to Know the Archipelago, the August
Agustus 2019 & Jalan Sehat. Dan sebagian lagi 17, 2019 Flag Ceremony & Healthy Walk. And
diberdayakan dalam program bantuan Sarana some are empowered in the Public Facilities &
& Prasarana Umum dimana meliputi beberapa Infrastructure assistance program which includes
kegiatan paket bina lingkungan. several environmental development package
activities.
3. Program Bina Lingkungan penyiapan 3. Track and Development of the Banksasuci Fruit &
Jogging Track dan Pengembangan kawasan Flowers Arboretum area of t he City of Tangerang,
Arboretum Fruit & Flowers Banksasuci Kota so with that PT Nindya Karya (Persero) received
Tangerang, maka dengan itu PT Nindya Karya a division of tasks for the development of the
(Persero) mendapat pembagian tugas untuk cisadane river arboretrum area by building a
pengembangan kawasan arboretrum sungai 15x10 meter wide meeting hall. PT Nindya Karya
cisadane dengan membangun saung pertemuan (Persero) decided to cooperate with another
luas 15x10 meter. PT Nindya Karya (Persero) state-owned company, PT Brantas Abipraya
memutuskan untuk bekerja sama dengan (Persero), fortunately to build a meeting room.
perusahaan BUMN lainnya yaitu PT Brantas The construction of the meeting hall is expected
Abipraya (Persero) untung membangun saung to benefit the managers, visitors and the
pertemuan ini. Pembangunan saung pertemuan surrounding community.
ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi
pengelola, pengunjung dan masyarakat sekitar.
5. Dalam rangka Hari Ulang Tahun PT Nindya Karya 5. In the context of the 45th anniversary of PT
yang ke – 45 Nindya Karya memberikan bantuan Nindya Karya Nindya Karya provided assistance
berupa karpet Sholat ke Masjid Baiturrohman in the form of prayer rugs to the Baiturrohman
yang berlokasi di Perum Mutiara Bekasi Jaya Kel. Mosque located at Perum Mutiara Bekasi
Sindang Mulya Kec. Cibarusa. Bantuan tersebut Jaya Kel. Sindang Mulya Kec. Cibarusa. The
diterima oleh Ketua Pembangunan Masjid assistance was received by the Chairperson of
Baiturrohman Bapak Purowno. the Baiturrohman Mosque Development Mr.
Purowno.
6. Sebagai bentuk kepedulian Perusahaan dalam 6. As a form of the Company's concern in the
rangka Hari Ulang Tahun PT Nindya Karya yang framework of the 45th Anniversary of PT Nindya
ke - 45 dalam program Nindya Peduli Nindya Karya in the Nindya Care program Nindya Karya
Karya memberikan bantuan Pembangunan provided assistance in the construction of the
Masjid Al Hasanah yang berlokasi di Kel. Depok Al Hasanah Mosque located in Kel. Depok Kec.
Kec. Pancoran mas Depok Jawa Barat yang Pancoran mas Depok West Java received by Mr.
diterima oleh Bapak Bahrudin selaku Ketua Bahrudin as Chairman of the Alhasanah Mosque
Panitia Pembangunan Masjid Alhasanah Construction Committee
Jumlah penyaluran program Tanggung Jawab The total distribution of Social Responsibility
Sosial pada aspek pengembangan sosial dan programs in aspects of social and community
kemasyarakatan dapat dilihat pada tabel di bawah development can be seen in the table below.
ini.
Wilayah Penyaluran
No 2018
Distribution Area
Program Kemitraan
1 755,000,000
Partnership Program
Program Bina Lingkungan
2 999,964,900
Community Development Program
Program Corporate Social Responsilbility/ Nindya Peduli/ Lainnya
3 104,650,000
Corporate Social Responilbility / Nindya Care / Others Program
Jumlah
1,859,614,900
Total
Proyek Pelabuhan
Jayapura, Papua,
368 Provide The Excellence
Memberikan Keunggulan
Port of Jayapura Project, Papua Laporan
Laporan Tahunan
Tahunan 20182019
Financial Report
Laporan
Keuangan
Financial Report
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, 2019 December 31, 2018
Notes Rp Rp
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan Setara Kas 3,41 508,064,440,458 538,290,217,522 Cash and Cash Equivalents
Investasi Jangka Pendek 4 200,000,000,000 200,000,000,000 Short-Term Investment
Piutang Usaha 5 Accounts Receivable
Pihak Berelasi 41 105,969,450,876 166,169,778,986 Related Parties
Pihak Ketiga 172,406,137,390 132,628,185,828 Third Parties
Piutang Retensi 6 Retention Receivables
Pihak Berelasi 41 68,982,798,330 65,086,661,397 Related Parties
Pihak Ketiga 101,138,447,124 101,736,280,208 Third Parties
Piutang Ventura Bersama Konstruksi 7 296,622,978,182 277,861,688,872 Construction Joint Venture Receivables
Piutang Lain-lain 8 22,254,029,316 27,906,662,440 Other Receivables
Tagihan Bruto kepada Pemberi Kerja 9 Gross Amount Due from Customers
Pihak Berelasi 41 394,036,772,241 564,551,395,002 Related Parties
Pihak Ketiga 2,024,068,552,606 1,653,813,707,170 Third Parties
Persediaan 10 167,784,770,415 119,498,611,548 Inventories
Pajak Dibayar Di Muka 11.a 696,419,967,771 607,147,637,794 Prepaid Taxes
Uang Muka 12 58,688,400,580 50,717,425,005 Advances
Beban Dibayar Di Muka 13 11,714,931,359 8,386,378,122 Prepaid Expenses
Beban Ditangguhkan 14 2,227,972,920 4,118,555,659 Deferred Expenses
Jumlah Aset Lancar 4,830,379,649,568 4,517,913,185,553 Total Current Assets
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements as a whole
1
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 As of December 31, 2019 dan 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, 2019 December 31, 2018
Notes Rp Rp
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Pinjaman Bank dan Nonbank 21 Bank and Nonbank Loans
Pihak Berelasi 41 125,000,000,000 305,000,000,000 Related Parties
Pihak Ketiga 145,000,000,000 140,000,000,000 Third Parties
Utang Usaha 22 Accounts Payable
Pihak Berelasi 41 36,343,485,197 21,110,990,460 Related Parties
Pihak Ketiga 1,707,893,321,416 2,089,405,573,796 Third Parties
Uang Muka Pemberi Kerja 23 Advances from Customers
Pihak Berelasi 41 10,371,757,345 14,629,646,383 Related Parties
Pihak Ketiga 253,758,421,420 272,019,159,237 Third Parties
Surat Utang Jangka Menengah 30 300,000,000,000 -- Medium Term Notes
Utang Pajak 11. b 42,509,860,594 33,254,824,700 Taxes Payable
Utang Ventura Bersama 24 18,444,735,497 39,288,536,534 Joint Venture Payables
Pendapatan Diterima Dimuka 25 8,080,393,243 15,592,117,149 Unearned Revenues
Utang Bruto 26 1,342,936,307,413 686,832,769,237 Gross Amount Payables
Beban Akrual 27 26,290,161,876 43,206,965,391 Accruals
Utang Lain-lain 28 6,750,606,963 6,790,045,885 Other Payables
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 4,023,379,050,964 3,667,130,628,772 Total Current Liabilities
EKUITAS EQUITY
Modal Saham - nilai nominal Rp1.000.000 Capital Stock - Rp1,000,000 par Value
per saham Seri A Dwi Warna dan Rp84.882 per
perShare
ShareofofSeri
SeriAADwi
DwiWarna
WarnaandandRp84,882
Rp 84.882
per saham Seri B per
perShare
ShareofofSeri
SeriBB
Modal Dasar – 7.738.000 saham yang terdiri Authorized Capital - 7,738,000 shares consist of
dari 238.000 Saham Seri A Dwi Warna dan 238,000 Shares of Seri A Dwi Warna and
7.500.000 Saham Seri B 7,500,000 Shares of Seri B
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - Subscribed and Paid Up Capital -
5.950.000 saham yang terdiri dari 59.500 5,950,000 Shares consist of 59,500
Saham Seri A Dwi Warna dan 5.890.500 Shares of Seri A Dwi Warna and 5,890,500
Saham Seri B 32.a 559,497,421,000 559,497,421,000 Shares of Seri B
Saldo Laba: Retained Earnings:
Ditentukan Penggunaannya 113,608,743,613 5,000,000,000 Appropriated
Belum Ditentukan Penggunaannya 630,584,368,537 509,707,954,154 Unappropriated
Komponen Ekuitas Lain Other Equity Components
Surplus Revaluasi Aset Tetap 356,142,880,847 420,776,380,847 Property, Plant and Equipment Surplus Revaluation
Jumlah Ekuitas yang Diatribusikan kepada Total Equity Attributable to
Pemilik Entitas Induk 1,659,833,413,997 1,494,981,756,001 Owners of the Parent
Kepentingan Nonpengendali 45 26,803,364,750 17,063,874,379 Non-Controlling Interest
JUMLAH EKUITAS 1,686,636,778,747 1,512,045,630,380 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 6,076,322,063,358 5,691,001,176,915 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements as a whole
2
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the Years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, 2019 December 31, 2018
Notes Rp Rp
Laba Bersih Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada Profit for The Year Attributable to
Pemilik Entitas Induk 223,784,182,449 271,521,859,033 Owners of The Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 45 (7,911,039,952) 658,808,788 Non-Controlling Interest
Jumlah 215,873,142,497 272,180,667,821 Total
Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang Comprehensive Income for The Year
Dapat Diatribusikan kepada Attributable to
Pemilik Entitas Induk 217,789,629,672 271,771,093,838 Owners of The Parent Entity
Kepentingan Nonpengendali 45 (7,900,639,630) 587,326,126 Non-Controlling Interest
Jumlah 209,888,990,042 272,358,419,964 Total
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements as a whole
3
``
Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp
Saldo tanggal 1 Januari 2018 559,497,421,000 420,776,380,847 -- 260,436,860,316 1,240,710,662,163 16,476,548,253 1,257,187,210,416 Balance as of January 1, 2018
Laba Tahun Berjalan -- -- -- 271,521,859,033 271,521,859,033 658,808,788 272,180,667,821 Profit for the Year
Cadangan Laba -- -- 5,000,000,000 (5,000,000,000) -- -- -- Appropriated of Retained Earning
Dividen yang Diatribusikan ke Kepentingan Non Pengendali 32 -- -- -- (17,500,000,000) (17,500,000,000) -- (17,500,000,000) Dividends Attributed to Non Controlling Interest
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan -- -- -- 249,234,805 249,234,805 (71,482,662) 177,752,143 Other Comprehensive Income for the Year
Saldo tanggal 31 Desember 2018 559,497,421,000 420,776,380,847 5,000,000,000 509,707,954,154 1,494,981,756,001 17,063,874,379 1,512,045,630,380 Balance as of December 31, 2018
Laba Tahun Berjalan -- -- -- 223,784,182,449 223,784,182,449 (7,911,039,952) 215,873,142,497 Profit for the Year
Cadangan Laba 32c -- -- 108,608,743,613 (108,608,743,613) -- -- -- Appropriated of Retained Earning
Dividen yang Diatribusikan ke Pemilik Entitas Induk 32b -- -- -- (35,297,841,675) (35,297,841,675) -- (35,297,841,675) Dividends Attributed to Owner of the Parent
Penyesuaian Saldo Kepentingan Non Pengendali -- -- -- (17,640,130,000) (17,640,130,000) 17,640,130,000 -- Adjustment to Non Controlling Interest Balance
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan -- -- -- (5,994,552,778) (5,994,552,778) 10,400,323 (5,984,152,455) Other Comprehensive Income for the Year
Reklasifikasi Surplus Revaluasi Aset Tetap -- (64,633,500,000) -- 64,633,500,000 -- -- -- Reclassification of Fixed Assets Revaluation Surplus
Saldo tanggal 31 Desember 2019 559,497,421,000 356,142,880,847 113,608,743,613 630,584,368,537 1,659,833,413,997 26,803,364,750 1,686,636,778,747 Balance as of December 31, 2019
*) Saldo laba termasuk keuntungan (kerugian) aktuarial dari program imbalan pasti *) Retained earnings includes actuarial gain (loss) arising from defined benefit plan
Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of these
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan consolidated financial statements as a whole
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows From Operating Activities
Penerimaan Kas dari Pelanggan 5,530,222,966,530 5,078,487,022,893 Cash Received from Customers
Pembayaran Kas kepada Pemasok dan Pihak Ketiga (5,008,314,141,601) (4,863,775,448,417) Cash Paid to Suppliers and Third Parties
Pembayaran Kas kepada Karyawan (242,806,099,523) (216,894,747,216) Cash Paid to Employees
Penerimaan Bunga Giro dan Deposito 6,607,317,781 11,878,459,851 Cash Received from Interest and Time Deposits
Pembayaran Beban Bunga Pinjaman (87,115,781,825) (72,651,672,972) Payments for Financial Charges
Pembayaran Pajak Penghasilan (165,802,003,234) (172,196,140,059) Payments of Income Tax
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan) untuk
untuk Aktivitas Operasi 32,792,258,128 (235,152,525,920) Net Cash Provided by (Used in) Operating Activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows From Investing Activities
Penjualan Aset Tetap 1,288,500,000 -- Proceeds from Sale of Property, Plant and Equipment
Pembelian Aset Tetap (33,600,282,677) (169,120,704,277) Acquisition of Property, Plant, and Equipment
Penambahan Properti Investasi (2,483,950,001) (256,293,600) Acquisition of Investment Properties
Penambahan Investasi Ventura Bersama -- (71,148,351,555) Acquisition of Investment in Joint Venture
Penerimaan Pencairan Laba Ventura Bersama 8,569,150,050 172,574,099,975 Cash Received from Share of the Profit of Joint Venture
Penambahan Aset Dalam Penyelesaian (1,124,405,689) -- Acquisition of Assets in Progress
Penambahan Investasi Jangka Panjang Lainnya (369,205,200) (250,723,200) Additional of Other Long-Term Investment
Kas Bersih Digunakan untuk untuk Aktivitas Investasi (27,720,193,517) (68,201,972,657) Net Cash Used in Investing Activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows From Financing Activities
Penerimaan Pinjaman Bank dan Non Bank 8,671,668,590,102 9,616,377,458,618 Cash Receipts from Bank and Non Bank Loans
Pembayaran Pinjaman Bank dan Non Bank (8,671,668,590,102) (9,616,377,058,618) Cash Payments for Bank and Non Bank Loans
Pembayaran Dividen Tunai 32.b (35,297,841,675) (17,500,000,000) Payments for Cash Dividend
Kas Bersih Digunakan untuk
Aktivitas Pendanaan (35,297,841,675) (17,499,600,000) Net Cash Used in Financing Activities
Penurunan Bersih Kas dan Setara Kas (30,225,777,064) (320,854,098,577) Net Decrease in Cash and Cash Equivalents
Dampak Selisih Kurs atas Kas dan Setara Kas Effect of Foreign Exchange on
Pada Akhir Tahun -- 527,350 Cash and Cash Equivalent at end of the Year
Kas dan Setara Kas Pada Awal Tahun 538,290,217,522 859,143,788,749 Cash and Cash Equivalents at Beginning of Year
Kas dan Setara Kas Pada Akhir Tahun 508,064,440,458 538,290,217,522 Cash and Cash Equivalents at End of Year
Tambahan informasi aktivitas yang tidak Additional information of non cash activities are
mempengaruhi arus kas disajikan dalam catatan 46. presented in note 46.
5
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
1. Umum 1. General
1.a. Pendirian dan Informasi Umum 1.a. Establishment and General Information
PT Nindya Karya (Persero) (“Perusahaan”) PT Nindya Karya (Persero) ("the Company")
didirikan sebagai pengalihan bentuk dari was established as a transfer manifestation from
Perusahaan Negara Nindya Karya menjadi Nindya Karya State Company became Company
Perusahaan Persero sesuai Peraturan Limited as the Government Regulation Number
Pemerintah Nomor 11 tahun 1972, juncto Surat 11 of 1972, in conjunction with the Decree of the
Keputusan Menteri Keuangan Republik Finance Minister of the Republic of Indonesia
Indonesia No. Kep-91/MK/IV/3/1973 tentang No. Kep-91/MK/IV/3/1973 regarding the capital
penetapan modal PT Nindya Karya (Persero) determination of PT Nindya Karya (Persero) on
tanggal 3 Maret 1973. Sebelumnya Perusahaan March 3, 1973. Previously, the Company was a
merupakan sebuah perusahaan jasa konstruksi Netherlands construction company called NV
Belanda bernama NV Nederlands Annenings Nederlands Annenings Maatschappy (NEDAM)
Maatschappy (NEDAM) yang kemudian that has been nationalized became State Owned
dinasionalisasi menjadi Perusahaan Negara Company as stated in PP 59/1961.
seperti yang tercantum dalam PP 59/1961.
Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa The Company Articles of Association has been
kali diubah, dan terakhir berdasarkan Akta amended for several times, and most recently by
No. 39 tanggal 14 September 2012, yang dibuat Deed No. 39 September 14, 2012 of Khairina
dihadapan Khairina S.H., Notaris di Jakarta, S.H., Notary in Jakarta regarding the Company’s
mengenai peningkatan modal saham capital increase.
Perusahaan.
Ruang lingkup bidang usaha Perusahaan The scope of the Company's business areas
meliputi jasa konstruksi yang terdiri dari includes construction services consisting of civil
konstruksi sipil, mekanikal elektrikal termasuk construction, electrical and mechanical including
jaringannya, radio, telekomunikasi dan its network, radio, telecommunications and
instrumentasi perbaikan / pemeliharaan / instrumentation repairment / maintenance /
renovasi bangunan; perencanaan dan renovation of building; planning and supervising
pengawasan pekerjaan konstruksi; layanan jasa of construction works; consulting management
konsultan manajemen dan rekayasa industri; services and industrial engineering services;
building management; pabrikasi bahan building management; manufacturing of
komponen bangunan, komponen dan peralatan building component materials, construction’s
konstruksi, barang logam, kayu, karet dan components and equipments, metal goods,
plastik; agro industri; keagenan bahan bangunan wood, rubber and plastic; agro industry;
dan konstruksi; keagenan penjualan ruangan building’s material and construction agency;
perkantoran dan hunian (condominium); sales agency of office and residential space
perdagangan umum; penyewaan peralatan (condominium); general trading; communication
komunikasi; pengelolaan kawasan; system equipment rental; area management; system
development; jasa bidang teknologi informasi; development; information technology services;
peningkatan bidang jasa konstruksi; increasing construction services; developer.
pengembang.
Perusahaan berkedudukan di Jakarta, dengan The Company is domiciled in Jakarta, with head
kantor pusat beralamat di Jl. Letjend. Haryono office located at Jl. Letjend. Haryono MT Kav. 22
MT Kav. 22 Jakarta 13630. Jakarta 13630.
6
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan The Board of Commissioners, Directors and
Employees
Berdasarkan Keputusan Para Pemegang According to the Decision of the Company’s
Saham Perusahaan di Luar Rapat Umum Shareholders Outside the General Meeting of
Pemegang Saham tentang Pemberhentian dan Shareholders regarding the Dismissal and
Pengangkatan Direktur Utama Perusahaan Appointment of the President Director of the
Nomor: SK-166/MBU/08/2014 dan KEP-PS Company Number: SK-166 / MBU / 08/2014 and
18/PPA/0814 tanggal 5 Agustus 2014, KEP-PS18/PPA/0814 dated August 5, 2014,
Indradjaja Manopol diangkat sebagai Direktur Indradjaja Manopol was appointed as The
Utama Perusahaan, dan berakhir masa Company’s President Director, and ended on
jabatannya pada tanggal 5 Agustus 2019. August 5, 2019.
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Based on the Decision of the Company’s Board
Perusahaan Nomor : Sk-67/Kom/09/2019 of Commissioners Number: Sk-67/Kom/09/2019
tertanggal 4 September 2019 Tentang dated September 4, 2019 about the
Penunjukan Pelaksana Tugas Direktur Utama Appointment of the Acting Director of PT Nindya
PT Nindya Karya (Persero), menunjuk Haedar Karya (Persero), nominate Haedar A. Karim as
A. Karim sebagai Direktur Pemasaran dan Director of Marketing and Development, who
Pengembangan, yang diangkat berdasarkan was appointed based on the Decision of the
Keputusan Para Pemegang Saham Perusahaan Company’s Shareholders Number: SK-
Nomor : SK-217/MBU/07/2018 dan Nomor : 217/MBU/07/2018 and Number: KEP-PS
KEP-PS 5/PPA/0718 tanggal 20 Juli 2018, 5/PPA/0718 dated July 20, 2018, as Acting
sebagai Pelaksana Tugas Direktur Utama. President Director.
7
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Dewan Komisaris dan Direksi perusahaan pada The Company's Board of Commissioners and
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah Board of Directors Structure as of December 31,
sebagai berikut: 2019 and 2018 are as follows:
Direksi Directors
Direktur Utama Indradjaja Manopol President Director
Direktur Keuangan dan SDM Sri Haryanto Director of Finance and Human Resources
Direktur Produksi dan Health Safety and Director of Production and Health Safety and
Firmansyah
Environment Environment
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Haedar A. Karim Director of Marketing and Development
8
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Wilayah II/ Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, DKI Jakarta, Jakarta
Banten, Jawa Barat/
Region II Central Java, DI Yogyakarta, East Java, DKI Jakarta,
Banten, West Java
Wilayah IV/ Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan Luar Denpasar
Negeri - Timor Leste/
Region IV Bali, West Nusa Tenggara, East Nusa Tenggara and
Overseas - Timor Leste
Jumlah remunerasi yang diterima oleh Dewan The total remuneration received by the Board of
Komisaris pada tanggal Commissioners for December 31, 2019 and
31 Desember 2019 dan 2018 sebesar masing- 2018 respectively amounted to Rp2,705,014,286
masing sebesar Rp2.705.014.286 dan and Rp3,116,880,000, while the total
Rp3.116.880.000, sedangkan jumlah remuneration received by Directors for
remunerasi yang diterima oleh Direksi per December 31, 2019 and 2018 amounted to
31 Desember tahun 2019 dan 2018 masing- Rp4,252,500,000, and Rp6,858,000,000,
masing sebesar Rp4.252.500.000 dan respectively.
Rp6.858.000.000.
9
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Komite Audit Audit Committee
Ketua Iwanshah Wibisono Iwanshah Wibisono Chairman
Anggota Tumpal Pakpahan Rully Soeparto Member
Komite Audit diangkat melalui Surat Keputusan The Audit Committee is appointed by the Board
Dewan Komisaris Nomor : SK-32/Kom/04/2018 of Commissioner Decision Letter Number : SK-
tanggal 2 Mei 2018 tentang Pemberhentian dan 32/Kom/04/2018 dated May 2, 2018 regarding
Pengangkatan Ketua Komite Audit Perusahaan. Dismissal and Appointment of the Audit
Committee Chairman of the Company.
PT Nindya Beton didirikan berdasarkan Akta PT Nindya Beton was established based on
Notaris No. 33 tanggal 19 Februari 2013 dari Notarial Deed No. 33 dated February 19, 2013
Khairina S.H., Notaris dan Pejabat Pembuat from Khairina S.H., the Notary and Land Deed
Akta Tanah di Jakarta dan telah mendapatkan Officer in Jakarta and has received the
pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi validation from the Minister of Law and Human
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Rights of Republic of Indonesia in Decree No.
Keputusan No. AHU-10206.AH.01.01 tahun AHU-10206.AH.01.01 by 2013 dated March 4,
2013 tanggal 4 Maret 2013. 2013.
Perusahaan dan entitas anak selanjutnya secara The Company and subsidiary herein after will
bersama-sama disebut sebagai “Grup”. be referred as “the Group”.
10
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
2.a. Kepatuhan Terhadap Standar Akuntansi 2.a. Compliance with the Financial Accounting
Keuangan (SAK) Standards (SAK)
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements were
dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi prepared and presented in accordance with
Keuangan di Indonesia yang meliputi Indonesian Financial Accounting Standards
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan which include the Statement of Financial
(PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Accounting Standards (PSAK) and
Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Interpretation of Financial Accounting
Standar Akuntansi Keuangan – Ikatan Akuntan Standards (ISAK) issued by the Financial
Indonesia (DSAK – IAI). Accounting Standard Board – Indonesian
Institute of Accountant (DSAK – IAI).
2.b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan 2.b. The Basis of Measurement and
Laporan Keuangan Konsolidasian Preparation of Consolidated Financial
Statements
Laporan keuangan konsolidasian disusun dan The consolidated financial statements have
disajikan berdasarkan asumsi kelangsungan been prepared and presented based on going
usaha serta atas dasar akrual, kecuali laporan concern assumption and accrual basis of
arus kas konsolidasian. Dasar pengukuran accounting, except for the consolidated
dalam penyusunan laporan keuangan statements of cash flows. Basis of
konsolidasian ini adalah konsep biaya measurement in preparation of these
perolehan, kecuali beberapa akun tertentu consolidated financial statements is the
yang didasarkan pengukuran lain sebagaimana historical costs concept, except for certain
dijelaskan dalam kebijakan akuntansi masing- accounts which have been prepared on the
masing akun tersebut. Biaya perolehan basis of other measurements as described in
umumnya didasarkan pada nilai wajar imbalan their respective policies. Historical cost is
yang diserahkan dalam pemerolehan aset. generally based on the fair value of the return
given in exchange for assets.
Laporan arus kas konsolidasian disajikan The consolidated statements of cash flows
dengan metode langsung dengan are presented by using the direct method by
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas classifying cash flows into operating, investing
operasi, investasi dan pendanaan. and financing activities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam The presentation currency used in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
ini adalah Rupiah yang merupakan mata uang statements is Indonesian Rupiah which is the
fungsional Grup. Setiap entitas di dalam Grup functional currency of the Group. Each entity
menetapkan mata uang fungsional sendiri dan in the Group determines its own functional
unsur-unsur dalam laporan keuangan dari currency and items included in the financial
setiap entitas diukur berdasarkan mata uang statements of each entity are measured using
fungsional tersebut. that functional currency.
2.c. Pernyataan dan Interpretasi Standar 2.c. New and Revised Statements and
Akuntansi Baru dan Revisi yang Berlaku Interpretation of Financial Accounting
Efektif pada Tahun Berjalan Standards Effective in the Current Year
Berikut adalah standar baru, perubahan atas The following are new standards,
standar dan interpretasi standar yang telah amendments of standards and interpretation
diterbitkan oleh DSAK-IAI dan berlaku efektif of standard issued by DSAK - IAI and
untuk tahun buku yang dimulai pada atau effectively applied for the period starting on or
setelah 1 Januari 2019, yaitu: after January 1, 2019, namely:
• PSAK 22 (Penyesuaian 2018): “Kombinasi • PSAK 22 (Improvement 2018): “Business
Bisnis” Combination”
• PSAK 24 (Amandemen 2018): “Imbalan Kerja • PSAK 24 (Amendment 2018): “Employee
tentang Amendemen, Kurtailmen atau Benefit regarding Plan Amendment,
Penyelesaian Program” Curtailment or Settlement”
11
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Implementasi dari standar-standar tersebut tidak The implementation of the above standards
memiliki dampak yang signifikan terhadap had no significant effect on the amounts
jumlah yang dilaporkan di periode berjalan atau reported for the current period or prior
tahun sebelumnya. financial year.
12
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
keuangan tertentu yang dikelola bersama instruments that are managed together
dan terdapat bukti mengenai pola ambil and for which there is evidence of a
untung dalam jangka pendek aktual saat recent actual pattern of short term profit
ini, atau merupakan derivatif, kecuali taking, or it is a derivative, except for a
derivatif yang ditetapkan dan efektif derivative that is a designated and
sebagai instrumen lindung nilai. effective hedging instrument.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, financial assets
yang diukur pada FVTPL diukur pada nilai at FVTPL are measured at its fair value.
wajarnya. Keuntungan atau kerugian yang Gains or losses arising from a change in
timbul dari perubahan nilai wajar aset the fair value of financial assets are
keuangan diakui dalam laba rugi. recognized in profit or loss.
(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (ii) Loans and Receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-
adalah aset keuangan nonderivatif derivative financial assets with fixed or
dengan pembayaran tetap atau telah determinable payments that are not
ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi quoted in an active market, other than:
di pasar aktif, kecuali:
(a) pinjaman yang diberikan dan piutang (a) those that intends to sell
yang dimaksudkan untuk dijual immediately or in the near term and
dalam waktu dekat dan yang pada upon initial recognition designated
saat pengakuan awal ditetapkan as at fair value through profit or
sebagai aset keuangan yang diukur loss;
pada nilai wajar melalui laba rugi;
(b) pinjaman yang diberikan dan piutang (b) those that upon initial recognition
yang pada saat pengakuan awal designated as available for sale; or
ditetapkan sebagai tersedia untuk
dijual; atau
(c) pinjaman yang diberikan dan piutang (c) those for which the holder may not
dalam hal pemilik mungkin tidak akan recover substantially all of its initial
memperoleh kembali investasi awal investment, other than because of
secara substansial kecuali yang credit deterioration.
disebabkan oleh penurunan kualitas
pinjaman.
(iii) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (iii) Held-to-Maturity (HTM) Investments
(HTM)
Investasi HTM adalah aset keuangan HTM investments are non-derivative
nonderivatif dengan pembayaran tetap financial assets with fixed or
atau telah ditentukan dan jatuh temponya determinable payments and fixed
telah ditetapkan, serta Perusahaan maturity that the Company has the
mempunyai intensi positif dan positive intention and ability to hold to
kemampuan untuk memiliki aset maturity.
keuangan tersebut hingga jatuh tempo.
13
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
(iv) Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (iv) Available-for-Sale (AFS) Financial
(AFS) Assets
Aset keuangan AFS adalah aset AFS financial assets are non-derivative
keuangan nonderivatif yang ditetapkan financial assets that are designated as
sebagai tersedia untuk dijual atau yang available for sale on initial recognition
tidak diklasifikasikan sebagai (a) pinjaman or are not classified as (a) loans
yang diberikan dan piutang, (b) investasi and receivable, (b) held-to-maturity
yang diklasifikasikan dalam kelompok investment, or (c) financial assets at fair
dimiliki hingga jatuh tempo, atau (c) aset value through profit or loss.
keuangan yang diukur pada nilai wajar
melalui laba rugi.
Setelah pengakuan awal, aset keuangan After initial recognition, AFS financial
AFS diukur pada nilai wajarnya. assets are measured at its fair value.
Keuntungan atau kerugian yang timbul Gains or losses arising from a change in
dari perubahan nilai wajar diakui dalam the fair value is recogniized on other
penghasilan komprehensif lain, kecuali comprehensive income, except for
untuk kerugian penurunan nilai dan impairment losses and foreign exchange
keuntungan atau kerugian akibat gains and losses, until the financial
perubahan kurs, sampai aset keuangan assets is derecognized. At that time, the
tersebut dihentikan pengakuannya. Pada cumulative gains losses previously
saat itu, keuntungan atau kerugian recognized in other comprehensive
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam income shall be reclassified from equity
penghasilan komprehensif lain to profit or loss as a reclassification
direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi adjustment.
sebagai penyesuaian reklasifikasi.
Investasi dalam instrumen ekuitas yang Investment in equity instruments that do
tidak memiliki harga kuotasian di pasar not have a quoted market price in an
aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur active market and whose fair value
secara andal diukur pada biaya cannot be reliably measured are
perolehan. measured at cost.
Pengukuran Selanjutnya Liabilitas Subsequent Measurement of Financial
Keuangan Liabilities
Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangan Subsequent measurement of financial
tergantung pada klasifikasinya pada liabilities depends on their classification on
saat pengakuan awal. Perusahaan initial recognition. The Company classifies
mengklasifikasikan liabilitas keuangan dalam financial liabilities into one of the following
salah satu dari kategori berikut: categories:
(i) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada (i) Financial Liabilities at Fair Value
Nilai Wajar Melalui Laba Rugi (FVTPL) Through Profit or Loss (FVTPL)
Liabilitas keuangan yang diukur pada Financial liabilities at FVTPL are
FVTPL adalah liabilitas keuangan yang financial liabilities held for trading or
dimiliki untuk diperdagangkan atau yang upon initial recognition it is designated
pada saat pengakuan awal telah as at fair value through profit or loss.
ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar Financial liabilities classified as held for
melalui laba rugi. Liabilitas keuangan trading if it is acquired or incurred
diklasifikasikan dalam kelompok principally for the purpose of selling and
diperdagangkan jika diperoleh atau repurchasing it in the near term, or it is a
dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau part of a portfolio of identified financial
dibeli kembali dalam waktu dekat, atau instruments that are managed together
bagian dari portfolio instrumen keuangan and for which there is evidence of a
tertentu yang dikelola bersama dan recent actual pattern of short-term profit
terdapat bukti mengenai pola ambil taking, or it is a derivative, except for a
untung dalam jangka pendek aktual saat derivative that is a designated and
ini, atau merupakan derivatif, kecuali effective hedging instrument.
derivatif yang ditetapkan dan efektif
sebagai instrumen lindung nilai.
14
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
15
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
dan hanya jika, terdapat bukti objektif impairment as a result of one or more events
mengenai penurunan nilai tersebut sebagai that occurred after the initial recognition of the
akibat dari satu atau lebih peristiwa yang asset (loss event), and that loss event has an
terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut impact on the estimated future cash flows of
(peristiwa yang merugikan), dan peristiwa the financial asset or the group of financial
yang merugikan tersebut berdampak pada assets that can be reliably estimated.
estimasi arus kas masa depan dari aset
keuangan atau kelompok aset keuangan yang
dapat diestimasi secara andal.
Berikut adalah bukti objektif bahwa aset The following are objective evidence that a
keuangan atau kelompok aset keuangan financial asset or the group of financial assets
mengalami penurunan nilai: is impaired:
(a) Kesulitan keuangan signifikan yang (a) Significant financial difficulty of the issuer
dialami penerbit atau pihak peminjam; or obligor;
(b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya (b) A breach of contract, such as default or
gagal bayar atau tunggakan pembayaran delinquency in interest or principal
pokok atau bunga; payments;
(c) Terdapat kemungkinan bahwa pihak (c) It becoming probable that the borrower
peminjam akan dinyatakan pailit atau will enter bankruptcy or other financial
melakukan reorganisasi keuangan reorganization; or
lainnya; atau
(d) Terdapat data yang dapat diobservasi (d) Observable data indicating that there is a
yang mengindikasikan adanya penurunan measurable decrease in the estimated
yang dapat diukur atas estimasi arus kas future cash flows from a group of
masa depan dari kelompok aset financial assets since the initial
keuangan sejak pengakuan awal aset, recognition, such as adverse changes in
seperti memburuknya status pembayaran the payment status of borrowers or
pihak peminjam atau kondisi ekonomi economic condition that correlate with
yang berkorelasi dengan gagal bayar. defaults.
Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian If there is objective evidence that an
penurunan nilai telah terjadi atas pinjaman impairment loss has been incurred on loans
yang diberikan dan piutang atau investasi and receivable or held-to-maturity
dimiliki hingga jatuh tempo yang dicatat pada investments carried at amortized cost, the
biaya perolehan diamortisasi, maka jumlah amount of impairment loss is measured as
kerugian tersebut diukur sebagai selisih the difference between the carrying amount
antara jumlah tercatat aset dan nilai kini of the financial asset and the present value of
estimasi arus kas masa depan yang estimated future cash flows discounted at the
didiskonto menggunakan suku bunga efektif financial asset’s original effective interest rate
awal dari aset tersebut dan diakui pada laba and recognized in profit or loss.
rugi.
Jika penurunan dalam nilai wajar atas aset When a decline in the fair value of an
keuangan tersedia untuk dijual telah diakui available-for-sale financial asset has been
dalam penghasilan komprehensif lain dan recognized in other comprehensive income
terdapat bukti objektif bahwa aset tersebut and there is objective evidence that the asset
mengalami penurunan nilai, maka kerugian is impaired, the cumulative loss that had been
kumulatif yang sebelumnya diakui dalam recognized in other comprehensive income
penghasilan komprehensif lain direklasifikasi shall be reclassified from equity to profit or
16
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian loss as a reclassification adjustment even
reklasifikasi meskipun aset keuangan tersebut though the financial assets has not been
belum dihentikan pengakuannya. Jumlah derecognized. The amount of the cumulative
kerugian kumulatif yang direklasifikasi adalah loss that is reclassified are the difference
selisih antara biaya perolehan (setelah between the acquisition cost (net of any
dikurangi pelunasan pokok dan amortisasi) principal repayment and amortisation) and
dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian current fair value, less any impairment loss on
penurunan nilai aset keuangan yang that financial asset previously recognized in
sebelumnya telah diakui dalam laba rugi. profit or loss.
Metode Suku Bunga Efektif The Effective Interest Method
Metode suku bunga efektif adalah metode The effective interest method is a method of
yang digunakan untuk menghitung biaya calculating the amortized cost of a financial
perolehan diamortisasi dari aset atau liabilitas asset or a financial liability (or group of
keuangan (atau kelompok aset keuangan atau financial assets or financial liabilities) and of
liabilitas keuangan Perusahaan) dan metode allocating the interest income or interest
untuk mengalokasikan pendapatan bunga expense over the relevant period. The
atau beban bunga selama periode yang effective interest rate is the rate that exactly
relevan. Suku bunga efektif adalah suku discount estimated future cash payments or
bunga yang secara tepat mendiskontokan receipts through the expected life of the
estimasi pembayaran atau penerimaan kas financial instrument or, when appropriate, a
masa depan selama perkiraan umur dari shorter period to the net carrying amount of
instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, the financial asset or financial liability.
digunakan periode yang lebih singkat untuk
memperoleh jumlah tercatat neto dari aset
keuangan atau liabilitas keuangan.
Pada saat menghitung suku bunga efektif, When calculating the effective interest rate,
Perusahaan mengestimasi arus kas dengan the Company estimates cash flows
mempertimbangkan seluruh persyaratan considering all contractual terms of the
kontraktual dalam instrumen keuangan financial instrument, for example,
tersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsi prepayment, call and similar option, but shall
beli dan opsi serupa lain, tetapi tidak not consider future credit losses. The
mempertimbangkan kerugian kredit masa calculation includes all fees and points paid
depan. Perhitungan ini mencakup seluruh or received between parties to the contract
komisi dan bentuk lain yang dibayarkan atau that are an integral part of the effective
diterima oleh pihak-pihak dalam kontrak yang interest rate, transaction costs, and all other
merupakan bagian takterpisahkan dari suku premiums or discounts.
bunga efektif, biaya transaksi, dan seluruh
premium atau diskonto lain.
Reklasifikasi Reclassification
Perusahaan tidak mereklasifikasi derivatif dari The Company shall not reclassify a derivative
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi out of the fair value through profit or loss
selama derivatif tersebut dimiliki atau category while it is held or issued and not
diterbitkan dan tidak mereklasifikasi setiap reclassify any financial instrument out of the
instrumen keuangan dari diukur melalui laba fair value through profit or loss category if
rugi jika pada pengakuan awal instrumen upon initial recognition it was designated by
keuangan tersebut ditetapkan oleh the Company as at fair value through profit or
Perusahaan sebagai diukur pada nilai wajar loss. The Company may reclassify that
melalui laba rugi. Perusahaan dapat financial asset out of the fair value through
mereklasifikasi aset keuangan yang diukur profit or loss category if a financial asset is no
pada nilai wajar melalui laba rugi, jika aset longer held for the purpose of selling or
keuangan tidak lagi dimiliki untuk tujuan repurchasing it in the near term. The
penjualan atau pembelian kembali aset Company shall not reclassify any financial
keuangan tersebut dalam waktu dekat. instrument into the fair value through profit or
Perusahaan tidak mereklasifikasi setiap loss category after initial recognition.
instrumen keuangan ke diukur pada nilai wajar
melalui laba rugi setelah pengakuan awal.
17
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Saling Hapus Aset Keuangan dan Offsetting a Financial Asset and a Financial
Liabilitas Keuangan Liability
Aset keuangan dan liabilitas keuangan A financial asset and financial liability shall be
disalinghapuskan, jika dan hanya jika, offset when and only when, the Company
Perusahaan saat ini memiliki hak yang dapat currently has a legally enforceable right to set
dipaksakan secara hukum untuk melakukan off the recognized amount; and intends either
saling hapus atas jumlah yang telah diakui to settle on a net basis, or to realize the asset
tersebut; dan berintensi untuk and settle the liability simultaneously.
menyelesaikan secara neto atau untuk
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara simultan.
Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan The fair value of financial assets and financial
diestimasi untuk keperluan pengakuan dan liabilities must be estimated for recognition
pengukuran atau untuk keperluan and measurement or for disclosure purposes.
pengungkapan.
Nilai wajar dikategorikan dalam level yang Fair values are categorised into different levels
berbeda dalam suatu hirarki nilai wajar in a fair value hierarchy based on the degree
berdasarkan pada apakah input suatu to which the inputs to the measurement are
pengukuran dapat diobservasi dan observable and the significance of the inputs
signifikansi input terhadap keseluruhan to the fair value measurement in its entirety:
pengukuran nilai wajar:
(i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di (i) Quoted prices (unadjusted) in active
pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang markets for identical assets or liabilities
identik yang dapat diakses pada tanggal that can be accessed at the
pengukuran (Level 1); measurement date (Level 1);
18
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
(ii) Input selain harga kuotasian yang (ii) Inputs other than quoted prices included
termasuk dalam Level 1 yang dapat in Level 1 that are observable for the
diobservasi untuk aset atau liabilitas, assets or liabilities, either directly or
baik secara langsung maupun tidak indirectly (Level 2); and
langsung (Level 2); dan
(iii) Input yang tidak dapat diobservasi untuk (iii) Unobservable inputs for the assets or
aset atau liabilitas (Level 3). liabilities (Level 3).
Dalam mengukur nilai wajar aset atau To measure the fair value of an asset or a
liabilitas, Perusahaan menggunakan data liability, the Company uses market observable
pasar yang dapat diobservasi. Apabila nilai data. If the fair value of asset or liability is not
wajar aset atau liabilitas tidak dapat directly observable, the Company uses
diobservasi secara langsung, Perusahaan appropriate valuation techniques in the
menggunakan teknik penilaian yang sesuai circumstances and maximizes the use of
dengan keadaannya dan memaksimalkan relevant observable inputs and minimizes the
penggunaan input yang dapat diobservasi use of unobservable inputs.
yang relevan dan meminimalkan
penggunaan input yang tidak dapat
diobservasi.
Perpindahan antara level hirarki nilai wajar Transfers between levels of the fair value
diakui oleh Perusahaan pada akhir periode hierarchy are recognised by the Company at
pelaporan dimana perpindahan terjadi. the end of the reporting period during which
the change occurred.
Entitas anak adalah suatu entitas dimana Subsidiary is an entity over which the
Perusahaan memiliki pengendalian. Company has control. The Company controls
Perusahaan mengendalikan entitas lain an entity when the Company is exposed or
ketika perusahaan terekspos atau memiliki has rights to variable returns from its
hak atas imbal hasil variabel dari involvement with the entity and has the ability
keterlibatannya dengan entitas dan memiliki to affect those returns through its power over
kemampuan untuk mempengaruhi imbal the entity.
hasil tersebut melalui kekuasaannya atas
entitas.
Entitas anak dikonsolidasikan secara Subsidiary is fully consolidated from the date
penuh sejak tanggal pengendalian dialihkan when the control is transferred to the
kepada Perusahaan. Entitas anak tidak Company. Subsidiary is deconsolidated from
dikonsolidasikan sejak tanggal Perusahaan the date when that control ceases.
kehilangan pengendalian.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas Changes in the ownership of the parent entity
induk pada entitas anak yang tidak in the subsidiary that do not result in loss of
mengakibatkan hilangnya pengendalian control is accounted for as equity transactions.
dicatat sebagai transaksi ekuitas. Ketika When control over a previous subsidiary is
pengendalian atas entitas anak hilang, lost, the remaining interest in entity is
bagian kepemilikan yang tersisa di entitas remeasured at fair value and the resulting gain
tersebut diukur kembali pada nilai wajarnya or loss are recognized directly in equity and
dan keuntungan atau kerugian yang attributed to the owners of the parent.
dihasilkan diakui langsung dalam ekuitas
dan diatribusikan pada pemilik dari entitas
induk.
19
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Kebijakan akuntansi yang dipakai dalam The accounting policies used in presenting the
penyajian laporan keuangan konsolidasian consolidated financial statements have been
telah diterapkan secara konsisten oleh consistently applied by the subsidiary, unless
entitas anak, kecuali dinyatakan secara otherwise stated.
khusus.
Perusahaan mengatribusikan laba rugi dan The Company attributed the profit or loss and
setiap komponen dari penghasilan each component of other comprehensive
komprehensif lain kepada pemilik entitas income to the owners of the parent and non-
induk dan kepentingan nonpengendali controlling interest even though this results in
meskipun hal tersebut mengakibatkan the non-controlling interests having a deficit
kepentingan nonpengendali memiliki saldo balance. The Company presents non-
defisit. Perusahaan menyajikan kepentingan controlling interest in equity in the
nonpengendali di ekuitas dalam laporan consolidated statement of financial position,
posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari separately from the equity owners of the
ekuitas pemilik entitas induk. parent.
Jika Perusahaan kehilangan pengendalian, If the Company loses control, the Company:
maka Perusahaan:
(a) Menghentikan pengakuan aset (a) Derecognizes the assets (including
(termasuk goodwill) dan liabilitas goodwill) and liabilities of the subsidiary
entitas anak pada jumlah tercatatnya at their carrying amounts at the date
ketika pengendalian hilang; when control is lost;
(b) Menghentikan pengakuan jumlah (b) Derecognizes the carrying amount of any
tercatat setiap kepentingan non-controlling interests in the former
nonpengendali pada entitas anak subsidiary at the date when control is lost
terdahulu ketika pengendalian hilang (including any components of other
(termasuk setiap komponen comprehensive income attributable to
penghasilan komprehensif lain yang them);
diatribusikan pada kepentingan
nonpengendali);
(c) Mengakui nilai wajar pembayaran (c) Recognizes the fair value of the
yang diterima (jika ada) dari consideration received (if any) from the
transaksi, peristiwa, atau keadaan transaction, event or circumstances that
yang mengakibatkan hilangnya resulted in the loss of control;
pengendalian;
(d) Mengakui sisa investasi pada entitas (d) Recognizes any investment retained in
anak terdahulu pada nilai wajarnya the former subsidiary at fair value at the
pada tanggal hilangnya pengendalian; date when control is lost;
(e) Mereklasifikasi ke laba rugi, atau (e) Reclassifies to profit or loss, or transfer
mengalihkan secara langsung ke saldo directly to retained earnings if required by
laba jika disyaratkan oleh SAK lain, other SAKs, the amount recognized in
jumlah yang diakui dalam penghasilan other comprehensive income in relation to
komprehensif lain dalam kaitan dengan the subsidiary;
entitas anak;
(f) Mengakui perbedaan apapun yang (f) Recognizes any resulting difference as a
dihasilkan sebagai keuntungan atau gain or loss attributable to the parent.
kerugian dalam laba rugi yang
diatribusikan kepada entitas induk.
20
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
2.g. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang 2.g. Transactions and Balances in Foreign
Asing Currency
Transaksi dalam valuta asing dicatat dalam Transactions in foreign currencies are
mata uang Rupiah dengan kurs yang berlaku recorded in Rupiah at the prevailing rate at the
pada saat terjadinya transaksi. time of transactions.
Saldo aset dan liabilitas moneter dalam At the date of the consolidated statement of
valuta asing pada tanggal laporan posisi financial position, monetary assets and
keuangan konsolidasian dijabarkan ke dalam liabilities denominated in foreign currencies
mata uang Rupiah berdasarkan kurs tengah are adjusted to reflect the exchange prevailing
Bank Indonesia pada tanggal posisi middle rates of Bank Indonesia at such date.
keuangan. Selisih kurs yang terjadi dicatat The resulting exchange differences is
sebagai laba (rugi) selisih kurs tahun yang recorded as gain (loss) on foreign exchange
bersangkutan. for the year.
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 As of December 31, 2019 and 2018 the
nilai kurs yang digunakan adalah sebagai exchange rates used are as rate follows:
berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Dollar Amerika Serikat (USD) 13,901 14,481 United States Dollar (USD)
2.h. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi 2.h. Transactions with Related Parties
Pihak berelasi adalah orang atau entitas Related parties is person or entity that is
yang terkait dengan entitas pelapor. related to the reporting entity.
1) Orang atau anggota keluarga terdekat 1) A person or close member of the person's
mempunyai relasi dengan Entitas family is related to a reporting Entity if that
pelapor jika orang tersebut: person:
a. Memiliki pengendalian atau a. Has control or joint control over the
pengendalian bersama atas Entitas reporting Entity;
pelapor;
b. Memiliki pengaruh signifikan atas b. Has significant influence over the
Entitas pelapor; atau reporting entity; or
c. Personil manajemen kunci Entitas c. Is a member of the key management
pelapor atau Entitas induk dari personnel of the reporting Entity or of
Entitas pelapor. a Parent Entity of the reporting Entity.
21
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
2. Suatu entitas berelasi dengan entitas 2. An entity is related to the reporting entity
pelapor jika memenuhi salah satu hal if any of the following conditions applies:
berikut:
i. Entitas dan entitas pelapor adalah i. The entity and the reporting entity are
anggota dari kelompok usaha yang members of the same group (which
sama (artinya entitas induk, entitas means that each parent, subsidiary
anak, dan entitas anak berikutnya saling and fellow subsidiary is related to the
berelasi dengan entitas lain); others);
ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ii. One entity is an associate or joint
ventura bersama dari entitas lain (atau venture of the other entity (or an
entitas asosiasi atau ventura bersama associate or joint venture of a member
yang merupakan anggota suatu of a group of which the other entity is a
kelompok usaha, yang mana entitas lain member);
tersebut adalah anggotanya);
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura iii. Both entities are joint ventures from
bersama dari pihak ketiga yang sama; the same third party;
iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari iv. One entity is a joint venture of the third
entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity;
ketiga;
v. Entitas tersebut adalah suatu program v. The entity is a post-employment
imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja benefit plan for the benefit of
dari salah satu entitas pelapor atau employees of either the reporting
entitas yang terkait dengan entitas entity, or an entity related to the
pelapor. Jika entitas pelapor adalah reporting entity. If the reporting entity
entitas yang menyelenggarakan in itself such a plan, the sponsoring
program tersebut, maka entitas sponsor employers are also related to the
juga berelasi dengan entitas pelapor; reporting entity;
vi. Entitas yang dikendalikan atau vi. The entity was controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in (a);
diidentifikasi dalam huruf (a); atau or
vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf (a) vii. A person identified in (a) (i) has
(i) memiliki pengaruh signifikan atas significant influence over the entity or is
entitas atau merupakan personil a member of the key management
manajemen kunci entitas (atau entitas personnel of the entity (or a parent of the
induk dari entitas). entity).
viii. Entitas, atau anggota dari kelompok viii. The entity, or any member of a group
yang mana entitas merupakan bagian which it is a part, provides key
dari kelompok tersebut, menyediakan management personnel services to the
jasa personil manajemen kunci kepada reporting entity or to the parent of the
entitas pelapor atau kepada entitas reporting entity.
induk dari entitas pelapor.
22
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
tagihan termin untuk ditahan oleh pemberi account receivable’s claim which retained by
kerja sampai suatu kondisi setelah the owner of project up to certain condition
penyelesaian kontrak dipenuhi. after completion of the contract has been
met.
2.j. Tagihan Bruto kepada Pemberi Kerja 2.j. Gross amount Due from Customers
Tagihan bruto kepada pemberi kerja Gross amount due from customers
merupakan piutang Grup yang berasal dari represents the Group’s receivable originated
pekerjaan kontrak konstruksi yang dilakukan from construction contract in progress. Gross
namun pekerjaan yang dilakukan masih dalam amount due from customers is presented as
pelaksanaan. Tagihan bruto disajikan sebesar the net amount of costs incurred plus
selisih antara biaya yang terjadi ditambah laba recognized profits, less the sum of
yang diakui dikurangi dengan kerugian yang recognized losses and progress billings.
diakui dan termin.
Tagihan bruto diakui sebagai pendapatan Gross amount due from customer is
sesuai dengan metode presentase recognized as revenue based on the
penyelesaian yang dinyatakan dalam berita percentage of completion method which is
acara penyelesaian pekerjaan yang belum stated on the certificate of work completion,
diterbitkan faktur karena perbedaan antara while the invoice is still unbilled due to the
tanggal berita acara kemajuan (progress) fisik difference between the date of physical
dengan pengajuan penagihan pada tanggal progress certificates and the submission of
laporan posisi keuangan. billing statement of financial position date.
Setiap penurunan nilai persediaan di bawah The amount of any impairment of inventories
biaya perolehan menjadi nilai realisasi neto will be recognized to net realizable value and
dan seluruh kerugian persediaan diakui all losses of inventories shall be recognized
sebagai beban pada periode terjadinya as an expense in the period the write-down
penurunan atau kerugian tersebut. Setiap or loss occurs. The amount of any reversal of
pemulihan kembali penurunan nilai any write-down of inventories, arising from
persediaan karena peningkatan kembali nilai an increase in net property value, is property
realisasi neto, diakui sebagai pengurangan as a reduction in the amount of inventories
terhadap jumlah beban persediaan pada recognized as an expense in the period in
periode terjadinya pemulihan tersebut. which the reversal occurs.
23
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Biaya perolehan tanah yang belum The cost of land not yet developed consists
dikembangkan meliputi biaya pra-perolehan of pre-development costs and land
dan perolehan tanah. Biaya perolehan akan acquisition cost. The cost of the land not yet
dipindahkan ke tanah yang sedang developed is transferred to the land under
dikembangkan pada saat pengembangan development account when the development
tanah akan dimulai. of the land has started.
Biaya perolehan tanah yang sedang The cost of land under development consists
dikembangkan meliputi biaya perolehan tanah of cost of land not yet developed, direct and
yang belum dikembangkan ditambah dengan indirect costs related to the development of
biaya pengembangan langsung dan tidak real estate assets and borrowing costs, if
langsung yang dapat diatribusikan pada aset any. The cost of land under development is
pengembangan real estat serta biaya transferred to the buildings under
pinjaman, jika ada. Tanah yang sedang construction account when the development
dikembangkan akan dipindahkan ke is completed or transferred to the land
bangunan yang sedang dikonstruksi pada available for sale.
saat tanah tersebut selesai dikembangkan
atau dipindahkan ke tanah siap untuk dijual.
24
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
tidak untuk digunakan dalam produksi atau or for administrative purposes; or sale in the
penyediaan barang atau jasa atau untuk daily business activities.
tujuan administratif; atau dijual dalam kegiatan
usaha sehari-hari.
Properti investasi diakui sebagai aset jika dan Investment properties are recognized as
hanya jika besar kemungkinan manfaat asset, if only, it is probable that the future
ekonomis masa depan yang terkait dengan economic benefits that are associated with
properti investasi akan mengalir ke entitas; the investment property will flow to the entity;
dan biaya perolehan properti investasi dapat and the cost of the investment property can
diukur dengan andal. be measured reliably.
Setelah pengakuan awal, Grup memilih After initial recognition, the Group choose to
menggunakan model nilai wajar dan use fair value model and measure all of its
mengukur seluruh properti investasi investment property at fair value. A gain or
berdasarkan nilai wajar. Keuntungan atau loss arising from a change in the fair value of
kerugian yang timbul dari perubahan nilai investment property is recognized in profit or
wajar properti investasi diakui dalam laba rugi loss for the period in which it arises.
pada periode terjadinya.
Penentuan nilai wajar investasi didasarkan The fair value of investment properties is
pada penilaian oleh penilai independen yang based on a valuation by an independent
mempunyai kualifikasi profesional yang telah appraiser who holds a recognized and
diakui dan relevan serta memiliki pengalaman relevant professional qualification and has
terkini di lokasi dan kategori properti investasi recent experience in the location and
yang dinilai. category of the investment property being
valued.
Grup mengalihkan properti ke, atau dari, The Group shall transfer a property, to, or
properti investasi jika, dan hanya jika, ketika from investment property when, and only
properti memenuhi, atau berhenti memenuhi, when, there the property meets, or ceases to
definisi properti investasi dan terdapat bukti meet, the definition of investment property
atas perubahan penggunaan, mencakup: and there is evidence of the change in use,
include:
a. Dimulainya penggunaan oleh pemilik, atau a. Commencement of owner-occupation, or
pengembangan untuk pemilik, untuk of development with a view to owner-
pengalihan dari properti investasi menjadi occupation, for a transfer from investment
properti yang digunakan sendiri; property to owner-occupied property;
b. Dimulainya pengembangan untuk dijual, b. Commencement of development with a
untuk pengalihan dari properti investasi view to sale, for a transfer from investment
menjadi persediaan; property to inventories;
c. Berakhirnya pemakaian oleh pemilik, untuk c. End of owner-occupation, for a transfer
pengalihan dari properti yang digunakan from owner-occupied property to
sendiri menjadi properti investasi; dan investment property; and
Insepsi sewa operasi kepada pihak lain, untuk Inception of an operating lease to another
pengalihan dari persediaan menjadi properti party, for a transfer from inventories to
investasi. investment property.
25
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Apabila relevan, biaya perolehan juga dapat When applicable, the cost may also
mencakup estimasi awal biaya pembongkaran comprises the initial estimate of the costs of
dan pemindahan aset tetap dan restorasi dismantling and removing the item and
lokasi aset tetap, kewajiban tersebut timbul restoring the site on which it is located, the
ketika aset tetap diperoleh atau sebagai obligation for which an entity incurs either
konsekuensi penggunaan aset tetap selama when the item is acquired or as a
periode tertentu untuk tujuan selain untuk consequence of having used the item during
memproduksi persediaan selama periode a particular period for purposes other than to
tersebut. produce inventories during that period.
Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali After initial recognition, fixed assets, except
tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan land, are carried at its cost less any
dikurangi akumulasi penyusutan dan accumulated depreciation, and any
akumulasi rugi penurunan nilai. accumulated impairment losses.
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset Depreciation of fixed assets starts when it’s
tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud available for use and it’s computed by using
penggunaannya dan dihitung dengan straight-line method based on the estimated
menggunakan metode garis lurus useful lives of assets as follows:
berdasarkan estimasi masa manfaat
ekonomis aset sebagai berikut:
Tahun/Years
Grup memilih menggunakan model revaluasi The Group choose to use revaluation model
untuk tanah yang nilai wajarnya dapat diukur for land whose fair value can be measured
secara andal, yakni nilai wajar pada tanggal reliably, being its fair value at the date of the
revaluasi. revaluation.
Jika jumlah tercatat aset meningkat akibat If an asset’s carrying amount is increases as
revaluasi, maka kenaikan tersebut diakui a result of a revaluation, the increase is
dalam penghasilan komprehensif lain dan property in other comprehensive income and
26
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
terakumulasi dalam ekuitas pada bagian accumulated in equity under the heading of
surplus revaluasi. Akan tetapi, kenaikan revaluation surplus. However, the increase is
tersebut diakui dalam laba rugi hingga recognized in profit or loss to the extent that it
sebesar jumlah penurunan nilai aset yang reverses a revaluation decrease of the same
sama akibat revaluasi yang pernah diakui asset previously in profit or loss.
sebelumnya dalam laba rugi.
Jika jumlah tercatat aset turun akibat If an asset’s carrying amount is decreases as
revaluasi, maka penurunan tersebut diakui a result of a revaluation, the decrease is
dalam laba rugi. Akan tetapi, penurunan nilai recognized in profit or loss. However, the
tersebut diakui dalam penghasilan decrease is property in other comprehensive
komprehensif lain sepanjang tidak melebihi income to the extent of any credit balance
saldo surplus revaluasi untuk asset tersebut. existing in the revaluation surplus in respect
Penurunan nilai yang diakui dalam of that asset. The decrease property in other
penghasilan komprehensif lain tersebut comprehensive income reduces the amount
mengurangi jumlah akumulasi dalam ekuitas accumulated in equity under the heading of
pada bagian surplus revaluasi. revaluation surplus.
Aset tetap yang dikonstruksi sendiri disajikan Self-constructed fixed assets are presented
sebagai bagian aset tetap sebagai “Aset as part of the fixed assets under “Asset in
dalam Penyelesaian” dan dinyatakan sebesar Settlement” and are stated at its cost. All
biaya perolehannya. Semua biaya, termasuk costs, including borrowing costs, incurred in
biaya pinjaman, yang terjadi sehubungan relation with the construction of these assets
dengan konstruksi aset tersebut dikapitalisasi are capitalized as part of the cost of assets in
sebagai bagian dari biaya perolehan aset construction. Cost of assets in construction
tetap dalam konstruksi. Biaya perolehan aset shall exclude any internal profits, cost of
tetap dalam konstruksi tidak termasuk setiap abnormal amounts of wasted material, labour,
laba internal, jumlah tidak normal dari biaya or other resources incurred.
pemborosan yang terjadi dalam pemakaian
bahan baku, tenaga kerja atau sumber daya
lain.
Akumulasi biaya perolehan yang dipindahkan The accumulated costs will be transferred to
ke masing-masing pos aset tetap sesuai pada the respective fixed assets items at the time
saat aset tersebut selesai dikerjakan/siap the asset is completed or ready for use and is
digunakan & disusutkan sejak beroperasi. depreciated since the operation.
Nilai tercatat dari suatu aset tetap dihentikan The carrying amount of a fixed asset is
pengakuannya pada saat pelepasan atau derecognized on disposal or has no future
ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomis economic benefits are expected from its use
masa depan yang diharapkan dari or disposal. Any gain or loss from
penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan derecognition (determined as the difference
atau kerugian yang timbul dari penghentian between the net disposal proceeds, if any,
pengakuan tersebut (yang ditentukan sebesar and the carrying amount of the item) is
selisih antara jumlah hasil pelepasan neto, included in profit or loss when item is
jika ada, dan jumlah tercatatnya) dimasukkan derecognized.
dalam laba rugi pada saat penghentian
pengakuan tersebut dilakukan.
27
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Pada akhir periode pelaporan, Grup At the end of each reporting period, Group
melakukan penelaahan berkala atas masa made regular review of the useful lives,
manfaat, nilai residu, metode penyusutan, dan residual values, depreciation method and
sisa umur pemakaian berdasarkan kondisi residual life based on the technical
teknis. conditions.
Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih The recoverable amount is the higher of fair
tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya value less costs to sell and its value in use.
pelepasan dengan nilai pakainya. Nilai pakai Value in use is the present value of the
adalah nilai kini dari arus kas yang diharapkan estimated future cash flows of the asset or
akan diterima dari aset atau unit penghasil cash generating unit. Present values are
kas. Nilai kini dihitung dengan menggunakan computed using pre-tax discount rates that
tingkat diskonto sebelum pajak yang reflect the time value of money and the risks
mencerminkan nilai waktu uang dan risiko specific to the asset or unit whose impairment
spesifik atas aset atau unit yang penurunan is being measured.
nilainya diukur.
Jika, dan hanya jika, jumlah terpulihkan aset If, and only if, the recoverable amount of an
lebih kecil dari jumlah tercatatnya, maka asset is less than its carrying amount, the
jumlah tercatat aset diturunkan menjadi carrying amount of the asset shall be reduced
sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan to its recoverable amount. The reduction is an
tersebut adalah rugi penurunan nilai dan impairment loss and is recognized
segera diakui dalam laba rugi. immediately in profit or loss.
Rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam An impairment loss recognized in prior period
periode sebelumnya untuk aset selain for an asset other than goodwill is reversed if,
goodwill dibalik jika, dan hanya jika, terdapat and only if, there has been a change in the
perubahan estimasi yang digunakan untuk estimates used to determine the asset’s
menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut recoverable amount since the last impairment
sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Jika loss was recognized. If this is the case, the
demikian, jumlah tercatat aset dinaikkan ke carrying amount of the asset shall be
jumlah terpulihkannya. Kenaikan ini increased to its recoverable amount. That
merupakan suatu pembalikan rugi penurunan increase is a reversal of an impairment loss.
nilai.
28
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Jumlah pajak kini untuk periode berjalan dan Current tax for current and prior periods shall,
periode sebelumnya yang belum dibayar to the extent unpaid, be recognized as a
diakui sebagai liabilitas. Jika jumlah pajak liability. If the amount already paid in respect
yang telah dibayar untuk periode berjalan dan of current and prior periods exceeds the
periode-periode sebelumnya melebihi jumlah amount due for those periods, the excess
pajak yang terutang untuk periode tersebut, shall be recognized as an asset. Current tax
maka kelebihannya diakui sebagai aset. liabilities (assets) for the current and prior
Liabilitas (aset) pajak kini untuk periode periods shall be measured at the amount
berjalan dan periode sebelumnya diukur expected to be paid to (recovered from) the
sebesar jumlah yang diperkirakan akan taxation authorities, using the tax rates (and
dibayar kepada (direstitusi dari) otoritas tax laws) that have been enacted or
perpajakan, yang dihitung menggunakan tarif substantively enacted by the end of the
pajak (dan undang-undang pajak) yang telah reporting period.
berlaku atau secara substantif telah berlaku
pada akhir periode pelaporan.
Manfaat terkait dengan rugi pajak yang dapat Tax benefits relating to tax loss that can be
ditarik untuk memulihkan pajak kini dari carried back to recover current tax of a
periode sebelumnya diakui sebagai aset. Aset previous periods is recognized as an asset.
pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi Deferred tax asset is recognized for the
pajak belum dikompensasi dan kredit pajak carryforward of unused tax losses and
belum dimanfaatkan sepanjang kemungkinan unused tax credit to the extent that it is
besar laba kena pajak masa depan akan probable that future taxable profit will be
tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi available against which the unused tax losses
pajak belum dikompensasi dan kredit pajak and unused tax credits can be utilized.
belum dimanfaatkan.
Seluruh perbedaan temporer kena pajak A deferred tax liability shall be recognized for
diakui sebagai liabilitas pajak tangguhan, all taxable temporary differences, except to
kecuali perbedaan temporer kena pajak yang the extent that the deferred tax liability arises
berasal dari : from :
a) pengakuan awal goodwill; atau a) the initial recognition of goodwill; or
b) pengakuan awal aset atau liabilitas dari b) the initial recognition of an asset or liability
transaksi yang bukan kombinasi bisnis in a transaction which is not a business
dan pada saat transaksi tidak combination and at the time of the
mempengaruhi laba akuntansi atau laba transactions affects neither accounting
kena pajak (rugi pajak). profit nor taxable profit (tax loss).
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh A deferred tax asset shall be recognized for
perbedaan temporer dapat dikurangkan all deductible temporary differences to the
sepanjang kemungkinan besar laba kena extent that it is probable that taxable profit will
pajak akan tersedia sehingga perbedaan be available against which the deductible
temporer dapat dimanfaatkan untuk temporary difference can be utilised, unless
mengurangi laba dimaksud, kecuali jika aset the deferred tax asset arises from the initial
29
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities is
dengan menggunakan aset pajak yang measured at the tax rates that are expected
diharapkan berlaku ketika aset dipulihkan atau to apply to the period when the asset is
liabilitas diselesaikan, berdasarkan tarif pajak realized or the liability is settled, based on tax
(dan peraturan pajak) yang telah berlaku atau rates (and tax laws) that have been enacted
secara substantif telah berlaku pada akhir or substantively enacted by the end of the
periode pelaporan. Pengukuran aset dan reporting period. The measurement of
liabilitas pajak tangguhan mencerminkan deferred tax liabilities and deferred tax assets
konsekuensi pajak yang sesuai dengan cara shall reflect the tax consequences that would
Grup memperkirakan, pada akhir periode follow from the manner in which the Group
pelaporan, untuk memulihkan atau expects, at the end of the reporting period, to
menyelesaikan jumlah tercatat aset dan recover or settle the carrying amount of its
liabilitasnya. assets and liabilities.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah The carrying amount of a deferred tax asset
ulang pada akhir periode pelaporan. Grup reviewed at the end of each reporting period.
mengurangi jumlah tercatat aset pajak The Group shall reduce the carrying amount
tangguhan jika kemungkinan besar laba kena of a deferred tax asset to the extent that it is
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang no longer probable that sufficient taxable
memadai untuk mengkompensasikan profit will be available to allow the benefit of
sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan part or all of that deferred tax asset to be
tersebut. Setiap pengurangan tersebut utilised. Any such reduction shall be reversed
dilakukan pembalikan atas aset pajak to the extent that it becomes probable that
tangguhan hingga kemungkinan besar laba sufficient taxable profit will be available.
kena pajak yang tersedia jumlahnya
memadai.
Grup melakukan saling hapus aset pajak The Group offset deferred tax assets and
tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan jika deferred tax liabilities if, and only if:
dan hanya jika:
a) Grup memiliki hak yang dapat a) the Group has a legally enforceable right
dipaksakan secara legal untuk to set off current tax assets against
melakukan saling hapus aset pajak kini current tax liabilities; and
terhadap liabilitas pajak kini; dan
b) aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak b) the deferred tax assets and the deferred
tangguhan terkait dengan pajak tax liabilities relate to income taxes levied
penghasilan yang dikenakan oleh otoritas by the same taxation authority on either:
perpajakan yang sama atas:
i. entitas kena pajak yang sama; atau i. the same taxable entity; or
ii. entitas kena pajak yang berbeda ii. different taxable entities which intend
yang bermaksud untuk memulihkan either to settle current tax liabilities
aset dan liabilitas pajak kini dengan and assets on a net basis, or to realize
dasar neto, atau merealisasikan aset the assets and settle the liabilities
dan menyelesaikan liabilitas secara simultaneously, in each future period
bersamaan, pada setiap periode in which significant amounts of
masa depan dimana jumlah deferred tax liabilities or assets are
signifikan atas aset atau liabilitas expected to be settled or recovered.
pajak tangguhan diperkirakan untuk
diselesaikan atau dipulihkan.
30
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Grup melakukan saling hapus atas aset pajak The Group offset current tax assets and
kini dan liabilitas pajak kini jika dan hanya jika, current tax liabilities if, and only if, the Group:
Grup:
a) memiliki hak yang dapat dipaksakan a) has legally enforceable right to set off the
secara hukum untuk melakukan saling recognized amounts, and
hapus atas jumlah yang diakui; dan
b) bermaksud untuk menyelesaikan dengan b) intends either to settle on a net basis, or to
dasar neto atau merealisasikan aset dan realize the assets and settle liabilities
menyelesaikan liabilitas secara simultaneously.
bersamaan.
Imbalan kerja jangka pendek mencakup Short term employee benefits include such as
antara lain upah, gaji, bonus dan insentif. wages, salaries, bonus and incentive.
Grup mengakui jumlah liabilitas imbalan pasti The Group recognizes the amount of the net
neto sebesar nilai kini kewajiban imbalan pasti defined benefit liability at the present value of
pada akhir periode pelaporan dikurangi nilai the defined benefit obligation at the end of the
wajar aset program yang dihitung oleh reporting period less the fair value of plan
aktuaris independen dengan menggunakan assets which calculated by independent
metode Projected Unit Credit. Nilai kini actuaries using the Projected Unit Credit
kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan method. Present value benefit obligation
mendiskonto-kan imbalan tersebut. determine by discounting the benefit.
Grup mencatat tidak hanya kewajiban The Group account not only for its legal
berdasarkan persyaratan formal program obligation under the formal terms of a defined
imbalan pasti, tetapi juga kewajiban benefit plan, but also for any constructive
konstruktif yang timbul dari praktik informal obligation that arises from the entity’s
entitas. informal practices.
Biaya jasa kini, biaya jasa lalu & keuntungan Current service cost, past service cost and
atau kerugian atas penyelesaian, serta bunga gain or loss on settlement, and net interets on
neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto the net defined benefit liability (asset) are
diakui dalam laba rugi. recognized in profit and loss.
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) The remeasurement of the net defined benefit
imbalan pasti neto yang terdiri dari liability (assets) comprises actuarial gains
keuntungan dan kerugian aktuarial, imbal and losses, the return on plan assets, and
hasil atas aset program dan setiap perubahan any change in effect of the asset ceiling are
dampak batas atas aset diakui sebagai recognized in other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain.
31
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Grup mengukur pesangon pada saat The Group measures termination benefits on
pengakuan awal, dan mengukur dan initial recognition, and measures and
mengakui perubahan selanjutnya, sesuai recognizes subsequent changes, in
dengan sifat imbalan kerja. accordance with the nature of the employee
benefits.
2.u. Pengakuan Pendapatan dan Beban 2.u. Revenues and Expenses Recognition
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized when it is probable
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup that the economic benefits will flow to the
dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Group and the amount of revenue can be
Pendapatan diukur pada nilai wajar measured reliably. Revenue is measured at
pembayaran yang diterima, tidak termasuk the fair value of the consideration received,
diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai excluding discounts, rebates and Value
(PPN). Added Tax (VAT).
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi The following specific recognition criteria
sebelum pendapatan diakui: must also be met before revenue is
recognized:
Jika kemungkinan besar terjadi bahwa total When it is probable that total contract costs
biaya kontrak akan melebihi total pendapatan will exceed total contract revenue, the
kontrak, maka taksiran rugi segera diakui expected loss shall be approved as an
sebagai beban. expense immediately.
Pendapatan kontrak terdiri dari jumlah Contract revenue comprised of the initial
pendapatan semula yang disetujui dalam amount of revenue agreed in the contract and
kontrak dan penyimpangan dalam pekerjaan variations in contract work, claims, and
kontrak, klaim, dan pembayaran insentif incentive payments to the extent that is
sepanjang hal ini memungkinkan untuk probable that they will results in revenue and
menghasilkan pendapatan dan dapat diukur they are capable of being reliably measured.
dengan andal.
Untuk kontrak yang mendapatkan eskalasi For contracts subject to price escalation,
harga, akan diakui sebagai pendapatan pada will be recognized as revenue upon approval
saat persetujuan dari pemberi kerja diterbitkan of the owner and 90% recognized
dan diakui 90% bila telah mendapatkan upon approval from the Supreme Audit
32
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
persetujuan dari Badan Pemeriksa Keuangan Agency in the form of the Audit Result Report
dan Pembangunan (BPKP) dalam bentuk as stated in the Director Decree No.
Laporan Hasil Audit (LHA) sebagaimana 1130/DIRUT/KPTS/SEKPER/07/2017 dated
diatur dalam Keputusan Direksi No. July 17, 2017.
1130/DIRUT/KPTS-/SEKPER/07/2017 tanggal
17 Juli 2017.
Biaya kontrak terdiri dari biaya yang Contract cost comprised of costs that relate
berhubungan langsung dengan kontrak, biaya directly to the specific contract, costs that are
yang dapat diatribusikan pada aktivitas attributable to contract activity in general and
kontrak secara umum dan dapat dialokasikan can be allocated to the contract, and such
pada kontrak, dan biaya lain yang secara other costs that are specifically chargeable to
spesifik dapat ditagihkan ke pelanggan sesuai the customer under the terms of the contract.
isi kontrak.
Uang muka sewa yang diterima dari penyewa Rental income received in advance are
dicatat ke dalam akun Pendapatan yang recorded as Unearned Revenue and
Diterima dimuka dan akan diakui sebagai recognized as income regularly over the
pendapatan secara berkala sesuai dengan rental periods.
kontrak sewa yang berlaku.
Pendapatan dari Penjualan Aset Real Estat Revenue from Sale of Real Estate Assets
Pendapatan dari penjualan rumah, rumah Revenue from sale of houses, shop houses
toko, dan bangunan sejenis lainnya beserta and other similar buildings and land plots are
tanah kavlingnya diakui dengan metode recognized on full accrual method if all of the
akrual penuh apabila seluruh kriteria berikut following criteria are met:
ini terpenuhi:
• proses penjualan telah selesai; • the sales process has been completed;
• harga jual akan tertagih; • the selling price will be collectible;
• tagihan penjual tidak akan bersifat • the seller’s bill will not be subordinated in
subordinasi di masa yang akan datang the future to any other loan that the buyer
terhadap pinjaman lain yang akan will obtain; and the seller has transferred
diperoleh pembeli; dan penjual telah the risks and rewards of ownership of the
mengalihkan risiko dan manfaat building unit to the buyer through a
kepemilikan unit bangunan kepada transaction which substantially is the sale
pembeli melalui suatu transaksi yang and the seller is no longer obligated or
secara substansi adalah penjualan dan significantly involved with the building unit.
penjual tidak lagi berkewajiban atau
terlibat secara signifikan dengan unit
bangunan tersebut.
33
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Pendapatan penjualan kavling tanah matang Revenue from sale of mature land and land
dan kavling tanah tanpa bangunan diakui without building, shall be recognized using
dengan metode akrual penuh pada saat the full accrual method, if all the following
pengikatan jual beli apabila seluruh kriteria criterias are meet:
berikut ini terpenuhi:
• jumlah pembayaran oleh pembeli telah • total payments of the buyer equal or
mencapai 20% dari harga jual yang telah exceed 20% of the agreed sales price and
disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat no refund could be made by the buyer;
diminta kembali oleh pembeli;
• harga jual akan tertagih; • the selling price will be collectible;
• tagihan penjual tidak bersifat subordinasi • the receivable will not be subordinated to
di masa yang akan datang terhadap other loans, which will be obtained by the
pinjaman lain yang akan diperoleh buyer;
pembeli;
• proses pengembangan tanah telah selesai • the process of land development has been
sehingga penjual tidak berkewajiban lagi completed, that the seller has no
untuk menyelesaikan kaveling tanah yang obligation to develop the land sold, such
dijual, seperti kewajiban untuk as the obligation to improve the land or
mematangkan kaveling tanah atau obligation to build the basic facilities
kewajiban untuk membangun fasilitas- promised by or obliged by the seller, in
fasiitas pokok yang dijanjikan oleh atau accordance with the binding sale and
yang menjadi kewajiban penjual, sesuai purchase agreement or related
dengan pengikatan jual beli atau regulations; and
ketentuan peraturan perundang-
undangan; dan
• hanya kaveling tanah saja yang dijual, • only land are sold, without obligating the
tanpa diwajibkan keterlibatan penjual seller to be involved in the construction of
dalam pendirian bangunan di atas the building above such land.
kaveling tanah tersebut.
Apabila semua persyaratan tersebut diatas If all of the above conditions are not fulfilled,
tidak dipenuhi, semua penerimaan uang yang all money received from customers is
berasal dari pelanggan dicatat sebagai uang recorded as an advance from the customer
muka dari pelanggan dengan menggunakan using the deposit method, until all
metode deposit, sampai semua persyaratan requirements are met.
dipenuhi.
Beban diakui pada saat terjadinya, dengan Expenses are recognized when incurred on
menggunakan dasar akrual. an accrual basis.
34
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences
Grup telah melakukan aktivitas yang when the Group undertakes activities
diperlukan untuk mempersiapkan aset agar necessary to prepare the asset for its
dapat digunakan atau dijual sesuai dengan intended use or sale and expenditures for the
intensinya serta pengeluaran untuk aset dan asset and its borrowing costs has been
biaya pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi incurred. Capitalization of borrowing costs
biaya pinjaman dihentikan ketika secara ceases when substantially all the activities
substansial seluruh aktivitas yang diperlukan necessary to prepare the qualifying assets
untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar for its intended use or sale are complete.
dapat digunakan atau dijual sesuai dengan
intensinya telah selesai.
Jumlah yang diakui sebagai provisi The amount recognized as a provision shall
merupakan estimasi terbaik pengeluaran yang be the best estimate of the expenditure
diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban required to settle the present obligation at the
kini pada akhir periode pelaporan, dengan end of the reporting period, by taking into
mempertimbangkan berbagai risiko dan account the risks and uncertainties that
ketidakpastian yang selalu mempengaruhi inevitably surround many events and
berbagai peristiwa dan keadaan. circumstances.
Apabila suatu provisi diukur menggunakan Where a provision is measured using the
arus kas yang diperkirakan untuk estimated cash flows to settle the present
menyelesaikan kewajiban kini, maka nilai obligation, its carrying amount is the present
tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas. value of those cash flows.
Jika sebagian atau seluruh pengeluaran untuk Where some or all of the expenditure to
menyelesaikan provisi diganti oleh pihak settle a provision is expected to be
ketiga, maka penggantian itu diakui hanya reimbursed by another party, the
pada saat timbul keyakinan bahwa reimbursement shall be recognized when, it
penggantian pasti akan diterima jika Grup is virtually certain that reimbursement will be
menyelesaikan kewajiban. Penggantian received when the Group settles the
tersebut diakui sebagai aset yang terpisah. obligation. The reimbursement shall be
Jumlah yang diakui sebagai pengantian tidak treated as a separate asset. The amount
boleh melebihi provisi. recognized for the reimbursement shall not
exceed the amount of the provisions.
35
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan Provisions are reviewed at each reporting
dan disesuaikan untuk mencerminkan date and adjusted to reflect the most current
estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus best estimate. If it is no longer probable that
keluar sumber daya untuk menyelesaikan an outflow of resources will be required to
kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, settle the obligation, the provision is
maka provisi dibatalkan. reversed.
2.x. Pertimbangan Dan Estimasi Akuntansi 2.x. Consideration and Significant Accounting
Yang Signifikan Estimates
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of consolidated financial
mengharuskan manajemen untuk membuat statements requires management to make
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgement estimates and assumptions that
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari affect the reported amounts of assets and
aset dan liabilitas, dan pengungkapan aset liabilities, disclosures of contingent assets
dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan and liabilities at the date of the consolidated
keuangan konsolidasian serta jumlah financial statements and the reported
pendapatan dan beban selama periode amounts of revenues and expenses during
pelaporan. the reporting period.
Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi Uncertainty about these assumptions and
tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian estimates could result in a material
material terhadap nilai tercatat pada aset dan adjustment to the carrying amounts of assets
liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. and liabilities within the next reporting period.
Asumsi utama masa depan dan sumber The main assumption of the future and the
utama estimasi ketidakpastian estimasi lain other major source of estimation uncertainty
pada akhir periode pelaporan yang memiliki at the end of the reporting period that have a
risiko signifikan bagi penyesuaian yang significant risk of material adjustment to the
material terhadap nilai tercatat aset dan carrying amounts of assets and liabilities for
liabilitas untuk tahun berikutnya, diungkapkan the year, disclosed below.
dibawah ini.
Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada Group bases its estimates on assumptions
parameter yang tersedia pada saat laporan and parameters that are available at the time
keuangan disusun. the financial statements are prepared.
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan Assumptions and situation about the future
masa depan, mungkin berubah akibat development, may change due to market
perubahan pasar atau situasi diluar kendali changes or circumstances beyond the control
Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan of the Company. The changes are reflected in
dalam asumsi terkait pada saat terjadinya. the related assumptions at the time of the
occurrence.
36
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
jumlah biaya pembangunan. Dalam membuat experience and with the assistance of
asumsi, Group mengevaluasinya berdasarkan specialist. Revenue from the project are
pengalaman di waktu yang lampau dan disclosed in Note 33 and expenses from the
bantuan dari spesialis. Pendapatan dari project are disclosed in Note 34.
proyek diungkapkan dalam Catatan 33 dan
beban dari proyek diungkapkan dalam
Catatan 34.
Grup melakukan penelaahan berkala atas Group performs periodic review over the
masa manfaat peralatan berdasarkan faktor- useful life of the equipment based on factors
faktor seperti perubahan teknologi dan potensi such as changes in technology and the
keuntungan yang diperoleh dari penggunaan potential benefits arising from the use of such
peralatan tersebut. Kondisi ini dapat equipment. This condition can cause a
menyebabkan Grup melakukan penurunan decrease or elimination of Group property,
maupun penghapusan aset tetap apabila plant and equipment if the equipment is
peralatan tersebut sudah usang seiring obsolete due to technological developments
dengan perkembangan teknologi. Jumlah The carrying amount of fixed assets and
tercatat aset tetap dan aset takberwujud intangible assets are disclosed in Notes 18
disajikan pada Catatan 18 dan 19. and 19.
Manajemen berkeyakinan bahwa asumsi Management believe that its assumptions are
tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan reasonable and appropriate, significant
signifikan pada hasil aktuari dan perubahan differences in the Group’s or significant
signifikan dalam asumsi yang ditetapkan changes in the Group’s assumptions may
dapat mempengaruhi secara material liabilitas materially affect its employee benefits
imbalan kerja dan beban imbalan kerja bersih. liabilities and net employee benefits expense.
Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Detailed information has been disclosed on
Catatan 31. Note 31.
Nilai Wajar Properti Investasi dan Aset Tetap Fair Value of Investment Property and Land
Tanah
Nilai wajar properti investasi dan tanah The Group’s fair value of investment property
bergantung pada pemilihan asumsi yang and land depends on its selection of certain
digunakan oleh penilai independen dalam assumptions used by the independent
menghitung jumlah-jumlah tersebut. Grup appraisal in calculation of such amounts. The
berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah Group believe that its assumptions are
wajar dan sesuai, perbedaan signifikan dalam reasonable and appropriate and significant
asumsi yang ditetapkan Grup dapat differences in the Group’s assumptions may
mempengaruhi secara material nilai wajar dari materially affect the valuation of its
properti investasi. Jumlah tercatat properti investment property. The carrying amount
investasi disajikan pada Catatan 17. has been disclosed on Note 17.
37
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
38
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Deposito Berjangka Time Deposits
Pihak Berelasi Related Parties
Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 100,000,000,000 120,000,000,000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 1,700,000,000 1,700,000,000 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 500,000,000 50,000,000,000 PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Jumlah 102,200,000,000 171,700,000,000 Total
Tingkat Suku Bunga Kontraktual Deposito per Tahun 4.25% - 7.75% 3.00% - 9.15% Contractual Annual Interest Rates of Time Deposits
Jangka Waktu 1 bulan / month 1 bulan / month Terms Deposit
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Surat Utang PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) 200,000,000,000 200,000,000,000 Promissory Note PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)
Investasi jangka pendek Perusahaan merupakan The Company’s short term investment is a bond
surat utang yang diterbitkan oleh PT Perusahaan issued by PT Perusahaan Pengelola Aset
Pengelola Aset (Persero) (PPA), entitas induk, (Persero) (PPA), parent entity, based on Secured
berdasarkan Surat Utang No. S-169/PPA/DU/0119 Promissorry Notes No. S-169/PPA/DU/0119 on
pada tanggal 9 Januari 2019 dengan jangka waktu January 9, 2019 for a period of 1 (one) year from
1 (satu) tahun dari 1 Januari 2019 sampai dengan January 1, 2019 to December 31, 2019 and have
31 Desember 2019 dan telah diperpanjang dengan been extended based on Secured Promisorry
Surat Utang No. S-6596/PPA/PD/1219 pada tanggal Notes No. S-6596/PPA/PD/1219 on December 16,
16 Desember 2019 dengan jangka waktu 1 (satu) 2019, for a period of 1 (one) year from January 1,
tahun dari 1 Januari 2020 sampai dengan 2020 to December 31, 2020. Interest rate of
31 Desember 2020. Suku bunga dari surat utang promissory note is 3% per year.
adalah 3% pertahun.
39
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Semua saldo piutang usaha Perusahaan dalam mata All the Company account receivables are in rupiah.
uang rupiah.
Rincian saldo piutang pihak berelasi dan pihak ketiga The details of account receivable to the related
sebagai berikut : parties and third parties are as follows :
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Berelasi Related Parties
PT Angkasa Pura II (Persero) 29,035,867,331 3,769,695,112 PT Angkasa Pura II (Persero)
PT Angkasa Pura I (Persero) 25,753,111,020 426,875,820 PT Angkasa Pura I (Persero)
PT Hutama Karya Infrastruktur 11,525,279,026 -- PT Hutama Karya Infrastruktur
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 6,829,907,251 6,829,907,251 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PP-KPS KSO 6,478,804,988 -- PP-KPS KSO
Ventura Bersama Nindya - Surya 6,089,386,131 2,634,160,769 JV Nindya - Surya
Ventura Bersama Nindya - Bumi Karsa 5,104,340,000 5,047,240,000 JV Nindya - Bumi Karsa
PT Hakaaston 4,775,827,250 -- PT Hakaaston
PT Waskita Karya (Persero) Tbk 3,059,257,430 6,885,795,272 PT Waskita Karya (Persero) Tbk
Ventura Bersama Nindya - Bina Nusa Lestari 2,723,095,682 -- JV Nindya - Bina Nusa Lestari
Ventura Bersama Nindya - PP 1,872,057,287 6,840,492,500 JV Nindya - PP
PT DOK dan Perkapalan Surabaya (Persero) 1,869,048,000 1,869,048,000 PT DOK dan Perkapalan Surabaya (Persero)
Ventura Bersama Nindya - Sejahtera 57,666,665 1,302,000,000 JV Nindya - Sejahtera
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) -- 58,174,545,440 PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) -- 49,376,097,059 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
Ventura Bersama Nindya - Dewa Ruci -- 20,361,340,802 JV Nindya - Dewa Ruci
PT Pembangunan Perumahan (Persero) -- 1,566,759,625 PT Pembangunan Perumahan (Persero)
Ventura Bersama Nindya - Rudy Jaya -- 1,285,000,000 JV Nindya - Rudy Jaya
PT Adhi Karya (Persero) Tbk -- 1,113,110,700 PT Adhi Karya (Persero) Tbk
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) 5,374,474,084 2,901,009,662 Others (each below Rp 1 Billion)
Jumlah Pihak Berelasi 110,548,122,145 170,383,078,012 Total Related Parties
Dikurangi: Penyisihan Penurunan Nilai Piutang (4,578,671,269) (4,213,299,026) Less: Allowance for Impairment of Receivables
Jumlah Pihak Berelasi - Bersih 105,969,450,876 166,169,778,986 Total Related Parties - Net
40
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Jumlah piutang usaha berdasarkan umur (bulan) Total accounts receivable by aging (months) are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang Movement in the amount of the allowance for
usaha sebagai berikut: impairment of receivables is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai piutang usaha cukup untuk impairment of receivables is sufficient to cover
menutup kemungkinan tidak tertagihnya piutang possible losses on uncollectible receivables in the
usaha di kemudian hari. future.
41
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Berelasi Related Parties
PT Angkasa Pura II (Persero) 26,854,409,934 43,273,502,535 PT Angkasa Pura II (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) 8,749,120,366 7,065,008,167 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
Ventura Bersama Nindya - Surya 7,757,664,490 5,924,447,803 JV Nindya - Surya
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 6,334,303,824 6,334,303,824 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT Angkasa Pura I (Persero) 4,768,619,800 -- PT Angkasa Pura I (Persero)
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero) 4,355,590,908 -- PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero)
Perum Perumnas (Persero) 3,484,770,691 3,065,885,138 Perum Perumnas (Persero)
PT Adhi Karya (Persero) Tbk 2,562,701,108 2,562,701,108 PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Magnesium Gosari Internasional 2,561,818,181 -- PT Magnesium Gosari Internasional
Ventura Bersama Nindya - Dewa Ruci 1,386,536,565 1,071,649,198 JV Nindya - Dewa Ruci
PT Hutama Karya (Persero) 1,845,758,970 50,116,351 PT Hutama Karya (Persero)
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) 884,204,601 659,296,215 Others (each below Rp 1 Billion)
Jumlah 71,545,499,438 70,006,910,339 Total
Dikurangi: Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai Piutang (2,562,701,108) (4,920,248,942) Less: Allowance for Impairment of Losses Receivables
Jumlah Pihak Berelasi 68,982,798,330 65,086,661,397 Total Related Parties
Pihak Ketiga Third Parties
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 53,644,484,443 59,098,628,556 The Ministry of Public Work and Public Housing
Pemerintah Kabupaten Sikka 31,407,223,828 21,153,586,125 Sikka District Government
PT Sinergi Solusi Utama 10,376,663,040 10,376,663,040 PT Sinergi Solusi Utama
Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat 4,943,073,624 4,148,311,522 West Pesisir District Government
Pemerintah Kabupaten Kotabaru 4,077,292,936 4,077,292,936 Kotabaru District Government
Kementerian Pemuda dan Olahraga 3,883,035,717 -- The Ministry of Youth and Sports
PT Karya Unggulan 3,528,110,765 3,528,110,765 PT Karya Unggulan
PT Mandiri Karya Cipta Indah 2,125,987,499 2,125,987,499 PT Mandiri Karya Cipta Indah
PT Maleo 1,848,555,014 1,848,555,014 PT Maleo
PT Royal Residen 1,539,770,958 1,539,770,958 PT Royal Residen
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya 1,302,429,727 -- Dharmasraya District Government
PT Maju Santosa Cemerlang 1,227,631,725 1,227,631,725 PT Maju Santosa Cemerlang
Bank Indonesia 228,385,740 8,082,629,074 Bank of Indonesia
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah -- 1,775,370,846 Central Sulawesi Province Government
PT Megah Jaya Prima Lestari -- 1,003,084,112 PT Megah Jaya Prima Lestari
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) 2,972,900,667 4,362,356,337 Others (each below Rp 1 Billion)
Jumlah 123,105,545,683 124,347,978,509 Total
Dikurangi: Penyisihan Penurunan Nilai Piutang (21,967,098,559) (22,611,698,301) Less: Allowance for Impairment of Receivables
Jumlah Pihak Ketiga 101,138,447,124 101,736,280,208 Total Third Parties
Jumlah Piutang Retensi - Bersih 170,121,245,454 166,822,941,605 Total Retention Receivables - Net
Jumlah piutang retensi berdasarkan umur (bulan) Total retention receivables by aging (months) are as
sebagai berikut : follows :
42
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
< 12 Bulan 163,264,657,379 95,033,292,201 < 12 Months
> 12 - 24 Bulan 13,938,511,980 55,603,075,026 > 12 - 24 Months
> 24 Bulan 17,447,875,762 43,718,521,621 > 24 Months
Jumlah 194,651,045,121 194,354,888,848 Total
Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai Piutang (24,529,799,667) (27,531,947,243) Allowance for Impairment Losses of Receivables
Jumlah - Bersih 170,121,245,454 166,822,941,605 Total - Net
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang Movement in the amount of the allowance for
retensi sebagai berikut: impairment of retention receivables is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Saldo Awal Tahun (27,531,947,243) (19,248,551,459) Beginning Balance of The Year
Penambahan Tahun Berjalan -- (8,283,395,784) Addition in The Current Year
Pemulihan Tahun Berjalan 3,002,147,576 -- Recovery in The Current Year
Saldo Akhir Tahun (24,529,799,667) (27,531,947,243) Ending Balance of the Year
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai piutang retensi cukup impairment of retention receivables is sufficient to
untuk menutup kemungkinan tidak tertagihnya cover possible losses on uncollectible retention
piutang retensi di kemudian hari. receivables in the future.
43
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
1. Piutang proyek Pabrik Kelapa Sawit (PKS) 1. The receivables of project construction of the palm
Kuansing adalah tagihan kepada PT Manunggal oil (PKS) Kuansing Factoy area represents billed
Muara Palma (MMP). Proyek ini bernilai to PT Manunggal Muara Palma (MMP). This
Rp94.272.200.000 dan USD2,911,798.84 project worth Rp94,272,200,000 and
(termasuk PPN). Proyek dihentikan sebab MMP USD2,911,798.84 (include VAT). The project was
tidak memenuhi kewajiban pembayaran sesuai suspended because MMP could not fulfill the
dengan kesepakatan yang telah dibuat oleh payment obligations in accordance with the
Badan Arbitrase Nasional (BANI). Dalam Putusan agreements that have been made by Badan
BANI Perusahaan telah dimenangkan Arbitrase Nasional (BANI). In BANI’s decision the
dan MMP diharuskan membayar sejumlah company has won and MMP is required to pay
Rp93.800.775.600 ditambah dengan Rp93,800,775,600 plus Rp575,574,500 on
Rp575.574.500 atas beban perkara yang caseload who bailed in advance by the Company.
ditalangi terlebih dahulu oleh Perusahaan.
Perusahaan telah mengajukan permohonan The Company has filed a petition about Seizure
Lelang Sita Eksekusi kepada Pengadilan Execution Auction to the Court against the moving
terhadap barang-barang bergerak dan tidak goods and non moving goods that has been
bergerak yang telah disita tersebut tanggal seizured in August 1, 2013 as well as Letter of
1 Agustus 2013 sebagaimana surat Pengacara Lawyer Novian & Partners No. 0729/NP.VIII-
Novian & Partners No. 0729/NP.VIII/BK/2013 /BK/2013 dated August 21, 2013. South Jakarta
tanggal 21 Agustus 2013. Pengadilan Negara District Court has issued a determination of
Jakarta Selatan telah mengeluarkan penetapan execution date auction, November 06, 2013. On
lelang eksekusi tanggal 06 November 2013. November 18, 2014, the auction with the price limit
Tanggal 18 November 2014, pelaksanaan lelang of Rp21,000,000,000 toward project construction
dengan harga limit Rp21.000.000.000 terhadap of the palm oil Kuansing’s goods was not attended
barang-barang pabrik kelapa sawit Kuansing by any auction enthusiast and The Chairman of
tidak dihadiri oleh peminat lelang dan Ketua Rengat District Court had conveyed that the
Pengadilan Negeri Rengat menyampaikan Company wanted to hold an advanced auction, so
apabila Perusahaan menghendaki lelang the Company should do re-appraisal toward the
lanjutan, maka Perusahaan harus melakukan tools/engines in PKS factory. Until December 31,
appraisal ulang yang terkini terhadap 2019, the Company has done an impairment
peralatan/mesin di pabrik PKS. Sampai dengan amount to Rp39,239,364,416. Receivable balance
31 Desember 2019, Perusahaan sudah as of December 31, 2019 and 2018, nil
melakukan penurunan nilai sebesar respectively.
Rp39.239.364.416. Saldo piutang pada
31 Desember 2019 dan 2018 sebesar nihil.
2. Piutang kepada Kementerian Pekerjaan Umum 2. Receivables from The Ministry of Public Works and
dan Perumahan Rakyat sebesar Public Housing amounting to Rp 13,792,214,805
Rp 13.792.214.805 terdiri atas piutang atas consist of receivable from the bailouts transaction
transaksi dana talangan untuk ganti kerugian for compensation in the form of money for land
dalam bentuk uang atas pengadaan tanah acquisition for the construction of the Tempe Lake
pembangunan proyek Danau Tempe sebesar project amounting to Rp5,845,387,103, the Karaloe
Rp5.845.387.103, Proyek Bendungan Karaloe Dam Project amounting to Rp 2,877,678,208, the
sebesar Rp 2.877.678.208, Proyek Jalan Siding Siding Street Project amounting to
44
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Rp1.823.348.000, Proyek Sekolah Jakarta Barat Rp1,823,348,000, West Jakarta School Project II
II sebesar Rp1.591.721.031, Proyek Bendungan amounting to Rp1.591,721,031, the Kuwil Dam
Kuwil sebesar Rp1.553.095.390, dan Proyek Project amounting to Rp1,553,095,390, and the
Rusun TNI sebesar Rp100.985.073. TNI Flat Project amounting to Rp100,985,073.
3. Piutang proyek Sadang Terminal Square adalah 3. The receivable of Sadang Terminal Square Project
tagihan kepada PT Sadang Terminal Square is receivable billed to PT Sadang Terminal Square
(STS) atas pekerjaan pembangunan gedung (STS) for Sadang Terminal Square Purwakarta
Sadang Terminal Square Purwakarta. Proyek ini project. This project worths for Rp34,250,000,000
bernilai Rp34.250.000.000 dan proyek telah and had been completed and handed over in 2008,
diselesaikan dan diserahkan pada tahun 2008, but the rest of the payment for the work was never
namun sisa pembayaran atas pekerjaan tersebut completed.
tidak pernah terselesaikan.
Pada 27 Mei 2015 telah ditandatangani On May 27, 2015 the Peace Treaty was signed by
Perjanjian Perdamaian antara NK-STS yang NK-STS stated that STS would be able to pay
berisi kesanggupan STS membayar kewajiban obligations amounted to Rp19,785,000,000
sebesar Rp19.785.000.000 secara berangsur gradually until 2016. The payment has been
hingga tahun 2016. Pembayaran telah diterima received of Rp9,763,000,000.
sebesar Rp9.763.000.000.
Perkembangan terakhir, berdasarkan risalah The latest development, based on minutes of the
rapat tanggal 19 September 2017 antara meeting on September 19, 2017, between the
Perusahaan dengan STS sepakat terhadap Company and STS agreed that 12 of the shop's
12 sertifikat ruko telah diambil alih oleh certificates had been taken over by the Company.
Perusahaan. STS diminta untuk menyerahkan STS was asked to submit a lease agreement
perjanjian sewa antara STS dengan Pihak between STS and the Tenant, a Management
Penyewa, Perjanjian Pengelolaan antara Agreement between the Regency Government and
Pemerintah Kabupaten dengan STS, serta STS, and other documents needed in the process
dokumen lain yang diperlukan dalam proses of taking over the certificate. The company
pengambilalihan sertifikat tersebut. Perusahaan continues to collect from STS if there are still
tetap melakukan penagihan kepada STS apabila unresolved obligations including the acquisition of
masih terdapat kewajiban yang belum 12 shop certificates. As of December 31, 2019, the
diselesaikan termasuk biaya pengambilalihan 12 balance of the receivables is
sertifikat ruko. Sampai dengan 31 Desember Rp9,847,000,000. As of December 31, 2019 the
2019, saldo piutang sebesar Rp9.847.000.000. Company has decreased its value by
Sampai dengan 31 Desember 2019 Perusahaan Rp3,957,000,000. the balance of receivables as of
sudah melakukan penurunan nilai sebesar December 31, 2019 and 2018 amounted to
Rp3.957.000.000. saldo piutang pada Rp5,890,000,000, respectively.
31 Desember 2019 dan 2018 sebesar
Rp5.890.000.000.
9. Tagihan Bruto Kepada Pemberi Kerja 9. Gross Amount Due from Customers
Rincian saldo tagihan bruto kepada pemberi kerja The details of gross amount due from customer are
adalah sebagai berikut: as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
45
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Rincian saldo tagihan bruto kepada pemberi kerja Detail of gross amount due from customers as
adalah sebagai berikut: follow:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Berelasi Related Parties
PT Angkasa Pura II (Persero) 153,841,053,535 193,852,518,383 PT Angkasa Pura II (Persero)
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) 88,134,436,342 41,122,131,809 PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
PT Angkasa Pura I (Persero) 69,742,899,163 117,771,028,833 PT Angkasa Pura I (Persero)
PT Pertamina (Persero) 42,273,237,569 11,708,434,970 PT Pertamina (Persero)
PT Pelindo III (Persero) 23,241,288,817 -- PT Pelindo III (Persero)
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 7,134,332,607 7,134,332,607 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT Bhanda Graha Reksa (Persero) 5,000,000,000 -- PT Bhanda Graha Reksa (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 4,669,524,208 67,295,263,381 PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) -- 73,419,386,081 PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) -- 30,387,922,211 PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero) -- 12,728,329,873 PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero)
PT Hutama Karya Infrastruktur -- 4,093,672,973 PT Hutama Karya Infrastruktur
Ventura Bersama Nindya - PT PPA -- 2,394,427,729 Joint Venture Nindya - PT PPA
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk -- 1,730,593,205 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) -- 913,352,947 Others (Each below Rp 1 Bilion)
Jumlah Pihak Berelasi 394,036,772,241 564,551,395,002 Total Related Parties
Pihak Ketiga Third Parties
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 1,558,608,974,598 1,234,374,074,931 The Ministry of Public Work and Public Housing
Pemerintah Kabupaten Sikka 131,698,853,488 170,768,264,809 Sikka District Government
Kementerian Pemuda dan Olahraga 74,360,782,864 10,026,165,265 The Ministry of Youth and Sports
Universitas Islam Negeri Raden Fatah 67,272,303,342 36,659,198,900 Raden Fatah State Islamic University
Bank Indonesia 59,512,779,588 25,657,685,414 Bank Indonesia
RSUD Wates 50,527,322,870 22,432,666,119 RSUD Wates
Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat 41,691,903,315 53,902,522,621 West Coast District Government
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya 9,823,877,596 -- Dharmasraya District Government
Kementerian Perhubungan 3,032,491,828 67,037,921,861 The Ministry of Transportation
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarbaru 1,117,000,000 -- Public Works and Spatial Planning Office Banjarbaru
Kementerian Riset Teknologi Dan Pendidikan Tinggi -- 11,311,375,645 The Ministry of Research Technology and Higher Education
Pemerintah Kabupaten Jembrana -- 3,669,714,919 Jembrana District Government
PT Siloam Internationals Hospital Tbk -- 3,187,732,352 PT Siloam Internationals Hospital Tbk
PT Maleo -- 2,078,515,278 PT Maleo
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) 26,422,263,117 12,707,869,056 Others (Each below Rp 1 Billion)
Jumlah Pihak Ketiga 2,024,068,552,606 1,653,813,707,170 Total Third Parties
Total Tagihan Bruto 2,418,105,324,847 2,218,365,102,172 Total Gross Amount Due from Customers
46
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Persediaan Jasa Konstruksi Construction Inventory
Material Bahan Baku Konstruksi 144,701,528,334 101,755,107,817 Material Construction Supplies
Beton Pracetak 5,858,365,601 3,599,701,235 Precast Concrete
Suku Cadang 418,495,965 -- Spare Parts
Jumlah Persediaan Jasa Konstruksi 150,978,389,900 105,354,809,052 Total Inventory of Construction
Persediaan merupakan material bahan baku The inventories are the material construction supplies
konstruksi berupa perlengkapan proyek yang masih such as project’s supplies that are still available in the
tersedia di gudang proyek yang dimiliki project’s warehouse of the Company.
oleh Perusahaan.
Tanah sedang dikembangkan yaitu tanah yang Land underdevelopment located at Jalan Bajak Raya,
berlokasi di Jalan Badak Raya No. 280s, Semarang No.280s, Semarang and Jalan Ardio Syam, Gowa,
dan Jalan Ardio Syam, Gowa, Makassar. Makassar.
Bangunan dalam konstruksi yaitu Kavling Badak di Buildings under construction include the Kavling
Semarang dan Perumahan Permata Gowa yang Badak in Semarang and the Permata Gowa Housing
berlokasi di Jalan Ardio Syam, Gowa, Makassar. located on Jalan Ardio Syam, Gowa, Makassar..
Bangunan dan tanah siap jual yaitu Ruko Pabaeng- Building and land for sale, namely Ruko Pabaeng-
baeng yang berlokasi di Jalan Sultan Alaudin baeng located at Jalan Sultan Alaudin Pabaeng-
Pabaeng-baeng, Makassar. baeng, Makassar.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Perusahaan Company
Pajak Pertambahan Nilai 693,759,166,930 605,611,370,137 Value-Added Tax
PPh Penghasilan Final 1,019,388,380 951,092,867 Final Income Tax
694,778,555,310 606,562,463,004
Entitas Anak Subsidiary
Pajak Penghasilan Pasal 28a 1,641,412,461 585,174,790 Income Tax Article 28a
1,641,412,461 585,174,790
Jumlah 696,419,967,771 607,147,637,794 Total
47
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Perusahaan telah menerima surat ketetapan lebih The Company has received tax assesment letter
bayar pajak dengan rincian sebagai berikut: with the details are as follow:
Pada bulan Januari dan Februari 2020, On January and February 2020, the Company have
Perusahaan telah menerima pencairan restitusi received tax refunds for the periods October to
pajak untuk periode Oktober sampai dengan December 2017 and January to April 2018
Desember 2017 dan Januari sampai dengan April amounting to Rp78,987,025,052 and
2018 masing-masing sebesar Rp78.987.025.052 Rp85,495,313,001, respectively.
dan Rp85.495.313.001.
48
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Laba Sebelum Pajak Laporan 220,087,260,523 273,387,958,287 Profit Before Income Tax According To
Laba Rugi Konsolidasian Consolidated Statement of Profit or Loss
Rugi (Laba) Sebelum Pajak Penghasilan Entitas Anak 15,395,861,468 (356,629,652) Losses (Income) Before Tax of Subsidiary
Bagian Laba yang Telah Diperhitungkan Pajak Portion of Income Accounted for
Penghasilan Final (221,623,121,991) (264,043,912,252) Final Income Tax
Bagian Laba Penghasilan Non Final Entitas Induk 13,860,000,000 8,987,416,383 Profit Before Tax of Parent Entity
Beban Pajak Kini Income Tax Expenses
25% x 2019 : Rp13.860.000.000 3,465,000,000 -- 25% x 2019 : Rp13,860,000,000
25% x 2018 : Rp8.987.416.383 -- 2,246,854,096 25% x 2018 : Rp8,987,416,383
Jumlah Beban Pajak Kini 3,465,000,000 2,246,854,096 Total Current Tax Expenses
Dikurangi Less :
Kredit Pajak PPh 22 350,866,544 -- Prepaid Tax Art 22
Kredit Pajak PPh 23 1,046,568,765 1,026,132,713 Prepaid Tax Art 23
Kredit Pajak PPh 25 617,727,452 516,540,537 Prepaid Tax Art 25
Kurang Bayar Pajak Penghasilan 1,800,703,783 704,180,846 Under Payment Income Tax
Rekonsiliasi antara jumlah beban pajak dengan Reconciliation between the amount of tax expense
jumlah yang dihitung dengan menerapkan tarif pajak and the amount calculated by applying an effective
efektif terhadap laba sebelum pajak menurut laporan tax rate to profit before tax according to the income
laba rugi adalah sebagai berikut: statement is as follow:
49
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Laba Sebelum Pajak Laporan 220,087,260,523 273,387,958,287 Profit Before Income Tax According To
Laba Rugi Konsolidasian Consolidated Statement of Profit or Loss
Rugi (Laba) Sebelum Pajak Penghasilan Entitas Anak 15,395,861,468 (356,629,652) Losses (Income) Before Tax of Subsidiary
Bagian Laba yang Telah Diperhitungkan Pajak Portion of Income Accounted for
Penghasilan Final (221,623,121,991) (264,043,912,252) Final Income Tax
Bagian Laba Penghasilan Non Final Entitas Induk 13,860,000,000 8,987,416,383 Profit Before Tax of Parent Entity
Perusahaan tidak menghitung aset pajak tangguhan The Company does not calculate deferred tax assets
yang berasal dari liabilitas imbalan pascakerja originating from liabilities due to post employment
karena berkeyakinan aset pajak tangguhan yang liabilities because the deferred tax assets that appear
muncul tidak memiliki dampak signifikan. do not have a significant effect.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Uang Muka Subkontraktor 30,171,342,539 27,498,250,518 Subcontractor Advances
Uang Muka Pemasok 15,462,115,962 12,477,639,838 Supplier Advances
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) 13,054,942,079 10,741,534,649 Others (Each below Rp 1 Billion)
Jumlah 58,688,400,580 50,717,425,005 Total
Uang muka subkontraktor diberikan untuk modal Subcontractors advance are provided for working
kerja rekanan, ketika hasil pekerjaan subkontraktor capital of partners, when the results of the work of
telah mencapai kemajuan tertentu uang muka akan sub-contractors have achieved certain progress, the
langsung menjadi beban proyek. advance will be directly charged to the project
expenses.
Uang muka pemasok akan menjadi beban ketika Supplier advance will become expense when the
barang yang dipesan diterima dan langsung menjadi ordered goods are received and directly charged to
beban proyek. the project.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
50
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Biaya produksi pabrik merupakan biaya - biaya yang Plant production costs represent costs
dikeluarkan untuk keperluan pabrik yang belum incurred for the purposes of a fabric that can
dapat diperhitungkan dengan pendapatan usaha not be accounted with revenues because
karena berita acara penyerahan barang belum minutes of goods handover have not been
ditandatangani. signed.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Beban ditangguhkan merupakan beban atas proyek Deferred expense is expense for project that still on
yang masih dalam proses tender. tender process.
Ventura Bersama Nindya - Adhi Karya Proyek Bendungan Sadawarna 60% 23,378,632,545 --
Ventura Bersama Nindya - MCC - Wika - Waskita Proyek Cisumdawu 7.5% 22,322,555,314 17,191,226,847
Ventura Bersama Nindya - Sacna Proyek Bendungan Meninting 73% 20,649,997,547 --
Ventura Bersama Nindya - Surya Proyek Irigasi Lematang 70% 14,619,437,242 14,557,517,425
Ventura Bersama Nindya - Rudy Jaya Proyek Kalimati 60% 12,525,917,475 21,809,740,120
Ventura Bersama Nindya - Karya Sarana Proyek Irigasi Doplang 70% 10,892,542,070 3,522,253,953
Ventura Bersama Nindya - Jaya Konstruksi Proyek Tol Trans. Marga Jateng 60% 9,281,916,750 14,851,066,800
Ventura Bersama Nindya - Hutama Karya Proyek Pembangunan Universitas Jember 45% 8,260,105,025 2,707,650,000
Ventura Bersama Nindya - Hutama Karya Proyek Tanju Mila 60% 7,536,893,419 18,036,893,419
Ventura Bersama Nindya - Paesa - Adhi Karya - Panrisau Proyek Pembangunan Jl.Depapre 35% 7,169,011,266 7,269,011,266
Ventura Bersama Nindya - Rudy Jaya Proyek Sukodono 70% 7,100,000,000 8,170,092,043
Ventura Bersama Nindya - Wijaya Karya Proyek Bendungan Logung 40% 6,881,953,538 8,744,444,447
Ventura Bersama Nindya - Waskita Jaya Purnama Proyek Bendungan Bomberay 70% 6,419,303,238 --
Ventura Bersama Nindya - Adhi Karya Proyek Sei Wampu 45% 5,130,882,638 4,188,891,773
Ventura Bersama Nindya - Tamiang Proyek Jl. Rianiate 60% 4,897,921,217 4,897,921,217
Ventura Bersama Nindya - Inti Proyek Ipal Aceh 60% 4,278,881,152 4,278,881,152
Ventura Bersama Nindya - Wijaya - Waskita Proyek Tol Solo - Kertosono 31% 3,823,209,117 1,184,740,074
Ventura Bersama Nindya - PP Proyek Jembatan Teluk Kendari 30% 3,634,387,283 12,256,825,637
Ventura Bersama Nindya - Gerbang Saranabaja Proyek Tangki Balck Produck RU IV Cilacap 76% 3,238,387,479 --
Ventura Bersama Nindya - Bumi Karsa Proyek BKT Semarang 60% 2,938,302,133 4,019,198,339
Ventura Bersama Nindya - Dewa Ruci Proyek Pantai Marore 60% 2,910,000,002 5,328,022,607
Ventura Bersama Nindya - Kencana Proyek Irigasi Batang Anai Tahap 2 70% 2,612,346,843 4,315,176,891
Ventura Bersama Nindya - Cipuga Proyek Takengon - Uning 75% 2,610,613,645 6,994,575,347
Ventura Bersama Nindya - Brantas Proyek Bendungan Titab III 45% 1,933,250,489 1,933,250,489
Ventura Bersama Nindya - Citra - Kharisma Proyek Jalur Main Line I KA Manggarai-Jatinegara 60% 1,874,672,026 --
Ventura Bersama Nindya - Andesmont Proyek Rembele Tahap II 70% 1,854,768,595 1,854,768,595
Ventura Bersama Nindya - Bangun Bejana Baja Proyek Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Bau-Bau 70% 1,519,445,935 --
Ventura Bersama Nindya - Barata Proyek Bendungan Cieunteung 75% 1,387,900,751 646,768,391
Ventura Bersama Nindya - Brantas Proyek Sungai Ciliwung 40% 1,300,190,644 1,300,190,644
Ventura Bersama Nindya - PP - Hutama Karya Proyek Jembatan Holtekam 15% 1,124,448,811 8,840,606,646
Ventura Bersama Nindya - Bumi Karsa Proyek Mameh Wandesi 51% 1,074,155,878 3,554,950,327
Ventura Bersama Nindya - PPA Proyek Cempaka Hijau 14% 83,299,825 1,128,048,815
Ventura Bersama Nindya - Bumi Karsa Proyek Tol Mando - Bitung 70% -- 5,764,341,657
Ventura Bersama Nindya - Passokkorang - Adhijaya Proyek Jembatan Pumbiu 50% -- 3,804,000,000
Ventura Bersama Nindya - Sejahtera Proyek Jl. Enrekang 70% -- 3,507,584,212
Ventura Bersama Nindya - Hutama Karya - Wijaya Karya Proyek Waduk Bendo 33% -- 3,064,515,383
Ventura Bersama Nindya - Hutama Karya Proyek Pembangunan Bandara Ahmad Yani 28% -- 1,940,458,887
Ventura Bersama Nindya - Indah Pratama Proyek DI. Prijetan 70% -- 1,368,437,367
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) 1,467,839,390 3,105,266,311
Jumlah/ Total 206,733,169,282 206,137,317,081
51
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Ringkasan informasi keuangan di bawah ini The summarized financial information below
merupakan jumlah yang disajikan dalam laporan represents amounts shown in joint venture’s
keuangan ventura bersama dengan rincian sebagai financial statements with the details belows:
berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Mutasi investasi pada ventura bersama adalah Changes in investment in joint ventures are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Nilai tercatat awal tahun 206,137,317,081 201,485,646,548 Carrying amount at beginning of year
Mutasi Investasi - bersih (64,180,976,259) (101,425,748,420) Investment movements - net
Bagian Laba Ventura Bersama
pada Ventura Bersama 64,776,828,460 106,077,418,953 Share in profit of joint ventures
Nilai tercatat akhir tahun 206,733,169,282 206,137,317,081 Carrying amount at the end of year
16. Investasi Jangka Panjang Lainnya 16. Other Long Term Investment
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
PT Jasamarga Kunciran Cengkareng 1,591,681,000 1,222,475,800 PT Jasamarga Kunciran Cengkareng
Perusahaan memiliki saham sebanyak 60.010 The Company owns 60,010 shares of shares
lembar saham senilai Rp499.954.000 dan valued at Rp499,954,000 and the percentage of
persentase kepemilikan sebesar 0,28%. Aset ini ownership is 0.28%. These assets are classified as
dikelompokkan ke dalam aset yang tersedia untuk available for sale.
dijual.
52
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Selama tahun 2018, Perusahaan melakukan During December 2018, the Company paid
pembayaran tambahan setoran modal kepada additional capital to PT Jasa Marga Kunciran
PT Jasa Marga Kunciran Cengkareng sebesar Cengkareng amounting to Rp250,723,200 or 0,28%
Rp250.723.200 atau sebesar 0.28% dan total of total share issued based on PT Jasa Marga
saham yang dikeluarkan berdasarkan surat PT Jasa Kunciran Cengkareng request for additional capital
Marga Kunciran Cengkareng perihal permohonan injections. On December 31, 2018, the long term
tambahan setoran modal. Sehingga pada tanggal investment balance after payment of additional
31 Desember 2018, saldo investasi jangka Panjang capital deposits was Rp1,222,475,800
setelah pembayaran tambahan setoran modal
adalah sebesar Rp1.222.475.800.
Pada periode Januari sampai dengan Desember In the period January to December 2019, the
2019 Perusahaan melakukan pembayaran Company paid an additional capital deposit to
tambahan setoran modal kepada PT Jasa Marga PT Jasa Marga Kunciran Cengkareng in the
Kunciran Cengkareng sebesar Rp369.205.200 atau amount of Rp369,205,200, or 0.28% the total
sebesar 0.28% total saham yang dikeluarkan shares issued were based on a letter from
berdasarkan surat PT Jasamarga Kunciran PT Jasamarga Kunciran Cengkareng regarding the
Cengkareng perihal permohonan tambahan setoran request for additional capital.
modal.
Properti Investasi merupakan tanah dan bangunan Investment Properties are the land and hotel building
hotel yang berlokasi di Jl. Bajak V Medan (tanah) located at Jl. Bajak V Medan (land) with area of 9,363
dengan luas tanah 9.363 m2; Jl. Raya Trosobo KM. sqm ; Jl. Raya Trosobo KM. 23 Kel. Sidorejo, Krian,
23 Kel. Sidorejo, Krian Sidoarjo (tanah dan Sidoarjo (land and building) with area of 10,440 sqm ;
bangunan) dengan luas tanah 10.440 m 2 ; Jl. Poros Jl. Poros Dusun Patene Kecamatan Marusu,
Dusun Patene Kecamatan Marusu, Kabupaten Kabupaten Maros, Makassar (land) with area of
Maros, Makassar (tanah) dengan luas tanah 4.572 4,572 sqm ; Jl. Madrasah II/3 Cipinang Cempedak,
m2 ; Jl. Madrasah II/3 Cipinang Cempedak, Jakarta Jakarta Timur (land and building) with area of 5,828
Timur (tanah dan bangunan) dengan luas tanah sqm ; Jl Majapahit Number 36, Kel. Ampenan, Kec.
5.828 m2 ; Jl Majapahit Nomor 36, Kel. Ampenan, Ampenan city of Mataram (land and buildings) with a
53
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Kec. Ampenan kota Mataram (tanah dan bangunan) land area of 5,977 sqm, ; Jl. Bontosunggu number 22
dengan luas tanah 5.977 m2, ; Jl. Bontosunggu Makassar with a land area of 1,559 sqm ; and Jl.
nomor 22 Makassar dengan luas tanah 1.559 m2. ; Cendana III, Taman Sakti, Ampenan with a land area
dan Jl. Cendana III, Taman Sakti, Ampenan dengan of 1,057 sqm; Jl. Bridgend Sudiarto No.496 Kel
luas tanah 1.057 m2; Jl. Bridgend Sudiarto No.496 Pedurungan Lor, Kec Pedurungan, city of Semarang
Kel Pedurungan Lor, Kec Pedurungan kota (land and buildings) with a land area of 3,768 sqm .
Semarang (tanah dan bangunan) dengan luas tanah
3.768m2.
Perusahaan telah melakukan reklasifikasi atas aset The Company has reclassified their fixed asset of
tetap berupa tanah sebagai properti investasi. land as investment properties. The land will be
Tanah tersebut akan dikembangkan sebagai hotel di develop as hotel in the future (Note 18)
masa mendatang (Catatan 18)
Pendapatan sewa dan beban operasi langsung dari Rental revenue earned and direct operating
properti investasi berupa bangunan hotel pada laba expenses from investment properties of hotel building
rugi konsolidasi adalah sebagai berikut: on consolidated profit and loss are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pendapatan Sewa 14,739,130,160 3,031,378,824 Rental Income
Beban Langsung yang Timbul dari Direct Operating Cost Arises from
Properti Investasi yang Menghasilkan the Rental Generated Investment
Penghasilan Sewa 10,672,088,539 3,568,979,273 Properties
Nilai Wajar properti investasi pada tanggal The fair value of investment properties as of
31 Desember 2019 diestimasi berdasarkan December 31, 2019 is estimating based on market
penilaian atas nilai pasar yang dilakukan oleh KJPP value method based on valuation report dated on
Jimmy Prasetyo & Rekan laporan tertanggal 31 December 2019.
31 Desember 2019.
Akumulasi kenaikan nilai wajar properti investasi Increase from accumulated fair value of investment
setelah direvaluasi pada tanggal 31 Desember 2019 property was revalued on December 31, 2019,
sebesar Rp145.007.930.372. Kenaikan nilai wajar amounted to Rp145,007,930,372. Increasing of fair
dicatat sebesar Rp30.432.493.972. value is recorded on other income amounted to
Rp30,432,493,972.
Akumulasi kenaikan nilai wajar properti investasi Increase from accumulated fair value of investment
setelah direvaluasi pada tanggal 31 Desember 2018 property was revalued on December 31, 2018,
sebesar Rp114.575.436.400. Kenaikan nilai wajar amounted to Rp114,575,436,400. Increasing of fair
dicatat sebesar Rp35.429.806.400. value is recorded on other income amounted to
Rp35,429,806,400.
Pengukuran nilai wajar tingkat 2 dari properti Fair value measurement of investment properties as
investasi pada tanggal 31 Desember 2019 of December 31, 2019 used hierarchy Level 2.
menggunakan hierarki nilai wajar Tingkat 2.
Hierarki nilai wajar Tingkat 2 dari propertI investasi The Level 2 fair value hierarchy of investment
atas tanah dan bangunan yang disewakan dihitung properties for land and buildings that are rented is
berdasarkan hasil penilaian pendekatan berikut ini: calculated using following approaches:
- Pendekatan Biaya - Cost Approach
Input yang paling signifikan dalam pendekatan The most significant input in this valuation
penilaian ini adalah estimasi biaya reproduksi approach is the estimated cost of the new
baru atau biaya pengganti baru. Biaya pengganti reproduction or replacement. The replacement
baru disesuaikan dengan estimasi penyusutan costs are adjusted for depreciation estimation by
dengan mempertimbangkan tingkat umur considering the rate of economic age,
ekonomis, kemunduran fisik dan keusangan. physicaldeterioration and obsolescence
54
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Perusahaan melakukan reklasifikasi atas aset tetap The Company reclassified their fixed assets into
berupa tanah sebagai properti investasi berupa investments properties, for the land which located
tanah yang terletak di Jl. Bonto Sungu No. 22 Kel. in Jl. Bonto Sungu No.22 Kel. Mangasa Kec.
Managasa. Kec. Tamalate, Makasar dan tanah yang Tamalate, Makasar and land which located in Jl.
terletak di Jl. Majapahit No. 36, Kel. Ampenan Majapahit No. 36, Kel. Ampenan Selatan,
Selatan, Mataram masing-masing sebesar Mataram amounting to Rp11,068,900,000 and
Rp11.068.900.000 dan Rp26.896.500.000 (Catatan Rp26,896,500,000 (Note 17).
17).
55
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Perusahaan melakukan penjualan atas aset tetap The Company sold their fixed asset such as
berupa mesin dan peralatan, kendaraan dan machinery and equipments, vehicles, office
inventaris kantor yang sudah rusak sampai dengan inventories that had broken as of December 31,
31 Desember 2019. 2019.
Aset tetap berupa tanah dan bangunan dijadikan Fixed asset, such as land and building, are used
jaminan atas perolehan kredit pada PT Bank Negara as collateral for bank loans in PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk, Lembaga Pembiayaan Indonesia (Persero) Tbk, Lembaga Pembiayaan
Ekspor Indonesia, PT Sarana Multi Infrastruktur Ekspor Indonesia, PT Sarana Multi Infrastruktur
(Persero), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Persero), and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(Catatan 21). (Note 21).
Bangunan dan kendaraan diasuransikan dengan Building and vehicle are insured with of coverage
nilai pertanggungan sebesar Rp43.469.232.000 value amounting to Rp43.469.232.000 against the
terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya pada risk of fire accident and others to PT Mandiri AXA
PT Mandiri AXA General Insurance, PT Asuransi General Insurance, PT Asuransi Tripakarta,
Tripakarta, PT Asuransi Bintang, PT Bosowa PT Asuransi Bintang, PT Bosowa Asuransi,
Asuransi, PT Asuransi Jasaraharja Putera, PT Asuransi Chubb Syariah Indonesia,
PT Asuransi Chubb Syariah Indonesia, PT Asuransi PT Asuransi Jasindo, and PT Asuransi Jasa Tania.
Jasindo, dan PT Asuransi Jasa Tania.
Beban penyusutan sampai dengan tanggal Depreciation expenses up to December 31, 2019
31 Desember 2019 dan 2018 masing - masing and 2018 amounted to Rp32,826,866,141 and
sebesar Rp32.826.866.141 dan Rp21.098.642.226 Rp21,098,642,226, respectively, which were
yang dialokasikan ke beban pokok pendapatan serta allocated to cost of revenues and general and
beban administrasi dan umum dengan rincian administrative expenses, with the details are as
sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Beban Pokok Pendapatan (catatan 34) 23,730,568,046 16,524,198,022 Cost Of Revenue (note 34)
Beban Administrasi dan Umum (catatan 36) 9,096,298,095 4,574,444,204 General and Administrative Expense (note 36)
Jumlah 32,826,866,141 21,098,642,226 Total
Berdasarkan penelaahan Manajemen, tidak terdapat Based on Management review, there are no events or
peristiwa atau perubahan keadaan yang changes in circumstances indicating impairment of
mengindikasikan penurunan nilai aset tetap, fixed asset, the Management does not provide
sehingga Manajemen tidak membentuk cadangan allowance for impairment of property plant and
penurunan nilai aset tetap pada 31 Desember 2019 equipment as of December 31, 2019 and 2018,
dan 2018 respectively.
Ventura Bersama Nindya - Adhi Karya 2,500,000,000 -- Ventura Bersama Nindya - Adhi Karya
Retail Beton Kendari 1,473,032,635 -- Retail Beton Kendari
Retail Beton Indramayu 680,817,433 -- Retail Beton Indramayu
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 1,649,697,952 -- Others (each below Rp500 million)
Jumlah 6,303,548,020 -- Total
56
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Dana Yang Dibatasi Penggunaannya (Catatan 44.3) 29,042,684,515 33,510,789,825 Restricted Fund (Note 44.3)
Tanah Mentah Cisait Serang 6,092,209,680 6,092,209,680 Cisait Serang Undeveloped Land
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp100juta) 32,860,000 438,342,357 Others (each below Rp100 million)
Jumlah 35,167,754,195 40,041,341,862 Total
Pada tanggal 31 Desember 2019, dana yang As of December 31, 2019, restricted funds represent
dibatasi penggunaannya merupakan rekening di account in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang which is restricted in its use by the authorities related
dibatasi penggunaannya oleh pihak berwenang to Sabang Loading Dock Construction Projects in
terkait Proyek Pembangunan Dermaga Bongkar Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) (Note 44.3).
Sabang di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
(Catatan 44.3).
21. Pinjaman Bank dan Nonbank 21. Bank and Nonbank Loans
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Liabilitas Jangka Pendek Short-Term Liability
Pihak Berelasi: Related Parties:
PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) 100,000,000,000 65,000,000,000 PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero)
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia 25,000,000,000 110,000,000,000 Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk -- 100,000,000,000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk -- 30,000,000,000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jumlah Pihak Berelasi 125,000,000,000 305,000,000,000 Total Related Parties
Pihak Ketiga: Third Parties:
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 110,000,000,000 120,000,000,000 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk
PT Bank Pan Indonesia Tbk 35,000,000,000 20,000,000,000 PT Bank Pan Indonesia Tbk
Jumlah Pihak Ketiga 145,000,000,000 140,000,000,000 Total Third Parties
Pinjaman Bank dan Nonbank Jangka Pendek 270,000,000,000 445,000,000,000 Short-Term Bank and Nonbank Loan
.
Liabilitas Jangka Panjang Long-Term Liability
Pihak Berelasi: Related Parties:
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 145,000,000,000 -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 30,000,000,000 -- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jumlah Pinjaman Bank dan Nonbank 445,000,000,000 445,000,000,000 Total Bank and Nonbank Loan
57
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
d. Jangka Waktu: 12 (dua belas) bulan sejak d. Period: 12 (twelve) months starting June
28 Juni 2019 s.d 27 Juni 2020; 28, 2019 until June 27, 2020;
e. Jaminan berupa jaminan yang lazim e. Collateral in the form of a guarantee is
dipersyaratkan oleh Kreditur dalam Fasilitas normally required by creditors in this
Pembiayaan ini, termasuk namun tidak Financing Facility, including but not limited
terbatas pada: to:
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB
No. 366/Harjosari II atas Nama No. 366/Harjosari II registered under the
Perusahaan dengan luas tanah sebesar name of Company with a land area of
5.170 m2 yang terletak di 5,170 sqm located on Jl. Sisingamaraja
Jl. Sisingamaraja Kel. Harjosari II, Kec. Kel. Harjosari II, Kec. Medan Amplas,
Medan Amplas, Kota Medan, Sumatera Medan, North Sumatra (Note 18).
Utara (Catatan 18).;
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB
No. 118/Harjosari II atas nama No. 118/Harjosari II registered under the
Perusahaan dengan luas tanah sebesar name of Company with a land area of
1.442 m2 yang terletak di 1,442 sqm located on Jl.
Jl. Kampung/Lorong IX Kel. Harjosari, Kampung/Hallway IX Kel. Harjosari,
Kec. Medan Amplas, Kota Medan, Kec. Medan Amplas, Medan, North
Sumatera Utara (Catatan 18); Sumatra (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with
No. 20019/Losari atas nama Perusahaan SHGB No. 20019/Losari registered
dengan luas tanah sebesar 966 m2 yang under the name of Company with
terletak di Jl. Lamadukelleng No. 28 Kel. a land area of 966 sqm located
Losari, Kec. Ujung Pandang, Kota on Jl. Lamadukelleng No. 28
Makassar, Sulawesi Selatan (Catatan Kec. Losari, Kel. Ujung Pandang,
18); Makassar, South Sulawesi (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB
No. 601/Sukarami atas nama No. 601/Sukarami registered under the
Perusahaan dengan luas tanah sebesar name of Company with a land area of
1.619 m2 yang terletak di Kel. Sukarami, 1,619 sqm located in Kel. Sukarami,
Kec. Sukarami, Kota Palembang, Kec. Sukarami, Palembang, South
Sumatera Selatan (Catatan 18); Sumatra (Note 18);
58
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB No.
No. 22/Neglasari atas nama Perusahaan 22/Neglasari registered under the name
dengan luas tanah sebesar 1.085 m2 of Company with a land area of 1,085
yang terletak di Jl. Penghulu H. Hasan sqm located on Jl. Penghulu H. Hasan
Mustofa No. 67 Kec. Cibeunying Kaler, Mustofa No. 67 Kec. Cibeunying Kaler,
Kota Bandung, Jawa Barat (Catatan 18); Bandung, West Java (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB No.
No. 23/Neglasari atas nama Perusahaan 23/Neglasari registered under the name
dengan luas tanah sebesar 1.085 m2 of Company with a land area of 1,085
yang terletak di Jl. Penghulu sqm located on Jl. Penghulu
H. Hasan Mustofa No. 65A Kec. H. Hasan Mustofa No. 65A Kec.
Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Cibeunying Kaler, Bandung, West Java
Barat (Catatan 18); (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB
No. 00023/Besusu Tengah atas nama No. 00023/ Central Besusu registered
Perusahaan (Persero) dengan luas under the name of the Company with a
tanah sebesar 1.548 m2 yang terletak di land area of 1,548 sqm located in Kel.
Kel. Basusu Tengah Kec. Palu Timur Central Basusu Kec. East Palu Kab.
Kab. Dongkala, Sulawesi Tengah Dongkala, Central Sulawesi (Note 18);
(Catatan 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building ownership proven
No. 18/Besusu atas nama Perusahaan with SHGB No. 18/Besusu registered
dengan luas tanah sebesar 2.016 m2 under the name of Company with a land
yang terletak di Kel. Basusu Tengah area of 2,016 sqm located in Kel.
Kec. Palu Timur Kab. Dongkala, Central Basusu Kec. Central Palu Kab.
Sulawesi Tengah (Catatan 18); Dongkala, Central Sulawesi (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB No.
No. 00022/Besusu Tengah atas nama 00022/Central Besusu registered under
Perusahaan dengan luas tanah sebesar the name of Company with a land area
1.078 m2 yang terletak di Kel. Basusu of 1,078 sqm located in Kel. Basusu
Tengah Kec. Palu Timur Kab. Dongkala, tengah Kec. East Palu Kab. Dongkala,
Sulawesi Tengah (Catatan 18); Central Sulawesi (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan SHGB ➢ The land and building with SHGB No.
No. 25/Besusu atas nama Perusahaan 25/Besusu registered under the name of
dengan luas tanah sebesar 1.169 m2 Company with a land area of 1,169 sqm
yang terletak di Kel. Basusu Tengah located in Kel.Central Basusu Kec.East
Kec. Palu Timur Kab. Dongkala, Palu Kab. Dongkala, Central Sulawesi
Sulawesi Tengah (Catatan 18); (Note 18);
➢ Tagihan/piutang (sisa termin) atas ➢ Billing/accounts receivable (the
proyek yang dibiayai dan akan dilakukan remainder of the term) for a project that
pengikatan awal secara Fidusia minimal was financed and will be conducted
sebesar 150% dari Total Fasilitas early in a binding Fiduciary minimum of
Pembiayaan. Selanjutnya nilai tagihan 150% of the Total Financing Facility.
/piutang (sisa termin) dijaga minimal Next invoice/receivable (the remainder
150% dari outstanding Fasilitas of the term) is kept for a minimum of
Pembiayaan; 150% of the outstanding Financing
Facility;
➢ Pembayaran utang Pokok Fasilitas ➢ Principal of payment Financing Facility
Pembiayaan ini dilakukan selambat- is conducted no later than at the of
lambatnya pada saat berakhirnya expiry of the contractual agreements
perjanjian kontrak antara debitur dengan between the debtor and employer or the
pemberi kerja atau pemilik proyek owner of the infrastructure projects or
infrastruktur (bouwheer) atau the expiry of the period of Financing
berakhirnya jangka waktu Fasilitas Facility.
Pembiayaan.
59
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Saldo awal tahun 2019 sebesar The initial balance in 2019 was
Rp65.000.000.000. Total pencairan pinjaman Rp65,000,000,000. The total loan disbursement
untuk tahun 2019 sebesar Rp165.000.000.000. for the year 2019 was Rp165,000,000,000. The
Total pelunasan pinjaman periode tahun 2019 total loan repayment for the year 2019 amounted
sebesar Rp130.000.000.000. Saldo pada to Rp130,000,000,000. The balance as of
31 Desember 2019 sebesar Rp100.000.000.000. December 31, 2019 was Rp100,000,000,000
Perusahaan diharuskan untuk mematuhi The Company is required to comply with several
beberapa batasan untuk mempertahankan rasio restrictions to maintain financial ratio as follows :
keuangan sebagai berikut:
• Rasio lancar minimum 1 kali; • Current ratio minimum 1 time;
• Rasio EBITDA terhadap biaya bunga minimal • EBITDA to Interest Ratio minimum 1,5 times;
1,5 kali;
• Rasio Hutang terhadap EBITDA maksimal 6,5 • Debt to EBITDA Ratio maximum 6.5 times;
kali.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Perusahaan As of December 31, 2019, the Company has
telah mematuhi batasan rasio keuangan. complied with the required financial ratio
convenants.
60
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Sumerta Kelod, Denpasar Timur, Bali Village, East Denpasar, Bali registered
atas nama Perusahaan diikat dengan under the name of Company tied with
Hak Tanggungan Peringkat I sebesar mortgage right rating I amounting to
Rp11.563.000.000 (Catatan 18); Rp11,563,000,000 (Note 18);
➢ Tanah dan bangunan di atas SHGB ➢ The land and building on SHGB No. 65
No. 65 dan SHGB No. 75 yang berlokasi and SHGB No. 75 located at Jl.
di Jl. Majapahit No. 36, Kelurahan Majapahit No. 36, South Ampenan
Ampenan Selatan, Mataram, Nusa Village, Mataram, West Nusa Tenggara
Tenggara Barat atas nama Perusahaan registered under the name of Company
diikat dengan Hak Tanggungan peringkat tied with Mortgage Right rating I
I sebesar Rp10.133.000.000 (Catatan amounting to Rp10,133,000,000 (Note
18); 18);
➢ Tanah dan bangunan di atas SHGB No. ➢ The land and building on SHGB No.
356 yang berlokasi di Jl. Parikesit No. 356, located at Jl. Parikesit No.10, West
10, Kelurahan Cakranegara Barat, Cakranegara Village, Cakranegara,
Cakranegara, Nusa Tenggara Barat, West Nusa Tenggara, registered under
atas nama Perusahaan diikat dengan the name of Company tied with
Hak Tanggungan peringkat I sebesar Mortgage Right rating I amounting to
Rp999.000.000 (Catatan 18); Rp999,000,000 (Note 18);
➢ Tanah di atas SHGB No. 1347 yang ➢ The Land on SHGB No. 1347, located at
berlokasi di Jl. Cisait, Kel. Walantaka, Jl. Cisait, Walantaka Village, Kel.
Kragilan, Serang, Banten (Catatan 18). Kragilan, Serang, Banten (Note 18)
Saldo pada awal tahun 2019 sebesar The balance at the beginning of 2019 is
Rp110.000.000.000. Total pencairan pinjaman Rp110,000,000,000. The total loan disbursement
untuk tahun 2019 sebesar Rp135.000.000.000. for the year 2019 is Rp135,000,000,000. The total
Total pelunasan pinjaman untuk tahun 2019 loan repayment for the year 2019 is
sebesar Rp220.000.000.000. Saldo pada Rp220,000,000,000. The balance as of December
31 Desember 2019 sebesar Rp25.000.000.000. 31, 2019 is Rp25,000,000,000.
61
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Berdasarkan Surat No. BIN/2.3/0003 tanggal 10 Based on Letter No. BIN / 2.3 / 0003 dated
Januari 2019, Perusahaan mendapatkan kredit January 10, 2019, the Company obtained a
modal kerja dari PT Bank Negara Indonesia working capital loan from PT Bank Negara
(Persero) Tbk perihal penambahan fasilitas kredit Indonesia (Persero) Tbk regarding the addition of
KMK transaksional. a transactional work credit facility.
62
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 22 Januari 2020, Perusahaan telah On January 22, 2020, the Company have extended
melakukan perpanjangan pinjaman berdasarkan the loan agreement based on letter No.
63
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
surat No. BIN/2.1/024/R yang menjelaskan BIN/2.1/024/R which stated that the period will be
jangka waktu pinjaman berakhir pada tanggal ended on January 20, 2021.
20 Januari 2021.
Saldo pada awal tahun 2019 sebesar Balance at the beginning of 2019 is
Rp30.000.000.000. Total pencairan pinjaman Rp30,000,000,000. The total loan disbursement
untuk tahun 2019 sebesar Rp30.000.000.000. for the year 2019 is Rp30,000,000,000. Total
Total pelunasan pinjaman untuk tahun 2019 repayment of loans up to the year 2019 amounting
sebesar Rp30.000.000.000. Saldo pada to Rp30,000,000,000. The balance on December
31 Desember 2019 sebesar Rp30.000.000.000. 31, 2019 is Rp30,000,000,000.
64
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Perusahaan diharuskan untuk mempertahankan The Company is required to comply with several
rasio keuangan sebagai berikut : restrictions to maintain financial ratio as follows:
• Rasio Lancar minimum 105%; • Current Ratio minimum 105%;
• Rasio Hutang Terhadap modal maksimal • Debt to Equity Ratio maximum 500%;
500% kali;
Pada tanggal 31 Desember 2019, Perusahaan As of December 31, 2019, the Company has
telah mematuhi batasan rasio keuangan. complied with the required financial ratio
convenants.
5. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat 5. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat
dan Banten Tbk dan Banten Tbk
Berdasarkan Surat Penawaran Perpanjangan Based on the Letter of Offer for Extension of
Fasilitas Kredit PT Nindya Karya (Persero) No. Credit Facility PT Nindya Karya (Persero) No.
77/KOM-KKI/2019 tanggal 11 April 2019, 77/KOM-KKI / 2019 dated April 11, 2019, the
Perusahaan mendapatkan pinjaman dari PT Bank Company obtained a loan from PT Bank
Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten
Tbk (Bank BJB), sebagai berikut: Tbk (BJB Bank), as follows:
a. Jenis fasilitas kredit yaitu Kredit Modal Kerja a. Type of credit facility is Working capital credit
Standby Loan sublimit fasilitas non cash loan. facility Standby Loan and sublimit non cash
loan.
➢ Fasilitas Cash Loan maksimum sebesar ➢ The maximum of Cash Loan Facility is
Rp350.000.000.000, yang dapat ditarik untuk Rp350,000,000,000, which could be drawn
pembiayaan proyek sedangkan Fasilitas Non for project financing, while the maximum of
Cash Loan maksimum sebesar Non-Cash Loan Facility is
Rp350.000.000.000; Rp350,000,000,000;
➢ Fasilitas kredit Non Cash Loan per sub pagu ➢ Sub plafond of Non Cash Loan Credit Facility
kredit dapat berubah menjadi fasilitas kredit can be turned into sub-plafond Cash Loan
Cash Loan per sub pagu kredit apabila Credit Facility if the sub-plafond Non Cash
Fasilitas sub pagu kredit Non Cash Loan Loan Facility is declared in default.
tersebut dinyatakan default. Selanjutnya atas Furthermore, the entire facilities will be
seluruh fasilitas akan dilakukan stop booking stopped booking (could not be drawn) until
(tidak dapat dicairkan) sampai dengan fasilitas the default sub-plafond facilities have been
sub pagu kredit yang default telah dilunasi oleh paid by the debtor;
debitur;
➢ Fasilitas Non Cash Loan dapat digunakan ➢ Non Cash Loan Facility can be used as a
sebagai sarana disposisi untuk transaksi mean of disposition for transactions such as
seperti SKBDN, L/C, Bank Garansi, Supply SKBDN, L/C, Bank Bond, Supply Chain
Chain Financing (SCF), dan Hedging. Financing (SCF), and Hedging.
b. Pagu kredit yang diberikan b. Maximum credit limit amounting to
Rp700.000.000.000. Rp700,000,000,000.
c. Tujuan : c. Purposes :
Modal kerja usaha jasa konstruksi dan Working capital of construction and
pengadaan untuk proyek yang sumber procurement services for the project which
dananya berasal dari APBN/APBD/BUMN. the funds originate from APBN/APBD/SOE.
d. Jangka Waktu d. Time Period
Dua bulan sejak tanggal jatuh tempo kredit Twelve months since the previous credit’s
sebelumnya 11 April 2019 s.d 11 April 2020. due date on April 11, 2019 until April 11,
2020.
e. Jaminan : e. Collaterals :
Piutang proyek diikat secara fidusia sebesar Project receivables are tied in fiduciary
125% dari plafon kredit. terms of 125% of the credit plafond
65
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Saldo awal tahun 2019 sebesar Rp120.000.000.000. Balance at the beginning of 2019 is
Total pencairan pinjaman untuk tahun 2019 sebesar Rp120,000,000,000. The total loan disbursement
Rp195.000.000.000. Total pelunasan pinjaman untuk for the year 2019 is Rp195,000,000,000. The total
tahun 2019 sebesar Rp205.000.000.000. Saldo pada loan repayment for the year 2019 is
31 Desember 2019 sebesar Rp110.000.000.000. Rp205,000,000,000. The balance on December
31, 2019 is Rp110,000,000,000.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
66
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Dengan rincian berdasarkan sifat transaksi The details based on nature of the transaction
adalah sebagai berikut: are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Berelasi: Related Parties:
Utang Pemasok 34,546,482,735 20,716,286,577 Supplier Payable
Utang Subkontraktor 1,797,002,462 394,703,883 Sub Contractor Payable
Jumlah Pihak Berelasi 36,343,485,197 21,110,990,460 Total Related Parties
Utang usaha merupakan utang kepada pemasok Account payable represents payable to the supplier
dan utang kepada subkontraktor. Utang kepada and the sub-contractor. Debt to supplier is debt that
pemasok adalah utang yang terjadi atas pengadaan occurred in the procurement of project materials to
bahan-bahan proyek kepada leveransir/supplier, the leveransir/supplier, while debt to sub-contractor is
sedangkan utang kepada subkontraktor adalah payable that occurred in the wholesale services
utang yang terjadi atas pengadaan jasa borongan procurement or freelance workers’ wages in the
atau upah pekerja lepas di proyek. project.
Akun ini merupakan uang muka pelaksanaan proyek This account represents cash advance for project
yang diterima dari pemberi kerja sesuai kontrak execution that is received from employer in
pekerjaan konstruksi. Uang muka tersebut akan accordance to the contract on construction. The cash
dikompensasikan dengan kemajuan pekerjaan dan advance will be compensated with the progress of
termin pembayaran sesuai dengan kemajuan the work and the termin of payment in accordance
lapangan. with the progress of the field.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Rincian berdasarkan pelanggan adalah sebagai The details based on the customer are as follows:
berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Berelasi: Related Parties:
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk 6,249,750,776 6,249,750,776 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
Ventura Bersama Nindya - PT PPA 4,122,006,569 4,594,294,295 Joint Venture Nindya - PT PPA
Ventura Bersama Nindya - Surya -- 2,822,270,302 Joint Venture Nindya - Surya
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 1 Milyar) -- 963,331,010 Others (each below Rp 1 Bilion )
Jumlah Pihak Berelasi 10,371,757,345 14,629,646,383 Total Related Parties
67
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Ketiga: Third Parties:
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 122,183,195,980 165,829,797,107 The Ministry of Public Works and Public Housing
Kementerian Pemuda dan Olahraga 47,927,505,482 21,887,597,455 Ministry of Youth and Sports
Bank Indonesia 23,577,272,728 41,775,501,786 Bank Indonesia
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Banjarbaru 11,765,964,000 -- Public Works and Spatial Planning Office of Banjarbaru Regency
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab.Dharmasraya 10,766,318,922 -- Public Works and Spatial Planning Office of Dharmasraya Regency
Universitas Islam Negeri Raden Fatah 7,240,416,850 24,617,537,290 Raden Fatah State Islamic University
Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat 6,803,652,112 9,363,899,269 Pesisir Barat District Government
PT Maleo 2,500,240,605 2,500,240,605 PT Maleo
PT Karya Unggulan Gemilang 1,310,263,471 1,310,263,471 PT Karya Unggulan Gemilang
RSUD Undata -- 4,734,322,254 RSUD Undata
Jumlah Pihak Ketiga 253,758,421,420 272,019,159,237 Total Third Parties
Jumlah Uang Muka Pemberi Kerja 264,130,178,765 286,648,805,620 Total Advances From Customers
Ventura Bersama Nindya - Bumi Karsa 7,637,145,291 3,100,000,000 JV Nindya - Bumi Karsa
Ventura Bersama Nindya - Karya Sarana 6,073,590,291 6,073,590,291 JV Nindya - Karya Sarana
Ventura Bersama Nindya - Sejahtera 1,753,120,804 1,753,120,804 JV Nindya - Sejahtera
Ventura Bersama Nindya - Pembangunan Perumahan 1,580,879,111 2,080,875,611 JV Nindya - Pembangunan Perumahan
Ventura Bersama Nindya - Waskita - Jaya Purnama 1,400,000,000 -- JV Nindya - Waskita - Jaya Purnama
Ventura Bersama Nindya - Dewa Ruci -- 15,101,280,133 JV Nindya - Dewa Ruci
Ventura Bersama Nindya - Hutama Karya -- 7,500,000,000 JV Nindya - Hutama Karya
Ventura Bersama Nindya - PP - Hutama -- 3,679,669,695 Ventura Bersama Nindya - PP - Hutama
Jumlah 18,444,735,497 39,288,536,534 Total
Utang ventura bersama merupakan utang Joint venture payables is equity participation
penyertaan modal ke ventura bersama yang belum payables to joint ventures that has not yet been paid
dibayarkan oleh Perusahaan. by the Company.
68
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Wilayah I 179,762,784,780 252,403,449,313 Region I
Wilayah II 208,075,899,934 281,663,708,480 Region II
Wilayah III 81,508,969,198 6,045,973,725 Region III
Wilayah IV 385,082,034,223 94,034,242,522 Region IV
Wilayah V 381,984,556,757 20,228,471,729 Region V
Divisi EPC 59,224,002,508 17,644,108,581 EPC Division
Divisi Properti 5,657,129,099 7,424,479,941 Division of Property
Unit Penunjang Produksi 573,637,107 13,477,212 Production Supporting Unit
PT Nindya Beton 36,603,892,945 5,884,955,558 PT Nindya Beton
Kantor Pusat 4,463,400,862 1,489,902,176 Head Office
Jumlah 1,342,936,307,413 686,832,769,237 Total
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Beban akrual lain-lain terdiri atas utang bunga Other accrued expenses consists of interest
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Lembaga payable to PT Bank Negara Indonesia (Persero)
Pembiayaan Ekspor Indonesia, PT Bank Pan Tbk, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia,
Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Pan Indonesia Tbk, PT. Bank Mandiri
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan (Persero) Tbk, and PT Bank Pembangunan Daerah
Banten Tbk serta PT Sarana Multi Infrastruktur Jawa Barat dan Banten Tbk and PT Sarana Multi
(Persero). Infrastruktur (Persero).
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Utang Lain - lain Proyek Divisi 3.523.225.475 3.442.226.293 Other Division Project Payables
Jaminan Sewa Gedung 1.839.010.475 672.433.645 Building Rental Guarantee
Utang kepada Yayasan Dana Pensiun 660.647.567 676.078.817 Payable to Retirement Fund Foundation
Utang Astek 455.336.177 507.576.868 Payable to the Labor Insurance
Utang Kepada Karyawan 19.330.713 1.071.349.138 Payable to the Employees
Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 500 Juta) 253.056.556 420.381.124 Others (Each below Rp 500 Milion)
Jumlah 6.750.606.963 6.790.045.885 Total
69
PT NINDYA KARYA (PERSERO) PT NINDYA KARYA (PERSERO)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada For the years Ended On
Tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
29. Uang Muka Kontrak Jangka Panjang 29. Long-Term Contract Advances
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pihak Berelasi: Related Parties:
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) 21,815,454,540 60,500,909,080 PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
PT Pupuk Kalimantan Timur 14,150,000,000 -- PT Pupuk Kalimantan Timur
Jumlah Pihak Berelasi 35,965,454,540 60,500,909,080 Total Related Parties
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Pada tanggal 28 Juli 2017, Perusahaan menerbitkan On July 28, 2017 The Company issued Medium
Surat Utang Jangka Menengah dengan nilai Term Notes amounting to Rp300,000,000,000 for 3
Rp300.000.000.000 dengan jangka waktu selama 3 (three) years. Interest on Medium Term Notes is
(tiga) tahun. Bunga Surat Utang Jangka Menengah 10.35% per year. Guarantee in the form of
adalah 10,35% per tahun. Jaminan berupa aset company's current assets amounting to 120% of the
lancar perusahaan sebesar 120% dari nilai surat value of Medium Term Notes issued. The due date
utang menengah yang diterbitkan. Jangka waktu of the Medium Term Notes is July 28, 2020.
jatuh tempo Surat Utang Jangka Menengah adalah
tanggal 28 Juli 2020.
Atas penerbitan MTN tersebut, bertindak selaku On the issuance of the MTN, PT BNI Sekuritas is
Arranger adalah PT BNI Sekuritas, sedangkan yang acting as Arranger, while The Monitoring and
bertindak sebagai Agen Pemantau dan Agen Collateral Agent on behalf of MTN holders is
Jaminan untuk kepentingan dan atas nama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
pemegang MTN adalah PT Bank Mandiri (Persero)
Tbk.
Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan The fund would be used for business expanding and
bisnis perusahaan dan tambahan modal kerja. additional working capital.
70
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Liabilitas imbalan kerja karyawan yang diakui per Employee benefits liabilities which are recognized
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah as of December 31, 2019 and 2018 are based on
didasarkan pada perhitungan yang dilakukan oleh calculations done by PT Katsir Imam Sapto
PT Katsir Imam Sapto Sejahtera, aktuaris Sejahtera, independent actuary.
independen.
Liabilitas imbalan kerja karyawan telah ditentukan The details of employee benefits liabilities that have
dengan menggunakan asumsi sebagai berikut: been determined using assumptions are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Dasar Perhitungan Basic Calculation
Tingkat diskonto 8.5% per tahun/ per annum Discount rate
Tingkat kenaikan gaji 3% per tahun/ per annum Salary increase rate
Usia pensiun 55 tahun/ year Retirement age
Tabel mortalita Table Mortalita Indonesia (TMI) III 2011/ Mortality table
Indonesia Mortality Table (TMI) III 2011
Pendanaan untuk program imbalan pasca kerja Funding for post-employment benefit program
(pensiun) karyawan tetap per 31 Desember 2019 (pension) permanent employees as of December
terbagi menjadi dua yaitu sebanyak 202 orang 31, 2019 is divided into two, as many as 202
diikutsertakan pada DPNK (Dana Pensiun Nindya people were included in DPNK (Pension Fund of
Karya) dan 180 orang diikutsertakan ke dalam DPLK Nindya Karya) and 180 individuals were included in
(Dana Pensiun Lembaga Keuangan) Bank BNI. the Pension Fund of Bank BNI.
Rincian beban dan liabilitas imbalan pascakerja The details of employee benefits expense and
karyawan yang diakui dalam laporan keuangan liability in the statement of financial position as
adalah sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Nilai Kini Kewajiban Imbalan Pasti 38,224,168,030 37,515,183,972 Present Value of Defined Benefit Obligation
Nilai Wajar Aset Program (22,946,300,663) (21,277,216,556) Fair Value of Plan Assets
Liabilitas Imbalan Kerja 15,277,867,367 16,237,967,416 Employee Benefits Liability
Mutasi nilai kini liabilitas adalah sebagai berikut : Movement movement in the present value of
obligation are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
71
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Mutasi nilai wajar aset program adalah sebagai The movements of fair value of aset program are as
berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Nilai Wajar Aset Program - Awal 21,277,216,556 17,137,489,694 Opening fair value of plan assets
Hasil Aset Program yang Diharapkan 1,808,563,407 1,456,686,625 Expected Results of Plan Assets
Kontribusi Pemberi Kerja dan Karyawan 7,603,587,843 7,540,587,843 Contributions from the Employer and Employee
Keuntungan (Kerugian) Aktuarial atas Aset Program (3,884,057,573) (1,750,444,335) Actuarial Gain (Loss) on Assets Programs
Pembayaran manfaat (3,859,009,570) (3,107,103,271) Benefits Paid
Jumlah 22,946,300,663 21,277,216,556 Jumlah
Mutasi liabilitas di laporan posisi keuangan Mutations liabilities in the statement of financial
Perusahaan sebagai berikut: position as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Program pensiun imbalan pasti memberikan The defined benefit pension plan typically expose
eksposur Grup terhadap risiko aktuarial seperti risiko the Group to actuarial risks such as investment risk,
investasi, tingkat suku bunga dan risiko gaji. interest rate risk and salary risk.
Risiko Tingkat Bunga Interest Risk
Penurunan suku bunga obligasi akan meningkatkan A decrease in the bond interest rate will increase the
liabilitas program; namun, sebagian akan di offset plan liability; however, this will be partially offset by
(saling hapus) oleh peningkatan imbal hasil atas an increase in the return on the plan’s debt
investasi instrumen utang. investments.
Risiko Gaji Salary Risk
Nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan The present value of the defined benefit plan liability
mengacu pada gaji masa depan peserta program. is calculated by reference to the future salaries of
Dengan demikian, kenaikan gaji peserta program plan participants. As such, an increase in the salary
akan meningkatkan liabilitas program itu. of the plan participants will increase the plan’s
liability.
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan Significant actuarial assumptions for the
liabilitas imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan determination of the defined liabilities are discount
kenaikan gaji yang diharapkan. rate and expected salary increase.
Analisis sensitivitas dibawah ini ditentukan The sensitivity analysis below has been determined
berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang based on reasonable possible changes of the
mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, respective occuring assumptions at the of the
dengan semua asumsi yang lain konstan. reporting period, while holding all other assumptions
constant.
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan Significant actuarial assumptions for the
liabilitas imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan determination of the defined liabilities are discount
kenaikan gaji yang diharapkan. Analisis sensitivitas di rate and expected salary increase. The sensitivity
bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing analysis below has been determined based on
72
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir reasonable possible changes of the respective
periode pelaporan, dengan semua asumsi yang lain assmptions occuring at the reporting period, while
konstan. holding all other assumptions constant.
31 Desember/
December 31, 2019
Rp
31 Desember/
December 31, 2019
Rp
Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin The sensitivity analysis presented above may not be
tidak mewakili perubahan yang sebenarnya dalam representative of the actual change in the defined
kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan benefits oblgations as it is unlikely that the change in
asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama assumptions would occur in isolation of one another
lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin as some of the assumptions may be correlated.
berkorelasi.
Selanjutnya dalam menyajikan analisis sensitivitas di Furthermore, in presenting the above sensitivity
atas, nilai kini kewajiban imbalan pasti dihitung analysis, the present value of the defined benefits
dengan menggunakan metode projected unit credit obligations has been calculated using the projected
pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan unit credit method at the end of the reporting period,
yang diterapkan dalam menghitung kewajiban which is the same as that applied in calculating the
manfaat pasti diakui dalam laporan posisi keuangan defined benefits obligation recognized in the
konsolidasian. consolidated statement of financial position.
Tidak ada perubahan dalam metode dan asumsi There was no change in the methods and
yang digunakan dalam penyusunan analisis assumptions used in preparing the sensitivity
sensitivitas dari tahun sebelumnya. analysis from prior years.
a. Modal Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh a. Subscribed and Fully Paid Up Capital
Modal saham yang ditempatkan dan disetor penuh Subscribed and fully paid up capital as of
pada tanggal 31 Desember 2010 sebanyak 59.500 December 31, 2010 amounted to 59,500 shares
lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000.000 and each share has a par value of Rp1,000,000,
per lembar, dan atas modal yang ditempatkan dan and the capital is paid fully and is placed entirely
disetor penuh tersebut seluruhnya diambil bagian taken part by the Government of the Republic of
oleh Pemerintah Republik Indonesia. Indonesia.
73
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Berdasarkan Akta Notaris Khairina S.H., No. 39 Based on Notary Deed No. 39 Khairina S.H.,
tanggal 14 September 2012 menerangkan bahwa dated September 14, 2012 explained that the
komposisi kepemilikan saham Perusahaan composition of the Company's shares ownership
menjadi: Negara Republik Indonesia sebanyak became: the Republic of Indonesia amounted to
59.500 saham Seri A Dwi Warna atau senilai 59,500 shares ceries A Dwi Warna or amounting
Rp59.500.000.000, PT Perusahaan Pengelola to Rp59,500,000,000, PT Perusahaan Pengelola
Aset (Persero) sebanyak 5.890.500 saham Seri B Aset (Persero) amounted to 5,890,500 series B
atau senilai Rp499.997.421.000. Secara shares or amounting to Rp499,997,421,000. The
persentase kepemilikan saham Perusahaan percentage ownership of the shares of the
menjadi Negara Republik Indonesia sebesar 1% Company to the Republic of Indonesia is 1% and
dan PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) is
sebesar 99%. 99%.
b. Dividen b. Dividend
Menurut Risalah RUPS Tahunan PT Nindya Beton According to the Minutes of the Annual General
Nomor : 1134/DKR-I/KPTS/SEKPER/06/2017 dan Shareholders' Meeting of PT Nindya Beton
KEP-PS 02/PPA/0617 pada hari Senin, 19 Juni Number: 1134/DKR-I/KPTS/SEKPER/06/2017
2017 menetapkan pembayaran dividen sebesar and KEP-PS02/PPA/0617 on Monday, June 19,
Rp68.263.000.000. Pembagian dividen tahap 2017 set a dividend payment of
pertama sebesar Rp36.000.000.000 telah Rp68,263,000,000. The first dividend distribution
dilakukan pada tahun 2016, sedangkan sisanya of Rp36,000,000,000 was made in 2016, while
sebesar Rp32.263.000.000 dilakukan di bulan the remaining balance of Rp32,263,000,000 was
September 2017. made in September 2017.
Menurut Risalah RUPS Tahunan PT Nindya Karya According to the Minutes of the Annual General
(Persero) Nomor : 26 pada hari Senin, 27 Mei Meeting of Shareholders of PT Nindya Karya
2019 menetapkan pembayaran dividen sebesar (Persero) Number: 26 on Monday, May 27,
Rp35.297.841.675 Nilai tersebut dibagikan untuk 2019, the payment of dividends amounted to
pemegang saham, PT PPA (Persero) dan Rp35,297,841,675. The value was distributed to
Pemerintah Republik Indonesia, masing-masing shareholders, PT PPA (Persero) and the
sebesar Rp34.944.863.258 dan Rp352.978.417. Government of the Republic of Indonesia,
respectively Rp34,944,863,258 and
Rp 352,978,417.
c. Saldo Laba Ditentukan Penggunaannya c. Appropriated Retained Earnings
Berdasarkan Risalah RUPS Tahunan PT Nindya Based on the minutes of the Annual General
Karya (Persero) Nomor : 26 pada hari Senin, Shareholders' Meeting of PT Nindya Karya
27 Mei 2019, pemegang saham menyetujui untuk (Persero) Number: 26 on Monday, May 27,
membentuk cadangan umum atas penggunaan 2019, shareholders approved to provide general
laba Perusahaan sebesar Rp108.608.743.613. reserve from the Company’s profits amounted
Sehingga saldo cadangan umum periode Rp108,608,743,613. So that the general reserve
Desember 2019 adalah sebesar balance for the December 2019 period is
Rp113.608.743.613. Rp113,608,743,613.
74
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Perusahaan membuat penyisihan untuk cadangan The Company provided appropriation togeneral
umum sesuai dengan Undang-undang No.40 reserve in accordance with the Law No.40
tahun 2007 mengenai Perusahaan Terbatas. year 2007 concerning to Limited Company.
Undang-undang tersebut mengharuskan The law requires companies in Indonesia to
perusahaan di Indonesia untuk membuat provide a general reserve at least 20% of
penyisihan cadangan umum sekurang-kurangnya the issued and fully paid capital.
20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan
disetor penuh.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 Desember 31, 2018
Rp Rp
Pendapatan Konstruksi Construction Income
Pihak Berelasi 1,190,216,918,370 1,459,204,527,954 Related Parties
Pihak Ketiga 4,405,005,394,790 4,617,096,079,886 Third Parties
Eskalasi / Klaim 1,384,211,652 -- Escalation / Claim
Kontrak Tambah / Kurang -- 1,495,545,455 Added / Less Contract
Pendapatan Manufaktur 160,028,835,432 144,628,878,414 Manufacturing Income
Pendapatan Properti 17,975,429,468 3,031,378,824 Property Income
Pendapatan Sewa Alat 8,891,256,664 1,455,000,000 Rent Equipment Income
Jumlah 5,783,502,046,376 6,226,911,410,533 Total
Rincian beban pokok pendapatan berdasarkan sektor The Details of cost of revenue based on the
usaha sebagai berikut : business sector are as follows :
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 Desember 31, 2018
Rp Rp
Rincian beban pokok pendapatan berdasarkan jenis The details of cost of goods sold based on type of
beban sebagai berikut: cost are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 Desember 31, 2018
Rp Rp
Bahan Baku 2,304,534,757,796 2,540,240,116,870 Raw Materials
Subkontraktor 1,263,696,174,839 1,486,052,545,156 Subcontractors
Upah 614,831,859,310 519,669,904,435 Wages
Peralatan 475,372,428,584 546,608,581,297 Equipments
Overhead Proyek 446,678,688,959 385,579,819,681 Project Overhead
Biaya Pinjaman 27,493,597,615 36,514,344,122 Financial Charges
Penyusutan Aset Tetap (catatan18) 23,730,568,046 16,524,198,022 Property and Equipment Depreciation (note 18)
Pemeliharaan, Listrik dan Air 2,631,441,748 3,131,797,310 Maintenance, Electricity and Water
Jumlah 5,158,969,516,897 5,534,321,306,893 Total
75
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
35. Bagian Laba (Rugi) Ventura Bersama 35. Share of the Profit (Loss) of Joint Ventures
Rincian bagian laba (rugi) ventura bersama sebagai The details of cost of share of the profit (loss) of joint
berikut : ventures as follows :
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 Desember 31, 2018
Rp Rp
36. Beban Pemasaran dan Beban 36. Marketing Expenses and General and
Administrasi dan Umum Administrative Expenses
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 Desember 31, 2018
Rp Rp
Beban Pemasaran 14,238,605,491 12,856,758,311 Marketing Expenses
Beban Administrasi dan Umum: General and Administrative Expenses:
Beban Pegawai 119,201,311,455 116,830,362,089 Employee Expenses
Beban Gedung/Kantor 20,336,949,403 19,020,087,506 Building/Office Expenses
Beban Umum 20,181,649,318 16,946,121,802 General Expenses
Beban Perjalanan Dinas 17,358,267,495 16,711,983,046 Official Travel Expenses
Beban Penyusutan dan Amortisasi (catatan 18 & 19) 9,362,559,646 4,985,005,260 Depreciation and Amortization Expenses (notes 18 & 19)
Beban Pengembangan 10,198,541,360 5,117,403,173 Development Expenses
Insentif 8,305,428,359 24,460,735,271 Incentive
Jumlah Beban Administrasi Umum 204,944,707,036 204,071,698,147 Total General and Administrative Expenses
Jumlah Beban Pemasaran dan Total Marketing Expenses and
Administrasi dan Umum 219,183,312,527 216,928,456,458 General and Administrative Expenses
76
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 Desember 31, 2018
Rp Rp
Pendapatan Lainnya : Other Income :
Kenaikan Nilai Wajar Properti Investasi 30,432,493,972 35,429,806,400 Difference from Investment Property Revaluation
Penerimaan atas Proyek Selesai 23,604,946,575 11,621,177,197 Receipt from Finished Project
Pendapatan Bunga dan Jasa Giro 12,463,527,286 11,876,212,361 Intereset Income and Current Account
Keuntungan Penjualan Aset Tetap 1,107,840,430 -- Gain on Sale of Fixed Asset
Selisih Kas/Bank 24,706,871 -- Difference in Cash/Bank
Selisih Kurs 1,422,895 2,532,453,724 Difference in Exchange Rate
Lain-lain 963,488,067 6,089,453,916 Others
Jumlah Pendapatan Lainnya 68,598,426,096 67,549,103,598 Total Other Income
Beban Lainnya : Other Expenses :
Beban atas Proyek Selesai 30,732,146,591 39,694,494,567 Expense on Finished Project
Beban Pajak 3,405,523,052 2,498,561,629 Tax Expenses
Administrasi Bank 1,244,039,206 1,011,288,769 Bank Administration
Selisih Kas/Bank 33,346,958 -- Professional Valuer's Expense
Selisih Kurs 5,155,621 346,068,308 Difference in Exchange Rate
Jasa Manajemen -- 1,875,000,000 Management Fee
Lain-lain 1,560,981,008 -- Others
Jumlah Beban Lainnya 36,981,192,436 45,425,413,273 Total Other Expenses
Jumlah Penghasilan (Beban) Lainnya - Bersih 31,617,233,660 22,123,690,326 Total Other Income (Expense) - Net
Beban Penurunan Nilai 36,424,961,610 83,469,125,314 Impairment Expenses
Pendapatan bunga dan jasa giro merupakan hasil Interest income and giro services are the result of
dari penerimaan bunga rekening koran, bunga overdraft interest revenue, short-term investments
investasi jangka pendek dan bunga deposito interest and time deposit interest rate.
berjangka.
38. Beban Pajak Penghasilan Final 38. Final Income Tax Expenses
Rincian beban pajak penghasilan final sebagai The details of final income tax expenses as follows :
berikut :
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Jasa Konstruksi Construction
Pendapatan Jasa Konstruksi 5,571,735,258,801 6,077,796,153,295 Construction Income
Pendapatan Jasa Konstruksi Tidak Dikenakan Pajak 274,053,646,568 279,229,524,295 Construction Non-taxable Income
Jumlah Pendapatan Jasa Konstruksi 5,297,681,612,233 2,967,387,403,867 Construction Total Income
Non Jasa Konstruksi Non-construction
Pendapatan Jasa Non Konstruksi 186,895,521,564 149,115,257,238 Construction Income
Pendapatan Jasa Non Konstruksi Tidak Dikenakan Pajak Final 183,236,442,444 146,658,987,598 Non-Construction Non-Final taxable Income
Jumlah Pendapatan Non Jasa Konstruksi 3,659,079,120 2,456,269,640 Construction Total Income
Ditambah (Dikurangi): Added (Less):
Penambahan Beda Waktu Pengenaan Pajak -- -- Addition of Time Difference of Tax
Pendapatan Jasa Konstruksi Kena pajak 5,297,681,612,233 5,798,566,629,000 Construction Taxable Income
Pendapatan Non Jasa Konstruksi Kena Pajak 3,659,079,120 2,456,269,640 Non-construction Taxable Income
Jumlah Pendapatan Perusahaan Kena Pajak 5,301,340,691,353 5,801,022,898,640 Total Taxable Income
Beban Pajak Final Konstruksi Constructions Final Tax Expenses
3% x 2019 : Rp5.297.681.612.233 158,930,448,367 -- 3% x 2019 : Rp5,297,618,612,233
3% x 2018 : Rp5.798.566.629.000 -- 173,956,998,870 3% x 2018 : Rp5,798,566,629,000
Beban Pajak Final Pendapatan Sewa Tanah dan Bangunan Land and Building Rental Final Tax Expenses
10% x 2019 : Rp2.361.288.600 236,128,860 -- 10% x 2019 : Rp2.361.288.600
10% x 2018 : Rp1.997.706.000 -- 199,770,600 10% x 2018 : Rp1.997.706.000
Beban Pajak Final atas Penjualan Properti Non Constructions Final Tax Expenses
2.5% x 2019 : Rp1.297.790.520 32,444,763 -- 2.5% x 2019 : Rp1.297.790.520
2.5% x 2018 : Rp458.563.640 -- 11,464,091 2.5% x 2018 : Rp458.563.640
Jumlah Beban Pajak Final 159,199,021,990 174,168,233,561 Total Final Income Tax Expenses
77
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
39. Aset Moneter Dalam Mata Uang Asing 39. Monetary Assets in Foreign Currency
Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup On December 31, 2019 and 2018, the Group has
mempunyai aset moneter dalam mata uang asing monetary assets denominated in foreign currencies
sebagai berikut : as follows :
40. Instrumen Keuangan, Manajemen Risiko 40. Financial Instrument, Financial Risk and
Keuangan dan Manajemen Permodalan Capital Management
78
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Risiko utama dari instrumen keuangan Grup adalah The main risks of Group financial instrument are
risiko bunga, risiko kredit dan risiko nilai tukar, risiko interest risk, credit risk and foreign currency
likuiditas dan risiko perubahan kebijakan exchange risk, liquidity risk, and risk of changes in
pemerintah, kondisi ekonomi dan sosial politik. government policy, economic and social-political
conditions.
Pengkajian Direksi dan kebijakan yang disetujui The asessment of Directors and approved policies for
untuk mengelola masing-masing risiko ini dapat managing each of these risks could be explained as
dijelaskan sebagai berikut : follows :
Perusahaan meminimalkan risiko kredit aset The Company minimize credit risks of f financial
keuangan seperti kas setara kas dengan assets such as cash and cash equivalent by
mempertahankan saldo kas minimum dan maintaining minimum cash balance and select
memilih bank yang berkualitas untuk penempatan qualified bank for the placement of funds. The
dana. Eksposur maksimum risiko kredit adalah maximum exposure to the credit risk is
sebesar nilai tercatat sebagaimana diungkapkan represented by the carrying amount as shown in
pada Catatan 3, 5 dan 6. Tidak ada risiko kredit Notes 3, 5 and 6. There is no significant
yang terpusat secara signifikan. concentration of credit risk.
d. Risiko Perubahan Kebijakan Pemerintah, Kondisi d. The Risk of Changes in Government Policy,
Ekonomi dan Sosial Politik. Kebijakan pemerintah Economic and Social Political Conditions.
baik yang menyangkut ekonomi dan moneter, Government policies that affect economic and
79
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
serta kondisi sosial dan politik yang kurang monetary, uncondusive social and political
kondusif akan berakibat menurunnya investasi conditions will result in declining investment and
dan pembangunan. Hal ini dapat mengakibatkan development. This condition can make current
tertundanya proyek-proyek yang telah maupun projects and upcoming projects postponed. The
akan diperoleh Perusahaan. Risiko ini merupakan nature of this risk is systematic which can
risiko yang bersifat sistematik di mana bila risiko negatively influence all related variables, thus
ini terjadi maka akan mempengaruhi secara making the performance of the company decline.
negatif seluruh variabel yang terlibat, sehingga
membuat kinerja Perusahaan menurun.
Grup menetapkan sejumlah modal sesuai proporsi The Group defines specific amount of capital that is
terhadap risiko. Perusahaan mengelola struktur appropriate with the risk. The company manages the
modal dan membuat penyesuaian dengan capital structure and makes adjustment while paying
memperhatikan perubahan kondisi ekonomi dan attention to changes in economic conditions and the
karakteristik risiko aset yang mendasari. Konsisten risk characteristics of the underlying assets.
dengan perusahaan lain dalam industri, Perusahaan Consistent with other companies in the industry, the
memonitor dengan dasar rasio utang terhadap company monitors on the basis of debt to capital
modal. Rasio ini dihitung sebagai berikut : utang ratio. This ratio is calculated as follows : net payable
neto dibagi modal yang disesuaikan. Utang neto divided by adjusted capital. The net of debt is total
merupakan total utang (sebagaimana jumlah dalam debt (as the amount in the financial position report)
laporan posisi keuangan) dikurangi kas dan setara less cash and cash equivalents. During 2019, the
kas. strategi Perusahaan adalah mempertahankan Company strategy is to maintain the debt to capital
rasio utang terhadap modal pada batas bawah dari ratio at the lower limit, in range from 2.00 up to 4.00.
kisaran 2,00 sampai dengan 4,00. Rasio utang The debt to adjusted capital ratio as of December 31,
terhadap modal yang disesuaikan 2019 and December 31, 2018 are as follows :
pada 31 Desember 2019 dan 31 Desember 2018
adalah sebagai berikut :
31 Desember/ 31 Desember/
December 31, 2019 December 31, 2018
Rp Rp
Manajemen Permodalan Capital Management
Total Utang 4,389,685,284,611 4,178,955,546,535 Total Debt
Dikurangi: Kas dan Setara Kas 508,064,440,458 538,290,217,522 Less: Cash and Cash Equivalent
Utang Neto 3,881,620,844,153 3,640,665,329,013 Net Debt
80
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
81
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
PT Angkasa Pura II (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Barata Indonesia (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Bukit Asam (Persero) Tbk Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT DOK dan Perkapalan Surabaya (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Hutama Karya Infrastruktur Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Istaka Karya Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Pertamina (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Waskita Karya (Persero) Tbk Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Yodya Karya (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
82
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
PT Hutama Karya (Persero) Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
Ventura Bersama Nindya - Sejahtera Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
Ventura Bersama Nindya - Bumi Karsa Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
Ventura Bersama Nindya - Hutama Karya Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
Ventura Bersama Nindya - Jaya Konstruksi Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
Ventura Bersama Nindya - Surya Dikendalikan oleh Pemerintah Pusat / Controlled by Penagihan atas Jasa Konstruksi / Billing of
the Central Government of the Republic Indonesia Construction Service
42. Standar dan Interpretasi Telah Diterbitkan 42. Standards and Interpretations Issued Not Yet
Tapi Belum Diterapkan Adopted
Berikut ini adalah pengesahan amandemen dan The following are ratification of amendments and
penyesuaian atas ISAK dan PSAK yang telah improvements of ISAK and PSAK issued by the
diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Financial Accounting Standard Board – Indonesia
Ikatan Akuntansi Indonesia (DSAK-IAI). Institute of Accountant (DSAK-IAI).
Standar baru dan amandemen atas standar yang New standards and amendment to standards which
berlaku efektif untuk periode yang dimulai pada atau effective for periods beginning on or after January 1,
setelah 1 Januari 2020, dengan penerapan dini 2020, with early adoption is permitted, are as follows :
diperkenankan yaitu:
• PSAK 71: “Instrumen Keuangan”; • PSAK 71: “Financial Instrument”;
• PSAK 72: “Pendapatan dari Kontrak dengan • PSAK 72: “Revenue from Contract with
Pelanggan”; Customer”;
• PSAK 73: “Sewa”; • PSAK 73: “Lease”;
• PSAK 62 (Amandemen 2017): “Kontrak • PSAK 62 (Amendment 2017): “Insurance Contract
Asuransi tentang Menerapkan PSAK 71: regarding Applying PSAK 71: Financial
Instrumen Keuangan dengan PSAK 62: Kontrak Instruments with PSAK 62: Insurance Contract”;
Asuransi”;
• PSAK 15 (Amandemen 2017): “Investasi pada • PSAK 15 (Amendment 2017): “Investment in
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Associates and Joint Ventures regarding Long-
Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas term Interests in Associates and Joint Ventures”;
Asosiasi dan Ventura Bersama”;
• PSAK 71 (Amandemen 2018): “Instrumen • PSAK 71 (Amendment 2018): “Financial
Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan Instrument regarding Prepayment Features with
dengan Kompensasi Negatif”; Negative Compensation”;
• ISAK 35: “Penyajian Laporan Keuangan Entitas • ISAK 35: “Presentation of Non-profit Oriented
Berorientasi Nonlaba”; Entity Financial Statements”;
• PSAK 1 (Amendemen 2019): “Penyajian • PSAK 1 (Amendment 2019): “Presentation of
Laporan Keuangan tentang Judul Laporan Financial Statements regarding Title of Financial
Keuangan”; Statements”;
83
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Hingga tanggal laporan keuangan perusahaan ini Until the date of the Company financial statements is
diotorisasi, perusahaan masih melakukan evaluasi authorized, the Company is still evaluating the
atas dampak potensial dari penerapan standar baru, potential impact of the adoption of new standards,
amandemen standar dan interpretasi standar amendments to standards and interpretations of these
tersebut. standards.
Informasi penting yang berkaitan dengan kontrak dan Important information relating to the contracts and
perjanjian sampai dengan 31 Desember 2019 adalah agreements until December 31, 2019 are as follows :
sebagai berikut:
Nilai Kontrak/
No. Nama Proyek/ Contract Value Pemberi Kerja/ Masa Pelaksanaan/ Contract Period
Name of Projects (Rp) Owner Mulai/ Started Selesai/ Ended
1 Proyek Pembangunan Bendungan Napungete 849,939,499,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 07 Desember 2016 16 Desember 2020
Napungete Dam Project The Ministry of Public Work and Housing December 7, 2016 December 16, 2020
2 Proyek Pembangunan Bendungan Pamukulu 811,425,631,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 15 November 2017 20 Desember 2021
Pamukulu Dam Project The Ministry of Public Work and Housing November 15, 2017 December 20, 2021
3 Proyek Pembangunan Bendungan Karalloe Tahap II 657,864,000,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 25 Mei 2018 25 Januari 2021
Karaloe Package II Dam Project The Ministry of Public Work and Housing May 25, 2018 January, 25 2021
4 Proyek Pembangunan Bendungan Kuwil 640,341,000,065 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 26 Juli 2016 07 Agustus 2020
Kuwil Dam Project The Ministry of Public Work and Housing July 26, 2016 August 07, 2020
5 Proyek Pembangunan Bendungan Tigadihaji 629,946,666,667 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 16 Oktober 2018 19 September 2024
Tigadihaji Dam Project The Ministry of Public Work and Housing October 16, 2018 September 19, 2024
6 Proyek Pengembangan Pipa CY-III (Lomanis - Rewulu) 616,951,979,799 PT Pertamina (Persero) 18 Juni 2019 18 Maret 2022
Design and Development CY- III Pipe (Lomanis - Rewulu) Project PT Pertamina (Persero) June 18, 2019 March 18, 2020
7 Proyek Pembangunan Bendungan Tugu Trenggalek 518,400,000,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 27 Desember 2018 13 Desember 2021
Tugu Trenggalek Dam Project The Ministry of Public Work and Housing December 27, 2018 December 13, 2021
8 Proyek Pembangunan Bendungan Temef 506,145,751,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 22 Desember 2017 13 April 2022
Temef Dam Project The Ministry of Public Work and Housing December 22, 2017 April 13, 2022
9 Proyek Pembangunan Bendungan Bringin Sila 446,773,533,800 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 31 Desember 2018 07 Juni 2023
Bringin Sila Dam Project The Ministry of Public Work and Housing December 31, 2018 June, 07 2023
10 Proyek Pembangunan Design & Build Container Yard Teluk Lamong 399,949,999,900 PT Pelindo III (Persero) 10 April 2018 29 Maret 2020
Design & Build Container Yard Lamong Bay PT Pelindo III (Persero) April 10, 2018 March 29, 2020
11 Proyek Rehabilitasi Total Gedung Sekolah Jakarta Timur Paket V 394,567,369,100 Dinas Pendidikan Pemprov DKI Jakarta 19 Juni 2019 20 Desember 2019
East Jakarta School Building Total Rehabilitation Project Package V DKI Jakarta Provincial Government Education Agency June 19, 2019 December 20, 2019
12 Proyek Pembangunan Bendungan Rukoh 377,258,611,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 31 Desember 2018 01 Desember 2023
Rukoh Dam Project The Ministry of Public Work and Housing December 31, 2018 December 01, 2023
13 Proyek Pembangunan Venue Softball dan Baseball PON Papua 376,063,316,000 Kementerian Pemuda dan Olahraga 01 Agustus 2018 02 Januari 2020
Papua PON Softball and Baseball Venue Development Project The Ministry of Youth and Sports August 01, 2018 January 02, 2020
14 Proyek Pembangunan Saluran Interbasin Rababaka Tahap II 372,607,151,000 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 23 Mei 2018 06 Januari 2021
Rababaka Phase II Interbasin Channel Development Project The Ministry of Public Work and Housing May 23, 2018 January 06, 2021
15 Proyek Pembangunan Gedung UIN Raden Fatah Palembang 318,580,541,400 Universitas Islam Negeri Raden Fatah 16 Oktober 2018 08 Februari 2020
UIN Raden Fatah Palembang Building Construction Project Raden Fatah State Islamic University October 16, 2018 February 08, 2020
84
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Nilai Kontrak/
No. Nama Proyek/ Contract Value Pemberi Kerja/ Masa Pelaksanaan/ Contract Period
Name of Projects (Rp) Owner Mulai/ Started Selesai/ Ended
16 Proyek Pembangunan Danau Tempe 286,753,669,596 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 19 Desember 2016 08 April 2019
Lake Tempe Development Project The Ministry of Public Work and Housing December 19, 2016 April 08, 2019
17 Proyek Pembangunan Lapangan Hockey PON Papua 277,005,390,000 Kementerian Pemuda dan Olahraga 28 Desember 2018 2 Januari 2021
PON Papua Hockey Field Development Project The Ministry of Youth and Sports December 28, 2018 January 2, 2021
18 Proyek Pembangunan RSUD Wates Yogyakarta 258,300,000,000 RSUD Wates 07 Agustus 2018 13 Januari 2020
Project for Construction of Yogyakarta Wates Hospital RSUD Wates August 07, 2018 January 13, 2020
19 Proyek Pembangunan Gedung Bank Indonesia Kendari 199,500,000,000 Bank Indonesia 08 Agustus 2018 11 November 2020
The Bank Indonesia Building Construction Project Kendari Bank Indonesia August 08, 2018 November 11, 2020
20 Proyek Pembangunan Jalan Simpang Mandalo Jambi 181,162,176,104 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 12 September 2018 20 Desember 2019
The Simpang Mendalo Jambi Road Construction Project The Ministry of Public Work and Housing September 12, 2018 December 20, 2019
21 Proyek Pembangunan RSUD Negara Kabupaten Jembrana Bali 179,333,889,000 Pemerintah Kabupaten Jembrana Bali 14 Maret 2018 20 Desember 2019
Development Project of Jembrana District Hospital in Bali Jembrana Regency Government of Bali March 14, 2018 December 20, 2019
22 Proyek Pekerjaan Perluasan Terminal Bandara El Tari NTT 167,990,000,200 PT Angkasa Pura I (Persero) 03 September 2018 20 Februari 2020
NTT El Tari Airport Terminal Expansion Project PT Angkasa Pura I (Persero) September 03, 2018 February 20, 2020
23 Proyek Pembangunan Jembatan Kereta Api Jalu Ganda JG MK1 164,091,850,000 Kementerian Perhubungan 08 September 2017 31 Desember 2019
JG MK1 Double Track Railway Bridge Construction Project The Ministry of Transportation September 08, 2017 December 31, 2019
24 Proyek Pembangunan Bendung Batang Asai 161,939,108,862 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat 17 Oktober 2017 17 Oktober 2019
Batang Asai Dam Project The Ministry of Public Work and Housing October 17, 2017 October 17, 2019
25 Proyek Perpanjangan Runway Bandara Supadio 158,303,893,000 PT Angkasa Pura II (Persero) 21 Januari 2019 25 Juli 2020
Supadio Airport Runway Extension Project PT Angkasa Pura II (Persero) January 21, 2019 July, 25 2020
Perusahaan sedang menghadapi beberapa perkara The Company is facing several legal cases both in
hukum baik dalam proses mengajukan gugatan the process of filing a lawsuit and currently waiting for
maupun yang saat ini sedang menunggu putusan a court verdict or cassation. The Company believes
pengadilan atau kasasi. Perusahaan meyakini that the decision of the court or cassation in such
bahwa keputusan pengadilan atau kasasi dalam cases will not bring material impacts on the financial
kasus-kasus tersebut tidak akan membawa dampak condition and performance of the Company.
material terhadap kondisi keuangan dan kinerja
Perusahaan.
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2019 perkara Up to December 31, 2019, legal cases in progress,
hukum yang sedang berjalan antara lain: are as follows:
1.Piutang kepada PT Buana Risma (PT BR) adalah 1. Account receivables to PT Buana Risma (PT BR)
sisa tagihan proyek kerja sama pembangunan is remaining billing of Malaka Asri residential
perumahan Malaka Asri. PT BR sebagai konsultan construction cooperation project. PT BR as the
manajemen proyek pembangunan serta pembuat projects construction management consultant as
program pemasaran telah melampaui batas well as the creator of marketing program has
kewenangannya dengan melakukan penjualan exceeded its limit by selling home and receive
atas rumah dan menerima pembayaran langsung direct payment from the buyer. Meanwhile, the
dari pembeli. Namun hasilnya tidak disetorkan payment has not been received by the Company.
kepada Perusahaan.
Berdasarkan kesepakatan PT BR mengakui Based on the deal, PT BR admits that it has debt
memiliki utang kepada Perusahaan sebesar to the Company as Rp3,082,631,548 including
Rp3.082.631.548 termasuk bunga dan status interest. The current status of the bill is waiting PT
penyelesaian tagihan saat ini adalah menunggu BR to calculate liabilities and mortgage waiver for
PT BR melakukan perhitungan kewajiban dan assets which shall be submitted to the company.
pelepasan hak tanggungan untuk aset yang akan These matters are handled by the Young Attorney
diserahkan kepada Perusahaan. Perkara ini General Civil and TUN (Jamdatun).
ditangani oleh Jaksa Agung Muda Perdata dan
TUN (Jamdatun).
85
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Pada Tanggal 13 November 2014 Pengadilan On November 13, 2014 the District Court of South
Negeri Jakarta Selatan telah mengeluarkan Jakarta has determined the verdict that contains
putusan yang dalam perkara tersebut Grup Group accusation. The verdict stated that the
sebagai Pihak Penggugat dan PT BR sebagai Group lawsuit is not accepted, so the Company
Tergugat. Putusan tersebut menyatakan gugatan decided to fill an appeal.
Grup tidak diterima, sehingga Perusahaan
mengajukan banding.
Kemudian pada tanggal 19 Juni 2015 terbit Then, on June 19, 2015 the Supreme Court
putusan Pengadilan Tinggi yang isinya menerima declared the verdict which stated that the Supreme
permohonan banding Perusahaan dan Court had received the appeal of the Company and
membatalkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta issued cancelation of the South Jakarta District
Selatan. Putusan Pengadilan Tinggi tersebut juga Court verdict. The Supreme Court also stated that
menyatakan PT BR telah melakukan wanprestasi PT BR had done a default that caused losses to the
yang menimbulkan kerugian terhadap Perusahaan Company and punished PT BR to pay
dan menghukum PT BR untuk membayar ganti compensation as much as Rp 3,082,631,548.
rugi sebesar Rp3.082.631.548.
Sesuai surat dari Pengadilan Negeri Jakarta Based on the letter from South Jakarta District
Selatan Nomor: W10.U3/1656/HK.02/8/2016 Court Number: W10.U3/1656/HK.02/8/2016 dated
tanggal 30 Agustus 2016 Perihal Permohonan August 30, 2016 about Inkracht Certification
Keterangan Incracht, disampaikan bahwa dalam Request, stated that the civil case between the
perkara perdata antara Perusahaan dan PT BR Company and PT BR up to the time limit specified
jika sampai dengan batas waktu yg ditentukan by Law, the parties (Prosecutor & Defendant)
oleh Undang-undang para pihak (Penggugat & would not filled a legal action, then the Sentence of
Tergugat) tidak mengajukan upaya hukum, South Jakarta District Court No. No.171/Pdt.G/
maka Putusan Pengadilan Negeri 2014PN.Jkt.Sel juncto No.131/PDT/2015/PT.DKI
Selatan No.171/Pdt.G/2014PN.Jkt.Sel juncto has a permanent legal course (inkrach van
No.131/PDT/2015/PT.DKI telah mempunyai gewisjde).
kekuatan hukum tetap (inkrach van gewisjde).
Karena tidak ada upaya hukum lagi dari PT BR, Due to no further legal remedies from PT BR, and
dan sebagai tindak lanjut dari putusan as a follow up to the South Jakarta District Court
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan decision No. 171/Pdt.G/2014PN.Jkt Sel juncto HC
No.171/Pdt.G/2014PN.Jkt.Sel juncto Putusan Decision No.131/PDT/2015/PT.DKI has legal force
PT No.131/PDT/2015/PT.DKI telah mempunyai still (incracht van gewisjde), Group submitted an
kekuatan hukum tetap (incracht van gewisjde), application for the execution of the verdict through
Grup mengajukan permohonan eksekusi putusan the South Jakarta District Court. Then, on August
melalui Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. 23, 2017, a Decision Letter on the Execution of
Kemudian, tanggal 23 Agustus 2017 telah Decisions has been issued from the Chair of the
diterbitkan Surat Penetapan Eksekusi Putusan District Court. Through the Determination of
dari Ketua Pengadilan Negeri. Melalui Penetapan Execution, PT BR was summoned twice by the
Eksekusi Tersebut, PT BR dipanggil sebanyak 2 South Jakarta District Court. Then on October 10,
kali oleh PN Jakarta Selatan. Kemudian pada the Company submitted a petition for seizure and
tanggal 10 Oktober Perusahaan mengajukan the execution of case decision No.
permohonan sita dan eksekusi putusan perkara 171/PDT.G/2014/PN.JKT SEL juncto HC Decision
No. 171/PDT.G/2014/PN.JKT SEL juncto Putusan No.131/PDT/2015/ PT.DKI.
PT No.131/PDT/2015/PT.DKI.
Tanggal 11 Juli 2018, adanya surat dari On July 11, 2018, there was a letter from the
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kepada Kepala South Jakarta District Court to the Head of the
Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung Barat, Hal West Bandung Regency: to follow up the evidence
: Menindaklanjuti Pengajuan Bukti Pendaftaran for block the Land Office, p. 555 and Certificate of
Blokir Terhadap Sertifikat Hak Guna Bangunan Property (SHM) No. 1452, for Determination of
(HDB) No. 555 dan Sertifikat Hak Milik (SHM) No: Number: 42 / Eks.Pdt / 2017.
1452, terhadap Penetapan Nomor:
42/Eks.Pdt/2017.
86
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Tanggal 30 Juli 2018, adanya Surat dari On July 30, 2018, there was a letter from the
Kementerian Agraria & Tata Ruang/BPN Kantor Ministry of Agrarian & Spatial Planning / BPN
Pertanahan Kabupaten Bandung Barat Provinsi West Bandung Regency Land Office of West
Jawa Barat kepada Ketua Pengadilan Negeri Java Province to the Chairperson of the South
Jakarta Selatan perihal menindaklanjuti pengajuan Jakarta District Court regarding the follow up on
bukti pendaftaran blokir terhadap Sertifikat HGB the submission of blocking registration evidence
No. 555 dan Sertifikat SHM No. 1452, terhadap to the Certificate of HGB No. 555 and Certificate
Penetapan Nomor: 42/Eks.Pdt/2017. Tanggal of SHM No. 1452, for Determination of Number:
21 Januari 2019 terbit pelaksanaan sita eksekusi. 42 / Eks.Pdt / 2017. January 21, 2019 the
execution of seizure execution.
Tanggal 22 April 2019, Perusahaan telah April 22, 2019, the Company has submitted an
mengajukan permohonan Lelang Eksekusi kepada application for Execution Auction to the District
Pengadilan Negeri. Court.
Tanggal 7 Agustus 2019 telah dilaksanakan On August 7, 2019 a location team survey was
survey lokasi oleh KJPP Dolly dan tim Lawyer conducted by KJPP Dolly and Team Lawyer to
untuk melakukan appraisal terhadap asetnya BR conduct an appraisal of BR assets in the context
dalam rangka penentuan harga limit dari of determining the price limit of the District Court.
Pengadilan Negeri. Pada tanggal 11 September On September 11, 2019, a survey of assets of BR
2019 telah dilakukan survey terhadap aset BR. had done.
Tanggal 15 November 2019, KJPP Dolli Siregar & On November 15, 2019 the KJPP Dolli Siregar &
Rekan telah menyerahkan laporan final appraisal Partners has submitted a final appraisal report on
atas tanah kosong seluas 130 m2 dan bangunan vacant land measuring 130 sqm and building
seluas 39m2 dengan kesimpulan sebagai berikut : area of 39 sqm with the following conclusion :
a. nilai pasar sebesar Rp 542.900.000,- a. market value of Rp 542,900, 000, -
b. nilai likuidasi sebesar Rp 434.300.000,- b. liquidation value of Rp 434,300,000 , -
Tanggal 6 Desember 2019, Perusahaan telah On December 6, 2019, the Company has
menyerahkan hasil laporan penilaian appraisal submitted the results of the assessment report on
atas tanah kosong dari KJPP Dolly & Siregar the appraisal of land left blank KJJP Dolly &
kepada kuasa hukum untuk selanjutnya Siregar to legal counsel to then submitted to the
diserahkan ke Pengadilan Negeri Bandung. Bandung District Court.
2.Proyek Aston adalah proyek paket pekerjaan 2.Aston Project is a structural work package project
struktur dan general finishing Aston Mangga Dua and general finishing for Aston Mangga Dua
Jakarta dengan PT Mandiri Karya Cipta Indah (PT Jakarta with PT Mandiri Cipta Karya Indah (PT
MKCI) sebagai pemilik pekerjaan. Nilai proyek MKCI) as the owner of the project. The project
sebesar Rp52.000.000.000, proyek berakhir which values for Rp52,000,000,000 had to be
karena PT MKCI selalu menghindar untuk ended due to PT MKCI always evading the
penetapan progress fisik pekerjaan termasuk establishment of physical work progress, included
menunda pembayaran sebagai akibat belum delaying payments as the result of the lack of
adanya kesepakatan progress. Tagihan yang progress agreement. The proposed bill of
diajukan sebesar Rp13.678.000.000 termasuk Rp 13,678,000,000 including price increases
kenaikan harga (eskalasi) dan status penyelesaian (escalation) and the status of the settlement Bill in
tagihan pada 2013 adalah menunjuk Tim 2013 is pointing to the Jamdatun Team as the
Jamdatun sebagai kuasa direksi perusahaan power of the directors of the company to file a
untuk mengajukan gugatan melalui Pengadilan lawsuit through the Central Jakarta District Court
Negeri Jakarta Pusat dan telah dilakukan and registration have been made through the
registrasi perkara melalui Kepaniteraan Registrar of the District Court in Central Jakarta.
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Kemudian Then the Central Jakarta District Court issued a
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mengeluarkan ruling stating that the Company lawsuit was not
putusan yang menyatakan bahwa gugatan acceptable. The Company submitted an appeal
Perusahaan tidak dapat diterima. Perusahaan attempt and on April 23, 2013, delivered a memory
mengajukan upaya banding dan pada tanggal 23 of the appeal to the High Court through the Central
April 2013 telah menyampaikan memori banding Jakarta District Court. On May 20, 2014 the
kepada Pengadilan Tinggi melalui Pengadilan Central Jakarta High Court issued a ruling stating
87
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Negeri Jakarta Pusat. Pada tanggal 20 Mei 2014 that the District Court's verdict was upheld. The
Pengadilan Tinggi Jakarta Pusat mengeluarkan Company submitted a request for cassation at the
putusan yang menyatakan menguatkan putusan Supreme Court. The decision of the cassation,
Pengadilan Negeri. Perusahaan mengajukan among others, rejected the application for the
permohonan kasasi di Mahkamah Agung. Putusan cassation of the Company.
dari kasasi tersebut antara lain menolak
permohonan kasasi Perusahaan.
Tanggal 2 Oktober 2017 sesuai surat Direksi On October 2, 2017 according to the Directors'
nomor: 1676/DIRUT/SEKPER/10/2017 perihal letter number: 1676/DIRUT/SEKPER/10/2017
Permohonan Pendapat Hukum, Perusahaan regarding the Request for Legal Opinion, the
bersurat kepada Jamdatun meminta pertimbangan Company corresponded to Jamdatun asking for
hukum atas penghapusan piutang macet pada legal considerations for the elimination of bad
proyek Aston Mangga Dua. Sampai saat ini debts in the Aston Mangga Dua project. Until now,
Jamdatun masih mengkaji pertimbangan hukum Jamdatun is still reviewing legal considerations for
atas penghapusan piutang macet tersebut. the elimination of bad debts.
Tanggal 3 Oktober 2019 telah dilakukan ekspose On October 3, 2019, a Legal opinion was held for
terhadap Legal Opinion (LO) untuk Perusahaan di the Company at the Deputy Attorney General for
Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Civil and Administrative Affairs (Jamdatun).
Usaha Negara (Jamdatun).
Pada tanggal 29 Oktober 2019, melalui surat On October 29, 2019, through letter No.B-
No. B-569/G/Gph.1/10/2019, Kejagung RI 569/G/Gph.1/10/2019, AGO RI issued a Legal
mengeluarkan Pendapat Hukum (LO) atas Opinion (LO) on the request for a legal opinion the
permohonan pendapat hukum Perusahaan pada Company on civil cases, the Opinion Lawyer in
perkara perdata, Lawyer Opinion tersebut pada essence advised to resubmit the lawsuit against
intinya menyarankan untuk mengajukan kembali PT MKCI.
gugatan terhadap PT MKCI.
Pada tanggal 22 November 2019, pendapat On November 22, 2019, the Legal Opinion from
hukum (LO) dari retainer telah dinyatakan diterima retainer had been received and the Company will
dan Perusahaan akan mengajukan gugatan ulang. resubmit the lawsuit.
3.Proyek Pembangunan Dermaga Bongkar Sabang 3. Sabang Loading Dock Construction Projects in
di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) merupakan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) is a project for
proyek tahun anggaran 2004-2011. Nilai total 2004-2011 fiscal year. Total project’s value
kontrak proyek sebesar Rp771.599.297.800 amounting to Rp771,599,297,800 with Badan
dengan Badan Pengusahaan Kawasan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan
Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) as the project
Sabang (BPKS) sebagai pemilik pekerjaan. Dalam owner. In the project implementation, The
mengerjakan proyek tersebut Perusahaan Company established joint operations with PT
menjalin kerja sama operasi dengan PT Tuah Tuah Sejati, and formed a joint venture as Nindya-
Sejati, dan membentuk perjanjian kerja sama Sejati Joint Operation (JO).
dengan nama Nindya Sejati Joint Operation (JO).
Persentase nilai kepesertaan masing-masing The share value percentage for each companies is
perusahaan tersebut adalah Perusahaan sebesar amounted to 55% for the Company and PT Tuah
55% dan PT Tuah Sejati 45%. Laba yang Sejati 45%. Accounted operating income from the
dibukukan dari pembangunan Dermaga Bongkar Sabang Loading Dock Construction Projects in the
Sabang Lanjutan porsi Perusahaan yaitu sebesar portion of the Company which amounted to Rp
Rp44.681.053.100. 44,681,053,100.
Pada tanggal 29 Oktober 2018, pihak berwenang On October 29, 2018, the authorities have
telah melakukan penyitaan dokumen berupa confiscated documents in the form of marketing
prosedur pemasaran, operasi, dan satuan procedures, operations, and the Company’s
pengawas internal Perusahaan. Sampai internal supervisory unit. Until December 31, 2018,
31 Desember 2018, perkara ini masih dalam this case is still in the legal process.
proses hukum.
88
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Sampai dengan 31 Desember 2019, Perusahaan Until December 31, 2019, the Company has
telah membukukan beban lain-lain sebesar charged into other expenses amounted to
Rp15.638.368.585 atas penghapusan dana yang Rp15,638,368,585 for write off of restricted fund.
dibatasi penggunaannya.
4.Piutang kepada PT Maju Sentosa Cemerlang 4.Receivables from PT Maju Sentosa Cemerlang
(MSC) adalah sisa tagihan kerja sama proyek. (MSC) are the remaining project collaboration
Pada paket pekerjaan struktur dan arsitektur debts. In the Koja Trade Mall construction structure
pembangunan Koja Trade Mall Di Jakarta Utara, and architecture package in North Jakarta, MSC
MSC tidak melakukan pembayaran atas prestasi did not pay 90.7696% for work performance and
pekerjaan sebesar 90,7696 % dan pekerjaan added / less work to the Company.
tambah / kurang kepada Perusahaan.
Perusahaan mengajukan gugatan melalui The Company submits a lawsuit through the South
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, dengan isi Jakarta District Court, with the contents of the
putusan mengabulkan gugatan MSC untuk decision granting the MSC claim for part. The
sebagian. Perusahaan mengajukan upaya banding Company submitted an appeal effort through the
melalui Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, dengan isi DKI Jakarta High Court, with the contents of the
putusan menyatakan MSC telah wanprestasi decision stating MSC had defaulted to the
kepada Perusahaan; menghukum MSC untuk Company; sentencing MSC to pay losses to the
membayar kerugian kepada Perusahaan Company for a total of Rp5,226,198,142. The
seluruhnya sebesar Rp5.226.198.142. Putusan decision on cassation has been issued. On
kasasi telah terbit. Pada tanggal 24 Oktober 2018 October 24, 2018, PT MSC requested 2 weeks to
PT MSC minta waktu 2 minggu untuk menyiapkan prepare an effort to settle MSC's obligations to the
usaha penyelesaian kewajiban MSC kepada Company.
Perusahaan.
Pada tanggal 5 Agustus 2019, telah dilaksanakan On August 5, 2019, MSC's asset location survey
survey lokasi aset MSC oleh KJPP Dolly dan Tim was conducted by KJPP Dolly and the Legal
Kuasa Hukum. Counsel Team.
Pada tanggal 20 Agustus 2019, telah keluar hasil On August 20, 2019, an appraisal result was
appraisal dari KJPP Dolly Siregar & Rekan atas issued by KJPP Dolly Siregar & Partners for
aset yang terletak di Jalan Kramat Jaya Koja, assets located at Jalan Kramat Jaya Koja, North
Jakarta Utara. Jakarta.
5.Poltekes Bangka Belitung telah wanprestasi 5.Poltekes Bangka Belitung has been in Wanprestasi
terhadap pembayaran atas progress pekerjaan against building project work Poltekes Bangka
yang proyek pembangunan gedung Poltekes Belitung so that causes material losses by the
Bangka Belitung sehingga mengakibatkan Company.
kerugian oleh Perusahaan secara materiil.
Tanggal 7 Mei 2019, Perusahaan menerima On May 7, 2019 The Company receive a copy of
salinan Putusan Peninjauan Kembali nomor: Reconsideration Decision number: 367 / PK / PDT
367/PK/PDT/2018, tentang isi Putusan Pengadilan / 2018, about the contents of the Review Court
Peninjauan Kembali nomor: 367 PK/PDT/2018 Decision number: 367 PK / PDT / 2018 dated June
tanggal 28 Juni 2018. 28, 2018.
Pada tanggal 24 Juli 2019, Perusahaan telah On July 24, 2019 the Company has been
mendaftarkan Permohonan Eksekusi Putusan registered Pangkalpinang PN Request Execution
Pengadilan Negeri Pangkalpinang No.: Decision No .: 5 / Pdt.G / 2015 / PN.Pgp dated
5/PDT.G/2015/PN.Pgp tgl 4 Agt 2015 Jo. August 4, 2015 Jo. 34 / PDT / 2015 / PT.BBL date
34/PDT/2015/PT.BBL tgl 10 Des 2015 Jo. 1762 December 10, 2015 Jo. 1762 K / PDT / 2016
K/PDT/2016 tgl 6 Sept 2016 Jo. 367 PK/PDT/2018 dated of September 6, 2016 Jo. 367 PK / PDT /
tgl 28 Juni 2018 kepada Ketua Pengadilan Negeri 2018 dated June 28, 2018 to the Chairman of the
Pangkalpinang. District Court of Pangkalpinang.
89
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Tanggal 16 Desember 2019, Perusahaan On December 16, 2019 the Company get the
mendapatkan surat penetapan No: determination letter No: 4 / eks.2019.5.PDT.G /
4/eks.2019.5.PDT.G/2015/PN PGP yang pada 2015 / PN PGP substantially KDP ordered to the
pokoknya memerintahkan Pejabat Pembuat pay obligations under the Supreme Court decision
Komitmen untuk membayar kewajibannya sesuai No. 1762 K / Pdt / 2016 dated September 6, 2016
putusan Mahkamah Agung No. 1762 K/Pdt/2016 amounting to Rp30,506,421,947.
tanggal 6 September 2016 sebesar
Rp30.506.421.947.
6.Perusahaan telah menyelesaikan prestasi 94,76% 6.The Company has completed the working
kepada PT Fatimah Azzahra (FA) sehingga PT progress 94.76% to PT Fatimah Azzahra (FA) so
Fatimah Azzahra berkewajiban melaksanakan then PT Fatimah Azzahra is obliged to carry out
pembayaran kepada Perusahaan sebesar payments to the Company Rp17,457,355,385 but
Rp17.457.355.385 namun faktanya PT Fatimah in fact PT Fatimah Azzahra has only settled
Azzahra baru menyelesaikan kewajiban kepada amounting to liabilities to Rp13,947,733,987.
sebesar Rp13.947.733.987.
Putusan BANI No. 861/VI/ARB-BANI/2016, tanggal BANI Decision No. 861 / VI / ARB-BANI / 2016,
27 Maret 2017 yang memutuskan bahwa dated March 27, 2017 which decided that the
kewajiban PT Fatimah Azzahra kepada obligation PT Fatimah to the Company is
Perusahaan adalah sebesar Rp3.566.552.621 Rp3,566,552,621 has to be final.
telah bersifat mengikat dan final.
Pada tanggal 29 Oktober 2019, Kejaksaan Tinggi On 29 October 201, Riau High Prosecutors Office
Riau menyampaikan surat kepada Perusahaan send a letter to the Company regarding
perihal penyampaian proposal rencana submission of payment plan proposal from PT
pembayaran dari PT Fatimah Azzahra yang Fatimah Azzahra which stated that PT Fatimah
menyatakan bahwa PT Fatimah Azzahra bersedia Azzahra was willing to pay the remaining
membayar sisa pembayaran dalam bentuk payment in the form of handing over an
penyerahan apartemen di daerah Dago, Bandung apartment in the Dago, Bandung and the
dan terhadap kekurangan sisa pembayaran akan remaining payment would be made by
dilakukan dengan cara mencicil dalam jangka installments for a period 3 years from January
waktu 3 tahun terhitung sejak Januari 2020 sampai 2020 to December 2022
Desember 2022.
7.PT. Dok & Perkapalan Surabaya (Persero) 7. PT Dok & Perkapalan Surabaya (Persero)(PT
(PT DOK) tidak melakukan pembayaran atas DOK) does not make payments accomplishment
prestasi pekerjaan Pembangunan Landasan of the Project Runway construction Shipyard
Galangan DOK-Lamongan yang telah diselesaikan DOK-Lamongan that accomplished by Company.
oleh Perusahaan.
Perusahaan bersurat ke PT DOK sesuai surat The Company corresponds to PT DOK with the
nomor : 112/NK-WIL.IV/KEU/04/2016 tanggal 13 corresponding letter number: 112 / NK-WIL.IV /
April 2016 perihal Percepatan Penyelesaian KEU / 04/2016 dated April 13, 2016, concerning
Outstanding PT DOK. the Acceleration Resolution Outstanding PT DOK.
Perusahaan bersurat ke PT DOK sesuai surat The Company send letter to PT DOK
nomor : 304/NK-WIL.IV/KEU/09/2016 tanggal 14 accordance with letter number 304 / NK-WIL.IV /
September 2016 perihal Tindak Lanjut Percepatan KEU / 09/2016 on September 14, 2016
Penyelesaian Outstanding PT DOK. concerning the follow-up to Accelerate
Completion of Outstanding PT DOK.
PT DOK bersurat ke Perusahaan nomor: 16/3501- PT DOK sent a letter to the Company number: 16
12/DS/IV/N-Awn tanggal 30 Des 2016 perihal / 3501-12 / DS / IV / N-Awn Des 30th, 2016
Tindak Lanjut Percepatan Penyelesaian concerning the Follow-Up to Accelerate
Outstanding. Disampaikan bahwa berkaitan Completion of Outstanding. Submitted that the
dengan nilai outstanding PT DOK sebesar outstanding amount related dg PT DOK
Rp4.730.048.000, akan dibahas dalam pertemuan Rp4,730,048,000 will be discussed during the
90
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
pada minggu ke 2 bulan Januari 2017 dengan second week of January 2017 with the agenda
agenda acara Pembahasan Penyelesaian para discussion of the Settlement of the parties in the
pihak dalam bentuk sinergi BUMN seperti form of synergy as do KSO, jointly working on
melakukan KSO, pengerjaan proyek bersama projects or otherwise for its completion.
ataupun dengan cara lainnya untuk
penyelesaiannya
Adanya pertemuan dari pihak Perusahaan dengan A meeting of the Company with PT DOK on May
PT DOK pada tanggal 28 Mei 2018, dengan 28, 2018, with the agreement that PT DOK
kesepakatan PT DOK memutuskan untuk decided to release the Assets Land and Building
melepaskan Aset Tanah dan Bangunannya yang located at Jl. Irian Barat No. 19, Surabaya.
berlokasi di Jl. Irian Barat No. 19. Surabaya.
Tanggal 14 Agustus 2018, Direktur Utama PT DOK August 14, 2018, President Director of PT DOK
bersurat kepada Ibu Menteri BUMN RI. Sesuai sent a letter to the Minister of SOEs RI
surat nomor: 18/1958-8/DS/I/M-1 perihal Corresponding letter number: 18 / 1958-8 / DS / I
Permohonan Persetujuan Ijin Pelepasan & / M-1 regarding the Request Approval Waiver &
Optimalisasi Aset Perusahaan Optimization Company Assets.
Pada tanggal 23 September 2019, Perusahaan On September 23, 2019, the Company made the
telah bersurat kembali untuk penagihan kepada PT letter for billing to PT DOK in accordance with
DOK sesuai surat No. letter No. 1689 / DKS / SEKPER / 09/2019
1689/DKS/SEKPER/09/2019 tentang Penyelesaian concerning Settlement of Outstanding PT DOK.
Outstanding PT DOK.
8.Perusahaan dan PT Lampiri Djaya Abadi telah 8. The Company and PT Lampiri Djaya Abadi has
membentuk dan menandatangani Perjanjian formed and signed a Joint Operation Agreement
Kerjasama Operasi nomor : number: 334 / NKDI/TEKNIK/ 07/2013 dated July
334/NKDI/TEKNIK/07/2013 tertanggal 2 Juli 2013 2, 2013 (Nindya-Lampiri, JO) to project the Aceh
(NINDYA-LAMPIRI, JO) untuk Proyek Aceh Reconstruction Project (IP-545) - Road Sub
Reconstruction Project (IP-545) – Road Sub Project Package No. I: Section Sp. Kraft-Border
Project Package No. I : Section Sp. Kraft-Batas Central Aceh with a portion of membership PT
Aceh Tengah dengan porsi kepesertaan Nindya Karya (Persero): 51% and PT Lampiri
PT Nindya Karya (Persero) : 51% dan PT Lampiri Djaya Abadi: 49%.
Djaya Abadi : 49%.
Tanggal 23 Agustus 2017, Kuasa Hukum On August 23, 2017, The attorney team of the
Perusahaan mengajukan permohonan kepada Company apply to BANI (Indonesian National
BANI (Badan Arbitrase Nasional Indonesia). Board of Arbitration).
Tanggal 13 Juli 2018 telah dibacakan putusan On July 13, 2018, BANI verdict was read, as
BANI, antara lain sebagai berikut : follows :
b. Lampiri dinyatakan telah wanprestasi a. Lampiri declared default
c. Lampiri diperintahkan untuk mengembalikan b. Lampiri ordered to restore and pay the
dan membayar hutang sisa pencairan/pinjaman residual debt disbursement / loan funds to the
dana kepada Perusahaan sebesar Company of Rp16,422,289,899
Rp16,422,289,899 c. Lampiri ordered to refund the cost of the
d. Lampiri diperintahkan untuk mengembalikan descendants of the PT Nindya Karya for
biaya BANI kepada Perusahaan sebesar Rp279,531,000.
Rp279.531.000.
Pada tanggal 12 Mei 2019, Kuasa Hukum On May 27, 2019, the Legal Counsel of the
Perusahaan mengajukan permohonan eksekusi Company filed an application for the execution of
putusan BANI melalui Pengadilan Negeri Jakarta BANI's decision through the West Jakarta District
Barat. Court.
91
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
Pada tanggal 12 November 2019, permohonan sita On November 12, 2019, the request for
eksekusi telah diajukan permohonan oleh kuasa confiscation of execution was submitted by the
hukum kepada Pengadilan Negeri Jakarta Barat. attorney to the West Jakarta District Court.
Kepentingan nonpengendali atas aset bersih entitas Non-controlling interests in net assets of subsidiary :
anak :
31 Desember / December 31, 2019
Kepemilikan/ Nilai Tercatat Penyesuaian/ Penambahan Nilai Tercatat
Ownership Awal Tahun/ Adjustment (Pengurangan)/ Akhir Periode/
Carrying Amount Addition Carrying Amount
Beginning Balance (Deduction) Beginning Balance
% Rp Rp Rp Rp
Pada tahun 2019, Perusahaan dan Entitas Anak On 2019, the Company and Subsidiaries have non-
memiliki transaksi nonkas sehubungan dengan cash transactions regarding acquisition of fixed
penambahan aset tetap sebesar Rp38.092.589.696. assets amounting to Rp38,092,589,696.
47. Rekonsiliasi Liabilitas yang Timbul dari 47. Reconciliation of Liabilities Arising From
Aktivitas Pendanaan Financing Activities
Tabel di bawah ini menjelaskan perubahan dalam The table below details changes in the Group’s
liabilitas Grup yang timbul dari aktivitas pendanaan, liabilities arising from financing activities, including
termasuk perubahan yang timbul dari arus kas dan both cash and non-cash changes. Liabilities arising
perubahan nonkas. Liabilitas yang timbul dari from financing activities are those for which cash
aktivitas pendanaan adalah liabilitas yang arus kas, flows were, or future cash flows will be, classified in
atau arus kas masa depannya, diklasifikasikan the Group’s consolidated statement of cash flows as
dalam laporan arus kas konsolidasian Grup sebagai cash flows from financing activities.
arus kas dari aktivitas pendanaan.
92
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
48. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 48. Events After Reporting Period
1). Perubahan Struktur Dewan Direksi 1). Structural Changes in the Board of Directors
Berdasarkan Keputusan Kementerian Badan According to Decision of The Ministry of State-
Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor S- Owned Enterprises (SOEs) No. S-17 / D7.MBU.4 /
17/D7.MBU.4/01/2020 tanggal 22 Januari 2020 01/2020 dated January 22, 2020 regarding
mengenai Penyampaian Salinan Keputusan Para Submission Copies of Decision Shareholders PT
Pemegang Saham PT Nindya Karya No. SK- Nindya Karya No. SK-26 / MBU / 01/2020; No.
26/MBU/01/2020; No. KEP-PS 03/PPA/0120 KEP-PS 03 / PPA / 0120 dated January 22, 2020
tanggal 22 Januari 2020 tentang Pemberhentian, regarding Discharge, Transfer of Task and
Pengalihan Tugas dan Pengangkatan Anggota- Appointment of Members of the Board of Directors
angota Dewan Direksi PT Nindya Karya of PT Nindya Karya (Persero).
(Persero).
Dengan demikian, Dewan Komisaris dan Dewan Therefore, Board of Commissioners and Directors
Direksi Perusahaan berdasarkan keputusan of the Company based on above decree are as
direksi diatas adalah sebagai berikut : follows :
2020
Direksi Directors
Direktur Utama Haedar A. Karim President Director
Direktur Keuangan dan SDM Sri Haryanto Director of Finance and Human Resources
Direktur Produksi dan Health Safety and Director of Production and Health Safety and
Firmansyah
Environment Environment
Direktur Pemasaran dan Pengembangan Moeharmein Zein Chaniago Director of Marketing and Development
93
PT NINDYA KARYA (Persero) PT NINDYA KARYA (Persero)
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN CONSOLIDATED NOTES TO THE
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir Pada Tanggal For the years Ended On
31 Desember 2019 dan 2018 December 31, 2019 and 2018
(Disajikan dalam rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in full of rupiah, unless otherwise stated)
49. Tanggung Jawab Manajemen atas 49. The Management’s Responsibility on the
Laporan Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab The Company’s management is responsible for the
terhadap penyusunan dan penyajian laporan preparation and presentation of the consolidated
keuangan konsolidasian. Laporan keuangan financial statement. The consolidated financial
konsolidasian telah diotorisasi untuk terbit oleh statement were authorized for issue by the Directors
Direksi pada tanggal 20 Februari 2020. on February 20, 2020.
94
2019
Laporan Tahunan
Annual Report
Kantor Pusat :
Jl. Letjend. MT. Haryono
kav. 22, Jakarta 13630
Annual Report
Laporan Tahunan